FS Antam 2022 Q3 - Final

PT ANEKA TAMBANG TBK
DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM/

INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 SEPTEMBER 2022 DAN 31 DESEMBER 2021/

30 SEPTEMBER 2022 AND 31 DECEMBER 2021
DAN/AND
UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR

30 SEPTEMBER 2022 DAN 2021/
FOR THE NINE-MONTH PERIODS ENDED
30 SEPTEMBER 2022 AND 2021
LAPORAN ATAS REVIU LAPORAN KEUANGAN REPORT ON REVIEW OF INTERIM
KONSOLIDASIAN INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM TO THE SHAREHOLDERS OF
Pendahuluan Introduction
Kami telah mereviu laporan keuangan konsolidasian We have reviewed the accompanying interim
interim PT Aneka Tambang Tbk dan entitas consolidated financial statements of PT Aneka
anaknya (“Grup”) terlampir, yang terdiri dari laporan Tambang Tbk and its subsidiaries (the “Group”),
posisi keuangan konsolidasian interim tanggal which comprise the interim consolidated statement
30 September 2022, serta laporan laba rugi dan of financial position as at 30 September 2022, and
penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan the interim consolidated statements of profit or loss
ekuitas dan laporan arus kas konsolidasian interim and other comprehensive income, changes in equity
untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada and cash flows for the nine-month period then
tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan ended, and a summary of significant accounting
akuntansi signifikan dan catatan penjelasan lainnya. policies and other explanatory notes. Management
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan is responsible for the preparation and fair
dan penyajian wajar laporan keuangan presentation of these interim consolidated financial
konsolidasian interim ini sesuai dengan Standar statements in accordance with Indonesian Financial
Akuntansi Keuangan di Indonesia. Tanggung jawab Accounting Standards. Our responsibility is to
kami adalah untuk menyatakan suatu kesimpulan express a conclusion on these interim consolidated
atas laporan keuangan konsolidasian interim ini financial statements based on our review.
berdasarkan reviu kami.
Ruang lingkup reviu Scope of review
Kami melaksanakan reviu kami berdasarkan We conducted our review in accordance with
Standar Perikatan Reviu 2410, "Reviu atas Standards on Review Engagements 2410, "Review
Informasi Keuangan Interim yang Dilaksanakan oleh of Interim Financial Information Performed by the
Auditor Independen Entitas", yang ditetapkan Independent Auditor of the Entity", established
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Suatu by the Indonesian Institute of Certified Public
reviu atas informasi keuangan interim terdiri dari Accountants. A review of interim financial
pengajuan pertanyaan, terutama kepada pihak information consists of making inquiries, primarily
yang bertanggung jawab atas bidang keuangan dan of persons responsible for financial and accounting
akuntansi, serta penerapan prosedur analitis dan matters, and applying analytical and other review
prosedur reviu lainnya. Suatu reviu memiliki ruang procedures. A review is substantially less in scope
lingkup yang secara substansial kurang daripada than an audit conducted in accordance with
suatu audit yang dilaksanakan berdasarkan Standar Standards on Auditing established by the
Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesian Institute of Certified Public Accountants
Indonesia dan sebagai konsekuensinya, tidak and consequently, does not enable us to obtain
memungkinkan kami untuk memperoleh keyakinan assurance that we would become aware of all
bahwa kami akan mengetahui seluruh hal signifikan significant matters that might be identified in an
yang mungkin teridentifikasi dalam suatu audit. Oleh audit. Accordingly, we do not express an audit
karena itu, kami tidak menyatakan suatu opini audit. opinion.
Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan

WTC 3, Jl. Jend. Sudirman Kav. 29-31, Jakarta 12920 – Indonesia
T: +62 (21) 5099 2901 / 3119 2901, F: +62 (21) 5290 5555 / 5290 5050, www.pwc.com/id
Nomor Izin Usaha: KEP-241/KM.1/2015.
N20221215001/DC2/DKO/2022
Kesimpulan Conclusion
Berdasarkan reviu kami, tidak ada hal-hal yang Based on our review, nothing has come to our
menjadi perhatian kami yang menyebabkan attention that causes us to believe that the
kami percaya bahwa laporan keuangan accompanying interim consolidated financial
konsolidasian interim terlampir tidak menyajikan statements do not present fairly, in all material
secara wajar, dalam semua hal yang material, respects, the interim consolidated financial position
posisi keuangan konsolidasian interim Grup of the Group as at 30 September 2022, and its
tanggal 30 September 2022, serta kinerja keuangan interim consolidated financial performance and cash
dan arus kas konsolidasian interim untuk periode flows for the nine-month period then ended, in
sembilan bulan yang berakhir pada tanggal accordance with Indonesian Financial Accounting
tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Standards.
Keuangan di Indonesia.
Hal lain Other matter
Informasi komparatif untuk laporan posisi keuangan The comparative information for the consolidated
konsolidasian didasarkan pada laporan keuangan statement of financial position is based on
konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2021 the audited consolidated financial statements as
yang telah diaudit. Informasi komparatif untuk at 31 December 2021. The comparative information
laporan laba-rugi dan penghasilan komprehensif for the interim consolidated statements of profit or
lain, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus loss and other comprehensive income, changes
kas konsolidasian interim, dan catatan penjelasan in equity and cash flows, and related explanatory
yang terkait, untuk periode sembilan bulan yang notes, for the nine-month period ended
berakhir pada 30 September 2021 tidak diaudit 30 September 2021 has not been audited or
atau direviu. reviewed.
JAKARTA,
15 Desember/December 2022
Daniel Kohar, S.E., CPA

Izin Akuntan Publik/License of Public Accountant No. AP.1130
N20221215001/DC2/DKO/2022
Lampiran 1/1 Schedule
LAPORAN POSISI KEUANGAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF

KONSOLIDASIAN INTERIM FINANCIAL POSITION
30 SEPTEMBER 2022 DAN 31 DESEMBER 2021 AS AT 30 SEPTEMBER 2022 AND 31 DECEMBER 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 30 September/ 31 Desember/

Notes September 2022 December 2021
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 4 4,615,475 5,089,160 Cash and cash equivalents
Piutang usaha, bersih 5 Trade receivables, net
- Pihak ketiga 869,453 926,159 Third parties -
- Pihak berelasi 993,677 521,517 Related parties -
Persediaan, bersih 6 3,993,334 3,107,312 Inventories, net
Piutang lain-lain, bersih 7 498,817 497,360 Other receivables, net
Pajak dibayar di muka 18a Prepaid taxes
- Pajak penghasilan badan 11,901 6,371 Corporate income taxes -
- Pajak lain-lain 101,868 331,339 Other taxes -
Biaya dibayar di muka 67,276 16,051 Prepaid expenses
Aset keuangan lancar lainnya 8 427,263 963,918 Other current financial assets
Aset lancar lain-lain 45,491 268,956 Other current assets
11,624,555 11,728,143
Aset yang dimiliki untuk dijual 10a 511,278 - Assets held for sale
Jumlah aset lancar 12,135,833 11,728,143 Total current assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Kas yang dibatasi penggunaannya 9 209,987 169,149 Restricted cash
Investasi pada entitas asosiasi, bersih 11 2,321,316 1,770,368 Investments in associates, net
Aset tetap, bersih 12 16,343,238 16,863,748 Fixed assets, net
Properti pertambangan, bersih 13 726,383 680,418 Mining properties, net
Aset eksplorasi dan evaluasi, bersih 14 510,513 594,141 Exploration and evaluation assets, net
Aset takberwujud, bersih 36,185 42,121 Intangible assets, net
Pajak dibayar di muka 18a Prepaid taxes
Goodwill 15 68,336 68,336 Goodwill
Aset pajak tangguhan 18d 136,888 111,471 Deferred tax assets
Aset tidak lancar lain-lain 413,979 390,764 Other non-current assets
Jumlah aset tidak lancar 21,654,633 21,188,011 Total non-current assets
JUMLAH ASET 33,790,466 32,916,154 TOTAL ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian interim merupakan bagian The accompanying notes to the interim consolidated financial statements
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian interim form an integral part of these interim consolidated financial statements


LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang usaha 16 1,275,050 1,399,446 Trade payables
Beban akrual 17 642,210 723,302 Accrued expenses
Liabilitas imbalan karyawan Short-term employee
jangka pendek 376,217 111,517 benefit liabilities
Uang muka pelanggan 1,199,983 1,123,315 Advances from customers
Utang pajak 18b Taxes payable
Liabilitas sewa, bagian jangka pendek 21 63,953 59,585 Lease liabilities, current portion
Pinjaman bank jangka pendek 19 914,820 1,088,646 Short-term bank loans
Pinjaman investasi,
bagian jangka pendek 20 1,100,098 1,079,630 Investment loans, current portion
Provisi, bagian jangka pendek 22 970,200 40,150 Provisions, current portion
Utang lain-lain 26 475,756 609,149 Other payables
7,221,196 6,562,383
Liabilitas terkait dengan Liabilities associated

aset yang dimiliki untuk dijual 10b 2,444 - with assets held for sale
Jumlah liabilitas jangka pendek 7,223,640 6,562,383 Total current liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas sewa, setelah dikurangi Lease liabilities,
bagian jangka pendek 21 86,662 83,710 net of current portion
Pinjaman investasi, setelah dikurangi Investment loans,
bagian jangka pendek 20 2,201,942 3,703,354 net of current portion
Provisi, setelah dikurangi bagian
jangka pendek 22 817,390 781,919 Provisions, net of current portion
Provisi imbalan pascakerja 32 890,873 904,435 Provision for post-employment benefits
Liabilitas jangka panjang lainnya 2,682 43,255 Other non-current liabilities
Jumlah liabilitas jangka panjang 3,999,549 5,516,673 Total non-current liabilities
JUMLAH LIABILITAS 11,223,189 12,079,056 TOTAL LIABILITIES


EKUITAS EQUITY
EKUITAS YANG DAPAT

DIATRIBUSIKAN KEPADA EQUITY ATTRIBUTABLE
PEMILIK ENTITAS INDUK TO OWNERS OF THE PARENT
Modal saham Share capital
Modal dasar - 1 saham preferen Authorised capital - 1 preferred
seri A Dwiwarna dan series A Dwiwarna share and
37.999.999.999 saham biasa 37,999,999,999 series B ordinary
seri B; Modal ditempatkan dan shares; Issued and fully paid capital
disetor penuh - 1 saham preferen - 1 preferred Series A Dwiwarna
seri A Dwiwarna dan share and 24,030,764,724
24.030.764.724 saham biasa series B ordinary shares
seri B dengan nilai nominal with a par value of Rp100
Rp100 (nilai penuh) per saham 23 2,403,076 2,403,076 (full amount) per share
Tambahan modal disetor 23 3,934,833 3,934,833 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya Other equity components
- Selisih kurs karena penjabaran Difference in foreign -
laporan keuangan 1,205,366 1,213,037 currency translation
- Surplus revaluasi aset 3,014,627 3,014,627 Asset revaluation surplus -
Saldo laba Retained earnings
- Ditentukan penggunaannya 24 480,615 480,615 Appropriated -
- Belum ditentukan penggunaannya 11,528,743 9,790,892 Unappropriated -
Jumlah ekuitas yang dapat

diatribusikan kepada pemilik Total equity attributable to
entitas induk 22,567,260 20,837,080 owners of the parent
Kepentingan nonpengendali 17 18 Non-controlling interests
JUMLAH EKUITAS 22,567,277 20,837,098 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 33,790,466 32,916,154 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR FOR THE NINE-MONTH PERIODS ENDED
30 SEPTEMBER 2022 DAN 2021 30 SEPTEMBER 2022 AND 2021
Catatan/ 30 September/ 30 September/

Notes September 2022 September 2021*
PENJUALAN 27 33,683,105 26,476,256 SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 28 (27,695,998) (21,475,677) COST OF GOODS SOLD
LABA KOTOR 5,987,107 5,000,579 GROSS PROFIT
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES

Umum dan administrasi 29 (2,568,291) (1,888,983) General and administrative
Penjualan dan pemasaran 29 (677,180) (764,068) Selling and marketing
Jumlah beban usaha (3,245,471) (2,653,051) Total operating expenses
LABA USAHA 2,741,636 2,347,528 OPERATING PROFIT
PENGHASILAN/(BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME/(EXPENSE)

Bagian keuntungan entitas asosiasi 11 672,637 342,867 Share of profit of associates
Penghasilan keuangan 30 58,443 64,447 Finance income
Beban keuangan 30 (128,861) (292,288) Finance costs
Laba selisih kurs, bersih 286,738 50,883 Gain on foreign exchange, net
Penghasilan lain-lain, bersih 31 20,590 16,567 Other income, net
Penghasilan lain-lain, bersih 909,547 182,476 Other income, net
LABA SEBELUM PROFIT BEFORE

PAJAK PENGHASILAN 3,651,183 2,530,004 INCOME TAX
Beban pajak penghasilan 18c (1,024,367) (819,544) Income tax expense
LABA PERIODE BERJALAN 2,626,816 1,710,460 PROFIT FOR THE PERIOD
PENGHASILAN OTHER COMPREHENSIVE

KOMPREHENSIF LAIN INCOME
Pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassified
ke laba rugi: to profit or loss:
- Pengukuran kembali Remeasurement of provision -
provisi imbalan pascakerja 32 53,724 (27,298) for post-employment benefits
- Dampak pajak atas Tax effect on remeasurement -
pengukuran kembali of provision for
provisi imbalan pascakerja 18d (11,819) 6,006 post-employment benefits
- Bagian kerugian komprehensif Share of other comprehensive -
lain dari entitas asosiasi - (17,668) loss of associates
41,905 (38,960)
Pos yang akan direklasifikasi Items that will be reclassified

ke laba rugi: to profit or loss:
- Penyesuaian penjabaran
laporan keuangan (7,671) 35,206 Translation adjustments -
PENGHASILAN/(RUGI) KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE

LAIN, SETELAH PAJAK 34,234 (3,754) INCOME/(LOSS), NET OF TAX
JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

PERIODE BERJALAN 2,661,050 1,706,706 FOR THE PERIOD
*) Direklasifikasi, lihat Catatan 42 / As reclassified, refer to Note 42
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Catatan/ 30 September/ 30 September/

Notes September 2022 September 2021
LABA PERIODE BERJALAN YANG PROFIT FOR THE PERIOD

DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 2,626,817 1,710,461 Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (1) (1) Non-controlling interests
2,626,816 1,710,460
JUMLAH PENGHASILAN
KOMPREHENSIF PERIODE TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
BERJALAN YANG DAPAT FOR THE PERIOD
DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 2,661,051 1,706,707 Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (1) (1) Non-controlling interests
2,661,050 1,706,706
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR BASIC AND DILUTED EARNINGS

DAN DILUSIAN YANG DAPAT PER SHARE ATTRIBUTABLE
DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK TO OWNERS OF THE PARENT
ENTITAS INDUK (NILAI PENUH) 34 109.31 71.18 (FULL AMOUNT)
Lampiran 3 Schedule
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN INTERIM INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Diatribusikan kepada pemilik entitas induk/

Attributable to owners of the parent
Selisih kurs
Modal karena
ditempatkan Tambahan penjabaran Surplus
dan disetor modal laporan revaluasi Saldo laba/Retained earnings
penuh/ disetor/ keuangan/ aset/ Yang telah Yang belum Kepentingan
Issued and Additional Difference in Asset ditentukan ditentukan nonpengendali/
Catatan/ fully paid paid-in foreign currency revaluation penggunaannya/ penggunaannya/ Jumlah/ Non-controlling Jumlah ekuitas/
Notes capital capital translation surplus Appropriated Unappropriated Total interest Total equity
Saldo per 1 Januari 2021 2,403,076 3,934,833 1,173,425 2,742,030 480,615 8,305,449 19,039,428 21 19,039,449 Balance as at 1 January 2021
Laba periode berjalan - - - - - 1,710,461 1,710,461 (1) 1,710,460 Profit for the period
Dividen 25 - - - - - (402,273) (402,273) - (402,273) Dividends
Penghasilan/(rugi) komprehensif Other comprehensive income/
lain, setelah pajak: (loss), net of tax:
Pengukuran kembali provisi Remeasurements of provision
imbalan pascakerja 32 - - - - - (21,292) (21,292) - (21,292) for post-employment benefits
Bagian penghasilan Share of other
komprehensif lain comprehensive income
dari entitas asosiasi 11 - - - - - (17,668) (17,668) - (17,668) from associates
Penyesuaian penjabaran
laporan keuangan - - 35,206 - - - 35,206 - 35,206 Translation adjustments
Saldo per 30 September 2021 2,403,076 3,934,833 1,208,631 2,742,030 480,615 9,574,677 20,343,862 20 20,343,882 Balance as at 30 September 2021
Saldo per 1 Januari 2022 2,403,076 3,934,833 1,213,037 3,014,627 480,615 9,790,892 20,837,080 18 20,837,098 Balance as at 1 January 2022
Laba periode berjalan - - - - - 2,626,817 2,626,817 (1) 2,626,816 Profit for the period
Dividen 25 - - - - - (930,871) (930,871) - (930,871) Dividends
Penghasilan/(rugi) komprehensif Other comprehensive income/
lain, setelah pajak: (loss), net of tax:
Pengukuran kembali provisi Remeasurements of provision
imbalan pascakerja 32 - - - - - 41,905 41,905 - 41,905 for post-employment benefits
Penyesuaian penjabaran
laporan keuangan - - (7,671) - - - (7,671) - (7,671) Translation adjustments
Saldo per 30 September 2022 2,403,076 3,934,833 1,205,366 3,014,627 480,615 11,528,743 22,567,260 17 22,567,277 Balance as at 30 September 2022
Lampiran 4 Schedule
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN INTERIM INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH

UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR FLOWS FOR THE NINE-MONTH PERIODS ENDED
30 September/ 30 September/
September 2022 September 2021
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM

OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari pelanggan 33,311,922 27,097,196 Receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok (27,512,368) (19,826,954) Payments to suppliers
Pembayaran kepada komisaris, Payments to commissioners,
direksi dan karyawan (1,272,094) (1,441,422) directors and employees
Pembayaran pajak penghasilan badan (1,297,663) (793,060) Payments of corporate income tax
Pembayaran pajak lain dan retribusi (1,040,625) (716,968) Payments of other taxes and retribution
Penerimaan dari restitusi
pajak penghasilan badan 3,373 161,613 Receipts from corporate income tax refund
Penerimaan dari restitusi pajak lainnya 148,734 274,755 Receipts from other taxes refund
Penerimaan bunga 47,621 54,542 Receipts from interest income
Pembayaran bunga (109,934) (231,843) Payments of interest
Penerimaan dari klaim asuransi 2,057 47,165 Cash receipts from insurance claims
Pembayaran premi asuransi (180,613) (167,132) Payments for insurance premiums
Pembayaran lain-lain, bersih (40,838) (6,630) Other payments, net
Arus kas bersih yang diperoleh Net cash provided from

dari aktivitas operasi 2,059,572 4,451,262 operating activities

INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Pencairan deposito berjangka 1,942,461 - Redemption of time deposits
Penempatan deposito berjangka (1,405,806) - Placement of time deposits
Perolehan aset tetap (382,843) (275,379) Acquisitions of fixed assets
Peningkatan investasi pada entitas asosiasi - (258,951) Increase in investment in associates
Pengeluaran untuk aset eksplorasi Disbursements for exploration and
dan evaluasi (51,376) (38,012) evaluation assets
Pengeluaran untuk properti pertambangan (5,864) - Disbursements for mining properties
Pengeluaran aset takberwujud (5,861) (9,571) Disbursements for intangible assets
Arus kas bersih yang diperoleh dari/ Net cash provided from/
(digunakan untuk) aktivitas investasi 90,711 (581,913) (used in) investing activities

PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman bank 1,287,604 794,858 Proceeds from bank loans
Pembayaran pinjaman bank (1,473,631) (791,412) Repayments of bank loans
Pembayaran pinjaman investasi (1,548,703) (1,086,481) Repayments of investment loans
Pembayaran liabilitas sewa (59,310) (22,570) Payments of lease liabilities
Pembayaran dividen (930,871) (402,273) Dividend payments
Arus kas bersih yang digunakan Net cash used in

untuk aktivitas pendanaan (2,724,911) (1,507,878) financing activities
(PENURUNAN)/KENAIKAN BERSIH NET (DECREASE)/INCREASE IN

KAS DAN SETARA KAS (574,628) 2,361,471 CASH AND CASH EQUIVALENTS
EFFECT OF FOREIGN EXCHANGE

EFEK PERUBAHAN NILAI KURS RATE DIFFERENCES ON CASH
PADA KAS DAN SETARA KAS 100,943 21,934 AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

PADA AWAL PERIODE 5,089,160 3,984,388 AT THE BEGINNING OF THE PERIOD
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

PADA AKHIR PERIODE 4,615,475 6,367,793 AT THE END OF THE PERIOD
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED

KONSOLIDASIAN INTERIM FINANCIAL STATEMENTS
30 SEPTEMBER 2022 DAN 31 DESEMBER 2021 30 SEPTEMBER 2022 AND 31 DECEMBER 2021
DAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG AND FOR THE NINE-MONTH PERIODS
BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2022 DAN 2021 ENDED 30 SEPTEMBER 2022 AND 2021
1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

a. Pendirian dan informasi lainnya a. Establishment and other information
PT Aneka Tambang Tbk atau disingkat PT PT Aneka Tambang Tbk or abbreviated as PT
ANTAM Tbk (“Perusahaan”) didirikan dengan ANTAM Tbk (the “Company”) was established
nama “Perusahaan Negara (“PN”) Aneka as “Perusahaan Negara (“PN”) Aneka Tambang”
Tambang” di Republik Indonesia pada tanggal in the Republic of Indonesia on 5 July 1968,
5 Juli 1968 berdasarkan Peraturan Pemerintah based on Government Regulation (“GR”) No. 22
(“PP”) No. 22 Tahun 1968 tentang Pendirian of 1968 on the Establishment of Perusahaan
Perusahaan Negara Aneka Tambang. Negara Aneka Tambang. The establishment
Pendirian tersebut diumumkan dalam was published in Supplement No. 36 of the State
Tambahan No. 36, Berita Negara No. 56 Gazette No. 56 dated 5 July 1968. On 14
tanggal 5 Juli 1968. Pada tanggal 14 September 1974, based on GR No. 26 of 1974,
September 1974, berdasarkan PP No. 26 the status of the Company was changed from PN
Tahun 1974, status Perusahaan diubah dari PN to a State-owned Limited Liability Company
menjadi Perusahaan Perseroan Terbatas (“Perusahaan Perseroan”) based on Deed of
(“Perusahaan Perseroan”) berdasarkan Akta Incorporation No. 320 dated 30 December 1974.
Pendirian No. 320 tanggal 30 Desember 1974. On 29 November 2017, based on the minutes of
Pada tanggal 29 November 2017, berdasarkan the Extraordinary General Meeting of
berita acara Rapat Umum Pemegang Saham Shareholders (“EGMS”), the status of the
Luar Biasa (“RUPSLB”), status Perusahaan Company was changed to a limited liability
diubah kembali menjadi perseroan terbatas dan company and since then the Company has been
sejak saat itu dikenal sebagai “PT Aneka known as “PT Aneka Tambang Tbk”.
Tambang Tbk”.
Anggaran Dasar (“AD”) Perusahaan telah The Company’s Articles of Association (“AoA”)
mengalami beberapa kali perubahan, dengan have been amended several times, with the
perubahan terakhir terjadi pada tanggal latest amendment made on 16 June 2022
16 Juni 2022 sehubungan dengan penyesuaian concerning the adjustment of Klasifikasi Baku
Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia Lapangan Usaha Indonesia (the KBLI) and the
(“KBLI”) serta penyesuaian/penambahan hak adjustment/addition on the rights of the
dari Pemegang Saham Seri A Dwiwarna Company’s Series A Dwiwarna Shareholder
Perseroan (dan/atau kuasanya) sehubungan (and/or its proxy) in connection with the mining
dengan fungsi holding pertambangan. holding function. These changes were stated in
Perubahan ini dituangkan dalam Akta Notaris the Notarial Deed No. 103 dated 16 June 2022,
No. 103 tertanggal 16 Juni 2022 oleh Jose of Jose Dima Satria, S.H., M.Kn. and were
Dima Satria, S.H., M.Kn. dan disetujui oleh approved by the Minister of Law and Human
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Rights of the Republic of Indonesia, based on
Republik Indonesia berdasarkan Surat the Decision Letter (“SK”) Number AHU-
Keputusan (“SK”) Nomor AHU- 0047047.AH.01.02.TAHUN 2022 dated 7 July
0047047.AH.01.02.TAHUN 2022 tanggal 7 Juli 2022.
2022.
Berdasarkan Pasal 3 AD Perusahaan, According to Article 3 of the Company’s AoA, the
Perusahaan bergerak di bidang pertambangan Company is engaged in the business of mining
berbagai jenis bahan galian, dan menjalankan various types of minerals, and of mining-related
usaha di bidang industri, perdagangan, industry, trade, transportation and mining sector
pengangkutan dan jasa sektor pertambangan. services. The Company commenced its
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial commercial operations on 5 July 1968.
pada tanggal 5 Juli 1968.
Pada tahun 1997, Perusahaan melakukan In 1997, the Company conducted an Initial Public
penawaran saham perdana kepada Offering (“IPO”) of 430,769,000 shares or 35% of
masyarakat sebanyak 430.769.000 saham its 1,230,769,000 issued and fully paid shares.
yang merupakan 35% dari 1.230.769.000 Accordingly, the Company's name changed to "PT
saham ditempatkan dan disetor penuh. Oleh Aneka Tambang (Persero) Tbk" based on Deed
karena itu, nama Perusahaan berubah menjadi No. 48 dated 15 September 1997. The shares
“PT Aneka Tambang (Persero) Tbk” offered to the public during the IPO were listed on
berdasarkan Akta No. 48 tanggal 15 September the former Jakarta Stock Exchange and Surabaya
1997. Penawaran saham kepada masyarakat Stock Exchange on 27 November 1997. In 2008,
tersebut dicatat di Bursa Efek Jakarta dan these stock exchanges were merged to become
Bursa Efek Surabaya pada tanggal 27 the Indonesia Stock Exchange (“IDX”).
November 1997. Pada tahun 2008, kedua
bursa tersebut digabung menjadi Bursa Efek
Indonesia (“IDX”).

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)
a. Pendirian dan informasi lainnya (lanjutan) a. Establishment and other information

(continued)
Pada tanggal 7 Oktober 2015, Perusahaan On 7 October 2015, the Company conducted a
melakukan Penawaran Umum Terbatas (“PUT Limited Public Offering (the “Rights Issue”) to the
I”) kepada para pemegang saham Perusahaan shareholders of the Company in the Framework
dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek of an Issuance of Preemptive Rights (“IPR”)
Terlebih Dahulu (“HMETD”) dimana where the Company offered up to
Perusahaan menawarkan sejumlah 14,492,304,975 newly issued Series B common
14.492.304.975 saham biasa atas nama Seri B shares with a par value of Rp100 (full amount)
dengan nilai nominal Rp100 (nilai penuh) per per share or up to 60% (sixty percent) of the
saham atau sebanyak-banyaknya 60% (enam Company’s issued and fully paid capital after the
puluh persen) dari modal ditempatkan dan Rights Issue.
disetor penuh setelah PUT I.
Dalam PUT I tersebut, Pemerintah Republik During the Rights Issue, the Government of the
Indonesia melaksanakan seluruh HMETD-nya Republic of Indonesia exercised all of its
dan menyetorkan dana sebesar Rp3.494.820 Preemptive Rights and injected Rp3,494,820 to
untuk mendapatkan saham biasa Seri B obtain 9,420,000,000 Series B common shares.
sejumlah 9.420.000.000 lembar. Sisa saham The remaining 5,072,305,975 shares were fully
sejumlah 5.072.305.975 lembar telah diserap absorbed by Public Shareholders and generated
penuh oleh Pemegang Saham Publik dan additional capital of Rp1,881,825. The
memberikan tambahan modal sebesar composition of the ownership of the Company’s
Rp1.881.825. Komposisi kepemilikan modal issued and fully paid capital as at the completion
yang ditempatkan dan disetor penuh Perseroan of the Rights Issue is the Government of the
pada akhir pelaksanaan PUT I Perseroan Republic of Indonesia (65%) and the Public
adalah Pemerintah Republik Indonesia (65%) Shareholders (35%).
dan Pemegang Saham Publik (35%).
Pada tanggal 29 November 2017, Perusahaan On 29 November 2017, the Company held an
mengadakan RUPSLB terkait perubahan EGMS regarding changes in ownership from the
kepemilikan saham dari Pemerintah Republik Government of the Republic of Indonesia to PT
Indonesia menjadi PT Indonesia Asahan Indonesia Asahan Aluminium (Persero) (“Inalum”
Aluminium (Persero) (“Inalum” atau or “MIND ID”). The composition of the ownership
“MIND ID”). Komposisi kepemilikan modal yang of the Company’s issued and fully paid capital as
ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan at 30 September 2022, is Inalum (65%) and public
pada tanggal 30 September 2022 adalah shareholders (35%).
Inalum (65%) dan pemegang saham publik
(35%).
Entitas induk langsung dan utama Perusahaan The Company’s immediate and ultimate parent
adalah Inalum, perusahaan yang didirikan di company is Inalum, a company incorporated in
Indonesia dan dikendalikan oleh Pemerintah Indonesia and controlled by the Government of
Republik Indonesia. the Republic of Indonesia.
Pada tanggal 30 September 2022 dan 31 As at 30 September 2022 and 31 December

Desember 2021, semua saham ditempatkan 2021, all of the Company’s issued and fully paid
dan disetor penuh sejumlah 24.030.764.725 shares of 24,030,764,725 shares were listed on
lembar saham telah dicatat di IDX. the IDX.

a. Pendirian dan informasi lainnya (lanjutan) a. Establishment and other information

(continued)
Pada tahun 2002, saham Perusahaan In 2002, the Company’s shares were listed on
dicatatkan di Bursa Efek Australia (“BEA”) the Australian Securities Exchange (“ASX”)
sebagai CHESS Depositary Interests (“CDI”). where its shares have been traded as CHESS
Pada tanggal 30 September 2022 dan 31 Depositary Interests (“CDI”). As at 30 September
Desember 2021, unit yang diperdagangkan di 2022 and 31 December 2021, a total of
BEA adalah sejumlah 1.303.649 unit CDI yang 1,303,649 CDI units were traded on the ASX
merupakan 6.518.245 saham biasa Seri B. representing 6,518,245 Series B common
shares.
Kantor pusat Perusahaan berlokasi di Gedung The Company’s head office is located in Gedung
Aneka Tambang, Jl. Letjen T.B. Simatupang Aneka Tambang, Jl. Letjen T.B. Simatupang No.
No. 1, Lingkar Selatan, Tanjung Barat, Jakarta, 1, Lingkar Selatan, Tanjung Barat, Jakarta,
Indonesia. Grup memiliki Izin Usaha Indonesia. The Group has Mining Business
Pertambangan (“IUP”) di berbagai lokasi di Permits (“IUP”) in several locations in Indonesia.
Indonesia.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi The composition of the Company’s Boards of
Perusahaan pada tanggal 30 September 2022 Commissioners and Directors as at
dan 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut: 30 September 2022 and 31 December 2021 was
as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners

Komisaris Utama merangkap President Commissioner
Komisaris Independen Ir. F.X. Sutijastoto, M.A. and Independent Commissioner
Komisaris Independen Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri Independent Commissioners
Ir. Anang Sri Kusuwardono
Komisaris Komjen. Pol. Drs. Bambang Sunarwibowo, S.H., M.Hum. Commissioners
Ir. Dilo Seno Widagdo, M.M.
Direksi Board of Directors

Direktur Utama Nicolas D. Kanter President Director
Direktur I Dewa Wirantaya Directors
Dolok Robert Silaban
Elisabeth RT Siahaan
Basar Simanjuntak
Susunan Komite Audit Perusahaan pada The composition of the Company’s Audit
tanggal 30 September 2022 adalah sebagai Committee as at 30 September 2022 was as
berikut: follows:
Ketua Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri Chairman

Wakil Ketua Ir. Dilo Seno Widagdo, M.M. Vice Chairman
Anggota Sahid Junaidi, S.Kom., M.M. Members
Dr. Vera Diyanty, CA
Susunan Komite Audit Perusahaan pada The composition of the Company’s Audit
tanggal 31 Desember 2021 adalah sebagai Committee as at 31 December 2021 was as
berikut: follows:
Ketua Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri Chairman

Wakil Ketua Komjen. Pol. Drs. Bambang Sunarwibowo, S.H., M.Hum. Vice Chairman
Anggota Drs. Mursyid Amal, M.M. Members
Sahid Junaidi, S.Kom., M.M.

Desember 2021, Grup mempunyai masing- 2021, the Group had 3,960 and 4,006
masing 3.960 dan 4.006 orang karyawan employees, respectively (unreviewed/
(tidak direviu/tidak diaudit). unaudited).

b. Entitas anak b. Subsidiaries
Grup mengkonsolidasikan entitas anak berikut The Group consolidates the following
di mana Grup memiliki pengendalian: subsidiaries over which the Group has control:
Mulai
beroperasi
Persentase kepemilikan/ komersial/ Jumlahaset sebelum eliminasi/
Percentage of ownership Start of Total assets before elimination
Entitas anak/ Domisili/ Jenis usaha/ 30 September/ 31 Desember/ commercial 30 September/ 31 Desember/
Subsidiaries Domicile Nature of business September 2022 December 2021 operations September 2022 December 2021
Kepemilikan langsung/Direct ownership:
1. AsiaPacific Nickel Australia Perusahaan investasi/ 100.00% 100.00% 2003 975,835 1,141,819
Pty., Ltd. (“APN”) Investment company
2. PTIndonesiaCoal Indonesia Perdagangan, transportasidan 100.00% 100.00% 2010 14,226 14,132

Resources jasa tambang batubara/
(“ICR”) Coal mining trade,
transportation and services
3. PTAntam Indonesia Eksplorasidan 99.98% 99.98% 1997 95,142 104,674

Resourcindo operatortambang/
(“ARI”) Mining exploration
and operator
4. PTMega Citra Indonesia Konstruksi,perdagangan, 100.00% 100.00% - 32,014 55,454

Utama perindustrian, pertanian
(“MCU”)* danpertambangan/
Construction, trading, industry,
agriculture and mining
5. PTEmas Antam Indonesia Perindustrian danperdagangan/ 100.00% 100.00% - 82,417 58,320

Indonesia(“EAI”) Industry and trading
6. PTBorneo Edo Indonesia Pembangunan, perdagangan, 100.00% 100.00% - 54,013 53,494

International (“BEI”) perindustrian, pertanian
danpertambangan/
agriculture and mining
7. PTDwimitra Indonesia Eksplorasidan 100.00% 100.00% - 2,942 3,178

Enggang operatortambang/
Khatulistiwa Mining exploration
(“DEK”)* and operator
8. PTCibaliung Indonesia Eksplorasi, konstruksidan 100.00% 100.00% 2010 192,233 126,478

Sumberdaya pengembangantambang,
(“CSD”)** penambangan, produksi,
pengolahandanpemurnian,
pengangkutandanpenjualandi
industri emas/
Exploration, construction and
mine development, mining,
production, processing and
refining, haulage and sales inthe
gold mining industry
9. PTIndonesia Indonesia Pengolahandanpemurnian 100.00% 100.00% 2010 2,829,993 2,623,306

Chemical Alumina hasil tambang bauksit
(“ICA”) menjadiproduk alumina,
pengangkutan, perdagangandan
pendistribusianproduk alumina/
Production and refinery of bauxite
ore into alumina products,
transportation, trade and
distribution of alumina products
10. PTInternational Indonesia Jasadanperdagangan/ 100.00% 100.00% 2011 621,936 622,021

Mineral Capital Services and trading
(“IMC”)
* Sampaidengan 30September 2022 masihberstatus “Dormant” * Status still“Dormant” as of 30 September 2022

** BerhentiberoperasiMei 2022,dan memulaiaktivitas pascatambang pada Juni2022 ** Stopped operations in May 2022, andstarted post-mining activities inJune 2022

b. Entitas anak (lanjutan) b. Subsidiaries (continued)
Mulai
beroperasi
Persentase kepemilikan/ komersial/ Jumlahaset sebelum eliminasi/
Percentage of ownership Start of Total assets before elimination
Entitas anak/ Domisili/ Jenis usaha/ 30 September/ 31 Desember/ commercial 30 September/ 31 Desember/
Subsidiaries Domicile Nature of business September 2022 December 2021 operations September 2022 December 2021
Kepemilikan langsung/direct ownership:
11. PTNusa KaryaArindo Indonesia Eksplorasidanoperasiproduksi 100.00% 100.00% 2014 395,545** 5,949
(“NKA”) pertambangandanpengolahan
bijih nikel/Nickel ore exploration
and mining processing and
production operation
12. PTSumberdaya Indonesia Eksplorasidanoperasiproduksi 100.00% 100.00% 2015 455,589** 28,583

Arindo (“SDA”) pertambangandanpengolahan
bijih nikel/Nickel ore exploration
and mining processing and
production operation
13. PTBorneo Edo Indonesia Perkebunan, perindustrian, 100.00% 100.00% - 42 42
International Agro pengangkutan hasil perkebunan,
(“BEIA”)* perdagangandan jasa/
Agriculture, industry,
agricultural land transportation,
trading and services
14. PTKawasan Indonesia Jasamanajemen 100.00% 100.00% - 44 44

IndustriAntam kawasan industri/
Timur (“KIAT”) Management service
of industrial area
15. PTFeni Haltim (“FHT”) Indonesia Perdagangan, 100.00% 100.00% 2016 514,480 540,328
pembangunan danjasa/
Trading, construction
and services
Kepemilikan tidaklangsung/Indirect ownership:
16. PTGag Nikel Indonesia Eksplorasidanoperator 100.00% 100.00% 2018 972,990 1,140,596
(“GAG”) (melalui tambang nikel/
APN/through APN) Nickelmining exploration
and operator
17. PTCitra Tobindo Indonesia Eksplorasidanoperator 100.00% 100.00% 2011 8,913 8,673
Sukses Perkasa tambang batubara/
(“CTSP”) (melalui Coal mining exploration
ICR/through ICR) and operator
18. PTGunung Kendaik Indonesia Pembangunan, perdagangan, 100.00% 100.00% - 6,128 6,977
(“GK”)* (melalui perindustrian, pertanian,
MCU/through MCU) pengangkutandarat, jasa,
pertambangandanpercetakan/
agriculture, ground transportation,
services, mining and printing
19. PTBorneo Edo Indonesia Jasa,perdagangan, 100.00% 100.00% - 1,524 45

Sejahtera (“BEST”)* danperindustrian/
(melalui IMC danBEI Services, trade
/through IMC and and industry
BEI)
* Sampaidengan 30 September 2022 masihberstatus “Dormant” * Status still “Dormant” as of 30September 2022
** Kenaikan aset berasal dari pengalihan sebagian bisnis pertambangan nikel ** The increase in assets results from the transfer of a portion of the Company’s
Perusahaan kepadaSDA dan NKA (Catatan 1d). Namun, transaksi tersebut nickelminingbusiness toSDA and NKA (Note 1d). However, suchtransaction
tidak berdampak atas laporankeuangankonsolidasianPerusahaan. does not have any impact on the Company’s consolidated financial
statements.

c. Wilayah eksplorasi dan eksploitasi c. Exploration and exploitation areas
Pada tanggal 30 September 2022, Grup As at 30 September 2022, the Group had the
memiliki wilayah eksplorasi dan eksploitasi following exploration and exploitation areas
yang tercakup dalam berbagai IUP atau covered by several IUPs or Contract of Work
Kontrak Karya (“KK”): (“CoW”):
Cadangan(dalam ’000 ton)/ Sumber daya (dalam ’000 ton)/
Izin Usaha Area (Ha) Reserves (in’000 tons) Resources (in’000 tons)
Pertambangan/ (tidak diaudit/ (tidak diaudit/direviu/ (tidak diaudit/direviu/
Mining direviu/ unaudited/unreviewed) unaudited/unreviewed)
Business Permits unaudited// IUP Eksplorasi/ Konsesi Tambang/ Terbukti/ Terkira/ Terukur/ Tertunjuk/
Lokasi/Location (IUP) unreviewed) IUP Exploration Miningconcession Proved Probable Measured Indicated
Milik Perusahaan/Owned by the Com pany:
Batang Asai, KW.05 KP 010407 4,556 SK Kepala BKPM RI No. - - - - -

Sarolangun, Jambi* 164/I/IUP/PMDN/2020
berlaku sampai dengan/
valid until 29/3/2025*
Kec. Sungai Tenang, 184/ESDM/2010 9,690 SK Kepala BKPM RI No. - - - - -

Merangin, Jambi* 165/I/IUP/PMDN/2020
Desa Talang Tembago, 185/ESDM/2010 7,633 SK Kepala BKPM RI No. - - - - -

Merangin, Jambi* 166/I/IUP/PMDN/2020
Cibaliung, KW 96PP019 5,302 - SK Bupati Pandeglang No. - - - -

Pandeglang, 541.23/Kep.747-BPPT/2013
Banten berlaku sampai dengan/
valid until 3/5/2025
UBPP Logam Mulia, - - - IUP Operasi Produksi Khusus N/A N/A N/A N/A
Jakarta untuk Pengolahan dan Pemurnian
Mineral sesuai SK Menteri ESDM
No. 261.K/30/DJB/2011
Ds. Bantar Karet, KW 98PP0138 6,047 - SK Kepala BKPM RI No. 108 915 186 1,525
Kec. Nanggung, 171/I/IUP/PMDN/2020 Tahun/Year
Bogor, Jawa Barat 2020 (98PP0138)
Ciarinem, Papandayan - 4,513 - SK Kepala Badan Koordinasi - - - 1,292

Garut, Jawa Barat Penanaman Modal
No. 256/I/IUP/PMDN//2019
Mempawah Hulu , MPH/MSL/SMP- 20,710 - SK Bupati Landak No. 5,940 13,490 26,210 14,370
Landak, PROD02.14 544.11/330/HK-2014
Kalimantan Barat berlaku sampai dengan/
Toho, Mempawah, - 12,630 - SK Bupati Pontianak 7,900 7,770 11,950 11,590

Pontianak, No. 221 Tahun/Year 2009 berlaku
Kalimantan Barat sampai dengan/
Toho, Mempawah, - 2,374 - SK Gubernur N/A N/A N/A N/A

Pontianak, Kalimantan Barat No.
Kalimantan Barat 444/Distamben/2015
Tayan, Sanggau, KW 98PPO183 34,360 - SK BKPM RI No. 11,800 31,400 77,170 74,120
Kalimantan Barat 241/1/IUP/PMDN/2021
Lasolo, KW 99STP057a 6,213 - SK Bupati Konawe Utara 12,750 25,880 54,210 37,650
Konawe Utara, No. 15 Tahun/Year 2010
Sulawesi Tenggara berlaku sampai dengan/
Asera & Molawe, KW 10 APR OP 16,920 - SK Bupati Konawe Utara No. 158 - 7,790 - 30,500
Konawe Utara, 005 Tahun/Year 2010
Sulawesi Tenggara berlaku sampai dengan/
* status suspensi/suspension status


c. Wilayah eksplorasi dan eksploitasi (lanjutan) c. Exploration and exploitation areas

(continued)
Lokasi/Location (IUP) unreviewed) IUP Exploration MiningConcession Proved Probable Measured Indicated
Milik Perusahaan/Owned by the Com pany:
Pomalaa, Kolaka, WSPM 016 1,954 - SK Kepala BKPM RI No. 1,222 1,526 3,890 7,300
Sulawesi Tenggara 172/I/IUP/PMDN/2020
Tahun/Year 2020
Batu Kilat, Kolaka, WSPM 017 878 - SK Kepala BKPM RI No. - 251 - 1,040
Tahun/Year 2020
Sitallo, Kolaka, WSPM 015 584 - SK Kepala BKPM RI No. 1,590 333 6,300 2,540
Tahun/Year 2020
Maniang, Kolaka, WSWD 003 195 - SK Bupati Kolaka No. 150 - - - -

Sulawesi Tenggara Tahun/Year 2013
Tambea, Kolaka, WSPM 014 2,712 - SK Kepala BKPM RI No. 2,187 3,988 8,270 17,380
Tahun/Year 2020
Maba, Halmahera 3682062122014022 3,648 - SK BKPM RI No. 11,690 12,370 22,110 17,510
Timur , Malu ku Utara*** 1103/1/IUP/PMDN/2022
Tahun/Year 2022
Oksibil, SK No. 49,740 K BKPM RI No. - - - - -

Pegunungan 540/2876/SET 622/I/IUP/PMDN/2021
Bintang, Papua** Tahun/Year 2010 Tahun/Year 2021
Oksibil, SK No. 49,830 SK BKPM RI No. - - - - -

Pegunungan 540/2883/SET 234/1/IUP/PMDN/2020


Milik Entitas Anak/Owned by the Subsidiaries:
CTSP - Mandia ngin, KW.97 KP. 199 - SK DPMPTSP Jambi No. 2,305 - 15,895 5,827
Sarolangun, Jambi 290310 185/KEP.KA.DPM-PTSP-
6.1/IUPOP/IX/2019
Tahun/Year 2019
BEST - Sebadu, MJL/MDR/SmP/S 19,090 - SK DPMPTSP No. 503/18/IUP- - 8,000 7,790 7,440
Mandor, HT/SBK- OP.P/DPMPTSP-C.II/2020
Kalimantan Barat PROD01.14 berlaku sampai dengan/
BEI - Menjalin , MPH/MJL/SPK/ 18,630 - SK DPMPTSP 4,010 16,980 14,380 20,670

Landak, STH/MYK- No. 503/16/IUP-OP.P/DPMPTSP-
Kalimantan Barat PROD01.13 C.II/2019
DEK - Menjalin , MJL-EKPR17.10 4,900 SK Bupati Landak - - - 740 1,600

Landak, No. 544.2/313/HK-2009
Kalimantan Barat* (suspensi sesuai SK MPTSP
Kalbar No. 503/21/IUP-
EKSPL/DPMPTSP-C.II/2020
sampai dengan/
suspended until 1/7/2022)*
* Dalam proses peningkatan IUP Eksplorasi menjadi IUP produksi/In the process of upgrading an Exploration IUP to a production IUP
** IUP dicabut dan Grup sedang dalam proses keberatan (Catatan 14)/IUPs are revoked and the Group is currently in objection process (Note 14)
*** Sebagian IUP telah dialihkan kepada anak usaha SDA dan NKA/Part of IUPs has been transferred to subsidiary SDA and NKA


(continued)
Lokasi/Location (IUP) unreviewed) IUP Exploration MiningConcession Proved Probable Measured Indicated
Milik Entitas Anak (lanjutan)/Owned by the Subsidiaries (continued):
MCU - Meliau, 444/2009/SGU 10,000 - SK Gubernur Kalimantan Barat - - 17,710 18,740

Sanggau, No. 503/16/IUP-
Kalimantan Barat** OP.P/DPMPTSP -C.11/2019
GAG - Pulau Gag, 96PK0053 13,136 - Kontrak Karya/ 9,430 56,880 22,580 88,920
Raja Ampat, Contract of Work sesuai
Papua Barat SK Menteri ESDM
No.430.K/30/DJB/2017
16820621220220
SDA, Maba, Halmahera Timur, 14,421 - SK BKPM RI No. 49,240 105,370 171,580 67,090
Maluku Utara*** 01 1104/1/IUP/PMDN/2022
Tahun/Year 2022
16820621220220
NKA, Maba, Halmahera Timur, 20,763 - SK BKPM RI No. 37,350 42,050 64,060 96,240
Maluku Utara*** 02 1105/1/IUP/PMDN/2022
Tahun/Year 2022
CSD - Cibaliung, KW 96 PPO019 1,340 - SK Bupati Pandeglang No. - - - 1,100

Pandeglang Banten** 821.13/Kep.1351-BPPT/2014
GK - Mempa wah Hulu 23.61.08.2. 12,184 - SK Gubernur Kalimantan Barat - - - -

dan/and Banyuke Hulu, 17.2.015.059 573/Distamben/2015
Kalimantan Barat** berlaku sampai dengan/
ICA - Tayan Hilir, Nomor Induk - - Izin Usaha Industri (“I UI”) N/A N/A N/A N/A
Sanggau, Berusaha (“NIB”) diterbitkan tanggal/
Kalimantan Barat* 20105442299 issued on 28/7/2021
EAI - Mandiodo, - 343 - IUP Operasi Produksi Khusus N/A N/A N/A N/A
Konawe Utara, Pengolahan dan Pemurnian
Sulawesi Tenggara sesuai SK Bupati Konawe Utara
No. 87 Tahun/Year 2011
EAI - Mandiodo, - - - IUP Operasi Produksi Khusus N/A N/A N/A N/A
Konawe Utara, Pengangkutan dan Penjualan
Sulawesi Tenggara sesuai SK Bupati Konawe Utara
No. 88 Tahun/Year 2011
FHT - Buli, Maba, 33/1/IUJP- - - Izin Usaha Jasa Pertambangan N/A N/A N/A N/A
Maluku Utara PB/PMDN/2022 sesuai SK Menteri Investasi/
Kepala BKPM
No. 33/1/IUJP-PB/PMDN/2022
* Dahulu IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan dan * Previously IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan dan
Pemurnian Mineral sesuai SK Menteri ESDM Pemurnian Mineral based on Decision Letter of MoEMR
No. 668.K/30/DJB/2012 berlaku sampai dengan 20 Juni 2032 No. 668.K/30/DJB/2012 valid until 20 June 2032.
** IUP dicabut dan Grup sedang dalam proses keberatan (Catatan 14) ** IUPs are revoked and the Group is currently in objection process
(Note 14)
*** Derived from the part of IUP transfer Maba, east Halmahera, North
*** Berasal dari transfer sebagian IUP Maba, Halmahera Timur, Maluku Maluku
Utara
Informasi terkait sumber daya mineral atau The information in these interim consolidated
cadangan bijih (tidak diaudit/direviu) yang financial statements that relates to mineral
tercantum di dalam laporan keuangan resources or ore reserves
konsolidasian interim ini didasarkan pada (unaudited/unreviewed) is based on
informasi yang disusun oleh Bronto Sutopo information compiled by Bronto Sutopo who is
yang merupakan anggota The Australian a member of The Australian Institute of Mining
Institute of Mining and Metallurgy (“AuSIMM”) and Metallurgy (“AuSIMM”) and ANTAM's
dan tim competent person ANTAM yang competent person team which its members are
anggotanya merupakan Competent Person the Competent Person Indonesia (“CPI”). The
Indonesia (“CPI”). Tim penyusun memiliki drafting team has relevant experience as
pengalaman yang relevan sebagai Competent Competent Person in the 2012 Joint Ore
Person sebagaimana didefinisikan dalam Joint Reserves Committee Code (“JORC”) or the
Ore Reserves Committee (“JORC”) Code 2012 2017 Indonesian Mineral Reserves Committee
atau Kode Komite Cadangan Mineral Indonesia (“KCMI”) Code.
(“KCMI”) 2017.


(continued)
Terkait dengan jenis mineralisasi dan tipe Related to the reports of mineralisation and
kandungan mineral yang dilaporkannya dan type of deposit being reported on by him and to
aktivitas yang beliau lakukan, beliau menyetujui the activity which he was undertaking, he
pengungkapan di dalam laporan keuangan consents to the inclusion in these interim
konsolidasian interim ini atas hal-hal consolidated financial statements of the
berdasarkan informasi yang dilaporkan pada matters reported in Mineral Resources and
Mineral Resources and Reserves Statement Reserves Statement Antam 2021 in the form
Antam 2021 dalam bentuk dan konteks and context in which the information appeared.
informasi tersebut ditampilkan.
d. Pengalihan sebagian bisnis pertambangan d. Transfer of partial nickel mining business

nikel kepada SDA dan NKA to SDA and NKA
Pada tanggal 30 September 2022, Perusahaan On 30 September 2022, the Company

melakukan pengalihan sebagian bisnis transferred a portion of its nickel mining
pertambangan nikelnya kepada SDA dan NKA, businesses to SDA and NKA, with details as
dengan rincian sebagai berikut: follows:
 Area Tanjung Buli dan Sangaji Utara  Tanjung Buli and North Sangaji areas to
kepada SDA, diformalkan melalui Akta SDA, formalised through Notarial Deed
Notaris Nomor 194 oleh Jose Dima Satria, Number 194 of Jose Dima Satria, S.H.,
S.H., tertanggal 30 September 2022 dated 30 September 2022 in relation to
sehubungan dengan pengalihan sebagian the partial transfer of the Company’s
aset dan liabilitas Perusahaan ke SDA. assets and liabilities to SDA.
 Area Moronopo, Sangaji Selatan dan  Moronopo, South Sangaji and Southeast
Sangaji Tenggara kepada NKA, Sangaji areas to NKA, formalised through
diformalkan melalui Akta Notaris Nomor Notarial Deed Number 192 of Jose Dima
192 oleh Jose Dima Satria, S.H., Satria, S.H., dated 30 September 2022 in
tertanggal 30 September 2022 relation to the partial transfer of the
sehubungan dengan pengalihan sebagian Company’s assets and liabilities to NKA.
aset dan liabilitas Perusahaan ke NKA.
Semua area pertambangan nikel yang All of the nickel mining business areas
dialihkan dari Perusahaan kepada SDA dan transferred by the Company to SDA and NKA
NKA sebelumnya termasuk dalam Wilayah IUP were previously part of the Company’s IUP area
Perusahaan di provinsi Maluku Utara, dikenal in the province of North Maluku, known as
dengan nama WIUP Buli Serani. Transaksi ini WIUP Buli Serani. These transactions do not
tidak memiliki dampak terhadap laporan have any impact on the consolidated financial
keuangan konsolidasian karena SDA dan NKA statements because SDA and NKA are
merupakan anak perusahaan yang dimiliki dan subsidiaries fully owned and controlled by the
dikendalikan Perusahaan sepenuhnya. Company.

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas The Company’s management is responsible for the
penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan preparation and fair presentation of these interim
konsolidasian interim ini, yang telah disetujui dan consolidated financial statements, which were
diotorisasi untuk diterbitkan oleh Direksi approved and authorised for issuance by the
Perusahaan pada tanggal 15 Desember 2022. Board of Directors of the Company on
15 December 2022.
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of interim consolidated financial

konsolidasian interim statements preparation
Laporan keuangan konsolidasian interim Grup The Group’s interim consolidated financial
disusun berdasarkan Standar Akuntansi statements have been prepared in accordance
Keuangan di Indonesia dan Peraturan yang with Indonesian Financial Accounting
ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan Standards and Regulation of the Financial
(“OJK”) No. VIII.G.7 mengenai “Penyajian dan Services Authority (“OJK”) No. VIII.G.7
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten concerning the “Presentation and Disclosures
atau Perusahaan Publik”. of Financial Statements of Issuers or Public
Companies”.
Laporan keuangan konsolidasian interim The interim consolidated financial statements

disusun berdasarkan konsep akuntansi harga have been prepared under the historical cost
perolehan, kecuali tanah yang diukur pada concept of accounting, except for land
jumlah yang direvaluasi, serta menggunakan measured at its revalued amount, and using
dasar akrual kecuali untuk laporan arus kas the accrual basis except for the interim
konsolidasian interim. consolidated statement of cash flows.
Laporan arus kas konsolidasian interim disusun The interim consolidated statement of cash
dengan menggunakan metode langsung flows is prepared based on the direct method
dengan mengelompokkan arus kas ke dalam by classifying cash flows on the basis of
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. operating, investing, and financing activities.
Kecuali dinyatakan pada Catatan 2b, kebijakan Except as described in Note 2b, the accounting
akuntansi telah diterapkan secara konsisten policies applied are consistent with those of the
dengan laporan keuangan konsolidasian untuk consolidated financial statements for the year
tahun yang berakhir 31 Desember 2021 yang ended 31 December 2021, which conform to
telah sesuai dengan Standar Akuntansi Indonesian Financial Accounting Standards.
Keuangan di Indonesia.

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of interim consolidated financial

konsolidasian interim (lanjutan) statements preparation (continued)
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of interim consolidated

interim sesuai dengan Standar Akuntansi financial statements in conformity with
Keuangan di Indonesia mengharuskan Indonesian Financial Accounting Standards
penggunaan estimasi dan asumsi. Hal tersebut requires the use of certain critical accounting
juga mengharuskan manajemen untuk estimates and assumptions. It also requires
membuat pertimbangan dalam proses management to exercise its judgment in the
penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area process of applying the Group’s accounting
yang kompleks atau memerlukan tingkat policies. The areas involving a higher degree
pertimbangan yang lebih tinggi atau area di of judgment or complexity, or areas where
mana asumsi dan estimasi dapat berdampak assumptions and estimates are significant to
signifikan terhadap laporan keuangan the interim consolidated financial statements
konsolidasian interim diungkapkan di are disclosed in Note 3.
Catatan 3.
b. Perubahan pada Pernyataan Standar b. Changes to Statements of Financial

Akuntansi Keuangan (“PSAK”) Accounting Standards (“SFAS”)
Penerapan daristandar, interpretasi, amendemen The adoption of the following standards,

dan penyesuaian tahunan berikut, yang berlaku interpretations, amendments and annual
efektif sejak tanggal 1 Januari 2022, tidak improvements, which are effective from 1
menyebabkan perubahan signifikan atas January 2022, did not result in substantial
kebijakan akuntansi Grup dan tidak memiliki changes to the Group’s accounting policies and
dampak material terhadap jumlah yang dilaporkan had no material effect on the amounts reported
di periode berjalan atau sebelumnya: for the current or prior periods:
- Amendemen PSAK 22 “Kombinasi Bisnis” - Amendment to SFAS 22 “Business

tentang Referensi ke Kerangka Konseptual Combinations” related to Reference to the
Pelaporan Keuangan Financial Reporting Conceptual
Framework
- Amendemen PSAK 57 “Provisi, Liabilitas - Amendment to SFAS 57 “Provisions,
Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi” tentang Contingent Liabilities, and Contingent
Kontrak Memberatkan - Biaya Memenuhi Assets” related to Onerous Contracts -
Kontrak Costs to Fulfill the Contract
- Penyesuaian tahunan PSAK 69 “Agrikultur“ - Annual Improvement to SFAS 69
“Agriculture”
- Penyesuaian tahunan PSAK 71 “Instrumen - Annual Improvement to SFAS 71
Keuangan” “Financial Instruments”
- Penyesuaian PSAK 73 “Sewa” - Annual Improvement to SFAS 73 “Leases”


(continued)
b. Perubahan pada Pernyataan Standar b. Changes to Statements of Financial

Akuntansi Keuangan (“PSAK”) (lanjutan) Accounting Standards (“SFAS”) (continued)
Standar baru dan amendemen yang telah New standards and amendments issued but not
diterbitkan, namun belum berlaku efektif untuk yet effective for the financial year beginning 1
tahun buku yang dimulai pada tanggal 1 Januari January 2022 are as follows:
2022 adalah sebagai berikut:
Efektif 1 Januari 2023 Effective 1 January 2023

- Amendemen PSAK 16 “Aset Tetap“ tentang - Amendment to SFAS 16 “Fixed Assets”
Hasil sebelum Penggunaan yang related to Proceeds before Intended Use
Diintensikan
- Amendemen PSAK 1 “Penyajian Laporan - Amendment to SFAS 1 “Presentation of
Keuangan” tentang Pengungkapan Financial Statements” related to Disclosure
Kebijakan Akuntansi dan Klasifikasi of Accounting Policies and Classification of
Liabilitas sebagai Jangka Pendek atau Liabilities as Current or Non-current
Jangka Panjang
- Amendemen PSAK 25 "Kebijakan - Amendment to SFAS 25 “Accounting
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, Policies, Changes in Accounting Estimates
dan Kesalahan“ tentang Definisi Estimasi and Errors” related to the Definition of
Akuntansi Accounting Estimates
- Amendemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan” - Amendment to SFAS 46 "Income Taxes”
tentang Pajak Tangguhan terkait Aset dan related to Deferred Tax Assets and
Liabilitas yang Timbul dari Transaksi Liabilities arising from a Single Transaction
Tunggal
Efektif 1 Januari 2025 Effective 1 January 2025

- PSAK 74 “Kontrak Asuransi" - SFAS 74 "Insurance Contracts"
- Amendemen PSAK 74 “Kontrak Asuransi” - Amendment to SFAS 74 “Insurance
tentang Penerapan Awal PSAK 74 dan Contracts” regarding Initial Application of
PSAK 71 - Informasi Komparatif SFAS 74 and SFAS 71 - Comparative
Information
Pada tanggal penerbitan laporan keuangan As at the issuance date of these interim
konsolidasian interim ini, Grup sedang consolidated financial statements, the Group is
mempelajari dampak yang mungkin timbul dari evaluating the potential impact of these new
penerapan standar baru, amendemen dan standards, amendments and annual
penyesuaian tahunan, yang kesemuanya improvements, which are not yet effective for
belum berlaku efektif untuk tahun buku yang the financial year beginning 1 January 2022, on
dimulai pada tanggal 1 Januari 2022, terhadap the Group’s interim consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian interim Grup. statements.


(continued)
c. Prinsip-prinsip konsolidasi c. Principles of consolidation
Entitas anak Subsidiaries
Entitas anak adalah seluruh entitas dimana Grup Subsidiaries are all entities over which the
memiliki pengendalian. Grup mengendalikan Group has control. The Group controls an
entitas lain ketika Grup terekspos atas, atau entity when the Group is exposed to, or has
memiliki hak untuk, pengembalian yang bervariasi rights to, variable returns from its involvement
dari keterlibatannya dengan entitas dan memiliki with the entity and has the ability to affect those
kemampuan untuk mempengaruhi pengembalian returns through its power over the entity.
tersebut melalui kekuasaannya atas entitas Subsidiaries are fully consolidated from the
tersebut. Entitas anak dikonsolidasikan secara date on which control is transferred to the
penuh sejak tanggal dimana pengendalian Group. They are deconsolidated from the date
dialihkan kepada Grup. Entitas anak tidak on which that control ceases.
dikonsolidasikan lagi sejak tanggal dimana Grup
kehilangan pengendalian.
Grup menerapkan metode akuisisi untuk The Group applies the acquisition method to
mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang account for business combinations. The
dialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak consideration transferred for the acquisition of
adalah sebesar nilai wajar aset yang dialihkan, a subsidiary is the fair value of the assets
liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak transferred, the liabilities incurred to the former
yang diakuisisi sebelumnya dan kepentingan owners of the acquiree and the equity interests
ekuitas yang diterbitkan oleh Grup. Imbalan issued by the Group. The consideration
yang dialihkan termasuk nilai wajar aset atau transferred includes the fair value of any asset
liabilitas yang timbul dari kesepakatan imbalan or liability resulting from a contingent
kontinjensi. Aset teridentifikasi yang diperoleh consideration arrangement. Identifiable assets
dan liabilitas serta liabilitas kontinjensi yang acquired and liabilities and contingent liabilities
diambil alih dalam suatu kombinasi bisnis assumed in a business combination are
diukur pada awalnya sebesar nilai wajar pada measured initially at their fair values at the
tanggal akuisisi. acquisition date.
Grup mengakui kepentingan nonpengendali The Group recognises any non-controlling

pada pihak yang diakuisisi untuk setiap akuisisi interest in the acquiree on an acquisition-by-
yang dilakukan baik sebesar nilai wajar atau acquisition basis, either at fair value or at the
sebesar bagian proporsional kepentingan non-controlling interest’s proportionate share
nonpengendali atas aset neto pihak yang of the acquiree’s net assets. Non-controlling
diakuisisi. Kepentingan nonpengendali interest is reported as equity in the interim
disajikan di ekuitas dalam laporan posisi consolidated statement of financial position,
keuangan konsolidasian interim, terpisah dari separate from the owner of the parent’s equity.
ekuitas pemilik entitas induk.


(continued)
c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)
Entitas anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)
Selisih lebih imbalan yang dialihkan, jumlah The excess of the consideration transferred,
kepentingan nonpengendali pada pihak yang the amount of any non-controlling interest in
diakuisisi serta nilai wajar pada tanggal akuisisi the acquiree and the acquisition-date fair value
kepentingan ekuitas sebelumnya dimiliki pihak of any previously held equity interest in the
pengakuisisi atas nilai wajar aset teridentifikasi acquiree over the fair value of the identifiable
yang diakuisisi dicatat sebagai goodwill. Jika net assets acquired are recorded as goodwill.
jumlah tersebut lebih rendah dari nilai wajar If those amounts are less than the fair value of
atas aset bersih teridentifikasi dari bisnis yang the net identifiable assets of the business
diakuisisi dan pengukuran atas seluruh jumlah acquired and the measurement of all amounts
tersebut telah ditelaah, dalam hal pembelian has been reviewed, in the case of a bargain
dengan diskon, selisih tersebut diakui langsung purchase, the difference is recognised directly
ke dalam laba rugi. in profit or loss.
Imbalan kontinjensi yang masih harus dialihkan Any contingent consideration to be transferred
oleh Grup diakui sebesar nilai wajar pada by the Group is recognised at fair value as at
tanggal akuisisi. Perubahan selanjutnya atas the acquisition date. Subsequent changes to
nilai wajar imbalan kontinjensi yang diakui the fair value of the contingent consideration
sebagai aset atau liabilitas dan dicatat sesuai that is deemed to be an asset or a liability are
dengan PSAK 71 “Instrumen Keuangan”, recognised in accordance with SFAS 71
dalam laba rugi. Imbalan kontinjensi yang “Financial Instruments” in profit or loss.
diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur Contingent consideration that is classified as
kembali dan penyelesaian selanjutnya equity is not remeasured and its subsequent
diperhitungkan dalam ekuitas. settlement is accounted for within equity.
Biaya terkait akuisisi dibebankan pada saat Acquisition related costs are expensed as
terjadinya. incurred.
Jika kombinasi bisnis diperoleh secara If the business combination is achieved in

bertahap, nilai wajar pada tanggal akuisisi dari stages, the acquisition date fair value of the
kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki acquirer’s previously held equity interest in the
oleh pihak pengakuisisi pada pihak yang acquiree is remeasured to fair value at the
diakuisisi diukur kembali ke nilai wajar tanggal acquisition date through profit or loss. If the
akuisisi melalui laba rugi. Jika Grup telah Group has recognised changes in the value of
mengakui perubahan nilai wajar atas its equity interest in other comprehensive
kepentingan ekuitasnya dalam penghasilan income, the amount that was recognised in
komprehensif lain, jumlah yang telah diakui other comprehensive income shall be
dalam penghasilan komprehensif lain diakui recognised on the same basis as would be
dengan dasar yang sama sebagaimana required if the Group has disposed directly of
dipersyaratkan jika Grup telah melepas secara the previously held equity interest.
langsung kepentingan ekuitas yang dimiliki
sebelumnya.


(continued)
c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)
Entitas anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)
Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas Inter-company transactions, balances and
dalam Grup yang belum direalisasi telah unrealised gains on transactions between
dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi Group companies are eliminated. Unrealised
juga dieliminasi. Jika diperlukan, nilai yang losses are also eliminated. When necessary
dilaporkan oleh entitas anak telah diubah untuk amounts reported by subsidiaries have been
menyesuaikan dengan kebijakan akuntansi adjusted to conform to the Group’s accounting
yang diadopsi oleh Grup. policies.
Grup memperlakukan transaksi dengan The Group treats transactions with non-
kepentingan nonpengendali yang tidak controlling interests that do not result in a loss
mengakibatkan hilangnya kontrol sebagai of control as transactions with equity owners of
transaksi dengan pemilik ekuitas Grup. the Group. A change in ownership interest
Perubahan dalam kepemilikan menghasilkan results in an adjustment between the carrying
penyesuaian antara nilai tercatat dari amounts of the controlling and non-controlling
kepentingan pengendali dan nonpengendali interests to reflect their relative interests in the
untuk mencerminkan kepentingan relatifnya di subsidiary. Any difference between the amount
entitas anak. Selisih antara jumlah of the adjustment to non-controlling interests
penyesuaian untuk kepentingan and any consideration paid or received is
nonpengendali dan imbalan yang dibayarkan recognised in a separate reserve within equity
atau diterima diakui dalam cadangan terpisah attributable to owners of the Group.
dalam ekuitas yang dapat diatribusikan kepada
pemilik Grup.
Ketika Grup tidak lagi mengkonsolidasikan When the Group ceases to consolidate a
entitas anak karena hilangnya pengendalian, subsidiary because of a loss of control, any
maka kepentingan yang masih tersisa atas retained interest in the entity is remeasured to
entitas anak diukur kembali berdasarkan nilai its fair value, with the change in carrying
wajarnya, dan perubahan nilai tercatat diakui amount recognised in profit or loss. The fair
dalam laba rugi. Nilai tercatat awal adalah value is the initial carrying amount for the
sebesar nilai wajar untuk kepentingan purposes of subsequently accounting for the
pengukuran kembali kepentingan yang tersisa retained interest as an associate, joint venture
sebagai entitas asosiasi, ventura bersama atau or financial asset. In addition, any amounts
aset keuangan. Di samping itu, jumlah yang previously recognised in other comprehensive
sebelumnya diakui pada pendapatan income in respect of that entity are accounted
komprehensif lain sehubungan dengan entitas for as if the Group had directly disposed of the
tersebut dicatat seolah-olah Grup telah related assets or liabilities. This may mean that
melepas aset atau liabilitas terkait. Hal ini dapat amounts previously recognised in other
berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakui comprehensive income are reclassified to
pada pendapatan komprehensif lain profit or loss.
direklasifikasi ke laba rugi.
d. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing d. Foreign currency transactions and
balances
Item-item yang disertakan dalam laporan Items included in the financial statements of
keuangan setiap entitas anggota Grup diukur each of the Group’s entities are measured
menggunakan mata uang yang sesuai dengan using the currency of the primary economic
lingkungan ekonomi utama di mana entitas environment in which the entity operates (the
beroperasi (“mata uang fungsional”). “functional currency”).
Laporan keuangan konsolidasian interim The interim consolidated financial statements

disajikan dalam Rupiah yang merupakan mata are presented in Rupiah, which is the functional
uang fungsional dan penyajian Perusahaan. and presentation currency of the Company.


(continued)
(lanjutan) balances (continued)
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan Foreign currency transactions are translated
menjadi mata uang fungsional menggunakan into the functional currency using the exchange
kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada rate prevailing at the date of the transaction. At
setiap tanggal pelaporan, aset dan liabilitas each reporting date, monetary assets and
moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke liabilities denominated in the foreign currency
dalam mata uang fungsional menggunakan are translated into the functional currency
kurs penutup. Keuntungan dan kerugian selisih using the closing exchange rate. Foreign
kurs yang berasal dari pembayaran atas exchange gains and losses resulting from the
transaksi-transaksi tersebut dan dari settlement of such transactions and from the
penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam translation at period-end exchange rates of
mata uang asing menggunakan kurs yang monetary assets and liabilities denominated in
berlaku pada akhir periode diakui dalam laba foreign currencies are recognised in profit or
rugi. loss.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang Foreign exchange gains and losses that relate
berhubungan dengan pinjaman disajikan pada to borrowings are presented in profit or loss
laba rugi sebagai “beban keuangan”, within “finance costs”, as required by OJK
sebagaimana disyaratkan oleh Peraturan OJK Regulation No. VIII.G.7. All other net foreign
No. VIII.G.7. Keuntungan atau kerugian neto exchange gains and losses are presented in
selisih kurs lainnya disajikan pada laba rugi profit or loss within “other income, net”.
sebagai “penghasilan lain-lain, bersih”.
Kurs utama yang digunakan pada tanggal As at the reporting dates, the main exchange
pelaporan, berdasarkan kurs tengah yang rates used, based on the middle rates
diterbitkan Bank Indonesia, adalah sebagai published by Bank Indonesia, were as follows
berikut (nilai penuh): (full amount):
30 September/ 31 Desember/
September 2022 December 2021
1 Dolar Amerika Serikat 1 United States Dollar

(“Dolar AS”) 15,247 14,269 (“US Dollar”)
100 Yen Jepang 10,536 12,389 100 Japanese Yen
1 Euro 14,716 16,127 1 Euro
Hasil dan posisi keuangan entitas anak yang The results and financial position of
memiliki mata uang fungsional yang berbeda subsidiaries that have a functional currency
dengan Perusahaan dijabarkan ke dalam which are different from the Company’s
Rupiah sebagai berikut: functional currency are translated into Rupiah
as follows:
(i) Aset dan liabilitas dijabarkan (i) Assets and liabilities are translated at the
menggunakan kurs penutup pada tanggal closing exchange rates at the reporting
pelaporan; date;
(ii) Penghasilan dan beban dijabarkan (ii) Income and expenses are translated at
menggunakan kurs rata-rata pada tahun average exchange rates during the year,
berjalan, kecuali jika kurs berfluktuasi except when the exchange rates fluctuate
secara signifikan. Dalam kasus ini, significantly. In this case, income and
penghasilan dan beban dijabarkan expenses are translated using the
menggunakan kurs pada tanggal exchange rates at the dates of the
transaksi; dan transactions; and


(continued)
(lanjutan) balances (continued)
(iii) Semua hasil dari selisih kurs diakui dalam (iii) All resulting currency translation
penghasilan komprehensif lain sebagai differences are recognised in other
“penyesuaian penjabaran laporan comprehensive income within “translation
keuangan”. Jumlah kumulatif dari selisih adjustments”. These differences in foreign
kurs karena penjabaran laporan keuangan currency translation are reclassified to
ini direklasifikasi ke laba rugi pada saat profit or loss on disposal or partial disposal
terjadinya pelepasan atau pelepasan of the Group’s interest in the entity giving
sebagian kepentingan Grup di entitas yang rise to such differences in foreign currency
menyebabkan adanya selisih kurs karena translation.
penjabaran laporan keuangan tersebut.
Goodwill dan penyesuaian nilai wajar yang Goodwill and fair value adjustments arising on
timbul dari akuisisi entitas anak yang memiliki the acquisition of subsidiaries that have a
mata uang fungsional yang berbeda dengan functional currency which is different from the
Perusahaan diperlakukan sebagai aset dan Company’s functional currency are treated as
liabilitas entitas anak tersebut dan dijabarkan assets and liabilities of the foreign operations
menggunakan kurs penutup pada tanggal and translated at the closing rates at the
pelaporan. reporting date.
e. Investasi pada entitas asosiasi e. Investments in associates
Entitas asosiasi adalah seluruh entitas dimana Associates are all entities over which the
Grup memiliki pengaruh signifikan namun Group has significant influence but not control,
bukan pengendalian, biasanya melalui generally accompanying a shareholding of
kepemilikan hak suara antara 20% dan 50%. between 20% and 50% of the voting rights.
Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan Investments in associates are accounted for
metode ekuitas. Berdasarkan metode ekuitas, using the equity method of accounting. Under
investasi pada awalnya dicatat pada biaya the equity method, the investment is initially
perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk recognised at cost and adjusted thereafter to
mengakui bagian investor atas laba rugi pasca recognise the investor's share of the post-
akuisisi dari investee pada laba rugi, dan acquisition profits or losses of the investee in
bagiannya atas pergerakan penghasilan profit or loss, and its share of movements in
komprehensif lain dari investee pada other comprehensive income of the investee in
penghasilan komprehensif lain. other comprehensive income.
Penerapan metode ekuitas untuk entitas The application of equity method for associates
asosiasi yang memiliki mata uang fungsional that have a functional currency which is
yang berbeda dengan Perusahaan adalah different from the Company’s functional
sebagai berikut: currency is as follows:
(i) Saldo investasi pada entitas asosiasi (i) Investments in associates are translated
dijabarkan ke dalam Rupiah menggunakan into Rupiah at the closing exchange rates
kurs penutup pada tanggal pelaporan; at the reporting date;
(ii) Bagian Grup atas laba rugi dan (ii) The Group's share of profits or losses and
penghasilan komprehensif lain dari entitas other comprehensive income of
asosiasi dijabarkan ke dalam Rupiah associates are translated into Rupiah at
menggunakan kurs rata-rata pada tahun average exchange rates during the year,
berjalan, kecuali jika kurs berfluktuasi except when the exchange rates fluctuate
secara signifikan. Dalam kasus ini, kurs significantly. In this case, the Group uses
yang digunakan Grup adalah kurs pada the exchange rates at the dates of the
tanggal transaksi; dan transactions; and


(continued)
e. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan) e. Investments in associates (continued)
(iii) Semua hasil dari selisih kurs diakui dalam (iii) All resulting currency translation
penghasilan komprehensif lain sebagai differences are recognised in other
“penyesuaian penjabaran laporan comprehensive income within “translation
keuangan”. Jumlah kumulatif dari selisih adjustments”. These differences in foreign
kurs karena penjabaran laporan keuangan currency translation are reclassified to
ini direklasifikasi ke laba rugi pada saat profit or loss on disposal or partial disposal
terjadinya pelepasan atau pelepasan of the Group’s interest in the associates.
sebagian kepentingan Grup di entitas
asosiasi.
Goodwill dan penyesuaian nilai wajar yang Goodwill and fair value adjustments arising on
timbul dari perolehan kepentingan pada entitas the acquisition of interests in associates that
asosiasi yang memiliki mata uang fungsional have a functional currency which is different
yang berbeda dengan Perusahaan from the Company’s functional currency are
diperlakukan sebagai aset dan liabilitas entitas treated as assets and liabilities of the
asosiasi tersebut dan dijabarkan menggunakan associates and translated at the closing rates
kurs penutup pada tanggal pelaporan. at the reporting date.
Jika bagian Grup atas kerugian entitas asosiasi When the Group’s share of losses in an
sama dengan atau melebihi kepentingannya associate equals or exceeds its interest in the
pada entitas asosiasi, termasuk piutang tanpa associate, including any unsecured
agunan, Grup menghentikan pengakuan receivables, the Group does not recognise
bagian kerugiannya, kecuali Grup memiliki further losses, unless it has incurred
kewajiban konstruktif atau hukum, atau constructive or legal obligations or made
melakukan pembayaran atas nama entitas payments on behalf of the associate.
asosiasi.
Keuntungan yang belum terealisasi atas Unrealised gains on transactions between the
transaksi antara Grup dengan entitas asosiasi Group and its associates are eliminated to the
dieliminasi sebesar kepentingan Grup dalam extent of the Group’s interest in these entities.
entitas tersebut. Kerugian yang belum Unrealised losses are eliminated unless the
direalisasi juga dieliminasi kecuali transaksi transaction provides evidence of an
tersebut memberikan bukti adanya penurunan impairment of the asset transferred.
nilai atas aset yang dialihkan. Kebijakan Accounting policies of associates are changed
akuntansi entitas asosiasi diubah jika where necessary to ensure consistency with
diperlukan untuk memastikan konsistensi the policies adopted by the Group.
dengan kebijakan yang diterapkan oleh Grup.
Dividen yang diterima dan yang akan diterima Dividends received or receivable from
dari entitas asosiasi diakui sebagai pengurang associates are recognised as reductions in the
dari nilai tercatat investasi. carrying amounts of the investments.
Pada setiap tanggal pelaporan, Grup The Group determines at each reporting date
menentukan apakah terdapat bukti objektif whether there is any objective evidence that
bahwa telah terjadi penurunan nilai atas the investment in the associates is impaired. If
investasi pada entitas asosiasi. Jika demikian, this is the case, the carrying amount of the
maka nilai tercatat dari investasi yang dicatat equity accounting investments is tested for
dengan akuntansi ekuitas diuji untuk impairment in accordance with the policy
penurunan nilai sesuai dengan kebijakan yang described in Note 2l.
dijelaskan pada Catatan 2l.


(continued)
e. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan) e. Investments in associates (continued)
Ketika Grup tidak lagi mencatat menggunakan When the Group ceases to equity account for
metode ekuitas untuk investasi karena an investment because of a loss of significant
hilangnya pengaruh signifikan, maka influence, any retained interest in the entity is
kepentingan yang masih tersisa atas entitas remeasured to its fair value, with the change in
diukur kembali berdasarkan nilai wajarnya, dan carrying amount recognised in profit or loss.
perubahan nilai tercatat diakui dalam laba rugi. The fair value is the initial carrying amount for
Nilai tercatat awal adalah sebesar nilai wajar the purposes of subsequently accounting for
untuk kepentingan pengukuran kembali the retained interest in that entity. In addition,
kepentingan yang tersisa pada entitas tersebut. any amounts previously recognised in other
Di samping itu, jumlah yang sebelumnya diakui comprehensive income in respect of that entity
pada pendapatan komprehensif lain are accounted for as if the Group had directly
sehubungan dengan entitas tersebut dicatat disposed of the related assets or liabilities. This
seolah-olah Grup telah melepas aset atau may mean that amounts previously recognised
liabilitas terkait. Hal ini dapat berarti bahwa in other comprehensive income are
jumlah yang sebelumnya diakui pada reclassified to profit or loss.
pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke
laba rugi.
Jika kepemilikan saham pada entitas asosiasi If the ownership interest in associate entity is
berkurang namun pengaruh signifikan reduced but significant influence is retained,
dipertahankan, hanya sebagian proporsional only a proportionate share of the amounts
dari jumlah yang telah diakui sebelumnya previously recognised in other comprehensive
dalam pendapatan komprehensif lainnya yang income are reclassified to profit or loss where
direklasifikasi ke laba atau rugi jika diperlukan. appropriate.
f. Aset keuangan f. Financial assets
Klasifikasi Classification
Grup mengklasifikasikan aset keuangan dalam The Group classifies its financial assets in the
kategori pengukuran berikut: following measurement categories:
(a) Aset keuangan yang diukur pada biaya (a) Financial assets measured at amortised
perolehan diamortisasi; cost;
(b) Aset keuangan yang diukur pada nilai (b) Financial assets measured at fair value
wajar melalui penghasilan komprehensif through other comprehensive income; or
lain; atau
(c) Aset keuangan yang diukur pada nilai (c) Financial assets measured at fair value
wajar melalui laba rugi. through profit or loss.
Klasifikasi tersebut tergantung pada model The classification depends on the entity’s
bisnis Grup untuk mengelola aset keuangan business model for managing the financial
dan persyaratan kontraktual arus kas - apakah assets and the contractual terms of the cash
semata dari pembayaran pokok dan bunga. flows - whether solely payments of principal
and interest.
Aset keuangan dengan derivatif melekat Financial assets with embedded derivatives
dipertimbangkan secara keseluruhan saat are considered in their entirety when
menentukan apakah arus kasnya hanya determining whether their cash flows are solely
merupakan pembayaran pokok dan bunga. payment of principal and interest.


(continued)
f. Aset keuangan (lanjutan) f. Financial assets (continued)
Klasifikasi (lanjutan) Classification (continued)
Untuk aset yang diukur pada nilai wajar, For assets measured at fair value, gains and
keuntungan dan kerugian akan dicatat dalam losses will either be recorded in profit or loss or
laba rugi atau penghasilan komprehensif lain. other comprehensive income. For investments
Untuk investasi pada instrumen ekuitas yang in equity instruments that are not held for
tidak dimiliki untuk diperdagangkan, hal ini trading, this will depend on whether the Group
akan tergantung pada apakah Grup telah has made an irrevocable election at the time of
melakukan pemilihan tak terbatalkan pada saat initial recognition to account for the equity
pengakuan awal untuk mencatat investasi investment at fair value through other
ekuitas pada nilai wajar melalui penghasilan comprehensive income.
komprehensif lain.
Pengukuran Measurement
Pada pengakuan awal, Grup mengukur aset At initial recognition, the Group measures a
keuangan pada nilai wajarnya ditambah, dalam financial asset at its fair value plus, in the case
hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar of a financial asset not at fair value through
melalui laba rugi, biaya transaksi yang dapat profit or loss, transaction costs that are directly
diatribusikan secara langsung dengan attributable to the acquisition of the financial
perolehan aset keuangan. Biaya transaksi dari asset. Transaction costs of financial assets
aset keuangan yang dicatat pada nilai wajar carried at fair value through profit or loss are
melalui laba rugi dibebankan pada laba rugi. expensed in profit or loss.
Kebijakan akuntansi atas pengukuran The accounting policies for the subsequent
selanjutnya atas aset keuangan Grup measurement of the Group’s financial assets
dibedakan berdasarkan jenis instrumen are differentiated based on the types of
keuangan sebagai berikut: financial instruments as follows:
(a) Instrumen utang (a) Debt instrument
Pengukuran selanjutnya instrumen utang Subsequent measurement of debt

bergantung pada model bisnis Grup dalam instruments depends on the Group’s
mengelola aset dan karakteristik arus kas business model for managing the asset
dari aset tersebut. and the cash flow characteristics of the
asset.
(i) Biaya perolehan diamortisasi (i) Amortised cost
Aset yang dimiliki untuk Assets that are held for collection of
mengumpulkan arus kas kontraktual contractual cash flows where those
dimana arus kas tersebut hanya cash flows represent solely payments
mewakili pembayaran pokok dan of principal and interest are measured
bunga diukur dengan biaya perolehan at amortised cost. A gain or loss on a
diamortisasi. Keuntungan atau debt investment that is subsequently
kerugian dari investasi utang yang measured at amortised cost and is not
selanjutnya diukur pada biaya part of a hedging relationship is
perolehan diamortisasi dan bukan recognised in profit or loss when the
merupakan bagian dari hubungan asset is derecognised or impaired.
lindung nilai, diakui dalam laba rugi Interest income from these financial
pada saat aset tersebut dihentikan assets is included in finance income
pengakuannya atau mengalami using the effective interest rate
penurunan nilai. Pendapatan bunga method.
dari aset keuangan tersebut
dimasukkan ke dalam pendapatan
keuangan dengan menggunakan
metode suku bunga efektif.


(continued)
Pengukuran (lanjutan) Measurement (continued)
(a) Instrumen utang (lanjutan) (a) Debt instrument (continued)
(ii) Nilai wajar melalui penghasilan (ii) Fair value through other
Aset yang dimiliki untuk mendapatkan Assets that are held for collection of
arus kas kontraktual dan untuk contractual cash flows and for selling
menjual aset keuangan, di mana arus the financial assets, where the assets’
kas aset tersebut hanya atas cash flows represent solely payments
pembayaran pokok dan bunga, diukur of principal and interest, are
pada nilai wajar melalui penghasilan measured at fair value through other
komprehensif lain. comprehensive income (“FVOCI”).
Perubahan nilai tercatat dilakukan Movements in the carrying amount

melalui penghasilan komprehensif are taken through other
lain, kecuali untuk pengakuan comprehensive income (“OCI”),
keuntungan atau kerugian penurunan except for the recognition of
nilai, pendapatan bunga dan impairment gains or losses, interest
keuntungan dan kerugian selisih kurs income and foreign exchange gains
yang diakui dalam laba rugi. and losses which are recognised in
profit or loss.
Ketika aset keuangan dihentikan When the financial asset is

pengakuannya, keuntungan atau derecognised, the cumulative gain or
kerugian kumulatif yang sebelumnya loss previously recognised in OCI is
diakui di penghasilan komprehensif reclassified from equity to profit or
lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba loss and recognised in “other income,
rugi dan diakui dalam “penghasilan net”. Interest income from these
lain-lain, bersih”. Pendapatan bunga financial assets is included in finance
dari aset keuangan tersebut income using the effective interest
dimasukkan ke dalam pendapatan rate method. Foreign exchange
keuangan dengan menggunakan gains/(losses) and impairment
metode suku bunga efektif. expenses are presented in “other
Keuntungan/(kerugian) selisih kurs income, net”.
dan beban penurunan nilai disajikan
dalam “penghasilan lain-lain, bersih”.
(iii) Nilai wajar melalui laba rugi (iii) Fair value through profit or loss
Aset yang tidak memenuhi kriteria Assets that do not meet the criteria for
untuk biaya perolehan diamortisasi amortised cost or FVOCI are
atau nilai wajar melalui penghasilan measured at fair value through profit
komprehensif lain diukur pada nilai or loss.
wajar melalui laba rugi.
Keuntungan atau kerugian dari A gain or loss on a debt investment

investasi utang yang selanjutnya that is subsequently measured at fair
diukur pada nilai wajar melalui laba value through profit or loss, and is not
rugi, dan bukan merupakan bagian part of a hedging relationship, is
dari hubungan lindung nilai, diakui di recognised in profit or loss within
laba rugi dalam “penghasilan lain-lain, “other income, net” in the period in
bersih” dalam periode which it arises.
kemunculannya.


(continued)
Pengukuran (lanjutan) Measurement (continued)
(b) Instrumen ekuitas (b) Equity instrument
Grup selanjutnya mengukur semua The Group subsequently measures all

investasi ekuitas pada nilai wajar. Jika equity investments at fair value. Where the
manajemen Grup telah memilih untuk Group’s management has elected to
menyajikan keuntungan dan kerugian nilai present fair value gains and losses on
wajar atas investasi ekuitas dalam equity investments in other
penghasilan komprehensif lain, tidak ada comprehensive income, there is no
reklasifikasi keuntungan dan kerugian nilai subsequent reclassification of fair value
wajar ke laba rugi setelah penghentian gains and losses to profit or loss following
pengakuan investasi tersebut. Dividen dari the derecognition of the investment.
investasi semacam itu tetap diakui dalam Dividends from such investments continue
laba rugi sebagai pendapatan lainnya to be recognised in profit or loss as other
ketika hak Grup untuk menerima income when the Group’s right to receive
pembayaran ditetapkan. payments is established.
Instrumen keuangan disalinghapus Offsetting financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and liabilities are offset and
disalinghapuskan dan jumlah netonya the net amount is reported in the interim
dilaporkan pada laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position
konsolidasian interim ketika terdapat hak yang when there is legally enforceable right to offset
berkekuatan hukum untuk melakukan saling the recognised amounts and there is either an
hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut intention to settle on a net basis, or to realise
dan adanya niat untuk menyelesaikan secara the asset and settle the liability simultaneously.
neto, atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
g. Penurunan nilai aset keuangan g. Impairment of financial assets
Grup menerapkan pendekatan yang The Group applies the “simplified approach” to
disederhanakan untuk mengukur kerugian measuring expected credit losses (“ECL”)
kredit ekspektasian yang menggunakan which uses a lifetime expected loss allowance
cadangan kerugian kredit ekspektasian seumur for its debt instruments carried at amortised
hidup untuk instrumen utangnya yang dicatat cost without significant financing components.
pada biaya perolehan diamortisasi tanpa For trade receivables, the assessment
komponen pendanaan yang signifikan. Untuk considers the use of credit enhancements, for
piutang usaha, dalam pengkajian juga example, letters of credit. To measure the
mempertimbangkan penggunaan peningkatan expected credit losses, the Group applies a
kredit, misalnya, letter of credit. Untuk combination of individual assessment and
mengukur kerugian kredit ekspektasian, Grup collective assessment. For the collective
menerapkan kombinasi dari kajian individual assessment, trade receivables have been
dan kajian kolektif. Untuk kajian kolektif, grouped based on similar credit risk
piutang usaha dikelompokkan berdasarkan characteristics and the days past due.
karakteristik risiko kredit dan jatuh tempo yang
serupa.


(continued)
g. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) g. Impairment of financial assets (continued)
Untuk investasi pada instrumen ekuitas yang In the case of equity investments classified as
diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual, available-for-sale, a significant and prolonged
penurunan nilai wajar efek yang signifikan dan decline in the fair value of the security below its
berkepanjangan di bawah harga perolehan cost is considered an indicator that the assets
dapat dianggap sebagai indikator bahwa aset are impaired.
tersebut mengalami penurunan nilai.
h. Kas dan setara kas h. Cash and cash equivalents
Pada laporan arus kas konsolidasian interim, In the interim consolidated statement of cash
kas dan setara kas mencakup kas, kas di bank, flows, cash and cash equivalents include cash
simpanan yang sewaktu-waktu bisa dicairkan, on hand, cash in banks, deposits held at call
investasi lancar jangka pendek lainnya yang with banks and other short-term highly liquid
jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau investments with original maturities of three
kurang sejak tanggal perolehan. months or less from the date of acquisition.
i. Piutang usaha dan piutang lain-lain i. Trade and other receivables
Piutang usaha merupakan jumlah yang Trade receivables are amounts due from
terutang dari pelanggan dalam kegiatan usaha customers in the ordinary course of business.
biasa. Jika piutang diperkirakan dapat ditagih If collection is expected in one year or less,
dalam waktu satu tahun atau kurang, piutang they are classified as current assets. If not,
usaha diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika they are presented as non-current assets.
tidak, piutang usaha disajikan sebagai aset
tidak lancar.
Piutang usaha dan piutang lain-lain pada Trade and other receivables are recognised
awalnya diakui sebesar nilai wajar dan initially at fair value and subsequently
selanjutnya diukur pada biaya perolehan measured at amortised cost using the effective
diamortisasi dengan menggunakan metode interest method, if the impact of discounting is
bunga efektif, apabila dampak pendiskontoan significant, less any provision for impairment.
signifikan, dikurangi provisi atas penurunan Refer to Note 2g for the accounting policies
nilai. Lihat Catatan 2g untuk kebijakan related to the impairment of receivables.
akuntansi terkait penurunan nilai piutang.
j. Persediaan j. Inventories
Persediaan dicatat pada nilai terendah antara Inventories are stated at the lower of cost or net
harga perolehan atau nilai realisasi bersihnya. realisable value. Cost is determined by the
Harga perolehan ditentukan dengan weighted average method. The cost of finished
menggunakan metode rata-rata tertimbang. goods and work in process comprises
Harga perolehan barang jadi dan barang dalam materials, labour and an appropriate proportion
proses terdiri dari biaya bahan baku, tenaga of directly attributable fixed and variable
kerja serta alokasi biaya overhead langsung overheads. Net realisable value is the estimate
maupun tidak langsung baik yang bersifat tetap of the selling price in the ordinary course of
maupun variabel. Nilai realisasi bersih adalah business less applicable selling expense.
estimasi harga penjualan dalam kegiatan
usaha biasa dikurangi beban penjualan.


(continued)
k. Aset tetap k. Fixed assets
Tanah dicatat sebesar nilai wajar. Penilaian Land is stated at fair value. Valuations are
atas aset tersebut dilakukan secara berkala performed with sufficient regularity to ensure
untuk memastikan bahwa nilai wajar tanah that the fair value of a revalued land does not
yang direvaluasi tidak berbeda secara material differ materially from its carrying amount. All
dengan jumlah tercatatnya. Aset tetap lainnya other fixed assets are stated at historical cost
disajikan sebesar harga perolehan dikurangi less accumulated depreciation and
dengan akumulasi penyusutan dan akumulasi accumulated impairment losses. Historical cost
kerugian penurunan nilai. Harga perolehan includes expenditure that is directly attributable
termasuk pengeluaran yang dapat to the acquisition of the items.
diatribusikan secara langsung atas perolehan
aset tersebut.
Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakui Subsequent costs are included in the asset’s
sebagai bagian nilai tercatat aset atau sebagai carrying amount or recognised as a separate
aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, asset, as appropriate, only when it is probable
hanya jika besar kemungkinan Grup mendapat that future economic benefits associated with
manfaat ekonomis di masa depan berkenaan the item will flow to the Group and the cost of
dengan aset tersebut dan biaya perolehan aset the item can be measured reliably. The
dapat diukur dengan andal. Nilai tercatat dari carrying amount of replaced part is
komponen yang diganti dihapuskan. Biaya derecognised. All other repairs and
perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke maintenance are charged to profit or loss
dalam laba rugi pada periode ketika biaya- during the financial period in which they are
biaya tersebut terjadi. incurred.
Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari Increases in the carrying amount arising on
revaluasi tanah dikreditkan pada penghasilan revaluation of land are credited to other
komprehensif lainnya dan disajikan sebagai comprehensive income and shown as “asset
“surplus revaluasi aset” di ekuitas. Penurunan revaluation surplus” in equity. Decreases that
yang menghapus nilai kenaikan yang offset previous increases of the same asset are
sebelumnya dicatat atas aset yang sama charged in other comprehensive income and
dibebankan di penghasilan komprehensif debited against “asset revaluation surplus” in
lainnya dan didebitkan terhadap “surplus equity; all other decreases are charged to profit
revaluasi aset” di ekuitas; penurunan lainnya or loss.
dibebankan pada laba rugi.
Keuntungan atau kerugian bersih dari Net gains or losses on disposals are
pelepasan ditentukan dengan membandingkan determined by comparing the proceeds with
nilai sisa dengan nilai tercatat dan diakui dalam the carrying amount and are recognised within
“penghasilan lain-lain, bersih” di laba rugi. “other income, net” in profit or loss.
Tanah tidak disusutkan, kecuali untuk tanah Land is not depreciated, except for certain land
tertentu di mana Grup telah menentukan where the Group has determined that the land
bahwa tanah tersebut memiliki umur ekonomis has limited economic lives because the land is
yang terbatas karena digunakan untuk operasi used for the Group’s main operation located in
utama Grup yang terletak di daerah terpencil. remote area. Such land is depreciated using
Tanah tersebut disusutkan menggunakan the straight-line method over the estimated
metode garis lurus sesuai perkiraan panjang operation period of the Group where the land
jadwal operasi utama Grup di lokasi tanah is located.
tersebut.


(continued)
k. Aset tetap (lanjutan) k. Fixed assets (continued)
Grup menganalisa fakta dan keadaan untuk The Group analyses the facts and
masing-masing jenis hak atas tanah dalam circumstances for each type of land rights in
menentukan akuntansi untuk masing-masing determining the accounting for each of these
hak atas tanah tersebut sehingga dapat land rights so that it can accurately represent
merepresentasikan dengan tepat suatu an underlying economic event or transaction. If
kejadian atau transaksi ekonomis yang the land rights do not transfer control of the
mendasarinya. Jika hak atas tanah tersebut underlying assets to the Group, but gives the
tidak mengalihkan pengendalian atas aset rights to use the underlying assets, the Group
pendasar kepada Grup, melainkan applies the accounting treatment of these
mengalihkan hak untuk menggunakan aset transactions as leases under SFAS 73. If land
pendasar, Grup menerapkan perlakuan rights acquired are substantially similar to land
akuntansi atas transaksi tersebut sebagai sewa purchases, the Group applies SFAS 16.
berdasarkan PSAK 73. Jika hak atas tanah
diperoleh secara substansi menyerupai
pembelian tanah, maka Grup menerapkan
PSAK 16.
Biaya legal awal untuk mendapatkan hak legal Initial legal costs incurred to obtain legal rights
diakui sebagai bagian biaya akuisisi tanah, are recognised as part of the acquisition cost of
biaya-biaya tersebut tidak didepresiasikan. the land, and these costs are not depreciated.
Aset tetap lainnya disusutkan menggunakan Other fixed assets are depreciated using the
metode garis lurus selama periode yang lebih straight-line method over the lesser of the life
pendek antara umur tambang, masa berlaku of the mine, or the term of the IUP or CoW, or
IUP atau KK, atau estimasi masa manfaat aset, the estimated useful lives of the assets, as
sebagai berikut: follows:
Tahun/Years
Prasarana 4 - 30 Land improvements

Bangunan 8 - 30 Buildings
Pabrik, mesin dan peralatan 4 - 34 Plant, machinery and equipment
Kendaraan 4 - 10 Vehicles
Peralatan dan perabotan kantor 3 - 10 Furniture, fixtures and office equipment
Nilai sisa aset, masa manfaat dan metode The assets’ residual values, useful lives and
penyusutan direviu dan jika perlu disesuaikan, depreciation method are reviewed and
pada setiap akhir periode pelaporan. adjusted if appropriate, at the end of each
reporting period.
Jika aset yang direvaluasi dijual, jumlah yang When revalued assets are sold, the amounts
dicatat di dalam ekuitas dipindahkan ke saldo included in equity are transferred to retained
laba. earnings.
Aset tetap diuji penurunan nilainya dengan Fixed assets are tested for impairment in
mengacu pada kebijakan akuntansi dalam accordance with the policy in Note 2l.
Catatan 2l.


(continued)
k. Aset tetap (lanjutan) k. Fixed assets (continued)
Akumulasi biaya konstruksi bangunan, pabrik The accumulated costs of the construction of
dan pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai buildings and the installation of machinery are
aset dalam penyelesaian. Biaya tersebut capitalised as construction in progress. These
direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat costs are reclassified to fixed assets when the
proses konstruksi atau pemasangan selesai. construction or installation is complete.
Penyusutan dimulai pada saat aset tersebut Depreciation is charged from the date the
siap untuk digunakan sesuai dengan tujuan assets are ready for use in the manner
yang diinginkan manajemen. intended by management.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lainnya, Interest and other borrowing costs, such as
seperti biaya diskonto pinjaman baik yang discount fees on loans either directly or
secara langsung atau tidak langsung indirectly used in financing the construction of
digunakan untuk pendanaan konstruksi aset a qualifying asset, are capitalised up to the
kualifikasian, dikapitalisasi hingga aset tersebut date when construction is complete. For
selesai dikonstruksi. Untuk biaya pinjaman borrowings that are directly attributable to a
yang dapat diatribusikan secara langsung pada qualifying asset, the amount to be capitalised
aset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasi is determined as the actual borrowing cost
ditentukan dari biaya pinjaman aktual yang incurred during the period, less any income
terjadi selama periode berjalan, dikurangi earned on the temporary investment of such
penghasilan yang diperoleh dari investasi borrowings.
sementara atas dana hasil pinjaman tersebut.
Untuk pinjaman yang tidak dapat diatribusikan For borrowings that are not directly attributable
secara langsung pada suatu aset kualifikasian, to a qualifying asset, the amount to be
jumlah yang dikapitalisasi ditentukan dengan capitalised is determined by applying a
mengalikan tingkat kapitalisasi terhadap jumlah capitalisation rate to the amount expended on
yang dikeluarkan untuk memperoleh aset the qualifying assets. The capitalisation rate is
kualifikasian. Tingkat kapitalisasi dihitung the weighted average of the total borrowing
berdasarkan rata-rata tertimbang biaya costs applicable to the total borrowings
pinjaman yang dibagi dengan jumlah pinjaman outstanding for the period, other than
yang tersedia selama periode berjalan, selain borrowings made specifically for the purpose of
pinjaman yang secara spesifik diambil untuk obtaining a qualifying asset.
tujuan memperoleh suatu aset kualifikasian.
l. Penurunan nilai aset nonkeuangan l. Impairment of non-financial assets
Aset yang memiliki masa manfaat yang tidak Assets that have an indefinite useful life - for
terbatas - misalnya goodwill - tidak diamortisasi example, goodwill - are not subject to
namun diuji penurunan nilainya setiap tahun amortisation but are tested annually for
atau lebih sering apabila terdapat peristiwa impairment, or more frequently if events or
atau perubahan pada kondisi yang changes in circumstances indicate that they
mengindikasikan kemungkinan penurunan might be impaired. Assets that are subject to
nilai. Aset yang diamortisasi diuji ketika amortisation are reviewed for impairment
terdapat indikasi bahwa nilai tercatatnya whenever events or changes in circumstances
mungkin tidak dapat dipulihkan. Penurunan indicate that the carrying amount may not be
nilai diakui jika nilai tercatat aset melebihi recoverable. An impairment loss is recognised
jumlah terpulihkan. Jumlah terpulihkan adalah for the amount by which the asset’s carrying
yang lebih tinggi antara nilai wajar aset amount exceeds its recoverable amount. The
dikurangi biaya pelepasan dan nilai pakai aset. recoverable amount is the higher of an asset’s
Dalam menentukan penurunan nilai, aset fair value less costs of disposal and value-in-
dikelompokkan pada tingkat yang paling use. For the purposes of assessing
rendah dimana terdapat arus kas yang dapat impairment, assets are grouped at the lowest
diidentifikasi. Aset nonkeuangan selain levels for which there are separately
goodwill yang mengalami penurunan nilai diuji identifiable cash flows. Non-financial assets
setiap tanggal pelaporan untuk menentukan other than goodwill that suffer impairment are
apakah terdapat kemungkinan pemulihan reviewed for a possible reversal of the
penurunan nilai. impairment at each reporting date.


(continued)
l. Penurunan nilai aset nonkeuangan (lanjutan) l. Impairment of non-financial assets

(continued)
Pemulihan rugi penurunan nilai untuk aset Reversal of impairment losses for assets other
selain goodwill, diakui jika dan hanya jika, than goodwill would be recognised, if and only
terdapat perubahan estimasi yang digunakan if, there has been a change in the estimates
dalam menentukan jumlah terpulihkan aset used to determine the asset’s recoverable
sejak pengujian penurunan nilai terakhir kali amount since the last impairment test was
dilakukan. Pembalikan tersebut tidak boleh carried out. The reversal will not result in the
mengakibatkan nilai tercatat aset nonkeuangan carrying amount of the non-financial asset
melebihi biaya perolehan yang telah exceeding what the depreciated cost would
didepresiasi sebelum adanya pengakuan have been had the impairment not been
penurunan nilai pada tanggal pembalikan recognised at the date on which the impairment
dilakukan. Pembalikan rugi penurunan nilai was reversed. Reversal of impairment losses
tersebut diakui langsung dalam laba rugi. Rugi will be immediately recognised in profit or loss.
penurunan nilai yang diakui atas goodwill tidak Impairment losses relating to goodwill would
dibalik lagi. not be reversed.
m. Utang usaha m. Trade payables
Utang usaha adalah kewajiban membayar Trade payables are obligations to pay for
barang atau jasa yang telah diterima dalam goods or services that have been acquired in
kegiatan usaha biasa dari pemasok. Utang the ordinary course of business from suppliers.
usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka Trade payables are classified as current
pendek jika pembayarannya jatuh tempo dalam liabilities if payment is due within one year or
waktu satu tahun atau kurang. Jika tidak, utang less. If not, they are presented as non-current
tersebut disajikan sebagai liabilitas jangka liabilities.
panjang.
Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai Trade payables are recognised initially at fair
wajar dan selanjutnya diukur pada biaya value and subsequently measured at
perolehan diamortisasi dengan menggunakan amortised cost using the effective interest
metode bunga efektif. method.
n. Provisi n. Provisions
Provisi diakui apabila Grup mempunyai Provisions are recognised when the Group has
kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun a present obligation (either legal or
konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, constructive) as a result of past events, it is
besar kemungkinan penyelesaian kewajiban more likely than not than an outflow of
tersebut mengakibatkan arus keluar sumber resources embodying economic benefits will
daya dan kewajiban tersebut dapat diestimasi be required to settle the obligation and the
dengan andal. Provisi tidak diakui untuk obligation can be reliably estimated. Provisions
kerugian operasi masa depan. are not recognised for future operating losses.
Ketika terdapat beberapa kewajiban yang Where there are a number of similar
serupa, kemungkinan penyelesaian obligations, the likelihood that an outflow will be
mengakibatkan arus kas keluar ditentukan required in settlement is determined by
dengan mempertimbangkan kelas kewajiban considering the class of obligations as a whole.
secara keseluruhan. Provisi diakui walaupun A provision is recognised even if the likelihood
kemungkinan adanya arus keluar sehubungan of an outflow with respect to any one item
dengan item manapun yang termasuk dalam included in the same class of obligations may
kelas kewajiban yang sama mungkin kecil. be small.


(continued)
n. Provisi (lanjutan) n. Provisions (continued)
Grup memiliki kewajiban tertentu untuk The Group has certain obligations for the
merestorasi dan merehabilitasi daerah restoration and rehabilitation of mining areas
pertambangan serta penarikan aset sesudah and the retirement of assets following the
produksi selesai. Provisi reklamasi dan completion of production. Provision for
pascatambang tersebut diukur sebesar nilai reclamation and mine closure is measured at
kini dari perkiraan pengeluaran yang diperlukan the present value of the expenditure expected
untuk menyelesaikan kewajiban dengan to be required to settle the obligation using the
menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak, pre-tax discount rate that reflects the current
yang mencerminkan penilaian pasar terkini market assessment of the time value of money
atas nilai waktu uang dan risiko yang terkait and the risks specific to the obligation.
dengan kewajiban tersebut. Perubahan Changes in the estimated reclamation and
taksiran biaya reklamasi dan pascatambang mine closure expenditures to be incurred are
yang akan terjadi dihitung secara prospektif accounted for on a prospective basis over the
berdasarkan sisa umur tambang. remaining mine life.
Pada setiap tanggal pelaporan, Grup At each reporting date, the Group updates the
menyesuaikan jumlah provisi reklamasi dan provision for reclamation and mine closure to
pascatambang untuk mencerminkan luas area reflect the most recent disturbed area.
terganggu terbaru.
o. Pinjaman o. Borrowings
Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui Borrowings are recognised initially at fair value,
sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya- net of transaction costs incurred. Borrowings
biaya transaksi yang terjadi. Selanjutnya, are subsequently carried at amortised cost;
pinjaman diukur sebesar biaya perolehan any difference between the proceeds (net of
diamortisasi; selisih antara penerimaan transaction costs) and the redemption value is
(dikurangi biaya transaksi) dan nilai pelunasan recognised in profit or loss over the period of
dicatat pada laba rugi selama periode pinjaman the borrowings using the effective interest
dengan menggunakan metode bunga efektif. method.
Biaya yang dibayar untuk memperoleh fasilitas Fees paid on the establishment of loan facilities
pinjaman diakui sebagai biaya transaksi are recognised as transaction costs of the loan
pinjaman sepanjang besar kemungkinan to the extent that it is probable that some or all
sebagian atau seluruh fasilitas akan ditarik. of the facility will be drawn down. In this case,
Dalam hal ini, biaya memperoleh pinjaman the fee is deferred until the drawdown occurs.
ditangguhkan sampai penarikan pinjaman To the extent that there is no evidence that it is
terjadi. Sepanjang tidak terdapat bukti bahwa probable that some or all of the facility will be
besar kemungkinan sebagian atau seluruh drawn down, the fee is capitalised as a pre-
fasilitas akan ditarik, biaya memperoleh payment for liquidity services and amortised
pinjaman dikapitalisasi sebagai pembayaran di over the period of the facility to which it relates.
muka untuk jasa likuiditas dan diamortisasi
selama periode fasilitas yang terkait.


(continued)
o. Pinjaman (lanjutan) o. Borrowings (continued)
Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas Borrowings are classified as current liabilities

jangka pendek kecuali Grup memiliki hak tanpa unless the Group has an unconditional right to
syarat untuk menunda pembayaran liabilitas defer the settlement of the liability for more
selama lebih dari 12 bulan setelah tanggal than 12 months after the reporting date.
pelaporan.
Pinjaman akan dihentikan pengakuannya dari Borrowings are removed from the interim
laporan posisi keuangan konsolidasian interim consolidated statement of financial position
ketika kewajiban yang tertulis pada kontrak when the obligation specified in the contract is
dibatalkan, atau sudah tidak berlaku. Selisih discharged, cancelled or expired. The
antara nilai tercatat dari liabilitas keuangan difference between the carrying amount of a
yang sudah berakhir atau dialihkan ke pihak financial liability that has been extinguished or
lain, dan imbalan yang dibayarkan, termasuk transferred to another party and the
aset non kas yang dialihkan atau liabilitas yang consideration paid, including any non-cash
ditanggung, diakui dalam laba rugi sebagai assets transferred or liabilities assumed, is
penghasilan lain-lain atau beban keuangan. recognised in profit or loss as other income or
finance costs.
Ketika terdapat modifikasi arus kas kontraktual When there is modification of contractual cash
dari pinjaman yang tidak mengakibatkan flows of a borrowing that does not result to
penghentian pengakuan atas pinjaman derecognition of that borrowing, adjustment to
tersebut, penyesuaian terhadap biaya the amortised cost of the borrowing is made to
perolehan diamortisasi dari pinjaman tersebut reflect the changes in estimated contractual
dibuat untuk mencerminkan perubahan cash flows. The Group determines the
estimasi arus kas kontraktual. Grup amortised cost of borrowing at the date of
menentukan biaya perolehan diamortisasi dari modification as the present value of the
pinjaman pada tanggal modifikasi sebagai nilai modified estimated future contractual cash
kini dari estimasi arus kas kontraktual masa flows that is discounted at the financial
depan yang dimodifikasi dengan instrument’s original effective interest rate. The
mendiskontokannya pada tingkat suku bunga adjustment is recognised in profit or loss as
efektif awal instrumen keuangan. Penyesuaian gain or loss on modification of borrowing.
diakui dalam laba rugi sebagai laba atau rugi
atas modifikasi pinjaman.
p. Modal saham p. Share capital
Saham biasa diklasifikasikan sebagai ekuitas. Ordinary shares are classified as equity.
Biaya tambahan yang secara langsung dapat Incremental costs directly attributable to the
diatribusikan kepada penerbitan saham biasa issuing of new ordinary shares or options are
atau opsi disajikan pada ekuitas sebagai shown in equity as a deduction, net of tax from
pengurang penerimaan, setelah dikurangi the proceeds. Share issuance costs are
pajak. Biaya emisi saham disajikan sebagai presented as a deduction from the additional
pengurang akun tambahan modal disetor. paid-in capital account.
q. Distribusi dividen q. Dividend distribution
Distribusi dividen kepada pemegang saham Dividend distribution to the Company’s

Perusahaan diakui sebagai liabilitas dalam shareholders is recognised as a liability in the
laporan keuangan konsolidasian interim Grup Group’s interim consolidated financial
pada periode dimana dividen dideklarasikan statements in the period in which the dividends
dan telah disetujui oleh pemegang saham are declared and approved by the Company’s
Perusahaan. shareholders.


(continued)
r. Laba per saham r. Earnings per share
Laba per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share is calculated by
membagi laba yang dapat diatribusikan kepada dividing the profit attributable to the equity
pemegang saham Perusahaan dengan jumlah holders of the Company by the weighted
rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar average number of ordinary shares
pada periode berjalan. outstanding for the period.
Laba per saham dilusian dihitung dengan Diluted earnings per share is calculated by
menyesuaikan rata-rata tertimbang jumlah adjusting the weighted average number of
saham biasa yang beredar untuk ordinary shares outstanding to assume the
mengasumsikan konversi seluruh potensi conversion of all dilutive potential ordinary
saham biasa yang dilutif. shares.
s. Transaksi-transaksi dengan pihak berelasi s. Transactions with related parties
Grup melakukan transaksi dengan pihak-pihak The Group has transactions with related
berelasi sebagaimana yang didefinisikan dalam parties as defined under SFAS 7: “Related
PSAK 7: “Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi” Party Disclosures” and OJK Regulation No.
dan Peraturan OJK No. VIII.G.7. VIII.G.7.
Berdasarkan Peraturan OJK No. VIII.G.7, Based on OJK Regulation No. VIII.G.7,
entitas berelasi dengan pemerintah merupakan government related entities are considered as
pihak berelasi dari Grup. Entitas berelasi related parties of the Group. Government
dengan pemerintah mencakup entitas yang related entities include entities which are
dikendalikan, dikendalikan bersama, atau yang controlled, jointly controlled, or materially
dipengaruhi secara signifikan oleh pemerintah. affected by the government.
Rincian saldo dan transaksi yang signifikan The details of significant balances and
dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan transactions with related parties are disclosed
dalam Catatan 33. in Note 33.
t. Aset takberwujud t. Intangible asset
Aset takberwujud merupakan biaya perolehan Intangible asset represents acquisition costs of
piranti lunak komputer yang dikapitalisasi dan computer software which are capitalised and
diamortisasi dengan menggunakan metode amortised using the straight-line method over
garis lurus berdasarkan taksiran masa their estimated useful lives.
manfaatnya.


(continued)
u. Aset eksplorasi dan evaluasi u. Exploration and evaluation assets
Aktivitas eksplorasi dan evaluasi meliputi Exploration and evaluation activity involves the
pencarian sumber daya mineral setelah Grup search for mineral resources after the Group
memperoleh hak hukum untuk mengeksplorasi has obtained legal rights to explore in a specific
suatu wilayah tertentu dan menyelesaikan area and completed the determination of
penentuan kelayakan teknis dan penilaian technical feasibility and the assessment of
komersial atas sumber daya mineral commercial viability of an identified resource.
teridentifikasi.
Pengeluaran eksplorasi dan evaluasi meliputi Exploration and evaluation expenditure

biaya yang berhubungan langsung dengan: comprises costs that are directly attributable to
the following:
- Perolehan hak untuk eksplorasi; - Acquisition of rights to explore;

- Kajian topografi, geologi, geokimia dan - Topographical, geological, geochemical
geofisika; and geophysical studies;
- Pengeboran eksplorasi; - Exploratory drilling;
- Pemaritan dan pengambilan contoh; dan - Trenching and sampling; and
- Aktivitas yang terkait dengan evaluasi - Activities involved in evaluating the
kelayakan teknis dan komersial atas technical feasibility and commercial
penambangan sumber daya mineral. viability of extracting mineral resources.
Pengeluaran eksplorasi dan evaluasi yang Exploration and evaluation expenditure related
berhubungan dengan suatu area of interest to an area of interest is capitalised and carried
dikapitalisasi dan ditangguhkan, berdasarkan forward, on an area of interest basis, only if one
area of interest, hanya jika memenuhi salah of the following conditions is met:
satu dari ketentuan berikut ini:
(i) Hak untuk mengeksplorasi dan (i) The rights of tenure of an area are current
mengevaluasi suatu area masih berlaku and it is considered probable that the costs
dan biaya-biaya yang telah dikeluarkan will be recouped through successful
tersebut diharapkan dapat diperoleh development and exploitation of the area
kembali melalui keberhasilan of interest or, alternatively, by its sale; or
pengembangan dan eksploitasi area of
interest tersebut atau melalui penjualan
area of interest tersebut; atau
(ii) Kegiatan eksplorasi dalam area of interest (ii) Exploration activities in the area of interest
tersebut belum mencapai tahap yang have not yet reached the stage which
memungkinkan penentuan adanya would permit a reasonable assessment of
cadangan terbukti yang secara ekonomis the existence or otherwise of economically
dapat diperoleh, serta kegiatan yang aktif recoverable reserves and active and
dan signifikan dalam atau berhubungan significant operations in or in relation to the
dengan area of interest tersebut masih area of interest are continuing.
berlanjut.


(continued)
u. Aset eksplorasi dan evaluasi (lanjutan) u. Exploration and evaluation assets

(continued)
Biaya yang dikapitalisasi mencakup biaya- Capitalised costs include costs directly related
biaya yang berkaitan langsung dengan aktivitas to exploration and evaluation activities in the
eksplorasi dan evaluasi pada area of interest relevant area of interest and exclude physical
yang relevan, tidak termasuk aset berwujud assets, which are recorded in fixed assets.
yang dicatat sebagai aset tetap. Biaya umum General and administrative costs are allocated
dan administrasi dialokasikan sebagai aset to an exploration or evaluation asset only to the
eksplorasi atau evaluasi hanya jika biaya extent that those costs can be related directly
tersebut berkaitan langsung dengan aktivitas to operational activities in the relevant area of
operasional pada area of interest yang relevan. interest.
Pengeluaran eksplorasi dan evaluasi yang Capitalised exploration and evaluation

dikapitalisasi dihapusbukukan ketika kondisi expenditure is written off when the above
tersebut di atas tidak lagi terpenuhi. conditions are no longer satisfied.
Aset eksplorasi dan evaluasi teridentifikasi Identifiable exploration and evaluation assets
yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis acquired in a business combination are
pada awalnya diakui sebagai aset pada nilai recognised initially as assets at fair value on
wajar pada saat akuisisi dan selanjutnya diukur acquisition and subsequently at cost less
pada biaya perolehan dikurangi kerugian impairment charges. Exploration and
penurunan nilai. Pengeluaran eksplorasi dan evaluation expenditure incurred subsequent to
evaluasi yang terjadi setelah perolehan aset the acquisition of an exploration asset in a
eksplorasi dalam suatu kombinasi bisnis dicatat business combination is accounted for in
dengan mengacu pada kebijakan akuntansi di accordance with the accounting policy outlined
atas. above.
Oleh karena aset eksplorasi dan evaluasi As exploration and evaluation assets are not
belum dapat digunakan, maka aset tersebut ready for use, they are not depreciated.
tidak disusutkan.
Aset eksplorasi dan evaluasi diuji penurunan Exploration and evaluation assets are
nilainya ketika fakta dan kondisi assessed for impairment if facts and
mengindikasikan adanya penurunan nilai. Aset circumstances indicate that impairment may
eksplorasi dan evaluasi juga diuji penurunan exist. Exploration and evaluation assets are
nilainya ketika terjadi penemuan cadangan also tested for impairment once commercial
komersial, sebelum aset tersebut ditransfer ke reserves are found, before the assets are
“properti pertambangan - tambang dalam transferred to “mining properties - mines under
pengembangan”. development”.
Pengeluaran yang terjadi sebelum Grup Expenditure incurred before the Group obtains
memperoleh hak hukum untuk mengeksplorasi the legal right to explore a specific area is
suatu area spesifik dibiayakan pada saat expensed as incurred.
terjadinya.


(continued)
v. Properti pertambangan v. Mining properties
Biaya pengembangan yang dikeluarkan oleh Development expenditure incurred by or on

atau atas nama Grup diakumulasikan secara behalf of the Group is accumulated separately
terpisah untuk setiap area of interest pada saat for each area of interest in which economically
cadangan terpulihkan yang secara ekonomis recoverable resources have been identified.
dapat diidentifikasi. Biaya tersebut termasuk Such expenditure comprises costs directly
biaya yang dapat diatribusikan secara attributable to the construction of a mine and
langsung pada konstruksi tambang dan the related infrastructure and excludes physical
infrastruktur terkait, tidak termasuk biaya aset assets and land rights, which are recorded as
berwujud dan hak atas tanah yang dicatat fixed assets.
sebagai aset tetap.
Ketika keputusan pengembangan telah Once a development decision has been taken,
diambil, jumlah tercatat aset eksplorasi dan the carrying amount of the exploration and
evaluasi pada area of interest tertentu evaluation assets in respect of the area of
dipindahkan sebagai “tambang dalam interest is transferred to “mines under
pengembangan” pada akun properti development” within mining properties and
pertambangan dan digabung dengan aggregated with the subsequent development
pengeluaran biaya pengembangan expenditure.
selanjutnya.
“Tambang dalam pengembangan” “Mines under development” are reclassified as

direklasifikasi ke “tambang yang berproduksi” “mines in production” within mining properties
pada akun properti pertambangan pada akhir at the end of the commissioning phase, when
tahap commissioning, ketika tambang tersebut the mine is capable of operating in the manner
mampu beroperasi sesuai dengan maksud intended by management.
manajemen.
“Tambang dalam pengembangan” tidak No depreciation is recognised for “mines under

disusutkan sampai direklasifikasi menjadi development” until they are reclassified as
“tambang yang berproduksi”. “mines in production”.
Ketika timbul biaya pengembangan lebih lanjut When further development expenditure is
atas properti pertambangan setelah dimulainya incurred on a mining property after the
produksi, maka biaya tersebut akan dicatat commencement of production, the expenditure
sebagai bagian dari “tambang yang is carried forward as part of “mines in
berproduksi” apabila terdapat kemungkinan production” when it is probable that additional
besar tambahan manfaat ekonomis masa future economic benefits associated with the
depan sehubungan dengan biaya tersebut expenditure will flow to the Group. Otherwise,
akan mengalir ke Grup. Apabila tidak, biaya such expenditure is classified as a cost of
tersebut dibebankan sebagai biaya produksi. production.
“Tambang yang berproduksi” (termasuk biaya “Mines in production” (including reclassified

eksplorasi, evaluasi dan pengembangan, serta exploration, evaluation and development
pembayaran untuk memperoleh hak expenditure and payments made to acquire
penambangan dan sewa) diamortisasi dengan mineral rights and leases) are amortised using
menggunakan metode unit produksi the units-of-production method on the basis of
berdasarkan cadangan terbukti dan cadangan proved and probable reserves, with separate
terduga, dengan perhitungan terpisah yang calculations being made for each area of
dibuat untuk setiap area of interest. interest.


(continued)
v. Properti pertambangan (lanjutan) v. Mining properties (continued)
Properti pertambangan teridentifikasi yang Identifiable mining properties acquired in a

diperoleh melalui suatu kombinasi bisnis pada business combination are initially recognised
awalnya diakui sebagai aset sebesar nilai as assets at their fair value. Development
wajarnya. Pengeluaran pengembangan yang expenses incurred subsequent to the
terjadi setelah akuisisi properti pertambangan acquisition of the mining properties are
dicatat berdasarkan kebijakan akuntansi yang accounted for in accordance with the policy
dijelaskan di atas. outlined above.
“Tambang dalam pengembangan” dan “Mines under development” and “mines in

“tambang yang berproduksi” diuji penurunan production” are tested for impairment in
nilainya dengan mengacu pada kebijakan accordance with the policy in Note 2l.
akuntansi dalam Catatan 2l.
w. Pendapatan dan beban w. Revenue and expenses
Pendapatan dari penjualan produk Revenue from sale of products
Pendapatan Grup yang berasal dari penjualan The Group’s revenue from sale of products is
produk diukur pada nilai wajar pembayaran measured at the fair value of the consideration
yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan received, excluding discounts, rebates and
Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”). Value Added Tax (“VAT”).
Pendapatan dari penjualan produk diakui pada Revenue from the sale of products is
saat kewajiban pelaksanaan dipenuhi Grup recognised when the performance obligation is
pada waktu tertentu, yaitu saat pengendalian satisfied by the Group at the point in time when
atas produk telah beralih kepada pelanggan. the control of products has been transferred to
the customer.
Perjanjian penjualan tertentu atas feronikel Certain ferronickel sale agreements provide for
diakui dengan menggunakan harga penjualan the provisional pricing of sales at the time of
sementara pada saat tanggal pengiriman. shipment. The final pricing is based on the
Harga final ditentukan berdasarkan harga nikel London Metal Exchange (“LME”) nickel price
London Metal Exchange (“LME”) yang berlaku applicable at the date the goods are received
pada saat barang diterima oleh pelanggan. by the customers. Such a provisional sale
Penjualan jenis ini mengandung instrumen contains an embedded derivative which is
derivatif melekat yang berhubungan erat dan closely related and not recorded separately
tidak dicatat secara terpisah dari kontrak utama from the host sales contract. At the reporting
penjualan. Pada tanggal pelaporan, harga date, the provisionally priced ferronickel sales
penjualan feronikel sementara disesuaikan are adjusted to the latest forecasted LME
dengan harga LME nikel perkiraan terakhir, nickel price in a subsequent period, with the
dengan melakukan penyesuaian atas adjustments recorded in sales.
penjualan.
Pendapatan dari jasa Revenue from services
Pendapatan dari jasa pemurnian dan jasa Revenue from refinery and mining services is
pertambangan diakui pada saat pelanggan recognised when the customer has received
menerima dan mengkonsumsi manfaat dari and consumed benefit from the services.
jasa-jasa tersebut.
Beban Expenses
Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognised as incurred.



(continued)
x. Perpajakan x. Taxation
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak The tax expense comprises current and
tangguhan. Pajak diakui dalam laba rugi, deferred tax. Tax is recognised in profit or loss,
kecuali jika pajak tersebut terkait dengan except to the extent that it relates to items
transaksi atau kejadian yang diakui di recognised in other comprehensive income or
penghasilan komprehensif lain atau langsung directly in equity. In this case, the tax is also
diakui ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut recognised in other comprehensive income or
masing-masing diakui dalam penghasilan directly in equity, respectively.
komprehensif lain atau ekuitas.
Beban pajak kini dihitung berdasarkan The current income tax charge is calculated on
peraturan perpajakan yang berlaku pada the basis of the tax laws enacted at the
tanggal pelaporan keuangan, di mana Grup reporting date in the countries where the Group
beroperasi dan menghasilkan pendapatan operates and generates taxable income.
kena pajak. Manajemen secara periodik Management periodically evaluates the
mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat positions taken in Annual Tax Returns with
Pemberitahuan Tahunan (“SPT”) sehubungan respect to situations in which applicable tax
dengan situasi di mana aturan pajak yang regulations are subject to interpretation.
berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu, Management establishes provisions where
manajemen menentukan provisi berdasarkan appropriate on the basis of the amounts
jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada expected to be paid to the tax authorities.
otoritas pajak.
Pajak penghasilan tangguhan diakui, untuk Deferred income tax is recognised, on

semua perbedaan temporer antara dasar temporary differences arising between the tax
pengenaan pajak aset dan liabilitas dengan bases of assets and liabilities and their carrying
nilai tercatatnya pada laporan keuangan amounts in the consolidated financial
konsolidasian. Namun, liabilitas pajak statements. However, deferred tax liabilities
penghasilan tangguhan tidak diakui jika berasal are not recognised if they arise from the initial
dari pengakuan awal goodwill atau jika timbul recognition of goodwill or if it arises from initial
dari pengakuan awal atas aset atau kewajiban recognition of an asset or liability in a
pada transaksi selain kombinasi bisnis yang transaction other than a business combination
pada saat transaksi tersebut tidak that at the time of the transaction affects
mempengaruhi laba rugi akuntansi dan laba neither accounting nor taxable profit or loss.
rugi kena pajak.
Pajak penghasilan tangguhan ditentukan Deferred income tax is determined using tax
dengan menggunakan tarif pajak yang telah rates that have been enacted or substantially
berlaku atau secara substantif telah berlaku enacted as at the reporting dates and is
pada tanggal pelaporan dan diharapkan expected to apply when the related deferred
diterapkan ketika aset pajak penghasilan income tax asset is realised or the deferred
tangguhan direalisasi atau liabilitas pajak income tax liability is settled.
penghasilan tangguhan diselesaikan.
Aset pajak penghasilan tangguhan diakui Deferred tax assets are recognised only to the
hanya jika besar kemungkinan jumlah extent that it is probable that future taxable
penghasilan kena pajak di masa depan akan profit will be available against which the
memadai untuk dikompensasi dengan temporary differences can be utilised.
perbedaan temporer yang masih dapat
dimanfaatkan.


(continued)
x. Perpajakan (lanjutan) x. Taxation (continued)
Aset dan liabilitas pajak penghasilan Deferred income tax assets and liabilities are
tangguhan dapat saling hapus apabila terdapat offset when there are legally enforceable right
hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan to offset current tax assets against current tax
saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilities and when the deferred income taxes
liabilitas pajak kini dan apabila aset dan assets and liabilities relate to income taxes
liabilitas pajak penghasilan tangguhan levied by the same taxation authority on the
dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, same taxable entities, or on different taxable
baik atas entitas kena pajak yang sama entities where there is either an intention to
ataupun berbeda dan adanya niat untuk settle the balances on a net basis, or to realise
melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut the assets and settle the liability
secara neto atau untuk merealisasikan dan simultaneously.
menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
y. Imbalan kerja y. Employee benefits
i. Kewajiban jangka pendek i. Short-term obligation
Liabilitas untuk imbalan kerja jangka Liabilities for short-term employee benefits
pendek diakui ketika pekerja memberikan are recognised when the employees
jasa terkait dan dan diukur berdasarkan render the related services and measured
jumlah yang diperkirakan akan dibayar at the amounts expected to be paid to
ketika liabilitas diselesaikan. Liabilitas settle the liabilities. The liabilities are
tersebut akan dibayarkan dalam waktu 12 expected to be paid within 12 months from
bulan sejak akhir periode pelaporan the end of the reporting period and
sehingga dipresentasikan sebagai liabilitas therefore, presented as short-term
imbalan karyawan jangka pendek pada employee benefit liabilities in the interim
laporan posisi keuangan konsolidasian consolidated statement of financial
interim. position.
ii. Kewajiban pensiun ii. Pension obligations
Grup memiliki berbagai program pensiun The Group has various pension schemes
sesuai dengan undang-undang dan in accordance with prevailing labour-
peraturan ketenagakerjaan yang berlaku related laws and regulations and the
dan kebijakan Grup. Grup memiliki Group’s policy. The Group has both
program imbalan pasti dan iuran pasti. defined benefit and defined contribution
Program pensiun imbalan pasti adalah plans. A defined pension benefit plan is a
program pensiun yang menentukan jumlah pension plan that defines an amount of
imbalan pensiun yang akan diberikan, pension benefit to be provided, usually as
biasanya berdasarkan pada satu faktor a function of one or more factors, such as
atau lebih seperti usia, masa kerja atau age, years of service or compensation. A
kompensasi. Program pensiun iuran pasti defined pension contribution plan is a
adalah sebuah program pensiun dimana pension plan under which the Group pays
Grup akan membayar iuran tetap kepada fixed contributions into a separate entity
sebuah entitas yang terpisah dan tidak and will have no legal or constructive
memiliki kewajiban hukum atau konstruktif obligations to pay further contributions if
untuk membayar kontribusi lebih lanjut the fund does not hold sufficient assets to
apabila dana pensiun tersebut tidak pay all employees the benefits relating to
memiliki aset yang memadai untuk employee service in the current and prior
membayar seluruh imbalan karyawan periods.
yang berhubungan dengan pelayanan
yang diberikan oleh karyawan pada
periode kini dan sebelumnya.


(continued)
y. Imbalan kerja (lanjutan) y. Employee benefits (continued)
ii. Kewajiban pensiun (lanjutan) ii. Pension obligations (continued)
Kewajiban program pensiun imbalan pasti The liability recognised in the interim
yang diakui di laporan posisi keuangan consolidated statement of financial
konsolidasian interim adalah nilai kini position in respect of defined benefit
kewajiban imbalan pasti pada tanggal pension plans is the present value of the
laporan posisi keuangan konsolidasian defined benefit obligation at the interim
interim dikurangi nilai wajar aset program. consolidated statement of financial
Kewajiban imbalan pasti dihitung setiap position date, less the fair value of plan
tahun oleh aktuaris independen dengan assets. The defined benefit obligation is
menggunakan metode projected unit calculated annually by independent
credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti actuaries using the projected unit credit
ditentukan dengan mendiskontokan method. The present value of the defined
estimasi arus kas keluar di masa depan benefit obligation is determined by
dengan menggunakan tingkat bunga discounting the estimated future cash
obligasi pemerintah (dengan outflows using the interest rates of
pertimbangan saat ini tidak terdapat pasar government bonds (considering that
aktif untuk obligasi korporat berkualitas currently there is no deep market for high-
tinggi) dalam mata uang yang sama quality corporate bonds) that are
dengan mata uang imbalan yang akan denominated in the currency in which the
dibayarkan dan waktu jatuh temponya benefit will be paid and that have terms to
kurang lebih sama dengan kewajiban yang maturity approximating the terms of the
bersangkutan. related pension liability.
Biaya bunga bersih dihitung dengan The net interest cost is calculated by
menerapkan tingkat diskonto terhadap applying the discount rate to the net
saldo bersih kewajiban imbalan pasti dan balance of the defined benefit obligation
nilai wajar aset program. Biaya ini and the fair value of plan assets. This cost
termasuk dalam beban imbalan kerja is included in employee benefits expense
dalam laba rugi. in profit or loss.
Keuntungan dan kerugian atas Remeasurement gains and losses arising

pengukuran kembali yang timbul dari from experience adjustments and
penyesuaian dan perubahan dalam changes in actuarial assumptions are
asumsi-asumsi aktuarial langsung charged or credited in other
dibebankan atau dikreditkan pada comprehensive income in the period in
pendapatan komprehensif lainnya pada which they arise. They are included in
saat terjadinya. Keuntungan dan kerugian retained earnings in the interim
ini termasuk di dalam laba ditahan pada consolidated statement of financial
laporan posisi keuangan konsolidasian position.
interim.
Perubahan nilai kini atas kewajiban Changes in the present value of the
imbalan pasti yang timbul dari amendemen defined benefit obligation resulting from
program atau pembatasan langsung diakui plan amendments or curtailments are
dalam laba rugi sebagai biaya jasa lalu. recognised immediately in profit or loss as
past service costs.
Biaya jasa lalu diakui secara langsung di Past-service costs are recognised
laba rugi. immediately in profit or loss.


(continued)

ii. Kewajiban pensiun (lanjutan) ii. Pension obligations (continued)
Oleh karena Undang-Undang Cipta Kerja Since the Job Creation Law No. 11 of 2020
No. 11 Tahun 2020 mengharuskan entitas requires an entity to pay to a worker
membayar jumlah minimum tertentu entering into pension age a certain
kepada para pekerja yang telah memasuki minimum amount based on the worker’s
usia pensiun yang ditentukan berdasarkan length of service, the Group is exposed to
masa kerja, Grup rentan terhadap the possibility of having to make further
kemungkinan untuk membayar payments to reach that certain amount in
kekurangan apabila iuran kumulatif particular when the cumulative
program pensiun dan hasil contributions to the pension plans and the
pengembaliannya kurang dari jumlah return thereon are less than that minimum
minimum tertentu tersebut. Sebagai amount. Consequently, if the pension
akibatnya, jika imbalan pensiun sesuai benefits based on Law No. 11 of 2020 are
Undang-Undang No. 11 Tahun 2020 lebih higher than those based on existing
besar dari program pensiun iuran pasti dan defined contribution and benefit pension
manfaat pasti yang ada, selisih tersebut plans of the Group, the difference shall be
harus diakui oleh Grup sebagai bagian dari recognised by the Group as part of the
liabilitas imbalan pensiun. overall pension benefits obligation.
Pada tanggal 4 April 2022, Dewan Standar On 4 April 2022, the Financial Accounting
Akuntansi Keuangan Institut Akuntan Standards Boards of the Indonesian
Indonesia (“DSAK-IAI”) menerbitkan Institute of Accountants (“DSAK-IAI”)
siaran pers mengenai ‘Mengatribusikan published a press release regarding
manfaat untuk masa kerja (PSAK 24)’ ‘Attributing benefit to periods of service
sebagai tanggapan terhadap International (PSAK 24)’ in response to the
Financial Accounting Standard International Financial Accounting
Interpretation Committee Agenda Standard Interpretation Committee
Decision: International Accounting Agenda Decision: International
Standard (“IAS”) 19 Employee Benefit - Accounting Standard (“IAS”) 19 Employee
Attributing Benefit to periods of service Benefits - Attributing Benefit to periods of
(“IFRIC AD”) yang diterbitkan di bulan Mei service (“IFRIC AD”) published in May
2021. DSAK-IAI menilai bahwa skema 2021. DSAK-IAI assessed that the
manfaat pensiun yang diperkenalkan pension benefit scheme introduced in the
dalam UU Cipta Kerja sepertinya memiliki Job Creation Law shares similar
karakteristik yang serupa dengan pola characteristics with the fact patterns
fakta yang dibahas dalam IFRIC AD. discussed in the IFRIC AD.
Manajemen telah mengkaji dampak siaran Management has assessed the impact of
pers DSAK-IAI ini dan menyimpulkan this DSAK-IAI press release and
bahwa dampak perubahan pola fakta tidak concluded that the impact of changes in
signifikan terhadap laporan keuangan the fact patterns is not significant to the
konsolidasian interim Grup pada periode Group’s interim consolidated financial
lalu, dan oleh karena itu telah statements in the prior period, and has
membukukan dampak perubahan tersebut therefore accounted for the impact on
pada laporan laba rugi periode berjalan. current period profit or loss.
iii. Imbalan pelayanan kesehatan iii. Post-employment healthcare benefits
pascakerja
Grup menyediakan imbalan kesehatan The Group provides post-employment

pascakerja untuk pensiunan tertentu healthcare benefits to certain retirees after
setelah memenuhi masa kerja minimum completion of a minimum service period.
tertentu. Akrual atas perkiraan biaya The expected costs of these benefits are
imbalan ini diakui sepanjang masa kerja accrued over the period of employment,
karyawan, dengan menggunakan metode using an accounting method similar to that
akuntansi yang sama dengan metode for defined benefit pension plans. These
yang digunakan dalam perhitungan obligations are valued annually by
program pensiun imbalan pasti. Kewajiban independent qualified actuaries.
ini dinilai setiap tahun oleh aktuaris
independen yang memenuhi kualifikasi.


(continued)
iv. Imbalan pascakerja lainnya iv. Other post-employment benefits
Grup juga memberikan imbalan The Group also provides other post-
pascakerja lainnya kepada semua employment benefits for all of its
karyawan tetapnya. Kewajiban imbalan permanent employees. The liability in
pascakerja lainnya dicatat berdasarkan respect of other post-employment benefits
perhitungan aktuaria dengan is recorded based on actuarial
menggunakan metode projected unit credit calculations using the projected unit credit
yang dilakukan oleh aktuaris independen. method by independent actuaries.
Imbalan yang diberikan adalah imbalan This benefit scheme is a defined benefit
pasti yang berkaitan dengan kematian, arrangement providing for death,
cacat tetap, masa persiapan pensiun dan permanent disability, retirement
imbalan pensiun yang tergantung dari preparation period and retirement benefits
lamanya masa kerja. Grup mengakui depending on the periods of completed
timbulnya biaya pada saat Grup menerima service. The Group recognises the
manfaat ekonomis dari jasa yang diberikan expense for the benefits when the Group
karyawan. receives the economic benefits arising
from services provided by its employees.
v. Pesangon pemutusan kontrak kerja v. Termination benefits
Pesangon pemutusan kontrak kerja Termination benefits are payable when

terutang ketika Grup memberhentikan employment is terminated by the Group
hubungan kerja sebelum usia pensiun before the normal retirement date or
normal atau ketika seorang pekerja whenever an employee accepts voluntary
menerima penawaran mengundurkan diri redundancy in exchange for these
secara sukarela dengan kompensasi benefits. A liability for a termination benefit
imbalan pesangon. Pesangon pemutusan will be recognised at the earlier of when
kontrak kerja diakui saat yang mana yang the Group can no longer withdraw the offer
lebih cepat antara ketika Grup sudah tidak of the termination benefit and when the
dapat menarik penawaran atas pesangon Group recognises any related
pemutusan kontrak kerja dan ketika Grup restructuring costs.
mengakui biaya restrukturisasi terkait.
Semua imbalan yang membutuhkan Any benefit that requires future service is
adanya pelayanan kerja di masa not a termination benefit. In case an offer
mendatang bukan merupakan pesangon is made to encourage voluntary
pemutusan kontrak kerja. Pada situasi di redundancy, the termination benefits are
mana suatu penawaran diajukan agar measured based on the number of
karyawan sukarela mengundurkan diri, employees expected to accept the offer.
pesangon pemutusan kontrak kerja diukur Benefits falling due more than 12 months
berdasarkan jumlah karyawan yang after the reporting date are discounted to
diharapkan menerima penawaran their present value.
tersebut. Imbalan yang jatuh tempo lebih
dari 12 bulan setelah periode pelaporan
didiskontokan ke nilai masa kini.


(continued)
z. Segmen operasi z. Operating segments
Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang Operating segments are reported in a manner
konsisten dengan pelaporan internal yang consistent with the internal reporting provided
diberikan kepada pengambil keputusan to the chief operating decision-maker. The
operasional. Direksi merupakan pengambil chief operating decision-maker, who is
keputusan operasional yang bertanggung responsible for allocating resources and
jawab untuk mengalokasikan sumber daya dan assessing performance of the operating
menilai kinerja segmen operasi dan membuat segments and making strategic decisions, has
keputusan strategis. been identified as the Board of Directors.
aa. Sewa aa. Leases
Grup sebagai penyewa The Group as a lessee
Pada permulaan kontrak, Grup menilai apakah At the inception of a contract, the Group
kontrak merupakan, atau mengandung, sewa. assesses whether the contract is, or contains,
Suatu kontrak merupakan atau mengandung a lease. A contract is or contains a lease if the
sewa jika kontrak tersebut memberikan hak contract conveys the right to control the use of
untuk mengendalikan penggunaan aset an identified asset for a period of time in
identifikasian selama suatu jangka waktu untuk exchange for consideration.
dipertukarkan dengan imbalan.
Pada tanggal permulaan sewa, Grup mengakui At the commencement date of the lease, the
aset hak guna dan liabilitas sewa. Aset hak Group recognises a right-of-use asset and a
guna pada saat di awal, diukur pada biaya lease liability. The right-of-use asset is initially
perolehan, dimana meliputi: measured at cost, which comprises the
following:
- jumlah pengukuran awal liabilitas sewa; - the initial amount of the lease liability;
- pembayaran sewa yang dilakukan pada - lease payment made at the
atau sebelum tanggal permulaan, commencement date, less any lease
dikurangi dengan insentif sewa; incentive;
- biaya langsung awal yang dikeluarkan; dan - initial direct cost incurred; and
- estimasi biaya yang akan dikeluarkan - an estimate of costs to dismantle and
untuk membongkar dan memindahkan remove the underlying asset to the
aset pendasar atau untuk merestorasi aset condition required by the terms and
pendasar ke kondisi yang disyaratkan oleh conditions of the lease.
syarat dan ketentuan sewa.
Untuk kontrak yang mengandung komponen For a contract that contains a lease component
sewa dan tambahan satu atau lebih komponen and one or more additional lease or non-lease
sewa atau nonsewa, Grup tidak memisahkan components, the Group does not separate
komponen nonsewa dari komponen sewa non-lease components from lease components
berdasarkan kelas aset pendasar. on lease by class of underlying assets.
Jika sewa mengalihkan kepemilikan aset If the lease transfers ownership of the
pendasar kepada Grup pada akhir masa sewa underlying asset to the Group by the end of the
atau jika biaya perolehan aset hak guna lease term or if the cost of the right-of-use asset
merefleksikan Grup akan mengeksekusi opsi reflects that the Group will exercise a purchase
beli, maka Grup menyusutkan aset hak guna option, the Group depreciates the right-of-use
dari tanggal permulaan hingga akhir umur asset from the commencement date to the end
manfaat aset pendasar. Jika tidak, maka Grup of the useful life of the underlying asset.
menyusutkan aset hak guna dari tanggal Otherwise, the Group depreciates the right-of-
permulaan hingga tanggal yang lebih awal use asset from the commencement date to the
antara akhir umur manfaat aset hak guna atau earlier of the end of the useful life of the right-
akhir masa sewa. of-use asset or the end of the lease term.


(continued)
aa. Sewa (lanjutan) aa. Leases (continued)
Grup sebagai penyewa (lanjutan) The Group as a lessee (continued)
Liabilitas sewa diukur pada nilai kini The lease liability is initially measured at the
pembayaran sewa yang belum dibayar pada present value of the lease payments that are
tanggal permulaan, didiskontokan dengan not paid at the commencement date,
menggunakan suku bunga implisit dalam sewa discounted using the interest rate implicit in the
atau jika suku bunga tersebut tidak dapat lease or, if that rate cannot be readily
ditentukan, maka menggunakan suku bunga determined, using incremental borrowing rate.
pinjaman inkremental. Pada umumnya, Grup Generally, the Group uses its incremental
menggunakan suku bunga pinjaman borrowing rate as the discount rate.
inkremental sebagai tingkat bunga diskonto.
Pembayaran sewa dialokasikan menjadi Each lease payment is allocated between the
bagian pokok dan beban keuangan. Beban liability and finance cost. The finance cost is
keuangan dibebankan pada laba rugi selama charged to profit or loss over the lease period
periode sewa sehingga menghasilkan tingkat so as to produce a constant periodic rate of
suku bunga periodik yang konstan atas saldo interest on the remaining balance of the liability
liabilitas untuk setiap periode. for each period.
Grup menyajikan aset hak guna sebagai bagian The Group presents right-of-use assets as part
dari “aset tetap” di dalam laporan posisi of “fixed assets” in the interim consolidated
keuangan konsolidasian interim. statement of financial position.
Sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai Short-term leases and low-value leases
rendah
Grup memutuskan untuk tidak mengakui aset The Group has elected not to recognise right-
hak guna dan liabilitas sewa untuk sewa jangka of-use assets and lease liabilities for short-term
pendek (masa sewa 12 bulan atau kurang) dan leases (lease term of 12 months or less) and
sewa yang aset pendasarnya bernilai rendah. low-value leases. The Group recognises the
Grup mengakui pembayaran sewa atas sewa lease payments associated with these leases
tersebut sebagai beban dengan dasar garis as an expense on a straight-line basis over the
lurus selama masa sewa. lease term.
ab. Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) ab. Non-current assets (or disposal groups)
dimiliki untuk dijual dan operasi yang held for sale and discontinued operations
dihentikan
Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) Non-current assets (or disposal groups) are
diklasifikasikan sebagai aset dimiliki untuk classified as assets held for sale when their
dijual ketika nilai tercatatnya akan dipulihkan carrying amount is to be recovered principally
terutama melalui transaksi penjualan daripada through a sale transaction rather than through
melalui pemakaian berlanjut dan penjualannya continuing use and a sale is considered highly
sangat mungkin terjadi. Aset ini dicatat pada probable. They are stated at the lower of
nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat carrying amount and fair value less costs to
dan nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk sell, except for assets such as deferred tax
menjual, kecuali untuk aset-aset seperti aset assets, assets arising from employee benefits,
pajak tangguhan, aset yang terkait dengan financial assets and investment property that
imbalan kerja, aset keuangan dan properti are carried at fair value, which are specifically
investasi yang dicatat pada nilai wajar, yang exempt from this requirement.
secara khusus dikecualikan dari persyaratan
ini.


(continued)
ab. Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) ab. Non-current assets (or disposal groups)
dimiliki untuk dijual dan operasi yang held for sale and discontinued operations
dihentikan (lanjutan) (continued)
Kerugian penurunan nilai awal atau selanjutnya An impairment loss is recognised for any initial
diakui atas penurunan nilai aset (atau kelompok or subsequent write‑down of the asset (or
lepasan) ke nilai wajar dikurangi dengan biaya disposal group) to fair value less costs to sell.
untuk menjual aset. Keuntungan diakui atas A gain is recognised for any subsequent
peningkatan nilai wajar dikurangi biaya untuk increases in fair value less costs to sell of an
menjual aset (atau kelompok lepasan), tetapi asset (or disposal group), but not in excess of
tidak boleh melebihi akumulasi rugi penurunan any cumulative impairment loss previously
nilai yang telah diakui sebelumnya. recognised. A gain or loss not previously
Keuntungan atau kerugian yang sebelumnya recognised by the date of the sale of the non-
tidak diakui pada tanggal penjualan aset tidak current asset (or disposal group) is recognised
lancar (atau kelompok lepasan) diakui pada at the date of derecognition.
tanggal penghentian pengakuan.
Aset tidak lancar (termasuk yang merupakan Non-current assets (including those that are
bagian dari kelompok lepasan) tidak boleh part of a disposal group) are not depreciated or
disusutkan atau diamortisasi selama amortised while they are classified as held for
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual. sale. Interest and other expenses attributable
Bunga dan beban lainnya yang dapat to the liabilities of a disposal group classified as
diatribusikan pada liabilitas dari kelompok held for sale continue to be recognised.
lepasan yang diklasifikasikan sebagai dimiliki
untuk dijual tetap diakui.
Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai Non-current assets classified as held for sale
dimiliki untuk dijual dan aset dalam kelompok and the assets of a disposal group classified as
lepasan yang dimiliki untuk dijual disajikan held for sale are presented separately from the
secara terpisah dari aset lainnya dalam laporan other assets in the interim consolidated
posisi keuangan konsolidasian interim. statement of financial position. The liabilities of
Liabilitas dalam kelompok lepasan yang a disposal group classified as held for sale are
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual presented separately from other liabilities in the
disajikan secara terpisah dari liabilitas lainnya interim consolidated statement of financial
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian position.
interim.
Operasi yang dihentikan adalah komponen A discontinued operation is a component of the

entitas yang telah dilepaskan atau entity that has been disposed of or is classified
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual dan as held for sale and that represents a separate
mewakili lini usaha atau area geografis operasi major line of business or geographical area of
utama yang terpisah, merupakan bagian dari operations, is part of a single coordinated plan
suatu rencana tunggal terkoordinasi untuk to dispose of such a line of business or area of
melepaskan lini usaha atau area operasi, atau operations, or is a subsidiary acquired
merupakan suatu entitas anak yang diperoleh exclusively with a view to resale. The results of
secara khusus dengan tujuan dijual kembali. discontinued operations are presented
Hasil dari operasi yang dihentikan disajikan separately in the interim consolidated
secara terpisah dalam laporan laba rugi statement of comprehensive income.
komprehensif konsolidasian interim.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,

DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of the Group’s interim consolidated
interim Grup mensyaratkan manajemen untuk financial statements requires management to make
membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang judgments, estimates and assumptions that affect
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan atas the reported amounts of revenues, expenses,
pendapatan, beban, aset dan liabilitas, serta assets and liabilities and the disclosure of
pengungkapan liabilitas kontinjensi, pada akhir contingent liabilities, at the end of the reporting
periode pelaporan. Namun, ketidakpastian estimasi period. However, uncertainty about these estimates
dan asumsi ini dapat menyebabkan hasil yang and assumptions could result in outcomes that
memerlukan penyesuaian material atas nilai require a material adjustment to the carrying
tercatat aset atau liabilitas yang terpengaruh di amounts of assets or liabilities affected in future
masa mendatang. periods.
Pertimbangan, estimasi dan asumsi berikut ini The following judgments, estimates and
dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan assumptions were made by management in the
kebijakan akuntansi Grup yang memiliki pengaruh process of applying the Group’s accounting policies
paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam that have the most significant effects on the
laporan keuangan konsolidasian. amounts recognised in the consolidated financial
statements.
a. Estimasi dan asumsi akuntansi yang a. Critical accounting estimates and

penting assumptions
i. Masa manfaat aset tetap i. Useful lives of fixed assets
Grup mengestimasi masa manfaat aset The Group estimates the useful lives of its
tetapnya berdasarkan ekspektasi utilisasi fixed assets based on expected asset
aset yang sesuai dengan rencana dan utilisation as anchored on business plans
strategi usaha setelah mempertimbangkan and strategies that also consider expected
perkembangan teknologi di masa depan future technological developments and
dan perilaku pasar. Di samping itu, market behaviour. In addition, the Group’s
estimasi dari masa manfaat aset tetap juga collective assessment of industry practice,
mempertimbangkan penelaahan Grup an internal technical evaluation and
secara kolektif terhadap praktek industri, experience with similar assets are also
evaluasi teknis internal dan pengalaman considered when estimating the useful
untuk aset yang sejenis. Estimasi masa lives of fixed assets. The estimated useful
manfaat ditelaah paling sedikit setiap akhir lives are reviewed at least each financial
tahun pelaporan dan diperbaharui jika year end and are updated if expectations
ekspektasi berbeda dari estimasi differ from previous estimates due to
sebelumnya dikarenakan pemakaian dan physical wear and tear, technical or
kerusakan fisik, keusangan secara teknis commercial obsolescence and legal or
atau komersial dan keterbatasan hukum other limitations on the use of the assets.
atau pembatasan lainnya atas However, it is possible that future results
penggunaan dari aset. Namun, ada of operations could be materially affected
kemungkinan, hasil operasi di masa depan by changes in the estimates brought about
dapat dipengaruhi secara material oleh by changes in the factors mentioned
perubahan-perubahan dalam estimasi above.
yang diakibatkan oleh perubahan faktor-
faktor yang disebutkan di atas.
Jumlah dan waktu pencatatan beban untuk The amounts and timing of recorded
setiap periode akan terpengaruh oleh expenses for any period will be affected by
perubahan atas berbagai faktor dan situasi changes in these factors and
tersebut. Pengurangan estimasi masa circumstances. A reduction in the
manfaat dari aset tetap Grup akan estimated useful lives of the Group’s fixed
meningkatkan beban operasi dan assets will increase the recorded
menurunkan jumlah tercatat aset tidak operating expenses and decrease the
lancar. carrying amounts of non-current assets.


DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

penting (lanjutan) assumptions (continued)
ii. Penurunan nilai atas goodwill dan aset ii. Impairment of goodwill and non-
nonkeuangan financial assets
Jumlah nilai yang dapat dipulihkan kembali The recoverable amount of an asset or
dari suatu aset atau unit penghasil kas cash-generating unit is measured at the
diukur berdasarkan nilai yang lebih tinggi higher of its fair value less costs of
antara nilai wajar dikurangi biaya disposal or value in use (“VIU”). The
pelepasan atau nilai pakai. Penentuan nilai determination of fair value less costs of
wajar dikurangi biaya pelepasan dan nilai disposal and VIU requires management to
pakai mengharuskan manajemen untuk make estimates and assumptions mainly
membuat estimasi dan asumsi terutama about expected production and sales
tentang ekspektasi produksi dan volume volumes, commodity prices (considering
penjualan, harga komoditas (dengan current and historical prices, price trends
mempertimbangkan harga saat ini dan and related factors), mineral reserves,
masa lalu, tren harga dan faktor-faktor operating costs, closure and rehabilitation
terkait), cadangan mineral, biaya operasi, costs and future capital expenditure.
biaya penutupan dan rehabilitasi serta
belanja modal di masa depan.
Estimasi dan asumsi ini memiliki risiko dan These estimates and assumptions are
ketidakpastian, sehingga ada subject to risk and uncertainty; hence
kemungkinan bahwa perubahan situasi there is a possibility that changes in
akan mengubah proyeksi ini, yang circumstances will alter these projections,
selanjutnya dapat mempengaruhi jumlah which may have an impact on the
terpulihkan aset. Dalam keadaan seperti recoverable amount of the assets. In such
itu, beberapa atau semua nilai tercatat circumstances, some or all of the carrying
aset mungkin akan mengalami tambahan value of the assets may be further
penurunan nilai atau beban penurunan impaired or the impairment charge
nilai berkurang dengan dampak yang reduced with the impact recorded in profit
dicatat dalam laba rugi. or loss.
iii Provisi imbalan pascakerja iii. Provision for post-employment

benefits
Beban pensiun dan imbalan pascakerja The cost of pension and other post-
lainnya beserta nilai kini dari kewajiban employment benefits and the present
tersebut ditentukan dengan menggunakan value of those obligations are determined
penilaian aktuarial. Penilaian aktuarial using actuarial valuations. An actuarial
mencakup penentuan asumsi yang valuation involves making various
bervariasi yang dapat berbeda dengan assumptions that may differ from actual
perkembangan aktual di masa depan. developments in the future. These include
Asumsi-asumsi ini meliputi namun tidak but are not limited to, the determination of
terbatas pada, penentuan tingkat diskonto, the discount rate, salary growth rate,
tingkat kenaikan gaji, tingkat kenaikan biaya health cost increase rate and mortality
kesehatan dan tingkat kematian. Setiap rates. Any changes in these assumptions
perubahan dari asumsi-asumsi tersebut will impact the carrying amount of the
akan berdampak terhadap nilai tercatat obligations. Due to the complexity of the
kewajiban. Oleh karena kompleksitas dari valuation, the underlying assumptions and
penilaian, asumsi terkait dan sifatnya yang its long-term nature, the obligations are
jangka panjang, kewajiban sangat sensitif highly sensitive to changes in
terhadap perubahan asumsi tersebut. assumptions. All assumptions are
Semua asumsi ditelaah pada setiap tanggal reviewed at each reporting date.
pelaporan.
Rincian lebih lanjut mengenai asumsi yang Further details about the assumptions
digunakan, termasuk analisa sensitivitas, used, including a sensitivity analysis, are
diungkapkan pada Catatan 32. disclosed in Note 32.



iv. Cadangan mineral iv. Mineral reserves
Cadangan terbukti dan terkira merupakan Proven and probable reserves are
estimasi jumlah mineral yang dapat estimates of the amount of mineral that can
dieksploitasi secara ekonomis dan legal be economically and legally exploited from
dari properti pertambangan Grup. Grup the Group’s mining properties. The Group
menentukan dan melaporkan cadangan determines and reports its mineral reserves
mineral berdasarkan prinsip-prinsip yang under the principles incorporated in the
terkandung dalam the Code for Reporting Code for Reporting of Mineral Resources
of Mineral Resources and Ore Reserves and Ore Reserves (the “JORC Code”) of the
(the “JORC Code”) of the Australasian Australasian JORC.
JORC.
Dalam memperkirakan cadangan mineral In order to estimate mineral reserves,

diperlukan beberapa asumsi seperti faktor assumptions are required about a range of
geologi, teknis dan ekonomi, termasuk geological, technical and economic factors,
jumlah produksi, teknik produksi, rasio including production quantities, production
nisbah kupas, biaya produksi, biaya techniques, stripping ratio, production costs,
transportasi, permintaan dan harga transportation costs, demand and prices of
mineral dan nilai tukar mata uang. Estimasi mineral and exchange rates. Estimating the
jumlah dan/atau kandungan cadangan quantity and/or mineral content of mineral
mineral memerlukan ukuran, bentuk dan reserves requires the size, shape and depth
kedalaman badan (zona) mineral yang of mineral bodies to be determined by
ditentukan dengan melakukan analisa data analysing geological data such as drilling
geologis seperti sampel pengeboran. samples. This process may require complex
Proses ini mungkin memerlukan and difficult geological judgments to
pertimbangan geologis yang kompleks dan interpret the data.
sulit dalam menginterpretasikan data.
Karena asumsi-asumsi ekonomi yang Because the economic assumptions used to

digunakan untuk membuat estimasi atas estimate reserves change from period to
jumlah cadangan berubah dari waktu ke period and because additional geological
waktu dan karena adanya data geologi data is generated during the course of
tambahan yang dihasilkan selama periode operations, estimates of reserves may
operasi, maka jumlah estimasi cadangan change from period to period. Changes in
dapat berubah dari waktu ke waktu. the reported reserves may affect the
Perubahan cadangan yang dilaporkan Group’s financial results and financial
dapat mempengaruhi hasil keuangan dan position in a number of ways, including the
posisi keuangan Grup dalam berbagai following:
bentuk, diantaranya:
a. Nilai tercatat aset dapat terpengaruh a. Assets’ carrying values may be

akibat perubahan estimasi arus kas affected due to changes in the
masa depan. estimated future cash flows.
b. Penyusutan, deplesi dan amortisasi b. Depreciation, depletion and

yang dibebankan dalam laba rugi amortisation charged to profit or loss
dapat berubah jika biaya tersebut may change where such charges are
ditentukan berdasarkan basis satuan determined on the units-of-production
unit produksi, atau jika terdapat basis, or where the useful economic
perubahan masa manfaat ekonomis lives of assets change.
aset.



iv. Cadangan mineral (lanjutan) iv. Mineral reserves (continued)
c. Pembongkaran, restorasi lahan dan c. Decommissioning, site restoration

provisi lingkungan dapat berubah and environmental provisions may
karena perubahan estimasi cadangan change where changes in estimated
yang dapat mempengaruhi ekspektasi reserves affect expectations about
akan waktu atau biaya kegiatan- the timing or cost of these activities.
kegiatan tersebut.
d. Nilai tercatat aset/liabilitas pajak d. The carrying value of deferred tax

tangguhan dapat berubah karena assets/liabilities may change due to
perubahan estimasi pemulihan changes in estimates of the likely
manfaat pajak. recovery of the tax benefits.
v. Provisi reklamasi dan pascatambang v. Provision for reclamation and mine

closure
Kebijakan akuntansi Grup untuk The Group’s accounting policy for the
pengakuan provisi reklamasi dan recognition of mine reclamation and
pascatambang membutuhkan estimasi closure provisions requires significant
dan asumsi yang signifikan, seperti estimates and assumptions, such as
persyaratan hukum dan regulasi yang requirements of the relevant legal and
relevan, besarnya lahan terganggu yang regulatory framework, the magnitude of
mungkin terjadi, serta waktu, cakupan dan possible land disturbance and the timing,
biaya yang dibutuhkan untuk kegiatan extent and costs of required closure and
penutupan dan rehabilitasi. Ketidakpastian rehabilitation activity. These uncertainties
ini dapat menimbulkan perbedaan antara may result in actual future expenditure that
jumlah biaya aktual yang terjadi di masa differs from the amounts currently
depan dengan jumlah yang dicadangkan provided. The provision recognised for
saat ini. Provisi yang diakui untuk setiap each site is periodically reviewed and
lokasi secara berkala ditinjau dan updated based on the facts and
diperbaharui berdasarkan fakta-fakta dan circumstances available at that time.
keadaan pada saat itu.
vi. Kapitalisasi biaya sebagai aset vi. Capitalisation of expenditures as

eksplorasi dan evaluasi exploration and evaluation assets
Kebijakan akuntansi Grup untuk biaya The Group’s accounting policy for
eksplorasi dan evaluasi menimbulkan exploration and evaluation expenditure
adanya beberapa biaya yang dikapitalisasi results in certain items of expenditure being
untuk sebuah area of interest yang dianggap capitalised for an area of interest where it is
dapat dipulihkan lewat kegiatan eksploitasi di considered likely to be recoverable by
masa depan atau lewat penjualan atau future exploitation or sale or where the
dimana kegiatan belum mencapai tahap activities have not yet reached a stage
yang memungkinkan penilaian yang wajar which permits a reasonable assessment of
atas adanya cadangan. Kebijakan ini the existence of reserves. This policy
mengharuskan manajemen untuk membuat requires management to make certain
estimasi dan asumsi tertentu untuk peristiwa estimates and assumptions as to future
dan keadaan di masa depan, khususnya events and circumstances, in particular
tentang apakah operasi produksi yang whether an economically viable production
ekonomis dapat dilaksanakan. Setiap operation can be established. Any such
perkiraan dan asumsi tersebut dapat estimates and assumptions may change as
berubah seiring tersedianya informasi baru. new information becomes available. If, after
Jika setelah biaya tersebut dikapitalisasi having capitalised the expenditure under
sesuai kebijakan Grup namun kecil the policy, a judgment is made that
kemungkinan pemulihan atas biaya tersebut recovery of the expenditure is unlikely, the
akan terjadi, biaya yang dikapitalisasi terkait relevant capitalised amount will be written
akan dihapus pada laba rugi. off to profit or loss.



vii. Provisi atas kerugian kredit vii. Provision for ECLs of trade receivables
ekspektasian piutang usaha
Grup menggunakan matriks provisi untuk The Group uses a provision matrix to
menghitung kerugian kredit ekspektasian calculate ECLs for trade receivables. The
piutang usaha. Tingkat provisi adalah provision rates are based on days past due
berdasarkan hari jatuh tempo atas kelompok for groupings of various customer segments
segmen pelanggan yang mempunyai that have similar credit risk characteristics
karakteristik risiko kredit yang serupa (e.g., by geography, product type, customer
(misalnya berdasarkan geografi, tipe produk, type and/or rating, and coverage by letters of
tipe dan/atau peringkat pelanggan, dan nilai credit and other forms).
pertanggungan dari letters of credit dan
bentuk lain).
Matriks provisi pada mulanya didasarkan The provision matrix is initially based on
pada tingkat gagal bayar historis Grup yang the Group’s historical observed default
diobservasi. Grup akan memperbaharui rates. The Group will calibrate the matrix
matriks untuk menyesuaikan pengalaman to adjust the historical credit loss
kerugian kredit historis dengan informasi experience with forward looking
forward-looking. Sebagai contoh, jika information. For instance, if forecast
perkiraan atas kondisi ekonomi diperkirakan economic conditions are expected to
memburuk selama periode mendatang, deteriorate over the next periods, which
yang dapat menyebabkan meningkatnya can lead to an increased number of
jumlah gagal bayar, tingkat gagal bayar defaults, the historical default rates are
historis disesuaikan. Pada setiap tanggal adjusted. At every reporting date, the
pelaporan, tingkat gagal bayar historis historical observed default rates are
diperbaharui dan perubahan estimasi updated and changes in the forward-
forward-looking dianalisis. looking estimates are analysed.
Penilaian atas korelasi antara tingkat gagal The assessment of the correlation
bayar historis yang diobservasi, perkiraan between historical observed default rates,
atas kondisi ekonomi dan kerugian kredit and forecast economic conditions and
ekspektasian merupakan estimasi yang ECLs is a significant estimate. The amount
signifikan. Jumlah kerugian kredit of ECLs is sensitive to changes in
ekspektasian sensitif terhadap perubahan circumstances and of forecast economic
keadaan dan perkiraan kondisi ekonomi. conditions. The Group’s historical credit
Pengalaman kerugian kredit historis Grup loss experience and forecast of economic
dan perkiraan kondisi ekonomi juga conditions may also not be representative
mungkin tidak menggambarkan tingkat of a customer’s actual default in the future.
gagal bayar aktual pelanggan di masa
yang akan datang.



viii. Aset yang dimiliki untuk dijual viii. Assets held for sale
Pertimbangan signifikan dibutuhkan untuk Significant judgment is required to

menentukan nilai yang dapat dipulihkan determine the recoverable amount of
dari aset yang dimiliki untuk dijual, dimana assets held for sale, in the absence of
tidak terdapat harga pasar yang dikutip. quoted market price. These values are
Nilai ini didasarkan pada nilai kini atas arus typically based on the present value of
kas di masa depan dimana estimasi future cash flows where the estimation is
diperlukan untuk rencana bisnis di masa required for future business plans,
depan, biaya operasional dan modal, operational and capital costs, discount
tingkat diskonto dan harga yang rates and expected contract prices.
diharapkan.
Perubahan situasi dapat mengubah Changes in circumstances may alter these

proyeksi ini, yang dapat mempengaruhi projections, which may impact the
nilai aset yang dapat dipulihkan kembali. recoverable amount of the assets. In such
Dalam keadaan seperti itu, sebagian atau circumstances, some or all of the carrying
seluruh nilai tercatat aset mungkin value of the assets may be impaired and
mengalami penurunan nilai dan charged to profit or loss.
dibebankan ke laba rugi.
b. Pertimbangan penting dalam penentuan b. Critical judgments in applying the entity’s

kebijakan akuntansi entitas accounting policies
i. Ketidakpastian perpajakan i. Uncertainty of tax exposures
Pertimbangan dan asumsi dibutuhkan Judgments and assumptions are required

dalam menentukan beban yang dapat to determine the deductibility of certain
dikurangkan dalam mengestimasi provisi expenses during the estimation of the
pajak penghasilan Grup. Secara khusus, provision for income taxes of the Group. In
perhitungan beban pajak penghasilan particular, the calculation of the Group’s
Grup melibatkan penafsiran terhadap income tax expenses involves the
peraturan perpajakan dan peraturan interpretation of applicable tax laws and
lainnya. regulations.
Pertimbangan dan estimasi yang dibuat Judgments and estimates taken by

manajemen seperti yang diungkapkan di management as discussed above may be
atas dapat dipertanyakan oleh Direktorat challenged by the Directorate General of
Jenderal Pajak (“DJP”) atau Auditor Taxation (“DGT”) or the Government
Pemerintah. Sebagai akibatnya, terjadi Auditors. As a result, the ultimate tax
ketidakpastian dalam penentuan kewajiban determination becomes uncertain. The
pajak. Resolusi dari posisi pajak Grup dapat resolution of tax positions taken by the
berlangsung bertahun-tahun dan sangat Group can take several years to complete
sulit untuk memprediksi hasil akhirnya. and it is difficult to predict the ultimate
Apabila terdapat perbedaan perhitungan outcome. If the final tax outcome of these
pajak dengan jumlah yang telah dicatat, matters is different from the amounts
perbedaan tersebut akan berdampak pada initially recorded, such differences will
pajak penghasilan dan pajak tangguhan have an impact on the income tax and
dalam periode dimana penentuan pajak deferred income tax provision in the period
tersebut dibuat. in which this determination is made.



kebijakan akuntansi entitas (lanjutan) accounting policies (continued)
i. Ketidakpastian perpajakan (lanjutan) i. Uncertainty of tax exposures

(continued)
Asumsi pembentukan laba kena pajak di Assumptions about the generation of

masa depan bergantung pada estimasi future taxable profits depend on
manajemen untuk arus kas di masa depan. management’s estimates of future cash
Hal ini bergantung pada estimasi produksi, flow. These depend on the estimates of
volume penjualan barang atau jasa, harga future production, sales volumes or sales
komoditas, cadangan, biaya operasi, biaya of services, commodity prices, reserves,
penutupan dan rehabilitasi tambang, operating costs, closure and rehabilitation
belanja modal, dividen dan transaksi costs, capital expenditure, dividends and
manajemen lainnya di masa depan. other capital management transactions.
Aset pajak tangguhan, termasuk yang Deferred tax assets, including those
timbul dari rugi fiskal dan perbedaan arising from unrecouped tax losses and
temporer, diakui hanya apabila dianggap temporary differences, are recognised
lebih mungkin daripada tidak bahwa only where it is considered more likely
mereka dapat dipulihkan, dimana hal ini than not that they will be recovered, which
tergantung pada kecukupan pembentukan is dependent on the generation of
laba kena pajak di masa depan. sufficient future taxable profit.
ii. Biaya pengembangan ii. Development expenditure
Kegiatan pengembangan dimulai setelah Development activities commence after

dilakukan persetujuan proyek oleh the project has been approved by the
tingkatan manajemen yang berwenang. appropriate level of management.
Manajemen membuat pertimbangan untuk Judgment is applied by management in
menentukan kapan suatu proyek layak determining when a project is
dikembangkan secara ekonomis. Dalam economically viable. In exercising this
membuat pertimbangan tersebut, judgment, management is required to
manajemen perlu membuat estimasi dan make certain estimates and assumptions
asumsi tertentu serupa seperti yang similar to those described above for
dijelaskan di atas untuk biaya eksplorasi capitalised exploration expenditure. Each
yang dikapitalisasi. Setiap estimasi dan of such estimates and assumptions may
asumsi tersebut dapat berubah seiring change as new information becomes
tersedianya informasi baru. Jika setelah available. If after having commenced the
memulai kegiatan pengembangan ada development activity, a judgment is made
penilaian bahwa terdapat penurunan nilai that a development asset is impaired, the
biaya pengembangan, jumlah yang sesuai appropriate amount will be written off to
hal tersebut akan dihapus di dalam laba profit or loss.
rugi.
iii. Sewa iii. Leases
Penentuan apakah suatu perjanjian Determining whether an arrangement is or

mengandung unsur sewa membutuhkan contains a lease requires careful judgment
pertimbangan yang cermat untuk menilai to assess whether the arrangement
apakah perjanjian tersebut memberikan hak conveys a right to obtain substantially all
untuk mendapatkan secara substansial the economic benefits from use of the
seluruh manfaat ekonomi dari penggunaan asset throughout the period of use and
aset identifikasian dan hak untuk right to direct the use of the asset, even if
mengarahkan penggunaan aset the right is not explicitly specified in the
identifikasian, bahkan jika hak tersebut tidak arrangement.
dijabarkan secara eksplisit di perjanjian.



iii. Sewa (lanjutan) iii. Leases (continued)
Karena Grup tidak dapat dengan mudah Since the Group could not readily
menentukan suku bunga implisit, determine the implicit rate, management
manajemen menggunakan suku bunga used the Group's incremental borrowing
pinjaman inkremental Grup sebagai tingkat rate as a discount rate. There are a
diskonto. Ada beberapa faktor yang perlu number factors to consider in determining
dipertimbangkan dalam menentukan suku an incremental borrowing rate, many of
bunga pinjaman inkremental, yang banyak which need judgment in order to be able to
di antaranya memerlukan pertimbangan reliably quantify any necessary
untuk dapat secara andal mengukur adjustments to arrive at the final discount
penyesuaian yang diperlukan untuk rates.
sampai pada tingkat diskonto akhir.
Dalam menentukan suku bunga pinjaman In determining an incremental borrowing

inkremental, Grup mempertimbangkan rate, the Group considers the following
faktor utama berikut: risiko kredit, jangka main factors: the Group’s corporate credit
waktu sewa, jangka waktu pembayaran risk, the lease term, the lease payment
sewa, lingkungan ekonomi, waktu di mana term, the economic environment, the time
sewa dimasukkan, dan mata uang di mana at which the lease is entered into, and the
pembayaran sewa ditentukan. currency in which the lease payments are
denominated
Dalam menentukan jangka waktu sewa, In determining the lease term, the Group
Grup mempertimbangkan semua fakta dan considers all facts and circumstances that
keadaan yang menimbulkan insentif create an economic incentive to exercise
ekonomi untuk menggunakan opsi an extension option, or not exercise a
perpanjangan, atau tidak menggunakan termination option. Extension options (or
opsi penghentian. Opsi perpanjangan periods after termination options) are only
(atau periode setelah opsi penghentian included in the lease term if the lease is
kontrak kerja) hanya termasuk dalam reasonably certain to be extended (or not
jangka waktu sewa jika cukup pasti akan terminated).
diperpanjang (atau tidak dihentikan).
Untuk sewa bangunan, kendaraan, mesin For leases of properties and equipment,
dan peralatan, berikut merupakan faktor the following factors are normally the most
yang paling relevan: relevant:
1. Jika ada penalti signifikan 1. If there are significant penalties to

untuk membatalkan (atau untuk terminate (or not extend), the Group is
memperpanjang), Grup yakin untuk typically reasonably certain to extend
memperpanjang (atau tidak (or not terminate).
membatalkan).
2. Jika ada leasehold improvement yang 2. If any leasehold improvements are
diperkirakan memiliki nilai sisa yang expected to have a significant
signifikan, Grup yakin untuk remaining value, the Group is typically
memperpanjang (atau tidak reasonably certain to extend (or not
membatalkan). terminate).
3. Selain dari itu, Grup 3. Otherwise, the Group considers other
mempertimbangkan faktor yang factors including historical lease
mencakup sejarah durasi sewa dan durations and the costs and business
biaya serta halangan bisnis untuk disruption required to replace the
menggantikan aset sewa. leased asset.



iii. Sewa (lanjutan) iii. Leases (continued)
Mayoritas opsi perpanjangan untuk sewa, Most extension options in leases, except
selain kategori bangunan, tidak for buildings category, have not been
dimasukkan ke dalam liabilitas sewa, included in the lease liability, because the
karena Grup dapat mengganti aset tanpa Group could replace the assets without
biaya signifikan atau halangan bisnis. significant cost or business disruption.
iv. Ketidakpastian atas hasil sengketa iv. Uncertainty on the resolution of legal
hukum disputes
Seperti yang diungkapkan dalam Catatan As discussed in Note 37q, the Company
37q, Perusahaan menjadi tergugat dalam has been named a defendant in a number
sejumlah kasus hukum. Manajemen of lawsuits. Management carefully
melakukan kajian secara hati-hati atas assesses their financial impacts on the
dampak keuangan dari kasus hukum Group. Such assessments would typically
terhadap Grup. Proses kajian tersebut involve significant use of judgment and
melibatkan penggunaan berbagai estimates. Given the typically long process
pertimbangan dan asumsi. Oleh karena of litigation and possible different legal
karakteristik kasus hukum yang umumnya interpretations, there remain inherently
berlangsung lama dan dapat memiliki significant uncertainties on the outcome of
interpretasi hukum yang berbeda-beda, the legal cases.
terdapat ketidakpastian yang signifikan
atas hasil dari tuntutan hukum.
v. Penentuan mata uang fungsional v. Determination of functional currency
Dalam proses penerapan kebijakan In the process of applying the Group’s

akuntansi Grup, manajemen harus accounting policies, management has to
membuat pertimbangan dalam penentuan make a judgment on the determination of
mata uang fungsional dari setiap entitas the functional currency of each of the
anggota Grup. Mata uang fungsional dari Group’s entities. The functional currency of
masing-masing entitas di dalam Grup each entity within the Group is the currency
adalah mata uang masing-masing dari of the primary economic environment in
lingkungan ekonomi utama dimana entitas which each entity operates.
tersebut beroperasi.
Perusahaan mempertimbangkan indikator The Company considers the primary

primer, indikator sekunder dan indikator indicators, secondary indicators and other
lainnya dalam menentukan mata uang indicators in determining its functional
fungsionalnya. Jika setelah currency. If after considering all indicators
mempertimbangkan seluruh indikator dan and the determination of the functional
penentuan mata uang fungsional tidak currency is not conclusive, management
konklusif, manajemen menggunakan uses its judgment to determine the
pertimbangan untuk menentukan mata uang functional currency that most faithfully
fungsional yang paling tepat represents the economic effects of the
menggambarkan pengaruh ekonomi dari underlying transactions, events and
transaksi, kejadian dan kondisi yang conditions.
mendasarinya.

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Kas 626 402 Cash on hand

Kas di bank 2,416,139 2,308,499 Cash in banks
Deposito berjangka 2,198,710 2,780,259 Time deposits
Jumlah 4,615,475 5,089,160 Total
Kas Cash on hand

Rupiah 624 399 Rupiah
Lain-lain 2 3 Others
626 402
Kas di bank Cash in banks
Entitas berelasi dengan
Pemerintah (Catatan 33): Government-related entities (Note 33):
Rupiah 1,455,611 1,069,782 Rupiah
Dolar AS 833,355 1,102,295 US Dollar
Lain-lain - 1 Others
2,288,966 2,172,078
Pihak ketiga: Third parties:
Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”) 48,512 54,852 PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”)
PT Bank Mizuho Indonesia (“BMI”) 20,275 20,263 PT Bank Mizuho Indonesia (“BMI”)
PT Bank Permata Tbk (“Permata”) 6,083 7,916 PT Bank Permata Tbk (“Permata”)
Lain-lain 1,084 1,200 Others
75,954 84,231
Dolar AS US Dollar
ICBC Standard Bank PLC. 29,138 27,203 ICBC Standard Bank PLC.
Mizuho Bank, Ltd. (“Mizuho”) 21,818 24,677 Mizuho Bank, Ltd. (“Mizuho”)
51,009 51,942
2,416,139 2,308,499
Deposito berjangka Time deposits

Pemerintah (Catatan 33): Government-related entities (Note 33):
Rupiah 1,463,783 1,005,551 Rupiah
Dolar AS 651,809 1,282,427 US Dollar
2,115,592 2,287,978
Rupiah Rupiah
PT Bank CIMB Niaga Syariah 20,000 - PT Bank CIMB Niaga Syariah
PT BTPN Syariah 20,000 - PT BTPN Syariah
Lain-lain 5,000 - Others
45,000 -
Dolar AS US Dollar
Maybank 38,118 492,281 Maybank
2,198,710 2,780,259
Jumlah 4,615,475 5,089,160 Total


4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Pada tanggal 30 September 2022, kas dan setara As at 30 September 2022, cash and cash
kas Grup termasuk dana PUT I Perusahaan yang equivalents of the Group is inclusive of the
belum digunakan sebesar Rp1.045.839 (31 Company’s Rights Issue funds yet to be used
Desember 2021: Rp1.101.555). Penggunaan dana amounting Rp1,045,839 (31 December 2021:
ini tidak dibatasi oleh pihak ketiga sehingga tidak Rp1,101,555). Use of these funds is not restricted
disajikan sebagai “Kas yang dibatasi by any third parties and therefore not presented as
penggunaannya”. Akan tetapi, peruntukkan “Restricted cash”. However, the usage purpose of
penggunaan dana PUT I sudah ditentukan, the Rights Issue funds have been determined,
berdasarkan prospektus, yaitu hanya dapat based on the prospectus, for only the completion of
digunakan untuk penyelesaian Proyek the East Halmahera Ferronickel Plant Development
Pembangunan Pabrik Feronikel Haltim (“P3FH”), Project (“P3FH”), working capital of the Company
pembiayaan modal kerja Perusahaan dan proyek as well as other business development projects.
4
pengembangan lainnya.
Pada tanggal 30 September 2022 dan 31 Desember As at 30 September 2022 and 31 December 2021,
2021, kas di bank di BMI dan Mizuho dijaminkan cash in banks in BMI and Mizuho were pledged as
atas pinjaman investasi ICA kepada Japan Bank for collateral for ICA’s investment loan from Japan
International Cooperation (“JBIC”), Mizuho and Bank for International Cooperation (“JBIC”), Mizuho
Sumitomo Mitsui Trust Bank Ltd. (“Sumitomo”) and Sumitomo Mitsui Trust Bank Ltd. (“Sumitomo”)
(Catatan 20e). (Note 20e).
Kisaran tingkat suku bunga deposito berjangka The range of interest rates on time deposits is as
adalah sebagai berikut: follows:
Rupiah 2.25% - 4.00% 2.00% - 5.50% Rupiah

Dolar AS 0.20% - 1.00% 0.20% - 1.25% US Dollar
Tingkat suku bunga yang diperoleh dari The interest rates on cash in banks and time
penempatan kas di bank dan deposito berjangka deposits with Government-related entities are
pada entitas berelasi dengan Pemerintah comparable to those offered by third parties.
sebanding dengan tingkat bunga yang diperoleh
dari pihak ketiga.
5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

Dolar AS US Dollar
HK Schwarzwald Ltd. 38,951 1,939 HK Schwarzwald Ltd.
Cronimet Ferroleg GmbH 17,011 68,658 Cronimet Ferroleg GmbH
Daehan Ceramics Co., Ltd. 14,119 - Daehan Ceramics Co., Ltd.
Golden Harbour International Pte. Ltd. 13,302 12,449 Golden Harbour International Pte. Ltd.
Trafigura Pte. Ltd. 6,951 207,603 Trafigura Pte. Ltd.
Glencore International AG - 223,080 Glencore International AG
Jindal Stainless Limited - 141,657 Jindal Stainless Limited
Hang Yue Tong Company Ltd. - 39,605 Hang Yue Tong Company Ltd.
SeAH CSS Corp. - 15,940 SeAH CSS Corp.
142,017 781,566

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)
Rupiah Rupiah
PT Satya Karya Mineral 581,491 75,061 PT Satya Karya Mineral
PT Kejora Pratama Mineral 82,293 - PT Kejora Pratama Mineral
PT Inti Cahaya Burlian 46,251 48,027 PT Inti Cahaya Burlian
PT Daaz Bara Lestari 40,294 27,536 PT Daaz Bara Lestari
PT Tsingkun Dua Delapan 30,768 - PT Tsingkun Dua Delapan
877,597 262,518
1,019,614 1,044,084
Provisi atas penurunan nilai - pihak ketiga (150,161) (117,925) Provision for impairment - third parties
Piutang usaha - pihak ketiga, bersih 869,453 926,159 Trade receivables - third parties, net
Pihak berelasi (Catatan 33): Related parties (Note 33):

Dolar AS 979,035 518,045 US Dollar
Rupiah 14,803 3,472 Rupiah
993,838 521,517
Provisi atas penurunan nilai - pihak berelasi (161) - Provision for impairment - related parties
Piutang usaha - pihak berelasi, bersih 993,677 521,517 Trade receivables - related parties, net
Piutang usaha, bersih 1,863,130 1,447,676 Trade receivables, net
Piutang usaha merupakan piutang tanpa bunga. Trade receivables are non-interest bearing. Due to
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah the short-term nature of trade receivables, their
tercatat piutang usaha kurang lebih sama dengan carrying amounts approximate their fair values.
nilai wajarnya.
Lihat Catatan 40c untuk analisa risiko kredit piutang Refer to Note 40c for credit risk analysis of trade
usaha. receivables.
Mutasi provisi atas penurunan nilai piutang usaha The movement of provision for impairment of trade
adalah sebagai berikut: receivables is as follows:
Saldo awal 117,925 88,274 Beginning balance

Penambahan 44,119 59,883 Additions
Pembalikan (11,722) (30,232) Reversal
Saldo akhir 150,322 117,925 Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa provisi atas Management believes that the provision for
penurunan nilai telah memadai untuk menutup impairment is sufficient to cover losses from the
kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha. uncollectible trade receivables.

6. PERSEDIAAN 6. INVENTORIES
Persediaan produk: Product inventories:

Emas dan perak 2,698,558 2,116,660 Gold and silver
Bijih nikel 358,304 284,028 Nickel ore
Feronikel 238,207 4,163 Ferronickel
Alumina 141,772 94,701 Alumina
Bijih bauksit 25,851 15,922 Bauxite ore
Logam mulia lainnya 9,535 10,101 Other precious metals
Batubara 4,802 4,802 Coal
3,477,029 2,530,377
Suku cadang dan bahan pembantu 509,965 498,697 Spare parts and supplies
Bahan baku 205,395 279,102 Raw materials
Barang dalam proses 10,512 20,190 Work-in-process
725,872 797,989
Provisi atas penurunan nilai (209,567) (221,054) Provision for impairment
Persediaan, bersih 3,993,334 3,107,312 Inventories, net
Pada tanggal 30 September 2022, persediaan As at 30 September 2022, inventories of gold,

emas, alumina, perak, suku cadang dan bahan silver, alumina, spare parts and supplies were
pembantu telah diasuransikan terhadap risiko insured against the risk of physical damage and
kerugian akibat kerusakan fisik dan pencurian theft with total insured amount of US$146,297,577
dengan nilai pertanggungan keseluruhan sebesar or equivalent to Rp2,230,599 (31 December 2021:
AS$146.297.577 atau setara Rp2.230.599 Rp1,844,948). Management believes that the
(31 Desember 2021: Rp1.844.948). Manajemen insurance coverage is adequate to cover possible
berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan asuransi losses arising from such risks.
telah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian
yang timbul atas risiko tersebut.
Saldo persediaan emas dan perak yang disajikan di Gold and silver inventory balances presented above
atas hanya mencakup persediaan milik Grup dan cover only inventories owned by the Group and do
tidak mencakup persediaan milik pihak ketiga not include inventories owned by third parties such
seperti pelanggan KK, pelanggan program as CoW customers, customers from Logam Mulia
BRANKAS Logam Mulia dan pelanggan pihak BRANKAS program and other third party
ketiga lainnya. customers.
Mutasi dari provisi atas penurunan nilai persediaan Movement of provision for impairment of
adalah sebagai berikut: inventories is as follows:

Pemulihan (20,437) (20,488) Recoveries


7. PIUTANG LAIN-LAIN 7. OTHER RECEIVABLES
Piutang dari PT Bumi Resources Receivables from PT Bumi Resources

Mineral Tbk (“BRM”) 478,901 448,183 Mineral Tbk (“BRM”)
Piutang dari PT Meratus Jaya Receivables from PT Meratus Jaya
Iron & Steel (“MJIS”) 54,793 54,793 Iron & Steel (“MJIS”)
Piutang dari Dexin Development Receivables from Dexin Development
(H.K.) Ltd. (“Dexin”) 35,383 32,770 (H.K.) Ltd. (“Dexin”)
619,559 615,489
Piutang lain-lain, bersih 498,817 497,360 Other receivables, net
Piutang dari BRM timbul dari penjualan 20% The receivable from BRM relates to the Company’s
kepemilikan saham Perusahaan di PT Dairi Prima sale of its 20% share in PT Dairi Prima Mineral
Mineral (“DPM”) pada tanggal 29 Desember 2017. (“DPM”) on 29 December 2017. For the outstanding
Atas nilai piutang dari BRM yang belum dibayarkan, receivable from BRM, the Company has collateral
Perusahaan memiliki agunan berupa hak untuk in the form of a right to take back the 10.96% of the
mengambil alih kembali 10,96% saham di DPM shares in DPM that were previously sold by the
yang sebelumnya telah dijual Perusahaan kepada Company to BRM.
BRM.
Mutasi provisi atas penurunan nilai piutang lain-lain Movement of provision for impairment of other
adalah sebagai berikut: receivables is as follows:

Pemulihan - (59,780) Recoveries
Penyisihan piutang ragu-ragu terkait piutang lain- The provision for doubtful accounts related to other
lain ditentukan terutama berdasarkan penilaian receivables was mainly determined based on the
individual atas arus kas masa depan dari piutang individual assessments of their expected future
tersebut. cash flows.

8. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA 8. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS
Aset keuangan lancar lainnya terdiri dari deposito Other current financial assets consist of time
berjangka dengan jatuh tempo lebih dari tiga bulan deposits with maturity period more than three
dengan rincian sebagai berikut: months with details as follows:

Pemerintah (Catatan 33): Government-related entities (Note 33)
Rupiah 427,263 650,000 Rupiah
Dolar AS - 313,918 US Dollar
Jumlah 427,263 963,918 Total
Kisaran tingkat suku bunga deposito berjangka The range of interest rates on time deposits more
lebih dari tiga bulan adalah sebagai berikut: than three months is as follows:
Rupiah 3.10% - 3.20% 2.75% - 3.00% Rupiah

Dolar AS - 0.40% US Dollar
Tingkat suku bunga yang diperoleh dari The interest rates on time deposits with maturity
penempatan deposito berjangka dengan jatuh period more than three months placed in
tempo lebih dari tiga bulan yang ditempatkan pada Government-related entities are comparable to
entitas berelasi dengan Pemerintah sebanding those offered by third parties.
dengan tingkat bunga yang diperoleh dari pihak
ketiga.
9. KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 9. RESTRICTED CASH

Pemerintah (Catatan 33) 209,987 169,149 Government-related entities (Note 33)
Kas yang dibatasi penggunaannya terutama Restricted cash mainly represents mine
merupakan jaminan reklamasi dan pascatambang reclamation and mine closure guarantees in the
dalam bentuk deposito berjangka yang ditempatkan form of time deposits placed by the Group at state-
Grup pada bank-bank milik negara sehubungan owned banks in relation to the Group’s mining
dengan aktivitas penambangan yang dilakukan activities in various locations in Indonesia.
Grup di berbagai lokasi di Indonesia.

10. ASET YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL 10. ASSETS HELD FOR SALE
Aset serta liabilitas FHT, entitas anak yang dimiliki The following assets and liabilities of FHT, a
sepenuhnya dan dikendalikan Perusahaan, berikut subsidiary wholly owned and controlled by the
disajikan sebagai dimiliki untuk dijual sehubungan Company, have been presented as held for sale
dengan adanya rencana aktif Perusahaan untuk because the Company is undertaking an active
mendivestasi FHT kepada pihak ketiga, yang programme to divest FHT to a third party, which
menurut manajemen sangat mungkin terjadi dalam management believes to be highly probable to
12 bulan sejak akhir periode pelaporan serta occur within 12 months from the end of the reporting
mengakibatkan Perusahaan kehilangan period and involves loss of control over FHT.
pengendalian atas FHT.
a. Aset yang dimiliki untuk dijual a. Assets held for sale
Kas dan setara kas 3,704 - Cash and cash equivalents

Piutang usaha 3,320 - Trade receivables
Pajak dibayar dimuka 5,010 - Prepaid tax
Aset tetap 496,526 - Fixed assets
Aset lainnya 2,718 - Other assets
Jumlah aset 511,278 - Total assets
b. Liabilitas terkait dengan aset yang b. Liabilities associated with assets

dimiliki untuk dijual held for sale
Utang usaha 806 - Trade payable

Utang pajak 18 - Taxes payable
Beban akrual 205 - Accrued expenses
Provisi imbalan pascakerja 1,071 - Provision for post-employment benefits
Liabilitas sewa 344 - Lease liabilities
Jumlah liabilitas 2,444 - Total liabilities
Aset yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk Assets classified as held for sale during the reporting
dijual pada periode pelaporan diukur pada nilai yang period were measured at the lower of their carrying
lebih rendah antara jumlah tercatat dan nilai wajar amounts and fair value less costs to sell at the time of
setelah dikurangi biaya untuk menjual. Pada saat the reclassification. When the assets were
reklasifikasi ke aset yang dimiliki untuk dijual, tidak reclassified to assets held for sale, there was no
ada kerugian penurunan nilai yang diakui karena impairment loss recognised because the fair value
nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk menjual less costs to sell these assets was higher than the
dari aset ini lebih tinggi dibandingkan dengan nilai carrying amount. The fair value of the assets was
tercatatnya. Nilai wajar aset ditentukan berdasarkan determined using the income approach that used a
pendekatan pendapatan dengan menggunakan discounted cash flow model, which is classified as fair
model diskonto arus kas, yang diklasifikasikan value level 3 in the fair value hierarchy.
sebagai nilai wajar level 3 dalam hirarki nilai wajar.
Walaupun FHT disajikan sebagai aset yang dimiliki Although FHT is presented as assets held for sale,
untuk dijual, Grup telah mengkaji dan the Group has assessed and concluded that FHT
menyimpulkan bahwa FHT tidak termasuk dalam does not meet the definition of a ‘Discontinued
definisi ‘Operasi yang dihentikan’ sesuai PSAK 58, operation’ based on SFAS 58, mainly because the
utamanya karena bisnis FHT tidak mewakili lini business of FHT represents neither a separate major
usaha utama maupun area geografis utama dari line of business nor major geographical area of
Grup. operations of the Group.
Surplus revaluasi yang diakui di Penghasilan The revaluation surplus recognised in other
Komprehensif Lain dari aset yang dimiliki untuk comprehensive income in relation to assets held for
dijual pada periode sembilan bulan yang berakhir sale for the nine-month period ended 30 September
30 September 2022 sebesar Rp51.725. 2022 was Rp51,725.

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES
Persentase
kepemilikan/
Ownership 30 September/ 31 Desember/
percentage September 2022 December 2021
- PT Weda Bay Nickel (“WBN”) 10% 1,385,633 586,825 PT Weda Bay Nickel (“WBN”) -
- PT Borneo Alumina PT Borneo Alumina -
Indonesia (“BAI”) 40% 469,799 499,110 Indonesia ("BAI")
- PT Nusa Halmahera PT Nusa Halmahera -
Minerals (“NHM”) 25% 440,432 649,550 Minerals (“NHM”)
- PT Industri Baterai PT Industri Baterai -
Indonesia (“IBI”) 25% 18,833 27,929 Indonesia ("IBI")
- Lain-lain 6,619 6,954 Others -
Jumlah 2,321,316 1,770,368 Total
a. Investasi pada entitas asosiasi a. Investments in associates
Saldo awal 1,770,368 1,071,954 Beginning balance

Bagian keuntungan, bersih 672,637 452,624 Share of profit, net
Kerugian komprehensif lain - (19,105) Other comprehensive loss
Dividen (Catatan 39a) (220,872) - Dividends (Note 39a)
Penambahan investasi - 258,951 Additional investments
Selisih kurs karena penjabaran Difference in foreign
laporan keuangan 99,183 5,944 currency translation
Saldo akhir 2,321,316 1,770,368 Ending balance
WBN adalah satu-satunya entitas asosiasi yang WBN is the only associate which is material to
material bagi Grup. the Group.
Berikut ini merupakan ringkasan atas informasi Set out below is the summarised financial
keuangan dari WBN: information for WBN:
Ringkasan laporan posisi Summarised statements

keuangan of financial position
Kas dan setara kas 661,556 449,627 Cash and cash equivalents
Aset lancar lain-lain Other current assets
(kecuali kas) 4,280,695 2,498,780 (excluding cash)
Jumlah aset lancar 4,942,251 2,948,407 Total current assets

Liabilitas keuangan Financial liabilities
(kecuali utang usaha) 2,986,735 8,333,308 (excluding trade payables)
Liabilitas lancar lain-lain Other current liabilities
(termasuk utang usaha) 1,790,427 1,868,101 (including trade payables)
Jumlah liabilitas lancar 4,777,162 10,201,409 Total current liabilities
Jumlah aset tidak lancar 13,802,482 13,213,229 Total non-current assets
Jumlah liabilitas tidak lancar 111,245 91,972 Total non-current liabilities

Aset bersih 13,856,326 5,868,255 Net assets

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES (continued)
a. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan) a. Investments in associates (continued)
Berikut ini merupakan ringkasan atas informasi Set out below is the summarised financial
keuangan dari WBN (lanjutan): information for WBN (continued):
Ringkasan laporan laba rugi Summarised statements

dan penghasilan of profit or loss and other
Pendapatan 18,464,110 9,674,887 Revenue
Depresiasi dan amortisasi (667,898) (840,295) Depreciation and amortisation
Beban keuangan (103,241) (179,695) Finance costs
Laba sebelum pajak

penghasilan 8,780,181 4,786,511 Profit before income tax
Beban pajak penghasilan (1,527,760) (767,376) Income tax expense
Laba bersih 7,252,421 4,019,135 Net profit
Penghasilan komprehensif lain - - Other comprehensive income
Jumlah laba Total comprehensive

komprehensif 7,252,421 4,019,135 income
Rekonsiliasi atas ringkasan informasi Reconciliation of the summarised financial

keuangan yang disajikan untuk WBN dengan information presented for WBN to the carrying
nilai tercatat dari kepentingan Grup di WBN amount of the Group’s interest in WBN is as
Aset bersih awal 5,868,255 1,054,678 Opening net assets
Laba periode berjalan 7,252,421 4,830,097 Profit for the period

Tambahan setoran modal 21,931 - Increase in paid capital
Selisih kurs karena penjabaran Difference in foreign
laporan keuangan 713,719 (16,520) currency translation
Aset bersih akhir 13,856,326 5,868,255 Closing net assets
Nilai tercatat kepemilikan Grup The carrying amount of the Group’s

atas aset bersih dari WBN 1,385,633 586,825 interest in net assets of WBN

Desember 2021, tidak ada indikasi penurunan 2021, there were no impairment triggering
nilai atas investasi Grup di WBN. events for the Group’s investment in WBN.

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES (continued)
b. Investasi pada entitas anak b. Investment in subsidiaries
Informasi terkait entitas anak Perusahaan Information regarding the Company’s

diungkapkan pada Catatan 1b. Pada tanggal subsidiaries is disclosed in Note 1b. As at 30
30 September 2022 dan 31 Desember 2021, September 2022 and 31 December 2021, there
tidak ada entitas anak yang dimiliki Perusahaan were no subsidiaries owned by the Company
dengan kepentingan nonpengendali yang with material non-controlling interests.
material.
12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS

30 September/September 2022
Direklasifikasi ke
aset tersedia
untuk dijual/ Efek
Saldo awal/ Reclassified translasi/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan / Pengurangan/ Pemind ahan/ to assets held Translation Ending
balance Additions Disposals Transfers for sale effects balance
Harga perolehan Costs
Kepemilikan langsung Direct ownership
Tanah 3,596,363 5,235 - - (378,950) - 3,222,648 Land
Prasarana 4,494,241 1,862 (49) 158,672 (262,039) 8,342 4,401,029 Land improvements
Bangunan 873,035 1,965 - 11,696 (94,046) 4,445 797,095 Buildings
Pabrik, mesin Plant, machinery
dan peralatan 17,083,984 13,090 (1,132) 42,449 (84,592) 276,680 17,330,479 and equipment
Kendaraan 93,967 165 - 2,946 (10,979) 74 86,173 Vehicles
Peralatan dan Furniture, fixtures and
perabotan kantor 232,471 880 (3) 3,267 (11,649) 462 225,428 office equipment
Aset dalam Construction in
penyelesaian 4,260,558 363,340 - (219,030) - (1,219) 4,403,649 progress
30,634,619 386,537 (1,184) - (842,255) 288,784 30,466,501
Aset hak guna Right-of-use assets

Bangunan 99,504 6,083 - (904) (652) 160 104,191 Buildings
dan peralatan 80,943 3,055 (11,258) - - 230 72,970 and equipment
Kendaraan 122,837 68,273 (7,752) 904 - 321 184,583 Vehicles
perabotan kantor 4,677 - - - - - 4,677 office equipment
307,961 77,411 (19,010) - (652) 711 366,421
Jumlah harga
Perolehan 30,942,580 463,948 (20,194) - (842,907) 289,495 30,832,922 Total cost
Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Tanah 156,683 10,924 - - (129,615) - 37,992 Land
Prasarana 3,190,172 91,957 - - (57,519) 2,264 3,226,874 Land improvements
Bangunan 523,467 31,289 (25) - (58,484) 2,175 498,422 Buildings
dan peralatan 7,083,591 391,759 (1,385) - (83,749) 35,723 7,425,939 and equipment
Kendaraan 87,614 1,897 - - (8,380) 6 81,137 Vehicles
Peralatan dan Furniture, fixtures, and
perabotan kantor 205,372 6,681 (3) - (8,417) 1,193 204,826 office equipment
11,246,899 534,507 (1,413) - (346,164) 41,361 11,475,190

Bangunan 35,720 16,285 - - (217) 105 51,893 Buildings
dan peralatan 46,015 19,463 (7,983) - - 182 57,677 and equipment
Kendaraan 76,411 33,075 (7,752) - - 272 102,006 Vehicles
Peralatan dan Furniture, fixtures,and
perabotan kantor 2,390 982 - - - - 3,372 office equipment
160,536 69,805 (15,735) - (217) 559 214,948
Jumlah akumulasi Total accumulated

penyusutan 11,407,435 604,312 (17,148) - (346,381) 41,920 11,690,138 depreciation
penurunan nilai 2,671,397 - - - - 128,149 2,799,546 impairment losses
Nilai buku bersih 16,863,748 16,343,238 Net book value


12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Surplus Efek
Saldo awal/ Revaluasi/ translasi/ Saldo akhir/
Beginning Revaluation Penambahan/ Pengurangan/ Pemindahan/ Translation Ending
balance Surplus Additions Disposals Transfers effects balance
Harga perolehan Costs

Tanah 3,297,657 272,772 26,056 (122) - - 3,596,363 Land
Prasarana 4,262,630 - 17,414 - 212,806 1,391 4,494,241 Land improvements
Bangunan 857,483 - 7,678 - 7,170 704 873,035 Buildings
dan peralatan 16,912,169 - 96,016 (17,471) 47,369 45,901 17,083,984 and equipment
Kendaraan 94,028 - 786 (866) - 19 93,967 Vehicles
perabotan kantor 216,207 - 12,350 - 3,723 191 232,471 office equipment
Aset dalam Construction in
penyelesaian 4,285,080 - 246,319 - (271,068) 227 4,260,558 progress
29,925,254 272,772 406,619 (18,459) - 48,433 30,634,619

Bangunan 71,158 - 29,409 (1,080) - 17 99,504 Buildings
dan peralatan 61,202 - 19,703 - - 38 80,943 and equipment
Kendaraan 92,250 - 30,537 - - 50 122,837 Vehicles
perabotan kantor 4,285 - 392 - - - 4,677 office equipment
228,895 - 80,041 (1,080) - 105 307,961
Jumlah harga
perolehan 30,154,149 272,772 486,660 (19,539) - 48,538 30,942,580 Total cost
penyusutan depreciation
Tanah 131,731 175 24,777 - - - 156,683 Land
Prasarana 3,106,374 - 83,585 - - 213 3,190,172 Land improvements
Bangunan 479,309 - 43,911 - - 247 523,467 Buildings
dan peralatan 6,510,160 - 586,849 (17,471) - 4,053 7,083,591 and equipment
Kendaraan 82,508 - 5,953 (866) - 19 87,614 Vehicles
Peralatan dan Furniture, fixtures, and
perabotan kantor 191,947 - 13,237 - - 188 205,372 office equipment
10,502,029 175 758,312 (18,337) - 4,720 11,246,899

Bangunan 13,904 - 22,216 (408) - 8 35,720 Buildings
dan peralatan 14,556 - 31,457 - - 2 46,015 and equipment
Kendaraan 35,882 - 40,512 - - 17 76,411 Vehicles
Peralatan dan Furniture, fixtures,and
perabotan kantor 1,152 - 1,238 - - - 2,390 office equipment
65,494 - 95,423 (408) - 27 160,536
Jumlah akumulasi Total accumulated

penyusutan 10,567,523 175 853,735 (18,745) - 4,747 11,407,435 depreciation
penurunan nilai 1,338,558 - 1,328,752 - - 4,087 2,671,397 impairment losses
Nilai buku bersih 18,248,068 16,863,748 Net book value
Pada tahun yang berakhir 31 Desember 2021, Grup For the year ended 31 December 2021, the Group
mencatat surplus revaluasi tanah sebesar recorded land revaluation surplus of Rp272,597
Rp272.597 berdasarkan hasil penilaian yang based on the results of valuation carried out by
dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik (“KJPP”) Kantor Jasa Penilai Publik (“KJPP”) Doli Siregar &
Doli Siregar & Rekan, penilai independen yang Rekan, an independent valuer registered with the
terdaftar di OJK, dengan menggunakan pendekatan OJK, on the basis of the market data approach, as
data pasar, sebagaimana tercantum dalam stated in its reports dated 21 January 2022. Fair
laporannya tertanggal 21 Januari 2022. Nilai wajar value of land revaluation is classified as fair value
revaluasi tanah dikategorikan sebagai nilai wajar level 3 in the fair value hierarchy.
tingkat 3 dalam hirarki nilai wajar.

Pada tanggal 30 September 2022, tanah yang As at 30 September 2022, the land owned by the
dimiliki Grup terutama merupakan tanah dengan Group mainly comprised of land with “Hak Guna
Hak Guna Bangunan yang akan jatuh tempo pada Bangunan” titles which will expire on various dates
tanggal yang berbeda dengan rentang waktu satu ranging from one to thirty years. Referencing the
sampai dengan tiga puluh tahun. Mengacu pada historical practices, management believes that
praktek di masa lampau, manajemen berkeyakinan there will be no difficulties in obtaining the extension
bahwa tidak akan ada kesulitan dalam of the land rights as the plots of land were acquired
memperpanjang hak atas tanah ini karena tanah legally and are supported by sufficient evidence of
tersebut diperoleh secara legal dan dilengkapi ownership.
dengan bukti kepemilikan yang cukup.
Pada tanggal 30 September 2022, aset tetap Grup As at 30 September 2022, the Group’s fixed assets
telah diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat were covered by insurance against risks of loss due
bencana alam, kebakaran, kerusuhan, sabotase, to natural disaster, fire, riots, sabotage, vandalism
kekerasan dan penghentian operasi dengan and business interruptions with a total coverage of
nilai pertanggungan keseluruhan sebesar US$1,303,673,653 (31 December 2021:
AS$1.303.673.653 (31 Desember 2021: US$1,333,915,295) or equivalent to Rp19,877,112
AS$1.333.915.295) atau setara dengan (31 December 2021: Rp19,033,651), which is
Rp19.877.112 (31 Desember 2021: Rp19.033.651), considered adequate by management to cover
yang menurut manajemen memadai untuk menutup possible losses arising from such risks.
kemungkinan kerugian dari risiko-risiko tersebut.
Pada tanggal 30 September 2022, jika tanah dicatat As at 30 September 2022, if land was stated on the
sebesar harga perolehan jumlahnya adalah historical cost basis the amounts would be
Rp239.305 (31 Desember 2021: Rp561.296). Rp239,305 (31 December 2021: Rp561,296).
Biaya penyusutan aset tetap dialokasikan sebagai Depreciation expenses of fixed assets was
berikut: allocated as follows:
Beban pokok penjualan (Catatan 28) 513,472 556,429 Cost of goods sold (Note 28)
Beban usaha (Catatan 29) Operating expenses (Note 29)
Umum dan administrasi 88,232 69,859 General and administrative
Penjualan dan pemasaran 2,608 3,481 Selling and marketing
Jumlah 604,312 629,769 Total
Aset dalam penyelesaian merupakan proyek yang Construction in progress represents projects that
belum selesai pada tanggal pelaporan. Aset dalam have not been completed at the reporting dates.
penyelesaian pada tanggal 30 September 2022 Construction in progress as at 30 September 2022
terutama terdiri dari aset terkait proyek P3FH. mainly comprised of assets associated with the
Proyek aset dalam penyelesaian diperkirakan akan P3FH project. The construction in progress projects
selesai pada tahun 2022 - 2025 dengan persentase are estimated to be completed by 2022 - 2025 with
penyelesaian sekitar 58,00% - 98,18% pada tanggal the percentage of completion around 58.00% -
30 September 2022. 98.18% as at 30 September 2022.
Untuk periode sembilan bulan yang berakhir 30 For the nine-month period ended 30 September
September 2022, Grup mengkapitalisasi biaya 2022, the Group capitalised borrowing costs
pinjaman sebesar RpNihil (30 September 2021: amounting to RpNil (30 September 2021: Rp4,761)
Rp4.761) atas aset kualifikasian (Catatan 30). Pada on qualifying assets (Note 30). As at 30 September
tanggal 30 September 2021, biaya pinjaman 2021, borrowing costs were capitalised at the
dikapitalisasi pada tingkat bunga rata-rata weighted average rate of general borrowings of
tertimbang dari pinjaman umum sebesar 3,42%. 3.42%.

September 2022, aset tetap tertentu yang dilepas 2022, there were certain fixed assets disposed and
dan dihapus sebesar Rp3.046 (31 Desember 2021: written off amounting to Rp3,046 (31 December
Rp794). 2021: Rp794).
Pada tanggal 30 September 2022, aset tetap Grup As at 30 September 2022, the Group's fixed assets
selain tanah (termasuk aset dalam penyelesaian) other than land (including construction in progress),
dengan nilai tercatat sebesar Rp15.958.131 (31 with a carrying value amounting to Rp15,958,131
Desember 2021: Rp16.095.465) memiliki nilai wajar (31 December 2021: Rp16,095,465) has a fair
sebesar Rp22.944.837 (31 Desember 2021: value of Rp22,944,837 (31 December 2021:
Rp22.960.642). Nilai wajar bangunan, mesin dan Rp22,960,642). The fair value of buildings, plant,
peralatan (termasuk aset dalam penyelesaian) Grup machinery and equipment (including construction in
dikategorikan sebagai nilai wajar tingkat 3 dalam progress) of the Group is classified as fair value
hirarki nilai wajar. level 3 in the fair value hierarchy.
Pada tanggal 30 September 2022, Grup memiliki As at 30 September 2022, the Group has fixed
aset tetap yang telah disusutkan penuh dan masih assets that have been fully depreciated but were
digunakan sebesar Rp8.666.007 (31 Desember still being used, totalling Rp8,666,007 (31
2021: Rp8.026.009). December 2021: Rp8,026,009).
September 2022, Grup mengakui kerugian 2022, the Group recorded an impairment loss on
penurunan nilai pada aset tetap tertentu sebesar certain fixed assets amounting to RpNil (30
RpNihil (30 September 2021: Rp357.783). September 2021: Rp357,783).
Pada tanggal 30 September 2022, tidak terdapat As at 30 September 2022, no indicators of impairment
indikator penurunan nilai yang memerlukan penilaian requiring an impairment assessment were noted. As
penurunan nilai. Pada tanggal 31 Desember 2021, at 31 December 2021, management performed
manajemen melakukan kajian atas indikasi penurunan assessment on impairment triggering events for ICA’s
nilai untukaset tetap ICA sesuai dengan PSAK 48,dan fixed assets in accordance with SFAS 48, and
menyimpulkan adanya indikasi penurunan nilai karena concluded the existence of impairment triggering
kerugian berulang dari kegiatan operasi yang diderita events due to recurring losses suffered by ICA and the
ICA dan kenaikan komponen biaya produksi utama, unprecedented increases of main production costs
seperti beban batubara, bahan bakar minyak dan components, such as coal, fuel and logistic costs.
logistik, yang tidak terantisipasi sebelumnya.
Pada akhir tahun 2021, manajemen mereviu dan At the end of 2021, management reviewed and
melakukan penyelarasan atas rencana bisnis ICA realigned ICA’s business plan, which served as the
yang digunakan dalam perhitungan penurunan nilai. basis for the impairment calculation. The realignment
Penyelarasan rencana bisnis ICA ini mencakup included changes in the investment plan related to
perubahan dalam rencana investasi terkait regular capital expenditures which resulted in a
pengeluaran modal rutin yang berdampak pada significant decrease of the previous projected
penurunan signifikan pada proyeksi kapasitas production capacity.
produksi sebelumnya.

Pengukuran jumlah terpulihkan aset tetap ICA pada The measurement of recoverable amount of ICA’s
tanggal 31 Desember 2021 ditentukan berdasarkan fixed assets as of 31 December 2021 was determined
“Nilai pakai” dengan menggunakan model arus kas based on “Value in use” that used a discounted cash
yang didiskontokan. Setelah mempertimbangkan flow model. Having considered the characteristics of
karakteristik aset tetap ICA, manajemen ICA's fixed assets, management concluded that the
menyimpulkan bahwa pengukuran nilai terpulihkan measurement of recoverable amount based on “Fair
berdasarkan “Nilai wajar dikurangi biaya pelepasan” value less costs of disposal” is not able to be
tidak dapat dilakukan karena tidak terdapat dasar performed due to the absence of a basis for making a
untuk menghasilkan estimasi yang andal atas harga reliable estimate of ICA’s fixed assets selling price at
jual aset tetap ICA dalam transaksi teratur yang akan which an orderly transaction would take place
terjadi antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran between market participants at the measurement date
dalam kondisi pasar saat ini. under current market conditions.
Asumsi utama yang digunakan dalam pengujian The key assumptions used in the impairment test
penurunan nilai aset tetap ICA pada tanggal 31 for fixed assets of ICA as of 31 December 2021
Desember 2021 adalah sebagai berikut: were as follows:
31 Desember/
December 2021
Periode arus kas 2022 – 2044 Cash flow period

Profil produksi/tahun 126,000 – 200,000 Production profile/year
Rata-rata produksi/tahun 164,302 Average production/year
Harga jual alumina/ton US$433 – US$1,199 Alumina sales price/ton
Harga batubara/ton US$64.58 – US$93.81 Coal price/ton
Harga bahan bakar/liter US$0.63 – US$0.72 Fuel price/ton
Biaya logistik/ton US$63.99 – US$104.09 Logistic cost/ton
Tingkat diskonto sebelum pajak 7.14% Pre-tax discount rate
Sensitivitas dari nilai terpulihkan aset tetap terhadap The sensitivity of the fixed assets recoverable amount
perubahan asumsi utama adalah sebagai berikut: to changes in the key assumptions is as follows:
Perubahan asumsi/ Kenaikan asumsi/ Penurunan asumsi/
Changes in assumptions Increase in assumption Decrease in assumption
Penjualan 0.5% Kenaikan sebesar/ Penurunan sebesar/ Revenue

Increase by 4% Decrease by 4%
Harga batubara/ton 0.5% Penurunan sebesar/ Kenaikan sebesar/ Coal price/ton

` Decrease by 0.3% Increase by 0.3%
Harga bahan bakar/ton 0.5% Penurunan sebesar/ Kenaikan sebesar/ Fuel price/ton
Decrease by 0.3% Increase by 0.3%
Biaya logistik/ton 0.5% Penurunan sebesar/ Kenaikan sebesar/ Logistic cost/ton

Decrease by 0.4% Increase by 0.4%
Tingkat diskonto 0.5% Penurunan sebesar/ Kenaikan sebesar/ Pre-tax discount

sebelum pajak Decrease by 6% Increase by 6% rate

13. PROPERTI PERTAMBANGAN 13. MINING PROPERTIES

Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pemindahan/ Ending
balance Additions Transfers balance
30 September 2022 30 September 2022
Perusahaan The Company

Tambang berproduksi dan Producing and
dalam pengembangan: developing mines:
Tayan 236,863 - - 236,863 Tayan
Pongkor 220,402 - - 220,402 Pongkor
Tapunopaka 157,128 - - 157,128 Tapunopaka
Pakal 83,701 - - 83,701 Pakal
Mandiodo - - 92,428 92,428 Mandiodo
Pulau Maniang 55,491 - - 55,491 Maniang Island
Tanjung Buli 312,044 - (312,044) - Tanjung Buli
Moronopo 111,477 - (111,477) - Moronopo
1,177,106 - (331,093) 846,013

Cibaliung 476,467 - - 476,467 Cibaliung
Tanjung Buli - - 312,044 312,044 Tanjung Buli
Moronopo - - 111,477 111,477 Moronopo
Pulau Gag 41,334 5,864 - 47,198 Gag Island
Sarolangun 1,034 - - 1,034 Sarolangun
518,835 5,864 423,521 948,220
Dikurangi : Less :
Akumulasi amortisasi 719,313 32,631 - 751,944 Accumulated amortisation
Akumulasi rugi penurunan Accumulated impairment
nilai 296,210 - 19,696 315,906 losses
1,015,523 32,631 19,696 1,067,850
Properti pertambangan,
bersih 680,418 726,383 Mining properties, net
31 Desember 2021 31 December 2021

Tanjung Buli 312,044 - - 312,044 Tanjung Buli
Tayan 236,863 - - 236,863 Tayan
Pongkor 220,402 - - 220,402 Pongkor
Tapunopaka 157,128 - - 157,128 Tapunopaka
Moronopo 111,477 - - 111,477 Moronopo
Pakal 83,701 - - 83,701 Pakal
Pulau Maniang 55,491 - - 55,491 Maniang Island
1,177,106 - - 1,177,106

Cibaliung 476,467 - - 476,467 Cibaliung
Pulau Gag 41,334 - - 41,334 Gag Island
Sarolangun 1,034 - - 1,034 Sarolangun
518,835 - - 518,835
Dikurangi: Less:
Akumulasi amortisasi 682,453 36,860 - 719,313 Accumulated amortisation
Akumulasi rugi penurunan Accumulated impairment
nilai 296,210 - - 296,210 losses
978,663 36,860 - 1,015,523
Properti pertambangan,
bersih 717,278 680,418 Mining properties, net

13. PROPERTI PERTAMBANGAN (lanjutan) 13. MINING PROPERTIES (continued)

Amortisasi properti pertambangan dibebankan Amortisation of mining properties was charged to
seluruhnya ke beban pokok penjualan. Tidak ada cost of goods sold. There were no borrowing costs
biaya pinjaman yang dikapitalisasi sebagai properti capitalised as mining properties.
pertambangan.
2021, tidak ada indikasi penurunan nilai dan there were no impairment triggering events and
manajemen berkeyakinan bahwa provisi rugi management believes that the provision for
penurunan nilai telah memadai. impairment losses was adequate.
14. ASET EKSPLORASI DAN EVALUASI 14. EXPLORATION AND EVALUATION ASSETS

Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Pemindahan/ Ending
balance Additions Disposals Transfers balance

Papandayan 92,918 - - - 92,918 Papandayan
Oksibil 84,758 - - - 84,758 Oksibil
Mempawah 68,123 - - - 68,123 Mempawah
Munggu Pasir 27,118 - - - 27,118 Munggu Pasir
Bahubulu 25,914 - - - 25,914 Bahubulu
Maniang 4,524 - - - 4,524 Maniang
Sangaji 252,207 50,750 - (302,957) - Sangaji
Mandiodo 92,428 - - (92,428) - Mandiodo
Lain-lain 4,029 - - - 4,029 Others
652,019 50,750 - (395,385) 307,384

Sangaji Utara - - - 231,168 231,168 North Sangaji
Pulau Gag 75,732 626 - - 76,358 Pulau Gag
Sangaji Selatan dan South and Southeast
Tenggara - - - 71,789 71,789 Sangaji
Landak 55,168 - - - 55,168 Landak
Meliau 34,797 - - - 34,797 Meliau
Cibaliung 69 - - - 69 Cibaliung
165,766 626 - 302,957 469,349
Dikurangi: Less:
penurunan nilai 223,644 62,272 - (19,696) 266,220 impairment losses
Aset eksplorasi dan Exploration and

evaluasi, bersih 594,141 510,513 evaluation assets, net

14. ASET EKSPLORASI DAN EVALUASI (lanjutan) 14. EXPLORATION AND EVALUATION ASSETS
(continued)
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Pemindahan/ Ending
balance Additions Disposals Transfers balance

Sangaji 188,883 63,324 - - 252,207 Sangaji
Papandayan 92,918 - - - 92,918 Papandayan
Mandiodo 92,428 - - - 92,428 Mandiodo
Oksibil 84,758 - - - 84,758 Oksibil
Mempawah 68,123 - - - 68,123 Mempawah
Munggu Pasir 27,118 - - - 27,118 Munggu Pasir
Bahubulu 25,914 - - - 25,914 Bahubulu
Maniang - 4,524 - - 4,524 Maniang
Lain-lain 4,029 - - - 4,029 Others
584,171 67,848 - - 652,019

Pulau Gag 72,633 3,099 - - 75,732 Pulau Gag
Landak 54,327 841 - - 55,168 Landak
Meliau 34,797 - - - 34,797 Meliau
Cibaliung 69 - - - 69 Cibaliung
161,826 3,940 - - 165,766
Dikurangi: Less:
penurunan nilai 73,077 150,567 - - 223,644 impairment losses
Aset eksplorasi dan Exploration and

evaluasi, bersih 672,920 594,141 evaluation assets, net
Pada bulan Februari dan April 2022, Grup In February and April 2022, the Group received
menerima penetapan pencabutan dari Badan revocation letters from the Indonesian Investment
Koordinasi Penanaman Modal (“BKPM”) atas Coordinating Board (“BKPM”) related to several
beberapa IUP yang diberikan oleh Kementerian IUPs which were initially granted by the MoEMR to
ESDM kepada Grup (Catatan 1c). the Group (Note 1c).
Grup telah menyampaikan keberatan terkait The Group has lodged an objection to such
penetapan pencabutan tersebut karena manajemen revocations as management believes there have
meyakini tidak terdapat kondisi yang mensyaratkan been no conditions warranting the IUP revocations
dapat dicabutnya IUP serta telah dipenuhinya and also considering the Group has consistently
kewajiban sesuai peraturan yang berlaku. fulfilled its obligations in accordance with the
prevailing regulations.
Kendati proses yang sedang dilakukan Grup, Despite the ongoing process undertaken by the
penurunan nilai secara penuh telah dilakukan atas Group, full impairment has been recorded in those
area yang terdampak pencabutan IUP, sesuai areas affected by the IUP revocations, in
PSAK 64. Penelaahan terkait apakah kerugian accordance with SFAS 64. Assessment of whether
penurunan nilai yang telah dibukukan perlu dibalik or not the impairment loss should be reversed will
akan dilakukan manajemen pada saat Grup berhasil be made by management when the Group is
mendapatkan kembali IUP yang telah dicabut successful in reclaiming the revoked IUPs.
tersebut.
Pada tanggal laporan keuangan konsolidasian As at the date of the interim consolidated financial
interim, Grup masih menunggu langkah tindak lanjut statements, the Group is awaiting follow-up actions
dari BKPM terkait dengan keberatan Grup. from BKPM.
2021, manajemen berkeyakinan bahwa provisi rugi management believes that the provision for
penurunan nilai atas aset eksplorasi dan evaluasi impairment losses on exploration and evaluation
telah memadai. assets was adequate.
Tidak ada biaya pinjaman yang dikapitalisasi There were no borrowing costs capitalised as
sebagai aset eksplorasi dan evaluasi. exploration and evaluation assets.

15. GOODWILL 15. GOODWILL
Harga perolehan Cost

CTSP 83,614 83,614 CTSP
APN 44,659 44,659 APN
BEI 32,440 32,440 BEI
MCU 19,690 19,690 MCU
GK 16,307 16,307 GK
196,710 196,710
Akumulasi rugi penurunan nilai Accumulated impairment losses

CTSP 83,614 83,614 CTSP
APN 4,652 4,652 APN
BEI 4,111 4,111 BEI
MCU 19,690 19,690 MCU
GK 16,307 16,307 GK
128,374 128,374
Nilai buku bersih 68,336 68,336 Net book value
Jumlah terpulihkan APN dan BEI ditentukan The recoverable amounts of APN and BEI were
berdasarkan nilai pakainya dengan menggunakan determined based on VIU calculations that used a
model arus kas yang didiskontokan. discounted cash flow model.
Asumsi utama yang digunakan dalam pengujian The key assumptions used in the impairment tests
penurunan nilai APN dan BEI pada tanggal for APN and BEI as at 31 December 2021 were as
31 Desember 2021 adalah sebagai berikut: follows:
APN BEI
Periode arus kas 2022-2043 2022-2042 Cash flows period

Harga jual/ton US$36.48-US$48.44 US$22.74-US$25.79 Sales price/ton
Tingkat diskonto 11.01% 7.42% Discount rate
Tingkat diskonto adalah biaya modal rata-rata The discount rate is the annual weighted average
tertimbang tahunan yang berlaku untuk masing- cost of capital that is applicable for each subsidiary
masing entitas anak selama periode arus kas. over the cash flows period.

16. UTANG USAHA 16. TRADE PAYABLES
Pihak ketiga 953,668 1,078,325 Third parties

Pihak berelasi (Catatan 33) 321,382 321,121 Related parties (Note 33)
Jumlah 1,275,050 1,399,446 Total
Utang usaha berdasarkan mata uang asal terdiri Trade payables based on its original currencies
dari: consisted of the following:
Rupiah 1,192,652 1,330,080 Rupiah

Mata uang asing 82,398 69,366 Foreign currencies
Jumlah 1,275,050 1,399,446 Total
Lihat Catatan 35 untuk rincian saldo dalam mata Refer to Note 35 for details of balances in foreign
uang asing. currencies.
17. BEBAN AKRUAL 17. ACCRUED EXPENSES
Penambangan dan pengangkutan 493,802 503,842 Mining and transportation

Bunga 44,355 17,912 Interest
Royalti 26,030 22,129 Royalties
Sewa 19,844 27,979 Rent
Jasa profesional 11,386 39,681 Professional services
Pembelian bahan baku 3,054 11,795 Materials purchases
Jumlah 642,210 723,302 Total
18. PERPAJAKAN 18. TAXATION
a. Pajak dibayar di muka a. Prepaid taxes
Pajak lain-lain 834,553 776,234 Other taxes

Pajak penghasilan badan 201,150 121,321 Corporate income tax
Provisi (34,126) (62,350) Provision
Jumlah 1,001,577 835,205 Total
Dikurangi bagian lancar Less current portion

Pajak lain-lain (101,868) (331,339) Other taxes
Pajak penghasilan badan (11,901) (6,371) Corporate income taxes
(113,769) (337,710)
Bagian tidak lancar Non-current portion

Pajak lain-lain 729,459 435,472 Other taxes
Pajak penghasilan badan 158,349 62,023 Corporate income taxes
887,808 497,495

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)
b. Utang pajak b. Taxes payable
Pajak penghasilan badan 53,986 184,817 Corporate income taxes
Pajak lain-lain: Other taxes:

Pasal 21 75,565 49,849 Article 21
Pasal 22 27,510 25,922 Article 22
Pasal 23/26 19,560 12,506 Article 23/26
Pajak bumi dan bangunan 1,519 4,116 Land and building tax
PPN 24,769 50,433 VAT
Jumlah pajak lain-lain 148,923 142,826 Total other taxes
c. Beban pajak penghasilan c. Income tax expense
Pajak kini 1,034,064 705,312 Current tax

Pajak tangguhan (37,236) (20,472) Deferred tax
Penyesuaian pajak Adjustments in respect
tahun sebelumnya 27,539 134,704 of prior years
Beban pajak penghasilan 1,024,367 819,544 Income tax expense
Rekonsiliasi antara beban pajak konsolidasian The reconciliation between consolidated

dan hasil perhitungan teoritis laba sebelum income tax expense and the theoretical tax
pajak penghasilan konsolidasian adalah amount on consolidated profit before income
sebagai berikut: tax is as follows:
Laba sebelum pajak Consolidated profit before

penghasilan konsolidasian 3,651,183 2,530,004 income tax
Pajak dihitung dengan Tax calculated

tarif pajak yang berlaku 803,260 556,601 at applicable tax rates
Dampak pajak penghasilan dari: Tax effects of:

- Bagian keuntungan dari Share of profit -
entitas asosiasi (147,980) (75,431) of associates
- Penghasilan kena pajak final (16,646) (12,964) Income subject to final tax -
- Beban yang tidak dapat
dikurangkan 338,954 104,032 Non-deductible expenses -
- Penyesuaian pajak tahun
sebelumnya 27,539 134,704 Adjustment in respect of prior years -
- Aset pajak tangguhan
yang tidak diakui 26,438 127,024 Unrecognised deferred tax assets -
- Penyesuaian atas
aset pajak tangguhan Adjustment on previously -
yang tidak diakui sebelumnya (7,198) (14,422) unrecognised deferred tax assets
Beban pajak penghasilan 1,024,367 819,544 Income tax expense


c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak The reconciliation between profit before
penghasilan seperti yang disajikan dalam laba income tax as shown in profit or loss and
rugi dan taksiran laba fiskal Perusahaan adalah estimated taxable income of the Company is
sebagai berikut: as follows:
Laba sebelum pajak penghasilan: Profit before income tax:

Konsolidasian 3,651,183 2,530,004 Consolidated
Entitas anak (936,796) (157,639) Subsidiaries
Perusahaan 2,714,387 2,372,365 The Company
Penyesuaian pajak: Fiscal adjustments:

Provisi imbalan pascakerja 50,212 17,611 Provision for post-employment benefits
Liabilitas imbalan karyawan
jangka pendek 274,480 330,505 Short-term employee benefits liabilities
Penyusutan aset tetap (193,049) (241,690) Depreciation of fixed assets
Penambahan/(pemulihan) atas Addition/(recoveries) for
penurunan nilai persediaan 481 (2,466) impairment of inventories
Provisi atas penurunan Provisions for impairment
nilai piutang 1,625 36,982 of receivables
Dampak modifikasi pinjaman (10,822) (9,905) Impact from loan modifications
Bagian keuntungan Share of profit
dari entitas asosiasi (672,637) (342,867) of associates
Beban yang tidak dapat dikurangkan 1,258,319 340,608 Non-deductible expenses
Penghasilan kena pajak final (37,007) (37,506) Income subject to final tax
671,602 91,272
Taksiran penghasilan kena Estimated taxable income

pajak - Perusahaan 3,385,989 2,463,637 - the Company
Pajak penghasilan badan Corporate income tax

dihitung dengan tarif 22% 744,918 542,000 calculated at 22% tax rate
Beban pajak penghasilan Corporate income tax

badan - entitas anak 289,146 163,312 expenses - subsidiaries
Beban pajak penghasilan Corporate income tax

badan - konsolidasian 1,034,064 705,312 expenses - consolidated

d. Aset pajak tangguhan d. Deferred tax assets

Dikreditkan/
(dibebankan ) Dibebankan ke
ke laporan penghasilan
laba rugi/ komprehensif
Saldo awal/ Credited/ lain/ Saldo akhir/
Beginning (charged) to Charged Ending
balance profit or loss to OCI balance

Aset tetap (129,093) (41,728) - (170,821) Fixed assets
Provision for
Provisi imbalan pascakerja 193,982 11,109 (11,819) 193,272 post-employment benefits
Persediaan 25,556 271 - 25,827 Inventories
Provisi lainnya - 7,198 - 7,198 Other provision
jangka pendek 18,074 60,386 - 78,460 benefits liabilities
Rugi fiskal 2,952 - - 2,952 Tax losses
Jumlah 111,471 37,236 (11,819) 136,888 Total

Aset tetap (83,704) (45,389) - (129,093) Fixed assets
Provision for
Provisi imbalan pascakerja 197,025 9,671 (12,714) 193,982 post-employment benefits
Persediaan 23,513 2,043 - 25,556 Inventories
jangka pendek 36,540 (18,466) - 18,074 benefits liabilities
Rugi fiskal - 2,952 - 2,952 Tax losses
Jumlah 173,374 (49,189) (12,714) 111,471 Total
Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak Management believes that deferred tax assets
tangguhan yang timbul dari perbedaan waktu arising from temporary differences are
dapat direalisasikan pada tahun-tahun realisable in future years.
mendatang.
Pada tanggal 30 September 2022, aset pajak As at 30 September 2022, deferred tax assets
tangguhan yang berasal dari akumulasi rugi related to the tax losses carried forward and
pajak dan perbedaan temporer lainnya sebesar other temporary differences amounted to
Rp476.505 (31 Desember 2021: Rp462.735) Rp476,505 (31 December 2021: Rp462,735)
tidak diakui karena kemungkinan besar aset were not recognised because their
pajak ini tidak akan terpulihkan. recoverability is not considered probable.
e. Surat ketetapan pajak e. Tax assessment letters
Pada periode berjalan, Grup telah menerima In the current period, there were tax
surat ketetapan pajak dan ada ketetapan pajak assessment letters received and accepted by
yang disetujui Grup. Oleh karenanya, terdapat the Group. Therefore, there were additional
beban tambahan selama periode berjalan expenses booked in the current period
sebesar Rp78.823 (31 Desember 2021: amounting to Rp78,823 (31 December 2021:
Rp59.125). Rp59,125).
Pada tanggal 30 September 2022, jumlah As at 30 September 2022, the amounts of tax
ketetapan pajak yang masih dalam proses assessments that were in the process of
keberatan dan banding adalah sebagai berikut: objections and appeals were as follows:
Pajak penghasilan badan 85,519 102,281 Corporate income tax

Pajak lainnya 211,255 205,625 Other taxes
Jumlah 296,774 307,906 Total


f. Perubahan tarif pajak f. Changes in tax rates
Pada tanggal 31 Maret 2020, Pemerintah On 31 March 2020, the Government issued
menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Government Regulation in Lieu of Law No. 1
Undang-Undang No. 1 Tahun 2020 tentang Year 2020, which articulated its policy on
kebijakan stabilitas sistem keuangan untuk maintaining the stability of state finances and
penanganan pandemi Covid-19 dalam rangka the financial system in light of the Covid-19
menghadapi ancaman yang membahayakan pandemic and other threats that might
perekonomian nasional dan stabilitas sistem endanger the national economy. This
keuangan. Peraturan ini menetapkan tarif regulation sets a single rate for corporate
tunggal untuk pajak penghasilan perusahaan income tax effective in the fiscal years 2020
sebesar 22% yang berlaku efektif pada tahun and 2021 of 22% and 20% commencing 2022.
pajak 2020 dan 2021 dan sebesar 20% mulai The regulation was effective immediately when
tahun 2022. Peraturan ini berlaku efektif sejak announced on 31 March 2020.
disampaikan pada tanggal 31 Maret 2020.
Pada tanggal 29 Oktober 2021, Pemerintah On 29 October 2021, the Government issued
menerbitkan Undang-Undang No. 7 Tahun Law No. 7 Year 2021 (“Law 7/2021”)
2021 (“UU 7/2021”) tentang Harmonisasi concerning Harmonization of Tax Regulations
Peraturan Perpajakan yang menetapkan tarif which sets a single rate for corporate income
tunggal untuk pajak penghasilan perusahaan tax of 22% which will be effective starting in
sebesar 22% yang akan berlaku efektif mulai 2022. Following the enactment of Law 7/2021,
tahun 2022. Dengan terbitnya UU 7/2021 ini the tax rate in the Government Regulation in
maka tarif pajak pada Peraturan Pemerintah Lieu of Law No. 1 Year 2020 is no longer
Pengganti Undang-Undang No. 1 Tahun 2020 effective and therefore, the corporate income
tidak lagi berlaku sehingga tarif pajak tax rate for the Group is flat at 22%.
penghasilan Grup adalah tarif tetap di 22%.
g. Administrasi g. Administration
Berdasarkan undang-undang perpajakan yang Under the taxation laws of Indonesia,

berlaku di Indonesia, perusahaan yang companies which are domiciled in Indonesia
berdomisili di Indonesia menghitung dan calculate and pay tax on the basis of self
membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang assessment. The DGT may assess or amend
terutang. DJP dapat menetapkan atau tax liabilities within five years of the time the tax
mengubah liabilitas pajak dalam batas waktu becomes due.
lima tahun sejak saat terutangnya pajak.

19. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK 19. SHORT-TERM BANK LOANS

30 September/September 2022 31 Desember/December 2021
Mata uang asal/ Setara Rupiah/ Mata uang asal/ Setara Rupiah/
Original Equivalent Original Equivalent
currency to Rupiah currency to Rupiah
Perusahaan/The Company:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) US$ 50,000,000 762,350 US$ - -
PT Bank BTPN Tbk (“BTPN”) US$ 10,000,000 152,470 US$ 45,000,000 642,106
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (“BRI”) US$ - - US$ 30,000,000 428,070
914,820 1,070,176
Entitas anak/Subsidiary:
Mandiri - 18,470
Jumlah/Total 914,820 1,088,646
Nilai wajar pinjaman bank jangka pendek mendekati The fair values of short-term bank loans
jumlah tercatatnya karena pinjaman jatuh tempo approximate their carrying amounts since the
dalam waktu kurang dari satu tahun. maturity of the loans is less than one year.
Tidak terdapat penjaminan atas seluruh pinjaman All short-term bank loans are unsecured. Other
bank jangka pendek. Informasi lain yang signifikan significant information related to short-term bank
terkait dengan pinjaman bank jangka pendek pada loans as at 30 September 2022 is as follows:
tanggal 30 September 2022 adalah sebagai berikut:
Tanggal jatuh Tingkat suku
Kreditur/ Jenis fasilitas/ Jumlah fasilitas/ tempo/ bunga tahunan/
Creditors Type of facility Facility amount Maturity date Annual interest rate
BTPN Kredit modal kerja/ AS$/US$ Desember/ 3,20%

Working capital loan 75,000,000 December 2022
Mandiri Kredit modal kerja Global AS$/US$ Desember/

Line / Global Line 50,000,000 December 2022 1,75%
Working capital loan
Mandiri Kredit modal kerja/ AS$/US$ Mei/ Tersedia saat

Working capital loan 200,000,000 May 2023 penarikan/
Available during
drawdown
BRI Kredit modal kerja/ AS$/US$ Juli/ Tersedia saat

Working capital loan 150,000,000 July 2022* penarikan/
Available during
drawdown
BCA Kredit modal kerja/ AS$/US$ Mei/ Tersedia saat

Working capital loan 50,000,000 May 2023 penarikan/
Available during
drawdown
Panin Kredit modal kerja/ AS$/US$ November/ Tersedia saat

Working capital loan 100,000,000 November 2022 penarikan/
Available during
drawdown
Mandiri Kredit talangan/ Rp20,000 Mei/ 10%

Bailout credit May 2023
*) Pada tanggal 30 September 2022, fasilitas pinjaman dalam proses negosiasi untuk perpanjangan namun tidak ada saldo terutang dari fasilitas ini/
As of 30 September 2022, the loan facility is in the negotiation process but there was no outstanding amount from this facility.

19. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 19. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)
Pembatasan keuangan yang dipersyaratkan Financial covenants required under the loan
berdasarkan perjanjian pinjaman Perusahaan agreements of the Company with BTPN are as
dengan BTPN adalah sebagai berikut: follows:
a. Rasio pinjaman berbunga (tidak termasuk a. The ratio of interest bearing debt (excluding
utang usaha, namun mencakup pembiayaan trade payables but including syariah funding) to
bank syariah) terhadap total ekuitas maksimal total equity shall be a maximum of 3 times;
3 kali;
b. Rasio jumlah dari EBITDA ditambah dengan b. The ratio of the total EBITDA plus cash on hand
saldo kas dan bank terhadap jumlah pokok and cash in banks to total matured debt and
utang jatuh tempo ditambah beban bunga jatuh interest shall not be less than 1.25 times; and
tempo minimal 1,25 kali; dan
c. Mempertahankan ekuitas lebih besar dari c. Maintain equity to be greater than
Rp7.000.000. Rp7,000,000.
Tidak ada batasan keuangan yang dipersyaratkan No financial covenants required under the loan
berdasarkan perjanjian pinjaman dengan BRI. agreement with BRI.
berdasarkan perjanjian pinjaman antara entitas agreement between a subsidiary and Mandiri are
anak dan Mandiri adalah sebagai berikut: as follows:
a. Memiliki rata-rata current account and saving a. Have an average current account and saving
account (“CASA”) sebesar 5% dari limit kredit account (“CASA”) of 5% of the credit limit and
dan menggunakan minimal lima produk use a minimum of five Bank holding products
holding Bank selambat-lambatnya enam bulan no later than six months after signing the credit
penandatangan perjanjian kredit. agreement.
b. Menyalurkan aktivitas usaha yang dibiayai b. Channeling business activities financed by the
Bank pada rekening Bank minimal sebesar Bank to a Bank account of at least 70% of the
70% dari rata-rata penjualan per bulan. average sales per month.
2021, Grup telah memenuhi seluruh pembatasan the Group has complied with all the loan covenants.
pinjaman yang dipersyaratkan.
Pada tanggal 20 Desember 2021, Perusahaan On 20 December 2021, the Company together with
bersama-sama dengan anggota holding MIND ID other members of MIND ID holding, signed an
lainnya, menandatangani perjanjian dengan Mandiri agreement with Mandiri under which Mandiri will
di mana Mandiri akan memberikan layanan jasa provide Mandiri Notional Pooling (“MNP”) services,
Mandiri Notional Pooling (“MNP”) yang merupakan which are essentially cash management services to
jasa cash management untuk mengkonsolidasikan consolidate the funding needs of MIND ID group
kebutuhan dana grup MIND ID dalam rangka with the aim of liquidity optimisation. Based on this
optimalisasi likuiditas. Berdasarkan perjanjian ini, agreement, the Company can drawdown cash from
Perusahaan dapat melakukan penarikan dari the MNP account within the deficit limit set out in the
rekening MNP dalam batasan limit defisit yang agreement. The Company’s deficit balance from
ditentukan dalam perjanjian. Saldo defisit the drawdown of the MNP account can be settled
Perusahaan dari penarikan dana rekening MNP using the Global Line working capital loan facility
dapat ditutupi dengan fasilitas Kredit Modal Kerja provided by Mandiri to Inalum, which can be used
Global Line yang diberikan oleh Mandiri kepada by the Company as a pooling participant to settle
Inalum, yang dapat digunakan oleh Perusahaan the Company’s deficit balance at the end of month.
selaku peserta pooling untuk melakukan penihilan
saldo defisit pada akhir bulan.

20. PINJAMAN INVESTASI 20. INVESTMENT LOANS

Mata uang asal/ Setara Rupiah/ Mata uang asal/ Setara Rupiah/
Original Equivalent Original Equivalent
currency to Rupiah currency to Rupiah
Mandiri US$ 89,750,000 1,368,418 US$ 104,000,000 1,483,977
Sindikasi/Syndications Mandiri-
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
(“BNI”)-BCA Rp 900,000 900,000 Rp 1,600,000 1,600,000
Maybank US$ 30,125,000 459,316 US$ 65,250,000 931,053
BNI US$ 13,425,000 204,691 US$ 22,650,000 323,193
2,932,425 4,338,223
JBIC JPY 2,110,212,000 222,330 JPY 2,110,212,000 261,434
Mizuho JPY 984,765,600 103,754 JPY 984,765,600 122,002
Sumitomo JPY 422,042,400 44,466 JPY 422,042,400 52,287
370,550 435,723
Jumlah/Total 3,302,975 4,773,946
Unamortised upfront fee (3,159) (3,788)

Rugi atas modifikasi pinjaman/Loss on loan modifications 2,224 12,826
Total pinjaman investasi/Total investment loans 3,302,040 4,782,984
Dikurangi/Less:
Bagian jangka pendek/Current portion (1,100,098) (1,079,630)
Bagian jangka panjang/Non-current portion 2,201,942 3,703,354
Pada tanggal 30 September 2022, nilai wajar As at 30 September 2022, the fair values of all
seluruh pinjaman investasi sama dengan nilai investment loans equal the carrying amounts since
tercatat karena seluruh pinjaman Grup memiliki all of the Group’s outstanding loans carry floating
suku bunga mengambang. interest rates.
Manajemen memperkirakan untuk mengganti Management expects LIBOR to be replaced by

LIBOR dengan Secured Overnight Funding Rate Secured Overnight Funding Rate (“SOFR”),
(“SOFR”) dan oleh karena itu, manajemen terus therefore, management continuously monitors the
memantau likuiditas dan volatilitas SOFR Term and liquidity and volatility of SOFR Term and
Compound SOFR untuk mempersiapkan proses compounded SOFR to prepare the LIBOR
transisi LIBOR pada fasilitas pinjaman transition process on its term loan facility and to
berjangkanya dan untuk menganalisis risiko analyse the risk of significant changes in the
perubahan signifikan pada suku bunga acuan. Pada benchmark interest rate. As at the issuance date of
tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian these interim consolidated financial statements,
interim ini, manajemen memperkirakan bahwa management foresees that the application of the
penerapan fallback rate tidak berdampak material fallback rate has no material impact to the interim
terhadap laporan keuangan konsolidasian interim. consolidated financial statements.

20. PINJAMAN INVESTASI (lanjutan) 20. INVESTMENT LOANS (continued)
Tidak terdapat penjaminan atas seluruh pinjaman All the investment loans are unsecured. Other
investasi. Informasi lain yang signifikan terkait significant information related to investment loans
dengan pinjaman investasi adalah sebagai berikut: is as follows:
Tingkat suku
bunga tahunan/ Tanggal jatuh
Kreditur/ Jumlah fasilitas/ Jadwal pembayaran/ Annual interest tempo/
Creditors Facility amount Payment schedule rate Maturity date
Maybank AS$/US$ Cicilan setiap tiga bulan/ LIBOR 3M 11 Desember/

100,000,000 Installment every three-months + 1.8% December 2024
(11/09/2018 - 11/12/2024)
BNI AS$/US$ Cicilan setiap tiga bulan/ LIBOR 3M 25 Desember/

82,000,000 Installment every three-months + 2% December 2023
(26/03/2019 - 25/12/2023)
Mandiri AS$/US$ Cicilan setiap tiga bulan/ LIBOR 3M 23 Juni/

129,666,667 Installment every three-months + 1.73% June 2025
(23/12/2019 - 23/06/2025)
BTPN* AS$/US$ Cicilan setiap tiga bulan/ LIBOR 3M 84 bulan dari

42,500,000 Installment every three-months + 1.61% tanggal perjanjian
kredit/84 Months
from the date of
Credit Agreement
Sindikasi/ Rp Cicilan setiap tiga bulan/ JIBOR 3M 23 Maret/

Syndications 2,100,000 Installment every three-months + 2.2% March 2028
Mandiri-BNI- (23/12/2021 – 23/03/2028)
BCA
Mizuho JPY Cicilan setiap enam bulan/ JPY-LIBOR 6M 15 Desember/

7,371,000,000 Installment every six-months + 1.1% December 2020**
(15/12/2014 - 15/12/2020)
Sumitomo JPY Cicilan setiap enam bulan/ JPY-LIBOR 6M 15 Desember/

(15/12/2014 - 15/12/2020)
JBIC JPY Cicilan setiap enam bulan/ Base rate 15 Desember/

(15/12/2014 - 15/12/2020)
*) Fasilitas belum digunakan sampai dengan tanggal 30 September 2022/Facilities are yet drawn down up to 30 September 2022
**) Dalam proses negosiasi untuk perpanjangan tanggal jatuh tempo/In the negotiation process for extension of loan due dates
a. BNI a. BNI
berdasarkan perjanjian pinjaman adalah agreements are as follows:
sebagai berikut:
1. Rasio Utang terhadap Ekuitas tidak lebih 1. Debt-to-equity Ratio should not exceed 2.5
dari 2,5 kali; times;
2. Debt Service Coverage Ratio minimal 1,25 2. Debt Service Coverage Ratio minimum of
kali; dan 1.25 times; and
3. Mempertahankan ekuitas lebih besar dari 3. Maintain equity to be greater than
Rp7.000.000. Rp7,000,000.

a. BNI (lanjutan) a. BNI (continued)

Desember 2021, Perusahaan telah memenuhi 2021, the Company complied with all the loan
seluruh batasan pinjaman yang diwajibkan. covenants.
b. Mandiri dan Maybank b. Mandiri and Maybank
berdasarkan perjanjian pinjaman adalah agreements are as follows:
sebagai berikut:
1. Rasio Utang terhadap Ekuitas tidak lebih 1. Debt-to-equity Ratio should not exceed 3
dari 3 kali; times;
2. Debt Service Coverage Ratio minimal 1,25 2. Debt Service Coverage Ratio minimum of
kali; dan 1.25 times; and
3. Mempertahankan ekuitas lebih besar dari 3. Maintain equity to be greater than
Rp7.000.000. Rp7,000,000.

c. Sindikasi Mandiri-BNI-BCA c. Syndications Mandiri-BNI-BCA
Di bulan Juni 2021, Perusahaan mendapatkan In June 2021, the Company obtained a loan
fasilitas pinjaman dari Mandiri-BNI-BCA senilai facility from Mandiri-BNI-BCA amounting to
Rp2.100.000 dan telah melakukan penarikan Rp2,100,000 and made drawdown amounting
pinjaman sebesar Rp1.600.000 pada tanggal to Rp1,600,000 on 10 December 2021.
10 Desember 2021.
Pembatasan keuangan yang dipersyaratkan Financial covenants required under this loan
berdasarkan perjanjian pinjaman ini sama agreement are the same as those required
dengan yang dipersyaratkan pada perjanjian under the above loan agreement with Mandiri
pinjaman Mandiri dan Maybank di atas. and Maybank.

d. BTPN d. BTPN
Pada bulan November 2020, Perusahaan In November 2020, the Company obtained a
mendapatkan fasilitas pinjaman dari BTPN loan facility from BTPN amounting to
sebesar AS$42.500.000 namun belum US$42,500,000 but yet to use the facility as of
menggunakan fasilitas tersebut pada tanggal 30 September 2022.
30 September 2022.
Pembatasan keuangan yang dipersyaratkan Financial covenants required under this loan
berdasarkan perjanjian pinjaman ini sama agreement are the same as those required
dengan yang dipersyaratkan pada perjanjian under the above loan agreements with Mandiri
pinjaman Mandiri dan Maybank di atas. and Maybank.

e. JBIC, Mizuho, Sumitomo e. JBIC, Mizuho, Sumitomo
Pembatasan keuangan yang dipersyaratkan Financial covenants required for ICA under the
bagi ICA berdasarkan perjanjian pinjaman loan agreement are as follows:
adalah sebagai berikut:
1. Minimum penyertaan modal pemegang 1. The minimum equity contribution from the
saham adalah AS$157.500.000; dan shareholder is US$157,500,000; and
2. Rasio dari pinjaman dari fasilitas JBIC dan 2. The ratio of the JBIC loan facility
fasilitas pinjaman komersial (Mizuho dan compared to the commercial loan facility
Sumitomo) adalah sama dengan atau lebih (Mizuho dan Sumitomo) shall equal to or
kecil dari 1,5 kali. less than 1.5 times.
Pada bulan Juni 2011, Perusahaan, ICA dan In June 2011, the Company, ICA and Japan Oil,
Japan Oil, Gas and Metals National Gas and Metals National Corporation
Corporation (“JOGMEC”) menandatangani (“JOGMEC”) signed a guarantee commitment
perjanjian penjaminan dimana JOGMEC setuju agreement whereby JOGMEC agreed to
untuk menjamin 80% atas kewajiban guarantee the payment of 80% of ICA’s
pembayaran ICA kepada Mizuho dan obligations to Mizuho and Sumitomo.
Sumitomo.
ICA setuju untuk membayar biaya jaminan ICA agreed to pay a guarantee fee to JOGMEC
kepada JOGMEC sebesar 0,4% per tahun dari of 0.4% per annum from 80% of the outstanding
80% pokok pinjaman yang belum dibayarkan principal to Mizuho and Sumitomo. During the
kepada Mizuho dan Sumitomo. Pada periode nine-month period ended 30 September 2022,
sembilan bulan yang berakhir 30 September the guarantee fee paid by ICA was US$17,593
2022, jumlah biaya jaminan yang dibayarkan (30 September 2021: US$20,473).
oleh ICA adalah sebesar AS$17.593 (30
September 2021: A$20.473)
ICA belum dapat melakukan pembayaran ICA was not able to repay the loan principal
kembali atas pokok pinjaman yang telah jatuh which has been due since June and December
tempo sejak Juni 2020 dan Desember 2020. 2020. This resulted in ICA being obliged to pay
Hal ini mengakibatkan ICA berkewajiban additional interest amounting to Rp4,368 in the
membayar bunga tambahan sebesar Rp4.368 current period (30 September 2021: Rp4,730).
pada periode berjalan (30 September 2021:
Rp4.730).
Pada tanggal 30 September 2022, ICA masih As at 30 September 2022, ICA was still
dalam proses negosiasi dengan JBIC, Mizuho negotiating with JBIC, Mizuho and Sumitomo to
dan Sumitomo untuk merestrukturisasi restructure its overdue loan.
pinjaman yang telah jatuh tempo.
Rincian jaminan sehubungan dengan fasilitas The details of collaterals relating to the
pinjaman komersial adalah sebagai berikut: commercial loan facility are as follows:
1. Seluruh rekening bank atas nama ICA pada 1. The entire bank accounts of ICA in Mizuho
Mizuho dan BMI; and BMI;
2. Saham ICA yang dimiliki oleh Perusahaan; 2. ICA’s shares owned by the Company;
3. Hak-hak menurut perjanjian penjaminan 3. Rights under JOGMEC guarantee
JOGMEC. commitment.

21. LIABILITAS SEWA 21. LEASE LIABILITIES
MAS 36,112 33,288 MAS

PT. Bumi Jasa Utama 23,511 - PT Bumi Jasa Utama
PT Reksa Griya Antam ("RGA") 18,187 31,921 PT Reksa Griya Antam ("RGA")
Jumlah 150,615 143,295 Total
Dikurangi bagian jangka pendek (63,953) (59,585) Less current portion
Bagian jangka panjang 86,662 83,710 Non-current portion
Nilai kini liabilitas sewa The present value of lease

adalah sebagai berikut : liabilities is as follows:
Kurang dari 1 tahun 79,633 70,871 Less than 1 year
Antara 1 sampai 2 tahun 61,238 40,685 Between 1 to 2 years
Antara 2 sampai 5 tahun 32,209 34,274 Between 2 to 5 years
Lebih dari 5 tahun - 19,643 More than 5 years
173,080 165,473
Dikurangi: biaya keuangan di Less: future finance costs

masa depan atas sewa (22,465) (22,178) on leases
Nilai kini liabilitas sewa 150,615 143,295 Present value of lease liabilities
Berikut adalah saldo berkaitan dengan sewa: The following is the amounts related to leases:
Beban terkait sewa jangka pendek Expenses for short-term leases

dan aset bernilai rendah 18,652 19,768 and low-value leased assets
Beban terkait sewa variabel 199,361 201,708 Expenses for variable leases
Jumlah 218,013 221,476 Total
Tidak ada pembatasan signifikan yang ditetapkan There is no significant restriction imposed by lease
oleh penyewa dalam perjanjian sewa pembiayaan arrangements between lessors and the Group on
dengan Grup terkait dengan penggunaan aset atau use of the assets or achievement of certain financial
pencapaian kinerja keuangan tertentu. performance.

22. PROVISI 22. PROVISIONS
Kasus hukum (Catatan 37q) 936,059 - Legal cases (Note 37q)

Reklamasi dan pascatambang 851,531 822,069 Reclamation and mine closure
Jumlah 1,787,590 822,069 Total
Berikut adalah mutasi terkait provisi reklamasi dan Below is the movement of provisions for
pascatambang: reclamation and mine closure:

Realisasi (34,384) (83,849) Realisation
Akresi (Catatan 30) 40,476 45,479 Accretion (Note 30)
Perubahan asumsi (83,752) (42,570) Changes in assumptions
Asumsi utama yang digunakan dalam The key assumptions used in estimating the
mengestimasi provisi reklamasi dan pascatambang provision for reclamation and mine closure were as
Tingkat inflasi 4.01% - 4.48% 1.56% - 4.25% Inflation rate

Tingkat diskonto 4.27% - 7.45% 3.39% - 7.16% Discount rate
Biaya reklamasi per hektar Rp216 - Rp768 Rp229 - Rp768 Reclamation cost per hectare

23. MODAL SAHAM DAN TAMBAHAN MODAL 23. SHARE CAPITAL AND ADDITIONAL PAID-IN
DISETOR CAPITAL
Modal saham ditempatkan dan disetor penuh pada The composition of issued and fully paid share
tanggal 30 September 2022 dan 31 Desember 2021 capital as at 30 September 2022 and 31 December
adalah sebagai berikut: 2021 was as follows:
Jumlah saham
ditempatkan Persentase
dan disetor penuh/ kepemilikan/
Number of shares Percentage of Jumlah/
Pemegang saham issued and fully paid ownership Amount Shareholders
Saham preferen Preferred share

(Saham Seri A Dwiwarna) (Series A Dwiwarna share)
Government of the
Pemerintah Republik Indonesia 1 0% 1 Republic of Indonesia
Saham biasa (Saham Seri B) Common shares (Series B shares)
Inalum 15,619,999,999 65% 1,561,999 Inalum
Elisabeth RT Siahaan (Direktur) 6,000 0% 1 Elisabeth RT Siahaan (Director)
Masyarakat (masing-masing
kepemilikan di bawah 5%) 8,410,758,725 35% 841,075 Public (each below 5% ownership)
24,030,764,725 100% 2,403,076
Pemegang saham Seri A memperoleh hak istimewa The holder of series A shares has certain special
tertentu sebagai tambahan atas hak yang diperoleh rights in addition to the rights held by the
pemegang saham Seri B. Hak istimewa tersebut holders of series B shares. Those special
antara lain mencakup hak menyetujui rights among others include the rights to approve
(a) penunjukan dan pemberhentian anggota Dewan (a) the appointment and dismissal of members of
Komisaris dan Direksi dan (b) perubahan AD the Boards of Commissioners and Directors, and
Perusahaan. (b) amendments to the AoA of the Company.
Tambahan modal disetor pada tanggal 30 Additional paid-in capital as at 30 September 2022
September 2022 dan 31 Desember 2021 adalah and 31 December 2021 was as follows:
sebagai berikut:
Jumlah/
Amount
Kelebihan penerimaan di atas Excess of proceeds from issuance

nilai nominal saham 4,315,107 of share capital over par value
Biaya emisi saham (69,104) Share issuance costs
Konversi tambahan modal disetor Conversion of additional paid-in
menjadi saham bonus (338,462) capital to bonus shares
Selisih lebih atas biaya perolehan saham Excess of value over cost of
simpanan didistribusikan sebagai bonus 5,957 treasury shares distributed as bonus
Selisih transaksi restrukturisasi Difference arising from restructuring transaction
entitas sepengendali 21,335 of entities under common control
Jumlah 3,934,833 Total


24. SALDO LABA YANG DITENTUKAN 24. APPROPRIATED RETAINED EARNINGS

PENGGUNAANNYA
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun Under the Law Number 40 of 2007 on Limited-
2007 tentang Perseroan Terbatas, perusahaan Liability Companies, a company is required to set
diharuskan untuk membuat cadangan wajib up a statutory reserve at the minimum of 20% from
sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal the issued and fully paid capital.
ditempatkan dan disetor penuh.
2021, Perusahaan memiliki saldo laba yang the Company had appropriated retained earnings
ditentukan penggunaannya untuk cadangan wajib for this statutory reserve amounting to Rp480,615
ini sebesar Rp480.615 atau 20% dari modal or 20% of the issued and fully paid-up capital of the
ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan. Company.
25. PEMBAGIAN LABA (DIVIDEN) 25. DISTRIBUTION OF PROFIT (DIVIDENDS)
Pada tanggal 7 April 2021, Perusahaan On 7 April 2021, the Company convened an Annual
menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang General Meeting of Shareholders (“AGMS”) for the
Saham Tahunan ("RUPST") untuk tahun buku 2020 financial year, in which the shareholders
2020, dimana para pemegang saham menyetujui approved the declaration of cash dividends from
pembagian dividen kas dari laba bersih tahun 2020 2020 net income amounting to Rp402,273 or
sebesar Rp402.273 atau Rp16,74 (nilai penuh) per Rp16.74 (full amount) per share.
lembar saham.
Pada tanggal 24 Mei 2022, Perusahaan On 24 May 2022, the Company convened an
menyelenggarakan RUPST untuk tahun buku 2021, AGMS for the 2021 financial year, in which the
dimana para pemegang saham menyetujui shareholders approved the declaration of cash
pembagian dividen kas dari laba bersih tahun 2021 dividends from 2021 net income amounting to
sebesar Rp930.871 atau Rp38,74 (nilai penuh) per Rp930,871 or Rp38.74 (full amount) per share.
lembar saham.
26. UTANG LAIN-LAIN 26. OTHER PAYABLES
Pinjaman dari investor untuk proyek

kerjasama pertambangan Loan from investor for mining
(Catatan 37l) 368,850 368,850 cooperation project (Note 37l)
Pembelian aset tetap 52,928 67,403 Purchases of fixed assets
Uang muka dari pihak berelasi - 123,011 Advance receipts from a related party
Jumlah 475,756 609,149 Total


27. PENJUALAN 27. SALES
Produk: Products:
Emas 23,530,847 17,674,049 Gold
Feronikel 4,910,583 4,343,841 Ferronickel
Bijih nikel 3,564,689 3,252,268 Nickel ore
Alumina 1,003,893 638,060 Alumina
Bijih bauksit 436,934 321,184 Bauxite ore
Perak 92,157 90,920 Silver
Logam mulia lainnya 174 526 Other precious metals
Batubara - 11,751 Coal
33,539,277 26,332,599
Jasa: Services:
Pemurnian logam mulia dan Purification of precious metals
jasa lainnya 143,828 143,657 and other services
Jumlah 33,683,105 26,476,256 Total
Rincian penjualan berdasarkan pelanggan adalah The details of sales by customer are as follows:
sebagai berikut:
Ekspor - pihak berelasi (Catatan 33) 3,442,956 1,370,130 Export - related parties (Note 33)
Ekspor - pihak ketiga Export - third parties

(masing-masing dibawah (each less than
10% dari total penjualan) 3,281,454 4,519,052 10% of total sales)
6,724,410 5,889,182
Lokal - pihak berelasi (Catatan 33) 5,351,925 1,683,145 Domestic - related parties (Note 33)
Lokal - pihak ketiga Domestic - third parties

(masing-masing dibawah (each less than
10% dari total penjualan) 21,606,770 18,903,929 10% of total sales)
26,958,695 20,587,074
Jumlah 33,683,105 26,476,256 Total


28. BEBAN POKOK PENJUALAN 28. COST OF GOODS SOLD
Berikut merupakan rekonsiliasi beban pokok The following is the reconciliation of the cost of
penjualan selama periode berjalan: goods sold for the period:
September 2022 September 2021*
Biaya produksi Production costs

Pembelian logam mulia 21,761,273 15,756,598 Purchases of precious metals
Bahan bakar dan batubara 2,387,962 1,260,558 Fuel and coal
Pemakaian bahan 1,062,710 596,028 Materials used
Jasa transportasi dan Transportation and
penambangan bijih 736,042 696,948 ore mining fees
Gaji, upah, bonus dan Salaries, wages, bonuses and
kesejahteraan karyawan 679,691 705,714 employee welfare
Royalti 608,905 531,022 Royalties
Penyusutan (Catatan 12) 513,472 556,429 Depreciation (Note 12)
Sewa 182,750 223,934 Rent
Tenaga kerja tidak langsung 153,532 154,737 Indirect labour
Asuransi 142,224 133,927 Insurance
Pajak dan retribusi 98,869 74,644 Tax and retribution
Pemeliharaan dan perbaikan 91,412 74,232 Maintenance and repairs
Beban imbalan karyawan Post-employment benefit
pascakerja (Catatan 32) 36,317 58,498 expenses (Note 32)
Reklamasi dan penutupan tambang 17,272 71,598 Reclamation and mine closure
Rugi penurunan nilai Loss on impairment of
aset tetap (Catatan 12) - 357,783 fixed assets (Note 12)
28,625,603 21,410,798
Barang dalam proses (Catatan 6) Work-in-process (Note 6)

Awal periode 20,190 58,398 Beginning of period
Efek translasi 1,295 836 Translation effects
Akhir periode (10,512) (25,422) End of period
10,973 33,812
Barang jadi (Catatan 6) Finished goods (Note 6)

Awal periode 2,530,377 2,284,460 Beginning of period
Efek translasi 6,074 4,724 Translation effects
Reklasifikasi antara bahan baku Reclassification between raw
dan barang jadi - 10,126 materials and finished goods
Akhir periode (3,477,029) (2,268,243) End of period
(940,578) 31,067
Jumlah 27,695,998 21,475,677 Total
Terdapat reklasifikasi atas persediaan bijih nikel There were reclassifications for certain nickel ores
tertentu karena Perusahaan dapat menggunakannya because the Company can either use them in the
untuk proses produksi (sebagai bahan baku) atau production process (as raw materials) or sell directly to
menjual langsung ke pelanggan (sebagai barang jadi). customers (as finished goods).


28. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 28. COST OF GOODS SOLD (continued)
Rincian pembelian barang per pemasok, dengan Details of purchase of goods per supplier with
nilai transaksi lebih dari 10% dari jumlah penjualan transactions representing more than 10% of total
adalah sebagai berikut: sales are as follows:

ABC Refinery (Australia) Pty. Ltd. 7,366,638 4,774,608 ABC Refinery (Australia) Pty. Ltd.
ICBC Standard Bank PLC. 5,135,313 3,015,668 ICBC Standard Bank PLC.
YLG Bullion Singapore Pte. Ltd. 4,588,904 2,385,507 YLG Bullion Singapore Pte. Ltd.
17,090,855 10,175,783
Pihak berelasi: Related parties:

NHM (Catatan 33) 42,140 2,267,198 NHM (Note 33)
Jumlah 17,132,995 12,442,981 Total
29. BEBAN USAHA 29. OPERATING EXPENSES

September 2022 September 2021*
Umum dan administrasi General and administrative

Provisi kasus hukum (Catatan 37q) 895,431 - Provision for legal cases (Note 37q)
Jasa profesional 94,756 192,156 Professional services
Beban kantor 91,382 68,906 Office expense
Program tanggung jawab sosial Corporate social and environmental
dan lingkungan perusahaan 71,421 61,741 responsibilities program
Penurunan nilai aset eksplorasi Impairment of exploration and
dan evaluasi (Catatan 14) 62,272 139,157 evaluation assets (Note 14)
Eksplorasi 60,469 58,906 Exploration
Jasa tenaga kerja tidak langsung 50,032 59,177 Indirect labour services
Pemeliharaan dan perbaikan 48,755 49,059 Maintenance and repairs
Sewa 39,051 32,723 Rent
Penambahan/(pembalikan) bersih atas Net additions/(reversal) of provisions
provisi piutang (Catatan 5 dan 7) 35,010 (6,952) for receivables (Notes 5 and 7)
Jumlah 2,568,291 1,888,983 Total
Penjualan dan pemasaran Selling and marketing

Logistik dan asuransi 352,735 328,168 Logistics and insurance
Biaya ekspor 168,773 289,373 Ore export duty
Jumlah 677,180 764,068 Total


30. BEBAN KEUANGAN DAN PENGHASILAN 30. FINANCE COSTS AND FINANCE INCOME
KEUANGAN
Penghasilan keuangan Finance income

Penghasilan bunga dari Interest income on
deposito jangka pendek 47,621 54,542 short-term bank deposits
Amortisasi rugi modifikasi Amortisation of loan modification
pinjaman (Catatan 39b) 10,822 9,905 losses (Note 39b)
Jumlah 58,443 64,447 Total
Beban keuangan Finance costs

Beban bunga dari pinjaman investasi 108,475 67,189 Interest expenses from investment loans
Rugi selisih kurs dari pinjaman Loss on foreign exchange from
bank jangka pendek dan pinjaman short-term bank loans and
investasi (47,992) 29,829 investment loans
Akresi dari provisi reklamasi dan Accretion from provision for reclamation
pascatambang (Catatan 22) 40,476 35,377 and mine closure (Note 22)
Beban bunga dari liabilitas sewa 10,807 12,170 Interest expenses from lease liabilities
Beban bunga dari pinjaman Interest expenses from
bank jangka pendek 7,816 9,358 short-term bank loans
Beban bunga dari utang obligasi - 143,126 Interest expenses from bonds payable
Lain-lain 9,279 - Others
128,861 297,049
Dikurangi kapitalisasi bunga Less interest capitalised to

ke aset tetap (Catatan 12) - (4,761) fixed assets (Note 12)
Jumlah 128,861 292,288 Total
31. PENGHASILAN LAIN-LAIN, BERSIH 31. OTHER INCOME, NET
Penerimaan dari klaim asuransi 2,057 44,670 Income from insurance claims
Penghasilan/(beban) lain-lain, bersih 18,533 (28,103) Other income/(expense), net
Penghasilan lain-lain, bersih 20,590 16,567 Other income, net


32. LIABILITAS IMBALAN KARYAWAN 32. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
Liabilitas imbalan karyawan jangka pendek Short-term employee benefits liabilities
Liabilitas imbalan karyawan jangka pendek meliputi Short-term employee benefits liabilities comprises
gaji dan insentif yang masih harus dibayar kepada accrued salaries and incentives for employees and
karyawan dan manajemen kunci dalam periode key management personnel which will be due in
kurang dari satu tahun. less than one year.
Kewajiban imbalan karyawan pascakerja Post-employment benefit obligations
Kewajiban imbalan karyawan pascakerja pada The post-employment benefit obligations as at 30

tanggal 30 September 2022 dihitung berdasarkan September 2022 are calculated based on the
perhitungan kewajiban imbalan karyawan calculation of the post-employment benefit
pascakerja per 30 Juni 2022 oleh aktuaris obligations as at 30 June 2022 by independent
independen Halim dan Rekan melalui laporannya actuaries Halim and Partners through their report
tertanggal 18 Agustus 2022 dan kewajiban imbalan dated 18 August 2022 and the post-employment
karyawan pascakerja pada tanggal 31 Desember benefit obligations as at 31 December 2021 are
2021 dihitung oleh aktuaris independen Halim dan calculated by independent actuaries Halim and
Rekan melalui laporannya tertanggal 24 Februari Partners whose report is dated 24 February 2022.
2022.
Rincian kewajiban imbalan kerja pascakerja adalah The details of post-employment benefit obligations are
Imbalan pensiun 16,305 26,591 Pension benefits

Imbalan kesehatan pascakerja 373,159 378,740 Post-employment medical benefits
Imbalan pascakerja lainnya 487,648 486,889 Other post-employment benefits
Imbalan kerja jangka panjang lainnya 13,761 12,215 Other long-term employee benefits
Jumlah 890,873 904,435 Total
Rincian beban imbalan karyawan pascakerja adalah The details of post-employment benefit expenses are
Imbalan pensiun (11,409) (4,339) Pension benefits

Program pensiun iuran pasti 43,166 61,605 Defined contribution pension plans
Imbalan kesehatan pascakerja 34,036 34,018 Post-employment medical benefits
Imbalan pascakerja lainnya 43,712 43,083 Other post-employment benefits
Imbalan kerja jangka panjang lainnya 1,863 1,514 Other long-term employee benefits
Jumlah 111,368 135,881 Total
Beban imbalan karyawan pascakerja dialokasikan The post-employment benefit expenses were
sebagai berikut: allocated as follows:
Beban pokok penjualan (Catatan 28) 36,317 58,498 Cost of goods sold (Note 28)
Beban usaha (Catatan 29) Operating expenses (Note 29)
Umum dan administrasi 72,945 74,613 General and administrative
Penjualan dan pemasaran 2,106 2,770 Selling and marketing
Jumlah 111,368 135,881 Total


32. LIABILITAS IMBALAN KARYAWAN (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
Liabilitas imbalan karyawan jangka panjang Long-term employee benefits liabilities

(lanjutan) (continued)
Rincian pengukuran kembali atas kewajiban imbalan The details of remeasurement of employee benefit
karyawan adalah sebagai berikut: obligations are as follows:
Imbalan pensiun 8,015 5,518 Pension benefits

Imbalan kesehatan pascakerja (36,818) 21,780 Post-employment medical benefits
Imbalan pascakerja lainnya (24,921) - Other post-employment benefits
Jumlah (53,724) 27,298 Total
a. Imbalan pensiun a. Pension benefits
Perusahaan memperoleh persetujuan dari The Company received approval from the
Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Minister of Finance (“MoF”) of the Republic of
SK No.Kep-369/KM.17/1997 tanggal 15 Juli 1997 Indonesia in his Decision Letter No.
yang telah diubah dengan SK No. Kep-369/KM.17/1997 dated 15 July 1997 as
Kep-348/KM.17/2000 tanggal 11 September amended by Decision Letter No.
2000 untuk mendirikan Dana Pensiun Antam, Kep-348/KM.17/2000 dated 11 September 2000,
yang dikelola oleh pengurus yang terpisah, to establish a separate trustee-administered
dimana karyawan tetap yang diangkat sebelum pension fund, Dana Pensiun Antam, from which
Januari 2007, setelah memenuhi persyaratan permanent employees hired prior to January
masa kerja tertentu, berhak memperoleh imbalan 2007, after serving a qualifying period, are
pasti pada saat pensiun, cacat atau meninggal entitled to receive defined benefits upon
dunia. retirement, disability or death.
Jumlah yang diakui di laporan posisi keuangan The amounts recognised in interim consolidated
konsolidasian interim adalah sebagai berikut: statement of financial position were as follows:

Nilai kini kewajiban yang didanai 915,811 943,296 Present value of funded obligations
Nilai wajar dari aset program (1,092,800) (1,119,445) Fair value of plan assets
Surplus pendanaan pada aset Unrecognised surplus on
program yang tidak diakui 176,989 176,149 plan assets
Defisit program yang didanai - - Deficit of funded plans

Nilai kini kewajiban yang tidak Present value of unfunded
didanai dari entitas anak 16,305 26,591 obligations of subsidiaries
Jumlah 16,305 26,591 Total



a. Imbalan pensiun (lanjutan) a. Pension benefits (continued)
Mutasi kewajiban imbalan pasti dan nilai wajar The movement in the defined benefits
aset program adalah sebagai berikut: obligation and fair value of plan assets is as
follows:
Surplus
pendanaan
pada aset
Nilai kini Nilai wajar program yang
kewajiban/ aset program/ tidak diakui/
Present Fair value Unrecognised
value of of plan Jumlah/ surplus on Jumlah/
obligation assets Total plan assets Total
Per 1 Januari 2021 995,569 (1,145,467) (149,898) 180,246 30,348 As at 1 January 2021
Biaya jasa kini 12,035 - 12,035 - 12,035 Current service cost

Biaya jasa lalu (240) - (240) - (240) Past service cost
Biaya bunga 68,956 - 68,956 - 68,956 Interest costs
Hasil pengembangan
aset program - (80,876) (80,876) - (80,876) Return on plan assets
80,751 (80,876) (125) - (125)
Pengukuran kembali: Remeasurements:

- Perubahan asumsi (21,449) 37,684 16,235 - 16,235 Change in assumptions -
- Penyesuaian pengalaman (6,180) - (6,180) - (6,180) Experience adjustments -
- Perubahan pada
pembatasan aset - - - (4,097) (4,097) Change in asset ceiling -
(27,629) 37,684 10,055 (4,097) 5,958
Kontribusi: Contributions:
- Pemberi kerja - - - - - Employers -
- Karyawan - (1,526) (1,526) - (1,526) Employees -
- (1,526) (1,526) - (1,526)
Pembayaran manfaat dari: Benefit paid by:

- Aset program (70,740) 70,740 - - - Plan assets -
- Grup (8,064) - (8,064) - (8,064) Group -
(78,804) 70,740 (8,064) - (8,064)
Per 31 Desember 2021 969,887 (1,119,445) (149,558) 176,149 26,591 As at 31 December 2021

Biaya jasa lalu (6,584) - (6,584) - (6,584) Past service cost
Biaya bunga 51,573 - 51,573 - 51,573 Interest costs
Hasil pengembangan
aset program - (61,032) (61,032) - (61,032) Return on plan assets
49,623 (61,032) (11,409) - (11,409)

- Perubahan asumsi (21,331) 38,359 17,028 - 17,028 Change in assumptions -
- Perubahan pada
pembatasan aset - - - 840 840 Change in asset ceiling -
(31,184) 38,359 7,175 840 8,015
- Pemberi kerja - (3,406) (3,406) - (3,406) Employers -
- Karyawan - (604) (604) - (604) Employees -
- (4,010) (4,010) - (4,010)
Pembayaran manfaat dari: Benefit paid by:

- Aset program (53,328) 53,328 - - - Plan assets -
- Grup (2,882) - (2,882) - (2,882) Group -
(56,210) 53,328 (2,882) - (2,882)
Per 30 September 2022 932,116 (1,092,800) (160,684) 176,989 16,305 As at 30 September 2022

Pada tanggal pelaporan, aset program terdiri As at the reporting dates, plan assets
dari: comprised the following:
Nilai wajar/ Nilai wajar/
Fair value % Fair value %
Properti 513,355 47% 513,355 46% Property

Instrumen utang 348,352 32% 333,274 30% Debt instruments
Reksadana 75,191 7% 70,683 6% Mutual fund
Instrumen ekuitas 70,868 6% 142,186 13% Equity instruments
Lain-lain 85,034 8% 59,947 5% Others
Jumlah 1,092,800 100% 1,119,445 100% Total
Pada tanggal 30 September 2022, aset As at 30 September 2022, the plan assets
program termasuk investasi saham di included investments in shares of the
Perusahaan yang mempunyai nilai wajar Company with fair value of RpNil (31
sebesar RpNihil (31 Desember 2021: December 2021: Rp12,488).
Rp12.488).
Asumsi utama yang digunakan untuk The principal assumptions used in determining
menentukan kewajiban imbalan pensiun the pension benefits obligation were as follows:
karyawan adalah sebagai berikut:

Kenaikan penghasilan Future pension basic
dasar pensiun 6.00% 6.00% income increase
Tingkat mortalitas - Mortality rate - active
karyawan aktif TMI 4 (2019) TMI 4 (2019) employees
Tingkat mortalitas - pensiunan Group Annuity Mortality 1971 Group Annuity Mortality 1971 Mortality rate - pensioners
Usia pensiun normal 56 tahun/years 56 tahun/years Normal retirement age
Sensitivitas dari liabilitas imbalan pensiun The sensitivity of the pension benefits
terhadap perubahan asumsi utama pada obligation to changes in the key assumptions
tanggal 30 September 2022 adalah sebagai as at 30 September 2022 is as follows:
berikut:
Dampak terhadap liabilitas
Perubahan asumsi/ secara keseluruhan/
Changes in assumptions Impact on overall liability
Tingkat diskonto/ Kenaikan/Increase by 1% Penurunan/Decrease by Rp73,106

Discount rate Penurunan/Decrease by 1% Kenaikan/Increase by Rp85,756
Kenaikan penghasilan dasar pensiun/ Kenaikan/Increase by 1% Kenaikan/Increase by Rp7,334

Future pension basic income increase Penurunan/Decrease by 1% Penurunan/Decrease by Rp6,876
Melalui program pensiun imbalan pasti, Through its defined benefits pension plan,
program imbalan kesehatan pascakerja post-employment medical benefits plan (Note
(Catatan 32c) dan program imbalan pascakerja 32c) and other post-employment benefits plan
lainnya (Catatan 32d), Grup terekspos oleh (Note 32d), the Group is exposed to a number
sejumlah risiko yang termasuk, namun tidak of risks which include, but are not limited to, the
terbatas pada, hal berikut: following:
- Liabilitas program dihitung menggunakan - The plan liabilities are calculated using a
tingkat diskonto dengan mengacu pada discount rate set with reference to
tingkat pengembalian obligasi pemerintah. government bond yields. If plan assets
Jika hasil aset program tidak sebaik tingkat underperform this yield, this will create a
pengembalian ini, maka akan terjadi defisit deficit.
atas program.


- Penurunan tingkat pengembalian obligasi - A decrease in government bond yield will

pemerintah akan meningkatkan liabilitas increase plan liabilities, although this will
program, walaupun dampak dari risiko ini be partially offset by an increase in the
sebagian akan termitigasi dengan value of debt instruments of the plan
peningkatan nilai instrumen hutang di assets.
dalam aset program.
Grup secara aktif memonitor kesesuaian antara The Group actively monitors how the duration
durasi dan tingkat pengembalian yang and the expected yield of the investments are
diharapkan dari investasi dengan arus kas matching the expected cash outflows arising
keluar yang diharapkan dari kewajiban from the pension obligations. The Group has
pensiun. Tidak terdapat perubahan dari proses not changed the processes used to manage its
pengelolaan risiko yang dilakukan Grup jika risks from previous years. The Group does not
dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Grup use derivatives to manage its risk. Investment
tidak menggunakan derivatif untuk mengelola are well-diversified, so that the failure of any
risikonya. Investasi terdiversifikasi dengan single investments would not have a material
baik, sehingga gagalnya suatu investasi tidak impact on the overall assets. DPPK Antam
akan berdampak material terhadap aset secara spreads its investments in high liquid
keseluruhan. Portofolio investasi DPPK Antam investments, investments traded in active
tersebar secara pada investasi dengan market, private equity instruments and
likuiditas tinggi, investasi yang diperdagangkan property.
pada pasar aktif, instrumen ekuitas swasta dan
properti.
Pada tanggal 30 September 2022, durasi rata- As at 30 September 2022, the weighted
rata tertimbang kewajiban imbalan pensiun average duration of the defined pension benefit
pasti adalah 9,3 tahun (31 Desember 2021: 9,4 obligation is 9.3 years (31 December 2021: 9.4
tahun). years).
Analisa jatuh tempo yang diharapkan dari Expected maturity analysis of undiscounted
kewajiban imbalan pensiun yang tidak pension benefits obligation is as follows:
terdiskonto adalah sebagai berikut:
Kurang dari 1-2 tahun/ 2-5 tahun/ 5-10 tahun/

1 tahun/Less Between Between Between Jumlah/
than a year 1-2 years 2-5 years 5-10 years Total
Imbalan pensiun 76,739 77,338 253,223 2,268,856 2,676,156 Pension benefits
b. Program pensiun iuran pasti b. Defined contribution pension plans
Perusahaan juga menyelenggarakan program The Company also has the following pension
pensiun berikut: plans:
- Program pensiun iuran pasti untuk - A defined contribution pension plan for its
karyawan tetap yang diangkat sejak permanent employees hired beginning
Januari 2007, yang dikelola oleh PT BNI January 2007, which is managed by PT
Life Insurance (“BNI Life”). BNI Life Insurance (“BNI Life”).


b. Program pensiun iuran pasti (lanjutan) b. Defined contribution pension plans

(continued)
- Program pensiun iuran pasti tambahan - An additional defined contribution pension

untuk seluruh karyawan tetap, yang plan for all of its permanent employees,
sampai dengan Desember 2020 dikelola which had been managed by PT Asuransi
oleh PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Jiwasraya (Persero) (“DPLK Jiwasraya”)
(“DPLK Jiwasraya”). Program pensiun until December 2020. The program with
dengan DPLK Jiwasraya sudah tidak DPLK Jiwasraya was discontinued since
dilanjutkan dan telah digantikan dengan then and has been replaced with a similar
program pensiun serupa yang saat ini program plan that is currently managed by
dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Dana Pensiun Lembaga Keuangan BRI
Keuangan BRI ("DPLK BRI"). Program ini (“DPLK BRI”). This programme is an
merupakan manfaat tambahan yang additional benefit provided by the
diberikan Perusahaan untuk karyawan Company for its employees that are
yang telah ikut serta baik dalam program already entitled to either the pension
imbalan pensiun yang dikelola Dana benefits program managed by Dana
Pensiun Antam (Catatan 32a) maupun Pensiun Antam (Note 32a) or the defined
program pensiun iuran pasti yang dikelola contribution pension plan managed by BNI
BNI Life. Pada tanggal 30 September Life. As at 30 September 2022, the
2022, aset program pensiun yang transfer of pension assets accumulated by
terakumulasi pada program pensiun DPLK DPLK Jiwasraya under the program above
Jiwasraya yang dijelaskan di atas masih to DPLK BRI was still in process.
dalam proses transfer ke DPLK BRI.
Besaran kontribusi Perusahaan dan karyawan The contributions of the Company and
atas program pensiun iuran pasti adalah employees for the defined contribution pension
sebagai berikut: plans are as follows:
- BNI Life: Perusahaan dan karyawan - BNI Life: the Company and employees
mengkontribusikan masing-masing contribute 36.29% and 5%, respectively,
sebesar 36,29% dan 5% dari dua kali of twice of employees’ pension basic
penghasilan dasar pensiun karyawan. salary.
- DPLK BRI dan DPLK Jiwasraya: - DPLK BRI and DPLK Jiwasraya: the
Perusahaan dan karyawan Company and employees contribute 15%
mengkontribusikan masing-masing and 0%, respectively, of employees’
sebesar 15% dan 0% dari upah karyawan salary (including fixed allowances).
(termasuk tunjangan tetap).
Rincian kontribusi yang dibayarkan sebagai The details of the contributions paid are as
berikut: follows:
DPLK BRI 36,978 - DPLK BRI

BNI Life 6,188 5,671 BNI Life
43,166 5,671
c. Imbalan kesehatan pascakerja c. Post-employment medical benefits
Perusahaan membiayai program imbalan The Company sponsors a post-employment

kesehatan pascakerja. Metode akuntansi dan medical benefits scheme. The method of
frekuensi penilaian dari imbalan ini sama accounting and the frequency of valuations are
seperti yang digunakan pada program pensiun similar to those used for defined benefit
imbalan pasti. pension schemes.


c. Imbalan kesehatan pascakerja (lanjutan) c. Post-employment medical benefits

(continued)
Jumlah yang diakui di laporan posisi keuangan The amounts recognised in the interim
konsolidasian interim ditentukan sebagai consolidated statement of financial position
berikut: were determined as follows:
Nilai kini kewajiban yang didanai 1,444,209 1,467,461 Present value of funded obligations
Nilai wajar dari aset program (1,071,050) (1,088,721) Fair value of plan assets
Jumlah 373,159 378,740 Total
Mutasi kewajiban imbalan pasti dan nilai wajar The movement in the defined benefits
aset program adalah sebagai berikut: obligation and fair value of plan assets is as
follows:
Surplus
pendanaan
pada aset
Nilai kini Nilai wajar program yang
kewajiban/ aset program/ tidak diakui/
Present Fair value Unrecognised
value of of plan Jumlah/ surplus on Jumlah/
obligation assets Total plan assets Total
Per 1 Januari 2021 1,488,985 (1,096,843) 392,142 - 392,142 As at 1 January 2021

Biaya bunga dan hasil
pengembangan Interest cost and return
aset program 105,752 (77,464) 28,288 - 28,288 on plan assets
122,892 (77,464) 45,428 - 45,428

- Perubahan asumsi (41,816) - (41,816) - (41,816) Change in assumptions -
- Imbal hasil aset program - 28,809 28,809 - 28,809 Return on plan assets -
(83,732) 28,809 (54,923) - (54,923)
- Karyawan - (1,302) (1,302) - (1,302) Employees -
- (3,907) (3,907) - (3,907)
Pembayaran manfaat Benefits paid by

dari aset program (60,684) 60,684 - - - plan assets
Per 31 Desember 2021 1,467,461 (1,088,721) 378,740 - 378,740 As at 31 December 2021

Biaya bunga dan hasil
pengembangan Interest cost and return
aset program 79,303 (58,087) 21,216 - 21,216 on plan assets
92,123 (58,087) 34,036 - 34,036

- Perubahan asumsi (37,421) - (37,421) - (37,421) Change in assumptions -
- Imbal hasil aset program - 27,333 27,333 - 27,333 Return on plan assets -
(64,151) 27,333 (36,818) - (36,818)
- Karyawan - (942) (942) - (942) Employees -
- (2,799) (2,799) - (2,799)
Pembayaran manfaat Benefits paid by

dari aset program (51,224) 51,224 - - - plan assets
Per 30 September 2022 1,444,209 (1,071,050) 373,159 - 373,159 As at 30 September 2022


c. Imbalan kesehatan pascakerja (lanjutan) c. Post-employment medical benefits
(continued)
Pada tanggal pelaporan, aset program terdiri As at the reporting dates, plan assets comprise
dari: the following:
Nilai wajar/ Nilai wajar/
Fair value % Fair value %
Instrumen utang 464,175 43% 488,827 45% Debt instruments

Instrumen ekuitas 127,035 12% 124,116 11% Equity instruments
Reksadana 295,442 28% 240,327 22% Mutual fund
Lain-lain 184,398 17% 235,451 22% Others
Jumlah 1,071,050 100% 1,088,721 100% Total

Desember 2021, tidak ada saham Perusahaan 2021, there were no shares of the Company in
dalam aset program. the plan assets.
menentukan kewajiban imbalan kesehatan the post-employment medical benefits
pascakerja adalah sebagai berikut: obligation were as follows:

Kenaikan biaya kesehatan 7.00% 7.00% Health cost increase
Tingkat mortalitas - Mortality rate - active
karyawan aktif TMI 4 (2019) TMI 4 (2019) employees
Tingkat mortalitas - pensiunan Group Annuity Mortality - 1971 Group Annuity Mortality - 1971 Mortality rate - pensioners
Sensitivitas dari liabilitas imbalan kesehatan The sensitivity of the post-employment medical
pascakerja terhadap perubahan asumsi utama benefits obligation to changes in the key
pada tanggal 30 September 2022 adalah assumptions as at 30 September 2022 is as

Kenaikan biaya kesehatan/ Kenaikan/Increase by 1% Kenaikan/Increase by Rp180,556

Health cost increase Penurunan/Decrease by 1% Penurunan/Decrease by Rp135,578
rata tertimbang kewajiban imbalan kesehatan average duration of the post-employment
pascakerja adalah 11,9 tahun (31 Desember medical benefits obligation was 11.9 years (31
2021: 12,8 tahun). December 2021: 12.8 years).
kewajiban imbalan kesehatan pascakerja yang post-employment medical benefits obligation is
tidak terdiskonto adalah sebagai berikut: as follows:
Kurang dari 1-2 tahun/ 2-5 tahun/ Lebih dari
1 tahun/Less Between Between 5 tahun Jumlah/
than a year 1-2 years 2-5 years Over 5 years Total
Imbalan kesehatan Post-employment

pascakerja 72,944 77,162 263,428 6,241,293 6,654,827 medical benefits

d. Imbalan pascakerja lainnya d. Other post-employment benefits
Mutasi kewajiban imbalan pasti adalah sebagai The movement in the defined benefit obligation
berikut: is as follows:
Biaya jasa kini 21,054 29,344 Current service costs

Beban bunga 22,658 27,706 Interest costs
43,712 57,050
Pengukuran kembali (24,921) (8,827) Remeasurements
Pembayaran manfaat (18,032) (46,200) Benefit payments
menentukan kewajiban imbalan pascakerja the other post-employment benefits obligation
lainnya adalah sebagai berikut: were as follows:

Kenaikan upah 5.00% 5.00% Salary increase
Tingkat mortalitas TMI 4 (2019) TMI 4 (2019) Mortality rate
Sensitivitas dari liabilitas imbalan pascakerja The sensitivity of the other post-employment
lainnya terhadap perubahan asumsi utama benefits obligation to changes in the key
pada tanggal 30 September 2022 adalah assumptions as at 30 September 2022 is as


Kenaikan upah/ Kenaikan/Increase by 1% Kenaikan/Increase by Rp37,762

Salary increase Penurunan/Decrease by 1% Penurunan/Decrease by Rp32,767
rata tertimbang kewajiban imbalan pascakerja average duration of other post-employment
lainnya adalah 6,9 tahun (31 Desember 2021: benefits obligation was 6.9 years (31
7,2 tahun). December 2021: 7.2 years).
imbalan pascakerja lainnya yang tidak other post-employment benefits obligation is
terdiskonto adalah sebagai berikut: as follows:

1 tahun/Less Between Between 5 tahun/ Jumlah/
Imbalan pascakerja lainnya 42,399 30,102 212,978 1,299,354 1,584,833 Other post-employment benefits


e. Imbalan kerja jangka panjang lainnya e. Other long-term employee benefits
Metode akuntansi dan frekuensi penilaian dari The method of accounting and the frequency
imbalan kerja jangka panjang lainnya sama of valuations of other long-term employee
seperti yang digunakan pada program pensiun benefits are similar to those used for defined
imbalan pasti. benefit pension schemes.
menentukan kewajiban imbalan kerja jangka the other long-term employee benefits
panjang lainnya adalah sebagai berikut: obligation were as follows:

Tingkat kenaikan harga emas 5.00% 5.00% Gold price increase
Harga emas/gram 945 926 Gold price/gram
Mutasi kewajiban imbalan pasti adalah sebagai The movement in the defined benefit obligation
berikut: is as follows:
Biaya jasa kini 1,289 2,329 Current service costs

Beban bunga 574 573 Interest costs
Pembayaran manfaat (317) (468) Benefit payments
rata tertimbang kewajiban imbalan kerja jangka average duration of other long-term employee
panjang lainnya adalah 5,9 tahun benefits obligation was 5.9 years (31
(31 Desember 2021: 7,3 tahun). December 2021: 7.3 years).
imbalan kerja jangka panjang lainnya yang other long-term employee benefits obligation is
tidak terdiskonto adalah sebagai berikut: as follows:

1 tahun/Less Between Between 5 tahun/ Jumlah/
Imbalan kerja jangka Other long-term

panjang lainnya 1,379 2,020 5,558 53,037 61,994 employee benefits

33. SIFAT DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 33. NATURE OF RELATIONSHIPS AND
BERELASI DAN ENTITAS BERELASI DENGAN TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES AND
PEMERINTAH GOVERNMENT-RELATED ENTITIES
Perusahaan utamanya dikendalikan oleh Pemerintah The Company is ultimately controlled by the
Republik Indonesia melalui Inalum. Government of the Republic of Indonesia through
Inalum.
Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak-pihak The nature of transactions and relationships with
yang berelasi entitas berelasi dengan Pemerintah related parties and Government-related entities are as
Pihak berelasi dan entitas berelasi

dengan Pemerintah/Related parties Sifat hubungan/ Sifat transaksi/
and Government-related entities Nature of relationships Nature of transactions
Dewan Komisaris dan Direksi/Boards Manajemen kunci/ Gaji dan imbalan kerja/
of Commissioners and Directors Key management personnel Salaries and employee benefits
Inalum Entitas induk utama/Ultimate parent Dividen dan setoran modal/Dividend

and paid-up capital
Dana Pensiun Antam, BNI Life, Entitas penyelenggara program imbalan pascakerja/ Penyelenggara program pensiun/
DPLK Jiwasraya, DPLK BRI Post-employment benefits provider entity Provider of pension benefits
RGA, MAS, PT Minerina Cipta Guna Entitas anak Dana Pensiun Antam/ Penyewaan ruang kantor,
Subsidiary of Dana Pensiun Antam jasa pemeliharaan dan kebersihan/
Rental of office space,
maintenance and cleaning services
Yayasan Kesehatan Pensiunan Antam Entitas penyelenggara program imbalan pascakerja/ Penyelenggara program imbalan kesehatan
(“Yakespen Antam”) Post-employment benefits provider entity pascakerja/Provider of post-employment
medical benefits
Medika Yakespen Utama Entitas sepengendali/ Penyelenggara program kesehatan/

(“MYU”) Entity under common control Provider of medical
PT Timah Tbk, PT Bukit Asam Tbk Entitas sepengendali/ Pelanggan logam mulia/
Entity under common control Customers of precious metal
MIND ID Trading Pte. Ltd. (”MIT”) Entitas sepengendali/ Pelanggan nikel/

Entity under common control Customer of nickel
PT Freeport Indonesia Entitas di mana entitas induk utama memiliki Pelanggan logam mulia/
pengaruh signifikan/Entity over which the Customer of precious metal
ultimate parent has significant influence
BAI Entitas asosiasi/Associate entity Penjualan aset/Sale of assets
NHM Entitas asosiasi/Associate entity Pelanggan logam mulia dan pembelian

barang untuk kegiatan produksi/
Customer of precious metal and purchases
of goods for production activities
MJIS Entitas asosiasi/Associate entity Pinjaman berbunga/Interest bearing loan
Mandiri Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Bank, deposito berjangka dan jaminan
Government-related entity atas pembelian bahan bakar/
Cash in bank, time deposits and
guarantee for fuel purchases
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Bank, deposito berjangka, kas yang dibatasi
(“BTN”), BNI, BRI, Bank Jabar Banten Government-related entity penggunaannya, pelanggan logam mulia
(“BJB”), PT Bank Syariah Indonesia (“BSI”) dan pinjaman bank jangka pendek/Cash in
PT Bank Mandiri Taspen (”ManTap”) bank, time deposits, restricted cash,
Bank Kalbar (“BPD Kalbar”) customers of precious metal and short-term
bank loans

PEMERINTAH (lanjutan) GOVERNMENT-RELATED ENTITIES (continued)
Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak-pihak The nature of transactions and relationships with
yang berelasi entitas berelasi dengan Pemerintah related parties and Government-related entities are as
adalah sebagai berikut: (lanjutan) follows: (continued)
Pihak berelasi dan entitas berelasi

dengan Pemerintah/Related parties Sifat hubungan/ Sifat transaksi/
and Government-related entities Nature of relationships Nature of transactions
PT Pertamina (Persero), Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Pembelian barang dan jasa untuk kegiatan
PT Perusahaan Listrik Negara (“PLN”), Government-related entity produksi dan pelanggan logam mulia/
PT Barata Indonesia (Persero) Purchases of goods & services for production
PT Pertamina Patra Niaga activities and customer of precious metal
PT BrantasAbipraya (Persero) (”Brantas”), Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Pembelian barang untuk kegiatan
PT Dahana (Persero), PT Perusahaan Government-related entity produksi dan belanja modal/
Perdagangan Indonesia (Persero), Purchases of goods for production
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (”Wika”) activities and capital expenditure
PT Angkasa Pura I (Persero), Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Pelanggan logam mulia/
PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero), Government-related entity Customers of precious metal
PT Jasa Marga (Persero) Tbk,
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk,
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero),
Perum Peruri, PT Pegadaian (Persero),
PT Perusahaan Gas Negara Tbk,
PT Pos Indonesia (Persero),
PT Pupuk Indonesia (Persero),
PT Pupuk Sriwidjaja Palembang,
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk,
PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Pelindo II (Persero), Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Jasa pengangkutan, pembelian

PT Djakarta Lloyd (Persero), Government-related entity barang dan jasa/
PT Pelindo (Persero) Tbk, Transportation service, purchase
BUMD Perdana Cipta Mandiri of goods and services
PT Adhi Karya (Persero) Tbk Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Jasa konstruksi/
Government-related entity Construction services
PT Sucofindo (Persero) Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Jasa analisa dan surveyor/
Government-related entity Analysis and surveyor services
BRI Danareksa Sekuritas Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Jasa konsultan/

(”Danareksa Sekuritas”) Government-related entity Consultant services
Koperasi Karyawan Entitas berelasi lainnya/ Pembelian barang dan kebersihan/

Other related party Purchases of goods and cleaning services
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Premi dan klaim asuransi/
Government-related entity Insurance premiums and claims

Saldo dan transaksi dengan pihak berelasi dan entitas Balances and transactions with related parties and
berelasi dengan Pemerintah adalah sebagai berikut: Government-related entities are as follows:
Kas di bank (Catatan 4): Cash in banks (Note 4):

Mandiri 1,176,511 1,787,766 Mandiri
BRI 1,013,303 279,979 BRI
BSI 58,146 12,941 BSI
BNI 35,341 56,084 BNI
BJB 5,587 35,308 BJB
BPD Kalbar 78 - BPD Kalbar
2,288,966 2,172,078
Deposito berjangka (Catatan 4): Time deposits (Note 4):

BTN 628,232 577,087 BTN
BSI 510,000 635,000 BSI
Mandiri 411,669 15,000 Mandiri
BNI 269,551 270,225 BNI
BRI 250,140 731,666 BRI
ManTap 43,000 59,000 ManTap
BJB 3,000 - BJB
2,115,592 2,287,978
4,404,558 4,460,056
Persentase terhadap jumlah aset 13.03% 13.55% Percentage of total assets
Piutang usaha (Catatan 5): Trade receivables (Note 5):

MIT 979,035 518,045 MIT
Lain-lain (masing-masing di bawah Others (each below 0.5%
0,5% dari modal disetor) 14,803 3,472 of paid-in capital)
Provisi atas penurunan nilai (161) - Provision for impairment
993,677 521,517
Piutang lain-lain (Catatan 7): Other receivables (Note 7):

MJIS 54,793 54,793 MJIS
- -
Aset keuangan Other current

lancar lainnya (Catatan 8): financial assets (Note 8):
BRI 427,263 613,918 BRI
BTN - 350,000 BTN
427,263 963,918


Saldo dan transaksi dengan pihak berelasi dan Balances and transactions with related parties and
entitas berelasi dengan Pemerintah adalah sebagai Government-related entities are as follows:
berikut: (lanjutan) (continued)
Kas yang dibatasi penggunaannya

(Catatan 9): Restricted cash (Note 9):
BRI 160,113 131,669 BRI
BNI 42,914 16,353 BNI
BPD Kalbar 1,654 1,588 BPD Kalbar
209,987 169,149
Belanja modal: Capital expenditures:

PLN 42,800 - PLN
Brantas - 50,197 Brantas
Wika - 3,279 Wika
42,800 53,476
Persentase terhadap penambahan Percentage of additions to

aset tetap 9.22% 13.15% fixed assets
Utang usaha (Catatan 16): Trade payables (Note 16):

PT Pertamina Patra Niaga 303,855 206,164 PT Pertamina Patra Niaga
PD Perdana Cipta Mandiri 12,487 13,853 PD Perdana Cipta Mandiri
NHM - 92,735 NHM
Lain-lain (masing-masing di bawah Others (each below 0.5%
0,5% dari modal disetor) 5,040 8,369 of paid-in capital)
321,382 321,121
Persentase terhadap jumlah

liabilitas 2.86% 2.66% Percentage of total liabilities
Utang lain-lain (Catatan 26): Other payables (Note 26):

Wika 52,928 67,403 Wika
NHM - 123,011 NHM
Brantas - 2,850 Brantas
52,928 193,264
Persentase terhadap jumlah

liabilitas 0.47% 1.60% Percentage of total liabilities
Pinjaman bank jangka pendek (Catatan 19): Short-term bank loans (Note 19):
BRI - 428,070 BRI
762,350 446,540
Persentase terhadap jumlah liabilitas 6.79% 3.70% Percentage of total liabilities


Pinjaman investasi (Catatan 20): Investment loans (Note 20):

Mandiri 1,368,418 1,483,977 Mandiri
Sindikasi Mandiri-BNI 720,000 1,280,000 Syndications Mandiri-BNI
BNI 204,691 323,193 BNI
2,293,109 3,087,170
Liabilitas sewa (Catatan 21): Lease liabilities (Note 21):

MAS 36,112 33,288 MAS
RGA 18,187 31,921 RGA
PT Minerina Cipta Guna - 123 PT Minerina Cipta Guna
54,299 65,332
Penjualan ekspor (Catatan 27): Export sales (Note 27):

MIT 3,442,956 1,370,130 MIT
Penjualan lokal (Catatan 27): Domestic sales (Note 27):

PT Pegadaian (Persero) 2,777,923 1,041,908 PT Pegadaian (Persero)
NHM 1,624,296 4,980 NHM
BSI 762,915 493,346 BSI
PT Freeport Indonesia 38,387 82,211 PT Freeport Indonesia
Lain-lain (masing-masing Others (each below 0.5%
di bawah 0,5% dari modal disetor) 148,404 60,700 of paid in capital)
5,351,925 1,683,145
8,794,881 3,053,275
Persentase terhadap jumlah penjualan 26.11% 11.53% Percentage of total sales
Penghasilan lain-lain (Catatan 31): Other income (Note 31):

PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) 2,057 44,670 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
2,057 44,670
Persentase terhadap
penghasilan lain-lain, bersih 0.23% 24.48% Percentage of other income, net

Pembelian barang/jasa: Purchase of goods/services:

PT Pertamina Patra Niaga 1,184,986 - PT Pertamina Patra Niaga
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) 182,654 183,083 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
PLN 124,920 55,531 PLN
Medika Yakespen Utama 78,813 78,818 Medika Yaksespen Utama
BUMD Perdana Cipta Mandiri 57,671 157,040 BUMD Perdana Cipta Mandiri
NHM 42,140 2,267,198 NHM
Koperasi Karyawan 38,817 46,082 Koperasi Karyawan
PT Pertamina (Persero) - 763,405 PT Pertamina (Persero)
Lain-lain (masing-masing Others (each below 0.5%
di bawah 0,5% dari modal disetor) 74,047 48,485 of paid in capital)
1,784,048 3,599,642
Persentase terhadap jumlah beban Percentage of total cost of goods

pokok penjualan dan beban usaha 5.76% 14.92% sold and operating expenses
Manajemen menganggap Dewan Komisaris dan Management considers the members of the Boards
Direksi merupakan personel manajemen kunci of Commissioners and Directors of the Company as
Perusahaan. Jumlah kompensasi yang dibayarkan its key management personnel. Total
kepada manajemen kunci Perusahaan adalah compensation paid to key management personnel
sebagai berikut: of the Company were as follows:
Direksi/ Dewan Komisaris/
Board of Directors Board of Commissioners
% dari total % dari total
biaya karyawan/ biaya karyawan/
% of total % of total
employee costs Rp employee costs Rp

Gaji 0.79 11,551 0.40 5,841 Salaries
Tantiem dan bonus 1.25 18,349 0.72 10,549 Tantiem and bonus
Jumlah 2.04 29,900 1.12 16,390 Total

Gaji 0.62 9,915 0.37 5,959 Salaries
Perusahaan mendanai beberapa program liabilitas The Company funded several long-term employee
imbalan karyawan jangka panjang yang dikelola benefits liabilities which are managed by Dana
oleh Dana Pensiun Antam, Yakespen Antam, DPLK Pensiun Antam, Yakespen Antam, DPLK
Jiwasraya, DPLK BRI dan BNI Life. Jumlah Jiwasraya, DPLK BRI and BNI Life. Total
kontribusi yang dibayarkan Perusahaan contributions paid by the Company in relation to
sehubungan dengan program-program ini adalah these programs are as follows:
sebagai berikut:
DPLK BRI 36,978 - DPLK BRI

BNI Life 6,188 5,671 BNI Life
Dana Pensiun Antam 3,406 - Dana Pensiun Antam
Yakespen Antam 1,857 2,091 Yakespen Antam
48,429 7,762

34. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR DAN 34. BASIC AND DILUTED EARNINGS PER SHARE
DILUSIAN
Laba yang dapat diatribusikan Profit attributable to
kepada pemilik entitas induk 2,626,817 1,710,461 the owners of the parent
Rata-rata tertimbang jumlah saham Weighted average number of

yang beredar periode berjalan shares outstanding for the period
(dalam ribuan) 24,030,765 24,030,765 (in thousand)
Laba bersih per saham dasar yang Basic earnings per share
dapat diatribusikan kepada pemilik attributable to owners of
entitas induk (nilai penuh) 109.31 71.18 the parent (full amount)
Pada tanggal 30 September 2022 dan 2021, tidak As at 30 September 2022 and 2021, there were no
ada efek yang berpotensi menjadi saham biasa. existing instruments which could result in the issue
Oleh karena itu, laba per saham dilusian sama of additional ordinary shares. Therefore, diluted
dengan laba bersih per saham dasar. earnings per share is equivalent to basic earnings
per share.
35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Grup memiliki aset dan liabilitas dalam mata uang The Group has assets and liabilities denominated in
asing dengan rincian sebagai berikut (dalam nilai foreign currency as follows (in full amount, except
penuh, kecuali jumlah setara Rupiah): Rupiah equivalent):
Setara Rupiah/
Dolar AS/ Yen Jepang/ Euro/ Lain-lain/ Equivalent
US Dollar Japanese Yen Euro Others* in Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas 103,252,440 2,014,660 - - 1,574,503 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 70,738,350 - - - 1,078,548 Trade receivables
Piutang lain-lain 31,409,536 - - - 478,901 Other receivables
Aset tidak lancar lain-lain 151,599 - - - 2,311 Other non-current assets
Jumlah aset 205,551,925 2,014,660 - - 3,134,263 Total assets
Utang usaha (2,957,265) (326,036,209) (200,932) - (82,398) Trade payables

Beban akrual (2,787,733) (333,204,518) - - (77,611) Accrued expenses
Pinjaman bank
jangka pendek (60,000,000) - - - (914,820) Short-term bank loans
Pinjaman investasi (133,359,026) (3,517,020,000) - - (2,403,874) Investment loans
Liabilitas jangka
pendek lainnya (2,596,124) - - - (39,583) Other current liabilities
Jumlah liabilitas (201,700,148) (4,176,260,727) (200,932) - (3,518,286) Total liabilities
Liabilitas moneter, Monetary Liability,

bersih 3,851,777 (4,174,246,067) (200,932) - (384,023) net

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
MATA UANG ASING (lanjutan) DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
(continued)
Grup memiliki aset dan liabilitas dalam mata uang The Group has assets and liabilities denominated in
asing dengan rincian sebagai berikut (dalam nilai foreign currency as follows (in full amount, except
penuh, kecuali jumlah setara Rupiah) (lanjutan): Rupiah equivalent) (continued):
Setara Rupiah/
Dolar AS/ Yen Jepang/ Euro/ Lain-lain/ Equivalent
US Dollar Japanese Yen Euro Others* in Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas 205,266,310 2,034,860 - - 2,929,197 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 88,591,730 - - - 1,264,116 Trade receivables
Piutang lain-lain 31,409,536 - - - 448,183 Other receivables
Aset keuangan Other current
lancar lainnya 22,000,000 - - - 313,918 financial assets
Aset tidak lancar lain-lain 151,599 - - - 2,163 Other non-current assets
Jumlah aset 347,419,175 2,034,860 - - 4,957,577 Total assets
Utang usaha (1,759,484) (334,111,565) (127,930) (75,232) (69,366) Trade payables

Beban akrual (1,961,606) (205,357,390) - - (53,432) Accrued expenses
Pinjaman bank
jangka pendek (75,000,000) - - - (1,070,176) Short-term bank loans
Pinjaman investasi (192,667,905) (3,517,020,000) - - (3,184,902) Bank loans
Liabilitas jangka
pendek lainnya (2,596,117) - - - (37,044) Other current liabilities
Jumlah liabilitas (273,985,112) (4,056,488,955) (127,930) (75,232) (4,414,920) Total liabilities
Aset moneter, bersih 73,434,063 (4,054,454,095) (127,930) (75,232) 542,657 Monetary assets, net
* Aset dan liabilitas dalam mata uang asing lainnya disajikan dalam * Assets and liabilities denominated in other foreign currencies are
jumlah yang setara dengan Dolar AS berdasarkan kurs pada akhir presented as US Dollar equivalents using the exchange rate
periode pelaporan. prevailing at the end of the reporting period.
Grup rentan terhadap risiko nilai tukar mata uang The Group is exposed to foreign exchange risk
asing yang timbul dari berbagai eksposur mata arising from various currency exposures, primarily
uang, terutama terhadap Dolar AS. with respect to the US Dollar.
Pada tanggal 30 September 2022, apabila aset dan As at 30 September 2022, if the monetary assets
liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan and liabilities in foreign currencies had been
dengan menggunakan kurs pada tanggal translated based on the exchange rates as at
14 Desember 2022, maka liabilitas bersih dalam 14 December 2022, the net monetary liabilities
mata uang asing akan turun sekitar Rp34.745. would have decreased by approximately Rp34,745.
36. INFORMASI SEGMEN OPERASI 36. OPERATING SEGMENT INFORMATION
Manajemen telah menentukan segmen operasi Management has determined the operating
didasarkan pada laporan yang ditelaah oleh Direksi, segments based on reports reviewed by the Board
yang digunakan dalam mengambil keputusan of Directors that are used to make strategic
strategis. Direksi mempertimbangkan operasi bisnis decisions. The Board of Directors considers the
dari perspektif jenis bisnis dan geografis. Segmen business operations from both the business type
operasi Grup dapat dibedakan menjadi tiga and geographical perspectives. The Group’s
kegiatan usaha utama yaitu (a) nikel, (b) logam business segments can be identified as three major
mulia dan pemurnian serta (c) bauksit dan alumina. business operations, consisting of (a) nickel, (b)
Seluruh transaksi antar segmen telah dieliminasi. precious metals and refinery and (c) bauxite and
alumina. All transactions between segments have
been eliminated.

36. INFORMASI SEGMEN OPERASI (lanjutan) 36. OPERATING SEGMENT INFORMATION

(continued)
Direksi menggunakan ukuran penjualan bersih The Board of Directors uses a measure of net sales
untuk menilai kinerja segmen operasi. to assess the performance of the operating
segments.
Informasi menurut segmen adalah sebagai berikut: Information concerning the segments is as follows:
Logam mulia Bauksit dan

dan pemurnian/ alumina/ Kantor
Nikel/ Precious metals Bauxite and Pusat/ Lain-lain/ Jumlah/
Nickel and refinery alumina Head Office Others Total
Penjualan bersih 8,475,272 23,749,839 1,440,827 - 17,167 33,683,105 Net sales
Hasil Outcome
Laba/(rugi) usaha 2,967,059 1,613,387 89,762 (1,775,736) (152,836) 2,741,636 Operating profit/(loss)
Bagian keuntungan dari Share of profit
entitas asosiasi - - - 672,637 - 672,637 of associates
Penghasilan keuangan 16,318 4,040 1,894 35,751 440 58,443 Finance income
Beban keuangan (126,771) (10,802) (21,865) 33,263 (2,686) (128,861) Finance costs
Beban pajak
penghasilan, bersih - - - (1,024,367) - (1,024,367) Income tax expense, net
Penghasilan/(beban) Other income/
lain-lain, bersih 72,957 139,353 157,373 (64,339) 1,984 307,328 (expenses), net
Laba/(rugi) bersih Net profit/(loss)

periode berjalan 2,929,563 1,745,978 227,164 (2,122,791) (153,098) 2,626,816 for the period
Aset segmen 11,971,185 4,690,268 3,397,866 12,996,905 734,242 33,790,466 Segment assets
Aset yang dimiliki Assets held for

untuk dijual - - - 511,278 - 511,278 sale
Liabilitas segmen 1,894,669 1,480,824 961,953 6,725,801 159,942 11,223,189 Segment liabilities
Liabilitas terkait Liabilities associated

dengan aset yang with assets
dimiliki untuk dijual - - - 2,444 - 2,444 held for sale
Pengeluaran modal 96,804 71,154 33,644 176,136 8,799 386,537 Capital expenditures
Penyusutan Depreciation
dan amortisasi 391,916 77,728 116,107 37,589 21,471 644,811 and amortisation
Penjualan bersih 7,596,109 17,640,524 959,244 - 280,379 26,476,256 Net sales
Hasil Outcome
Laba/(rugi) usaha 3,263,955 1,194,375 (543,703) (1,413,299) (153,800) 2,347,528 Operating profit/(loss)
Bagian keuntungan dari Share of profit
entitas asosiasi - - - 342,867 - 342,867 of associates
Penghasilan keuangan 14,281 1,685 1,228 46,418 835 64,447 Finance income
Beban keuangan (206,317) (21,320) (30,539) (30,569) (3,543) (292,288) Finance costs
Beban pajak
penghasilan, bersih - - - (819,544) - (819,544) Income tax expense, net
Penghasilan/(beban) Other income/
lain-lain, bersih 62,316 26,812 65,634 (87,644) 332 67,450 (expenses), net
Laba/(rugi) bersih Net profit/(loss)

periode berjalan 3,134,235 1,201,552 (507,380) (1,961,771) (156,176) 1,710,460 for the period
Aset segmen 10,822,458 3,816,009 4,223,674 13,588,543 850,156 33,300,840 Segment assets
Liabilitas segmen 1,534,255 1,430,982 1,086,315 8,726,634 178,772 12,956,958 Segment liabilities
Pengeluaran modal 62,810 83,776 37,509 54,596 5,862 244,553 Capital expenditures
Penyusutan Depreciation
dan amortisasi 366,548 55,101 165,304 32,348 44,076 663,377 and amortisation
Penurunan nilai Impairment of

aset tetap 43,243 - 314,540 - - 357,783 fixed assets

36. INFORMASI SEGMEN OPERASI (lanjutan) 36. OPERATING SEGMENT INFORMATION

(continued)
Informasi menurut segmen geografis adalah Information concerning geographical segment is as

Logam mulia Bauksit dan
dan pemurnian/ alumina/
Nikel/ Precious metals Bauxite and Lain-lain/ Jumlah/
Nickel and refinery alumina Others Total
Penjualan bersih: Net sales:

Ekspor 4,910,583 743,519 1,070,308 - 6,724,410 Export
Lokal 3,564,689 23,006,320 370,519 17,167 26,958,695 Local
Jumlah 8,475,272 23,749,839 1,440,827 17,167 33,683,105 Total
Penjualan bersih: Net sales:

Ekspor 4,340,923 727,119 821,140 - 5,889,182 Export
Lokal 3,255,186 16,913,405 138,104 280,379 20,587,074 Local
Jumlah 7,596,109 17,640,524 959,244 280,379 26,476,256 Total
37. PERJANJIAN PENTING, IKATAN DAN 37. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS

KONTINJENSI AND CONTINGENCIES
a. Kewajiban keuangan IUP a. Financial obligations under various IUPs
Sebagai pemegang IUP, Grup berkewajiban As an IUP holder, the Group is obligated to pay
untuk membayar iuran konsesi untuk setiap concession fees per hectare of IUP explored,
hektar dari IUP yang dieksplorasi, developed and extracted to the State Office
dikembangkan dan dieksploitasi kepada Kas Funds. The amount of the concession fees is
Negara. Besarnya iuran konsesi tergantung based on the type of mineral and the level of
dari jenis mineral dan tingkat produksinya. production.
b. Kewajiban pengelolaan lingkungan hidup b. Environmental matters
Kegiatan usaha Grup telah dan di masa The operations of the Group have been, and
mendatang mungkin, dipengaruhi oleh may in the future be, affected from time to time
perubahan-perubahan dalam peraturan by changes in environmental regulations. The
pengelolaan lingkungan hidup. Kebijakan Grup Group’s policy is to comply with all applicable
adalah berusaha untuk memenuhi semua regulations issued by the Government of the
ketentuan yang berlaku yang dikeluarkan oleh Republic of Indonesia, by applying technically
Pemerintah Republik Indonesia dengan proven and economically feasible measures.
menerapkan ukuran yang secara teknis dapat
dibuktikan dan secara ekonomis
memungkinkan.
Grup telah membentuk provisi atas taksiran The Group has recognised a provision for
biaya reklamasi dan pascatambang (Catatan estimated costs for reclamation and mine
22). closure (Note 22).


KONTINJENSI (lanjutan) AND CONTINGENCIES (continued)
c. Kepemilikan Perusahaan pada entitas c. The Company’s ownership in joint mining

pertambangan patungan entities
Perusahaan mempunyai kepemilikan pada The Company has ownership interests in the
entitas pertambangan patungan berikut: following joint mining entities:

Persentase Persentase
kepemilikan/ kepemilikan/
Percentage of Percentage of
ownership Status ownership Status
PT Antam Niterra Haltim (“ANH”) 30% Konstruksi/Construction 30% Konstruksi/Construction

PT Sorikmas Mining (“SM”) 25% Konstruksi/Construction 25% Konstruksi/Construction
PT Galuh Cempaka (“GC”) 0.8% Produksi/Production 0.8% Produksi/Production
PT Gorontalo Minerals (“GM”) 20% Konstruksi/Construction 20% Studi kelayakan/
Feasibility study
STM 20% Eksplorasi/Exploration 20% Eksplorasi/Exploration
WBN 10% Produksi/Production 10% Produksi/Production
PT Pelsart Tambang Kencana (“PTK”) 15% Konstruksi/Construction 15% Studi kelayakan/
Feasibility study
Perusahaan-perusahaan di atas memiliki izin The above mining entities hold a CoW with the
KK dengan Pemerintah Republik Indonesia. Government of the Republic of Indonesia. The
Kepentingan Perusahaan pada perusahaan- Company’s interests in these mining entities
perusahaan pertambangan ini diperoleh were obtained as a result of the cooperation
sebagai hasil dari perjanjian kerjasama yang agreements entered into by the Company with
dilakukan Perusahaan dengan partner bisnis the related strategic business partners to
strategis untuk mengembangkan area develop particular mining areas.
pertambangan tertentu.
Perusahaan diberikan kepemilikan minoritas di The Company was granted a minority

ANH, GC dan WBN tanpa harus berkontribusi shareholding in ANH, GC and WBN without
pada investasi yang dikeluarkan pada tahap having to contribute any investment during the
eksplorasi dan pengembangan perusahaan- exploration and development stage of those
perusahaan tersebut. Perusahaan baru akan companies. The Company will only contribute
berkontribusi pada investasi yang dilakukan investment (if needed) when those companies
(jika dibutuhkan) ketika perusahaan- have reached the date of commercial
perusahaan tersebut telah mencapai tanggal production. There is no obligation by the
produksi komersial. Perusahaan tidak memiliki Company to repay investments made by the
kewajiban untuk mengembalikan investasi business partners during the exploration and
yang telah dikeluarkan oleh partner bisnis pada development stage of those companies (“free-
tahap eksplorasi dan pengembangan (“free- carried”).
carried”).
Untuk SM, GM dan STM, Perusahaan juga For SM, GM, and STM, the Company is also
tidak diharuskan untuk berkontribusi pada not required to contribute any investment
investasi yang dilakukan pada tahap eksplorasi during the exploration and development stage
dan pengembangan perusahaan-perusahaan of those companies. However, the Company
tersebut. Namun, Perusahaan diharuskan shall repay investments made by the business
untuk mengembalikan investasi yang telah partners during the exploration and
dikeluarkan oleh partner bisnis pada tahap development stages in accordance with the
eksplorasi dan pengembangan sesuai dengan Company’s interests in those companies,
kepentingan Perusahaan di perusahaan- when they have reached the date of
perusahaan tersebut, ketika mereka telah commercial production (“loan-carried”). This
mencapai tanggal produksi komersial (“loan- will be made through the dividend that the
carried”). Pengembalian ini akan dilakukan Company would be entitled to as the
lewat dividen yang berhak diterima oleh shareholder of those companies.
Perusahaan selaku pemegang saham dari
perusahaan-perusahaan tersebut.


d. Perjanjian penjualan d. Sales agreements
Grup mempunyai berbagai komitmen untuk The Group has various commitments to sell
menjual feronikel dan emas kepada beberapa ferronickel and gold to various third party
pelanggan pihak ketiga pada jumlah yang customers at specified agreed quantities
disepakati oleh kedua belah pihak sesuai based on the agreements signed by both
dengan yang dinyatakan dalam perjanjian yang parties. Generally, the selling price agreed with
ditandatangani dengan pelanggan-pelanggan customers is based on international indices (for
tersebut. Secara umum, harga jual yang example nickel and precious metal price
disepakati dengan pelanggan adalah harga according to LME), as adjusted by certain
berdasarkan indeks internasional (sebagai factors.
contoh harga nikel dan logam mulia menurut
LME), disesuaikan dengan faktor-faktor
tertentu.
e. Peraturan kehutanan e. Forestry regulation
Pada bulan April tahun 2021, Kementerian In April 2021, the Ministry of Environment and
Lingkungan Hidup dan Kehutanan Forestry issued Ministerial Regulation No.
mengeluarkan Peraturan Menteri No. 7/2021 7/2021 concerning Forestry Planning, Change
tentang Perencanaan Kehutanan, Perubahan of Forest Area Designation and Change of
Peruntukan Kawasan Hutan dan Perubahan Forest Area Function, and Use of Forest Area
Fungsi Kawasan Hutan, serta Penggunaan (“Regulation No. 7/2021”).
Kawasan Hutan (“Permen LHK No. 7 Tahun
2021”).
Berdasarkan Permen LHK No. 7 Tahun 2021, Based on Regulation No. 7/2021, Borrow-to-
Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (“IPPKH”) Use Forest Area Permit (“IPPKH”) was
diubah menjadi Persetujuan Penggunaan changed to the Forest Area Use Permit
Kawasan Hutan (“PPKH”). Untuk IPPKH (“PPKH”). The Company’s existing IPPKHs
Perusahaan yang masih berlaku tetap diakui which are still valid are grandfathered and are
sampai dengan jangka waktu IPPKH berakhir treated as PPKHs until their expiries. PPKH is
dan diberlakukan sebagai PPKH. PPKH granted for a maximum period equal to the
diberikan dalam jangka waktu paling lama period of the Company’s mining business
sama dengan jangka waktu perizinan license period if a number of specified
pertambangan perusahaan untuk kegiatan requirements is met. IPPKH is granted for two
eksplorasi dan operasi produksi pertambangan years for further exploration activities in the
jika memenuhi sejumlah persyaratan yang production-operation stage and can be
ditentukan. IPPKH diberikan selama dua tahun extended.
untuk kegiatan eksplorasi lanjutan pada tahap
operasi-produksi dan dapat diperpanjang.


f. PerMen ESDM No. 7/2017 f. MoEMR Regulation No. 7/2017
Di bulan Januari 2017, Kementerian ESDM In January 2017, the Ministry of Energy and
menerbitkan Peraturan Menteri Energi dan Mineral Resources (“MoEMR”) issued
Sumber Daya Mineral (ESDM) No. 7/2017 Ministerial Regulation No. 7/2017 which
sebagaimana terakhir diubah oleh Peraturan amended by MoEMR Regulation No. 11/2020
Menteri ESDM No. 11/2020 tentang Tata Cara concerning Procedures for the Setting of
Penetapan Harga Patokan Mineral Logam dan Benchmark Prices for Metal Minerals and Coal
Batubara (“PerMen ESDM No. 7/2017”). Sales (MoEMR Regulation No 7/2017).
Berdasarkan peraturan tersebut, Kementerian Based on the regulation, the MoEMR will be
ESDM akan bertanggung jawab untuk responsible for setting the benchmark prices
menetapkan harga patokan untuk batubara dan for coal and metal minerals. The benchmark
mineral logam. Harga patokan berfungsi price serves as the floor price for the
sebagai harga batas bawah untuk perhitungan Government Royalty calculation and should be
Royalti Pemerintah dan harus dijadikan used as a reference price for the sales of nickel
sebagai referensi harga untuk penjualan bijih ores. Sales of nickel ores may be made at
nikel. Penjualan bijih nikel dapat dilakukan prices lower than the nickel benchmark price,
pada harga di bawah harga patokan nikel, but the difference between the actual selling
namun perbedaan antara harga jual aktual price and the nickel benchmark price must not
dengan harga patokan tidak boleh lebih dari be more than 3%. If the actual selling price of
3%. Jika harga jual aktual bijih nikel lebih tinggi the nickel ores is higher than the nickel
daripada harga patokan nikel, Royalti benchmark price, the Government’s royalty
Pemerintah harus dihitung berdasarkan harga should be calculated based on the actual
jual aktual. selling price.
Verifikasi atas kualitas dan kuantitas bijih nikel Verification of the quality and quantity of nickel
yang dijual harus dilakukan oleh surveyor yang ore sold should be performed by surveyors
teregistrasi di Kementerian ESDM. Untuk registered with the MoEMR. For the domestic
penjualan bijih nikel domestic, surveyor pihak sales of nickel, a third party surveyor must be
ketiga harus ditunjuk sebagai wasit (umpire). appointed as an umpire. In the case where
Dalam kasus di mana terdapat selisih antara there is a discrepancy in the results of
hasil verifikasi yang dilakukan oleh surveyor verifications performed by the surveyors
yang ditunjuk oleh penjual dan pembeli, hasil appointed by the seller and the buyer, the
verifikasi yang dilakukan oleh surveyor wasit verification results performed by the umpire
yang akan digunakan. Surveyor wasit juga surveyor should be used. The umpire surveyor
harus merupakan surveyor yang teregistrasi di must also be a registered surveyor with the
Kementerian ESDM. MoEMR.
g. Peraturan mengenai peningkatan nilai g. Regulation of increase in value-add from

tambah mineral minerals
PerMen ESDM No. 25/2018 sebagaimana MoEMR Regulation No. 25/2018 which
terakhir diubah oleh PerMen ESDM No. amended by MoEMR Regulation No.17/2020
17/2020 tentang Pengusahaan Pertambangan sets out mineral and coal mining business
Mineral dan Batubara (PerMen ESDM No. (MoEMR Regulation No. 25/2018) determined
25/2018) menetapkan persyaratan untuk the requirements for in-country mineral
pemrosesan dan pemurnian mineral dalam processing and refining. Based on this
negeri. Berdasarkan peraturan ini, batas regulation, minimum refining requirements
pemurnian minimum yang relevan dengan which are relevant to the Group’s products are
produk-produk Grup adalah sebagai berikut: as follows:
- Nikel: Feronikel ≥ 8%Ni - Nickel: Ferronickel ≥ 8%Ni

- Bauksit: Smelter grade alumina ≥ 98% - Bauxite: Smelter grade alumina ≥ 98%
Al2O3 and Chemical grade alumina ≥ 90% Al2O3 and Chemical grade alumina ≥ 90%
Al2O3. Al2O3.
- Emas: Au Metal ≥ 99% - Gold: Au Metal ≥ 99%
- Perak: Ag Metal ≥ 99% - Silver: Ag Metal ≥ 99%


h. Peraturan Pemerintah No. 26/2022 h. Government Regulation No. 26/2022
Pada tanggal 15 Agustus 2022 Pemerintah On 15 August 2022, the Government issued
menerbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 26 Government Regulation Number 26 of 2022
Tahun 2022 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis concerning Types and Tariffs of Non-Tax State
Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku Revenues Applicable to the Ministry of Energy
pada Kementerian ESDM (“PP No. 26/2022”) and Mineral Resources (“GR No. 26/2022”)
yang mencabut PP No. 81/2019 dan mulai which revoked GR No. 81/2019 and comes into
berlaku pada tanggal 15 September 2022. PP force on 15 September 2022. GR No. 26/2022
No. 26/2022 mengatur tentang tarif royalti sets out the production royalty tariff that should
produksi yang harus dibayarkan ke Pemerintah be paid by mining companies operating in
oleh perusahaan pertambangan di Indonesia. Indonesia to the Government. The current
Tarif royalti produksi saat ini untuk komoditas production royalty rates for the key
utama yang diproduksi oleh Grup berdasarkan commodities produced by the Group based on
PP No. 26/2022 adalah sebagai berikut: GR No. 26/2022 are as follows:
- Bijih Nikel: 10,00% dari Harga Jual - Nickel Ore: 10.00% from Sales Price
- Emas: 3,75%-10,00% dari Harga Jual - Gold: 3.75%-10.00% from Sales Price
- Perak: 3,25% dari Harga Jual - Silver: 3.25% from Sales Price
- Bauksit: 7,00% dari Harga Jual - Bauxite: 7.00% from Sales Price
Untuk tarif royalti produk pengolahan dan The processing and refinery royalty rates
pemurnian berdasarkan PP No. 26/2022 based on GR No. 26/2022 are as follows:
adalah sebagai berikut:
- Feronikel: 2,00% dari Harga Jual - Ferronickel: 2.00% from Sales Price
- Alumina: 3,00% dari Harga Jual - Alumina: 3.00% from Sales Price
i. Peraturan Pemerintah No. 37/2018 i. Government Regulation No. 37/2018
Pada tanggal 2 Agustus 2018, Pemerintah On 2 August 2018, the Government issued GR
mengeluarkan PP No. 37/2018 untuk No. 37/2018 to provide special rules in relation
memberikan aturan khusus terkait dengan to both tax and PNBP arrangements for the
pengaturan pajak dan PNBP untuk sektor mineral mining sector.
pertambangan mineral.
Beberapa ketentuan utama dalam PP 37/2018 Several key provisions in GR 37/2018 that are
yang relevan untuk Grup adalah sebagai relevant to the Group are as follows:
berikut:
- “Objek” kena pajak terdiri atas pendapatan - Taxable “objects” comprise income from
dari operasi dan pendapatan lainnya. operations and other income. Income from
Pendapatan dari operasi terdiri atas operations consists of income from the
pendapatan dari penjualan atau sale or transfer of mining production
pengalihan produksi pertambangan di where the value of the mining product
mana nilai penjualan produk sales should be based on the published
pertambangan harus didasarkan pada market price of minerals (e.g. prices per
harga pasar mineral yang dipublikasikan the LME) at the time the sale occurs, or the
(misalnya harga berdasarkan LME) pada actual selling price (but only if there is no
saat penjualan terjadi, atau pada harga jual market price reference).
aktual (jika tidak ada acuan harga pasar).
Jika harga jual aktual lebih tinggi dari harga If the actual selling price is higher than the
pasar yang dipublikasikan, harga jual published market price, the actual selling
aktual harus digunakan. Grup dapat price should be used. The Group can use
menggunakan harga jual aktual hanya jika the actual selling price only if the
perbedaannya berada dalam kisaran 3% discrepancy is within 3% of the relevant
dari harga pasar relevan yang published market price.
dipublikasikan.


i. Peraturan Pemerintah No. 37/2018 (lanjutan) i. Government Regulation No. 37/2018

(continued)
- Pengurangan yang diizinkan dan tidak - Allowable and non-allowable deductions

diizinkan dalam perhitungan pajak badan in the corporate income tax calculation are
umumnya sesuai dengan peraturan Pajak generally according to the prevailing
Penghasilan yang berlaku. Namun, Income Tax regulations. Certain
pengurangan tertentu mengikuti aturan deductions however follow the rules set
yang ditetapkan dalam peraturan khusus out in existing mine-specific regulations
tambang yang sudah ada seperti ketentuan such as provisions for reclamation costs
untuk biaya reklamasi (mengikuti (which follows MoF Regulation
Peraturan Menteri Keuangan No.219/PMK.011/2012).
No.219/PMK.011/2012).
- Rasio utang terhadap modal juga sesuai - The debt-to-equity ratio is also in line with
dengan peraturan Pajak Penghasilan yang the prevailing Income Tax regulations (i.e.
berlaku (yaitu Peraturan Menteri Keuangan MoF Regulation No. 169/PMK.010/2015)
No. 169/PMK.010/2015) dan oleh and therefore is currently a maximum 4:1
karenanya saat ini rasio utang terhadap debt-to-equity ratio.
modal adalah maksimum 4:1.
j. Reklamasi tambang dan penutupan j. Mine reclamation and mine closure

tambang
Berdasarkan PP No. 78/2010 yang mengatur Based on GR No. 78/2010 which deals with
tentang kegiatan reklamasi dan pascatambang reclamation and post-mining activities for both
untuk pemegang IUP Eksplorasi dan IUP IUP Exploration and IUP Operation Production
Operasi Produksi, PerMen ESDM No. 26/2018 holders, MoEMR Regulation No. 26/2018 and
dan KepMen ESDM No.1827/2018, pemegang MoEMR Decree No.1827/2018, an Exploration
IUP Eksplorasi harus memasukkan rencana IUP holder, among other requirements, must
reklamasi dalam rencana kerja dan anggaran include a reclamation plan in its exploration
eksplorasi dan memberikan jaminan reklamasi work plan and budget and provide a
dalam bentuk deposito berjangka yang reclamation guarantee in the form of a time
ditempatkan di bank milik negara. deposit placed at a state-owned bank.
Pemegang IUP Operasi Produksi, di antara An IUP Operation Production holder, among
persyaratan lainnya, harus menyediakan: other requirements, must provide:
 Rencana reklamasi lima tahun;  A five-year reclamation plan;

 Rencana pascatambang;  A post-mining plan;
 Jaminan reklamasi yang dapat berupa  A reclamation guarantee which may be in
rekening bersama atau deposito berjangka the form of a joint account or time deposit
yang ditempatkan di bank milik negara; placed at a state-owned bank; and
dan
 Jaminan pascatambang dalam bentuk  A post-mining guarantee in the form of a
deposito berjangka dengan bank milik time deposit with a state-owned bank.
negara.
Penempatan jaminan reklamasi dan The placement of reclamation and post-mining

pascatambang tidak menghilangkan kewajiban guarantees does not release the IUP holder
pemegang IUP dari ketentuan untuk from the requirement to perform reclamation
melakukan kegiatan reklamasi dan and post-mining activities.
pascatambang.


j. Reklamasi tambang dan penutupan j. Mine reclamation and mine closure

tambang (lanjutan) (continued)
Pada tanggal 30 September 2022, Grup telah As at 30 September 2022, the Group has
menempatkan jaminan reklamasi dan placed reclamation and mine closure
pascatambang dalam bentuk bank garansi guarantees in the form of bank guarantees or
atau deposito berjangka pada bank-bank milik time deposits at state-owned banks, as
negara sebagaimana diungkapkan pada disclosed in Note 9.
Catatan 9.
k. Fasilitas letter of credit dari Mandiri dan BRI k. Letter of credit facility from Mandiri dan BRI
Perusahaan memperoleh fasilitas letter of The Company obtained letter of credit facilities
credit dari Mandiri dan BRI dengan batas from Mandiri and BRI with maximum credit
maksimum sebesar masing-masing from each amounting to US$200,000,000 and
AS$200.000.000 dan AS$10.000.000. US$10,000,000.
Pada tanggal 30 September 2022, jumlah yang As at 30 September 2022, the amounts used
digunakan dari fasilitas Mandiri dan BRI adalah from Mandiri and BRI facilities were
masing-masing sebesar AS$3.383.724 dan US$3,383,724 and US$Nil respectively.
AS$Nihil.
l. Rencana pengusahaan Wilayah Izin Usaha l. Business cooperation of Special Mining

Pertambangan Khusus di blok Bahodopi Business Licence Area in North Bahodopi
Utara dan blok Matarape Utara and Matarape blocks
Pada bulan Agustus 2018, Perusahaan In August 2018, the Company was appointed
ditunjuk oleh Kementerian ESDM sebagai by the MoEMR, as the winner of the auction for
pemenang lelang di blok tambang nikel the nickel block of North Bahodopi in Morowali,
Bahodopi Utara di Morowali, Sulawesi Tengah, Central Sulawesi and the nickel block of
dan blok tambang nikel Matarape di Konawe Matarape in North Konawe, Southeast
Utara, Sulawesi Tenggara, konsesi yang Sulawesi, the concessions of which were
sebelumnya dipegang oleh PT Vale Indonesia. formerly held by PT Vale Indonesia.
Menindaklanjuti surat tersebut, Perusahaan Following the appointments, the Company

melakukan pembayaran tagihan Kompensasi made payments of Compensation for
Data Informasi (“KDI”) sebesar masing-masing Information Data (“KDI”) funds amounting to
Rp184.800 dan Rp184.050 untuk Wilayah Izin Rp184,800 and Rp184,050, respectively, for
Usaha Pertambangan Khusus (“WIUPK”) blok the Special Mining Business Licence Area
Bahodopi Utara dan blok Matarape yang (“WIUPK”) of North Bahodopi and Matarape
merupakan salah satu persyaratan untuk blocks as one of the requirements for
pengajuan permohonan IUPK Eksplorasi submitting a request for the related Exploration
terkait. IUPK.

Desember 2021, Grup mencatat pembayaran 2021, the Group recorded the payments made
atas KDI pada laporan posisi keuangan for KDI in the interim consolidated statement of
konsolidasian interim dalam “Aset tidak lancar financial position within “Other non-current
lain-lain”. Pinjaman yang diperoleh Grup dari assets”. The loan obtained by the Group from
investor untuk melakukan pembayaran KDI the investor for the payment of KDI was
dicatat pada laporan posisi keuangan recorded in the interim consolidated statement
konsolidasian interim sebagai “Utang lain-lain”. of financial position as “Other payables”.
Pada 28 Juni 2021, Kementerian ESDM On 28 June 2021, MoEMR enacted MoEMR
menerbitkan PerMen ESDM Nomor 16 Tahun Number 16 of 2021 concerning first
2021 tentang Perubahan atas PerMen ESDM amendment to the MoEMR Number 7 of 2020
Nomor 7 Tahun 2020 mengenai Tata Cara concerning Procedures for the Granting of
Pemberian Wilayah, Perizinan, dan Pelaporan Areas, Licensing, and Reporting in Relation to
pada Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral Mineral and Coal Mining Business Activities.
dan Batubara.


l. Rencana pengusahaan Wilayah Izin Usaha l. Business cooperation of Special Mining

Pertambangan Khusus di blok Bahodopi Business Licence Area in North Bahodopi
Utara dan blok Matarape (lanjutan) Utara and Matarape blocks (continued)
Perubahan utama dari PerMen ESDM Nomor 16 The key provision from MoEMR Number 16 of
Tahun 2021 adalah terkait ketentuan penyertaan 2021 is related to the term concerning the share
saham yang dimiliki Pemerintah dalam ownership of the Government in the joint
perusahaan patungan (joint venture) yang perlu venture company which needs to be
dibentuk oleh pemenang penawaran WIUPK, established by the winner of WIUPK auction,
dimana sebelumnya minimal 51% dimiliki Badan where previously minimum 51% should be
Usaha Milik Negara ("BUMN“) menjadi minimal owned by State-owned Enterprise (“BUMN”) to
51% dimiliki oleh BUMN dan BUMD. become minimum 51% should be owned by
both BUMN and BUMD.
Pada tanggal laporan keuangan konsolidasian As at the date of these interim consolidated
interim ini, IUPK untuk blok tambang nikel financial statements, an IUPK has been issued
Matarape telah diterbitkan namun untuk blok for the nickel block of Matarape but not yet
tambang nikel Bahodopi Utara belum diterbitkan, issued for the nickel block of North Bahodopi,
dan Perusahaan sedang dalam proses and the Company is in the process of
restrukturisasi komposisi kepemilikan saham restructuring the share ownership composition
pada perusahaan patungan (joint venture) sesuai in the joint venture company to follow MoEMR
ketentuan Permen ESDM Nomor 16 Tahun 2021. Number 16 of 2021.
m. Perjanjian Fasilitas Pinjaman Investasi antara m. Investment Loan Facility Agreement

MAS dengan BRI between MAS and BRI
Pada tanggal 27 November 2012, MAS, entitas On 27 November 2012, MAS, an associate,
asosiasi, mengadakan perjanjian fasilitas entered into an investment loan facility
pinjaman investasi dengan BRI. Pinjaman dari agreement with BRI. The loan from the facility
fasilitas tersebut akan jatuh tempo dalam will be due in 10 years.
10 tahun.
Berdasarkan perjanjian pinjaman investasi Based on the investment loan agreement, BRI
tersebut, BRI akan memberikan fasilitas pinjaman agreed to provide MAS a loan facility with a
kepada MAS dengan batas maksimum sebesar maximum amount of Rp130,439 and with a
Rp130.439 dan dengan suku bunga tetap sebesar fixed annual interest rate of 8.88% for two
8,88% selama dua tahun. Pinjaman ini akan years. The proceeds of the loan will be utilised
digunakan untuk proyek pembangunan Gedung for the construction of the Antam Building.
Antam.
Sehubungan dengan perjanjian ini, Perusahaan In relation to this agreement, the Company
memberikan jaminan korporasi atas 75% dari provides a corporate guarantee for 75% of the
pinjaman yang diberikan. Pada tanggal 30 loan. As at 30 September 2022, the outstanding
September 2022, sisa pinjaman MAS yang masih loan principal of MAS to BRI amounting to
terutang kepada BRI adalah Rp18.376 (31 Rp18,376 (31 December 2021: Rp29,589).
Desember 2021: Rp29.589).


n. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 n. Law No. 3 Year 2020

Pada tanggal 10 Juni 2020, Pemerintah On 10 June 2020, the Government of the
Republik Indonesia mengesahkan Undang- Republic of Indonesia promulgated Law No. 3
Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang of 2020 on the Amendment to Law No.4 of
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 4 2009 on Mineral and Coal Mining (the
Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral “Amended Mining Law”).
dan Batubara (“UU Pertambangan Revisi”).
Beberapa perubahan utama yang ada pada Several key changes introduced by the
UU Pertambangan Revisi mencakup namun Amended Mining Law include but are not
tidak terbatas pada hal-hal berikut: limited to the following matters:
 Konsolidasi pengendalian Pemerintah  Consolidation of Central Government
Pusat terkait manajemen aktivitas control over management of mining
pertambangan. Sebagai contoh, activities. For instance, the Central
Pemerintah akan memiliki otoritas penuh Government will have the sole authority to
untuk penerbitan izin usaha pertambangan issue “mining business licenses” and
dan Bupati tidak dapat lagi menerbitkan izin Mayors of Regencies can no longer issue
usaha pertambangan. mining business licenses.
 UU Pertambangan Revisi memberikan  The Amended Mining Law introduces
insentif pada sektor hilir dalam bentuk incentives in the downstream sector in the
masa izin usaha pertambangan yang lebih form of longer mining business license
panjang untuk IUP/IUPK dengan fasilitas periods for IUPs/IUPKs with integrated
pengolahan terintegrasi. Pemegang refining facilities. These IUP and IUPK
IUP/IUPK ini akan diberikan masa izin holders are granted a 30-year business
usaha selama 30 tahun, dari sebelumnya license, from previously only a 20-year
hanya 20 tahun. business license.
 UU Pertambangan Revisi mengindikasikan  The Amended Mining Law indicates that

bahwa transfer langsung IUP/IUPK direct transfers of IUP/IUPK interests can
sekarang dapat dilakukan dengan izin now be carried out with approval from the
Menteri ESDM, sepanjang persyaratan MoEMR, provided that certain
tertentu terpenuhi. requirements are met.
 UU Pertambangan Revisi mensyaratkan  The Amended Mining Law now requires
pemegang IUP/IUPK untuk terus IUP/IUPK holders to continue performing
melanjutkan aktivitas eksplorasi, termasuk exploration activities, including through the
untuk mencadangkan anggaran eksplorasi. setting aside of an exploration budget.
Pemegang IUP-OP dan IUPK-OP juga Holders of IUP-OPs/IUPK-OPs are also
harus mencadangkan Dana Ketahanan required to set aside a “mineral and coal
Cadangan Mineral dan Batubara untuk reserve security fund” for new reserve
tujuan aktivitas penemuan cadangan baru. discovery activities.
Berdasarkan penelaahan yang dilakukan, Based on management assessment, the

manajemen berkeyakinan bahwa UU Amended Mining Law will not have any
Pertambangan Revisi tidak akan memberikan unfavourable significant impacts to the Group’s
dampak signifikan yang merugikan terhadap business operation.
kegiatan usaha Grup.


o. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 o. Law No. 11 Year 2020
Pada tanggal 2 November 2020, Pemerintah On 2 November 2020, the Government of the
Republik Indonesia mengesahkan UU No. 11 Republic of Indonesia enacted Law Number 11
Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU Cipta of 2020 on Job Creation (Job Creation Law).
Kerja). UU Cipta Kerja mengubah berbagai The Job Creation Law amends various sectoral
undang-undang sektoral dengan tujuan untuk laws with the aim of attracting investors and in
menarik investor dan pada gilirannya turn creating job opportunities. The Mining Law
menciptakan lapangan kerja. UU Minerba (i.e. Law No. 4 of 2009, as lastly amended by
(UU No. 4 Tahun 2009, sebagaimana terakhir Law No. 3 of 2020) is one of the sectoral laws
diubah dengan UU No. 3 Tahun 2020) that is amended by the Job Creation Law. In
merupakan salah satu undang-undang
sektoral yang diubah dengan UU Cipta Kerja. addition to the amendments to the Mining Law,
Selain amandemen UU Minerba, UU Cipta the Job Creation Law also amends several
Kerja juga mengamandemen beberapa UU lain other laws that may impact mining activities in
yang dapat berdampak pada kegiatan Indonesia.
pertambangan di Indonesia.
Berdasarkan penelaahan yang dilakukan, Based on management assessment, the Job

manajemen berkeyakinan bahwa UU Cipta Creation Law will not have any unfavourable
Kerja tidak akan memberikan dampak significant impacts to the Group’s business
signifikan yang tidak diinginkan terhadap operation.
kegiatan usaha Grup.
Sehubungan dengan diterbitkannya UU Cipta Following the issuance of the Job Creation
Kerja, Pemerintah telah mengundangkan Law, the Government has enacted set of
sejumlah peraturan pelaksana dimana salah implementing regulations from which one of
satu yang dapat berdampak pada operasional the GR that may impact the Group’s operations
Grup adalah PP No. 23/2021 tentang is GR No. 23/2021 concerning Forestry
Penyelenggaraan Kehutanan. PP mengatur, Implementation. The GR regulates, among
antara lain, bahwa penggunaan kawasan others, that the use of forest areas for
hutan untuk kepentingan pembangunan di luar development purposes outside forestry
kegiatan kehutanan (termasuk salah satunya activities (including mining activities) can only
kegiatan pertambangan) hanya dapat
be carried out for activities that have an
dilakukan untuk kegiatan yang mempunyai
tujuan strategis yang tidak dapat dielakkan, inevitable strategic objective, and shall be
dan harus dilakukan berdasarkan Persetujuan provided based on the Forest Area Use
Penggunaan Kawasan Hutan (“PPKH”) Agreement ("PPKH") (formerly the Forest Area
(sebelumnya Izin Pinjam Pakai Kawasan Borrowing and Use Permit (“IPPKH”)). The
Hutan (“IPPKH”)). Istilah dari PPKH akan term of PPKH shall be mirroring the term of the
mencerminkan istilah dari Izin Usaha yang Business License held.
dimiliki.
Sehubungan dengan ketentuan PPKH The GR stipulates that the previous

berdasarkan PP No. 23/2021 yang menggantikan arrangement of permit under IPPKH issued
ketentuan sebelumnya yaitu IPPKH,dalam PP No. before the enactment of the GR shall still be
23/2021 diatur bahwa IPPKH yang telah honored until the expiry date of IPPKH,
diterbitkan sebelum berlakunya PP No. 23/2021 provided that all requirements under the GR
tetap berlaku sampai dengan berakhirnya IPPKH, are met.
selama semua ketentuan yang dipersyaratkan PP
No. 23/2021 terpenuhi.


p. Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik dengan p. Power Purchase Agreement with PLN for
PLN untuk proyek P3FH P3FH project
Pada bulan Maret 2022, Perusahaan In March 2022, the Company signed a Power
melakukan penandatanganan Perjanjian Jual Purchase Agreement (“PPA”) with PLN, under
Beli Tenaga Listrik (“PJBTL”) dengan which PLN will provide, operate, perform
PLN, dimana PLN akan menyediakan, maintenance of the power plant and distribute
mengoperasikan, melakukan pemeliharaan electricity with a total need of 75 MW to satisfy
pembangkit dan menyalurkan tenaga listrik the electricity needs of the P3FH plant of the
dengan total kebutuhan sebesar 75 MW untuk Company and also for the Company’s
memenuhi kebutuhan listrik pabrik P3FH dan business needs for the next 30 years. The
kebutuhan usaha Perusahaan selama 30 sales prices of electricity that the Company will
tahun ke depan. Harga jual tenaga listrik yang pay to PLN includes a fixed tariff and a
akan dibayarkan Perusahaan kepada PLN variable tariff depending on the applicable fuel
mencakup tarif tetap dan tarif variabel cost during the billing period, in accordance
mengikuti harga bahan bakar yang berlaku with the formula set out in the PPA.
pada periode penagihan, berdasarkan formula
sebagaimana ditentukan di dalam PJBTL.
q. Kasus hukum signifikan q. Significant litigation cases
Permasalahan hukum terkait kontrak Legal cases related to refinery contract

pemurnian dengan PT Loco Montrado with PT Loco Montrado
Pada tanggal 8 November 2021, PT Loco On 8 November 2021, PT Loco Montrado

Montrado (“LoMon”) mendaftarkan gugatan (“LoMon”) administered default claim to South
wanprestasi (cidera janji) kepada Pengadilan Jakarta District Court where LoMon claimed
Negeri Jakarta Selatan dimana LoMon that the Company has not fully performed all
menggugat bahwa Perusahaan belum of its obligation under the refinery contract of
melaksanakan seluruh kewajiban Perusahaan metal anode which was signed by the
dalam perjanjian pengolahan anoda logam yang Company and LoMon in May 2017.
ditandatangani Perusahaan dan LoMon pada
Mei 2017.
Sehubungan dengan kasus hukum ini, LoMon In relation to this lawsuit, LoMon claims that
menggugat Perusahaan untuk melakukan the Company must deliver metal anode of 5.36
penyerahan anoda logam sebanyak 5,36 ton tons with gold content between 1%-5%, and to
dengan kandungan emas sekitar 1%-5%, serta pay material and non-material losses
membayar kerugian materiil dan immateriil amounting to Rp1.5 billion and Rp800 billion,
sebesar masing-masing Rp1,5 miliar dan Rp800 respectively. The information usually required
miliar. Informasi yang biasanya disyaratkan oleh by SFAS 57 “Provisions, Contingent Liabilities
PSAK 57 “Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset and Contingent Assets”, is not disclosed on
Kontinjensi” tidak diungkapkan karena dapat the grounds that it can be expected to
membentuk prasangka tertentu atas prejudice the outcome of the litigation.
penyelesaian permasalahan hukum tersebut.
Manajemen meyakini bahwa klaim LoMon tidak Management believes that the claim from
berdasar dan akan terus membela posisi LoMon is without merit and has therefore taken
Perusahaan dalam kasus ini. Pada tanggal vigorous steps to defend against it. As at the
laporan keuangan ini, kasus tersebut masih date of these financial statements, the trial of the
dalam proses persidangan dan belum ada case is still ongoing and there has been no final
keputusan yang berkekuatan hukum tetap dan and binding legal decision.
mengikat.


q. Kasus hukum signifikan (lanjutan) q. Significant litigation cases (continued)
Permasalahan hukum terkait pembayaran Legal cases related to payment of nickel

atas penjualan bijih nikel ke Dexin ore sales to Dexin
Pada tanggal 23 Februari 2017, Perusahaan On 23 February 2017, the Company entered
mengadakan perjanjian penjualan bijih nikel into a nickel ore sales agreement with Dexin.
dengan Dexin. Pembayaran atas salah satu The payment of a shipment amounted to Rp33
pengapalan sejumlah Rp33 miliar ditahan oleh billion was put on hold by Dexin after the
Dexin setelah kapal terkait tenggelam. related ship sank.
Pada tanggal 20 Desember 2021, BANI On 20 December 2021, BANI issued a verdict
mengeluarkan putusan yang mewajibkan Dexin that required Dexin to pay US$2.4 million
untuk membayar US$2,4 juta (setara Rp34 (equivalent to Rp34 billion) to the Company.
miliar) kepada Perusahaan. Provisi terkait yang The associated provision which had been
telah dibukukan sejak 31 Desember 2019 akan booked since 31 December 2019 will be
dibatalkan ketika Perusahaan mendapatkan reversed when the Company receives
pembayaran dari Dexin, yang belum terjadi pada payment from Dexin, which is yet to occur as
tanggal laporan keuangan ini. at the date of these financial statements.
Permasalahan hukum terkait dengan Legal cases related to gold bar deliveries
pengiriman emas batangan
Sejak tahun 2020, Perusahaan menjadi tergugat Since 2020, the Company has been named a
dalam sejumlah kasus hukum terkait transaksi defendant in a number of lawsuits related to
penjualan emas batangan. Kasus-kasus gold bar sales transactions. The cases are
tersebut sebagian besar terkait dengan klaim mostly related to claims that the Company did
bahwa Perusahaan belum menyerahkan emas not deliver the agreed amount of gold bars to
batangan yang telah disepakati kepada the plaintiffs as the buyers who are seeking
penggugat selaku pembeli dengan klaim material and non-material losses totalling
kerugian materiil dan immateriil dengan total approximately Rp1.5 trillion when the lawsuits
kurang lebih Rp1,5 triliun pada saat kasus were filed. The information usually required by
hukum diajukan. Informasi yang biasanya SFAS 57 “Provisions, Contingent Liabilities
disyaratkan oleh PSAK 57 “Provisi, Liabilitas and Contingent Assets”, is not disclosed on the
Kontinjensi dan Aset Kontinjensi” tidak grounds that it can be expected to prejudice the
diungkapkan karena dapat membentuk outcome of the litigations.
prasangka tertentu atas penyelesaian
permasalahan hukum tersebut.
Pada tahun 2022, Perusahaan telah In 2022, the Company received information
mendapatkan informasi putusan atas beberapa regarding the verdicts for some of these
kasus hukum ini. Untuk putusan yang tidak lawsuits. For the lawsuits which verdicts were
menguntungkan bagi Perusahaan maupun unfavorable for the Company and for the other
kasus hukum yang masih berjalan, manajemen remaining outstanding lawsuits, management
meyakini bahwa klaim-klaim tersebut tidak believes that the claims in such lawsuits are
berdasar dan akan terus melakukan upaya without merit and shall continue to conduct
hukum (baik upaya hukum biasa maupun upaya legal efforts (regular legal effort and
hukum luar biasa) dalam rangka membela posisi extraordinary legal effort) in order to defend the
Perusahaan. Company’s position.


r. Peraturan Menteri Keuangan No. r. Minister of Finance Regulation No.

56/PMK.010/2021 (“PMK 56/2021”) 56/PMK.010/2021 (“PMK 56/2021”)
Berdasarkan PMK 56/2021 serta Peraturan Based on PMK 56/2021 and Director General
Direktur Jenderal Pajak No. PER-21/PJ/2021 of Tax Regulation No. PER-21/PJ/2021
(“PER-DJP 21/2021”), suatu perusahaan dapat (“PER-DJP 21/2021”), a company may use
menggunakan nilai buku atas pengalihan dan book value for the transfer and acquisition of
perolehan harta dalam rangka penggabungan, assets from merger, spin-off, split-off and
peleburan, pemekaran dan pengambilalihan acquisition of business for the tax purposes,
usaha untuk tujuan perpajakan, khususnya especially in the aspect of income tax.
pajak penghasilan.
Manajemen berkeyakinan bahwa pengalihan Management believes that the transfer of

sebagian bisnis pertambangan nikel dari partial nickel mining business from the
Perusahaan kepada SDA dan NKA (Catatan Company to SDA and NKA (Note 1d) will meet
1d) akan memenuhi seluruh syarat dan all criteria and terms regulated under PMK
ketentuan yang diatur dalam PMK 56/2021 dan 56/2021 and PER-DJP 21/2021.
PER-DJP 21/2021.
Pada tanggal penerbitan laporan keuangan As at the issuance date of these interim
konsolidasian interim ini, Grup sedang consolidated financial statements, the Group
mempersiapkan seluruh dokumen pendukung is preparing the supporting documents neeed
yang dibutuhkan untuk mendapatkan in order to obtain the approval from the
persetujuan dari DJP terkait penggunaan nilai Directorate General of Tax in order to use the
buku untuk tujuan perpajakan atas pengalihan book value for tax purpose on the transfer of
sebagian bisnis pertambangan nikel kepada partial nickel mining business to SDA and
SDA dan NKA. Sesuai dengan ketentuan PMK NKA. In accordance with PMK 56/2021, the
56/2021, Grup memiliki waktu enam bulan Group has six-month period to obtain the
untuk mendapatkan persetujuan dari Direktorat approval from the Directorate General of Tax
Jenderal Pajak sejak tanggal efektif from the effective date of transfer.
pengalihan.

38. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 38. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
Informasi di bawah ini adalah kategori aset dan The information given below relates to the Group’s
liabilitas keuangan dari Grup: financial assets and liabilities by category:
Nilai wajar
melalui
penghasilan
komprehensif Nilai wajar
Biaya lain/ melalui
perolehan Fair value laba rugi/
diamortisasi/ through other Fair value
Amortised comprehensive through Jumlah/
cost income profit or loss Total
Aset keuangan Financial assets

Kas dan setara kas 4,615,475 - - 4,615,475 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 1,863,130 - - 1,863,130 Trade receivables
Piutang lain-lain 498,817 - - 498,817 Other receivables
Aset keuangan lancar lainnya 427,263 - - 427,263 Other current financial assets
Kas yang dibatasi
penggunaannya 209,987 - - 209,987 Restricted cash
Jumlah 7,614,672 - - 7,614,672 Total

Utang usaha 1,275,050 - - 1,275,050 Trade payables
Beban akrual 642,210 - - 642,210 Accrued expenses
Liabilitas sewa 150,615 - - 150,615 Lease liabilities
Pinjaman bank jangka pendek 914,820 - - 914,820 Short-term bank loans
Utang lain-lain 475,756 - - 475,756 Other payables
Pinjaman investasi 3,302,040 - - 3,302,040 Investment loans
Liabilitas jangka panjang lain 2,682 - - 2,682 Other non-current liabilities
Jumlah 6,763,173 - - 6,763,173 Total
Aset keuangan Financial assets

Kas dan setara kas 5,089,160 - - 5,089,160 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 1,447,676 - - 1,447,676 Trade receivables
Piutang lain-lain 497,360 - - 497,360 Other receivables
Aset keuangan lancar lainnya 963,918 - - 963,918 Other current financial assets
Kas yang dibatasi
penggunaannya 169,149 - - 169,149 Restricted cash
Jumlah 8,167,263 - - 8,167,263 Total

Utang usaha 1,399,446 - - 1,399,446 Trade payables
Beban akrual 723,302 - - 723,302 Accrued expenses
Liabilitas sewa 143,295 - - 143,295 Lease liabilities
Pinjaman bank jangka pendek 1,088,646 - - 1,088,646 Short-term bank loans
Utang lain-lain 609,149 - - 609,149 Other payables
Pinjaman investasi 4,782,984 - - 4,782,984 Investment loans
Liabilitas jangka panjang lain 43,255 - - 43,255 Other non-current liabilities
Jumlah 8,790,077 - - 8,790,077 Total


39. INFORMASI ARUS KAS 39. CASH FLOW INFORMATION
a. Transaksi nonkas a. Non-cash transactions

Tabel di bawah ini menunjukkan transaksi The below table shows the Group’s material
material non kas Grup selama periode berjalan non-cash transactions during the period as
Perolehan aset tetap yang berasal Acquisition of fixed assets from

dari penurunan utang lain-lain 14,475 30,826 decrease of other payables
Penerimaan dividen melalui Dividend receipts through
penurunan utang dagang decrease of trade payables
dan utang lain-lain (Catatan 11a) 220,872 - and other payables (Note 11a)
b. Rekonsiliasi liabilitas yang timbul dari b. Reconciliation of liabilities arising from

aktivitas pendanaan financing activities
Tabel di bawah ini menunjukkan rekonsiliasi The below table sets out a reconciliation of
liabilitas yang timbul dari pendanaan untuk liabilities arising from financing activities for the
periode sembilan bulan yang berakhir 30 nine-month period ended 30 September 2022
September 2022 dan 2021: and 2021:
Perubahan nonkas/
Non-cash changes
Pergerakan
kurs mata Amortisasi Laba
uang asing/ upfront dari
Arus kas Arus kas Foreign fees/ modifikasi Penambahan
Saldo awal/ masuk/ keluar/ exchange Amortisation pinjaman/ sewa/ Saldo akhir/
Beginning Cash Cash rates of upfront Gain from loan Acquisition of Ending
balance inflows outflows movement fees modifications leases balance
Pinjaman bank
jangka pendek/
Short-term
bank loans 1,088,646 1,287,604 (1,473,631) 12,201 - - - 914,820
Pinjaman investasi/
Investment loans 4,782,984 - (1,548,703) 77,855 726 (10,822) - 3,302,040
Liabilitas sewa/
Lease liabilities 143,295 - (59,310) - - - 66,630 150,615
Jumlah/Total 6,014,925 1,287,604 (3,081,644) 90,056 726 (10,822) 66,630 4,367,475
Pinjaman bank
jangka pendek/
Short-term
bank loans 1,071,876 794,858 (791,412) (2,297) - - - 1,073,025
Utang obligasi/
Bonds payable 2,099,241 - - - 589 - - 2,099,830
Pinjaman investasi/
Investment loans 4,420,916 - (1,086,481) 32,126 686 (9,905) - 3,357,342
Liabilitas sewa/
Lease liabilities 160,770 - (22,570) - - - - 138,200
Jumlah/Total 7,752,803 794,858 (1,900,463) 29,829 1,275 (9,905) - 6,668,397


40. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
Berbagai aktivitas yang dilakukan membuat Grup The Group’s activities expose it to market risk
menghadapi risiko pasar (termasuk risiko harga, (including price risk, currency risk and interest risk),
risiko mata uang dan risiko bunga), risiko kredit dan credit risk and liquidity risk. The Group’s overall risk
risiko likuiditas. Program manajemen risiko Grup management program seeks to minimise any
secara keseluruhan berupaya untuk meminimalkan adverse effects from the unpredictability of financial
dampak negatif dari pasar keuangan yang tidak markets on the financial performance of the Group.
dapat diprediksi terhadap kinerja keuangan Grup.
Direksi bertanggung jawab untuk menetapkan The Board of Directors is responsible for setting the
tujuan dan prinsip yang mendasari manajemen objectives and underlying principles of financial risk
risiko keuangan untuk Grup. Satuan tugas management for the Group. The Enterprise Risk
Enterprise Risk Management (“ERM”) bertanggung Management (“ERM”) task force is responsible for
jawab untuk mengidentifikasi, mengukur, identifying, measuring, monitoring and managing
mengawasi, dan mengelola risiko utama untuk key risks in order to protect the long-term business
melindungi keberlanjutan bisnis dalam jangka sustainability and minimise unexpected impacts on
panjang dan meminimalkan dampak yang tidak the Company's financial performance. The task
terduga pada kinerja keuangan Perusahaan. force reports directly to the Board of Directors.
Satuan tugas melapor secara langsung kepada
Direksi.
Komite Manajemen Risiko, yang berada di bawah The Risk Management Committee, under the
Dewan Komisaris, memiliki peran dan tanggung direction of the Board of Commissioners, is
jawab untuk membantu Dewan Komisaris responsible for supporting the Board of
memberikan pendapat profesional dan independen Commissioners and providing them with
guna memastikan efektivitas penerapan professional and independent views to ensure the
manajemen risiko Perusahaan. effectiveness of risk management implementation
performance.
a. Risiko harga komoditas a. Commodity price risks
Piutang usaha Grup yang timbul dari penjualan The Group's trade receivables arising from the
feronikel dan bijih nikel secara langsung sales of ferronickel and nickel ore are directly
berkaitan dengan indeks harga nikel LME. linked to the LME price index. As at 30
Pada tanggal 30 September 2022, jika harga September 2022, if the LME nickel price had
nikel LME melemah/menguat sebesar 5% weakened/strengthened by 5% (assuming all
(dengan semua variabel lainnya dianggap tidak other variables remain unchanged), the profit
berubah), maka laba sebelum pajak before income tax of the Group would have
penghasilan Grup akan menurun/meningkat been lower/higher by approximately Rp38,909
sekitar Rp38.909 (31 Desember 2021: (31 December 2021: Rp45,843).
Rp45.843).
b. Risiko mata uang dan tingkat suku bunga b. Currency and interest rate risks
Risiko mata uang Currency risk
Sebagian dari pendapatan dan posisi kas Grup Part of the Group’s revenue and cash position
adalah dalam Dolar AS karena harga are in US Dollar because it is the currency used
komoditas global ditentukan dalam mata uang to denominate the global commodity price. In
tersebut. Selain itu, beberapa pinjaman bank addition, certain short-term bank loans and
jangka pendek dan pinjaman investasi Grup investment loans of the Group are
didenominasikan dalam Dolar AS dan Yen denominated in US Dollar and Japanese Yen.
Jepang. Sebagai dampaknya, Grup terpapar Therefore, the Group is exposed to the
pada fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap Dolar exchange rate fluctuations from the Rupiah
AS dan Yen Jepang. against the US Dollar and Japanese Yen.

40. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
b. Risiko mata uang dan tingkat suku bunga b. Currency and interest rate risks (continued)
(lanjutan)
Pada tanggal 30 September 2022, jika nilai As at 30 September 2022, if the Rupiah had
tukar Rupiah menguat/melemah sebesar 5% strengthened/weakened by 5% against
terhadap mata uang Dolar AS dan Yen Jepang US Dollar and Japanese Yen (assuming all
(dengan semua variabel lainnya dianggap tidak other variables remain unchanged), the profit
berubah), maka laba sebelum pajak before income tax of the Group would have
penghasilan Grup akan meningkat/menurun been higher/lower by approximately
sekitar Rp125.746 (31 Desember 2021: Rp125,746 (31 December 2021: higher/lower
meningkat/menurun sekitar Rp161.363), by approximately Rp161,363), mainly as a
terutama disebabkan oleh kerugian result of foreign exchange losses/gains on
/keuntungan selisih kurs atas penjabaran translation of net liabilities (31 December 2021:
liabilitas bersih (31 Desember 2021: aset net assets) denominated in US Dollar and
bersih) dalam mata uang Dolar AS dan Yen Japanese Yen.
Jepang.
Risiko suku bunga Interest rate risk
Grup terpapar risiko tingkat bunga arus kas The Group is exposed to cash flow interest rate
terhadap pinjaman dengan suku bunga risk from its floating interest-bearing loans. The
mengambang. Grup menganalisis eksposur Group analyses its interest rate exposure on a
tingkat suku bunga secara dinamis. Berbagai dynamic basis. Various scenarios are
skenario disimulasikan dengan simulated taking into consideration refinancing,
mempertimbangkan pembiayaan kembali, renewal of existing positions, alternative
pembaruan posisi yang ada, serta alternatif financing and hedging. Based on these
pembiayaan dan lindung nilai. Berdasarkan scenarios, the Group calculates the impact on
skenario ini, Grup menghitung dampak laba profit or loss of a defined interest rate shift.
atau rugi dari pergerakan tingkat suku bunga.
Pada tanggal 30 September 2022, jika suku As at 30 September 2022, if the loan interest
bunga pinjaman naik/turun sebesar 0,1% rates had increased/decreased by 0.1%
(dengan semua variabel lainnya dianggap tidak (assuming all other variables remain
berubah), maka laba sebelum pajak unchanged), the profit before income tax
penghasilan Grup akan menurun/meningkat of the Group would have been
sekitar Rp3.874 (31 Desember 2021: Rp4.001). lower/higher by approximately Rp3,874
(31 December 2021: Rp4,001).
Eksposur pinjaman Grup atas perubahan The exposure of the Group’s borrowings to
tingkat suku bunga dan tanggal-tanggal interest rate changes and the contractual
perubahan harga kontraktual pada tanggal repricing dates on the reporting dates are as
pelaporan adalah sebagai berikut: follows:
Kurang dari 1 tahun/ Lebih dari 1 tahun/ Jumlah/

Less than 1 year More than 1 year Total

Suku bunga mengambang Floating rate
Pinjaman investasi 1,100,098 2,202,877 3,302,975 Investment loans

Suku bunga mengambang Floating rate
Pinjaman investasi 1,079,630 3,694,316 4,773,946 Investment loans

c. Risiko kredit c. Credit risk
Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan Credit risk is the risk that the Group will incur a
mengalami kerugian yang ditimbulkan oleh loss arising from its customers’ or third parties’
pelanggan atau pihak ketiga yang gagal failure to fulfil their contractual obligations.
memenuhi kewajiban kontraktualnya. Tidak There are no significant concentrations of
ada konsentrasi risiko kredit yang signifikan. credit risk. The Group manages and controls
Grup mengelola dan mengendalikan risiko this credit risk by setting limits on the amount
kredit dengan menetapkan batasan jumlah of risk it is willing to accept for individual
risiko yang dapat diterima untuk masing- customers and by monitoring exposures in
masing pelanggan dan memantau risiko terkait relation to such limits.
dengan batasan-batasan tersebut.
Grup yakin akan kemampuannya untuk terus The Group is confident in its ability to continue
mengendalikan dan mempertahankan to control and maintain minimal exposure to
eksposur yang minimal terhadap risiko kredit credit risk since the Group’s cash in bank and
mengingat kas di bank dan deposito berjangka time deposits are placed in reputable banks
ditempatkan di bank yang memiliki reputasi and the Group has clear policies on the
baik dan Grup memiliki kebijakan yang jelas selection of customers and legally binding
dalam pemilihan pelanggan dan perjanjian agreements in place for mineral commodity
yang mengikat secara hukum untuk transaksi sales transactions. The Group’s general policy
penjualan komoditas mineral. Kebijakan umum for mineral commodity sales to new and
Grup untuk penjualan komoditas mineral existing customers is to select customers
kepada pelanggan yang sudah ada dan having strong financial condition and good
pelanggan baru adalah memilih pelanggan reputation.
dengan kondisi keuangan yang kuat dan
reputasi yang baik.
Untuk meminimalkan risiko gagal bayar, Grup To minimise default risk, the Group utilises L/C
juga memanfaatkan fasilitas L/C untuk facility for ferronickel and bauxite export sales
penjualan ekspor feronikel dan bauksit di mana where the amounts of L/C issued by the
nilai L/C yang diterbitkan oleh pelanggan customers prior to goods shipment by the
sebelum pengiriman barang oleh Grup Group cover the majority of sales amount.
mencakup sebagian besar dari nilai transaksi Furthermore, for domestic nickel ore sales, the
penjualan. Selain itu, untuk penjualan bijih nikel Group also generally requires third parties
domestik, Grup juga umumnya mensyaratkan customers to make advance payments of 80%
pelanggan pihak ketiga untuk melakukan of the sales invoice amount prior to shipment
pembayaran uang muka sebesar 80% dari nilai of nickel ore.
faktur penjualan sebelum bijih nikel dikirimkan.
Eksposur maksimum atas risiko kredit untuk The maximum exposure to credit risk for the
Grup adalah sebesar nilai tercatat dari aset Group is equal to the carrying values of the
keuangan yang tertera pada laporan posisi financial assets as shown in the interim
keuangan konsolidasian interim. consolidated statement of financial position.
Grup diwajibkan untuk merevisi metodologi The Group was required to revise its
penurunan nilai berdasarkan PSAK 71, impairment methodology under SFAS 71,
menggunakan model kerugian kredit using the expected credit loss model, for the
ekspektasian, untuk jenis aset keuangan berikut: following financial assets:
- "Kas dan setara kas“ dan “kas yang - “Cash and cash equivalents“ and
dibatasi penggunaannya“ “restricted cash“
Kas dan setara kas serta kas yang dibatasi Cash and cash equivalents as well as
penggunaannya dianggap memiliki risiko restricted cash are considered to have low
kredit yang rendah dan oleh karena itu, credit risk and therefore, the loss
penyisihan kerugian ekspektasian yang allowance recognised was limited to
diakui dibatasi untuk periode 12 bulan. 12 months expected losses. Management
Manajemen menganggap risiko kredit consider low credit risk for cash and cash
rendah untuk kas dan setara kas serta kas equivalents as well as restricted cash
yang dibatasi penggunaannya yang placed in reputable banks based on
ditempatkan di bank yang memiliki reputasi external credit rating.
baik berdasarkan peringkat kredit
eksternal.

c. Risiko kredit (lanjutan) c. Credit risk (continued)
- Piutang usaha dan piutang lain-lain - Trade and other receivables
Seluruh piutang usaha dan piutang lain- All of the Group’s trade and other
lain Grup tidak mengandung komponen receivables do not contain significant
pendanaan yang signifikan sehingga financing component and the Group
Grup menerapkan ‘pendekatan yang accordingly applies the ‘simplified
disederhanakan’ untuk pengukuran approach’ to measure the expected credit
kerugian kredit ekspektasian semua losses for all receivables. Therefore, the
piutang. Oleh karena itu, Grup tidak menilai Group does not assess the significance of
apakah risiko kredit atas piutang telah a change in the credit risk since initial
meningkat secara signifikan sejak recognition and measure the lifetime
pengakuan awal dan mengukur penyisihan expected credit losses of receivables.
kerugian ekspektasian sepanjang umur
piutang.
Untuk mengukur kerugian kredit To measure the expected credit losses, the
ekspektasian, Grup menerapkan Group applied a combination of individual
kombinasi dari kajian individual dan kajian assessment and collective assessment.
kolektif. Untuk kajian kolektif, piutang For collective assessment, trade
dikelompokkan berdasarkan karakteristik receivables have been grouped based on
risiko kredit bersama dan hari lewat jatuh shared credit risk characteristics and the
tempo. Tingkat kerugian ekspektasian days past due. The expected loss rates are
didasarkan pada profil pembayaran based on the profile of payments from
pelanggan selama 36 bulan sebelum 1 customers over a period of 36 months
Januari 2022 atau 30 September 2022 before 1 January 2022 or 30 September
serta kerugian kredit historis yang dialami, 2022 and historical credit losses, if any.
bila ada. Tingkat kerugian historis The historical loss rates are then adjusted
kemudian disesuaikan untuk to reflect current and forward-looking
mencerminkan informasi terkini dan information on macroeconomic factors
informasi forward-looking mengenai faktor- affecting the ability of the customers to
faktor makroekonomi yang mempengaruhi settle the receivables.
kemampuan pelanggan untuk melunasi
piutang.
Grup menyajikan kerugian kredit terhadap The Group provides for credit losses
piutang usaha dari pihak ketiga dan pihak against the trade receivables from third
berelasi pada 30 September 2022 dan 31 parties and related parties at 30
Desember 2021 sebagai berikut: September 2022 and 31 December 2021
as follows:

Tingkat Tingkat
kerugian kredit Jumlah kerugian kredit Jumlah
ekspektasian/ tercatat/ eksektasian/ tercatat/
Expected credit Carrying Expected credit Carrying
loss rate amount loss rate amount
Lancar 0.31% 1,247,362 0.44% 1,251,170 Current

Jatuh tempo: Overdue:
1 sampai 30 hari 3.91% 325,498 1.56% 183,295 1 to 30 days
31 sampai 90 hari 4.78% 263,487 18.52% 25,107 31 to 90 days
Lebih dari 90 hari 63.38% 177,105 98.99% 106,029 Over 90 days
Jumlah 2,013,452 1,565,601 Total
Provisi atas Provision for

penurunan nilai (150,322) (117,925) impairment
Piutang usaha, Trade

bersih 1,863,130 1,447,676 receivables, net

c. Risiko kredit (lanjutan) c. Credit risk (continued)
Kualitas kredit aset keuangan yang tidak The credit quality of financial assets that are
mengalami penurunan nilai dapat dinilai not impaired can be assessed with reference
dengan mengacu pada peringkat kredit to external credit ratings, as follows:
eksternal sebagai berikut:
Kas di bank Cash in banks

Dengan pihak yang memiliki Counterparties with an external
peringkat kredit eksternal (Fitch) credit rating (Fitch)
A - 27 A
A- 71,440 72,391 A-
71,440 72,418

peringkat kredit eksternal (Pefindo) credit rating (Pefindo)
idAAA 2,337,950 2,199,573 idAAA
idAA 6,671 1,075 idAA
idAA- - 35,308
2,344,621 2,235,956
Dengan pihak yang tidak memiliki Counterparties without an

peringkat eksternal 78 125 external credit rating
2,416,139 2,308,499
Deposito jangka pendek Short-term time deposits

peringkat kredit eksternal (Fitch) credit rating (Fitch)
AAA 20,000 - AAA
AA 628,232 - AA
648,232 -

idAAA 1,479,478 2,144,172 idAAA
idAA+ 43,000 636,087 idAA+
idAA 8,000 - idAA
1,530,478 2,780,259
Dengan pihak yang tidak memiliki Counterparties without an

peringkat eksternal 20,000 - external credit rating
2,198,710 2,780,259
Aset keuangan lancar lainnya Other current financial assets

idAAA 427,263 613,918 idAAA
idAA+ - 350,000 idAA+
427,263 963,918
Kas yang dibatasi penggunaannya Restricted cash

idAAA 208,333 167,561 idAAA
Dengan pihak yang tidak memiliki Counterparties without

peringkat eksternal 1,654 1,588 external credit rating
209,987 169,149

d. Risiko likuiditas d. Liquidity risk
Pengelolaan risiko likuiditas dilakukan antara Prudent liquidity risk management includes
lain dengan memonitor profil jatuh tempo managing the profile of borrowing maturities
pinjaman dan sumber pendanaan, menjaga and funding sources, maintaining sufficient
saldo kecukupan kas dan surat berharga dan cash and marketable securities and the ability
kesiapan untuk menjaga posisi pasar. Grup to close out market positions. The Group’s
mempertahankan kemampuannya untuk ability to fund their borrowing requirements is
melakukan pembiayaan atas pinjaman yang managed by maintaining diversified funding
dimiliki dengan cara mencari berbagai sumber sources with adequately committed funding
fasilitas pembiayaan yang mengikat dari lines from high-quality lenders. The Group is
pemberi pinjaman yang andal. Grup exposed to liquidity risk on account of its capital
mempunyai eksposur risiko likuiditas dengan loans for its projects.
adanya pendanaan pinjaman modal untuk
pengembangan proyeknya.
Tanggal jatuh tempo kontraktual dari liabilitas The contractual due date of financial liabilities
keuangan seperti utang usaha, beban akrual, such as trade payables, accrued expenses,
utang lain-lain dan pinjaman bank jangka other payables and short-term bank loans are
pendek adalah kurang dari satu tahun, kecuali less than one year, except for financial
untuk liabilitas keuangan seperti pinjaman liabilities such as investment loans and lease
investasi dan liabilitas sewa. Jumlah yang liabilities. The amounts disclosed in the below
disajikan dalam tabel adalah arus kas yang are the contractual undiscounted cash flows.
tidak didiskonto.
Jatuh tempo kontraktual liabilitas keuangan (tidak didiskontokan)/

Contractual maturities of financial liabilities (undiscounted)
Antara Antara Antara
Kurang 3 bulan dan 1 dan 2 dan Lebih
dari 1 tahun/ 2 tahun/ 5 tahun/ dari
3 bulan/ Between Between Between 5 tahun/
Less than 3 months 1 and 2 and Over Jumlah/
3 months and 1 year 2 years 5 years 5 years Total

Utang usaha 1,275,050 - - - - 1,275,050 Trade payables
Beban akrual 642,210 - - - - 642,210 Accrued expenses
Utang lain-lain 475,756 - - - - 475,756 Other payables
Liabilitas sewa 17,229 62,404 61,238 32,209 - 173,080 Lease liabilities
Pinjaman bank
jangka pendek 915,202 - - - - 915,202 Short-term bank loans
Pinjaman investasi 586,854 631,197 714,172 1,568,517 188,176 3,688,916 Investment loans
Liabilitas jangka Other non-current
panjang lainnya - - 2,682 - - 2,682 liabilities
Jumlah 3,912,301 693,601 778,092 1,600,726 188,176 7,172,896 Total

Utang usaha 1,399,446 - - - - 1,399,446 Trade payables
Beban akrual 723,302 - - - - 723,302 Accrued expenses
Utang lain-lain 609,149 - - - - 609,149 Other payables
Liabilitas sewa 19,712 51,159 40,685 34,274 19,643 165,473 Lease liabilities
Pinjaman bank
jangka pendek 1,089,241 - - - - 1,089,241 Short-term bank loans
Pinjaman investasi 641,022 594,893 811,559 2,121,831 1,389,727 5,559,032 Investment loans
Liabilitas jangka Other non-current
panjang lainnya - - 43,255 - - 43,255 liabilities
Jumlah 4,481,872 646,052 895,499 2,156,105 1,409,370 9,588,898 Total


e. Manajemen risiko permodalan e. Capital risk management
Tujuan Grup mengelola permodalan adalah The Group’s objectives when managing capital
untuk melindungi kemampuannya dalam are to safeguard their ability to continue as a
mempertahankan kelangsungan usaha going concern in order to provide returns for
sehingga Grup dapat tetap memberikan imbal shareholders and benefits for other
hasil bagi pemegang saham dan manfaat bagi stakeholders and to maintain an optimal capital
pemangku kepentingan lainnya dan structure to reduce the cost of capital.
mempertahankan struktur permodalan yang
optimal untuk mengurangi biaya modal.
Untuk mempertahankan atau menyesuaikan In order to maintain or adjust their capital

struktur permodalannya, Grup dapat structure, the Group may adjust the amount of
menyesuaikan jumlah dividen yang dibayar dividends paid to shareholders, issue new
kepada pemegang saham, menerbitkan saham shares or sell assets to reduce debt.
baru atau menjual aset untuk mengurangi
pinjaman.
Konsisten dengan entitas lain dalam industri, Consistent with other entities in the industry,
Grup memonitor modal dengan dasar rasio the Group monitors capital on the basis of the
utang terhadap modal. Rasio ini dihitung debt-to-equity ratio. This ratio is calculated as
dengan membagi jumlah utang dengan total total debt divided by total capital. Debt is
modal. Utang merupakan jumlah liabilitas pada calculated as total liabilities as shown in
laporan posisi keuangan konsolidasian. Modal consolidated statements of financial position.
terdiri dari seluruh komponen ekuitas yang ada Total capital is equity as shown in consolidated
sebagaimana jumlah dalam laporan posisi statements of financial position.
keuangan konsolidasian.
Grup berusaha menjaga rasio utang terhadap The Group maintains to keep its debt-to-equity
modal untuk tidak melebihi 2:1. ratio not to exceed 2:1.
Rasio utang terhadap modal adalah sebagai The debt-to-equity ratios were as follows:
berikut:
Jumlah liabilitas 11,223,189 12,079,056 Total liabilities

Jumlah ekuitas 22,567,277 20,837,098 Total equity
Rasio utang terhadap modal 49.73% 57.97% Debt-to-equity ratio


f. Estimasi nilai wajar f. Fair value estimation
Nilai wajar adalah suatu jumlah dimana suatu Fair value is the amount for which an asset
aset dapat dipertukarkan atau suatu liabilitas could be exchanged or liability settled between
diselesaikan antara pihak yang memahami dan knowledgeable and willing parties in an arm's
berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar. length transaction.
PSAK No. 60 “Instrumen Keuangan: SFAS No. 60 “Financial Instruments:

Pengungkapan” mensyaratkan pengungkapan Disclosures” requires the disclosure of fair
nilai wajar dengan tingkat hierarki nilai wajar value measurements by level of the following
sebagai berikut: fair value measurement hierarchy:
- Tingkat 1: harga kuotasian (tidak - Level 1: quoted prices (unadjusted) in

disesuaikan) dalam pasar aktif untuk active markets for identical liabilities.
liabilitas yang identik.
- Tingkat 2: input selain harga kuotasian - Level 2: inputs other than quoted prices
yang termasuk dalam tingkat 1 yang dapat included within level 1 that are observable
diobservasi untuk liabilitas, baik secara for the liability, either directly (as prices) or
langsung (misalnya harga) atau secara indirectly (derived from prices).
tidak langsung (misalnya derivasi dari
harga).
- Tingkat 3: input untuk liabilitas yang bukan - Level 3: inputs for liabilities that are not
berdasarkan data pasar yang dapat based on observable market data
diobservasi (input yang tidak dapat (unobservable inputs).
diobservasi).
Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat Management considers that the carrying
aset dan liabilitas keuangan lancar yang dicatat amounts of current financial assets and financial
sebesar biaya perolehan diamortisasi dalam liabilities recorded at amortised cost in the
laporan keuangan konsolidasian interim interim consolidated financial statements
mendekati nilai wajarnya karena bersifat jangka approximate their fair values because of their
pendek. short term maturities.
41. DAMPAK DARI WABAH COVID-19 41. IMPACT FROM COVID-19 PANDEMIC
Pandemi COVID-19 tidak memberikan dampak The COVID-19 pandemic did not have a significant
negatif signifikan terhadap kinerja keuangan Grup impact on the Group's financial performance during
pada periode berjalan. Grup dapat menjalankan the period. The Group was able to run its operations
operasinya tanpa hambatan yang terlalu besar yang without significant hurdles caused by the pandemic.
bisa terjadi akibat pandemi ini. Beberapa Some adjustments were made to several
penyesuaian dilakukan atas beberapa prosedur operational procedures to adhere to the applicable
operasional untuk menaati protokol kesehatan yang health protocols and ensure optimum and safe
berlaku dan memastikan operasional yang optimal operations for its employees and customers.
dan aman bagi karyawan dan pelanggan.
Perkembangan pandemi COVID-19 dan respons The development of the COVID-19 pandemic and
pemerintah dalam penanggulangan pandemi masih the corresponding action from the government in
berpotensi untuk menyebabkan ketidakpastian overcoming the pandemic may result in significant
yang signifikan di masa mendatang. Dampak uncertainties in the future. The medium and long
menengah maupun jangka panjang dari pandemi ini term impacts of the pandemic on the Group’s
terhadap operasi dan kinerja keuangan Grup sulit operations and financial performance are therefore
diperkirakan saat ini. difficult to predict at this moment.

42. REKLASIFIKASI AKUN 42. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS
Beberapa akun dalam laporan laba rugi Certain accounts in the interim consolidated income
konsolidasian interim untuk periode sembilan bulan statement for the nine-month period ended 30
yang berakhir 30 September 2021 telah September 2021 have been reclassified according
direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian to the presentation of the interim consolidated
laporan laba rugi konsolidasian interim untuk income statement for the nine-month period ended
periode sembilan bulan yang berakhir 30 30 September 2022.
September 2022.
Reklasifikasi akun ini adalah sehubungan dengan The reclassification of accounts related to the
penyajian beban karyawan berdasarkan fungsinya presentation of employee expenses in accordance
dalam aktivitas bisnis Grup telah diklasifikasikan with their functions in the Group's business
sebagai berikut: activities have been classified as follows:
- Fungsi terkait aktivitas produksi disajikan - Functions related with production activities
sebagai beban pokok pendapatan; presented as cost of goods sold;
- Fungsi terkait aktivitas penjualan dan - Functions related with selling and marketing
pemasaran disajikan sebagai beban penjualan activities presented as selling and marketing
dan pemasaran; dan expense;
- Fungsi lainnya sebagai beban umum dan - Other functions presented as general and
administrasi. administrative expense.
Sebelum Sesudah
reklasifikasi/ reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ After
reclassification Reclassification reclassification
Laporan laba rugi dan Interim consolidated

penghasilan statement of profit
komprehensif lain or loss and other
konsolidasian interim comprehensive income
Beban pokok pendapatan (21,339,173) (136,504) (21,475,677) Cost of goods sold
Umum dan administrasi (2,035,585) 146,602 (1,888,983) General and administrative
Penjualan dan pemasaran (753,970) (10,098) (764,068) Selling and marketing

FS Antam 2022 Q3 - Final

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

FS Antam 2022 Q3 - Final

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT ANEKA TAMBANG TBK

DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM/

30 SEPTEMBER 2022 DAN 31 DESEMBER 2021/

UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR

PT ANEKA TAMBANG TBK

Ruang lingkup reviu Scope of review

Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan

Nomor Izin Usaha: KEP-241/KM.1/2015.

Hal lain Other matter

Daniel Kohar, S.E., CPA

Lampiran 1/1 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF

Catatan/ 30 September/ 31 Desember/

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Jumlah aset lancar 12,135,833 11,728,143 Total current assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Jumlah aset tidak lancar 21,654,633 21,188,011 Total non-current assets

JUMLAH ASET 33,790,466 32,916,154 TOTAL ASSETS

Lampiran 1/2 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF

Catatan/ 30 September/ 31 Desember/

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Liabilitas terkait dengan Liabilities associated

Jumlah liabilitas jangka pendek 7,223,640 6,562,383 Total current liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Jumlah liabilitas jangka panjang 3,999,549 5,516,673 Total non-current liabilities

JUMLAH LIABILITAS 11,223,189 12,079,056 TOTAL LIABILITIES

Lampiran 1/3 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF

Catatan/ 30 September/ 31 Desember/

EKUITAS YANG DAPAT

Jumlah ekuitas yang dapat

JUMLAH EKUITAS 22,567,277 20,837,098 TOTAL EQUITY

Lampiran 2/1 Schedule

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT

Catatan/ 30 September/ 30 September/

PENJUALAN 27 33,683,105 26,476,256 SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 28 (27,695,998) (21,475,677) COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 5,987,107 5,000,579 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES

Jumlah beban usaha (3,245,471) (2,653,051) Total operating expenses

LABA USAHA 2,741,636 2,347,528 OPERATING PROFIT

PENGHASILAN/(BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME/(EXPENSE)

Penghasilan lain-lain, bersih 909,547 182,476 Other income, net

LABA SEBELUM PROFIT BEFORE

Beban pajak penghasilan 18c (1,024,367) (819,544) Income tax expense

LABA PERIODE BERJALAN 2,626,816 1,710,460 PROFIT FOR THE PERIOD

PENGHASILAN OTHER COMPREHENSIVE

Pos yang akan direklasifikasi Items that will be reclassified

PENGHASILAN/(RUGI) KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE

JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

*) Direklasifikasi, lihat Catatan 42 / As reclassified, refer to Note 42

Lampiran 2/2 Schedule

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT

Catatan/ 30 September/ 30 September/

LABA PERIODE BERJALAN YANG PROFIT FOR THE PERIOD

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR BASIC AND DILUTED EARNINGS

Diatribusikan kepada pemilik entitas induk/

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN INTERIM INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM

Arus kas bersih yang diperoleh Net cash provided from

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM