Anda di halaman 1dari 7

BUPATI WONOSOBO

PROVINSI JAWA TENGAH

KEPUTUSAN BUPATI WONOSOBO


Nomor : / /2017

TENTANG

PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA ELIMINASI CAMPAK DAN


PENGENDALIAN RUBELLA (CONGENITAL RUBELA SYNDROME)
KABUPATEN WONOSOBO

BUPATI WONOSOBO,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka pencapaian eliminasi


campak dan pengendalian rubella (Congenital
Rubella Syndrome) tahun 2020, maka akan
dilakukan kampanye imunisasi Campak dan
Rubella (MR) pada bulan Agustus dan September
2017;
b. bahwa untuk pelaksanaan Kampanye Imunisasi
Campak Rubella di Kabupaten Wonosobo perlu
membentuk Tim Kelompok Kerja Eliminasi
Penyakit Campak dan Rubella (Congenital Rubella
Syndrome) ;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
tersebut pada huruf a dan huruf b, perlu
menetapkan Keputusan Bupati tentang
Pembentukan Kelompok Kerja Eliminasi Campak
dan Pengendalian Rubella (Congenital Rubella
Syndrome) Kabupaten Wonosobo;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam
Lingkungan Propinsi Jawa Tengah;
2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang
Wabah Penyakit Menular (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1984 Nomor 20,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3273);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2002 Nomor 109, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4235)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-
Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002
tentang Perlindungan Anak (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 297,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5606);
4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat
Dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4438);
5. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
6. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011
Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5234);
7. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991
tentang Penanggulangan Wabah Penyakit Menular
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1991
Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3447);
9. Peraturan Daerah Kabupaten Wonosobo Nomor 6
Tahun 2014 tentang Sistem Kesehatan Daerah
Kabupaten Wonosobo (Lembaran Daerah
Kabupaten Wonosobo Tahun 2014 Nomor 7,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten
Wonosobo Nomor 5);
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12 Tahun
2017 tentang Penyelenggaraan Imunisasi (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor
559);
11. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.02.02/Menkes/52/2015 tentang Rencana
Strategis Kementrian Kesehatan Tahun 2015-
2019;
12. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.02.02/Menkes/156/2015 tentang Komite
Penasihat Ahli Imunisasi Nasional;
13. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor HK.01.07/Menkes/191/2017 tentang
Kelompok Kerja Nasional Eliminasi Campak dan
Pengendalian Rubella (Congenital Rubella
Syndrome).

MEMUTUSKAN:
Menetapkan :

KESATU : Membentuk Kelompok Kerja Eliminasi Campak dan


Pengendalian Rubella (Congenital Rubella Syndrome)
Kabupaten Wonosobo sebagaimana tercantum pada
Lampiran Keputusan ini.
KEDUA : Kelompok Kerja Eliminasi Campak dan Pengendalian
Rubella (Congenital Rubella Syndrome) sebagaimana
dimaksud Diktum KESATU mempunyai tugas secara
rinci sebagaimana tercantum pada lampiran
keputusan ini;
KETIGA : Dalam melaksanakan tugasnya, Kelompok Kerja
Eliminasi Campak dan Pengendalian Rubella
(Congenital Rubella Syndrome) Kabupaten Wonosobo
bertanggung jawab kepada Bupati Wonosobo.
KEEMPAT : Semua biaya yang timbul sebagai akibat
dikeluarkannya Keputusan ini dibebankan kepada
Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara, Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Wonosobo
serta sumber dana lain yang sah sesuai ketentuan
peraturan perundangan-undangan.
KEENAM : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Wonosobo
pada tanggal

BUPATI WONOSOBO,

EKO PURNOMO
Lampiran : Keputusan Bupati Wonosobo
Nomor : 443 / /2017
Tanggal :

KELOMPOK KERJA ELIMINASI CAMPAK DAN PENGENDALIAN


RUBELLA (CONGENITAL RUBELLA SYNDROME)
KABUPATEN WONOSOBO

Penasihat : 1. Bupati Wonosobo


2. Wakil Bupati Wonosobo
Pengarah : 1. Sekretaris Daerah Kabupaten
Wonosobo
2. Assisten Pembangunan Sekretariat
Daerah
Ketua : Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Wonosobo
Wakil Ketua : 1. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan
Olah Raga Kabupaten Wonosobo.
2. Kepala Bagian Sosial dan Kesra
Sekretariat Daerah
Sekretaris : Sekretaris Dinas Kesehatan
Kabupaten Wonosobo

No Kedudukan Instansi Uraian Tugas


Dalam Tim
I Bidang Penyiapan Sumber Daya dan Logistik
Koordinator Kepala Bidang 1. Melakukan analisis
Pelayanan dan situasi meliputi
Sumber Daya sasaran, tenaga,
Kesehatan Dinas sarana prasarana yang
Kesehatan dibutuhkan dan
Kabupaten kondisi geografis
Wonosobo. 2. Menyusun rencana
Anggota 1. Kepala Bidang anggaran pelaksanaan
Sosial Budaya kampanye dan
Bappeda introduksi imunisasi
Kabupaten MR; dan
Wonosobo 3. Memantau proses
2. Kasubag inventarisasi stok
program, vaksin campak dan
Informasi dan usulan permintaan
Kehumasan Vaksin MR
Dinas Kesehatan 4. Memantau proses
Kabupaten pengambilan dan
Wonosobo distribusi vaksin MR;
3. Kepala Seksi 5. Melakukan koordinasi
Sumber Daya dengan Seksi
Kesehatan Dinas Surveilans dan
Kesehatan Imunisasi Dinkes
Kabupaten Provinsi Jawa Tengah
Wonosobo terkait pengambilan
4. Kepala Seksi vaksin MR;
Farmasi, 6. Melakukan koordinasi
Makanan dan dalam
minuman dan mengidentifikasi
Alat Kesehatan kapasitas manajemen
Dinas Kesehatan pengelolaan limbah
Kabupaten medis;
Wonosobo.
II Bidang Pelaksanaan, Monitoring dan Evaluasi
Koordinator Kepala Bidang 1. Melaksanakan
Pencegahan dan kegiatan advokasi dan
Pengendalian sosialisasi
Penyakit Dinas pelaksanaan
Kesehatan Kampanye Imunisasi
Kabupaten MR;
Wonosobo 2. Melaksanakan
Anggota 1. Ketua Komda KIPI kegiatan pelatihan
Kabupaten pelaksanaan
Wonosobo kampanye dan
2. Kepala Seksi introduksi imunisasi
Surveilans dan MR di tingkat
Imunisasi Dinas Kabupaten;
Kesehatan 3. Melakukan koordinasi
Kabupaten dan kerjasama dengan
Wonosobo lintas program dan
3. Kepala Seksi lintas sector;
Kesga dan Gizi 4. Melakukan
Masyarakat Dinas pemantauan proses
Kesehatan persiapan
Kabupaten pelaksanaan
Wonosobo kampanye dan
4. Kepala Seksi introduksi imunisasi
PAUD dan MR di tingkat
Pendidikan Kabupaten;
Masyarakat Dinas 5. Mengumpulkan data
Pendidikan, hasil kegiatan
Pemuda dan Olah Kampanye dan
Raga Kabupaten introduksi MR;
Wonosobo 6. Melakukan penilaian
5. Kepala Seksi P2M cepat hasil
Dinas Kesehatan pelaksanaan
Kabupaten Kampanye dan
Wonosobo introduksi MR;
6. Kepala Seksi PTM 7. Memantau Kejadian
dan Kesehatan Ikutan Pasca
Jiwa Dinas Imunisasi dan
Kesehatan penanggulangannya;
Kabupaten 8. Menyusun laporan
Wonosobo hasil monitoring dan
evaluasi Kampanye
dan introduksi MR.
III Bidang Komunikasi
Koordinator Kepala Bidang 1. Menyusun dan
Kesehatan mengkaji materi
Masyarakat Dinas komunikasi informasi,
Kesehatan dan Edukasi (KIE)
Kabupaten Imunisasi MR dan
Wonosobo. Introduksi Vaksin
Anggota 1. Ketua Tim Baru;
Penggerak PKK 2. Melakukan koordinasi
Kabupaten dan kerja sama
Wonosobo dengan media dalam
2. Ketua MUI rangka publikasi
Kabupaten kegiatan Kampanye
Wonosobo Imunisasi MR dan
3. Kepala Seksi Introduksi Vaksin
Promosi dan Baru;
Pemberdayaan 3. Melakukan
Masyarakat dokumentasi kegiatan;
Dinas Kesehatan 4. Menyebarluaskan
Kabupaten informasi tentang
Wonosobo kampanye Imunisasi
4. Kepala Seksi MR dan Introduksi
Pengelolaan Vaksin Baru;
Informasi Publik 5. Menyiapkan
Dinas komunikasi risiko.
Komunikasi dan
Informasi
Kabupaten
Wonosobo
5. Kepala Seksi
Bimbingan
Masyarakat
Islam
Kementerian
Agama
Kabupaten
Wonosobo
6. Ketua Pimpinan
Daerah Aisiyah
Kabupaten
Wonosobo
7. Pimpinan
Cabang
Muslimat NU
Kabupaten
Wonosobo
8. Ketua IDI
Kabupaten
Wonosobo
9. Ketua PPNI
Kabupaten
Wonosobo
10. Ketua IBI
Kabupaten
Wonosobo

BUPATI WONOSOBO,

EKO PURNOMO

Anda mungkin juga menyukai