Anda di halaman 1dari 22

JOBSHEET KONFIGURASI

Praktikum ARP, SSH, Static DNS & QOS Router Mikrotik (KD 4.6 s/d 4.13)

Sekolah : SMK YPM 1 TAMAN SIDOARJO


Mata Pelajaran : Administrasi Infrastruktur Jaringan
Alokasi Waktu : 5 x 5 JP (225 Menit)
Nama Siswa : Ahmad Fatchurrozi Laksono
Kelas : XII TKJ 1
No. Absen : 13
Tanggal Penyelesaian : 06 januari 2020

A. KOMPETENSI DASAR
4.8 Mengkonfigurasi NAT.
4.9 Memperbaiki konfigurasi NAT.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah menyelesaikan praktikum diharapkan peserta didik dapat :
1.   Mengkonfigurasi NAT.
2. Melakukan konfigurasi Hotspot.
3. Melakukan konfigurasi Port Forwarding.

C. PETUNJUK BELAJAR
1. Berdo’alah sebelum memulai kegiatan.
2. Kerjakan jobsheet ini secara individu.
3. Gunakan modul pembelajaran atau handout untuk membantu anda dalam
menyelesaikan tugas praktikum yang ada dalam jobsheet ini.

D. KESELAMATAN KERJA
1. Gunakan alat keselamatan kerja berupa baju praktek, sepatu karet, dan
gelang statis.
2. Jangan meletakkan makanan dan minuman diatas komputer.
3. Menyalakan dan mematikan perangkat praktikum sesuai SOP.
4. Bertanya dan mintalah guru/toolman untuk membantu mengecek jika ada
yang meragukan.
Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 1
5. Bekerjalah sesuai dengan cara kerja atau petunjuk yang telah ditentukan.

E. DASAR TEORI
1. Kepanjangan/singkatan
-
2. Definisi/pengertian/perbedaan/konsep
Port Fowarding adalah sebuah pengaplikasian dari fungsi Network Address
Translation (NAT) yang meneruskan permintaan komunikasi berasal dari satu
ip address dengan kombinasi port komunikasi ke ip address dan komunikasi
yang lain sesuai rules yang di buat dan melewati gateway seperti router /
firewall.
3. Cara_kerja
1). Pertama-tama, membuka aplikasi / program desktop jarak jauh.
2). Kemudian, program tersebut mengirim permintaan ke ip address tujuan
menggunakan port yang spesifik.
3). Permintaan tersebut kemudian berpegian melewati internet dan tiba di
router tujuan, lalu router tujuan harus tau kemana tujuan paket tersebut.
4). Router yang telah di konfigurasi Port Fowarding memberikan izin,
membuat sebuah koneksi, memungkinkan data berkomunikasi secara bebas.

F. DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN


1. 2 Laptop/komputer
2. Router Mikrotik RB 951Ui-2HnD
3. Windows XP/7/8.1/10
4. Kabel UTP
5. Aplikasi Winbox, Putty, Web Browser

G. LANGKAH KERJA
Salah satu tugas anda sebagai seorang network administrator di suatu perusahaan
adalah sebagai berikut :
1. Buatlah perencanaan terkait akan proyek konfigurasi Internet Gateway,
Hotspot dan Port Forwarding yang akan kita buat, meliputi :
a. Topologi jaringan

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 2


b. Pengalamatan jaringan.(Netid terdapat no.absen)
2. Buatlah penjadwalan terkait penyelesaian proyek Internet Gateway, Hotspot
dan Port Forwarding.
3. Lakukan konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding sesuai
ketentuan (Terlampir).
4. Lakukan Pengujian hasil konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port
Forwarding.
5. Buatlah Kesimpulan hasil praktikum konfigurasi Internet Gateway, Hotspot
dan Port Forwarding.

“ Ilmu Pengetahuan Tanpa Cinta Itu Berbahaya . . .”


..~~ Prof. Dr. Ing. BJ Habibie ~~..

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 3


LEMBAR PENYELESAIAN

1. Perencanaan proyek konfigurasi Internet Gateway, Hotspot, dan Port


Forwarding di mikrotik

Gambar 1.contoh Topologi Logika


2. Penjadwalan proyek konfigurasi router mikrotik

1. Hostname pada router mikrotik.


2. Ip address pada router mikrotik.
3. DNS pada router mikrotik.
4. DHCP Server Eth 2 dan Eth 3.
5. DHCP Client di PC Client.
6. Hostpot pada router mikrotik.
7. Internet lewat Login Page Hotspot.
8. Web Server di PC Server.
9. Port Forwarding di router mikrotik.
10. Akses Web Server melalui interface publik.

N 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
O
1 2

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 4


Menit
2 1
Menit
3 5
Menit
4 3
Menit
5 2
Menit
6 8
Menit
7 3
Menit
8 5
Menit
9 6
Menit
10 2
Menit

3. Langkah-langkah Konfigurasi dan pengujian.

1. Hostname pada router mikrotik.


 Klik menu System  Identity .
 Lalu anda konfigurasi sesuai dengan ketentuan soal.

Gambar 1. Mengganti nama router.

2. Ip address pada mikrotik.


 Klik menu IP  Addresses.
 Klik tombol ( + ) lalu masukan address untuk Eth 1, Eth 2, dan Eth3
sesuai dengan ketentuan soal.

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 5


Gambar 2. Ip address Eth 1,Eth 2 dan Eth 3.

3. DNS (Domain Name System) pada router mikrotik.


 Klik menu IP  DNS kemudian masukan ip Eth 1 dan DNS google.
 Masuk pada sub menu Static, beri nama DNS dan masukan lagi ip eth
1 dan DNS google, Klik Apply lalu OK.

Gambar 3.1 DNS pada router mikrotik.

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 6


 Setelah itu masuk ke menu IP  Routes dan tambahkan ip 0.0.0.0/0
untuk mewakili ip internet, dan masukan ip 192.168.83.1 / gateway
dari eth 1 anda sebagai Gateway.

Gambar 3.2. Menambahkan route statis.


 Untuk
mengecek berhasil internetan atau tidak buka menu New Terminal
dan lakukan pengujian ping ke 8.8.8.8 dan google.com.

Gambar 3.3. Pengujian internet di router miktrotik.

4. DHCP Server Eth 2 dan Eth 3.


 Masuk menu IP  DHCP Server, tekan tombol DHCP Setup.

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 7


 Pilih Eth 2 dan klik next sampai pada Addresses to Give Out rubah
range 192.168.13.2 – 192.168.13.254 menjadi 192.168.13.2 –
192.168.13.100.

Gambar 4. Konfigurasi DHCP Server Eth 2 dan Eth 3.

 Lanjutkan klik Next, kemudian lakukan cara yang sama untuk


konfigurasi pada Eth 3.

5. DHCP Client pada PC - Client.


 Klik Win + r lalu ketik ncpa.cpl, setelah masuk klik kanan pada
interface Local Area Connections pilih Properties  Internet
Protocol version 4 (TCP/IPv4).
 Pilih opsi Obtain an IP address automatically agar klien dapat ip
dari DHCP Server mikrotik.
• Jalankan routing OSPF pada router mikrotik anda
• Klik menu RoutingOSPF
• Pada tab interface, Klik add +
• Kemudian masuk pada tab general, bagian yang di setting;
• Interface : ether1
• Authentication : MD5
• Authentication key: 12345
Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 8
• Yang lainya seperti di gambar
• Setelah itu Klik apply, Ok
• Pindah ke tab instance, Klik add +
• Kemudian masuk pada tab general, bagian yang di seting;
• Name : default
• Router Id : 0.0.0.13
• Untuk setelan lainya lihat gambar
• Pindah ke tab Network, Klik add +
• Bagian yang diseting;
• Network : 192.168.83.0/24
• Area :backbone
• Pindah ke tab Routes, untuk melihat jaringan yang terhubung
dengan jaringan kita

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 9


• Sharing data antar jaringan mengguna routing OSPF
• Merelease ip yang diberi oleh dhcp-server, pada cmd
• Menggunakan perintah >Ipconfig/release

• Kemudian memperbarui ip, perintahnya;


• >Ipconfig/renew

• Membuat folder di pc teman

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 10


Membuat folder pada pc teman melalui pc sendiri

Gambar 5.1. DHCP Client pada PC – Client


 Untuk
melihat sudah
mendapatkan ip address atau belum. Buka Command Prompt /
CMD

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 11


Gambar 5.2. Ip address PC - Client
6. Hotspot pada router
mikrotik.
 Pertama, konfigurasikan NAT . klik IP  Firewall  NAT chain
pilih srcnat, out.interface pilih Eth 1 / internet, dan action plih
masquerade.
 Setelah itu, klik IP  Hotspot klik Hotspot Setup.
 Pada DNS Name beri nama hotspot.rozi dan untuk Users rubah
Username menjadi rozi dan password menjadi 13

Gambar 6.1. Konfigurasi Hotspot pada router mikrotik.

 Masuk pada sub menu Server Profile, kemudian double klik pada
hsprof1 pada HTML Directory pilih folder Login Page yang sudah
anda buat.
 Masuk ke tab Login , hilangkan centang pada Cookie agar klien
setelah keluar tidak auto login kembali.
o
7. Filter Rules (Chain  Input).
 Masuk menu IP  Firewall  Filter Rules.

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 12


 Pilih chain Input, Src. Address  Interface Lokal dan kasih tanda
seru yang berarti tidak / kecuali, masukan Dst. Port dan In. Interface
untuk aturan yang lebih spesifik.
.

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 13


Gambar 5.1. Konfigurasi Filter Rules (input).

 Untuk mengujinya, pertama rubah ip address dari dinamis menjadi


statis.

Gambar 6.2. Merubah HTML Directory


Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 14
 Untuk menguji buka Command Prompt / CMD, dan pastikan
hasilnya Reply menandakan PC Client sudah terkoneksi internet.

...

Gambar 6.3. Tes koneksi internet

 Masuk halaman login di web browser.

Gambar 6.4. Halaman Login Hotspot


8. Internet lewat Login Page
Hotspot.

 Login dengan username dan password yang sudah di izinkan oleh


hotspot mikrotik.

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 15


 Coba tes koneksi
Gambar 7.1. Halaman setelah login. intenet
menggunakan
Command
Prompt / CMD.

Gambar 7.2. Tes koneksi internet setelah login

9. Web Server di PC - Server.


 Di PC – Server buka aplikasi XAMPP Control panel, arahkan
pointer ke Config dan pilih Apache (httpd.conf)

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 16


Gambar 8.1. Cek internet di PC Client.
 Siapkan dulu
folder CV dalam folder dan masukan nama folder CV di Apache
(hhtpd.conf) , kemudian save dan start Apache-nya.

10. Gambar 8.2. Menambahkan Script di Apache (httpd.conf)

Port
Fowarding di router mikrotik.
 Masuk menu IP  Firewall  NAT.
 Pada tab general isi Chain  dstnat, Dst. Address 
192.168.83.13(IP Eth 1 router mikrotik), Protocol  6 (tcp), Dst.
Port  80.

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 17


 Pada tab action pilih dstnat dan untuk To Addresses 
192.168.13.254 (IP PC - Server).

Gambar 9. Konfigurasi Port Fowarding.

11. Akses Web Server melalui interface publik.


 Buka web browser melalui PC – Client kemudian ketik ip address
router (192.168.83.13 adalah ip Eth 1 router mikrotik).

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 18


Gambar 10. Akses Web Server lewat internet.

4. Kesimpulan
hasil praktikum DNS Server

1. Jelaskan fungsi dari :


A. Port Fowarding
Port Fowarding berfungsi untuk mengkoneksikan komputer lokal agar bisa di
akses secara online dari internet.
B. Hotspot
Untuk memberikan fitur autentikasi pada user yang akan menggunakan
jaringan internet.
2. Ketiklah troubleshooting ketika konfigurasi dan pengujian konfigurasi router
mikrotik

KONFIGURASI BANDWITH

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 19


Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 20
Masalah : ketika hotspot sudah aktif dan mencoba membuka web keluarnya “ This Site
Can’t be reached ”

Solusi : mengunjungi login page secara manual dengan cara ketik domain / ip, contoh :
ketik hotspot.rozi/ 192.168.13.1

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 21


Siswa/i Guru

(Ahmad Fatchurrozi Laksono) (IMRON EFENDI, S. Kom)

Wali Murid

(Agung Dwi Laksono)

Praktikum Konfigurasi Internet Gateway, Hotspot dan Port Forwarding Page 22

Anda mungkin juga menyukai