Anda di halaman 1dari 1

INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH

(IPAL)

NO DOKUMEN REVISI HALAMAN

Ditetapkan
TANGGAL
PROSEDUR TETAP TERBIT

PENGERTIAN Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) adalah sebuah


struktur yang dirancang untuk membuang limbah
biologis dan kimiawi dari air limbah Puskesmas
sehingga aman bila dibuang ke badan lingkungan
TUJUAN 1. Mencegah terjadinya pencemaran lingkungan dan
gangguan kesehatan akibat air limbah
2. Meningkatkan mutu Puskesmas melalui
pemeriksaan air limbah secara berkala
KEBIJAKAN
1. Petugas ipal memakai alat pelindung diri seperti
sarung tangan dan masker
2. Air limbah berasal toilet (dikumpulkan di septitank
di proses dengan mixer dan diberi enzim dialirkan
ke bak comunicator seterusnya di pompa ke bak
kontrol limbah), Gizi (terlebih dahulu di kumpulkan
P di greacetrap agar lemak terpisah dengan air) dan
laboratorium serta instalasi lainnya di alirkan ke
R
bak kontrol.
O 3. Dari bak kontrol menuju ke bak aerasi dan
masukkan enzim 1 liter
S
4. Di pompa dengan pompa air ke bak pegendapan 1
E di injeksi cougulant(conditioner sebanyak 25 kg),
flougulant (Settler sebanyak 60 gr) dan disinfektan
D
(kaporid sebanyak ¼ tablet) selanjutnya di alirkan
U ke bak pengendapan 2, 3 dan 4
5. Larutan cougulant dan flougulant di sesuaikan
R
dengan PH agar proses pengendapan dapat
berjalan/ bereaksi
6. Matikan pompa dosing pada panel listrik lalu
masukkan conditioner, settler dan kaporit yang
telah dicampur dengan air ke dalam drum
7. Bahan Kimia dalam drum dialirkan ke dalam bak
pengendapan
8. Setting time blower 4 : 1 (4 jam berbanding 1 jam )
9. Catat flowmeter setiap hari
10. Hasil pengendapan di buang (drain) setiap hari
melalui filter

Anda mungkin juga menyukai