BAB

PROFIL SPAM
KECAMATAN BUNGA MAS

4.1 SPAM PDAM TIRTA MANNA

4.1.1 Sejarah Singkat

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Manna berdiri tanggal 22

Februari 1983 yang merupakan Badan Pengelola Air Minum (BPAM) dan
merupakan UPTD dari Departemen Pekerjaan Umum berdasarkan
Keputusan Menteri Pekerjaan Umum No.029/Kpts/II/1983. Sepuluh tahun
kemudian berdasarkan Peraturan Daerah No. 11 Tahun 1993 berdirilah
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Bengkulu Selatan.
Berdasarkan Keputusan Bupati Bengkulu Selatan No. 07 Tahun 2008 diberi
nama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Manna yaitu diambil
dari nama sumber air Sungai Manna yang merupakan sumber air utama
PDAM Tirta Manna.

Gambar 4.1 Kantor PDAM Tirta Manna

 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

4.1.2 Aspek Teknis

4.1.2.1 Daerah Pelayanan dan Tingkat Pelayanan
Daerah pelayanan PDAM Tirta Manna mencakup beberapa kecamatan.
Daerah pelayanan dibagi menjadi 3 wilayah yaitu:
1. Daerah pelayanan I meliputi Kecamatan Pasar Manna dan Kecamatan
Kota Manna;
2. Daerah pelayanan II meliputi Kecamatan Air Nipis, Kecamatan Seginim
Kecamatan Manna;
3. Daerah pelayanan III meliputi Kecamatan Kedurang Ulu.

PDAM Tirta Manna sampai dengan Juni 2011 baru dapat melayani
sambungan rumah sebanyak 3.300 unit atau dengan cakupan pelayanan
kurang dari 2,11 % terhadap jumlah penduduk yang ada di Kabupaten
Bengkulu Selatan. Pada masing-masing daerah pelayanan PDAM
menggunakan sistem pendistribusian air yang berbeda yaitu sistem
perpompaan dan sistem gravitasi. Sistem yanng digunakan sesuai dengan
kondisi ketinggian pada daerah tersebut terhadap sumber air yang ada.
Agar lebih jelas mengenai jumlah pelanggan dan sistem pelayanan yang
ada, dapat dilihat pada Tabel berikut.

Tabel 4.1 Jumlah Pelanggan dan Produksi PDAM Tirta Manna

TAHUN JUMLAH PELANGGAN PRODUKSI
2001 4.648 57.491
2002 4.777 722.340
2003 4.022 59.191
2004 3.065 328.923
2005 2.937 489.417
2006 2.868 472.594
2007 2.823 483.138
2008 2.984 494.065
2009 3.140 541.742
2010 3.259 538.831

Sumber: Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2013-2027

CV. Biuplan Consultant IV-2

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

Tabel 4.2 Perkembangan Jumlah Pelanggan PDAM Tirta Manna

No PRODUKSI 2009 2010 2011

I Sosial:
Sosial Umum 6 92 93
Sosial Khusus 70 11
Non Niaga:
Rumah Tangga A 552 528 529
II Rumah Tangga B 2.334 2.459 2.591
Instansi Pemerintah 55 55 46
Rumah Jabatan 0 0 0
Niaga:
III Niaga Kecil 119 125 116
Niaga Besar
Industri:
IV Industri Kecil 4 0 4
Industri Besar 0 0 0
JUMLAH 3.140 3.259 3.390

Sumber: Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2013-2027

PDAM Tirta Manna Unit Air Nipis nantinya direncanakan akan melayani
Kecamatan Bunga Mas. Secara umum Kecamatan Bunga Mas belum
dilayani oleh PDAM Tirta Manna Unit Air Nipis.

4.1.2.2 Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)

4.1.2.2.1Sumber Air Baku
Sungai Bengkenang secara geografis berada di wilayah Kecamatan Air
Nipis. Sumber air baku ini tepatnya berada di Desa Sukarami Kecamatan
Air Nipis, berada pada ketinggian 352 dpl. Luas daerah pengaliran sungai
Bengkenang adalah ± 68.000 Km2. Kapasitas produksi Air Bengkenang
saat ini terbesar adalah ± 30.000 liter/detik dan terkecil adalah 1.000
liter/detik dan sangat dipengaruhi keadaan cuaca. Sungai Bengkenang
merupakan pemasok air baku bagi instalasi pengolahan Sukarami untuk

CV. Biuplan Consultant IV-3

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

wilayah pelayanan Kecamatan Air Nipis, Kecamatan Seginim, Kecamatan

Manna. Dimana jalur perpipaan Kecamatan Bunga Mas direncanakan akan
dikoneksikan dengan Kecamatan Manna. Berikut Tabel 4.3 yang
memaparkan kapasitas terpakai dan kapasitas air baku yang dikelola oleh
PDAM Tirta Manna Unit Air Nipis.

Gambar 4.2 Sungai Air Bengkenang

Tabel 4.3 Sumber Air Baku dan Kapasitas PDAM Tirta Manna
Unit Air Nipis

SISTEM
KAP.
SUMBER KAP. AIR BAKU PENGALIRA
TERPAKAI
N

Air Bengkenang 30 ltr/ dtk 1.500 ltr/ dtk Gravitasi

Sumber: Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2013-2027

CV. Biuplan Consultant IV-4

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

4.1.2.2.2Instalasi Pengolahan Air (IPA) dan Jaringan Pipa

Instalasi pengolahan Sukarami PDAM Tirta Manna Unit Air Nipis berada
pada ketinggian 231 m dpl dengan kapasitas produksi 30 liter/ detik dan
berfungsi dengan baik. Instalasi ini menggunakan sistem paket yang
dibangun pada tahun 2008 dengan jarak ± 4.100 m dari sumber air baku.
Sistem pengalirannya adalah secara gravitasi.

Gambar 4.3 IPA Sukarami

Reservoar distribusi di Desa Sukarami dekat dengan IPA ada 2, masing-

masing berkapasitas 100 m3 dan 100 m3. Sedangkan reservoar penyangga
berada di Desa Jeranglah Kecamatan Manna dengan kapasitas 250 m 3.
Reservoar Jeranglah berada pada ketinggian 82 m dpl dan berjarak
26.684 m dari sumber air baku. Jarak antara reservoar dengan Ibukota
Kecamatan Manna (Kayu Kunyit/ simpang tugu) adalah 3.180 m.

Jenis pipa transmisi dan distribusi yang digunakan cukup beragam yaitu
pipa GI dan PVC. Pipa transmisi air baku dari intake ke instalasi adalah
pipa GI dengan Ø 200 mm. Sedangkan pipa transmisi air minum dari
instalasi ke reservoar Jeranglah menggunakan pipa GI dan PVC dengan Ø

CV. Biuplan Consultant IV-5

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

200 mm dan Ø 150 mm. Untuk pipa distribusi dari reservoar Jeranglah ke
Kayu Kunyit adalah pipa PVC dengan Ø 150 mm.

Gambar 4.4 Reservoar Jeranglah

Tabel 4.4 Kondisi Jaringan Pipa Distribusi Manna-Bunga Mas

NO JENIS DAN
LOKASI KET.
. DIAMETER PIPA
1. Simpang Kayu Kunyit-SPBU PVC Ø 150 mm Pipa Tua (1986)
Tanjung Raman Kec. Manna.

2. SPBU Tanjung Raman- PVC Ø 50 mm Pipa Tua (1986)

Jembatan Air Bengkenang
Kec. Manna

3. Jembatan Air Bengkenang- PVC Ø 100 mm Pipa Baru

Kec. Bunga Mas (2010-2011)

Sumber: Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2013-2027

CV. Biuplan Consultant IV-6

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

Jaringan pipa yang sudah terbangun di Kecamatan Bunga Mas belum

difungsikan semenjak dibangun pada tahun 2010 dan 2011.

4.1.3 Aspek Ekonomi

PDAM Tirta Manna merupakan PDAM induk yang saat ini telah menjadi 3
PDAM sesuai dengan pemekaran Kabupaten Bengkulu Selatan, yaitu
PDAM Kaur dan PDAM Seluma. Pemekaran wilayah Kabupaten Bengkulu
Selatan pada Tahun 2003 dibagi menjadi 3 (tiga) Kabupaten, tidak diikuti
dengan pemisahan neraca khususnya item aset, hutang dan benda
bergerak lainnya. Sehingga sampai saat ini belum dilakukan pemisahan
item-item termasuk neraca PDAM Tirta Manna.

Untuk laporan keuangan, PDAM Tirta Manna sampai saat ini hanya bisa
menampilkan Laporan Laba/Rugi operasional saja, belum bisa
memberikan informasi laporan neraca secara akurat. Berdasarkan
Business Plan PDAM Tirta Manna Periode 2012-2016, secara total
kewajiban pinjaman sampai tahun 2021 sebesar Rp 23.077.525.054,00.
Laju pertumbuhan Laba/Rugi operasional PDAM dapat dilihat pada tabel di
bawah ini.

Tabel 4.5 Produksi dan Pendapatan Penyaluran Air Minum PDAM Tirta
Manna Per Bulan Tahun 2010

Bulan Produksi Nilai (000 Rp)

Januari 49.111 X
Februari 45.921 X
Maret 42.169 X
April 46.242 125.227,150
Mei 46.782 127.360,950
Juni 41.940 118.479,100
Juli 43.628 X
Agustus 41.661 X
September 44.368 X
Oktober 45.054 117.508,550
November 46.497 122.051,200
Desember 45.458 142.618,250
Jumlah 53.883 1.554.876,600
Sumber: Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2013-2027

CV. Biuplan Consultant IV-7

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

Tabel 4.6 Realisasi Laba/Rugi Operasional PDAM Tirta Manna

Uraian Tahun (dalam ribuan rupiah)

2006 2007 2008 2009 2010
PENDAPATAN 1.225.25
a. Rekening Air 0 1.394.729 1.523.095 1.592.065 1.492.651
b. Non Air 76.207 55.970 106.140 128.338 45.215
c. Lainnya 2.908 5.707 17.999 37.822 36.443
Jumlah A 1.304.36 1.456.407 1.647.234 1.758.225 1.574.319
5

PENGELUARAN
660.047
a. Langsung 748.177 810.365 559.567 474.530
465.243
b. Umum & Adm 679.012 732.221 1.141.069 1.245.284
1.125.29
Jumlah B 1.427.190 1.542.586 1.700.636 1.719.814
0

LABA/RUGI OPR
+179.34
+29.217 +104.648 +57.589 -145.503
(A-B) 5

Sumber: Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2013-2027

4.1.4 Aspek Manajemen

PDAM Tirta Manna dipimpin oleh seorang Direktur yang diangkat

berdasarkan Keputusan Bupati Bengkulu Selatan dan dibantu oleh 2 orang
Kepala Bagian, 2 orang Kepala Cabang setingkat Kepala Bagian, dan 7
orang Kepala Sub Bagian. Badan Pengawas PDAM Tirta Manna berjumlah
tiga orang yang terdiri dari unsur Pemerintahan, unsur pemuka
masyarakat dan unsur pelanggan. Rasio perbandingan antara jumlah
karyawan dan jumlah pelanggan, yaitu 38 karyawan melayani 3.390
pelanggan, sehingga ratio karyawan per 1.000 pelanggan adalah sebesar
11,2 per 1.000 pelanggan. Untuk lebih jelasnya struktur organisasi PDAM
Tirta Manna dapat dilihat pada Gambar 4.5.

CV. Biuplan Consultant IV-8

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

BUPATI B/S

Dewan
PENGAWAS

DIREKTUR

KABAG TEKNIK KABAG UMUM KEUANGAN

KASUBAG KASUBAG KASUBAG KASUBAG KASUBAG KASUBAG KASUBAG HUB.

PRODUKSI DAN TRANSMISI PERENCANA UMUM & KEUANGAN & PENCATAT LANGGANAN
PEMELIHARAAN DISTRIBUSI AN PERSONALIA PEMBUKUAN METER DAN
MOBIL
TANGKI

Gambar 4.5 Struktur Organisasi PDAM Tirta Manna

4.2 Profil Non PDAM

Sistem penyediaan air minum non perpipaan dilakukan dengan sistem
sumur gali. Sebagian besar masyarakat Kecamatan Bunga Mas telah
menggunakan sumur gali untuk memenuhi kebutuhan air bersih mereka.
Sampai sekarang Kecamatan Bunga Mas belum terlayani oleh PDAM Tirta
Manna.

4.3 Analisis Sistem Penyediaan Air Bersih Berdasarkan Kondisi

Eksisting

Berdasarkan kondisi di atas, Kecamatan Bunga Mas belum dilayani oleh

SPAM perpipaan PDAM Tirta Manna. Hasil dari survei yang ada dalam
Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan tahun 2013-2027,
keinginan masyarakat Kecamatan Bunga Mas untuk berlangganan air
minum dengan SPAM perpipaan PDAM Tirta Manna sebesar 84%.

4.3.1 Aspek Teknis

4.3.1.1 Sumber Air Baku
Berdasarkan Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun
2013-2027 sumber air baku yang digunakan adalah Sungai Air

CV. Biuplan Consultant IV-9

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

Bengkenang. Hal ini dikarenakan, Sungai Air Bengkenang merupakan

sumber air baku eksisting yang telah dimanfaatkan oleh PDAM Tirta
Manna Unit Air Nipis yang pengalirannya secara gravitasi. Dimana dalam
peruntukkannya direncanakan juga untuk Kecamatan Bunga Mas.

4.3.1.2 Instalasi Pengolahan Air (IPA)

Berdasarkan Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun
2013-2027 instalasi pengolahan air minum yang digunakan adalah
instalasi eksisting di Desa Sukarami yang dikelola oleh PDAM Tirta Manna
Unit Air Nipis. Instalasi ini juga direncanakan untuk digunakan di
Kecamatan Bunga Mas, sehingga perlu dilakukan optimalisasi kapasitas
produksi eksisting dan penambahan kapasitas produksi sebesar 35
liter/detik.

4.3.1.3 Reservoar Distribusi

Berdasarkan Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun
2013-2027 reservoar distribusi yang akan digunakan untuk Kecamatan
Bunga Mas adalah eksisting yang ada di Desa Jeranglah Kecamatan
Manna.

4.3.1.4 Jaringan Pipa Distribusi

Berdasarkan Master Plan Air Minum Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun
2013-2027 jaringan pipa distribusi yang akan melayani Kecamatan Bunga
Mas dikoneksikan dengan pipa distribusi dari Kecamatan Manna (Simpang
Kayu Kunyit). Pipa distribusi eksisting dari simpang Kayu Kunyit-SPBU
Tanjung Raman Kecamatan Manna (Ø 150 mm), dan dari SPBU Tanjung
Raman-Jembatan Air Bengkenang Kecamatan Manna (Ø 50 mm)
dilakukan revitalisasi (pergantian pipa dan diameter pipa). Hal ini
dikarenakan kondisi pipa yang sudah sangat tua (dibangun tahun 1986)
dan tidak berfungsi dengan baik. Sehingga dapat mempengaruhi debit air,
tekanan air, dan kecepatan air untuk Kecamatan Bunga Mas.

CV. Biuplan Consultant IV-

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu 10
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

Untuk kecamatan Bunga Mas sudah memiliki jaringan pipa distribusi

eksisting Ø 100 mm (dibangun pada tahun 2010 dan 2011). Pipa tersebut
belum bisa dimanfaatkan dikarenakan debit air di reservoar Jeranglah
masih kurang dan kondisi pipa distribusi untuk mengkoneksi pipa belum
dilakukan revitalisasi. Pipa transmisi air minum dari IPA ke reservoar
Jeranglah sebelumnya hanya satu jalur dengan diameter 150 mm. Pada
tahun 2012 dan 2013 dilakukan penambahan satu jalur lagi pipa transmisi
air minum dari IPA ke reservoar Jeranglah dengan diameter 200 mm.

4.3.2 Aspek Ekonomi

Ditinjau dari aspek sosial dan ekonomi, intake, IPA, dan reservoar yang
digunakan adalah bangunan eksisting sehingga tidak diperlukan lagi biaya
untuk pembangunan baru. Akan tetapi, pada tahapan pembangunan
selanjutnya perlu dilakukan optimalisasi dan penambahan kapasitas
produksi. Selain itu, sistem pengaliran menuju daerah pelayanan tidak
memerlukan pompa sehingga tidak membutuhkan biaya pemeliharaan dan
biaya operasional yang tinggi.

4.3.3 Aspek Manajemen

Jumlah karyawan PDAM Tirta Manna per Desember tahun 2011 berjumlah
38 orang karyawan, dengan rasio perbandingan 11,2 : 1000 pelanggan.
Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor: 02 Tahun 2007
tentang Organisasi dan Kepegawaian Perusahaan Air Minum rasio
perbandingan ideal yaitu 8 : 1000 pelanggan, artinya PDAM Tirta Manna
kelebihan jumlah karyawan.

Untuk memenuhi skenario pengembangan SPAM perpipaan PDAM Tirta

Manna tahun 2027, maka dibutuhkan karyawan berjumlah 152 orang.
Artinya memerlukan perekrutan karyawan berjumlah 114 orang.
Komposisi yang dibutuhkan harus memperhatikan kebutuhan dan latar
belakang pendidikan/ pengalaman, seperti: sarjana teknik lingkungan/
penyehatan, teknik elektro, teknik mesin, teknik sipil, ekonomi, hukum,

CV. Biuplan Consultant IV-

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu 11
 Laporan Antara DED SPAM IKK Bunga Mas

dan lain-lain. Selain itu, harus memperhatikan persentase jumlah tenaga

teknik/ karyawan teknik yaitu 55-65% dari total karyawan (Konsep
Penyusunan Standar Pelayanan Bidang Air Minum Departemen
Permukiman dan Praarana Wilayah Direktorat Jenderat Tata Perkotaan
dan Tata Perdesaaan 2004).

CV. Biuplan Consultant IV-

Jln. Pangeran Natadirja No. 30 Bengkulu 12