Anda di halaman 1dari 78

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
KEGIATAN KUNJUNGAN LAPANGAN PELAKSANAAN SKRINNING MASALAH KESEHATAN JIWA

A. Pendahuluan

1. Umum

Masalah kesehatan jiwa masyarakat dewasa ini semakin meningkat, yaitu dengan semakin
meningkatnya tindak kekerasan, tingginya kenakalan remaja, meningkatnya
penyalahgunaan NAPZA, meningkatnya tawuran dan pengangguran merupakan indikasi
keadaan masyarakat yang sakit.
2. Maksud dan Tujuan

 Terpaparnya informasi kesehatan jiwa dan deteksi dini gangguan jiwa kepada tenaga
puskesmas sehingga puskesmas dapat memberikan pelayanan kesehatan jiwa dan
deteksi dini gangguan jiwa masyarakat.
 Terpaparnya informasi kesehatan jiwa kepada kader kesehatan, tokoh masyarakat, tokoh
agama, aparat desa dan kelompok beresiko agar terbangun pandangan dan sikap yang
positif.
 Terbangunnya sistem rujukan yang baik sehingga pelayanan kesehatan jiwa dapat
berkesinambungan.
3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kegiatan dilakukan pada hari Rabu tanggal 01 Maret 2023 dengan sasaran

anak sekolah di MTS Darul Muta’alimin di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal.

Petugas Pelaksana terdiri dari 5 orang yaitu :


1. Dr. Astri Annisa Wigati
2. Aida Purwanti
3. Riki Anwari
4. Tri wahyuni, AmKep
5. Retno Hayati, AMGz,Rd
4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Kunjungan lapangan Pelaksanaan

Skrinning Masalah Kesehatan Jiwa dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/

/PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melakukan penyuluhan kesehatan tentang masalah kesehatan jiwa

 Mengambil sampel 10 orang untuk d wawancarai dan mengisi kuesioner

 Melakukan skrinning kesehatan jiwa dengan metode Tanya jawab

 Melakukan pemberian skor dari hasil 10 siswa yang dilakukan skrinning jiwa

C. Hasil Yang Dicapai

Dari sampel 10 orang di dapatkan hasil

D. Kesimpulan dan Saran

Peningkatan skrinning masalah kesehatan jiwa di sekolah dilakukan oleh petugas kesehatan

secara berkala

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.
Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 01 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Aida Purwanti


Pembina IVa Penata TK. I
NIP. 19761119 200901 2 001 NIP. 19670727 199203 2 021

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
website : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup
Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Rabu, 01

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Enong
Usia : 18 Tahun
Alamat : Cibungur Rt/Rw :04/03. Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Enong hamil G2P1A0 dengan usia kandungan 32 minggu, dilihat dari
usia pasien 18 tahun kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan
ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan pada usia
terlalu muda yaitu :
 resiko kematian ibu dan bayi
 resiko kelainan pada bayi
 tekanan darah tinggi selama kehamilan (preeklamsia dan eklamsia)
 bayi lahir premature
 bayi lahir dengan berat badan di bawah normal (BBLR/ berat badan lahir rendah)
 risiko penyakit menular seksual
 tekanan psikologis, seperti depresi pasca-melahirkan
D. Kesimpulan dan Saran

 berkonsultasilah secara rutin ke dokter kandungan

 hindari konsumsi minuman beralkohol dan paparan asap rokok

 hindari konsumsi obat tanpa instruksi dokter

 konsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 01 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com
LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Kamis, 02

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.


4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Dian
Usia : 26 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 04/06 Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny. Dian hamil G2P1A0 dengan usia kandungan 32 minggu, dengan BSC
1x kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin bisa terjadi ketika ibu hamil melahirkan secara
caesar lebih dari satu kali, yaitu:
 Rupture uteri
 Plasenta previa
 Perlengketan usus
 Infeksi setelah operasi
D. Kesimpulan dan Saran

 berkonsultasilah secara rutin ke dokter kandungan

 hindari konsumsi obat tanpa instruksi dokter

 konsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi


E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 02 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI
A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Jumat, 03

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023


B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Erna
Usia : 39 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw : 02/07 Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Erna hamil G4P3A0 dengan usia kandungan 29 minggu, dengan usia
reiko tinggi lebih dari 35 tahun kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi
kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin bisa terjadi ketika ibu
hamil melahirkan dengan usia lebih dari 35 tahun , yaitu:
 Lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR).
 Kelahiran prematur, yaitu bayi lahir lebih awal dari waktu yang seharusnya.
 Kelainan pada kromosom atau genetika janin yang menyebabkan bayi lahir cacat.
 Tingginya kemungkinan bayi lahir melalui operasi caesar.
 Keguguran, terutama saat usia kehamilan masih di bawah 4 bulan.
 Ibu mengalami gangguan kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, plasenta
previa, hingga preeklamsia.
D. Kesimpulan dan Saran

 Periksa kehamilan secara rutin

 Menjaga kenaikan berat badan

 Menerapkan pola hidup sehat

E. Penutup
Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 03 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum
Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Sabtu, 04

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal


 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Halimatu Sadiah
Usia : 33 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw : 04/04 Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Halimatu Sadiah hamil G3P2A0 dengan usia kandungan 38 minggu,
dengan kehamilan letak sungsang, kehamilan ini cenderung meningkatkan risiko baik bagi
kesehatan ibu ataupun janinnya. Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko
terjadinya hamil sungsang, yaitu:
 Kehamilan kembar
 Riwayat persalinan prematur atau kehamilan sungsang sebelumnya
 Cairan ketuban terlalu banyak atau terlalu sedikit
 Bentuk rahim tidak normal atau ada tumor jinak di dalam rahim
 Plasenta previa
D. Kesimpulan dan Saran

 Periksa kehamilan secara rutin

 Dengan melakukan gerakan sujud (menungging) secara rutin selama 5-10 menit,

sebanyak 3-5 kali sehari agar posisi kepala bayi di bawah.

 Posisi tidur miring

 Latihan memiringkan bokong

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.
Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 04 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa
kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Senin, 13

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah
 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Silvianti Nur
Usia : 29 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 03/10 Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny. Silvianti Nur hamil G3P2A0 dengan usia kandungan 33 minggu,
dengan dengan BSC 2x kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi
kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin bisa terjadi ketika ibu
hamil melahirkan secara caesar lebih dari satu kali, yaitu:
 Rupture uteri
 Plasenta previa
 Perlengketan usus
 Infeksi setelah operasi
D. Kesimpulan dan Saran

 berkonsultasilah secara rutin ke dokter kandungan

 hindari konsumsi obat tanpa instruksi dokter

 konsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 13 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor
Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu
diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Selasa, 14

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih


 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Nanda
Usia : 23 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw : 02/03 Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Nanda G2P1A0 dengan usia kandungan 8-9 minggu, dengan BSC 1x
kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun janinnya.
Berikut beberapa risiko yang mungkin bisa terjadi ketika ibu hamil melahirkan secara caesar
lebih dari satu kali, yaitu:
 Rupture uteri
 Plasenta previa
 Perlengketan usus
 Infeksi setelah operasi
D. Kesimpulan dan Saran

 berkonsultasilah secara rutin ke dokter kandungan

 hindari konsumsi obat tanpa instruksi dokter

 konsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 14 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru
lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Senin, 27

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Ayu Sandra Rahmadani, S.Keb.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil


 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Sefa
Usia : 31 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw :06/05. Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Sefa hamil G4P3A0 dengan usia kandungan 25 minggu dengan
kehamilan riwayat ekstraksi vakum 3x ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi
kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan
riwayat ekstraksi vakum 3x yaitu :
 Risiko infeksi, jika terjadi episiotomy
 Kerusakan pada vagina dan leher rahim, jika cangkir tidak menempel dengan benar pada
bayi
 Sakit sendi panggul, yang disebabkan oleh posisi selama persalinan
 Luka pada Permukaan Kulit Kepala
 Hematoma adalah kumpulan darah di bawah kulit di luar pembuluh darah.
 Pendarahan intrakranial adalah pendarahan yang terjadi di dalam tengkorak
D. Kesimpulan dan Saran
 berkonsultasilah secara rutin ke dokter kandungan

 optimalkan posisi janin

 simpan energi saat persalinan awal

 hindari berbaring telentang saat persalinan

 jaga asupan cairan dalam tubuh, serta cari tahu posisi terbaik saat persalinan.

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 27 Maret 2023
Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Ayu Sandra Rahmadani, S.Keb


Pembina IVa Bidan Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20190601P958

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan


kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Selasa, 28

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri Handayani, S.Kep.,Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023.

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan
 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Siti Yulia
Usia : 31 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw :04/04. Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Siti Yulia hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 33 minggu dengan
kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) dengan LILA 22,5cm dapat cenderung
meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang
mungkin terjadi akibat kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) yaitu :
 Merasa lelah dan kurang berenergi
 kesulitan ketika melahirkan, dan
 suplai ASI tidak cukup saat masa menyusui
 keguguran atau kematian bayi saat lahir akibat pertumbuhan janin yang terhambat.
 Asupan gizi yang kurang menyebabkan bayi mengalami berat badan lahir rendah (BBLR).
 Perkembangan organ-organ janin terganggu sehingga berisiko mengalami kecacatan.
 Gizi yang kurang mempengaruhi kemampuan belajar dan kecerdasan anak.
D. Kesimpulan dan Saran
 Pemberian makanan tambahan (PMT) pada ibu hamil
 Memastikan ketersediaan makanan bergizi di rumah.
 Menerapkan pola makan yang benar dan asupan gizi yang penting saat hamil.
 Mengobati penyakit infeksi yang mungkin mengganggu pencernaan ibu hamil.
 Menjaga kebersihan dan kesegaran makanan yang dikonsumsi.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 28 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor
Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan


 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Rabu, 29

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri Handayani, S.Kep.,Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Ratna
Usia : 31 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw :02/07. Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Ratna hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 36 minggu dengan
kehamilan gemeli dan anemia hasil HB 9,8 cenderung meningkatkan risiko, baik bagi
kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan
gemeli dan anemia hasil HB 9,8 yaitu :
 Depresi post partum
 Perdarahan paska persalinan
 Bayi lahir dengan BBLR
 Bayi lahir prematur
 Bayi lahir dengan anemia
 Kematian janin
D. Kesimpulan dan Saran
 Jaga pola makan dengan gizi lengkap dan seimbang. Upayakan asupan yang dikonsumsi
sehari-hari terdiri atas protein dan zat besi seperti daging tanpa lemak, hati, telur, ikan,
kacang-kacangan, sayuran berwarna hijau, buah berwarna merah atau kuning
 Untuk mencukupi kebutuhan gizi selama kehamilan, perhatikan juga untuk menambah
satu porsi makanan setiap hari
 Minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan
 Sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta gunakan alas kaki untuk
mencegah infeksi cacing tambang.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 29 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal
dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners
Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan


 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Kamis, 30

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri Handayani, S.Kep.,Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan evaluasi kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Jihan
Usia : 22 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw :04/04. Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Jihan hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 24 minggu dengan
kehamilan TB: 135cm cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan TB: 135 cm yaitu :
 Kelahiran prematur
 Cephalopelvic Disproportion kondisi dimana otot-otot panggul tidak cukup besar untuk
menjadi jalan lahir bayi
 Obstetric fistula suatu kondisi dimana lapisan tipis antara vagina dan saluran kemih ibu
rusak
 Persalinan lama
 Perdarahan berlebihan
D. Kesimpulan dan Saran
 Kontrol teratur dengan dokter untuk memantau kondisi janin dan ibu sangat diperlukan
 menjaga asupan makanan yang baik dan sehat
 istirahat yang cukup dan teratur
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 30 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253
PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya


 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Jumat, 31

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Dini
Usia : 29 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 03/09, Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny. Dini hamil G3P2A0 dengan usia kandungan 38 minggu dengan
kehamilan sedang therapy OAT cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu
ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan dalam therapy
OAT yaitu :
 Ukuran janin lebih kecil
 Berat bayi lahir rendah (BBLR)
 Resiko perdarahan
 Resiko keguguran
D. Kesimpulan dan Saran
 Kontrol teratur dengan dokter untuk memantau kondisi janin dan ibu sangat diperlukan
 Pengobatan tuberkulosis paru pada ibu hamil lebih banyak memberikan manfaat
dibandingkan dengan risiko yang mungkin muncul.
 Terapi tuberkulosis pada ibu hamil harus tetap diberikan
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 31 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253
PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi


 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Rabu, 15

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri handayani, S.Kep.,Ners

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan ulang rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Serli Badriah
Usia : 25 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 01/03, Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny.Serli badriah hamil G2P1A0 dengan usia kandungan 20 minggu
dengan anemia hasil HB 10,6 cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan gemeli dan anemia
hasil HB 10,6 yaitu :
 Depresi post partum
 Perdarahan paska persalinan
 Bayi lahir dengan BBLR
 Bayi lahir prematur
 Bayi lahir dengan anemia
 Kematian janin
D. Kesimpulan dan Saran
 Jaga pola makan dengan gizi lengkap dan seimbang. Upayakan asupan yang dikonsumsi
sehari-hari terdiri atas protein dan zat besi seperti daging tanpa lemak, hati, telur, ikan,
kacang-kacangan, sayuran berwarna hijau, buah berwarna merah atau kuning
 Untuk mencukupi kebutuhan gizi selama kehamilan, perhatikan juga untuk menambah
satu porsi makanan setiap hari
 Minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan
 Sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta gunakan alas kaki untuk
mencegah infeksi cacing tambang.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 15 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253
PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi


 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Kamis, 16

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri handayani, S.Kep.,Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Siti Maryam
Usia : 20 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 03/08, Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny.Siti Maryam hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 38 minggu
dengan anemia hasil HB 9 cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan gemeli dan anemia
hasil HB 9 yaitu :
 Depresi post partum
 Perdarahan paska persalinan
 Bayi lahir dengan BBLR
 Bayi lahir prematur
 Bayi lahir dengan anemia
 Kematian janin
D. Kesimpulan dan Saran
 Jaga pola makan dengan gizi lengkap dan seimbang. Upayakan asupan yang dikonsumsi
sehari-hari terdiri atas protein dan zat besi seperti daging tanpa lemak, hati, telur, ikan,
kacang-kacangan, sayuran berwarna hijau, buah berwarna merah atau kuning
 Untuk mencukupi kebutuhan gizi selama kehamilan, perhatikan juga untuk menambah
satu porsi makanan setiap hari
 Minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan
 Sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta gunakan alas kaki untuk
mencegah infeksi cacing tambang.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 16 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253
PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi


 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Jumat, 17

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri handayani, S.Kep.,Ners

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan evaluasi ulang pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas
nama:
Nama : Ny. Hernawati
Usia : 25 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw : 04/04, Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny.Hernawati hamil G3P2A0 dengan usia kandungan 24 minggu dengan
anemia hasil HB 10,4 cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan gemeli dan anemia
hasil HB 10,4 yaitu :
 Depresi post partum
 Perdarahan paska persalinan
 Bayi lahir dengan BBLR
 Bayi lahir prematur
 Bayi lahir dengan anemia
 Kematian janin
D. Kesimpulan dan Saran
 Jaga pola makan dengan gizi lengkap dan seimbang. Upayakan asupan yang dikonsumsi
sehari-hari terdiri atas protein dan zat besi seperti daging tanpa lemak, hati, telur, ikan,
kacang-kacangan, sayuran berwarna hijau, buah berwarna merah atau kuning
 Untuk mencukupi kebutuhan gizi selama kehamilan, perhatikan juga untuk menambah
satu porsi makanan setiap hari
 Minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan
 Sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta gunakan alas kaki untuk
mencegah infeksi cacing tambang.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 17 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep.,Ners


Perawat Pelaksana
Pembina IVa NUP. 20220501P1253
NIP. 19761119 200901 2 001

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu


 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Sabtu, 18

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Puri Handayani, S.Kep., Ners

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan evaluasi ulang kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas
nama:
Nama : Ny. Alia
Usia : 22 Tahun
Alamat : legok Rt/rw : 03/02, Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Alia hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 20 minggu dengan
kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) dengan LILA 22,2cm dapat cenderung
meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang
mungkin terjadi akibat kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) yaitu :
 Merasa lelah dan kurang berenergi
 kesulitan ketika melahirkan, dan
 suplai ASI tidak cukup saat masa menyusui
 keguguran atau kematian bayi saat lahir akibat pertumbuhan janin yang terhambat.
 Asupan gizi yang kurang menyebabkan bayi mengalami berat badan lahir rendah (BBLR).
 Perkembangan organ-organ janin terganggu sehingga berisiko mengalami kecacatan.
 Gizi yang kurang mempengaruhi kemampuan belajar dan kecerdasan anak.
D. Kesimpulan dan Saran
 Pemberian makanan tambahan (PMT) pada ibu hamil
 Memastikan ketersediaan makanan bergizi di rumah.
 Menerapkan pola makan yang benar dan asupan gizi yang penting saat hamil.
 Mengobati penyakit infeksi yang mungkin mengganggu pencernaan ibu hamil.
 Menjaga kebersihan dan kesegaran makanan yang dikonsumsi.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 18 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Hadayani, S.Kep., Ners


Perawat Pelaksana
Pembina IVa NUP. 20220501P1253
NIP. 19761119 200901 2 001

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan


 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Senin, 20

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri Handayani, S.Kep.,Ners

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai


Telah dilakukan pelaksanaan evaluasi ulang kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas
nama:
Nama : Ny. Anggun
Usia : 24 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 01/08, Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny. Anggun hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 12 minggu dengan
kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) dengan LILA 21,8cm dapat cenderung
meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang
mungkin terjadi akibat kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) yaitu :
 Merasa lelah dan kurang berenergi
 kesulitan ketika melahirkan, dan
 suplai ASI tidak cukup saat masa menyusui
 keguguran atau kematian bayi saat lahir akibat pertumbuhan janin yang terhambat.
 Asupan gizi yang kurang menyebabkan bayi mengalami berat badan lahir rendah (BBLR).
 Perkembangan organ-organ janin terganggu sehingga berisiko mengalami kecacatan.
 Gizi yang kurang mempengaruhi kemampuan belajar dan kecerdasan anak.
D. Kesimpulan dan Saran
 Pemberian makanan tambahan (PMT) pada ibu hamil
 Memastikan ketersediaan makanan bergizi di rumah.
 Menerapkan pola makan yang benar dan asupan gizi yang penting saat hamil.
 Mengobati penyakit infeksi yang mungkin mengganggu pencernaan ibu hamil.
 Menjaga kebersihan dan kesegaran makanan yang dikonsumsi.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 20 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal
dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners
Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.


2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Senin, 06

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai


Telah dilakukan evaluasi ulang kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Erna
Usia : 39 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw : 02/07 Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Erna hamil G4P3A0 dengan usia kandungan 33 minggu, dengan usia
reiko tinggi lebih dari 35 tahun kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi
kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin bisa terjadi ketika ibu
hamil melahirkan dengan usia lebih dari 35 tahun , yaitu:
 Lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR).
 Kelahiran prematur, yaitu bayi lahir lebih awal dari waktu yang seharusnya.
 Kelainan pada kromosom atau genetika janin yang menyebabkan bayi lahir cacat.
 Tingginya kemungkinan bayi lahir melalui operasi caesar.
 Keguguran, terutama saat usia kehamilan masih di bawah 4 bulan.
 Ibu mengalami gangguan kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, plasenta
previa, hingga preeklamsia.
D. Kesimpulan dan Saran

 Periksa kehamilan secara rutin

 Menjaga kenaikan berat badan

 Menerapkan pola hidup sehat

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 06 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal
Putri Handayani, S.Kep., Ners
dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Perawat Pelaksana
Pembina IVa NUP. 20220501P1253
NIP. 19761119 200901 2 001

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan


 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Selasa, 21

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Nanda
Usia : 23 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw : 02/03 Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Nanda G2P1A0 dengan usia kandungan 9-11 minggu, dengan BSC 1x
kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun janinnya.
Berikut beberapa risiko yang mungkin bisa terjadi ketika ibu hamil melahirkan secara caesar
lebih dari satu kali, yaitu:
 Rupture uteri
 Plasenta previa
 Perlengketan usus
 Infeksi setelah operasi
D. Kesimpulan dan Saran

 berkonsultasilah secara rutin ke dokter kandungan

 hindari konsumsi obat tanpa instruksi dokter

 konsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 21 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253
PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari
 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Selasa, 07

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri handayani, S.Kep.,Ners

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Serli Badriah
Usia : 25 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 01/03, Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny.Serli badriah hamil G2P1A0 dengan usia kandungan 19 minggu
dengan anemia hasil HB 10,6 cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan gemeli dan anemia
hasil HB 10,6 yaitu :
 Depresi post partum
 Perdarahan paska persalinan
 Bayi lahir dengan BBLR
 Bayi lahir prematur
 Bayi lahir dengan anemia
 Kematian janin
D. Kesimpulan dan Saran
 Jaga pola makan dengan gizi lengkap dan seimbang. Upayakan asupan yang dikonsumsi
sehari-hari terdiri atas protein dan zat besi seperti daging tanpa lemak, hati, telur, ikan,
kacang-kacangan, sayuran berwarna hijau, buah berwarna merah atau kuning
 Untuk mencukupi kebutuhan gizi selama kehamilan, perhatikan juga untuk menambah
satu porsi makanan setiap hari
 Minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan
 Sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta gunakan alas kaki untuk
mencegah infeksi cacing tambang.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 07 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal
Putri Handayani, S.Kep.,Ners
dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Perawat Pelaksana
Pembina IVa NUP. 20220501P1253
NIP. 19761119 200901 2 001

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari
 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Rabu, 08

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri handayani, S.Kep.,Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Hernawati
Usia : 25 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw : 04/04, Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny.Hernawati hamil G3P2A0 dengan usia kandungan 22 minggu dengan
anemia hasil HB 10,4 cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan gemeli dan anemia
hasil HB 10,4 yaitu :
 Depresi post partum
 Perdarahan paska persalinan
 Bayi lahir dengan BBLR
 Bayi lahir prematur
 Bayi lahir dengan anemia
 Kematian janin
D. Kesimpulan dan Saran
 Jaga pola makan dengan gizi lengkap dan seimbang. Upayakan asupan yang dikonsumsi
sehari-hari terdiri atas protein dan zat besi seperti daging tanpa lemak, hati, telur, ikan,
kacang-kacangan, sayuran berwarna hijau, buah berwarna merah atau kuning
 Untuk mencukupi kebutuhan gizi selama kehamilan, perhatikan juga untuk menambah
satu porsi makanan setiap hari
 Minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan
 Sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta gunakan alas kaki untuk
mencegah infeksi cacing tambang.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 08 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal
Putri Handayani, S.Kep.,Ners
dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Perawat Pelaksana
Pembina IVa NUP. 20220501P1253
NIP. 19761119 200901 2 001

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari
 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Kamis, 09

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Puri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Alia
Usia : 22 Tahun
Alamat : legok Rt/rw : 03/02, Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Alia hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 20 minggu dengan
kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) dengan LILA 22,2cm dapat cenderung
meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang
mungkin terjadi akibat kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) yaitu :
 Merasa lelah dan kurang berenergi
 kesulitan ketika melahirkan, dan
 suplai ASI tidak cukup saat masa menyusui
 keguguran atau kematian bayi saat lahir akibat pertumbuhan janin yang terhambat.
 Asupan gizi yang kurang menyebabkan bayi mengalami berat badan lahir rendah (BBLR).
 Perkembangan organ-organ janin terganggu sehingga berisiko mengalami kecacatan.
 Gizi yang kurang mempengaruhi kemampuan belajar dan kecerdasan anak.
D. Kesimpulan dan Saran
 Pemberian makanan tambahan (PMT) pada ibu hamil
 Memastikan ketersediaan makanan bergizi di rumah.
 Menerapkan pola makan yang benar dan asupan gizi yang penting saat hamil.
 Mengobati penyakit infeksi yang mungkin mengganggu pencernaan ibu hamil.
 Menjaga kebersihan dan kesegaran makanan yang dikonsumsi.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 09 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Hadayani, S.Kep., Ners


Perawat Pelaksana
Pembina IVa NUP. 20220501P1253
NIP. 19761119 200901 2 001

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan


 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Jum’at, 10

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri Handayani, S.Kep.,Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Anggun
Usia : 24 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 01/08, Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny. Anggun hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 10 minggu dengan
kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) dengan LILA 21,8cm dapat cenderung
meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang
mungkin terjadi akibat kehamilan kekurangan energi kronis (KEK) yaitu :
 Merasa lelah dan kurang berenergi
 kesulitan ketika melahirkan, dan
 suplai ASI tidak cukup saat masa menyusui
 keguguran atau kematian bayi saat lahir akibat pertumbuhan janin yang terhambat.
 Asupan gizi yang kurang menyebabkan bayi mengalami berat badan lahir rendah (BBLR).
 Perkembangan organ-organ janin terganggu sehingga berisiko mengalami kecacatan.
 Gizi yang kurang mempengaruhi kemampuan belajar dan kecerdasan anak.
D. Kesimpulan dan Saran
 Pemberian makanan tambahan (PMT) pada ibu hamil
 Memastikan ketersediaan makanan bergizi di rumah.
 Menerapkan pola makan yang benar dan asupan gizi yang penting saat hamil.
 Mengobati penyakit infeksi yang mungkin mengganggu pencernaan ibu hamil.
 Menjaga kebersihan dan kesegaran makanan yang dikonsumsi.
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 10 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal
dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners
Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari
 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Sabtu, 11

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai

Telah dilakukan pelaksanaan evaluasi ulang kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas
nama:
Nama : Ny. Dian
Usia : 26 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 04/06 Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny. Dian hamil G2P1A0 dengan usia kandungan 33 minggu, dengan BSC
1x kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin bisa terjadi ketika ibu hamil melahirkan secara
caesar lebih dari satu kali, yaitu:
 Rupture uteri
 Plasenta previa
 Perlengketan usus
 Infeksi setelah operasi
D. Kesimpulan dan Saran

 berkonsultasilah secara rutin ke dokter kandungan

 hindari konsumsi obat tanpa instruksi dokter

 konsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 11 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NIP. 19761119 200901 2 001 NUP. 20220501P1253
PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.

2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari
 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Jum’at, 24

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal.

Petugas Pelaksana dilakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai


Telah dilakukan pelaksanaan evaluasi ulang kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas
nama:
Nama : Ny. Silvianti Nur
Usia : 29 Tahun
Alamat : Limusnunggal Rt/Rw : 03/10 Kelurahan : Limusnunggal
Hasil Pemeriksaan : Ny. Silvianti Nur hamil G3P2A0 dengan usia kandungan 33 minggu,
dengan dengan BSC 2x kehamilan ini dapat cenderung meningkatkan risiko, baik bagi
kesehatan ibu ataupun janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin bisa terjadi ketika ibu
hamil melahirkan secara caesar lebih dari satu kali, yaitu:
 Rupture uteri
 Plasenta previa
 Perlengketan usus
 Infeksi setelah operasi
D. Kesimpulan dan Saran

 berkonsultasilah secara rutin ke dokter kandungan

 hindari konsumsi obat tanpa instruksi dokter

 konsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi

E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 24 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NUP. 20220501P1253
NIP. 19761119 200901 2 001

PEMERINTAH DAERAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LIMUSNUNGGAL
Jalan Rawa Belut No. 05 Kota Sukabumi Kode Pos :43165 Provinsi Jawa Barat
Telp. 0266-210767
w ebsite : www.puskesmaslimusnunggal.sukabumikota.go.id, email :
puskesmaslimusnunggal@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI

A. Pendahuluan

1. Umum

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga

dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa

kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu

diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru

lahir.Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan

kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui

kehamilannya dengan sehat dan selamat.


2. Maksud dan Tujuan

 Mengetahui identitas ibu hamil dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

 Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

 Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

 Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi

 Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

 Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya dengan tenaga

kesehatan.

3. Ruang Lingkup

Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu Hamil Resiko Tinggi di lakukan pada hari Sabtu, 25

Maret 2023 dengan sasaran Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Limusnunggal. Petugas

Pelaksana di lakukan oleh Putri Handayani, S.Kep., Ners.

4. Dasar

DPA NON FISIK (BOK) tahun 2023 untuk kegiatan Pelaksanaan Kunjungan Rumah Ibu

Hamil Resiko Tinggi dengan Nomor Surat Tugas : KS.01.01/ /PKMLMN/2023

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

 Melaporkan usulan kegiatan kepada Kepala Puskesmas

 Merencanakan kegiatan atau membuat jadwal

 Menentukan sasaran kegiatan

 Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibawa saat kunjungan rumah

 Berkoordinasi dengan kader sesuai pasien yang telah dipilih

 Kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi dilakukan di rumah ibu hamil

 Mengevaluasi kegiatan

 Mencatat dan melaporkan kegiatan

C. Hasil Yang Dicapai


Telah dilakukan pelaksanaan kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi atas nama:
Nama : Ny. Jihan
Usia : 22 Tahun
Alamat : Sindangpalay Rt/Rw :04/04. Kelurahan : Sindangpalay
Hasil Pemeriksaan : Ny. Jihan hamil G1P0A0 dengan usia kandungan 23 minggu dengan
kehamilan TB: 135cm cenderung meningkatkan risiko, baik bagi kesehatan ibu ataupun
janinnya. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat kehamilan TB: 135 cm yaitu :
 Kelahiran prematur
 Cephalopelvic Disproportion kondisi dimana otot-otot panggul tidak cukup besar untuk
menjadi jalan lahir bayi
 Obstetric fistula suatu kondisi dimana lapisan tipis antara vagina dan saluran kemih ibu
rusak
 Persalinan lama
 Perdarahan berlebihan
D. Kesimpulan dan Saran
 Kontrol teratur dengan dokter untuk memantau kondisi janin dan ibu sangat diperlukan
 menjaga asupan makanan yang baik dan sehat
 istirahat yang cukup dan teratur
E. Penutup

Pencatatan dan pelaporan dilaporkan oleh pelaksana kegiatan kepada Penanggung Jawab
UKM untuk ditindak lanjut.

Dikeluarkan di : Sukabumi
Pada tanggal : 25 Maret 2023

Mengetahui, Pelapor

Kepala
UPTD Puskesmas Limusnunggal

dr. FENNY NOVITA DWI SOLEIMAN Putri Handayani, S.Kep., Ners


Pembina IVa Perawat Pelaksana
NUP. 20220501P1253
NIP. 19761119 200901 2 001

Anda mungkin juga menyukai