Anda di halaman 1dari 11

CARA MENYOLDER YANG BENAR(1)

Salah satu ketrampilan yang harus dikuasai jika anda ingin menjadi seorang teknisi elektronika
yang handal adalah menyolder. Memang kegiatan menyolder sekilas terlihat sangat mudah,
namun tak semua orang bisa melakukan hal tersebut dengan benar.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menyolder, utamanya untuk menyambungkan
komponen elektronike ke board PCB. Hasil penyolderan yang kurang bagus juga akan
berpengaruh terhadap rangkaian elektronika. Banyak masalah terjadi dalam sebuah rangkaian
elektronika akibat hasil penyolderan yang kurang baik.

Nah, oleh karena itu pada kesempatan yang baik ini, kita akan berbagi sedikit tips mengenai
cara menyolder komponen elektronika ke board PCB dengan baik dan benar.

Tujuan penyolderan :

1. Penyambungan elektrikal
Menghubungkan logam untuk mendapatkan aliran listrik
2. Penyambungan mekanikal
Menghubungkan 2 logam,untuk memantapkan posisi kedua bagian
3. Efektifitas perlindungan
Mencegah bagian tersebut dari kebocoran atau masuknya air,udara,minyak pada hasil
penyolderan.
4. Lain – lain
Mencegah karat dengan melapisi permukaan logam dengan penyolderan

Cara Menyolder Komponen ke PCB

Sebelum anda memulai menyolder, ada beberapa alat dan bahan yang harus dipersiapkan.
Berikut adalah beberapa alat yang dibutuhkan untuk menyolder komponen elektronika ke
board PCB agar menghasilkan hasil penyolderan yang sempurna dan memuaskan.

 Solder (30-40 watt)


 Kawat timah
 Amplas halus
 Board PCB
 Komponen elektronika

Setelah semua bahannya siap, anda bisa melakukan proses penyolderan. Sekedar
mengingatkan bahwa pemilihan solder yang baik adalah yang panas, namun tidak terlalu panas.
Maksudnya adalah, solder dapat melelehkan timah dengan sempurna, namun tidak merusak
komponen karena panasnya yang berlebihan.
Karena ada beberapa komponen elektronika yang rawan rusak apabila terkena panas yang
berlebih seperti IC dan transistor. Oleh karena ini solder yang bagus adalah yang memiliki daya
kira-kira 30 hingga 40 watt. Berikut adalah proses cara menyolder komponen ke PCB yang baik
dan benar.

1. Pertama-tama bersihkan ujung solder dari kotoran atau sisa timah yang menempel
2. Setelah itu colokkan solder ke sumber tegangan
3. Tunggu selama kurang lebih 5 sampai 10 menit sampai solder panas
4. Sembari menunggu solder memanas, anda bisa mengamplas permukaan PCB yang
hendak disolder. Tujuannya adalah untuk menghilangkan lapisan yang membuat timah
tidak bisa menempel dengan sempurna
5. Setelah solder panas, ambil timah dan komponen yang ingin disolder ke PCB
6. Masukkan kaki komponen ke dalam lubang PCB
7. Arahkan ujung solder ke ujung kawat timah, dan dekatkan ke pangkal kaki komponen
yang menempel ke PCB
8. Solder sampai seluruh pangkal kaki komponen tertutup timah dengan sempurna

Perlu diperhatikan bahwa jangan sampai menempelkan ujung solder ke kaki komponen terlalu
lama karena panas akan mengalir ke komponen dan merusaknya. Pastikan timah sudah mencair
dengan sempurna saat proses penyolderan dilakukan untuk menghindari solderan yang kurang
matang.

Hasil penyolderan yang baik memiliki bentuk yang lancip, bukan cembung ataupun cekung.
Karena hasil solder yang lancip selain kuat, juga akan membuat tampilan board menjadi rapih.
Berikut adalah gambar hasil penyolderan yang baik dan berkualitas yang bisa anda tiru dan
praktekkan.
Demikian sedikit informasi mengenai teknik cara menyolder komponen ke PCB yang baik dan
benar. Memang perlu latihan berulang kali agar bisa mendapatkan hasil penyolderan yang
sempurna.

Cara Menyolder Komponen Elektronika

dengan Benar(2)

– Pada artikel sebelum telah membahas tentang Pengenalan soldering, maka pada artikel ini
saya akan menjelaskan cara atau metode menyolder (Cara Solder) secara manual (Manual
soldering) atau penyolderan proses yang dilakukan oleh manusia dalam Industri Produksi
Perakitan Elektronik. Soldering merupakan sebuah kegiatan atau proses yang sangat penting
dalam Perakitan eletronik, Jika Proses Soldering (proses menyolder) tidak dilakukan dengan
baik maka akan banyak sekali permasalahan kualitas yang akan terjadi, baik permasalahan yang
terjadi saat produksi maupun permasalahan yang terjadi setelah dipakai oleh konsumen.
Permasalahan kualitas yang timbul dalam manual soldering adalah disebabkan oleh
ketidakpahaman (kurangnya Pelatihan /Training) ketidakdisplinan dari Manusia itu sendiri.
Sebelum kita memulai menyolder komponen elektronika, kita harus mempersiapkan peralatan
dan Materialnya. Peralatan kerja di Manual soldering antara lain :
1. Soldering Iron
2. Stand Soldering Iron
3. Smoke Absorber (kipas penyedot asap)
4. Sponge atau Cleaning wire untuk membersihkan solder tip

Sedangkan Material yang harus dipersiapkan adalah solder wire. Solder Wire merupakan timah
yang berbentuk Kawat (wire) dan ditengah-tengahnya timah terdapat flux yang berfungsi untuk
membersihkan dan memudahkan solder menempel di kaki komponen dan PCB. Solder wire
terdiri dari berbagai diameter sesuai dengan tujuan pemakaiannya seperti : 0.5mm, 0.8mm,
1.0mm dan biasanya digulungkan (Untuk lebih jelas mengenai bentuk solder wire, bisa di lihat
di artikel pengenalan soldering.

Setelah peralatan dan material sudah siap, maka ON-kan (nyalakan) Soldering Iron dan Smoke
absorber. Tunggu beberapa saat agar suhu (temperatur)  mencapai kepanasan tertentu.
Kemudian ukurlah suhu (temperatur) soldering iron tersebut dengan memakai Thermometer
khusus Soldering Iron (soldering tester).

Ingat : Suhu atau temperatur harus sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan, karena setiap
jenis komponen dan PCB memiliki spesifikasi suhu atau temperatur tersendiri.

Cara Memegang Solder

Peganglah soldering Iron di tangan Kanan


Soldering Iron harus dipegang dengan baik agar penyolderannya tidak bergetar. Cara
memegangnya seperti gambar dibawah ini :
Cara Memegang Solder Wire (Timah)

Peganglah Solder Wire di tangan kiri, Solder wire harus dipegang sekitar 2cm dari ujung agar
memudahkan memberikan solder wire saat melakukan proses penyolderan, seperti gambar

dibawah ini :

Posisi Solder dan Solder Wire (Timah)

Posisi soldering iron harus sekitar 45° mengenai bagian kaki komponen dan PCB yang akan
disolder, kemudian sentuhkan solder wire ke soldering iron tip. Posisi 45° adalah untuk
menyeimbangan panas yang mengenai PCB dan solder wire agar kedua-duanya mendapatkan
panas yang cukup dan juga untuk mempermudahkan pencairan solder wire saat solder wirenya

disentuh ke soldering iron tip.

Urutan Kerja Cara Solder yang benar agar kualitas solder memenuhi standar

1. Letakkan soldering iron tip diantara Kaki PCB dan Kaki komponen agar kedua-duanya
mendapatkan panas yang cukup.
2. Berikanlah Solder Wire dengan jumlah yang secukupnya di lokasi yang akan disolder
dengan berkenaan ke soldering iron tip agar solder wire meleleh (mencair).

3. Jika timah yang diperlukan sudah cukup, angkatlah solder wire terlebih dahulu agar
solder wire-nya tidak lengket di daerah yang kita solder

4. Terakhir, angkatlah Soldering Iron. Kemudian periksa kembali hasil soldernya.


 Proses Perakitan
 Solder

Hasil  penyolderan yang baik antara lain sbb

1. Timah tidak berlebih ditandai dg timah hasil solder terlihat menggelembung (over solder)

2. Timah tidak kekurangan (poor solder)

3, Hasil solder tidak kotor.

4. Semua tembaga sekeliling kaki komponen tertutup timah.

5. Timah terlihat mengkilat karna saat dipanaskan timah cukup ” matang”.


PERALATAN DASAR MENYOLDER

1. PCB TITIK
Solder : Tang potong

Penyedot timah
Timah

Jelly Pembersih solder


PCB yang sudah dicelup :

Anda mungkin juga menyukai