Anda di halaman 1dari 9

NAT, FIREWALL, MANAGEMENT BANDWIDTH DENGAN SIMPLE QUEUE

KONFIGURASI MIKROTIK
# Menghubungkan Mikrotik dengan PC
1. Hidupkan PC dan Mikrotik.
2. Hubungkan port Ether2 Mikrotik dengan PC melalui kabel.
3. Buka aplikasi winbox dalam PC dan masuk ke halaman konfigurasi Mikrotik menggunakan MAC
address agar ketika IP address pada port ethernet Mikrotik dirubah anda akan tetap terkoneksi.

# Konfigurasi Router
A. Konfigurasi Jaringan Internet (WAN) pada Port Ether1
Dalam soal, konfigurasi jaringan internet adalah menyesuaikan dengan ISP. Karena konfigurasi IP
Address, Gateway dan DNS Server yang didapatkan sekolah oleh ISP adalah DHCP Client, maka kita
akan mengkonfigurasi Mikrotik secara Dinamis.
1. Pilih manu IP pada tab sebelah kiri -> DHCP Client.
2. Klik tombol tambah , pada jendela baru yang muncul ”New DHCP Client” pilih tab DHCP dan
atur sesuai tabel berikut.
Baris Nilai
Interface ether1
Use Peer DNS Yes / Beri tanda centang
Use Peer NTP Yes / Beri tanda centang
Add Default Route Yes
3. Klik Apply dan OK.

1
4

4. Jika status pada jendela DHCP Client ”bound” maka Mikrotik sudah terkoneksi dengan ISP,
Pastikan Mikrotik sudah mendapatkan akses internet dengan mengecek sambungan melalui
terminal ”ping google.com” jika hasilnya reply maka anda berhasil mengkonfigurasi internet
pada Mikrotik.
2

B. Konfigurasi TCP/IP Statis pada PC/Laptop yang terhubung dengan kabel melalui port ether2
Karena Mikrotik tidak dikonfigurasi untuk memberikan IP address secara otomatis (DHCP) kepada
Client pada ether2 maka PC/Laptop harus di setting IP Addressnya secara manual.
1. Buka control panel, pilih view network status and task.

2. Pilih tab change adepter settings, kemudian double klik icon Ethernet.

4 5
3. Saat jendela Ethernet Properties muncul, klik dobel pada Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4).
Ketika jendela baru Ipv4 muncul, sesuaikan konfigurasinya sesuai gambar berikut:

7
6

4. Klik oke dan tutup semua jendela konfigurasi.


5. Buka CMD lakukan ping ke port ether2 Mikrotik ”ping 192.168.10.1” Jika hasilnya reply maka
anda sudah bisa terhubung dengan mikrotik, dan dapat dilanjutkan dengan konfigurasi NAT
pada Mikrotik agar komputer anda dapat mengakses internet.

2
C. Konfigurasi NAT pada Mikrotik
Agar akses internet pada port ether1 yang didapatkan Mikrotik dapat dibagikan ke port ether2
maupun WLAN maka kita harus mengkonfigurasi NAT pada Mikrotik.
1. Buka tab IP -> Firewall -> pilih tab NAT. Klik tombl tambah untuk menambahkan NAT baru.

3
4

2
1

2. Pilih tab general, sesuaikan konfigurasinya dengan gambar dibawah. Kemudian pilih tab action,
sesuaikan nilainya dengan gambar dibawah.
8
5
6 9

7
3. Klik apply dan ok, buka browser pada PC/Laptop anda seharusnya anda sudah bisa terhubung
dengan internet. Anda juga dapat mengecek melalui cmd dengan melakukan ping ke google
”ping google.com”.

D. Konfigurasi Mikrotik agar memblokir situs youtube.com yang masuk melalui port ether2
1. Buka tab IP -> Firewall -> pilih tab Filter Rules. Klik icon plus.
2. Konfigurasi tab General, Advance dan Action sesuai gambar berikut.

1 4
2

3. Klik apply dan ok.


4. Lakukan pengecekan packet filtering (blok konten) untuk situs youtube.com melalui browser.
Masukan kata kunci ”youtube.com” pada pencarian url browser, kemudian enter. Jika hasil
request error maka konfigurasi block situs youtube.com telah berhasil.
E. Melakukan manajemen bandwidth dengan metode simple queue
Uji coba dengan membatasi bandwidth pada ether2 dengan maksimal 512 Kbps.
1. Pilih menu Queues
2. Klik tomobol add (+)
3. Pilih tab general
4. Pilih target : ether2
5. Pilih/Ketik Max. Limit Upload : 512k
6. Pilih/Ketik Max. Limit Download : 512k
7. Apply & OK.

3
1 4

7
5 6

8. Uji coba kecepatan internet. Buka browser anda (mode setengah jendela, agar jendela winbox
dapat dilihat), ketik speedtest pada kolom pencarian browser, pilih
http://speedtest.myrepublic.net.id/.
9. Lakukan test kecepatan internet melalui halaman browser yang dipiih.
10. Perhatikan warna (queue1) pada winbox akan berubah menjadi merah yang menandakan
bandwidth ether2 melampaui limitasi, dengan kata lain konfigurasi berhasil.
8

10

Test 9

F. Export konfigurasi mikrotik ke dalam file (.rsc)


1. Buka terminal
2. Ketikan perintah export compact file=”nama_kamu” kemudian enter

1
2

3. Buka menu files


4. Cari nama file sesuai nama file yang kamu export, pada contoh dalam gambar nama filenya
adalah ”konfig_guru.rsc.
5. Download file tersebut
4

6. Pilih lokasi folder tempat penyimpanan

6
Note : setelah anda mendownload file (.rsc) tersebut, kirim file tersebut ke email Bapak Guru dengan
format berikut
Penerima : hakam@gpt.web.id
Subjek : Tugas Management Bandwidth – Simple Queue

Isi Email

Nama : Nama Siswa


Kelas : Kelas Siswa

Lampirkan file .rsc ke dalam email.

-oO SELESAI Oo-

Anda mungkin juga menyukai