Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH UTS

MATA KULIAH KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI


‘KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ORANG TUA DAN ANAK DALAM
MENUMBUHKAN KARAKTER’

Disusun oleh:
Kelompok 6
1. Wirdiyan Naufal (213516516207)
2. Ifan Aji Dwi Nugroho (213516516452)
3. Tazkia Amalia (213516516022)
4. Faradillah Dwi Juliana (213516516250)

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS NASIONAL
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis
dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Komunikasi Antar Pribadi Orang
Tua dan Anak Dalam Menumbuhkan Karakter”.

Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik
pada teknis penulisan maupun maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki
penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi
penyempurnaan pembuatan makalah ini.

Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada
mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai
ibadah. Amin yaa Robbal ‘ Alamiin.

Depok, 22 Mei 2023

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................. 1

A. Latar Belakang ...................................................................................................... 1


B. Rumusan Masalah ................................................................................................. 2
C. Tujuan Penulisan ................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN .................................................................................................. 3

A. Peran penting orang tua dalam menumbuhkan karakter ........................................ 3


B. Membangun percaya diri anak dalam membangunPerspektif orang tua .............. 4
C. Hubungan keluarga dalam mengembangkan kemampuan
akademis dan perilaku sosial.................................................................................. 5

BAB III PENUTUP .......................................................................................................... 6

A. Kesimpulan ........................................................................................................... 6

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 7

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Keluarga merupakan tempat pertama dan utama bagi seorang anak untuk tumbuh,
belajar dan berkembang. Anak pada usia dini bebas untuk mengeksplorasikan berbagai rasa
ingin tahu yang ada dalam pikirannya, dengan bantuan dari lingkungan dan orang tua.fungsi
utama keluarga adalah sebagai wahana untuk mendidik, mengasuh, dan menyosialisasikan
anak, mengembangkan kemampuan seluruh anggotanya agar dapat menjalankan fungsinya
di masyarakat dengan baik, serta memberikan kepuasan dan lingkungan sehat guna
tercapainya keluarga sejahtera. (Megawangi, 2003).

Komunikasi antarpribadi merupakan salah satu bentuk komunikasi antar dua orang
atau lebih. Bentuk komunikasi ini biasa terjadi antarteman, kekasih, suami dan isteri atau
orangtua dengan anaknya. Untuk lebih jelasnya perlu diketahui pengertian tentang
komunikasi antarpribadi dan hal yang berkaitan dan pengertian keluarga serta anak usia dini.

Selanjutnya, dalam komunikasi antarpribadi terdapat reduksi ketidakpastian. Untuk


mengetahui apa yang diinginkan dan dirasakan oleh anaknya, maka orang tua berusaha
untuk mencari informasi. Usaha mencari informasi yang dilakukan orang tua untuk mereduksi
ketidakpastian karena ketidaktahuan orangtua membuat dirinya menjadi bingung apa yang harus
dilakukan.

1
B. Rumusan Masalah

Masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah:

1. Peran penting orang tua dalam menumbuhkan karakter


2. Membangun percaya diri anak dalam perspektif orang tua
3. Hubungan keluarga dalam mengembangkan kemampuan akademis dan perilaku
sosialanak

C. Tujuan penulisan
- Untuk mengetahui hubungan komunikasi antarpribadi antara anak dan orang tua
- Untuk mengetahui keterlibatan orang tua dalam karakteristis anak
- Agar pembaca dapat mengetahui hubungan antarpribadi orangtua dan anak

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Peran penting orang tua dalam menumbuhkan karakter


Karakter bukan sekedar hasil dari sebuah tindakan, melainkan secara simultan
merupakan hasil dari proses. Dengan demikian pendidikan karakter merupakan
keseluruhan dinamika rasional antar pribadi dengan berbaga macam dimensi, baik dari
dalam maupun dari luar dirinya, agar pribadi itu semakin dapat semakin
bertanggungjawab atas pertumbuhan dirinya sendiri sebagai pribadi dan perkembangan.
Karakter yang terbentuk dari bawaan karena latar belakang budaya sang anak dibentuk
dari keluarga dan masyarakat, maka harusnya masyarakat diberi kesempatan untuk
memiliki pendidikan apa yang dibutuhkan, bukan pendidikan nasional yang
dihomogenkan. Jadi, anak bisa berkembang sesuai dengan karakter akar budayanya.
Pendidikan yang bersifat universal dapat dibuat seragam dalam pendidikan namun
budaya adi luhur yang bersifat kearifan lokal sudah selayaknya untuk dipelihara,
misalnya kebersamaan dalam keluarga, rasa malu bila melanggar norma yang berlaku,
takut jika berbuat salah dan mencintai keluarga besar. Orang tua dengan latar belakang
budaya yang sudah mengakar dari kecil akan mengajarkan nilai-nilai budaya yang luhur
yang didapatkan dari ayah ibunya kepada anak-anaknya. Begitu terus-menerus nilai-nilai
adi luhur diturunkan secara turun-temurun.
Karakter anak dapat terbentuk dari pasangan ayah dan ibu yang berkarakter pula.
Pendidikan mulai dari ayah dan ibu menikah sudah siap menjadi orang tua yang kelak
memiliki anak yang diasuh sesuai dengan akar budaya ayah ibunya. Seperti halnya
yang disampaikan oleh Idris bahwa ada beberapa cara yang dilakukan oleh
keluarga dalam membangun karakter anak antara lain membangun kejujuran,
penanaman nilai-nilai agama, keikhlasan beribadah, beraktivitas, peduli sesama, dan
kebersamaan.
Selain memperkuat pendidikan dalam keluarga, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan dapat melakukan kerjasama dengan media televisi untuk mengurangi
siaran yang dapat memperlemah moral, kejujuran atau toleransi antar sesama
(2014).Karakter dapat ditumbuhkan sejak anak usia dini. Penanaman dan penumbuhan

3
karakter paling efektif melalui proses komunikasi dan teladan dari orangtua kepada
anaknya.

B. Membangun percaya diri anak dalam membangunPerspektif orang tua


komunikasi interpersonal dapat mempengaruhi sikap ibu terhadap anak dalam
membangun percaya diri (Cecil dan Tamburian, 2020). Percaya merupakansalah satu
faktor yang sangat penting bagikehidupan sehari-hari anak terutama untuk perkembangan
diri sang anak.Kepercayaan diri anak dapat dipahami dengan jelas jika dilihat
secara langsung berbagai persitiwa atau kejadian. Sikap percaya diri bisa terbentuk dari
seseorang melalui indikator-indikator sebagai berikut :
- Anak berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan.
- Anak dapat berpendapatatau melakukan aktivitas tanpa ragu – ragu.
- Anak bisa menyesuaikan diri dan berkomunikasi dengan baik di berbagai situasi.

Oleh karena itu, dalam mengembangkan rasa percaya diri adalah tingkah laku
mempunyai tiga indikator yaitu salah satunya dapat melalui masalah yang
dihadapi seperti pada penelitian ini jika anak menghadapi masalah, anak dapat
menghadapi masalah tersebut dengan baik contohnya saat anak tidak bisa
mengerjakan tugas

Jika orang tua yang memiliki rasa percaya diri yang kuat kepada anak dan menyimpan
harapan yang besar, tidak sesuai dengan kemampuan anakmaka akibatnya anak akan
dipaksa oleh orang tuanya untuk memenuhi harapan orang tua sehingga anak akan
memiliki rasa takut dan kecewa.

Adanya rasa percaya diri, anak akanmempunyai pribadi yang baik seperti anak
mudah bersosialisasi dengan masyarakat, berani tampil di depan kelas, memiliki
rasa tanggung jawab, bisa melakukan aktivitas secara mandiri serta dapat
membantu orang sekitar khususnya kepada orang tua.

4
C. Hubungan keluarga dalam mengembangkan kemampuan akademis dan perilaku sosial
anak
Orang tua harus tetap mengasuh dan mendidik anaknya agar dapat bersosialisasi dan
berkomunikasi dengan baik. Komunikasi antarpribadi antara orangtua dan anak menjadi
penting untuk membentuk karakter anak sesuai dengan pola orangtuanya. Karakter
anak terbentuk dari keluarga, terutama dari bagaimana orangtua menyampaikan nilai-
nilai moral, kejujuran, agama kepada anak melalui komunikasi yang baik. Orangtua tidak
hanya menyampaikan melalui kata-kata, tetapi juga memberi teladan dalam tingkah laku.
Strategi mencari informasi dari orangtua diperoleh dari pengamatan dan pengungkapan
diri anak. Penting juga mendengarkan ungkapan perasaaan anak ke orangtua. Karakter
yang terbentuk dari bawaan karena latar belakang budaya sang anak dibentuk dari
keluarga dan masyarakat.

5
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Komunikasi antarpribadi merupakan salah satu bentuk komunikasi antar dua orang
atau lebih. Bentuk komunikasi ini biasa terjadi antarteman, kekasih, suami dan isteri
atau orangtua dengan anaknya. Untuk lebih jelasnya perlu diketahui pengertian
tentang komunikasi antarpribadi dan hal yang berkaitan dan pengertian keluarga serta
anak usia dini.
Karakter anak terbentuk dari keluarga, terutama dari bagaimana orangtua
menyampaikan nilai-nilai moral, kejujuran, agama kepada anak melalui komunikasi yang
baik. Orangtua tidak hanya menyampaikan melalui kata-kata, tetapi juga memberi teladan
dalam tingkah laku.

6
DAFTAR PUSTAKA

P.Studi,P.Islam,U.Khaldun.(2022). PERAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL IBU UNTUK


ORANG TUA dirinya . Sementara , saat pandemi orang tua selalu bertemu dengan anaknya
setiap tidak . Oleh karena itu , hubungan komunikasi orang tua dengan anak bisa lebih buruk
antara anak dengan orang tua .

D.Situmorang.(2016). Peran Komunikasi Interpersonal Orang Tua dan Anak dalam


Pendampingan Menonton Film Animasi

C.Toar,I.Mumpel,J.Pingkan et al.(2021). Pola Komunikasi Antarpribadi Jarak Jauh Antara Anak


dan Orang Tua di Kelurahan Tataaran I

Anda mungkin juga menyukai