Anda di halaman 1dari 3

IKL DAN PENGAMBILAN SAMPEL DAM

No Dokumen: 445/UPTD
PUSK.JAKIS/SOP/
No. Revisi: 00
SOP
Tanggal Terbit: 21/03/2018

Halaman: ½

UPTD Puskesmas Yonas Loya, A.Md. Kep


Jawakisa NIP. 19801202 200804 1 001

1. Pengertian Pengambilan sampel air adalah kegiatan pengambilan sampel air yang
digunakan oleh masyarakat, baik pemeriksaan secara mikrobiologis, fisika
maupun kimia sesuai dengan Permenkes No. 492/Menkes/PER/IV/2010
Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum.
Depot Air Minum ( DAM ) adalah tempat penjualan air minum isi ulang, yang
bahan bakunya berasal dari mata air, yang kemudian diolah dalam suatu unit
pengolahan air dengan hasil olahan yang sesuai dengan baku mutu air minum.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah dalam IKL dan Pengambilan
Sampel DAM

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Jawakisa Nomor: 445/UPTD


PUSK.JAKIS /SK/32/03/2018 tentang pengelolaan dan Pelaksanaan UKM

4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


736/MENKES/PER/VI/2010 Tentang Tata Laksana Pengawasan Kualitas Air
Minum

5. Prosedur a. Alat
Format IKL
Bulpoin
Termos sampel
Botol sampel
Kapas
Alcohol
b. Bahan
c. Langkah - langkah
1. Petugas keehatan lingkungan Menentukan lokasi pengambilan sampel
DAM
2. Petugas keehatan lingkungan Menentukan titik pengambilan sampel
DAM
3. Petugas keehatan lingkungan Mempersiapkan peralatan
a. Uji bakteriologi
1) Botol sampel steril
2) Lampu spiritus
3) Korek api
4) Alcohol 70 %
5) Kertas label dan alat tulis
6) Wadah penyimpan sampel
4. Petugas keehatan lingkungan Melakukan Pengambilan sampel
a. Bakteriologi
1) Petugas kesehatan lingkungan Sterilkan tangan dengan
alcohol 70%
2) Petugas kesehatan lingkungan membuka kran pengisian ,
alirkan 2 - 3 menit, kemudian tutup kembali
3) Petugas kesehatan lingkungan mengarahkan botol sampel
mulut kran DAM dengan posisi air Bunsen menyala
4) Petugas kesehatan lingkungan Isi botol dengan air kran
sampai penuh
5) Petugas keehatan lingkungan Buang kembali air didalam
botol sisakan ¾ botol.
6) Petugas kesehatan lingkungan menutup kembeli botol
sampel
7) Petugas kesehatan lingkungan menulis etiket dengan:
- Tanggal dan jam pengambilan sampel
- Jenis sampel/ pemeriksaan sampel
- Lokasi pengambilan sampel
- Nama pengambil sampel
- Nama & alamat pengirim
8) Petugas kesehatan lingkungan tempelkan dibotol sampel
9) Petugas kesehatan lingkungan memasukan sampel kedalam
termos dan sampel air dibawah ke Leb puskesmas untuk
dilakukakan srining

b. Fisika & Kimia


1) Petugas kesehatan lingkungan Siapkan botol sampel
2) Petugas kesehatan lingkungan Bilas dengan air sampel
3) Petugas kesehatan lingkungan Alirkan air kedalam botol dengan
hati - hati
4) Petugas kesehatan lingkungan Hindari terjadinya aerasi atau
gelembung udara saat pengisian
5) Petugas kesehatan lingkungan Tutup botol Tulis etiket dengan:
- Tanggal dan jam pengambilan sampel
- Jenis sampel/ pemeriksaan sampel
- Lokasi pengambilan sampel
- Nama pengambil sampel
- Nama & alamat pengirim
- Sampel siap dikirim
6. Bagan alir -

7. Hal – hal PERHATIAN : sampling untuk mikrobiologi dilakukan dengan aseptis


yang perlu
diperhatikan
8. Unit terkait 1. Petugas Kesehatan Lingkungan Puskesmas Jawakisa
2. Petugas P2PL Dinas Kesehatan
3. Pemilik Depot Air Minum ( DAM )
4. Petugas Laboratorium
9. Dokumen a) SPT
terkait b) Laporan kegiatan
c) SOP
d) Buku Register
10. Rekaman No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal dimulai
Historis Diberlakukan
Perubahan

2/2

Anda mungkin juga menyukai