Anda di halaman 1dari 38

Penyusun :

Devi Aulia Refinda

Materi :
Profil peluang
pekerjaan/profesi (job
profile) dan peluang
usaha di bidang
Akuntansi dan
Lembaga Keuangan
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan modul Profil Peluang Pekerjaan/Profesi (job profile) dan
Peluang Usaha di Bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga untuk Siswa Kelas X SMA/SMK.
Modul ini disusun dengan lebih menempatkan siswa sebagai pusat kegiatan belajar
(berdiskusi).

Modul ini juga dilengkapi dengan latihan soal untuk menguji pemahaman siswa
terkait dengan materi yang terdapat pada modul. Dalam modul ini dibahas tentang berbagai
informasi mengenai Peluang kerja lulusan Akuntansi SMK sebagai Level 2 KKNI Teknisi
Akuntansi Junioer serta meningkat menjadi Level 4 KKNI Teknisi Akuntansi Muda, Peluang
Kerja Akuntansi apabila melanjutkan ke Jenjang yang Lebih Tinggi D3/D4/S1, Etika Profesi
Akuntansi untuk mendapatkan kepercayaan dari atasan maupun kepuasan pengguna, Peluang
Pasar dan Usaha serta melaksanakan pembelajaran berbasis proyek nyata, Persyaratan yang
harus dimiliki untuk bekerja, dan Upah Minimum di tiap Provinsi.

Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan modul ini, oleh karena
itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan modul
ini.

Saya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu proses
penyelesaian modul ini. Semoga modul ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya
bagi pada siswa kelas X SMA/SMK.

Boyolali, 10 Agustus 2022

Devi Aulia Refinda


ABSTRAK

Dari tujuan pembelajaran melalui modul ini, peserta didik mampu : 1) Peserta didik
mampu menjelaskan jenis-jenis peluang kerja lulusan SMK sebagai level 2 KKNI Teknisi
Akuntansi Junior serta meningkat menjadi level 4 KKNI Teknisi Akuntansi Muda. 2) Peserta
didik mampu menjelaskan peluang kerja Akuntansi apabila melanjutkan ke jenjang yang lebih
tinggi D3/D4/S1. 3) Peserta didik mampu menyimpulkan etika profesi Akuntansi untuk
mendapatkan kepercayaan dari atasan maupun kepuasan pelanggan. 4) Peserta didik mampu
menyimpulkan peluang pasar dan usaha serta melaksanakan pembelajaran berbasis proyek
nyata. 5) Mengkategorikan persyaratan yang harus dimiliki untuk bekerja. 6) Mengkategorikan
upah minimum di tiap Provinsi. Modul ini menggunakan model Discovery Learning dengan
metode pembelajaran berupa tanya jawab, diskusi, dan penugasan. Materi pada modul ini
berisikan tentang Profil Peluang Pekerjaan/Profesi (job profile) dan Peluang Usaha di Bidang
Akuntansi dan Keuangan Lembaga yang mencakup materi Peluang kerja lulusan Akuntansi
SMK sebagai Level 2 KKNI Teknisi Akuntansi Junioer serta meningkat menjadi Level 4
KKNI Teknisi Akuntansi Muda, Peluang Kerja Akuntansi apabila melanjutkan ke Jenjang yang
Lebih Tinggi D3/D4/S1, Etika Profesi Akuntansi untuk mendapatkan kepercayaan dari atasan
maupun kepuasan pengguna, Peluang Pasar dan Usaha serta melaksanakan pembelajaran
berbasis proyek nyata, Persyaratan yang harus dimiliki untuk bekerja, dan Upah Minimum di
tiap Provinsi.

Kata Kunci : Moduk SMK, Discovery Learning, Peluang Kerja Lulusan Akuntansi.
MODUL AJAR (MA)

Mata Pelajaran : Dasar Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga


Kelas/Semester : X/1
Satuan Pend. : SMK Pandanaran
Boyolali Alokasi Waktu : 2x45’
Tahun Ajaran : 2022
Tujuan Pembelajaran yaitu, peserta didik mampu :
1) Menjelaskan jenis-jenis peluang kerja lulusan SMK sebagai level 2 KKNI Teknisi
Akuntansi Junior serta meningkat menjadi level 4 KKNI Teknisi Akuntansi Muda.
2) Menjelaskan peluang kerja Akuntansi apabila melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi
D3/D4/S1.
3) Menyimpulkan etika profesi Akuntansi untuk mendapatkan kepercayaan dari atasan
maupun kepuasan pelanggan.
4) Mengkategorikan persyaratan yang harus dimiliki untuk bekerja.
5) Menyimpulkan peluang pasar dan usaha serta melaksanakan pembelajaran berbasis proyek
nyata.
6) Mengkategorikan upah minimum di tiap Provinsi.
Elemen :
Profil Peluang Pekerjaan/Profesi (job profile) dan Peluang Usaha di Bidang Akuntansi dan
Keuangan Lembaga.
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan Nilai Karakter Alokasi Waktu
1. Guru mengucapkan salam, berdoa, presensi, mengecek Religius 15 Menit
kerapian, dan kelengkapan persiapan belajar.
2. Guru memberi motivasi kepada peserta didik. Nasionalisme
3. Guru memberikan apresiasi materi pembelajaran.
4. Guru menyampaikan elemen dan tujuan pembelajaran.
5. Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan

Kegiatan Inti
Sintak PBL Kegiatan Pembelajaran Kompetensi 4C Nilai Waktu
Karakter
Orientasi peserta Kegiatan Literasi : Creativity Mandiri 60
didik kepada 1. Guru memberikan motivasi Thinking and Menit
masalah kepada peserta didik agar Innovation
dapat memusatkan perhatian
pada materi yang akan
dipelajari.
2. Guru memberikan instrukti
kepada peserta didik untuk
membaca dan mempelajari
materi dari buku Modul
Peluang Kerja Lulusan
Akuntansi.
Mengorganisasikan 1. Guru memberikan penjelasan Critical Mandiri
peserta didik materi melalui media Thinking
pembelajaran berupa Power
Point mengenai Peluang
Kerja Lulusan Akuntansi dan
memberikan kesempatam
peserta didik untuk
mengidentifikasi atau
mencatat terkait materi atau
permasalahan yang belum
diketahui oleh peserta didik,
kemudiam Guru
mempersilahkan peserta didik
untuk menenyakan materi atay
permasalahan yang belum
dipahami.
Membimbing 1. Guru memberikan instruksi Communication Gotong-
penyelidikan kepada peserta didik untuk and royong
Collaboration
individu dan memahami materi pada modul
kelompok ajar.
2. Guru memberikan tugas
latihan soal atau kuis kepada
peserta didik.
3. Peserta didik dapat berdiskusi
mengenai materi atau tugas
terkait.
Mengembangkan 1. Guru mempersilahkan peserta Collaboration Gotong-
dan menyajikan didik yang sudah selesai and royong dan
hasil karya mengerjakan tugas atau kuis Communication percaya
untuk membacakan hasil diri
jawabannya di depan kelas,
lalu siswa lainnya
memberikan tanggapan terkait
hasil presentasi tersebut.
Menganalisis dan 1. Guru dan peserta didik Creativity
mengevaluasi menarik kesimpulan dari
proses pemecahan materi atau permasalahan
masalah yang telah didiskusikan dan
dipelajari.

Penutup Alokasi Waktu


1. Peserta didik dibimbing oleh Guru untuk membuat kesimpulan. 15 Menit
2. Guru menanyakan pendapat peserta didik tentang proses belajar yang telah
dilakukan.
3. Guru memberikan evaluasi individu untuk dikerjakan secara mandiri
melalui tugas pertemuan berikutnya.
4. Guru menyampaikan materi yang akan datang dan mengakhiri
pembelajaran dengan membaca doa dan mengucapkan salam.

Media Pembelajaran :
- LCD Proyektor
- Modul Ajar/Modul Digital (anyflip)
- Papan tulis
- Power Point

Metode Pembelajaran : Discovery Learning

Penilaian :
Penilaian Pengetahuan : Tes
Tertulis Penilaian Keterampilan :
Penugasan Penilaian Sikap :
Observasi

Mengetahui, Boyolali, 10 Agustus 2022


Kepala Sekolah SMK Pandanaran Boyolali

Bapak Wawan Devi Aulia Refinda


Daftar Isi

A. PELUANG KERJA LULUSAN AKUNTANSI SMK......................................................................9


ASISTEN FINANCE......................................................................................................................10
ADMIN PURCHASING.................................................................................................................11
KASIR.............................................................................................................................................11
B. PELUANG KERJA AKUNTANSI BILA MELANJUTKAN KE JENJANG YANG LEBIH
TINGGI D3/D4/S1..............................................................................................................................15
a. Finance Staff................................................................................................................................15
b. Staff Akuntansi Keuangan...........................................................................................................16
c. Staff Pajak....................................................................................................................................17
C. ETIKA PROFESI AKUNTANSI....................................................................................................18
D. PERSYARATAN YANG HARUS DIMILIKI UNTUK BEKERJA..............................................20
E. PELUANG PASAR DAN USAHA SERTA MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN BERBASIS
PROYEK NYATA..............................................................................................................................21
a. Pengertian Peluang Pasar.............................................................................................................21
b. Cara Melakukan Analisis Peluang Pasar......................................................................................22
c. Pengertian Peluang Usaha............................................................................................................23
d. Ciri-Ciri Peluang Usaha...............................................................................................................24
e. Strategi Menemukan Peluang Usaha............................................................................................24
f. Macam-Macam Peluang Usaha....................................................................................................25
g. Pembelajaran Berbasis Proyek Nyata..........................................................................................26
h. Ciri-ciri Pembelajaran Berbasis Proyek (PBP)............................................................................26
i. Tahap Perencanaan.......................................................................................................................27
j. Strategi PBP.................................................................................................................................27
F. UPAH MINIMUM DI TIAP PROPINSI.........................................................................................29
RANGKUMAN...................................................................................................................................32
INSTRUMEN PENILAIAN................................................................................................................35
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................38
 Dimulai diri sendiri
Apa yang kalian ketahui tentang lowongan pekerjaan untuk jurusan akuntansi? Persyaratan
apa sajakah yang dibutuhkan untuk menjadi pekerja bidang akuntansi?
 Eksplorasi konsep

A. PELUANG KERJA LULUSAN AKUNTANSI SMK

APERSEPSI
Bekerja setelah lulus? Ya, itu merupakan hal yang paling menarik dan cita-cita
sebagaian besar lulusan SMK. Tetapi untuk meraih pekerjaan seperti yang kalian
cita- citakan itu, apakah kalian sudah mempunyai sikap, pengetahuan dan
keterampilan yang diperlukan sebagai syarat bekerja? Berbahagialah kalian yang ada
pada jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga kelas X yang mempelajari
Akuntansi Perusahaan Jasa, dan pada tingkat selanjutnya di kelas XI dan XII akan
mempelajari Akuntansi Perusahaan Dagang dan Akuntansi Perusahaan Manufaktur,
Pajak serta Aplikasi Akuntansi. Sehingga setelah lulus nanti akan mempunyai
pengetahuan dan kecakapan pada KKNI level 2 sebagai Tehnisi Akuntansi Yunior.
Bagi kalian pilihan bersekolah ke SMK adalah pilihan yang tepat karena apabila
ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi masih terbuka luas, untuk mengasah
kemampuan dan kecakapan yang lebih tinggi untuk mendapatkan KKNI level 4
Tehnisi Akuntansi Muda. Untuk meningkatkan Level KKNI II SMK menjadi Level
yang lebih tinggi level III (setara D1), Level IV (setera D2) dan Level V (setra D3)
selama menempuh pendidikan di SMK dapat dilakukan dengan Peningkatan
Kompetensi Peminatan atau peningktan Kompetensi Lintas Minat melalui Program
Pendidikan dan Pelatihan Profesi pada Lembaga Pelatihan Kerja (LKP), Lembaga
Kursus dan Pelatihan (LKP), Membuka Kelas Industri, Bekerjasama dengan Asosiasi
Profesi atau Perguruan tinggi yang memiliki Program studi atau Kompetensi
Keahlian Sejenis atau kompetensi Lain. Misalnya untuk menjadi Teller, Costumer
Service, maka dapat dilakukan dengan lintas Minat Program Pendidikan dan Pelatihan
pada LKP/LPK yang mempunyai Diklat Profesi Perbankan dengan jabatan Teller,
Costumer Service dan Back office atau Perguruan tinggi yang memiliki Lab. Bank
Mini, atau mengikuti uji Kompetensi pada Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan
(LSPP) Ikatan Bankir Indonesia (IBI). Untuk Peningkatan Kompetensi Peminatan
Akuntansi Keuangan ke Perpajakan atau peningkatan Level dapat dilakukan
dengan mengikuti Diklat Profesi Teknisi
Perpajakan,Teknisi Perpajakan Madya Level V kompetensi Keahlian Brevet A &
B,Teknisi Akuntansi Muda Level IV pada LKP,LPK atau Ujian Sertifikasi yang
diadakan oleh Asosiasi Profesi seperit Asosiasi Teknisi Perpajakan Indonesia
(ATPI). Kesempatan kalian bekerja setelah lulus terbuka luas baik di Instansi
Pemerintah, BUMN, Perusahaan swasta maupun Mall/Supermarket. Agar kalian
memahami pekerjaan lulusan Akuntansi SMK apa saja. Mari kita lihat hasil
browsing di bawah ini:
 Formasi CPNS 2021 untuk SMK/SMA Sementara itu, ada sejumlah formasi
dalam CPNS 2021 yang dapat diisi oleh lulusan SMA/SMK. Lowongan
disediakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud),
Kementrian Pertanian (Kementan), Kementrian Keuangan (kemenkeu),
Kejaksaan RI.
 Teknisi Laboratorium (SMK Teknik Kimia atau SMA)
 Pengadministrasi keuangan (SMA sederajat, SMK Akuntansi, atau SMK
Administrasi Perkantoran).

PT. Inti Guna Nusantara – Yogyakarta

Dibutuhkan karyawan untuk posisi:

 ASISTEN FINANCE
 ADMIN PURCHASING
 KASIR
 DRIVER B1
 STAFF GUDANG
 SALES EXECUTIVE
 PRAMUNIAGA TOKO

Syarat:

ASISTEN FINANCE

 Wanita maks. 27 tahun


 Single
 Pendidikan minimal SMK akuntansi / D3 / S1 Keuangan maupun Akuntansi
 Fresh Graduate / Berpengalaman min. 1 tahun (lebih diminati)
 Jujur, teliti dan terpercaya
 Menguasai Administrasi Keuangan

ADMIN PURCHASING
 Wanita maks. 26 tahun
 Single
 Pendidikan minimal SMK akuntansi/ D3 / S1 Keuangan maupun Akuntansi
 Fresh Graduate / Berpengalaman min. 1 tahun (lebih diminati)
 Mampu bekerja secara individu maupun team
 Bertanggungjawab dan teliti
 Menguasai Ms. Office (excel dan word)

KASIR
 Wanita maks. 26 tahun
 Single
 Pendidikan minimal SMK akuntansi
 Fresh graduate dipersilahkan melamar
 Memiliki kemampuan pembukuan/neraca yang baik
 Bertanggungjawab dan teliti
 Menguasai administrasi keuangan
 Menguasai Ms. Office (excel dan word)

– Dicari karyawati untuk posisi: ADMIN GUDANG

Persyaratan Loker Admin Gudang

 Lulusan SMK Akuntansi di CV Auto Maju Supplier


 Belum menikah
 Tidak sedang kuliah
 FC Ijazah komputer
 Surat Lamaran “DITULIS TANGAN”
 Lulus SMK Akuntansi
 Punya SIM C
 Lamaran dikirim setelah pukul 14.00 ke alamat : Jl. Puri Anjasmoro K4
No.14, Semarang Cantumkan Hai Loker sebagai sumber informasi lowongan kerja
pada berkas lamaran Anda.
Selanjutnya mari kita pahami tugas-tugas pada pekerjaan tersebut, agar bila kalian
bekerja akan tahu tugas yang akan dijalankan.

1. Kasir
Pekerjaan sebagai Kasir ada di mana-mana merupakan orang pertama yang
menerima uang, ia akan berhadapan langsung dengan pelanggan. Hampir semua
usaha memerlukan kasir seperti: Café, Swalayan, Toko, POM Bensin, Loundry, dll
Tugas seorang kasir di swalayan/toko antara lain:
a. Membantu menjelaskan informasi produk
b. Mengecek barang yang dibeli
c. Menerima pembayaran yang biasanya sudah dilengkapi menggunakan mesin
kasir untuk menghitung uang yang diterima, memberikan pengembalian
pembayaran, memberikan nota, dan menyimpan uang pada ruang
penyimpanan uang. Pada tugas ini kalian harus berhati-hati karena bila salah
hitung menjadi tanggungjawab kasir.
d. Melayani packing barang dengan baik agar barang aman terutama barang
pecah belah. Bila barang elektronik ingatkan masa berlaku garansi.
e. Menyerahkan barang kepada pembeli dengan ramah.

2. Admin Gudang
Pengertian Admin Gudang adalah karyawan yang bertanggungjawab
melakukan pencatatan keluar masuknya barang digudang, kemudian dicatat dan
diklasifikasi dari seluruh barang yang ada di Gudang. Dengan adanya admin
Gudang barng-barang yang ada di Gudang akan tertata rapi Sehingga stock
barang mudah dicari, dan barang yang rusak bisa diminimalisir untuk mencegah
kerugian perusahaan. Untuk mencapai tujuan tersebut, tugas yang dilalkuan
admin Gudang adalah:
a. Mencatat barang yang diterima lalu menginput ke dalam data
b. Mencatat barang yang diterima lalu menginput ke dalam data
c. Menghitung stock barang yang ada
d. Mengklasifikasi sesuai jenis dan katagori barang
e. Mencatat barang-barang yang dikeluarkan dari Gudang
f. Membuat laporan harian tentang mutasi barang
g. Memberi petunjuk kepada karyawan lain yang berhubungan dengan barang di
Gudang

3. Customer service
Pengertian Customer service adalah layanan kepada pelanggan baik
sebelum atau sesudah membeli produk, sehingga pelanggan mendapat pengalaman
menyenangkan dan kemudahan mengetahui berbagai produk perusahaan.
Pelayanan dari customer service bisa dilakukan secara online maupun offline.
Kalau secara tatap muka maka pelanggan akan langsung bertemu dengan costumer
service, tetapi dijaman digital hal ini sudah pula tidak dilakukan secara offline.
Pasti kalian pernah memakai juga layanan ini, contoh: saat bertanya tentang produk
kemudian ada jawaban: terimakasih telah mengunjungi toko kami, ada yang bisa
kami bantu? Tugas utama Customer Service adalah memberikan penjelasan
tentang produk agar pelanggan tertarik dan menghasilkan prospek penjualan.
Tugas secara umum seorang Costumer servis adalah:
a. Memberikan informasi yang lengkap kepada pelanggan
b. Menjawab setiap pertanyaan tentang produk yang dijual
c. Menerima komplain dan keluhan pelanggan
d. Menyimpan nomor orang-orang yang menghubunginya
e. Mempertahankan pelanggan dengan pola yang sudah ditetapkan

4. Berwiraswasta
Bila kalian lebih suka berusaha mandiri dengan berwiraswata itu juga
keren. Banyak orang sukses berawal dari usaha kecil karena tekun berusaha
menjadi pengusaha besar. Diantara kalian pasti ada yang mengenal Bob Sadino?
Coba kalian cari dan baca kisahnya! Keunggulan lulusan SMK Akuntansi apabila
berwiraswasta mengerti cara membukukan keuangan dengan baik. Karena
keuangan yang tercatat dengan baik akan bisa mengontrol perputaran keuangan
dengan baik.
Beberapa usaha bisa kalian buka sesuai bakat, dan kemampuan masing-
masing. Jenis usaha yang bisa kalian buka yang sesuai dengan bidang akuntansi
adalah: Usaha Jasa dan Usaha dagang.
Beberapa cara mencari ide membuka usaha sebagai berikut:
a) Kalian bisa lihat di Swalayan ada berapa macam barang yang dijual dari
beraneka makanan, sepatu, tas, barang kelontong, make up, peralatan mandi,
keperluan olah raga dll
b) Saat kalian keluar rumah dan berjalan entah berjalan kaki, naik sepeda motor
maupun mobil. Perhatikan dikanan kiri jalan ada bermacam-macam orang
membuka usaha: baik berupa jasa seperti: salon, bengkel, Kursus, service,
laundry, rumah makan. Kemudian usaha dagang seperti: Toko busana, Toko
buah, Warung sayur dll Itu semua dijual untuk memenuhi kebutuhan
manusia. Jadi kalian yang ingin berwiraswasta carilah ide kebutuhan apa yang
diperlukan manusia pasti disitu akan laku.
Contoh:
1) Membukan Usaha Jasa sesuai dengan Kompetensi Keahlian Akuntansi atau
Perpajakan: bekerjasama dengan Bapak/Ibu Guru atau pihak lain yang
memiliki Ijin usaha atau melakukan pekerjaan Bebas Kantor Jasa
Akuntansi (KJA) atau Kantor Konsultan Pajak (KKP) sebagai anggota
Partner dengan memberikan Layanan Jasa Penyusunan Laporan Keuangan
2) (Accounting Service), Jasa Pelayanan Pemenuhan Hak dan
3) Kewajiban Perpajakan (Tax Service).
c) Usaha jasa lainnya.
1) Tetangga kamu ACnya rusak, ada ide membuka service stasion AC mobil
2) Ibu-ibu kalau minggu pengen ikut jalan-jalan tetapi karena punya anak kecil
capek kalau harus gendong anak putar alun-alun, ide sewa kursi dorong
bayi dialun-alun.
d) Usaha Dagang: berbagai macam barang yang bisa diperjualbelikan tentu
disekitar kamu saja pasti ada Distributor pakaian, peralatan rumah tangga,
peralatan listrik dll. Kalian bisa buka tokonya yang langsung menjual kepada
konsumen.
1) Orang tua atau tetangga kamu suka memelihara kambing atau ayam atau
sapi. Bisa buka usaha membuat sampah kotoran menjadi pupuk siap pakai?
Baik dijual sendiri, dijual ke toko tanaman atau kamu pasarkan secara
online.

 Latihan Soal :
Jawablah pertanyaan dibawah ini!
1. Apa perbedaan tugas seorang kasir swalayan dan Teller bank?
2. Apa arti persyaratan Kasir harus bertanggungjawab? Berikan penjelasannya!
3. Apakah tugas Admin Gudang berhubungan dengan pencatatan dan
perhitungan? Berikan penjelasannya!
 Kuis
Pekerjaan apa yang menjadi harapan kalian setelah lulus SMK nanti? Pesyaratan apa
saja yang diperlukan untuk pekerjaan tersebut? Jawablah dan bacakan pekerjaan kalian
di depan kelas!

B. PELUANG KERJA AKUNTANSI BILA MELANJUTKAN KE JENJANG


YANG LEBIH TINGGI D3/D4/S1
Bagi kalian yang berkeinginan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi seperti
D3/D4/S1 Akuntansi, Perpajakan, Administrasi Bisnis. atau kuliah sambil bekerja atau
sambil berwirausaha juga bisa, dengan syarat harus bisa membagi waktu. Maka
kesempatan untuk bekerja tentu lebih luas, dan akan menempati pada pekerjaan yang
lebih tinggi lagi dengan tanggung jawab yang lebih besar tentunya. Lingkup bekerja
bila melanjutkan biasanya ada pada perusahaan besar baik negeri maupun swasta
seperti PT dan mayoritas ada di kota-kota besar, BUMN, Instansi Pemerintah Berikut
ini contoh lowongan kerja Akuntansi D3/D4/S1 :

a. Finance Staff
PT. Barito Integra Teknologi Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta (+1 lainnya)
Keahlian:
 Mengerti basic accounting seperti Neraca Jurnal , Laporan Arus Kas dan
Laporan Laba Rugi
 Dapat menggunakan software accounting seperti Accurate / Jurnal.id / Zahir
/ MYOB
 Memiliki pengalaman di bidang perpajakan mengerti tentang PPh 21, PPh23,
PPh Badan dan PPN lebih diutamakan
 Kandidat harus memiliki D3/S1 di Keuangan/Akuntansi/Perbankan atau setara
Memiliki pengalaman minimal 6 bulan-1 tahun dalam bidang accounting
 Diutamakan domisili di Jakarta
Job Responsibilities:
 Melakukan proses penyusunan laporan dan informasi keuangan & perpajakan
perusahaan
 Melakukan proses perhitungan dan pelaporan PPh 21, 23, PPh Badan dan
Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
 Mengumpulkan data, memberi analisa data, dan informasi keuangan untuk
menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan perusahaan. Memiliki
kemampuan analisis serta dapat berkomunikasi dengan baik – Dapat
bekerjasama di dalam team
 Disiplin dan teliti.

b. Staff Akuntansi Keuangan


Ada yang menyebutnya bookkeeper atau pemegang keuangan. Hampir semua
perusahaan membutuhkan tenaga akuntansi keuangan karena keuangan
merupakan bagian penting perusahaan.
Tugas Staff Akuntansi Keuangan:
 Menyediakan dokumen transaksi yang diperlukan dan menerima dokumen
transaksi masuk
 Meneliti dokumen transaksi dan mampu menentukan kebenaran, keabsahan
dan mengelompokkan dokumen transaksi ke akun
 Mencatat dokumen ke Buku Jurnal dengan tepat D/Knya
 Memposting ke Buku besar Umum dan pembantu
 Menyusun kertas kerja (Neraca Lajur)
 Membuat dan menyusun Laporan Keuangan

Tujuan dilakukannya pembukuan

Agar dapat diketahui pemasukan dan pengeluaran pada akhir periode, sehingga
Pimpinan bisa mengambil keputusan pada periode selanjutnya.

Persyaratan sebagai Bookkeeper:


 Memiliki gelar Associate di bidang akuntansi
 Serta memguasai prinsip-prinsip akuntansi
 Memiliki Ijasah Sekolah Tinggi
 Memiliki pengetahuan perangkat lunak
 Memiliki pengalaman setidaknya 2 tahun di bidang pembukuan
 Berpengalaman pada Aplikasi Keuangan seperti: Tina, Accurate, Xero
c. Staff Pajak
 Pria/ Wanita Maks. 28 tahun
 Pendidikan D3 /D4/ S1 Pajak /Akuntansi
 Mahir Mengoperasikan MS. Office Excell
 Sertifikat Brevet A & B Familiar e faktur, e filling & espt
 Mengerti Akunting dan Rekonsialisasi fiskal
 Jujur, teliti, tepat waktu (deadline)
 Memiliki Sim C / Sim A (Mobile)
 Pengalaman SPT Badan
 Memiliki pengalaman di bidang yang sama lebih di sukai
 Posisi Penempatan di Jagakarsa
KIRIMKAN LAMARAN & CV ANDA KE :
agro.rekrutmen@agromediagroup.com atau HR Agromedia Group Jl. H.
Montong No 57, RT.09 RW. 03, Ciganjur – Jagakarsa – Jakarta Selatan dengan
menuliskan posisi yang dilamar pada subjek email [Staff Pajak ) atau di
pojok kiri amplop.

Staff Pajak bekerja di perusahaan sebagai administrasi pajak khususnya mengurusi


perpajakan. Biasanya karena perusahaan sudah menjadi wajib pajak sehingga
memerlukan pegawai untuk mengurus pajak.

Tugas staff pajak yaitu :

a) Menghitung pajak: ada 3 macam pajak yang wajib dibayar perusahaan PPh,
PPN dan PPh final, sehingga harus paham penghitungan pajak supaya tidak
salah pembayarannya. Dan tidak perlu pusing karena sekarang sudah ada
aplikasinya.
b) Membayar pajak: tugas selanjutnya adalah menyetor atau membayar pajak.
Pembayaran bisa dilakukan secara online maupun offline. Untuk praktisnya
seorang staff pajak sudah harus mahir menguasai system pajak E-Billing.
c) Melaporkan pajak: sesudah pajak dibayar selanjutnya melaporkan ke Kantor
pajak untuk mendapat verifikasi bahwa perusahaan sudah membayar. Lagi-lagi
kemajuan tehnologi untuk melaporkan pajak ada aplikasi E-Filling.
d) Mengarsip dan membuat database pajak perusahaan
e) Memperkirakan dan melacak pengembalian pajak
f) Mengidentifikasi pembayaran pajak
g) Berkoordinasi dengan auditor internal maupun ekstrenal tentang pajak
perusahaan

Dan masih banyak lagi lowongan pekerjaan bagi lulusan Akuntansi D3/S1 baik di
perusahaan, BUMN, Instansi Pemerintah.

 Kuis
Apa jurus jitu bila kalian melanjutkan kuliah sambil bekerja agar tidak mengganggu
pekerjaan tetapi sukses dalam kuliah?
Silakan browsing, cari artikel disurat kabar atau bacaan tentang lowongan pekerjaan.

C. ETIKA PROFESI AKUNTANSI


Pengertian etika profesi secara umum adalah etika profesi terbentuk dari dua
kata dasar, yaitu kata “Etika” dan kata “Profesi”. Kata etik (atau etika) berasal dari kata
ethos (Bahasa Yunani) yang berarti karakter, watak kesusilaan atau adat. Etika dapat
juga diartikan sebagai sesuatu yang akan mengatur, membatasi dan memberikan aturan
“main” yang baik bagi setiap manusia dalam suatu lingkungan pergaulannya.
Istilah profesi berasal dari Bahasa Latin “Proffesio” yang artinya janji/ikrar dan
pekerjaan. Profesi secara sederhana dapat diartikan juga sebagai segala kegiatan
yang dilakukan oleh manusia yang bertujuan untuk memperoleh nafkah berdasarkan
skill dan keterampilan khusus yang dimilikinya. Pengertian lainnya tentang profesi
adalah kelompok lapangan kerja di mana manusia yang melakukannya memerlukan
keterampilan dan keahlian yang tinggi.
Berdasarkan arti kata tersebut, maka etika profesi dapat diartikan sebagai
suatu sikap menegakkan aturan-aturan yang disepakati demi kebaikan manusia,
sesuai dengan batasan-batasan dalam melakukan pekerjaan berdasarkan skill atau
keterampilan khusus. Etika profesi dapat diterapkan di segala profesi yang ada dalam
kehidupan manusia, oleh sebab itu cakupan etika profesi sangat luas. Segala jenis
pekerjaan memiliki “aturan main” tersendiri. Pada dasarnya etika profesi mencakup
beberapa hal pokok yang mencakup beberapa hal pokok yang berlaku umum untuk
setiap profesi.
Perilaku etis sangat penting bagi akuntan. Mengapa? Seperti telah disebutkan di
muka bahwa perseorangan, perusahaan, lembaga pemerintah maupun pihak-pihak lain
dalam membuat keputusan mendasarkan diri pada laporan akuntansi. Oleh karena itu,
laporan tersebut harus disusun secara akurat dan sedikit mungkin mengandung bias.
Ada kalanya akuntan ditekan untuk melaporkan aktivitas atau hasil keuangan yang
lebih menguntungkan daripada kenyataan yang ada. Akuntan harus melawan tekanan
semacam ini. Sebagai contoh, akuntan perusahaan ditekan untuk menunda pencatatan
kerugian sampai setelah bank penyetujui pinjaman perusahaan. Menyajikan
informasi yang menyesatkan semacam ini merupakan hal yang tidak etis, dan dalam hal
ini ilegal. Akuntan bisnis dan akuntan publik telah mengembangkan standar etik
yang menjadi pedoman bagi praktik yang mereka lakukan. Institute of Management
Accountans (IMA) telah menyusun standar perilaku etik yang menjadi pedoman bagi
Akuntan manajemen dalam melayani pemberi kerja, profesi, serta publik. Standar ini
menyatakan bahwa akuntan manajemen mempunyai tanggung jawab untuk :
1. Mempertahankan kompetensi profesional pada tingkat yang sesuai.
2. Tidak mengungkapkan informasi rahasia.
3. Menghindari pertentangan kepentingan.
4. Mengomunikasikan informasi secara wajar dan objektif.

American Institute of Certified Public Accountans (AICPA) juga telah


mengembangkan standar untuk pedoman anggotanya. Standar ini disebut kode perilaku
profesional atau kode etik profesional, dan bertujuan untuk menanamkan kepercayaan
publik pada profesi akuntansi publik. Standar tersebut mengharuskan akuntan publik
untuk:

1. Melaksanakan pertimbangan moral dan profesional yang sensitif


2. Melakukan tindakan yang memenuhi kepentingan publik, menghormati
kepercayaan publik, dan menunjukkan komitmen terhadap profesionalisme.
3. Melaksanakan seluruh tanggung jawab profesional dengan integritas.
4. Memelihara objektivitas dan bebas dari pertentangan kepentingan.
5. Memperhatikan standar etik fan teknik profesi serta meningkatkan
kompetensi secara berkelanjutan.
6. Menentukan lingkup dan sifat jasa profesional sesuai dengan standar etik.

 Latihan Soal :
1. Jelaskan etika dari bahasa Yunani menurut pengertian Anda!
2. Jelaskan hubungan antara moral dan etika!
3. Jelaskan pengertian profesi!
4. Apa yang dimaksud dengan kode etik? Berikan 1 contoh penerapan kode etik!
5. Jelaskan standar etika profesi menurut American Institute of Certified Public
Accountans (AICPA)!

 Kuis !
Pak Ridho memiliki usaha kedai susu segar. Suatu hari terdapat pelanggan yang
mengajukan komplain terkait susu yang dibelinya sudah sedikit basi. Pak Ridho dengan
sigap meminta maaf atas kelalaian pelayanannya dan menggantikan susu tersebut
dengan yang masih baru dan fresh.
Dari tindakan Pak Ridho di atas mencerminkan penerapan etika profesi apa? Coba
jelaskan!

D. PERSYARATAN YANG HARUS DIMILIKI UNTUK BEKERJA


Untuk dapat menjadi Kasir, Teller, Admin pajak, Staff Akuntansi keuangan,
Staff Pajak, Teller/Kasir, Custemer service dan pekerjaan keuangan lainnya harus
memenuhi beberapa persyaratan.
Kesimpulan dari persyaratan yang dimiliki sebagai pelamar pekerjaan
dari keterangan lowongan pekerjaan akuntansi diatas antara lain:
1) Menguasai tentang produk seperti: Kasir di toko paham barang-barang yang dijual,
Teller di bank tahu produk-produk bank, Customer servis Seluler: paham seluk
beluk gadget,
2) Staff Pajak
 Paham peratutran pajak.
 Memiliki kemampuan hitung/matematika kuat
 Memiliki pengetahuan Akuntansi dan pembukuan
 Memiliki Sertifikat kompetensi Teknis Brevet Pajak
 Mahir menggunakan Ms Word dan Ms Excell
 Memikili pengetahuan Aplikasi keuangan
 Mampu berbahasa Inggris
 Jujur, teliti, cekatan, disiplin

Persyaratan lainnya untuk melengkapi adalah:


 Ramah
 Sopan
 Penampilan menarik
 Sabar
 Kritis
 Kreatif dan Inovatif

 Latihan Soal :
1. Jelaskan langkah-langkah dalam mencari pekerjaan?
2. Bagaimana cara mengakses informasi lowongan pekerjaan?
3. Dokumen apa saja yang perlu disiapkan untuk lamaran pekerjaan?
4. Bagaimana penulisan E-mail lamaran pekerjaan yang baik?
5. Hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam mengirimkan lamaran pekerjaan?

E. PELUANG PASAR DAN USAHA SERTA MELAKSANAKAN


PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK NYATA
a. Pengertian Peluang Pasar
Pengertian peluang pasar adalah suatu kebutuhan dari konsumen atau
pembeli dimana perusahaan dapat beroprasi dan mendapatkan keuntungan dari
kebutuhan tersebut atau upaya diagnostic untuk menginterpetasikan atribut atribut
lingkungan serta perubahannya. Melakukan Analisa dalam pasar memang
penting dikarenakan perusahaan memerlukan untuk mengerti dan memahami
seberapa besar peluang yang ada dalam memasarkan suatu produk yang
dikeluarkan oleh perusahaan tersebut dan juga untuk menetapkan seberapa besar
kah pasar dalam memasarkan produk lainnya atau dalam istilah mencari peluang
untuk mendapatkan keuntungan melalui produk baru.
Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan dan target pasarnya
sangatlah dipengaruhi oleh yang dinamakan kemampuan perusahaan tersebut
dalam mempromosikan produknya, untuk itu pertumbuhan pasar di masa yang
akan datang sangatlah dibutuhkan. Melakukan Analisa peluang dalam pasar
merupakan suatu proses penelitian atau riset pasar terhadap factor-faktor
lingkungan luar yang memengaruhi kegiatan dalam usaha suatu perusahaan
tersebut. Melakuakan aktivitas menganalisa peluang pasar yang ada juga dapat
membuat keputusan apakah perusahaan akan terus menjalankan kegiatannya
dengan meningkatkan produktifitasnya atau harus keluar dari pasar.
Untuk menciptakan volume penjualan dan merebut ruang pasar yang dalam
jumlah besar, maka suatu perusahaan harus menggunakan suatu kebijaksanaan
yang tepat untuk memasuki peluang pasar yang ada. Lalu setelah hal tersebut
perusahaan juga harus melihat suatu potensi yang ada dalam pasar tersebut.
Analisis peluang pasar sangatlah berguna untuk menyediakan pondasi atau dasar
bagi kepentingan perencanaan dan strategi pemasaran. Para manager atau pimpinan
perlu mengevaluasikan situasi terhadap lingkungan sebuah pasar, tempat dimana
mereka menyalurkan kegiatan pemasarannya itu. Serta dengan mengestimasi
pengaruh-pengaruh yang akan terjadi dilingkungan yang nantinya mungkin terjadi
pada masa yang akan datang kepada para konsumen atau pembeli. Selain itu, suatu
perusahaan haruslah membaca sebuah peluang pasar yang ada dan nantinya dapat
dimanfaatkan.

b. Cara Melakukan Analisis Peluang Pasar


Sebelum mengetahui cara melakukan analisis peluang pasar perlu kita
ketahui apa yang harus diketahui dalam menganalisis pasar. Hal yang perlu
diketahui dalam proses menganalisa pasar adalah sebagai berikut :
 Potensi konsumen atau pembeli terhadap barang yang akan dibeli
 Motivasi dan public speaking yang baik terhadap pembeli atau konsumen
dalam proses penjualan produk
 Ukuran seberapa besar pasar tempat anda memasarkan produk perusahaan
anda
 Sifat-sifat dari konsumen anda yang membutuhkan produk perusahaan anda
 Target pasar yang spesifik
 Pengaruh pasar external dalam pemasaran produk perusahaan anda
 Analisa dari pesaing atau pesaing baru yang akan datang
 Sifat-sifat dari pasar tersebut
 Seberapa penting produk yang dikeluarkan oleh perusahaan anda untuk pasar

Dan yang terakhir adalah bagaimana cara mengidentifikasi suatu peluang pasar
diantaranya adalah :
 Mengamati kebutuhan yang paling banyak dibutuhkan oleh konsumen atau
pembeli yang ada dipasar
 Tentukan berapa banyak dan besarkah saingan anda dalam upaya anda
memasarkan produk dari perusahaan anda
 Memperkirakan daya beli konsumen yang akan berpengaruh terhadap
pemasukan dan keuntungan anda sebagai sebuah perusahaan
 Tentukan lah karakter konsumen anda berdasarkan usia, jenis kelamin,
latar belakang, serta pendidikannya.
 Mengetahui kapan kah konsumen atau pembeli membutuhkan barang yang
anda jual dari perusahaan anda tersebut.
 Analisis juga jika suatu saat terjadi hal yang tidak diinginkan disuatu pasar
anda harus tau apa yang akan anda lakukan terhadap produk anda agar
tetap terjual kepada konsumen anda.

c. Pengertian Peluang Usaha


Melihat dari asal katanya peluang usaha terdiri dari dua kata yaitu
“peluang” dan “usaha”. Peluang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
berarti kesempatan; ruang gerak, baik yang konkret maupun abstrak yang
memberikan kemungkinan bagi suatu kegiatan untuk memanfaatkannya dalam usaha
mencapai tujuan. Sementara usaha berarti kegiatan dengan mengerahkan tenaga,
pikiran, atau badan untuk mencapai suatu maksud; pekerjaan, perbuatan, ikhtiar,
upaya untuk mencapai sesuatu. KBBI pun mengartikan dua kata tersebut,
peluang usaha, sebagai peluang atau kesempatan tertentu yang dapat
dimanfaatkan seseorang untuk melakukan atau membangun usaha.
Menurut para ahli :
 B. Menurut Thomas W. Zimmer
Thomas W. Zimmer menyebut peluang usaha sebagai sebuah inovasi dan
kegiatan kreatif yang diciptakan guna mencapai pemecahan masalah dengan
melihat kesempatan yang ada.
 C. Menurut Arif F. Hadipranata
Sementara itu, cukup berbeda dari kedua pengertian di atas, Arif F.
Hadipranata menyebut peluang usaha sebagai sebuah resiko yang harus
dihadapi oleh seorang individu atau kelompok dalam mengelola dan mengatur
segala urusan yang berkaitan dengan finansial atau keuangan.
 D. Menurut Robbin & Coulter
Robbin & Coulter mengartikan peluang usaha sebagai seluruh proses yang
berkaitan dengan keterlibatan individu atau kelompok dalam memanfaatkan
sarana tertentu guna menciptakan suatu nilai tambah demi memenuhi
kebutuhan.

d. Ciri-Ciri Peluang Usaha


Memahami pengertian peluang usaha saja tidak cukup. Beragamnya peluang
usaha yang dapat kita temukan terkadang membuat kita bingung dalam
pemilihannya. Kita pun dituntut untuk bisa menentukan peluang usaha seperti
apa yang baik dan sesuai dengan keadaan dan sumber daya yang kita miliki.
Nah, agar bisa memilih peluang usaha yang tepat, berikut ada beberapa
gambaran umum mengenai ciri-ciri atau karakteristik dari peluang usaha yang
baik.
 Punya nilai jual
 Bukan bisnis musiman
 Memiliki nilai berkelanjutan dan dapat bertahan lama (sustainable)
 Memiliki potensi di mana skala usaha bisa berkembang menjadi lebih besar
 Memiliki sifat nyata dan bukan sekedar ambisi saja
 Modal usaha yang tidak terlalu besar
 Memiliki keuntungan (profit) yang menjanjikan.

e. Strategi Menemukan Peluang Usaha


Untuk menemukan peluang usaha terdapat beberapa strategi atau langkah yang bisa
kita ikuti, yaitu di antaranya adalah:
 Menentukan terlebih dahulu sumber peluang usaha yang akan kita cari.
Sumber peluang usaha bisa dari diri sendiri seperti hobi, keahlian, hingga
latar belakang pendidikan, dan lain sebagainya.
 Menentukan sektor yang tepat untuk kita geluti. Selain mencari sumber
peluang usaha kita juga harus bisa menentukan sektor yang tepat untuk kita
geluti dan kuasai. Misalnya apakah akan berfokus pada sektor jasa layanan
atau produk.
 Fokuskan pada potensi kekuatan produk yang memiliki peluang usaha agar
nantinya dapat memiliki nilai jual yang tinggi.
 Terus evaluasi serta berdayakan peluang yang kita miliki agar bisa menjadi
sebuah produk.

f. Macam-Macam Peluang Usaha


Usaha Jasa dan Usaha dagang.
Beberapa cara mencari ide membuka usaha sebagai berikut:
 Kalian bisa lihat di Swalayan ada berapa macam barang yang dijual dari
beraneka makanan, sepatu, tas, barang kelontong, make up, peralatan
mandi, keperluan olah raga dll
 Saat kalian keluar rumah dan berjalan entah berjalan kaki, naik sepeda
motor maupun mobil. Perhatikan dikanan kiri jalan ada bermacam-macam
orang membuka usaha: baik berupa jasa seperti: salon, bengkel, Kursus,
service, laundry, rumah makan. Kemudian usaha dagang seperti: Toko
busana, Toko buah, Warung sayur dll Itu semua dijual untuk memenuhi
kebutuhan manusia. Jadi kalian yang ingin berwiraswasta carilah ide
kebutuhan apa yang diperlukan manusia pasti disitu akan laku.
Contoh:
 Membukan Usaha Jasa sesuai dengan Kompetensi Keahlian Akuntansi atau
Perpajakan: bekerjasama dengan Bapak/Ibu Guru atau pihak lain yang
memiliki Ijin usaha atau melakukan pekerjaan Bebas Kantor Jasa Akuntansi
(KJA) atau Kantor Konsultan Pajak (KKP) sebagai anggota Partner dengan
memberikan Layanan Jasa Penyusunan Laporan Keuangan
 (Accounting Service), Jasa Pelayanan Pemenuhan Hak dan
 Kewajiban Perpajakan (Tax Service).

Usaha jasa lainnya.

 Tetangga kamu ACnya rusak, ada ide membuka service stasion AC mobil
 Ibu-ibu kalau minggu pengen ikut jalan-jalan tetapi karena punya anak kecil
capek kalau harus gendong anak putar alun-alun, ide sewa kursi dorong bayi
dialun-alun.

Usaha Dagang: berbagai macam barang yang bisa diperjualbelikan tentu


disekitar kamu saja pasti ada Distributor pakaian, peralatan rumah tangga,
peralatan listrik dll. Kalian bisa buka tokonya yang langsung menjual kepada
konsumen.
 Orang tua atau tetangga kamu suka memelihara kambing atau ayam atau
sapi. Bisa buka usaha membuat sampah kotoran menjadi pupuk siap pakai?
Baik dijual sendiri, dijual ke toko tanaman atau kamu pasarkan secara
online.

g. Pembelajaran Berbasis Proyek Nyata


Model pembelajaran berbasis proyek merupakan suatu model pembelajaran
yang dalam pelaksanaannya dapat mengajarkan siswa untuk menguasai
keterampilan proses dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari (Padiya 2008
dalam Tinenti, Y. R. 2018:3). Selain itu Suryanti dkk (2008:5) menyampaikan
belajar berbasis proyek (Project Based Learning) merupakan salah satu model
pembelajaran yang bersifat kontekstual dan membutuhkan suatu pendekatan
pengajaran yang komprehensif dimana lingkungan belajar siswa di desain agar
siswa dapat melakukan penyelidikan terhadap masalah autentik termasuk
pendalaman materi dari suatu topik pengajaran. Mengacu gagasan tersebut maka
pembelajaran berbasis proyek memiliki kecenderungan yang berfokus pada
pendekatan keterampilan proses.

h. Ciri-ciri Pembelajaran Berbasis Proyek (PBP)


Agar terlaksananya pembelajaran berbasis proyek maka perlu mengetahui ciri-
ciri yang dikemukakan (Tinenti. 2018) adalah:
Dalam pelaksanaan diawali dengan siswa melakukan perencanaan yang meliputi;
(a) membuat keputusan, dan
(b) membuat kerangka kerja terhadap masalah yang pemecahannya tidak
ditentukan sebelumnya.

Siswa melakukan perencanaan proses yang akan dilakukan untuk mencapai hasil
yang diinginkan dan dapat dipertanggung jawabkan. Siswa melakukan
penyelidikan yang meliputi; (a) penyelidikan sesuai proses yang telah dirancang
untuk dapat informasi, (b) melakukan observasi secara kontinyu dan teratur, (c)
melihat kembali apa yang sudah dikerjakan apakah sudah sesuai dengan
perencanaan atau belum.Siswa melakukan pelaporan untuk dievaluasi baik secara
tertulis maupun lisan.
i. Tahap Perencanaan
Sebelum melaksanakan pembelajaran berbasis proyek perlu menentukan
perencanaan, karena perencanaan merupakan faktor penting dalam untuk
terlaksananya sesuatu sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Selain itu tahap
perencanaan ini dapat memberi tuntunan tentang bagaimana proses pelaksanaan
pembelajaran berbasis proyek. Mengingat perencanaan pembelajaran berbasis
proyek harus disusun secara sistematis agar proses pembelajaran dapat berlangsung
secara optimal, maka langkah-langkah perlu perencanaan dirancang dengan
menggunakan teori Wena, M (2012) seperti pada bagan berikut:

j. Strategi PBP
Selain itu ada strategi proyek bertujuan untuk memantapkan pengetahuan
yang dimiliki siswa, serta memungkinkan siswa memperluas wawasan
pengetahuannya dari suatu mata pelajaran tertentu (semiawan, dkk. 1987).
Kemampuan siswa lebih mudah diketahui dan menjadi lebih berarti. Jika demikian
pembelajaran akan lebih menarik karena dapat lebih bermanfaat untuk
mengapresiasi lingkungan dalam kehidupan sehari-hari siswa. Menurut Nolker &
Schoenfeldt. 1987 (dalam Wena, M. 2012) bahwa karakteristik yang penting dalam
strategi pembelajaran proyek adalah siswa dapat menerapkan berbagai
keterampilan teori dan praktik yang dimiliki guna menanggulangi gugus tugas
konkret dan berfaedah dengan berhasil. Maksudnya siswa tidak hanya sekedar
menyelesaikan tugas hanya untuk menggugurkan kewajiban namun juga dapat
dikerjakan dengan penghayatan yang lebih bermanfaat sehingga hasilnya akan
memuaskan. Selain itu Semiawan, dkk (1987) juga menyampaikan bahwa prinsip
dalam strategi pembelajaran proyek adalah membahas suatu permasalahan tema
yang ditinjau dari berbagai mata pelajaran sehingga terbentuk suatu kaitan yang
serasi dan logis sehingga antara pokok bahasan antar mata pelajaran.
Jika mengacu pada landasan prinsip strategi pembelajaran berbasis proyek
baik yang dikemukakan Semiawan, dkk (1987) maupun Nolker & Schoenfeldt.
1987 (dalam Wena, M. 2012) maka tentu sebelum menggunakan pelaksanaan
dalam strategi pembelajaran berbasis proyek, siswa sudah memiliki beberapa
keterampilan atau menguasai dalam pokok-pokok bahasan yang berkaitan. Dalam
hal ini, penerapan pokok-pokok bahasan biasanya ditentukan oleh guru.
Misalnya, pelajaran desain grafis yang diintegrasikan dengan pelajaran lain. Guru
membuat projek membuat macam-macam karya Desain Publikasi dengan tema
dari mata pelajaran lain seperti zakat, olah raga, budi baya unggas, tanaman
hidroponik dll. Dengan demikian, pada pelaksanaan pembelajaran berbasis
proyek siswa dapat secara langsung menerapkan semua pengetahuan dari latar
belakang masing- masing dari materi pelajaran lain dengan pengetahuan sesuai
latar belakang keterampilan siswa.
Tabel Perbedaan Pembelajaran Formal dan PBP

 Latihan Soal
1. Jelaskan pengertian mengenai peluang pasar dan peluang usaha menurut Anda!
2. Bagaimanakah cara menganalisis peluang pasar?
3. Sebutkan ciri-ciri peluang usaha!
4. Gambarlah bagan mengenai strategi Pembelajaran Berbasis Proyek Nyata dan
berikan penjelasan secara singkat!

F. UPAH MINIMUM DI TIAP PROPINSI


Upah minimum adalah upah bulanan terendah yang ditetapkan setiap tahun
sebagai jaring pengaman di suatu wilayah. Upah minimum menjadi batas bawah
nilai upah karena aturan melarang pengusaha membayar upah pekerjanya lebih rendah
dari Upah Minimum. Upah minimum dapat ditetapkan di Provinsi atau sering kita
dengar dengan sebutan Upah Minimum Provinsi atau ditetapkan di Kabupaten/Kota
disebut dengan Upah Minimum Kabupaten/Kota.
Menurut pasal 23 ayat (1) dan (2) Peraturan Pemerintah Nomor 36 tahun 2021
tentang Pengupahan (PP 36/2021), upah minimum sebagaimana dimaksud merupakan
Upah bulanan terendah, terdiri atas:
Upah tanpa tunjangan; atau
Upah pokok dan tunjangan tetap; atau
Dalam hal komponen Upah di perusahaan terdiri atas upah pokok dan tunjangan tidak
tetap, upah pokok paling sedikit sebesar upah minimum.
Sebagai persiapan kalian akan bekerja hal yang ditunggu dan ingin diketahui
adalah besaran gaji. Apalagi kalian yang ingin bekerja diluar kota silahkan kalian
bisa menghitung biaya hidup disana. Sehingga kalian bisa mengira-ira berapa
kemungkinan gaji yang didapat, dibawah ini catatan UMR tentunya masih
mempertimbangkan ijazah yang dimiliki.
Ini adalah rincian gaji terendah pada 34 provinsi. Berdasarkan Surat Edaran
Mentri Ketenagakerjaan Nomor M/11/HK.04/X/2020 tentang Penetapan Upah
Minimum Baru Tahun 2021.
Berikut perincian UMP 2021 di 34 provinsi:
 UMP 2021 DKI Jakarta: Rp 4.416.186
 UMP 2021 Banten: Rp 2.460.968
 UMP 2021 Jawa Barat: Rp 1.810.351
 UMP 2021 Jawa Tengah: 1.798.979
 UMP 2021 Yogyakarta: Rp 1.765.608
 UMP 2021 Jawa Timur: Rp 1.868.000
 UMP 2021 Kalimantan Utara: Rp 3.000.803
 UMP 2021 Kalimantan Timur: Rp 2.981.378
 UMP 2021 Kalimantan Tengah: Rp 2.903.144
 UMP 2021 Kalimantan Selatan: Rp 2.877.447
 UMP 2021 Kalimantan Barat: Rp 2.399.698
 UMP 2021 Papua: Rp 3.516.700
 UMP 2021 Papua Barat: Rp 3.134.600
 UMP 2021 Sulawesi Utara: Rp 3.310.723
 UMP 2021 Sulawesi Barat: Rp 2.571.328
 UMP 2021 Sulawesi Tenggara: 2.552.014
 UMP 2021 Sulawesi Tengah: Rp 2.303.711
 UMP 2021 Sulawesi Selatan: Rp 3.165.876
 UMP 2021 Gorontalo: Rp 2.586.900
 UMP 2021 Bangka Belitung: Rp 3.230.022
 UMP 2021 Kepulauan Riau: Rp 3.005.383
 UMP 2021 Riau: Rp 2.888.563
 UMP 2021 Aceh: Rp 3.165.030
 UMP 2021 Sumatera Selatan: Rp 3.043.111
 UMP 2021 Sumatera Utara: Rp 499.422
 UMP 2021 Sumatera Barat: Rp 2.484.041
 UMP 2021 Jambi: Rp 2.630.162
 UMP 2021 Lampung: Rp 2.400.000
 UMP 2021 Bengkulu: Rp 2.215.000
 UMP 2021 Maluku: Rp 2.604.961
 UMP 2021 Maluku Utara: Rp 2.721.530
 UMP 2021 Bali: Rp 2.494.000
 UMP 2021 NTB: Rp 2.183.883
 UMP 2021 NTT: Rp 1.950.000.

 Kuis !
 Bagaimana jika ada kesepakatan antara pengusaha dam pekerja membayar upah
lebih rendah dari upah minimum? Jelaskan pendapatmu!
 Apa saja yang harus dikembangkan agar upah minimum di suatu daerah dapat
mengalami kenaikan?
 Bagaimana upah minimum mempengaruhi pasar tenaga kerja?
RANGKUMAN
1. Beberapa peluang kerja lulusan Akuntansi SMK
a. Kasir diberbagai bidang usaha
b. Teller bank di berbagai BKK
c. Customer Service pada UMKM
d. Berwirausaha baik jasa maupun dagang
2. Peluang kerja lulusan Akuntansi D4/S1
a. Teller Bank
b. Staff Accounting perusahaan
c. Staff Pajak perusahaan
d. Akuntan Publik
e. Akuntan Intern perusahaan, dll
3. Akuntan bisnis dan akuntan publik telah mengembangkan standar etik yang menjadi
pedoman bagi praktik yang mereka lakukan. Institute of Management Accountans
(IMA) telah menyusun standar perilaku etik yang menjadi pedoman bagi Akuntan
manajemen dalam melayani pemberi kerja, profesi, serta publik. Standar ini
menyatakan bahwa akuntan manajemen mempunyai tanggung jawab untuk :
a. Mempertahankan kompetensi profesional pada tingkat yang sesuai.
b. Tidak mengungkapkan informasi rahasia.
c. Menghindari pertentangan kepentingan.
d. Mengomunikasikan informasi secara wajar dan objektif.

American Institute of Certified Public Accountans (AICPA) juga telah


mengembangkan standar untuk pedoman anggotanya. Standar ini disebut kode perilaku
profesional atau kode etik profesional, dan bertujuan untuk menanamkan kepercayaan
publik pada profesi akuntansi publik. Standar tersebut mengharuskan akuntan publik
untuk:

a. Melaksanakan pertimbangan moral dan profesional yang sensitif


b. Melakukan tindakan yang memenuhi kepentingan publik, menghormati
kepercayaan publik, dan menunjukkan komitmen terhadap profesionalisme.
c. Melaksanakan seluruh tanggung jawab profesional dengan integritas.
d. Memelihara objektivitas dan bebas dari pertentangan kepentingan.
e. Memperhatikan standar etik fan teknik profesi serta meningkatkan kompetensi
secara berkelanjutan.
f. Menentukan lingkup dan sifat jasa profesional sesuai dengan standar etik.
4. Persyaratan yang harus dimiliki
a. Persyaratan umum: paham produk, menguasai komputer dan aplikasi, mampu
berbahasa inggris, pandai berhitung cepat
b. Persyaratan tambahan: Jujur, teliti, disiplin, menarik, kreatif
c. Mempunyai sertifikat Brevet, Sertifikat Akuntansi Profesi
5. Peluang Pasar dan Usaha serta Melaksanakan Pembelajaran Berbasis Proyek Nyata
a. Pengertian Peluang Pasar
Pengertian peluang pasar adalah suatu kebutuhan dari konsumen atau pembeli
dimana perusahaan dapat beroprasi dan mendapatkan keuntungan dari
kebutuhan tersebut atau upaya diagnostic untuk menginterpetasikan atribut
atribut lingkungan serta perubahannya.
b. Pengertian Peluang Usaha
Menurut para ahli :
 B. Menurut Thomas W. Zimmer
Thomas W. Zimmer menyebut peluang usaha sebagai sebuah inovasi dan
kegiatan kreatif yang diciptakan guna mencapai pemecahan masalah
dengan melihat kesempatan yang ada.
 C. Menurut Arif F. Hadipranata
Sementara itu, cukup berbeda dari kedua pengertian di atas, Arif F.
Hadipranata menyebut peluang usaha sebagai sebuah resiko yang harus
dihadapi oleh seorang individu atau kelompok dalam mengelola dan
mengatur segala urusan yang berkaitan dengan finansial atau keuangan.
 D. Menurut Robbin & Coulter
Robbin & Coulter mengartikan peluang usaha sebagai seluruh proses
yang berkaitan dengan keterlibatan individu atau kelompok dalam
memanfaatkan sarana tertentu guna menciptakan suatu nilai tambah demi
memenuhi kebutuhan.
c. Pengertian pembelajaran berbasis proyel nyata
Pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) merupakan salah satu
model pembelajaran yang bersifat kontekstual dan membutuhkan suatu
pendekatan pengajaran yang komprehensif dimana lingkungan belajar siswa
di
desain agar siswa dapat melakukan penyelidikan terhadap masalah autentik
termasuk pendalaman materi dari suatu topik pengajaran.
6. Upah minimum di tiap Provinsi
Upah minimum adalah upah bulanan terendah yang ditetapkan setiap tahun
sebagai jaring pengaman di suatu wilayah. Upah minimum menjadi batas bawah nilai
upah karena aturan melarang pengusaha membayar upah pekerjanya lebih rendah dari
Upah Minimum. Upah minimum dapat ditetapkan di Provinsi atau sering kita dengar
dengan sebutan Upah Minimum Provinsi atau ditetapkan di Kabupaten/Kota disebut
dengan Upah Minimum Kabupaten/Kota.
INSTRUMEN PENILAIAN

1. Kisi-Kisi Soal Kelas X/1


Satuan Pendidikan : SMK Pandanaran Boyolali
Mata Pelajaran : Dasar Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan
Lembaga Kelas : X/1
Jumlah Soal 10
Bentuk Soal : Uraian
No. Elemen Materi Indikator Soal No Bentuk
Soal Soal
1. Profil Peluang 1. Jenis-jenis 1. Menjelaskan jenis-jenis 1-10 Uraian
Pekerjaan/Profesi peluang kerja peluang kerja lulusan SMK Uraian
(job profile) dan lulusan SMK sebagai level 2 KKNI Teknisi
Peluang Usaha di sebagai level 2 Akuntansi Junior serta
Bidang KKNI Teknisi meningkat menjadi level 4
Akuntansi dan Akuntansi KKNI Teknisi Akuntansi
Keuangan Junior serta Muda.
Lembaga. meningkat 2. Menjelaskan peluang kerja
menjadi level Akuntansi apabila melanjutkan
4 KKNI ke jenjang yang lebih tinggi
Teknisi D3/D4/S1.
Akuntansi 3. Menyimpulkan etika profesi
Muda. Akuntansi untuk mendapatkan
2. Peluang kepercayaan dari atasan
kerja maupun kepuasan pelanggan.
Akuntansi 4. Menyimpulkan etika profesi
apabila Akuntansi untuk mendapatkan
melanjutkan kepercayaan dari atasan
ke jenjang maupun kepuasan pelanggan.
yang lebih 5. Menyimpulkan persyaratan
tinggi yang harus dimiliki untuk
D3/D4/S1. bekerja.
3. Etika 6. Menyimpulkan persyaratan
profesi yang harus dimiliki untuk
Akuntansi bekerja.
untuk 7. Mengkategorikan peluang
mendapatkan pasar dan usaha serta
kepercayaan melaksanakan pembelajaran
dari atasan berbasis proyek nyata.
maupun 8. Mengkategorikan peluang
kepuasan pasar dan usaha serta
pelanggan. melaksanakan pembelajaran
4. Persyaratan berbasis proyek nyata.
yang harus 9. Mengkategorikan peluang
dimiliki untuk pasar dan usaha serta
bekerja. melaksanakan pembelajaran
5. Peluang berbasis proyek nyata.
pasar dan 10. Mengkategorikan upah
usaha serta minimum di tiap Provinsi.
melaksanakan
pembelajaran
berbasis
proyek nyata.
6. Upah
minimum di
tiap Provinsi.

2. SOAL
1) Coba kalian browsing lalu search lowongan kerja lulusan Akuntansi SMK,
lowongan pekerjaan apa saja yang ada sekarang?
2) Menurut Anda apa saja peluang kerja Akuntansi bila melanjutkan ke jenjang
pendidikan yang lebih tinggi D3/D4/S1?
3) Apa yang di maksud dengan etika profesi?
4) Jelaskan standar kode etik menurut Institute of Management Accountans (IMA)!
5) Setelah browsing mengenai lowongan kerja lulusan Akuntansi SMK, apa sajakah
persyaratan untuk memenuhi kriteria pada lowongan kerja tersebut?
6) Sebutkan persyaratan umum dan persyaratan tambahan yang diperlukan untuk
bekerja!
7) Jelaskan pengertian mengenai Pembelajaran Berbasis Proyek Nyata!
8) Sebutkan macam-macam peluang usaha lulusan Akuntansi!
9) Gambarlah bagan perencanaan pembelajaran berbasis proyek nyata serta berikan
penjelasan singkatnya!
10) Apa pengertian atau maksud dari upah minimum menurut Menurut pasal 23 ayat (1)
dan (2) Peraturan Pemerintah Nomor 36 tahun 2021 tentang Pengupahan (PP
36/2021)?
3. Lembar Kerja Peserta Didik
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

4. Pedoman Penilaian
Rubrik Penilaian Kuis dan latihan
soal Jumlah kuis dan latihan soal = 20
soal Skor salah =0
Skor benar =5
Nilai Akhir = Jumlah jawaban benar x 5

Rubrik Penilaian Soal Latihan (Uraian)


Skor salah =0
Skor benar = 10
Nilai Akhir Uraian = Jumlah jawaban benar x 10
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai