I. PENDAHULUAN
Kelas ibu hamil ini merupakan sarana untuk belajar bersama tentang kesehatan
bagi ibu hamil, dalam bentuk tatap muka dalam kelompok yang bertujuan untuk
peningkatan pengetahuan dan ketrampilan ibu-ibu mengenai kehamilan, persalinan,
perawatan kehamilan, persalinan,bayi baru lahir, dan perawatan selama masa nifas.
VI. SASARAN
1. Peserta kelas ibu hamil : peserta kelas ibu hamil sebaiknya ibu hamil pada umur
kehamilan 4-36 minggu, karena paa umur kehamilan ini kondisi ibu sudah kuat,
tidak takut terjadi keguguran, efektif untuk melakukan senam hamil. Jumlah
peserta kelas ibu hamil maskimal sebanyak 10 orang setiap kelas.
2. Suami/keluarga ikut serta minimal satu kali pertemuan sehingga dapat mengikuti
berbagai materi yang penting, misalnya materi tentang persiapan persalinan atau
materi yang lainnya.
Evaluasi dilakukan untuk melihat keluaran dan dampak baik positif maupun negatif
pelaksanaan kelas ibu hamil berdasarkan indikator. Dari hasil evaluasi tersebut bisa
dijadikan sebagai bahan pembelajaran guna melakukan perbaikan dan pengembangan
kelas ibu hamil berikutnya. Evaluasi oleh pelaksana bidan dilakukan pada setiap selesai
kegaitan kelas ibu hamil.
IX. PENCACATAN DAN PELAPORAN
Seluruh rangkaian hasil proses pelaksanaan kegiaatan kelas ibu hamil sebaiknya
dibuatkan laporan. Pelaporan hasil pelaksanaan kelas ibu hamil dijadikan sebagai
dokumen, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan informasi dan pembelajaran bagi
pihak-pihak yang berkepentingan. Pelaporan disusun pada setiap selesai melaksanakan
kelas ibu hamil. Isi laporan menimal memuat tentang:
a. Waktu pelaksanaan
b. Jumlah peserta
c. Proses pertemuan
d. Masalah dan hasil capaian pelaksanaan
e. Hasil evaluasi