Anda di halaman 1dari 5

Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI) 2017 978-602-18168-2-0

Makassar, 20 November 2017

Rancang Bangun Pendeteksi Tempat Parkir Kosong Berbasis


Mikrokontroler

Badie Uddin1), Tresna Galih Purnama2)


1
Teknik Komputer, Politeknik, Politeknik TEDC Bandung, Jawa Barat
E-mail: badie.uddin@gmail.com
2
Teknik Komputer, Politeknik, Politeknik TEDC Bandung, Jawa Barat
E-mail: tresnagalih777@gmail.com

Abstrak
Pencarian tempat parkir pada lahan parkir yang telah disediakan tidak lantas membuat kita dapat
dengan mudah menemukan tempat parkir yang kosong. Hal ini terjadi pada pusat perbelanjaan (mall) dan
perkantoran serta kampus-kampus di kota besar. Dikarenakan luas gedung terbatas sehingga tempat parkirpun
mengikuti peruntukan kebutuhan tempat tersebut, terkadang ada di beberapa lantai ataupun di roof top gedung.
Kondisi inipun menyebabkan pengemudi mobil harus berkeliling lahan parkir untuk mencari tempat yang
kosong. Oleh karenanya diperlukan adanya sistem yang dapat mendeteksi dan menginformasikan tempat parkir
yang masih kosong. Dengan memanfaatkan mikrokontroler dan sensor IR Obstacle yang berfungsi untuk
mendeteksi benda maka dapat dibuat alat pendeteksi tempat parkir kosong berbasis mikrokontroler . Dengan
adanya alat pendeteksi tempat parkir kosong tersebut maka pengendara mobil yang akan memarkirkan
mobilnya tidak perlu lagi berkeliling lahan parkir untuk mendapatkan tempat parker yang kosong melainkan
dapat langsung menuju ke salah satu tempat parkir yang kosong sesuai dengan status parkir pada layar. Hasil
yang didapatkan dari pengujian alat ini memperlihatkan bahwa sistem ini mampu bekerja dengan baik pada
miniatur tempat parkir, ketika sistem mendeteksi keberadaan benda (mobil) pada blok parkir, status pada layar
akan berubah menjadi terisi atau berubah warna menjadi merah, dan ketika sistem sudah tidak lagi mendeteksi
keberadaan benda (mobil), status parkir akan berubah menjadi tersedia/kosong dan warna akan kembali
menjadi warna hijau.

Kata Kunci : Tempat Parkir, Mikrokontroler, sensor IR Obstacle, Status Parkir

II. TEORI PENDUKUNG


I. PENDAHULUAN
2.1. Rancang Bangun
Pencarian tempat parkir pada lahan
Menurut Kamus Besar Bahasa
parkir yang telah disediakan tidak lantas
Indonesia, kata rancang berarti mengatur
membuat kita dapat dengan mudah
segala sesuatu sebelum bertindak,
menemukan tempat parkir yang kosong. Hal
mengerjakan atau melakukan sesuatu untuk
ini terjadi pada pusat perbelanjaan (mall) dan
merencanakan. Rancang bangun berarti
perkantoran serta kampus-kampus di kota
merencanakan atau mendesain sesuatu yang
besar. Dikarenakan luas gedung terbatas
akan dibuat [1].
sehingga tempat parkirpun
mengikuti/menyesuaikan dengan peruntukan
2.2. Deteksi
kebutuhan tempat tersebut, terkadang ada di
Deteksi adalah suatu proses untuk
beberapa lantai ataupun ada di roof top
memeriksa atau melakukan pemeriksaan
gedung. Kondisi ini menyebabkan pengemudi
terhadap sesuatu dengan menggunakan cara
mobil harus berkeliling lahan parkir untuk
dan teknik tertentu. Deteksi dapat digunakan
mencari tempat yang kosong.
untuk berbagai masalah, misalnya dalam
Perkembangan teknologi bidang
sistem pendeteksi suatu penyakit, dimana
interfacing, mikroprosesor dan mikrokontroler
sistem mengidentifikasi masalah-masalah yang
bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah
berhubungan dengan penyakit yang biasa
perparkiran ini, dengan menggunakan
disebut gejala. Tujuan dari deteksi adalah
resources yang tidak terlalu rumit alat
memecahkan suatu masalah dengan berbagai
pendeteksi tempat parkir kosong ini bisa
cara tergantung metode yang diterapkan
membantu menemukan tempat parkir yang
sehingga menghasilkan sebuah solusi.
kosong.

62
Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI) 2017 978-602-18168-2-0
Makassar, 20 November 2017

2.3 Parkir CMOS 8 bit dengan 4 KB Flash


Parkir adalah tempat pemberhentian Programmable and Erasable Only Memory
kendaraan dalam jangka waktu yang pendek (PEROM) yang dapat dihapus dan ditulisi
atau lama, sesuai dengan kebutuhan sebanyak 1000 kali. Mikrokontroler ini
pengendara. Sarana parkir merupakan salah diproduksi dengan menggunakan teknologi
satu sarana penting untuk pusat perbelanjaan, high density non-volatile memory. Flash
agar tidak mengganggu lalu lintas. Menurut PEROM on-chip tersebut memungkinkan
UNDANG - UNDANG DASAR NEGARA memori program untuk diprogram ulang dalam
REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 sistem (in-system programming) atau dengan
PASAL 5 AYAT (1), Parkir adalah keadaan menggunakan programmer non-volatile
kendaraan berhenti atau tidak bergerak untuk memory konvensional. Kombinasi CPU 8 bit
beberapa saat dan ditinggalkan pengemudinya. serba guna dan Flash PEROM, menjadikan
mikrokontroler MCS51 menjadi
2.4 Sistem Informasi Parkir microcomputer handal yang fleksibel.
Sistem informasi parkir adalah suatu Mikrokontroler tersusun dalam satu
sistem yang menginformasikan ketersediaan chip dimana prosesor, memori, dan I/O
ruang parkir yang kosong yang biasanya terintegrasi menjadi satu kesatuan kontrol
diterapkan di kawasan pusat kota. Informasi sistem sehingga mikrokontroler dapat
ini disampaikan kepada pengguna lalu lintas dikatakan sebagai komputer mini yang dapat
dengan rambu variabel ataupun melalui sistem bekerja secara inovatif sesuai dengan
navigasi kendaraan modern. Dalam sistem kebutuhan sistem.
navigasi modern kendaraan bahkan dapat Mikrokontroler adalah suatu alat
diinformasikan lokasi ruang parkir yang elektronika digital yang mempunyai masukan
kosong. Dengan sistem informasi ini dapat dan keluaran serta kendali dengan program
mengurangi waktu yang hilang untuk mencari yang bisa ditulis dan dihapus dengan cara
ruang parkir yang kosong. khusus, cara kerja mikrokontroler sebenarnya
Cara kerjanya dengan membaca dan menulis data [8].
menginformasikan ruang parkir kosong
diperoleh dari detector ruang parkir yang 2.6 Arduino IDE
kosong yang berada pada lahan parkir yang Arduino IDE adalah software yang
kemudian di informasikan kepada pengendara digunakan untuk mempermudah dalam
dengan cara visual. Detector dapat berupa mengembangkan aplikasi mikrokontroler dari
detector keberadaan kendaraan diruang parkir penulisan source program, kompilasi, upload
berupa infra merah yang kemudian datanya hasil kompilasi, dan uji coba secara terminal
diolah untuk mengetahui apakah ruang parkir serial. Aplikasi ini bisa dioperasika pada
kosong atau sudah terisi. Data selanjut nya di sistem operasi windows, Mac OS X, dan Linux.
informasikan lewat visual kepada pengendara. Source program yang dibuat untuk aplikasi
mikrokontroler adalah bahasa C/C++ dan
2.5 Mikrokontroler dapat digabungkan dengan assembly. Arduino
Mikrokontroler adalah sebuah chip IDE terdiri dari :
yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian 1. Editor program, sebuah window yang
elektronik dan umunya dapat menyimpan dipergunakan untuk menulis dan mengedit
program didalamnya umumnya terdiri dari program dalam bahasa processing.
Central Processing Unit (CPU), memori, I/O 2. Compiler, sebuah modul yang digunakan
tertentu dan unit pendukung seperti Analog-to- untuk mengubah bahasa processing
Digital Converter (ADC) yang sudah menjadi kode biner. Walau bagaimanapun
terintegrasi di dalamnya. Kelebihan utama dari mikrokontroler tidak bisa membaca bahasa
mikrokontroler ialah tersedianya RAM dan processing. yang bisa dipahami oleh
peralatan I/O pendukung sehingga ukuran mikrokontroler adalah kode biner.
board mikrokontroler menjadi sangat 3. Uploader, Sebuah modul yang digunakan
ringkas. Mikrokontroler adalah sebuah chip untuk memuat kode biner dari komuter ke
yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian dalam memory.
elektronik dan umunya dapat menyimpan
program, contoh mikrokontroler keluarga
MCS51. MCS51 merupakan mikrokomputer

63
Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI) 2017 978-602-18168-2-0
Makassar, 20 November 2017

Fungsi-fungsi Toolbar dalam Arduino IDE: Basic selain disebut sebagai bahasa
1. Dengan tombol verify, anda dapat pemograman, juga sering disebut sarana (tool)
mengkompilasi program yang saat ini di untuk menghasilkan program-program aplikasi
editor. berbasis Windows. Beberapa kemampuan atau
2. Tombol New menciptakan program baru manfaat dari Visual Basic diantaranya seperti :
dengan mengosongkan isi dari jendela a) Untuk membuat program aplikasi berbasis
editor saat ini. Sebelum hal itu terjadi, IDE Windows.
memberikan anda kemempatan untuk b) Untuk membuat objek-objek pembantu
menyimpan semua perubahan belum program seperti Control Activex, File,
disimpan. Help, Aplikasi internet dan sebagainya.
3. Dengan Open anda dapat membuka Menguji program dan menghasilkan
program yang ada dari sistem file. program akhir berakhiran EXE yang bersifat
4. Tombol save menyimpan program saat ini. Executable, atau dapat langsung dijalankan.
5. Ketika anda mengklik tombol Upload, IDE
mengkompilasi program saat ini dan upload
ke papan Arduino yang telah anda pilih di III. METODE PENELITIAN
IDE menu Tools >Serial port
6. Arduino dapat berkomunikasi dengan
3.1 Analisis Perancangan
komputer melalui koneksi serial. Mengklik
tombol serial monitor membuka jendela Dalam merancang alat dan sistem yang
serial monitor yang memungkinkan anda akan dibangun, terlebih dahulu dibutuhkan
dapat melihat yang dikirimkan oleh analisis alat agar perancangan alat
Arduino dan juga untuk mengirim data menghasilkan suatu rancangan yang
kembali [3]. bermanfaat dan bekerja optimal sesuai dengan
yang diharapkan. Perancangan sistem
2.7 IR Obstacle Sensor infrared pendeteksi tempat parkir kosong berbasis
IR Obstacle sensor infrared mikrokontroler dilengkapi dengan sensor
merupakan sebuah sensor yang berfungsi inframerah. Sedangkan dimensi miniatur
untuk mendeteksi halangan atau objek yang tempat parkir yang dibangun berukuran 0,5 m
ada di depan nya. Cara kerja sensor ini adalah x 0,5 m.
mengirimkan sinar inframerah pada frekuensi
tertentu. Ketika sinar inframerah yang
dikirimkan oleh emitter terhalang oleh suatu
objek maka sinar inframerah akan dipantulkan
ke receiver. Pengaplikasian IR Obstacle
sensor infrared ini bisa digunakan untuk
sistem yang dapat mendeteksi serta
menginformasikan tempat parkir yang masih
kosong kepada pengendara mobil dengan cara
visual pada layar [9].
2.8 Microsoft Visual Basic
Perancangan software dititik beratkan
pada perkembangan sebuah program interface
yang user friendly dan terpenting adalah
software harus mampu berkomunikasi dengan
hardware sehingga dapat menyampaikan
informasi yang sesuai. Pada sistem ini
software yang digunakan adalah Visual Basic
2013
Bahasa pemograman Visual Basic
merupakan bahasa yang mudah dipahami
Gambar 3.1 Blok diagram pendeteksi tempat parkir
sehingga manusia sekarang lebih banyak
kosong
memilih pemograman Visual Basic. Visual

64
Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI) 2017 978-602-18168-2-0
Makassar, 20 November 2017

Flowchart perancangan dan pembuatan 3.4 Sistem yang akan dibangun


miniatur sebagai berikut :

Gambar 3.5 Flowmap sistem yang akan dibangun

3.5 Denah tempat Parkir dan Rancangan


Antarmuka

Gambar 3.2 Flowchart Proses Deteksi Parkir Kosong

Skema Rangkaian Pendeteksi Tempat Parkir


Kosong sebagai berikut :

Gambar 3.6 Denah Parkir

Gambar 3.3 Skema Rangkaian Pendeteksi Tempat Parkir


Kosong

3.3. Sistem yang berjalan


Gambar 3.7 Rancangan Antarmuka

3.6 Konstruksi Perancangan


Hal yang pertama dilakukan adalah
mendeteksi keberadaan mobil pada blok parkir
oleh sensor IR Obstacle, Setelah itu hasil dari
deteksi sensor inframerah akan dibaca oleh
mikrokontroler Arduino Uno (ATMega328)
yang bertugas sebagai otak kendali sistem, lalu
Mikrokontroler akan memberikan perintah
Gambar 3.4 Flowmap sistem yang berjalan kepada PC untuk mengubah keterangan

65
Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI) 2017 978-602-18168-2-0
Makassar, 20 November 2017

keadaan tempat parkir, apakah sudah terisi


atau kosong. V. KESIMPULAN
1. Alat pendeteksi tempat parkir berbasis
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN mikrokontroler ini mampu mendeteksi
4.1 Implementasi Perangkat Keras lokasi parkir yang kosong dan terisi dari
1. Arduino Uno R3. informasi yang dikirimkan oleh IR
2. 10 Sensor IR Obstacle. Obstacle sensor Infrared yang berada di
3. 1 Unit Laptop. lokasi parkir.
4. Kabel Jumper. 2. Alat ini dapat mengetahui status parkir
5. 1 buah Project Board/Breadboard. yang kosong dan yang sudah terisi dengan
6. Kabel Serial USB. mengaplikasikan IR Obstacle sensor
7. Bahan-bahan untuk desain perangkat Infrared.
keras. 3. Status parkir dapat ditampilkan pada
aplikasi monitoring ketersediaan tempat
4.2 Implementasi Perangkat Lunak parkir, sehingga bisa membantu
1. Arduino IDE menemukan tempat parkir yang kosong
2. Visual Studio 2013 tanpa harus mengelilingi tempat parkir.

REFERENSI
[1] KBBI, Departemen DIKNAS, 2002.
[2] Benzi, M. (2011). Getting Start With
Arduino (Second Edition)
[3] Djuandi, F. (2011). Pengenalan Arduino.
[4] Enterprise, Jubile. 2015. Pemograman
Visual Basic. Yogyakarta : PT Elex
Media Komputindo (Kelompok Kompas
Media)
Gambar 4.1 Antar muka Denah Parkir [5] Esti Yuliana. (2011). Konsep Dasar
4.3 Pengujian Bahasa Pemograman Visual Basic 6.0.
Pengujian dilakukan sebanyak 10 kali [6] Kurniawan, Y. (n.d.). Definisi Visual
atau sebanyak sensor yang dipakai, Basic 6.0. Retrieved from
pengamatan dilakukan dengan mengamati https://bahasapemogramanword.wordpres
perubahan warna button pada Visual Basic s.com/definisi-visual-basic-6-0/
2013. Pengujian ini merupakan pengujian [7] Naone, E. (2011). Arduino Uno. Arduino
ketepatan status parkir yang diberikan oleh Uni (Vol. 114).
sensor yang kemudian ditampilkan di Visual [8] Naziq, A. (2016). Pengertian
Basic 2013. Hasil Pengujian terlihat pada Mikrokontroler. Retrieved from
Tabel 4.1 di bawah ini. https://sites.google.com/site/informasiterb
arusekali/pengertian-mikrokontroller
Tabel 4.1 Hasil pengujian kinerja sistem [9] TkkrLab. (2016). Arduino KY-032
Obstacle avoidance sensor module.
Retrieved from
https://tkkrlab.nl/wiki/Arduino_KY-
032_Obstacle_avoidance_sensor_module

66

Anda mungkin juga menyukai