AD-ART Mapala Eden Club (Terbaru) 20-08-2023
AD-ART Mapala Eden Club (Terbaru) 20-08-2023
PENDAHULUAN
Kami, anggota Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Eden Club, atas kesadaran dan rasa
kecintaan kepada Universitas Advent Indonesia dan Negara, dengan ini menyatakan
mempersatukan diri dalam suatu wadah, yang berazaskan Pancasila dan berdasarkan Undang-
undang Dasar Republik Indonesia 1945, untuk melestarikan dan menjaga alam lingkungan di
Universitas Advent Indonesia dan sekitarnya, mewujudkan terciptanya kekeluargaan serta kerja
sama dalam pengembangan kerohanian, kesehatan, dan ilmu pengetahuan, dan turut
berpartisipasi dalam berbangsa dan bernegara serta pembangunan nasional.
BAB 1
NAMA, SIFAT, KEDUDUKAN DAN WAKTU
Pasal 1: Nama
Organisasi ini bernama “Mapala Eden Club”. Bendera organisasi berwarna kuning, dan tercetak
logo Mapala Eden Club.
Pasal 2: Sifat
Mapala Eden Club bersifat pencinta alam dan lingkungan hidup, kekeluargaan, sosial dan non
politis serta tidak berafiliasi dengan organisasi apapun yang bertentangan dengan azas dan tujuan
Mapala Eden Club.
Pasal 3: Kedudukan
Sekretariat Dewan Pengurus (DP) berkedudukan di Universitas Advent Indonesia, Parongpong.
Pasal 4: Waktu
Mapala Eden Club didirikan pada tanggal 25 Februari 1991 untuk jangka waktu yang tidak
ditentukan, berdasarkan keputusan President Commite No. 91-030.
BAB 2
AZAS, DASAR DAN TUJUAN
Pasal 6: Tujuan
Mapala Eden Club bertujuan :
1. Menciptakan alam dan lingkungan kampus Universitas Advent Indonesia yang asri.
2. Melatih anggota-anggota dalam kegitan alam bebas dengan kemampuan survival (bertahan
hidup).
3. Mewujudkan terciptanya kekeluargaan dan kerja sama dalam mencapai dan
mengembangkan ilmu pengetahuan.
4. Untuk meningkatkan rasa penghargaan terhadap alam sebagai buatan tangan Allah dan
berusaha semaksimal mungkin untuk melindungi dan melestarikannya.
5. Mendekatkan diri kepada Pencipta oleh bergaul dengan alam lingkungan yang asri.
6. Menyambut dan mendukung baik program pemerintah perihal dampak lingkungan.
7. Mendidik dan memberi penyuluhan kepada warga kampus Universitas Advent Indonesia
dan sekitarnya untuk menghargai setiap nyawa yang secara alam mempunyai peran khusus
dalam ekologi makhluk hidup.
BAB 3
SUSUNAN DAN PERALATAN ORGANISASI
BAB 4
TATA KERJA
BAB 5
KEANGGOTAAN
BAB 7
KEUANGAN DAN HARTA BENDA
BAB 8
KETENTUAN-KETENTUAN LAIN
BAB 9
PENUTUP
BAB 1
SUSUNAN ORGANISASI
Pelindung
Pembina &
Penasihat
Dewan Anggota
Ketua Umum
Luar Biasa
Wakil Ketua
Sekretaris Bendahara
Divisi PPA
Sekretaris
Bendahara
Diklat Tatib
BAB 2
KONGRES DAN RAPAT ANGGOTA
Pasal 2: Kongres
Hal-hal mengenai kongres diatur dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Kongres diadakan oleh pengurus Mapala Eden Club.
2. Tempat dan tanggal pelaksanaan kongres ditetapkan oleh pengurus setelah mendengar saran-
saran dari anggota dan pembina.
3. Kongres dianggap sah, apabila dihadiri secara fisik oleh sekurang-kurangnya dua per tiga
jumlah anggota aktif, perwakilan alumnus dari 3 angkatan dan minimal seorang pembina
4. Kongres diadakan sekurang-kurangnya sekali dalam setahun.
5. Kongres dipimpin oleh sekurang-kurangnya seorang ketua sidang kongres, didampingi oleh
seorang sekretaris yang dipilih di antara peserta kongres.
6. Seorang calon ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara harus paling sedikit dua
semester berturut-turut sebagai anggota aktif dan telah memiliki Nomor Anggota (anggota
tetap).
7. Pengurus lainnya harus aktif paling sedikit satu semester sebagai anggota aktif, dan telah
memiliki Nomor Anggota (anggota tetap).
8. Anggota pengurus dapat menjabat posisi yang sama untuk dua periode berturut-turut.
BAB 3
KEPENGURUSAN
Pasal 4: Kepengurusan
Hal-hal mengenai kepengurusan Mapala Eden Club diatur dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Pengurus Mapala Eden Club dipilih untuk jangka waktu 1 tahun dan dapat dipilih kembali
dalam pemilihan berikutnya (maksimal 2 kali berturut-turut).
2. Apabila pengurus mengundurkan diri sebelum masa kepengurusannya berakhir, maka
pembentukan pengurus sementara dilakukan oleh Rapat Anggota.
3. Pengurus lama sebelum serah terima dengan pengurus baru dan mengundurkan diri
diwajibkan mempertanggung jawabkan keuangan dan segala harta benda milik Mapala Eden
Club di dalam Kongres / Rapat Anggota.
4. Setelah memberikan pertanggungjawaban pada kongres dan diterima, maka pengurus
dinyatakan domisioner dan duduk sebagai peserta pendengar dalam kongres.
5. Kepengurusan Dewan Anggota Luar biasa diatur oleh para anggota luar biasa dan disahkan
melalui kongres.
BAB 4
TUGAS DAN KEWAJIBAN PENGURUS
Pasal 5: Tugas
Hal-hal mengenai penugasan pengurus diatur dengan ketentuan dan penjelasan sebagai berikut:
Ketua:
Membuat dan memutuskan kebijaksanaan-kebijaksanaan tanpa menyimpang dari
AD/ART.
Mengkoordinir dan mengawasi seluruh kepengurusan organisasi.
Sikap dan tindakan ketua yang berhububgan dengan organisasi adalah hasil rapat Dewan
Pengurus.
Meminta pertanggung jawanban kegiatan pengurus organisasi.
Bertanggung jawab terhadap musyawarah anggota.
Wakil ketua:
Menggantikan ketua bila berhalangan.
Menjadi partner kerja ketua.
Menjadi koordinator lapangan.
Bertanggung jawab dalam masalah administrasi.
Sekretaris:
Membantu ketua melaksanakan tugasnya yang berhubungan dengan kesekretariatan
Bertanggung jawab atas setiap surat keluar dan masuk organisasi.
Menyusun draft penomoran anggota.
Bertanggung jawab kepada ketua.
Bendahara:
Membantu ketua dalam melaksanakan tugasnya yang berhubungan dengan keuangan.
Mengurus pemasukan dan pengeluaran organisasi dengan tercatat.
Bertanggung jawab kepada ketua.
Memberi masukan kepada ketua tentang masalah umum keorganisasian maupun masalah
khusus yang berkenan dengan tugas-tugas bendahara.
Logistik:
Bertanggung jawab kepada Organisasi perihal inventaris Mapala Eden Club.
Mengkoordinir penambahan inventaris Mapala Eden Club.
Humas:
Mengumumkan informasi organisasi kepada anggotanya.
Penghubung antara organisasi dan masyarakat.
Berusaha membuat jaringan dengan lembaga instansi terkait baik lokal, nasional maupun
internasional.
Diklat:
Berperan aktif dalam pengawasan penerimaan anggota baru.
Mengawasi dan mengkoordinir setiap kegiatan pendidikan dan pelatihan bersama
divisidivisi yang ada.
Unit usaha:
Berperan aktif dalam pembuatan unit usaha organisasi.
Mengkoordinir setiap unit usaha yang telah di buat.
Bertanggung jawab kepada organisasi dalam pembuatan unit usaha.
Kerohanian :
Bertanggung jawab kepada Organisasi dalam membangun kerohaniaan Anggota.
Mengkoordinir acara kerohanian dalam setiap kegiatan Mapala Eden Club.
Divisi Bahari:
Bertugas membuat program kerja dan mengkoordinir kegiatan Bahari.
Sponsor:
Mengawasi dan mendukung setiap kegiatan yang dijalankan oleh organisasi.
BAB 5
TATA KERJA
BAB 6
KEANGGOTAAN
Pasal 9: Anggota
Hal-hal mengenai keanggotaan Mapala Eden Club diatur dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Mapala Eden Club beranggotakan anggota muda, anggota tetap dan anggota luar biasa
Anggota Muda: Anggota yang telah dilantik, namun belum memiliki nomor anggota.
Anggota Tetap: Anggota yang telah dilantik, dan mendapatkan nomor anggota setelah
berpartisipasi penuh dalam kegiatan PPA.
Anggota Luar Biasa: Anggota kehormatan, alumnus (Pemburu Tua), anggota tetap yang
telah meninggalkan Universitas Advent Indonesia.
2. Anggota muda dan anggota tetap terdiri dari anggota aktif dan non aktif dan memiliki kartu
anggota.
Anggota Aktif adalah anggota muda dan anggota tetap yang hak dan kewajibannya
dijelaskan dalam pasal 11.
Anggota non aktif adalah anggota tetap yang IP (Indeks Prestasi) di bawah 2.5 dalam
semester yang berjalan (Mengikuti keputusan dari PR1).
3. Anggota luar biasa terdiri dari anggota tetap yang telah tamat dan anggota kehormatan.
Anggota kehormatan adalah pribadi yang diangkat menjadi anggota dikarenakan
memberikan kontribusi yang signifikan demi kemajuan Mapala Eden Club dan disetujui
oleh dewan pengurus.
Alumnus adalah anggota tetap yang telah menyelesaikan pendidikannya dari Universitas
Advent Indonesia.
Anggota tetap yang telah meninggalkan Universitas Advent Indonesia.
EC2003.BARI.01 EC2009.DUOM.01
BAB 7
SUMBER-SUMBER KEUANGAN
BAB 8
KEGIATAN
PENUTUP
Pasal 16:
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur kemudian oleh
Pengurus dan Pembina sepanjang tidak bertentangan dengan AD dan ART.