Modul Ajar Kombi Klas X Bab 1 LHO
Modul Ajar Kombi Klas X Bab 1 LHO
Capaian Pembelajaran:
Peserta didik mampu mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan,
pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak berbagai tipe teks laporan (nonfiksi
dan/atau fiksi) dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara.
Konsep Utama:
Mengidentifikasi informasi dan struktur teks teks Laporan Hasil Observasi.
Kompetensi Awal:
Menemukan informasi, menganalisis, dan mengevaluasi informasi.
Mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai informasi dari sumber berbeda.
Profil Pelajar Pancasila:
Berakhlak mulia, kritis, kreatif, dan mandiri.
Model Pembelajaran:
Tatap muka/Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik mampu mengevaluasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau
pesan yang akurat dari menyimak berbagai tipe teks laporan laporan hasil observasi dalam
bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara.
2. Peserta didik mampu mengkreasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau
pesan yang akurat dari menyimak berbagai tipe teks laporan laporan hasil observasi dalam
bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara.
Pemahaman Bermakna:
Keterampilan menyimak untuk mengevaluasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan,
arahan atau pesan yang akurat dari menyimak berbagai tipe teks laporan laporan hasil observasi
dalam menguatkan karakter sesuai dengan profil Pelajar Pancasila.
Kemampuan mengkreasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang
akurat dari menyimak berbagai tipe teks laporan laporan hasil observasi untuk melatih berpikir
kritis.
Pertanyaan Pemantik:
Amatilah gambar yang terdapat dalam Buku KOMBI, Penerbit Erlangga hlm. 2
Apa yang bisa Anda pahami dari gambar tersebut?
Jelaskan hubungan gambar tersebut dengan ekosistem darat.
Bagaimana jika di tanah lapang itu hanya ada hewan tanpa ada tumbuhan?
Di dalam ekosistem, terdapat komponen biotik dan abiotik. Apa saja komponen biotik dan
abiotok yang terdapat dalam gambar?
Apa saja yang terdapat dalam gambar yang termasuk ekosistem darat?
Persiapan Pembelajaran:
Menyiapkan bahan bacaan atau bahan tayangan berupa video.
Menyiapkan Lembar Kerja.
Menyiapkan alat evaluasi/asesmen.
Menyiapkan buku dan kamus.
Waktu Persiapan:
Total waktu persiapan 5 menit
Materi Pembelajaran:
Materi pembelajaran dijadikan dokumen tersendiri sebagai bagian yang tak terpisahkan dalam
modul ajar.
Langkah-langkah Pembelajaran:
Asesmen:
Menyimak Teks Laporan Hasil Observasi.
Mengidentifikasi informasi yang diperoleh dari Teks Laporan Hasil Observasi.
Soal Paket 1
Berdasarkan tayangan video yang berjudul “Vetiver” yang telah kamu simak, kerjakan soal berikut.
1. Beberapa alasan yang berkaitan mengapa vetiver dijadikan alternatif pencegahan erosi?
(jawaban boleh lebih dari satu)
□ Akarnya panjang sampai kedalaman tiga meter.
□ Tanaman ini tidak mudah mati meskipun kemarau panjang.
□ Batangnya keras dan kaku sehingga dapat menahan derasnya air.
□ Daunnya lebat sehingga lebih kuat bertahan oleh Gerakan tanah.
3. Pasangkan kata kunci dan karakteristik vetiver berikut yang yang sesuai?
1. bunga A. ujungnya lancip
2. daun B. tidak menghabiskan ruang
3. batang C. Berlignin
4. akar D. hemafrodit
E. bergerigi
……………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
Soal Paket 2
a. Dapatkah tayangan yang berjudul “Vetiver” dikategorikan sebagai teks laporan
hasilobservasi? Jelaskan!
b. Bagian manakah yang mendeskripsikan bagian umum objek yang diamati. Tulislah
beberapa kalimat sebagai bukti!
c. Deskripsi bagian apa sajakah yang ada dalam tayangan tersebut?
d. Menurutmu, berdasarkan tayangan tadi, apakah pendengar sudahdapat
memperoleh/menangkap gambaran objek yang diamati? Jelaskan!
e. Apakah bagian pembuka sesuai dengan isi yang menjadi objek pengamatan?
Soal Paket 3
Bacalah teks yang berjudul “Minyak Akar Wangi (Vetiver), Komoditas Ekspor yang
Potensial” dalam buku KOMBI, Penerbit Erlangga. Kemudian, kerjakan soal berikut.
Informatif
Argumentatif
3. Informasi (bagian morfologi) apakah dalam tayangan video yang berjudul “Vetiver”
yang dikaitkan dengan teks yang berjudul “Minyak Akar Wangi (Vetiver), Komoditas
Ekspor yang Potensial”? Berikan penjelasan!
Soal Paket 4
1. Isilah tabel berikut sebagai bentuk alternatif mengkreasi gagasan tentang tanaman
pisang yang telah kamu buat ke dalam beberapa jenis teks.
Kriteria Penilaian:
Penilaian proses: berupa catatan/Laporan Hasil Observasi kerja saat diskusi kelompok.
Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100
Refleksi Guru:
Apakah kegiatan belajar berhasil?
Berapa persen peserta didik mencapai tujuan?
Apa yang menurut Anda berhasil?
Kesulitan apa yang dialami guru dan peserta didik?
Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
Apakah seluruh peserta didik mengikuti Pembelajaran dengan baik?
Daftar Pustaka
Tim Edukatif. 2022. Kombi: Kompeten Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Erlangga.
7
Membaca
Capaian Pembelajaran:
Peserta didik mengevaluasi informasi berupa gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari
teks laporan dari teks visual dan audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat.
Peserta didik menginterpretasi informasi untuk mengungkapkan gagasan dan perasaan simpati,
peduli, empati dan/atau pendapat pro/kontra dari teks laporan baik visual dan audiovisual secara
kreatif.
Peserta didik menggunakan sumber lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta
membandingkan isi teks laporan.
Kompetensi Awal:
Memahami informasi teks Laporan Hasil Observasi, baik tersurat maupun tersirat.
Menggunakan informasi lain untuk menilai akurasi dan kualitas data dan
membandingkan dengan teks Laporan Hasil Observasi.
8
Profil Pelajar Pancasila:
Berakhlak Mulia, kritis, Kreatif, dan Mandiri.
Model Pembelajaran:
Tatap muka/Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik mampu memahami informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan
atau pesan dari teks Laporan Hasil Observasi untuk menemukan makna yang tersurat dan
tersirat.
2. Peserta didik mampu menggunakan sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan
kualitas data serta membandingkan informasi pada teks Laporan Hasil Observasi.
Pemahaman Bermakna:
Keterampilan informasi dalam teks Laporan Hasil Observasi untuk menguatkan karakter
sesuai dengan profil Pelajar Pancasila.
Keterampilan menggunakan informasi lain, baik dari internet, buku, surat kabar atau
sumber lainnnya untuk menilai akurasi sehingga akan terlatih lebih selektif dalam
melakukan pemilihan informasi.
Pertanyaan Pemantik:
Pernahkah kamu membaca teks Laporan Hasil Observasi tentang kelelawar?
Apa saja yang disampaikan dalam teks itu?
Apakah data yang disampaikan dalam teks tersebut sesui dengan kondisi yang nyata?
Persiapan Pembelajaran:
Menyiapkan bahan bacaan.
Menyiapkan Lembar Kerja.
Menyiapkan alat evaluasi/asesmen.
Menyiapkan buku dan kamus.
Waktu Persiapan:
Total waktu persiapan 5 menit
Materi Pembelajaran:
Materi pembelajaran dijadikan dokumen tersendiri sebagai bagian yang tak terpisahkan
dalam modul ajar.
9
Langkah-langkah Pembelajaran:
11
Asesmen:
Membaca Teks Laporan Hasil Observasi.
Mengidentifikasi informasi yang diperoleh dari Teks Laporan Hasil Observasi.
Soal:
1. Pernyataan berikut yang sesuai dengan teks tersebut adalah … (jawaban benar dapat lebih dari
satu).
□ Binturong merupakan hewan nokturnal yang mencari mangsa di siang hari.
□ Binturong adalah salah satu spesies musang terkecil.
□ Binturong memiliki ciri yang unik, yaitu memiliki bau yang unik seperti popcorn dan dapat
menunda kelahiran.
□ Sebagai salah satu hewan yang dilindungi di Indonesia, binturong tidak boleh dipelihara.
□ Sebagian besar hewan nokturnal hidup di pohon, kecuali binturong
2. Tentukan pernyataan berikut, mana yang benar dan salah dengan membubuhkan tanda
centang (ü) dan berikan alasannya.
***
Pelaksanaan Asesmen:
Proses bekerja dalam kelompok
Hasil kerja kelompok.
Hasil asesmen individu.
Kriteria Penilaian:
Penilaian proses: berupa catatan/Laporan Hasil Observasi kerja saat diskusi kelompok.
Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100
Refleksi Guru:
Apakah kegiatan belajar berhasil?
Berapa persen peserta didik mencapai tujuan?
Apa yang menurut Anda berhasil?
Kesulitan apa yang dialami guru dan peserta didik?
Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
Apakah seluruh peserta didik mengikuti Pembelajaran dengan baik?
Daftar Pustaka
Tim Edukatif. 2022. Kombi: Kompeten Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Erlangga.
13
Nama : PADYA, S. Pd.
Nama Sekolah : SMA NEGERI 12 BULUKUMBA
Tahun : 2023/2024
Jenjang/Kelas : SMA/X
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Alokasi Waktu : 3 x pertemuan (270 menit)
Capaian Pembelajaran:
Peserta didik mampu mengolah dan menyajikan gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau pesan
pada teks laporan hasil observasi untuk tujuan pengajuan usul, perumusan masalah, dan solusi
dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara secara logis, runtut, kritis, dan kreatif.
Peserta didik mampu mengkreasi ungkapan pada teks laporan hasil observasi sesuai dengan
Konsepnorma
Utama: kesopanan dalam berkomunikasi.
Peserta didik
Mengidentifikasi mampu dan
informasi berkontribusi lebih teks
struktur teks aktif Laporan
dalam diskusi
Hasildengan mempersiapkan materi
Observasi.
diskusi, melaksanakan tugas dan fungsi dalam diskusi tentang pada teks laporan hasil observasi.
Peserta didik mampu mengungkapkan simpati, empati, peduli, perasaan, dan penghargaan
secara kreatif teks laporan hasil observasi dalam bentuk teks fiksi dan nonfiksi multimodal.
Kompetensi Awal:
Mengolah dan menyajikan gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau pesan pada teks laporan
hasil observasi.
Berpartisipasi aktif saat menyampaikan gagasan dengan memperhatikan norma
kesopanan.
Model Pembelajaran:
Tatap muka/Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik mampu mengolah dan menyajikan gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau
pesan pada teks laporan hasil observasi untuk tujuan pengajuan usul, perumusan masalah,
dan solusi dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara secara logis, runtut, kritis, dan
kreatif.
Pemahaman Bermakna:
Keterampilan mampu mengolah dan menyajikan gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau
pesan pada teks laporan hasil observasi untuk tujuan pengajuan usul, perumusan masalah, dan
solusi dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara secara logis, runtut, kritis, dan kreatif
untuk menguatkan karakter sesuai dengan profil Pelajar Pancasila.
Keterampilan mengolah dan menyajikan gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau pesan
merupakan keterampilan yang dibutuhkan dalam segala bidang.
Pertanyaan Pemantik:
Pernahkah kamu menyaksikan seseorang yang mempresentasikan suatu topik dalam
sebuah diskusi atau rapat?
Apa saja kira-kira yang diperhatikan agar presentasi berhasil?
Kendala apa saja yang sering terjadi saat melakukan presentasi?
Persiapan Pembelajaran:
Menyiapkan bahan bacaan atau bahan tayangan berupa video.
Menyiapkan Lembar Kerja.
Menyiapkan alat evaluasi/asesmen.
Menyiapkan buku dan kamus.
Waktu Persiapan:
Total waktu persiapan 120 menit
Materi Pembelajaran:
Materi pembelajaran dijadikan dokumen tersendiri sebagai bagian yang tak terpisahkan
dalam modul ajar.
Langkah-langkah Pembelajaran:
Asesmen:
Menyampaikan gagasan dalam Teks Laporan Hasil Observasi.
Mengidentifikasi informasi yang aan disampaikan secara lisan dalam Teks Laporan Hasil Observasi.
Soal:
Untuk diceritakan
1. Saksikan dan perhatikan teman kamu bercerita berikut!
Gunung Bromo
Emisi berhubungan dengan proses perpindahan suatu benda. Menurut Cambridge Dictionary,
emisi adalah sejumlah gas, panas, cahaya, dan lain-lain yang dikirimkan ke luar. Kata ini sering
digunakan untuk menyebut emisi panas, emisi cahaya, hingga emisi karbon. Emisi karbon
merupakan salah satu penyebab terjadinya perubahan iklim di dunia. Proses ini dapat
berdampak pada lingkungan hidup, kesehatan manusia, hingga menciptakan ketidakstabilan
ekonomi. Emisi karbon adalah gas yang dikeluarkan dari hasil pembakaran senyawa yang
mengandung karbon, seperti CO2, solar, LPG, dan bahan bakar lainnya. Dalam arti sederhana,
emisi karbon adalah pelepasan karbon ke atmosfer. Emisi karbon menjadi kontributor
perubahan iklim bersama dengan emisi gas rumah kaca. Emisi gas yang berlebihan dapat
menyebabkan pemanasan global atau efek rumah kaca. Hal ini mengakibatkan peningkatan
suhu di bumi secara signifikan. Emisi karbon disebabkan oleh aktivitas pembakaran senyawa-
senyawa yang mengandung karbon. Untuk mengetahui besaran emisi, maka dilakukan
pengukuran jejak karbon. Jejak karbon merupakan jumlah emisi karbon dioksida (CO2) yang
berkaitan dengan segala aktivitas seseorang atau entitas lain, seperti bangunan, perusahaan,
negara, dan lain-lain. Jejak karbon berasal dari jejak ekologis yang merupakan ukuran dampak
terhadap lingkungan yang dinyatakan sebagai jumlah lahan yang dibutuhkan untuk
mempertahankan sumber daya alam. Konsep jejak karbon juga sering mencakupi emisi gas
rumah kaca lainnya, seperti metana, nitrous oxide, atau chlorofluorocarbons (CFC). Emisi
karbon juga disebabkan karena pembakaran bahan bakar fosil di bidang manufaktur,
pemanasan, dan transportasi, serta emisi yang diperlukan untuk menghasilkan listrik untuk
keperluan barang dan jasa yang dikonsumsi.
Sebuah studi global tentang emisi karbon yang diterbitkan dalam Jurnal Sustainability
mengungkapkan, peningkatan emisi karbon telah menyebabkan kekhawatiran yang signifikan
di antara negara-negara seperti Tiongkok, Amerika Serikat, Rusia, India, Uni Eropa, dan Jepang
sebagai penghasil emisi karbon terkemuka dunia. Emisi karbon berdampak terhadap
perubahan iklim global. Beberapa studi penelitian emisi karbon telah menarik perhatian para
peneliti karena iklim global yang berubah dengan cepat. Para peneliti berhasil mengungkap
bahwa emisi antropogenik dari satu triliun ton karbon cenderung menyebabkan peningkatan
suhu global sebesar dua derajat celsius. Jejak karbon dapat dikurangi melalui melalui
peningkatan efisiensi energi dan perubahan gaya hidup dan kebiasaan membeli. Pengalihan
18
penggunaan energi dan transportasi seseorang dapat berdampak pada jejak karbon primer.
Selain itu, emisi karbon juga dapat dikurangi dengan menggunakan sumber energi terbarukan
untuk menghasilkan listrik yang dibutuhkan. Selain itu, perlu pelestarian hutan karena berperan
penting sebagai regulator iklim, yang menyerap CO2 di atmosfer melalui proses fotosintesis dan
menyimpannya dalam bentuk biomassa. Hutan juga dapat menjadi pengemisi karbon dioksida
(CO2) yang dihasilkan dari proses respirasi, dekomposisi dan pembusukan yang dibantu oleh
berbagai macam jasad renik.
Pelaksanaan Asesmen:
Proses bekerja dalam kelompok
Hasil kerja kelompok.
Hasil asesmen individu.
Kriteria Penilaian:
Penilaian proses: berupa catatan/Laporan Hasil Observasi kerja saat diskusi kelompok.
Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100
Refleksi Guru:
Apakah kegiatan belajar berhasil?
Berapa persen peserta didik mencapai tujuan?
Apa yang menurut Anda berhasil?
Kesulitan apa yang dialami guru dan peserta didik?
Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
Apakah seluruh peserta didik mengikuti Pembelajaran dengan baik?
Daftar Pustaka
Tim Edukatif. 2022. Kombi: Kompeten Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Erlangga.
19
20
Nama : PADYA, S. Pd.
Nama Sekolah : SMA NEGERI 12 BULUKUMBA
Tahun : 2023/2024
Jenjang/Kelas : SMA/X
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Alokasi Waktu : 3 x pertemuan (270 menit)
Capaian Pembelajaran:
Peserta didik mampu menulis gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis dalam
teks laporan untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif dalam bentuk teks
informasional dan/atau fiksi.
Peserta didik mampu menulis teks laporan hasil penelitian dan teks fungsional dunia kerja.
Peserta
Konsep didik mampu mengalihwahanakan satu teks laporan ke teks lainnya untuk tujuan
Utama:
ekonomi kreatif..
Mengidentifikasi informasi dan struktur teks teks Laporan Hasil Observasi.
Peserta didik mampu menerbitkan hasil tulisan teks laporan di media cetak maupun digital..
Kompetensi Awal:
Menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan, atau pesan dalam teks Laporan Hasil
Observasi.
mengalihwahanakan satu teks laporan ke teks lainnya untuk tujuan ekonomi kreatif dengan
menerbitkan hasil tulisan teks laporan di media cetak maupun digital .
Model Pembelajaran:
Tatap muka/Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
Tujuan Pembelajaran:
21
Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis
dalam bentuk teks Laporan Hasil Observasi.
Pemahaman Bermakna:
Keterampilan menuliskan gagasan, perasan, pesan untuk menguatkan karakter sesuai
dengan profil Pelajar Pancasila.
Keterampilan menulis tak hanya sekadar menhyampaikan gagasan atau imajinasi, tetapi
juga bisa menjadi jalan untuk mendapatkan penghasilan yang layak.
Pertanyaan Pemantik:
Pernahkah kamu membaca sebuah tulisan/teks Laporan Hasil Observasi tentang suatu
objek wisata atau sebuah pergelaran budaya?
Apa yang membuat daya Tarik tulisan itu?
Sarana apa saja yang dapat digunakan untuk mewujudkan daya tarik tersebut?
Persiapan Pembelajaran:
Menyiapkan bahan bacaan atau bahan tayangan berupa video.
Menyiapkan Lembar Kerja.
Menyiapkan alat evaluasi/asesmen.
Menyiapkan buku dan kamus.
Waktu Persiapan:
Total waktu persiapan 120 menit
Materi Pembelajaran:
Materi pembelajaran dijadikan dokumen tersendiri sebagai bagian yang tak terpisahkan
dalam modul ajar.
Langkah-langkah Pembelajaran:
23
Dikaitkan dengan
materi yang akan
disampaikan.
Sekarang, coba kamu perhatikan teks Laporan Hasil Observasi berikut dengan saksama!
Kupu-Kupu
Kupu-kupu merupakan bagian dari filum Arthropoda. Filum Arthropoda adalah anggota
hewan yang memiliki kaki beruas-ruas atau berbuku-buku. Karena sayapnya sangat indah dan
memiliki berbagai macam warna dan motif, kupukupu termasuk kelas hewan Insecta Pterygota
dengan jenis sayap yang bersisik (Lepidoptera). Kupu-kupu merupakan hewan yang termasuk
filum hewan paling besar dalam jumlah maupun daerah distribusinya. Tidak sedikit orang yang
24
mengagumi kupu-kupu karena keunikan sayapnya. Warna warni dan perbedaan sayap kupu-
kupu berfungsi untuk membedakan jenisnya. Karena keindahan dan keunikan kupu-kupu tidak
sedikit pula orang yang mengawetkannya guna dijadikan hewan koleksi. Untuk menuju
kedewasaan, Pterygota mengalami metamorfosis. Kupu-kupu telah mengalami metamorphosis
sempurna dari ulat menjadi kupu-kupu dengan tahapan telur, larva (ulat), pupa, dan imago.
Oleh karena itu, kupu-kupu termasuk golongan Holometabola, yakni hewan yang mengalami
metamorfosis sempurna. Tidak ada satu pun ciptaan Tuhan yang sia-sia atau tak berguna.
Manfaat kupu-kupu di samping keindahan sayapnya, juga bermanfaat dalam ekosistem. Salah
satu manfaatnya adalah melakukan penyerbukan pada tanaman. Bahkan kupu-kupu Bombix
Mori dapat menghasilkan benang-benang sutra yang sangat mahal harganya.
Diskusikan dengan kelompokmu untuk melengkapi isian yang tersedia pada tabel berikut!
1. Perhatikan gambar berikut. Pilihlah salah satu gambar berikut dan lakukan observasi terhadap
gambar yang Anda pilih.
25
2. Tulislah data-data sesuai gambar yang Anda pilih: akar, batang, daun sampai buahnya.
3. Susunlah kerangka karangannya, kemudian kembangkan kerangka karangan menjadi teks
laporan hasil observasi.
4. Kumpulkanlah hasil laporan observasi Anda untuk dinilai.
Pelaksanaan Asesmen:
Proses bekerja dalam kelompok
Hasil kerja kelompok.
Hasil asesmen individu.
Kriteria Penilaian:
Penilaian proses: berupa catatan/Laporan Hasil Observasi kerja saat diskusi kelompok.
Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100
Refleksi Guru:
Apakah kegiatan belajar berhasil?
Berapa persen peserta didik mencapai tujuan?
Apa yang menurut Anda berhasil?
Kesulitan apa yang dialami guru dan peserta didik?
Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
Apakah seluruh peserta didik mengikuti Pembelajaran dengan baik?
Daftar Pustaka
Tim Edukatif. 2022. Kombi: Kompeten Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Erlangga.
26
27