Anda di halaman 1dari 27

KELOMPOK 1

A. PENGERTIAN ANALISIS KORELASI KANONIKAL (CANONYCAL


CORRELATION)
Analisis korelasi kanonik (canonical analysis) pertama kali diperkenalkan oleh
Hotelling (1936), sebagai suatu teknik statistika peubah ganda (Multivariat) yang
menyelidiki keeratan hubungan antara dua gugus variabel. Gugus disini memiliki artian
kelompok. Satu gugus variabel diidentifikasikan sebagai gugus variabel penduga
(independent variables), sedangkan gugus variabel lainnya diperlakukan sebagai gugus
variabel respon (dependent variabel). Dan melalui ketergantungan (dependency) antar
kedua gugus variabel tersebut dapat dijelaskan pengaruh dari satu gugus variabel
terhadap gugus variabel lainnya.
Analisis Korelasi Kanonikal merupakan model statistic multivariate yang
digunakan untuk menguji hubungan (korelasi) antara lebih dari satu set variabel
dependen dan lebih dari satu set variabel independen.
Langkahnya dicari kombinasi linier yang memiliki korelasi terbesar. Lalu dicari
korelasi terbesar dari setiap pasangan kombinasi linier, secara berulang sehingga didapat
korelasi maksimum yang teridentifikasi. Pasangan kombinasi disebut variat kanonik,
sedangkan hubungan antara pasangan disebut korelasi kanonik.
Joseph F. Hair (1998) mengemukakan bahwa, “jenis data dalam variabel kanonik
yang digunakan dalam analisis korelasi kanonik bersifat metrik atau nonmetrik.”
Analisis korelasi kanonical (Canonical Correlation) adalah analisis korelasi yang
merupakan pengembangan korelasi dua (2) faktor yang menggunakan skala interval atau
rasio. Jika korelasi dua variabel hanya terdiri dari satu variabel bebas (X) dan satu
variabel tergantiung (Y) dapat diselesaikan dengan korelasi Pearson. Namun jika korelasi
menggunakan dua variabel bebas atau lebih (X1, X2...Xn) dan dua variabel tergantung
(Y1 dan Y2) maka dalam penyelesaiannya harus menggunakan korelasi kanonical.
Dalam regresi berganda hanya mempu untuk menyelesaikan dengan 1 variabel
dependen, sedangkan multivariate analysis of variance (Manova) hanya untuk
menyelesaikan variabel independen berskala non metrik atau kategori. Sehingga tepat
penggunaan analisis korelasi kanonical (canonical correlation) jika
menyelesaikan korelasi/hubungan 2 atau lebih variabel independen dan 2 atau lebih
dependen yang berskala interval dan rasio.
Gambaran korelasi kanonical sebagai berikut:

B. TUJUAN ANALISIS
Data yang tepat untuk analisis korelasi kanonikal adalah dua set variabel dan
diasumsikan bahwa masing – masing set variabel memiliki makna secara teoritis dan
dapat ditentukan bahwa satu set merupakan variabel dependen dan satu set lainnya
merupakan variabel dependen dan satu set lainnya merupakan variabel independent.
Tujuan analisis korelasi kanonikal adalah sebagai berikut.
1. Menentukan apakah dua set variabel tidak berhubungan satu sama lainnya
(indpenden) atau sebaliknya menentukan besar atau kuatnya hubungan antara
dua set variabel tersebut.
2. Menentukan nilai tertimbang dari masing – masing set variabel dependen dan
indenpenden sehingga didapat kombinasi linear daru set variabel yang
memberikan korelasi maksimum.
3. Menjelaskan sifat hubungan bila ada antara set variabel dependen dan set
variabel independen, umumnya diukur dengan kontribusi relatif dari masing –
masing variabel terhadap fungsi kanonikalnya.

Tujuan dari analisis korelasi kanonik adalah mengukur tingkat keeratan hubungan
antara segugus peubah tak bebas dengan segugus peubah bebas, dan menguraikan
struktur hubungan di dalam gugus peubah tak bebas maupun dalam gugus peubah bebas
(Mattjik, 2011).

C. KETENTUAN ANALISIS
Ada beberapa persyaratan untuk menggunakan korelasi kanonikal antara lain:
1. Semua vaiabel bebas (independen) dan tergantung (dependen) yang akan
dikorelasikan harus berskala interval atau rasio.
2. Hubungan antara variabel bebas dan variabel tergantung/terikat bersifat linier.
3. Pengujian signifikansi secara statistik terpenuhinya distribusi normal multivariate.
4. Tidak adanya multikolinieritas pada masing-masing kelompok variabel independen
dan variabel dependen.
D. APLIKASI ANALISIS KORELASI KANONIKAL (CANONYCAL CORRELATION)

DATA SAMPEL RUMAH TANGGA DI DESA TLOGOREJO, KARANGAWEN, DEMAK


No Nama Alamat x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 y1 y2 y3 y4 y5 y6 y7 y8
RT 4/RW
1 Jamin 6 3 4 3 50 46 3600000 3200000 1 4 3 4 5 3 3 2
13
2 Maskuri RT 1/RW 7 3 2 3 3 27 25 1600000 1500000 1 3 4 3 3 2 2 1
3 M. Tono RT 2/RW 6 5 3 1 1 51 43 2000000 1700000 2 4 5 2 3 2 3 3
4 Rasiman RT 2/RW 5 2 2 1 1 63 59 400000 350000 2 1 1 1 2 1 1 1
RT 2/RW
5 Fatoni 3 1 2 2 45 43 1000000 950000 1 2 2 1 2 1 2 1
11
6 Suhardi RT 1/RW 7 5 2 3 3 49 45 1900000 1800000 1 5 4 3 3 2 1 4
RT 1/RW
7 Sukimin 4 2 1 1 42 36 1000000 900000 1 3 4 3 1 1 1 2
10
8 Asnadi RT 2/RW 7 6 3 1 1 53 47 1200000 1100000 2 1 1 1 1 1 3 1
9 Sholekan RT 3/RW 7 3 1 3 2 39 36 800000 750000 2 2 3 2 2 1 2 2
10 Muhlisin RT 3/RW 7 3 1 3 3 27 26 700000 650000 1 4 3 5 2 1 1 4
11 A. Zamroni RT 4/RW 6 4 2 1 1 47 43 1300000 1100000 1 3 4 5 4 3 3 3
12 Nur Hamim RT 1/RW 4 4 2 4 3 39 37 4300000 3500000 1 4 5 5 5 5 5 5
RT 1/RW
13 M. Said 2 2 1 1 76 70 700000 500000 2 4 1 2 2 2 1 2
12
14 Santoso RT 1/RW 3 5 2 1 1 50 45 1000000 800000 2 5 1 5 2 3 4 4
15 Ngadiman RT 2/RW 3 5 3 1 2 50 46 1000000 700000 1 3 1 1 1 2 3 1
RT 1/RW
16 Sutono 3 2 3 3 36 35 4000000 3000000 1 3 5 5 5 2 2 5
13
RT 2/RW
17 Sanuri 4 2 1 2 58 47 1000000 800000 1 5 1 5 1 2 1 2
13
18 Kasmadi RT 1/RW 4 3 1 3 3 25 25 750000 500000 1 5 3 5 5 1 1 2
19 Jasman RT 4/RW 1 3 2 1 1 56 52 500000 400000 2 4 4 2 3 3 2 1
20 Muntahip RT 2/RW 4 2 2 2 3 35 34 5600000 5200000 1 4 3 5 5 2 5 1
21 Hidayatullah RT 3/RW 6 3 2 4 4 39 36 1800000 1700000 1 3 4 3 4 4 2 4
RT 2/RW
22 Budiono 4 3 1 1 49 43 1500000 900000 1 3 2 2 3 1 3 1
11
DATA SAMPEL RUMAH TANGGA DI DESA TLOGOREJO, KARANGAWEN, DEMAK
No Nama Alamat x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 y1 y2 y3 y4 y5 y6 y7 y8
23 Parwoto RT 4/RW 6 4 4 3 3 39 37 1000000 750000 1 4 2 2 2 3 1 4
RT 1/RW
24 Nur Kholis 4 2 1 1 60 54 1500000 1400000 1 2 2 2 1 2 2 1
13
25 Damsifin RT 3/RW 3 5 3 1 1 55 53 1500000 1400000 2 2 2 3 2 2 3 2

Muhlis
26 RT 3/RW 7 3 2 4 3 35 32 1800000 1500000 1 5 5 3 4 3 2 4
Ariyanto

27 Sukiman RT 1/RW 9 4 2 1 1 56 52 1000000 1000000 2 2 1 2 2 2 1 1


28 Zuhdi RT 4/RW 9 6 3 1 1 56 53 1300000 1200000 2 1 1 2 3 2 3 1
RT 4/RW
29 Suyatno 3 2 3 3 25 26 950000 350000 1 2 1 1 4 2 3 2
13
Miftakhul RT 4/RW
30 4 2 3 3 31 28 1250000 835000 1 3 4 2 4 3 4 2
Munir 13
RT 3/RW
31 Muhroji 4 2 1 1 42 36 1000000 900000 1 3 4 3 2 1 1 2
12
RT 4/RW
32 Masduki 4 1 1 1 43 40 1200000 1100000 2 3 2 2 2 1 3 1
13
33 Masrur RT 2/RW 8 3 1 4 3 32 27 1540000 1500000 1 3 3 4 5 5 2 5
34 Suhardi RT 1/RW 7 5 3 1 1 47 43 1350000 1240000 2 1 2 2 1 1 2 2
35 Sutekno RT 2/RW 7 7 4 1 1 58 51 2000000 1850000 2 2 1 2 1 2 3 1
36 H.M. Khilmi RT 1/RW 4 6 3 3 3 39 37 4300000 3500000 1 4 5 5 5 5 5 5
RT 3/RW
37 Moh. Labib 4 2 3 3 35 34 1400000 1400000 1 3 3 2 2 4 1 5
11
38 Mat Soleh RT 2/RW 8 3 1 4 3 40 33 1750000 1640000 1 5 3 5 2 3 4 4
39 Muzazin RT 3/RW 6 2 1 1 1 58 53 350000 300000 2 1 1 1 1 1 2 1
40 Matkuri RT 1/RW 1 4 2 1 1 47 41 900000 900000 1 3 2 2 3 1 2 3
RT 4/RW
41 Sumarko 5 3 3 2 48 45 6400000 5700000 1 5 4 5 5 5 2 5
13
42 Fuadi RT 4/RW 8 3 1 3 3 25 25 750000 500000 1 2 3 2 4 1 1 2
RT 2/RW
43 Bahrun 5 2 1 1 56 52 500000 400000 2 2 2 2 1 1 2 1
13
DATA SAMPEL RUMAH TANGGA DI DESA TLOGOREJO, KARANGAWEN, DEMAK
No Nama Alamat x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 y1 y2 y3 y4 y5 y6 y7 y8
44 Aly Magfur RT 5/RW 3 3 2 2 3 35 34 4900000 4900000 1 4 3 5 5 2 5 1
45 Abdul Rosyid RT 1/RW 9 6 3 1 1 57 47 1700000 1500000 1 2 1 2 5 1 1 1
46 M. Sorekan RT 3/RW 2 4 2 3 3 49 43 1500000 900000 1 3 2 2 3 1 3 1
47 Nur Rokhim RT 3/RW 9 2 2 4 3 26 24 1900000 1750000 1 4 2 2 2 3 1 4
48 Supri RT 1/RW 3 2 1 1 1 49 46 740000 740000 2 2 2 1 2 1 2 1
49 Yasin RT 3/RW 5 4 2 3 3 47 43 1400000 1350000 1 3 3 3 3 2 3 5
50 Soleh RT 2/RW 9 2 1 1 1 58 52 500000 500000 2 2 1 2 1 1 1 1
51 Purwito RT 3/RW 5 3 1 3 3 25 24 840000 840000 1 2 3 2 2 1 1 2
52 Tamziz RT 1/RW 4 6 3 1 1 56 53 3000000 2900000 1 3 3 2 3 2 3 3
53 Budi Suroso RT 4/RW 6 3 2 3 3 25 26 950000 950000 1 2 3 2 4 2 3 2
54 Syafi'i RT 3/RW 5 7 4 1 1 51 48 2250000 2250000 2 2 4 3 4 3 4 2
55 Sarwi RT 3/RW 2 3 1 1 1 43 40 1000000 900000 1 2 3 3 2 1 1 2
56 Jasmin RT 2/RW 2 4 2 1 1 53 47 1200000 1100000 2 2 2 2 3 1 3 1
RT 2/RW
57 Maryanto 3 1 3 2 25 23 800000 750000 1 2 3 2 2 2 2 2
13
RT 1/RW
58 Khoeroni 3 1 3 3 27 26 700000 650000 1 3 3 2 2 2 1 2
12
RT 4/RW
59 Slamet 4 2 1 1 47 43 1300000 1100000 1 3 4 5 4 3 3 3
13
60 Nur Subkhan RT 2/RW 9 3 2 4 3 27 26 1800000 1800000 1 2 3 2 3 2 1 4
61 Kasromi RT 4/RW 8 5 3 1 1 76 70 3600000 3600000 1 4 3 2 3 2 4 5
62 Maghfur RT 2/RW 5 5 2 1 1 42 39 900000 900000 2 3 2 1 1 1 2 1
63 Ainul Adib RT 5/RW 3 3 1 1 1 50 46 1000000 700000 1 3 1 1 1 2 3 1
64 Ihsan RT 1/RW 4 3 1 3 3 28 27 700000 700000 1 2 3 2 2 1 2 2
65 Subandi RT 2/RW 6 2 1 3 2 30 27 800000 800000 1 1 1 3 2 2 2 1
66 Khoiruddlon RT 2/RW 2 2 1 3 3 27 25 1300000 1300000 1 3 3 2 4 1 3 5
RT 1/RW
67 Cahyo 4 1 3 3 32 31 870000 870000 1 2 2 2 3 3 2 1
13
DATA SAMPEL RUMAH TANGGA DI DESA TLOGOREJO, KARANGAWEN, DEMAK
No Nama Alamat x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 y1 y2 y3 y4 y5 y6 y7 y8
68 Kasradi RT 2/RW 8 2 2 2 3 35 34 6700000 6200000 1 4 3 5 5 2 5 1
69 Mahmud RT 2/RW 8 3 2 1 2 57 47 700000 500000 1 2 1 2 5 1 1 1
70 Mat Solani RT 1/RW 9 4 3 1 1 49 43 1500000 1300000 1 3 2 2 3 1 3 1
71 Ahmat Hariri RT 3/RW 4 4 4 3 3 39 37 1000000 750000 1 4 2 2 2 3 1 4
RT 3/RW
72 Suratman 4 2 1 1 60 54 1500000 1400000 1 2 2 2 1 2 2 1
11
73 Rakiman RT 1/RW 8 3 2 1 1 55 53 500000 450000 2 5 3 3 5 4 3 4
74 Suhadi RT 2/RW 6 3 2 1 1 52 47 700000 600000 1 3 4 2 1 1 1 1
75 Slamet RT 2/RW 1 5 2 1 1 60 48 3000000 2500000 1 1 1 1 1 2 1 1
76 Rohib RT 3/RW 8 3 2 1 1 56 53 495000 330000 1 2 3 2 3 2 3 1
RT 4/RW
77 Marsudi 3 2 3 3 25 26 950000 850000 1 2 1 1 4 2 3 2
13
78 A Zidun RT 2/RW 1 4 3 1 1 51 48 1250000 935000 2 2 4 1 4 3 4 2

Eko Dwi
79 RT 3/RW 5 4 2 1 1 42 36 1000000 900000 1 3 4 3 1 1 1 2
Harno

80 Sujarwo RT 2/RW 5 6 3 1 1 53 47 1200000 1100000 2 1 1 1 1 1 3 1


81 Nur Kholis RT 4/RW 4 3 1 3 2 39 36 800000 750000 2 2 3 2 2 1 2 2
82 Sanuji RT 3/RW 9 3 1 3 3 27 26 700000 650000 1 4 3 5 2 1 1 4
83 A. Latif RT 3/RW 8 4 2 1 1 47 43 1300000 1100000 1 3 4 5 4 3 3 3
RT 3/RW
84 Munajir 4 2 3 3 39 37 4300000 3500000 1 4 5 5 5 5 5 5
11
85 Hafidz RT 4/RW 4 2 2 1 1 76 70 700000 640000 2 4 1 2 2 2 1 2
86 Kosim RT 4/RW 8 5 2 1 1 50 45 1000000 900000 2 5 1 5 2 3 4 4
87 Mudhomir RT 2/RW 4 5 3 1 2 50 46 1000000 800000 1 3 1 1 1 2 3 1
88 Anshori RT 4/RW 4 3 2 3 3 36 35 4000000 3800000 1 3 5 5 5 2 2 5
89 Ahmat Heri RT 1/RW 5 4 2 1 2 58 47 1000000 800000 1 5 1 5 1 2 1 2
90 Muis Anwar RT 4/RW 5 3 1 3 3 25 25 750000 600000 1 5 3 5 5 1 1 2
DATA SAMPEL RUMAH TANGGA DI DESA TLOGOREJO, KARANGAWEN, DEMAK
No Nama Alamat x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 y1 y2 y3 y4 y5 y6 y7 y8
91 Jumadi RT 2/RW 6 3 2 1 1 56 52 500000 400000 2 4 4 2 3 3 2 1
92 Muhlisin RT 3/RW 1 2 2 2 3 35 34 5000000 4600000 1 4 3 5 5 2 5 1
93 Wakidsan RT 4/RW 3 3 2 1 2 57 47 700000 600000 1 2 1 2 5 1 1 1
94 Iskak RT 3/RW 6 4 3 1 1 49 43 1500000 1400000 1 3 2 2 3 1 3 1
95 Mardikun RT 1/RW 8 4 4 3 3 39 37 1000000 950000 1 4 2 2 2 3 1 4
96 Mujiono RT 1/RW 6 4 2 1 1 60 54 1500000 1400000 1 2 2 2 1 2 2 1
RT 1/RW
97 Anwari 3 2 1 1 55 53 500000 450000 2 5 3 3 5 4 3 4
11
98 Mahmudi RT 1/RW 5 3 2 1 1 52 47 700000 650000 1 3 4 2 1 1 1 1
99 Jumali RT 1/RW 2 5 2 1 1 60 48 3000000 2860000 1 1 1 1 1 2 1 1
10
Imam Darojat RT 1/RW 9 3 2 1 1 56 53 495000 330000 1 2 3 2 3 2 3 1
0
E. TAHAPAN ANALISIS KORELASI KONIKAL (CANONYCAL CORRELATION)
1. Open file Excel yang sudah berisi hasil kuesioner

2. Open aplikasi SPSS V.25 For Windows

3. Copy semua variabel dari hasil kuesioner


4. Lalu paste di aplikasi SPSS seperti dibawah

5. Lalu klik jendela Variable View di pojok kanan bawah pada aplikasi SPSS
6. Pada kolom Name input X1 sampai X8 dan Y1 sampai Y8, ganti Width yang sebelumnya 8
menjadi 11, ganti Columns dari 8 menjadi 7 dan untuk Align diganti semua menjadi Center.

7. Lalu Kembali ke jendela Data View, pada menu utama SPSS pilih File > New > Syntax
8. Pada Syntax Editor input perintah seperti dibawah ini.

Pada baris pertama ketik perintah MANOVA dilanjutkan dengan menginput variabel Y1 Y2
Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 with X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 X8. Pada baris kedua ketik, /DISCRIM ALL
ALPHA(1) dan pada baris ketiga ketik /PRINT=SIG(EIGEN DIM).
9. Setelah itu klik kanan pada Syntax Editor lalu klik Run All.

10. Hasil output SPSS akan seperti berikut


F. HASIL ANALISIS & INTERPRETASI

Penelitian ini terdiri dari 8 variabel terikat dan 8 variabel bebas sehingga dapat dibentuk tiga fungsi
kanonik (lihat gambar F)

Berdasarkan gambar tersebut diketahui bahwa terdapat delapan fungsi kanonik yang terlihat pada Root
No. Dengan angka korelasi untuk Function 1 adalah 0,377909, untuk Function 2 adalah 0,66696, untuk
Function 3 adalah 0,63752, untuk Function 4 adalah 0,46871, untuk Function 5 adalah 34384, untuk
Function 6 adalah 0,21161, untuk Function 7 adalah 0,16630 dan untuk Function 8 adalah 0,00299.
Untuk uji signifikansi fungsi kanonik, Function 1 menunjukkan bahwa nilai Sig. of F sebesar 0,000,
Function 2 sebesar 0,000, Function 3 sebesar 0,000, Function 4 sebesar 0,026, Function 5 sebesar
0,320, Function 6 sebesar 0,670, Function 7 sebesar 0,638 dan Function 8 sebesar 0,977. Terlihat
bahwa Function 1, Function 2, Function 3 dan Function 4 memiliki nilai Sig. of F < 0,05 maka keempat
fungsi tersebut signifikansi dan bisa diproses lebih lanjut. Untuk Function 5, Function 6, Function 7,
dan Function 8 > 0,05 maka fungsi tidak signifikan (tidak bisa diproses lebih lanjut) dan bisa
dikeluarkan untuk analisis selanjutnya. Berdasarkan nilai korelasi yang terdapat pada gambar diatas
maka dapat diketahui fungsi 1 menghasilkan korelasi yang paling tinggi yaitu sebesar 0,77909.
Selanjutnya dilakukan uji keseluruhan korelasi kanonikal dengan Uji Pillais, Hotellings, Wilks dan
Roy. Hasil analisis dapat dilihat pada gambar 4.2
Gambar 4.2 Output Uji Signifikansi Multivariate
Berdasarkan nilai dari Sig. Of F untuk Uji Pillais, Hotellings, Wilks dan Roy adalah sebesar 0,000 <
0,05 dan jika digabung secara bersama-sama juga tidak lebih dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa
canonical function 1, canonical function 2 dan canonical function 3 adalah signifikan dan bisa diproses
lebih lanjut.
Pengukuran canonical variates dapat dilakukan dengan melihat canonical weight atau canonical loading
Canonical Weight

Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa Untuk Fungsi 1 pada dependen variabel tidak ditemukan
signifikan secara kuat karena kurang dari 0,5.
Canonical Loading

Untuk fungsi 1 dependen variabel memberikan empat angka canonical loading sama tingginya diatas
0.5 yaitu Y3 dengan loading 0.57477, Y4 dengan loading 0,70445, Y5 dengan loading 0,74576 dan
Y7dengan loading 0.58161. Sedangkan untuk variabel independent (covariates) angka loading diatas
0.5 ada empat yaitu X3 dengan loading 0.57580, X4 dengan loading 0.68093, X7 dengan loading
0,84312 dan X8 dengan loading 0.80637.

G. KESIMPULAN

Anda mungkin juga menyukai