Anda di halaman 1dari 9

KISI KISI SOAL PIL.

GAND BIOTEKNOLOGI

1. Berdasarkan tabel di atas yang menunjukkan perbedaan ciri bioteknologi konvensional


dan bioteknologi modern yang benar adalah ….

A. 1 dan 2

B. 2 dan 3

C. 1 dan 4

D. 3 dan 4

Jawaban: B

2. Vaksin merupakan salah satu produk bioteknologi dalam bidang kesehatan.


Vaksin disebut sebagai produk bioteknologi karena ….

A. Diproduksi dalam skala besar dengan memanfaatkan mikroorganisme

B. Prosees pembuatannya melalui teknik rekayasa genetika dengan


memanfaatkan bakteri

C. Proses pembuatannya melalui proses fermentasi dengan


memanfaatkan Saccharomyces
D. Proses pembuatannya melalui teknik rekayasa genetika dengan
memanfaatkan Saccharomyces
Jawaban: A
3. Kedelai dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan seperti kecap dan tempe
dengna menerapkan bioteknologi konvensional yaitu fermentasi. Hal ini
menunjukkan bahwa dari bahan yang sama dapat menghasilkan produk
bioteknologi yang berbeda karena ….

A. Kecap dan tempe difermentasikan oleh bakteri yang berbeda

B. Jenis mikroba mengekskresikan enzim yang berbeda

C. Kecap difermentaasikan oleh bakteri, sedangkan tempe difermentasikan oleh jamur


D. Perbedaan lama fermentasi menghasilkan jenis produk yang berbeda

Jawaban: B

4. Mendel telah menemukan bahwa sifat-sifat makhluk hidup dapat diturunkan melalui
faktor-faktor keturunan. Penemuan ini selanjutnya dikembangkan melalui penelitian yang
menghasilkan fakta bahwa DNA membawa materi genetik. Melalui perkembangan
bioteknologi muncul teknik rekayasa genetika. Dalam bidang kedokteran teknik rekayasa
genetika dimanfaatkan untuk menghasilkan ….

A. Insulin manusia dan antibodi monoklonal

B. Antibiotika dan hormon pertumbuhan


C. Vaksin hepatitis B dan asam amino
D. Protein sel tunggal dan enzim restriksi

Jawaban: A

5. Perhatikan tabel mikroorganisme dan produk bioteknologi berikut.

Mikroorganisme dan produk bioteknologi yang sesuai pada tabel adalah nomor ….

A. 1 dan 4

B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
Jawaban: A

6. Perhatikan beberapa produk bioteknologi konvensional berikut.

1. Tempe
2. Yoghurt
3. Kecap
4. Keju

Produk bioteknologi yang dibut dengan bantuan bakteri adalah nomor ….


A. 1 dan 4
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

Jawaban: D

7. Perhatikan daftar makanan berikut.

1. Roti
2. Keju
3. Susu
4. Tapai
5. Tempe
6. Tahu
7. Yoghurt
8. Selai

Makanan yang merupakan produk bioteknologi adalah ….


A. 1, 2, 3
B. 4, 5, 6

C. 1, 2, 7

D. 4, 7, 8

Jawaban: C

8. Perhatikan daftar makanan berikut.

1. Acar
2. Yoghurt
3. Susu
4. Keju
5. Tempe
6. Tahu
7. Roti
8. Tapai

Produk makanan yang dalam pembuatannya memanfaatkan jamur Saccharomyces


sp. adalah ….

A. 1, 2
B. 3, 4
C. 5, 6

D. 7, 8

Jawaban: D

Soal No. 9

Acar atau sayuran fermentasi dibuat dengan bantuan Streptococcus sp. atau Lactobacillus


sp. Bakteri-bakteri tersebut berfungsi untuk mengubah ….

A. Glukosa menjadi asam cuka


B. Asam laktat menjadi glukosa

C. Zat gula menjadi asam laktat

D. Alkohol menjadi metana

Jawaban: C

Soal No. 10

Ketika tapai singkong dibiarkan terlalu lama, maka akan terasa pahit. Rasa pahit pada
tapai singkong disebabkan oleh terbentuknya ….

A. Alkohol oleh jamur Saccharomyces

B. Asam cuka oleh bakteri Acetobacter sp

C. Metana oleh bakteri Metanobacterium sp.

D. Jamur oleh jamur Aspergillus flavus

Jawaban: A
Soal No. 11

Yoghurt terbuat dari susu dengan menggunakan bakteri Lactobacillus


bulgaricus dan Strepteococcus thermophillus, proses yang terjadi pada fermentasinya
adalah ….

A. Pengubahan susu menjadi alkohol dan gula


B. Pemisahan lemak meenjadi asam lemak

C. Pada masa inkubasi dihasilkan asam laktat

D. Penguraian susu menjadi lemak berprotein

Jawaban: C

Soal No. 12

Dalam membuat adonan roti, diperlukan campuran tepung, air, garam, dan ragi.
Kemudian adonan disimpan dalam wadah selama beberapa jam untuk proses fermentasi.
Selama fermentasi, terjadi perubahan kimia pada adonan. Ragi merupakan jamur bersel
satu yang mengubah amilum dan gula dalam tepung menjadi CO2 dan alkohol.
Fermentasi menyebabkan adonan roti mengembang. Adonan mengembang karena ….
A. Alkohol yang dihasilkan berubah menjadi gas

B. Selama fermentasi dihasilkan gas CO2

C. Fermentasi mengubah air menjadi uap air


D. Gula dalam adonan berubah menjadi gas

Jawaban: B

Soal No. 13

Dua kelompok peserta didik kelas IX melakukan percobaan pembuatan tapai singkong
dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mengupas singkong dan mencuci hingga bersih


2. Mengukus singkong hingga matang dan ditunggu hingga dingin
3. Menyusun singkong dalam wadah yang telah diberi alas daun pisang
4. Menaburinya dengan ragi
5. Menutup singkong yang telah ditaburi ragi dengan daun pisang di atasnya
6. Menutup wadah dengan rapat dan tunggu hingga 2 hari

Singkong dibuka dua hari kemudian dan menunjukkan bahwa tapai singkong milik
kelompk 2 belum lunak dan tidak tercium bau alkohol. Sedangkan tapai singkong milik
kelompok 1 lunak dan tercium bau alkohol. Setelah diselidiki ternyata kelompok 2 tidak
menutup bagian atas singkong dengan daun pisang dan wadahnya tidak tertutup dengan
rapat.
Prnyataan yang menjelaskan penyebab gagalnya tapai singkong milik kelompok 2 adalah
….
A. Wadah yang terbuka menyebabkan masuknya bakteri yang mematikan ragi sehingga
tidak terjadi proses fermentasi pada singkong
B. Wadah yang terbuka menyebabkan suhu udara dalam wadah tidak stabil hingga proses
fermentasi tapai singkong terganggu

C. Ragi yang berperan dalam proses fermentasi tidak dapat berkembang biak dengan baik
karena ada oksigen yang masuk

D. Ragi tidak bekerja dengan baik karena tapai singkong tidak ditutup daun pisang
sehingga tidak terjadi proses fermentasi

Jawaban: C

Soal No. 14

Tanaman transgenik umumnya memiliki sifat-sifat ungggul yang diinginkan, tetapi


ternyata tanaman tersebut dapat merusak ekosistem, misalnya penanaman tanaman
transgenik tahan hama dapat menyebabkan ….
A. Tanaman disekitarnya yang berbeda jenis tumbuh kerdil karena tanaman transgenik
banyak menyerap unsur hara
B. Hewan yang mengonsumsi tanaman transgenik menjadi mandul karena terkontaminasi
gen asing

C. Dalam waktu yang lama hama menjadi kebal sehingga perlu menggunakan pestisida
dosis tinggi 

D. Tumbuhan tanaman transgenik tidak dapat diuraikan oleh bakteri sehingga menjadi
limbah pertanian

Jawaban: C

Soal No. 15

Hewan transgenik pada awalnya digunakan oleh para ilmuwan sebagai bahan penelitian
untuk menemukan jenis penyakit yang menyerang hewan tertentu dan cara mengatasinya.
Kini para ilmuwan menggunakan teknik rekayasa genetika untuk berbagai keperluan
dalam bidang peternakan, salah satunya meningkatkan produksi susu. Cara untuk
meningkatkan produksi susu menggunakan teknik rekayasa genetika dengan cara ….
A. Memproduksi hormon bovine somatotropin (bST)

B. Menyuntikkan hormon bovine somatotropin (bST) pada sapi perah


C. Menambahkan mikroorganisme pada susu

D. Menggunakan gen pengode enzim lysostaphin

Jawaban: B

16. Dampak positif dari bioteknologi adalah dapat mengolah limbah sehingga menjadi
tidak berbahaya. Ada bakteri yang berperan dalam pengolahan limbah tersebut yaitu ….

A. Streptococcus thermophillus
B. Thuringiensis
C. Lactobacillus bulgaricus
D. Pseudomonas sp.
Jawaban: D
Soal No. 17
Tumpahan minyak di lautan dapat menyebabkan terputusnya rantai makanan. Jenis
bioteknologi yang dapat diterapkan untuk mengatasi tumpahan minyak tersebut adalah
….
A. Hibridoma
B. Bioremediasi
C. Rekombinasi
D. Kloning
Jawaban: B
Soal No. 18
Yoghurt dibuat dengan menggunakan kadar starter dan bakteri yang sama, namun lama
fermentasinya berbeda-beda. Yoghurt A dibuat dengan lama fermentasi 6 jam. Yoghurt B
dibuat dengan lama fermentasi 8 jam. Yoghurt C dibuat dengan lama fermentasi 10 jam.
Waktu fermentasi sangat berpengaruh terhadap total asam, pH, kekentalan/viskositas, dan
total bakteri asam laktat. Berdasarkan pernyataan tersebut, rumusan masalah yang sesuai
untuk penyelidikan IPA adalah ….
A. Bagaimana pengaruh kadar starter terhadap karakteristik yoghurt?
B. Bagaimana pengaruh lama waktu fermentasi terhadap karakteristik yoghurt?
C. Bagaimana pengaruh perbedaan starter terhadap karakteristik yoghurt?
D. Bagaimana pengaruh pH dan viskositas terhadap karakteristik yoghurt?
Jawaban: B
Soal No. 19
Pembuatan yoghut dilakukan dengan menambahkan starter atau bakteri Lactobacillus
bulgaricus dan Streptococcus thermophillus dengan kadar yang berbeda-beda ke dalam
susu sapi. Pada wadah pertama (P1) ditambahkan starter 3%, pada wadah kedua (P2)
ditambahkan starter 5%, dan pada wadah ketiga (P3) ditambahkan starter 7%.
Berdasarkan pernyataan tersebut, rumusan masalah yang sesuai untuk penyelidikan IPA
adalah ….
A. Bagaimana pengaruh kadar starter terhadap karakteristik yoghurt?
B. Bagaimana pengaruh kadar keasaman terhadap karakteristik yoghurt?
C. Bagaimana pengaruh tekstur terhadap karakteristik yoghurt?
D. Bagaimana pengaruh aroma terhadap karakteristik yoghurt?
Jawaban: A
Soal No. 20
Perhatikan data pada tabel berikut ini.

Semakin tinggi kadar protein susu, semakin baik kualitas yoghurt yang dihasilkan.
Yoghurt yang berkualitas baik memiliki kadar lemak yang lebih rendah dibandingkan
bahan dasarnya yaitu susu sapi. Yoghurt yang baik menghasilkan kadar laktosa yang
lebih rendah dari bahan pembuatan. Rumusan masalah ditinjau dari aspek biologi sesuai
dengan data tersebut adalah ….
A. Bagaimana pengaruh protein terhadap kualitas yoghurt?
B. Bagaimana pengaruh lemak terhadap kualitas yoghurt?
C. Bagaimana pengaruh laktosa terhadap kualitas yoghurt?
D. Bagaimana pengaruh variasi starter/bakteri terhadap kualitas yoghurt?
Jawaban: D

Anda mungkin juga menyukai