Anda di halaman 1dari 48

Nomor Surat 09/KEL-Corsec/III/2023

Nama Emiten PT Kencana Energi Lestari Tbk.


Kode Emiten KEEN
Perihal Penyampaian Laporan Keuangan Tahunan

Perseroan dengan ini menyampaikan laporan keuangan untuk Tahun Bulan yang berakhir pada 31/12/2022 dengan ikhtisar sebagai berikut :

Informasi mengenai anak perusahaan Perseroan sebagai berikut :

No Nama Kegiatan Lokasi Tahun Status Jumlah Aset Satuan Mata Persentase
Usaha Komersil Operasi Uang (%)
1 PT Kencana Entitas Induk Indonesia Belum 4.767 PENUH USD 99.87
Energi Beroperasi
Sejahtera
2 PT Kencana Pemasokan Indonesia Belum 5.249 PENUH USD 99.67
Energi Solar kelistrikan Beroperasi
3 PT Modal Entitas Induk Indonesia 2006 Beroperasi 3.094.073 PENUH USD 99.99
Khas
Indonesia
4 PT Modern Entitas Induk Indonesia 2016 Beroperasi 977.370 PENUH USD 99.95
Kencana
Makmur
5 PT Sumatra Pemasokan Indonesia Belum 21.942.145 PENUH USD 90.0
Energi Lestari kelistrikan Beroperasi
6 PT Energy Pemasokan Indonesia 2008 Beroperasi 112.372.519 PENUH USD 75.0
Sakti Sentosa kelistrikan
7 PT Bangun Pemasokan Indonesia 2011 Beroperasi 137.245.884 PENUH USD 98.4
Tirta Lestari kelistrikan
8 PT Bangun Entitas Induk Indonesia 2019 Beroperasi 7.574.097 PENUH USD 98.0
Hidro Energi
9 PT Sumber Entitas Induk Indonesia 2019 Beroperasi 3.868.774 PENUH USD 99.98
Tirta Energi
10 PT Kencana Pemasokan Indonesia 2019 Beroperasi 685.544 PENUH USD 99.8
Energi kelistrikan
Matahari
11 PT Nagata Pemasokan Indonesia 2013 Beroperasi 38.702.863 PENUH USD 74.42
Dinamika kelistrikan
Hidro Madong

Dokumen ini merupakan dokumen resmi PT Kencana Energi Lestari Tbk. yang tidak memerlukan tanda tangan karena dihasilkan secara

elektronik. PT Kencana Energi Lestari Tbk. bertanggung jawab penuh atas informasi tertera di dalam dokumen ini.
[1000000] General information

Informasi umum General information


31 December 2022
Nama entitas PT Kencana Energi Lestari Tbk. Entity name
Penjelasan perubahan nama dari akhir Explanation of change in name from
periode laporan sebelumnya the end of the preceding reporting
period
Kode entitas KEEN Entity code
Nomor identifikasi entitas AA913 Entity identification number
Industri utama entitas Infrastruktur / Infrastructure Entity main industry
Standar akutansi yang dipilih PSAK Selected accounting standards
Sektor J. Infrastructures Sector
Subsektor J4. Utilities Subsector
Industri J41. Electric Utilities Industry
Subindustri J411. Electric Utilities Subindustry
Informasi pemegang saham Controlling shareholder information
National Corporation
pengendali
Jenis entitas Local Company - Indonesia Type of entity
Jurisdiction
Jenis efek yang dicatatkan Saham / Stock Type of listed securities
Jenis papan perdagangan tempat Type of board on which the entity is
Utama / Main
entitas tercatat listed
Apakah merupakan laporan keuangan Whether the financial statements are
satu entitas atau suatu kelompok Entitas grup / Group entity of an individual entity or a group of
entitas entities
Periode penyampaian laporan Period of financial statements
Tahunan / Annual
keuangan submissions
Tanggal awal periode berjalan January 01, 2022 Current period start date
Tanggal akhir periode berjalan December 31, 2022 Current period end date
Tanggal akhir tahun sebelumnya December 31, 2021 Prior year end date
Tanggal awal periode sebelumnya January 01, 2021 Prior period start date
Tanggal akhir periode sebelumnya December 31, 2021 Prior period end date
Tanggal akhir 2 tahun sebelumnya December 31, 2020 Prior 2 year end date
Mata uang pelaporan Dollar Amerika / USD Description of presentation currency
Kurs konversi pada tanggal pelaporan Conversion rate at reporting date if
jika mata uang penyajian selain rupiah 15,731.00000 presentation currency is other than
rupiah
Pembulatan yang digunakan dalam Level of rounding used in financial
penyajian jumlah dalam laporan Satuan Penuh / Full Amount statements
keuangan
Jenis laporan atas laporan keuangan Diaudit / Audited Type of report on financial statements
Jenis opini auditor Wajar Tanpa Modifikasian / Type of auditor's opinion
Unqualified
Hal yang diungkapkan dalam paragraf Matters disclosed in
pendapat untuk penekanan atas suatu emphasis-of-matter or other-matter
masalah atau paragraf penjelasan paragraph, if any
lainnya, jika ada
Hasil penugasan review Result of review engagement
Opini Hal Audit Utama Ya / Yes Any Key Audit Matters Opinion
Jumlah Hal Audit Utama 2 Total Key Audit Matters
Paragraf Hal Audit Utama Perlakuan Akuntansi untuk Key Audit Matters Paragraph
Perjanjian Konsesi Jasa PT
Sumatera Energi Lestari
(Entitas Anak, telah
menandatangani Power
Purchase Agreement (dengan
PT Perusahaan Listrik Negara
(Persero) (dimana PLN telah
memberikan kepada SEL hak,
kewajiban dan hak istimewa
termasuk wewenang untuk
membiayai, merancang,
membangun, mengoperasikan
dan memelihara pembangkit
listrik tenaga air. Datam menilai
perlakuan akuntansi PPA,
Menajemen menggunakan
berbagai pertimbangan dalam
menilai klausul utama PPA,
antara lain: Interpretasi dan
penilaian klausul utama PPA ,
untuk memastikan bahwa hak
yang timbul dari PPA memenuhi
persyaratan model aset
keuangan kerdasarkan ISAK 16
- Perjanjian Konsesi Jasa; dan
penilaian hak kontraktual untuk
menenma kas atau aset
keuangan lainnya dan atau atas
arahan pemberi konsesi untuk
jasa konstruksi, yang memenuhi
syarat pengakuan model
instrumen keuangan, dimana
aset konsesi diakui sebagai
aset keuangan sesuai dengan
PSAK No. 71 instrumen
Keuangan. Pengakuan
pendapatan dari jasa konstruksi
disediakan di bawah
pengaturan konsesi layanan
(pendapatan proyek konsesi
Grup mengadakan perjanjian
konsesi jasa seperti pengaturan
ild-Own-Operate-Transfer OT
sehubungan dengan
pembangkit listrik tenaga airnya
dengan PT Perusahaan Listrik
Negara (Persero) ( Pendapatan
proyek konsesi yang diakui
untuk tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2022
sebesar AS$ 20,32 juta,
merepresentasikan sekitar 49%
dari total pendapatan Grup.
Kami memfokuskan audit kami
pada pengakuan pendapatan
dari Jasa konstruksi di bawah
pengaturan BOOT karena dapat
dipengaruhi secara material
oleh asumsi dan estimasi yang
digunakan.
Tanggal laporan audit atau hasil Date of auditor's opinion or result of
2023-03-27
laporan review review report
Auditor tahun berjalan Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Current year auditor
Tjahjo & Rekan
Nama partner audit tahun berjalan Name of current year audit signing
Mulyadi
partner
Lama tahun penugasan partner yang Number of years served as audit
1
menandatangani signing partner
Auditor tahun sebelumnya Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Prior year auditor
Rekan
Nama partner audit tahun sebelumnya Name of prior year audit signing
Fendri Sutejo
partner
Kepatuhan terhadap pemenuhan Whether in compliance with OJK rules
peraturan OJK Nomor: No. 75/POJK.04/2017 concerning
Ya / Yes
75/POJK.04/2017 tentang Tanggung responsibilities of board of directors on
Jawab Direksi Atas Laporan Keuangan financial statements
Kepatuhan terhadap pemenuhan Compliance to the independency of
independensi akuntan yang Accountant that provide services in
memberikan jasa audit di pasar modal Capital Market as regulated in OJK
sesuai dengan POJK Nomor Ya / Yes rules No. 13/POJK.03/2017
13/POJK.03/2017 tentang concerning The Use of Public
Penggunaan Jasa Akuntan Publik Accountant and Auditing Firm in
dalam Kegiatan Jasa Keuangan Financial Services Activities.
[3210000] Statement of financial position presented using current and
non-current - Infrastructure Industry

Laporan posisi keuangan Statement of financial position


31 December 2022 31 December 2021
Aset Assets
Aset lancar Current assets
Kas dan setara kas Cash and cash
3,899,283 1,323,199
equivalents
Dana yang dibatasi Current restricted funds
3,814,125 2,803,280
penggunaannya lancar
Aset keuangan lancar Current financial assets
Aset keuangan lancar Current other financial
8,066,798 5,540,253
lainnya assets
Piutang usaha Trade receivables
Piutang usaha pihak Trade receivables third
4,937,195 3,155,392
ketiga parties
Piutang lainnya Other receivables
Piutang lainnya pihak Other receivables third
94,250 247,116
ketiga parties
Piutang lainnya pihak Other receivables
11,383,369 16,074,947
berelasi related parties
Biaya dibayar dimuka Current prepaid expenses
152,346 60,921
lancar
Pajak dibayar dimuka Current prepaid taxes
128,984 151,891
lancar
Jumlah aset lancar 32,476,350 29,356,999 Total current assets
Aset tidak lancar Non-current assets
Dana yang dibatasi Non-current restricted
penggunaannya tidak 2,320,955 2,310,045 funds
lancar
Piutang tidak lancar Other non-current
lainnya receivables
Piutang tidak lancar Other non-current
lainnya pihak berelasi 1,534,499 1,616,528 receivables related
parties
Investasi pada ventura Investments in joint
bersama dan entitas ventures and associates
asosiasi
Investasi pada entitas Investments in
54,661 42,335
asosiasi associates
Uang muka tidak lancar 764,519 47,657 Non-current advances
Aset keuangan tidak Non-current financial
lancar assets
Aset keuangan tidak Non-current other
275,552,637 265,103,455
lancar lainnya financial assets
Aset pajak tangguhan 14,909 122,472 Deferred tax assets
Properti investasi 821,429 870,714 Investment properties
Aset tetap Property, plant, and
415,854 296,353
equipment
Goodwill 1,362,996 410,183 Goodwill
Aset tidak lancar Other non-current
800,879 598,703
non-keuangan lainnya non-financial assets
Jumlah aset tidak lancar 283,643,338 271,418,445 Total non-current assets
Jumlah aset 316,119,688 300,775,444 Total assets
Liabilitas dan ekuitas Liabilities and equity
Liabilitas Liabilities
Liabilitas jangka pendek Current liabilities
Utang bank jangka Short term bank loans
3,737,842 2,925,192
pendek
Utang usaha Trade payables
Utang usaha pihak Trade payables
4,138,692 3,323,328
ketiga third parties
Utang lainnya Other payables
Utang lainnya pihak Other payables
25,386 23,734
ketiga third parties
Utang lainnya pihak Other payables
1,618,496 4,167,030
berelasi related parties
Utang dividen 0 0 Dividends payable
Beban akrual jangka Current accrued
196,080 393,670
pendek expenses
Utang pajak 372,777 133,938 Taxes payable
Liabilitas jangka Current maturities of
panjang yang jatuh long-term liabilities
tempo dalam satu
tahun
Liabilitas jangka Current maturities
panjang yang jatuh of bank loans
tempo dalam satu 5,901,503 5,539,468
tahun atas utang
bank
Liabilitas jangka Current maturities
panjang yang jatuh of finance lease
tempo dalam satu 688,263 710,816 liabilities
tahun atas liabilitas
sewa pembiayaan
Liabilitas jangka Current maturities
panjang yang jatuh of other borrowings
tempo dalam satu 728,127
tahun atas
pinjaman lainnya
Jumlah liabilitas Total current
17,407,166 17,217,176
jangka pendek liabilities
Liabilitas jangka Non-current liabilities
panjang
Liabilitas pajak Deferred tax liabilities
36,220,114 33,662,997
tangguhan
Utang pihak berelasi Non-current due to
8,367,876 5,757,593
jangka panjang related parties
Liabilitas jangka Long-term liabilities
panjang setelah net of current
dikurangi bagian maturities
yang jatuh tempo
dalam satu tahun
Liabilitas jangka Long-term bank
panjang atas utang 53,479,568 59,317,397 loans
bank
Liabilitas jangka Long-term finance
panjang atas lease liabilities
1,560,002 2,352,911
liabilitas sewa
pembiayaan
Liabilitas jangka Long-term other
panjang atas 23,633,396 18,215,395 borrowings
pinjaman lainnya
Kewajiban imbalan Long-term
pasca kerja jangka 379,947 809,763 post-employment
panjang benefit obligations
Jumlah liabilitas Total non-current
123,640,903 120,116,056
jangka panjang liabilities
Jumlah liabilitas 141,048,069 137,333,232 Total liabilities
Ekuitas Equity
Ekuitas yang Equity attributable to
diatribusikan kepada equity owners of parent
pemilik entitas induk entity
Saham biasa 28,583,019 28,583,019 Common stocks
Tambahan modal Additional paid-in
52,628,696 52,628,696
disetor capital
Penjabaran laporan Translation adjustment
5,015,819 5,425,414
keuangan
Komponen ekuitas Other components of
2,117,275 2,117,275
lainnya equity
Saldo laba Retained earnings
(akumulasi kerugian) (deficit)
Saldo laba yang Appropriated
telah ditentukan 70,731 70,731 retained earnings
penggunaannya
Saldo laba yang Unappropriated
belum ditentukan 64,655,743 53,475,001 retained earnings
penggunaannya
Jumlah ekuitas yang Total equity
diatribusikan kepada attributable to equity
153,071,283 142,300,136
pemilik entitas induk owners of parent
entity
Kepentingan Non-controlling interests
22,000,336 21,142,076
non-pengendali
Jumlah ekuitas 175,071,619 163,442,212 Total equity
Jumlah liabilitas dan Total liabilities and equity
316,119,688 300,775,444
ekuitas
[3311000] Statement of profit or loss and other comprehensive income, OCI
components presented net of tax, by function - Infrastructure Industry

Laporan laba rugi dan penghasilan Statement of profit or loss and other
komprehensif lain comprehensive income
31 December 2022 31 December 2021
Penjualan dan pendapatan Sales and revenue
41,832,779 36,549,907
usaha
Beban pokok penjualan dan Cost of sales and revenue
( 14,734,166 ) ( 15,517,021 )
pendapatan
Jumlah laba bruto 27,098,613 21,032,886 Total gross profit
Beban umum dan administrasi General and administrative
( 3,044,720 ) ( 2,191,307 )
expenses
Pendapatan keuangan 92,576 457,523 Finance income
Beban bunga dan keuangan ( 5,913,323 ) ( 5,721,874 ) Interest and finance costs
Keuntungan (kerugian) selisih Gains (losses) on changes in
( 232,040 ) 211,168
kurs mata uang asing foreign exchange rates
Bagian atas laba (rugi) entitas Share of profit (loss) of
asosiasi yang dicatat dengan 33,810 0 associates accounted for using
menggunakan metode ekuitas equity method
Pendapatan lainnya 119,465 147,959 Other income
Beban lainnya ( 114,937 ) ( 1,478,011 ) Other expenses
Jumlah laba (rugi) sebelum Total profit (loss) before tax
18,039,444 12,458,344
pajak penghasilan
Pendapatan (beban) pajak ( 3,558,105 ) ( 4,458,876 ) Tax benefit (expenses)
Jumlah laba (rugi) dari operasi Total profit (loss) from
14,481,339 7,999,468
yang dilanjutkan continuing operations
Jumlah laba (rugi) 14,481,339 7,999,468 Total profit (loss)
Pendapatan komprehensif Other comprehensive income,
lainnya, setelah pajak after tax
Pendapatan komprehensif Other comprehensive
lainnya yang tidak akan income that will not be
direklasifikasi ke laba rugi, reclassified to profit or
setelah pajak loss, after tax
Pendapatan komprehensif Other comprehensive
lainnya atas pengukuran income for
kembali kewajiban ( 25,538 ) 49,647 remeasurement of defined
manfaat pasti, setelah benefit obligation, after tax
pajak
Jumlah pendapatan Total other
komprehensif lainnya comprehensive income
yang tidak akan ( 25,538 ) 49,647 that will not be
direklasifikasi ke laba reclassified to profit or
rugi, setelah pajak loss, after tax
Pendapatan komprehensif Other comprehensive
lainnya yang akan income that may be
direklasifikasi ke laba rugi, reclassified to profit or
setelah pajak loss, after tax
Keuntungan (kerugian) Gains (losses) on
selisih kurs penjabaran, ( 718,903 ) ( 264,315 ) exchange differences on
setelah pajak translation, after tax
Jumlah pendapatan Total other
komprehensif lainnya comprehensive income
yang akan direklasifikasi ( 718,903 ) ( 264,315 ) that may be reclassified
ke laba rugi, setelah to profit or loss, after tax
pajak
Jumlah pendapatan Total other comprehensive
komprehensif lainnya, ( 744,441 ) ( 214,668 ) income, after tax
setelah pajak
Jumlah laba rugi komprehensif 13,736,898 7,784,800 Total comprehensive income
Laba (rugi) yang dapat Profit (loss) attributable to
diatribusikan
Laba (rugi) yang dapat Profit (loss) attributable to
12,556,830 6,674,778
diatribusikan ke entitas induk parent entity
Laba (rugi) yang dapat Profit (loss) attributable to
diatribusikan ke kepentingan 1,924,509 1,324,690 non-controlling interests
non-pengendali
Laba rugi komprehensif yang Comprehensive income
dapat diatribusikan attributable to
Laba rugi komprehensif yang Comprehensive income
dapat diatribusikan ke entitas 12,121,147 6,520,919 attributable to parent entity
induk
Laba rugi komprehensif yang Comprehensive income
dapat diatribusikan ke 1,615,751 1,263,881 attributable to non-controlling
kepentingan non-pengendali interests
Laba (rugi) per saham Earnings (loss) per share
Laba per saham dasar Basic earnings per share
diatribusikan kepada attributable to equity
pemilik entitas induk owners of the parent entity
Laba (rugi) per saham Basic earnings (loss) per
dasar dari operasi yang 0.0034 0.0018 share from continuing
dilanjutkan operations
[3410000] Statement of changes in equity - Infrastructure Industry - Current Year

31 December 2022

Laporan perubahan ekuitas Statement of changes in equity


Saldo laba yang telah Saldo laba yang belum Ekuitas yang dapat
Tambahan modal Penjabaran laporan Kepentingan ekuitas Kepentingan
Saham biasa ditentukan ditentukan diatribusikan kepada Ekuitas
disetor keuangan lainnya non-pengendali
penggunaannya penggunaannya entitas induk
Appropriated retained Unappropriated retained Equity attributable to
Common stocks Additional paid-in capital Translation adjustment Other equity interests Non-controlling interests Equity
earnings earnings parent entity
Posisi ekuitas Equity position
Saldo awal periode sebelum penyajian kembali 28,583,019 52,628,696 5,425,414 2,117,275 70,731 53,475,001 142,300,136 21,142,076 163,442,212 Balance before restatement at beginning of period
Posisi ekuitas, awal periode 28,583,019 52,628,696 5,425,414 2,117,275 70,731 53,475,001 142,300,136 21,142,076 163,442,212 Equity position, beginning of the period
Laba (rugi) 12,556,830 12,556,830 1,924,509 14,481,339 Profit (loss)
Pendapatan komprehensif lainnya ( 409,595 ) ( 26,088 ) ( 435,683 ) ( 308,758 ) ( 744,441 ) Other comprehensive income
Distribusi dividen kas ( 1,350,000 ) ( 1,350,000 ) ( 1,125,000 ) ( 2,475,000 ) Distributions of cash dividends
Setoran modal dari kepentingan non-pengendali 290,142 290,142 Stock subscription from non-controlling interests
Perubahan kepentingan non-pengendali atas akuisisi Changes in non-controlling interests due to acquisition
77,367 77,367
entitas anak of subsidiaries
Posisi ekuitas, akhir periode 28,583,019 52,628,696 5,015,819 2,117,275 70,731 64,655,743 153,071,283 22,000,336 175,071,619 Equity position, end of the period
[3410000] Statement of changes in equity - Infrastructure Industry - Prior Year

31 December 2021

Laporan perubahan ekuitas Statement of changes in equity


Saldo laba yang telah Saldo laba yang belum Ekuitas yang dapat
Tambahan modal Penjabaran laporan Kepentingan ekuitas Kepentingan
Saham biasa ditentukan ditentukan diatribusikan kepada Ekuitas
disetor keuangan lainnya non-pengendali
penggunaannya penggunaannya entitas induk
Appropriated retained Unappropriated retained Equity attributable to
Common stocks Additional paid-in capital Translation adjustment Other equity interests Non-controlling interests Equity
earnings earnings parent entity
Posisi ekuitas Equity position
Saldo awal periode sebelum penyajian kembali 28,583,019 52,628,696 5,624,517 2,117,275 70,731 47,754,979 136,779,217 19,757,720 156,536,937 Balance before restatement at beginning of period
Posisi ekuitas, awal periode 28,583,019 52,628,696 5,624,517 2,117,275 70,731 47,754,979 136,779,217 19,757,720 156,536,937 Equity position, beginning of the period
Laba (rugi) 6,674,778 6,674,778 1,324,690 7,999,468 Profit (loss)
Pendapatan komprehensif lainnya ( 199,103 ) 45,244 ( 153,859 ) ( 60,809 ) ( 214,668 ) Other comprehensive income
Distribusi dividen kas ( 1,000,000 ) ( 1,000,000 ) ( 625,000 ) ( 1,625,000 ) Distributions of cash dividends
Setoran modal dari kepentingan non-pengendali 745,475 745,475 Stock subscription from non-controlling interests
Posisi ekuitas, akhir periode 28,583,019 52,628,696 5,425,414 2,117,275 70,731 53,475,001 142,300,136 21,142,076 163,442,212 Equity position, end of the period
[3510000] Statement of cash flows, direct method - Infrastructure Industry

Laporan arus kas Statement of cash flows


31 December 2022 31 December 2021
Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating
activities
Penerimaan kas dari Cash receipts from
aktivitas operasi operating activities
Penerimaan dari Receipts from customers
23,398,228 20,881,025
pelanggan
Pembayaran kas dari Cash payments from
aktivitas operasi operating activities
Pembayaran kepada Payments to suppliers for
pemasok atas barang dan ( 14,594,713 ) ( 20,113,955 ) goods and services
jasa
Pembayaran gaji dan Payments for salaries and
( 1,756,573 ) ( 1,379,652 )
tunjangan allowances
Kas diperoleh dari Cash generated from (used
7,046,942 ( 612,582 )
(digunakan untuk) operasi in) operations
Penerimaan bunga dari Interests received from
92,576 107,448
aktivitas operasi operating activities
Pembayaran pajak Payments for corporate
( 260,595 ) ( 281,641 )
penghasilan badan income tax
Jumlah arus kas bersih Total net cash flows
yang diperoleh dari received from (used in)
6,878,923 ( 786,775 )
(digunakan untuk) aktivitas operating activities
operasi
Arus kas dari aktivitas Cash flows from investing
investasi activities
Pembayaran untuk perolehan Payments for acquisition of
( 236,562 ) ( 348,483 )
properti investasi investment properties
Pembayaran untuk perolehan Payments for acquisition of
( 206,142 ) ( 70,770 )
aset tetap property and equipment
Pembayaran untuk perolehan Payments for acquisition of
( 1,690,530 )
entitas anak subsidiaries
Jumlah arus kas bersih Total net cash flows
yang diperoleh dari received from (used in)
( 2,133,234 ) ( 419,253 )
(digunakan untuk) aktivitas investing activities
investasi
Arus kas dari aktivitas Cash flows from financing
pendanaan activities
Penerimaan pinjaman bank 9,625,536 51,501,420 Proceeds from bank loans
Pembayaran pinjaman bank ( 6,018,235 ) ( 34,964,540 ) Payments of bank loans
Pembayaran liabilitas sewa Payments of finance lease
( 708,656 ) ( 458,909 )
pembiayaan liabilities
Pencairan (penempatan) Withdrawal (placement) of
dana yang dibatasi restricted funds from
( 1,021,755 ) ( 423,898 )
penggunaannya dari aktivitas financing activities
pendanaan
Penerimaan utang pihak Proceeds from due to related
15,848,029 45,669,886
berelasi parties
Pembayaran utang pihak Payments of due to related
( 12,149,933 ) ( 49,588,284 )
berelasi parties
Penerimaan dari pelepasan Proceeds from sales of
kepentingan di entitas anak interests in subsidiaries
290,142 745,475
tanpa hilangnya pengendalian without loss of control from
dari kegiatan pendanaan financing activities
Pembayaran dividen dari Dividends paid from financing
aktivitas pendanaan ( 2,475,000 ) ( 4,125,000 ) activities
Pembayaran bunga dari Interests paid from financing
( 5,349,255 ) ( 4,768,944 )
aktivitas pendanaan activities
Penerimaan (pengeluaran) Other cash inflows (outflows)
kas lainnya dari aktivitas ( 210,478 ) ( 200,000 ) from financing activities
pendanaan
Jumlah arus kas bersih Total net cash flows
yang diperoleh dari received from (used in)
( 2,169,605 ) 3,387,206
(digunakan untuk) aktivitas financing activities
pendanaan
Jumlah kenaikan (penurunan) Total net increase (decrease)
2,576,084 2,181,178
bersih kas dan setara kas in cash and cash equivalents
Kas dan setara kas arus kas, Cash and cash equivalents cash
1,323,199 ( 857,979 )
awal periode flows, beginning of the period
Kas dan setara kas arus kas, Cash and cash equivalents
3,899,283 1,323,199
akhir periode cash flows, end of the period
[3610000] Explanation for Significant Accounting Policy - Infrastructure Industry

Kebijakan akuntansi signifikan Significant accounting policies


31 December 2022
Dasar penyusunan laporan keuangan Laporan keuangan konsolidasian PT Kencana Energi Lestari Tbk dan Entitas Anak disusun Basis of preparation of consolidated financial
konsolidasian berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (SAK), yang mencakup Pernyataan Standar statements
Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan
oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) dan dan Peraturan No.
VIII.G.7 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik
dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).Grup memilih menyajikan laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain konsolidasian dalam satu laporan dan menyajikan tambahan
pengungkapan sumber estimasi ketidakpastian pada Catatan 3 serta pengelolaan modal pada Catatan
26. Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah
selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan
konsolidasian Grup untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, kecuali bagi
penerapan beberapa SAK yang telah direvisi. Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait atas
laporan keuangan, beberapa standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif
tanggal 1 Januari 2022.Grup telah menyusun laporan keuangan konsolidasian dengan dasar bahwa
Grup akan terus mempertahankan kelangsungan usaha.Laporan keuangan konsolidasian, kecuali
untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan
konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain
sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.Laporan arus kas
konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas
dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.Mata uang penyajian yang digunakan untuk
penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Dolar AS, yang merupakan mata uang fungsional
Grup, kecuali BHE dan Entitas Anak, STE, MKM, MKI, KEM dan Entitas Anak dan KES. Mata uang
fungsional BHE dan Entitas Anak, STE, MKM, MKI, KEM dan Entitas Anak dan KES adalah Rupiah.
Prinsip-prinsip konsolidasi Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan Principles of consolidation
entitas-entitas (termasuk entitas yang terstruktur) yang dikendalikan secara langsung ataupun tidak
langsung oleh Perusahaan.Laporan keuangan Entitas Anak disusun dengan periode pelaporan yang
sama dengan Perusahaan Induk. Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyajian laporan
keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh Grup, kecuali dinyatakan lain.Entitas
anak dikonsolidasi secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan memperoleh
pengendalian, sampai dengan tanggal Perusahaan kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap
ada ketika Perusahaan memiliki secara langsung atau tidak langsung melalui entitas anak, lebih dari
setengah kekuasaan suara entitas.Secara spesifik, Grup mengendalikan investee jika dan hanya jika
Grup memiliki seluruh hal berikut ini:a. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang ada memberikan
kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan investee);b. Eksposur atau hak atas imbal hasil
variabel dari keterlibatannya dengan investee; danc. Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya
atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.Ketika Grup memiliki kurang dari hak
suara mayoritas, Grup dapat mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam
menilai apakah memiliki kekuasaan atas investee tersebut:a. Pengaturan kontraktual dengan pemilik
hak suara yang lain;b. Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain; danc. Hak suara dan hak
suara potensial Grup.Grup menilai kembali apakah investor mengendalikan investee jika fakta dan
keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian.
Konsolidasi atas entitas anak dimulai ketika Grup memiliki pengendalian atas anak perusahaan dan
berhenti ketika Grup kehilangan pengendalian atas entitas anak. Aset, liabilitas, penghasilan dan
beban atas entitas anak yang diakuisisi atau dilepas selama periode termasuk dalam laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dari tanggal Grup memperoleh pengendalian sampai
dengan tanggal Grup menghentikan pengendalian atas entitas anak.Laba atau rugi dan setiap
komponen atas penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemegang saham entitas induk Grup
dan pada kepentingan non pengendali (KNP), bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP mempunyai
saldo defisit.Transaksi antar perusahaan, saldo dan keuntungan antar entitas Grup yang belum
direalisasi dieliminasi. Semua aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas berkaitan
dengan transaksi antar anggota Grup akan dieliminasi secara penuh dalam proses konsolidasi. Bila
diperlukan, penyesuaian dilakukan pada laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansinya
sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup.Transaksi dengan KNP yang tidak mengakibatkan hilangnya
pengendalian merupakan transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar dan bagian
yang diakuisisi atas nilai tercatat aset neto entitas anak dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau
kerugian pelepasan KNP juga dicatat pada ekuitas.Perubahan kepemilikan di entitas anak, tanpa
kehilangan pengendalian, dihitung sebagai transaksi ekuitas. Jika Grup kehilangan pengendalian atas
entitas anak, maka Grup:a. menghentikan pengakuan aset (termasuk goodwill) dan liabilitas entitas
anak;b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap KNP;c. menghentikan pengakuan akumulasi
selisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas, jika ada;d. mengakui nilai wajar pembayaran yang
diterima;e. mengakui setiap sisa investasi pada nilai wajarnya;f. mengakui setiap perbedaan yang
dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian sebagai laba rugi; dang. mereklasifikasi bagian induk
atas komponen yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain atau saldo laba, begitu
pula menjadi persyaratan jika Grup akan melepas secara langsung aset atau liabilitas yang terkait.KNP
mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan aset bersih dari entitas anak yang tidak dapat
diatribusikan, secara langsung maupun tidak langsung, pada Perusahaan, yang masing-masing
disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan dalam ekuitas
pada laporan posisi keuangan konsolidasian , terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk. Jumlah tercatat dari kepemilikan Grup dan kepentingan nonpengendali
disesuaikan untuk mencerminkan perubahan kepentingan relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara
jumlah tercatat kepentingan nonpengendali yang disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang dibayar
atau diterima diakui secara langsung dalam ekuitas dan diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
Kas dan setara kas Kas dan setara kas terdiri dari kas dan setara kas yang meliputi deposito berjangka dengan jangka Cash and cash equivalents
waktu tiga bulan atau kurang dan tidak digunakan sebagai jaminan atau dibatasi penggunaannya dan
dapat segera dijadikan kas tanpa terjadi perubahan nilai yang signifikan.Kas dan setara kas yang
dibatasi penggunaannya yang akan digunakan untuk membayar kewajiban yang akan jatuh tempo
dalam waktu satu tahun disajikan sebagai Dana yang Dibatasi Penggunaannya sebagai bagian dari
aset lancar pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Kas dan setara kas yang akan digunakan
membayar kewajiban yang akan jatuh tempo lebih dari satu tahun dari akhir periode pelaporan
disajikan sebagai Dana yang Dibatasi Penggunaannya sebagai bagian dari aset tidak lancar pada
laporan posisi keuangan konsolidasian.
Piutang usaha dan piutang lain-lain Aset keuangan diklasifikasikan pada saat pengakuan awal dan selanjutnya diukur pada biaya Trade and other receivables
perolehan diamortisasi, nilai wajar melalui Penghasilan Komprehensif Lain (FVTOCI), dan nilai wajar
melalui laba rugi (FVTPL).Grup mengukur aset keuangan pada biaya perolehan diamortisasi jika kedua
kondisi berikut dipenuhi:? Aset keuangan dikelola dalam model bisnis yang bertujuan untuk memiliki
aset keuangan dalam rangka mendapatkan arus kas kontraktual; dan? Persyaratan kontraktual dari
aset keuangan yang pada tanggal tertentu meningkatkan arus kas yang semata dari pembayaran
pokok dan bunga dari jumlah pokok terutang.Agar dapat diklasifikasikan dan diukur pada biaya
perolehan diamortisasi atau FVTOCI, aset keuangan harus memiliki arus kas yang semata dari
pembayaran pokok dan bunga dari jumlah pokok terutang. Pengujian ini dikenal sebagai solely
payment of principal and interest (SPPI) testing dan dilakukan pada tingkat instrumen.Model bisnis
Grup dalam mengelola aset keuangan mengacu kepada bagaimana Grup mengelola aset keuangan
untuk menghasilkan arus kas. Model bisnis tersebut menentukan apakah arus kas akan dihasilkan dari
memperoleh arus kas kontraktual, menjual aset keuangan atau keduanya.Aset keuangan Grup terdiri
dari kas dan setara kas, aset keuangan dari konsesi jasa yang belum ditagihkan, piutang usaha,
piutang lain-lain, dana yang dibatasi pengunaannya dan uang jaminan tunai (disajikan sebagai aset
tidak lancar lain-lain). Grup tidak memiliki aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi
dan nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain.
Persediaan N/A Inventories

Properti investasi Properti yang dimiliki untuk disewakan dalam jangka panjang atau untuk kenaikan harga atau Investment property
keduanya, dan yang tidak ditempati oleh perusahaan-perusahaan di Grup konsolidasian
diklasifikasikan sebagai properti investasi. Properti investasi juga mencakup properti yang sedang
dikonstruksi atau dikembangkan untuk digunakan sebagai properti investasi di masa depan. Properti
investasi dinyatakan sebesar biaya perolehan termasuk biaya transaksi dikurangi akumulasi
penyusutan dan penurunan nilai, jika ada, kecuali tanah yang tidak disusutkan. Jumlah tercatat
termasuk bagian biaya penggantian dari properti investasi yang ada pada saat terjadinya biaya, jika
kriteria pengakuan terpenuhi, dan tidak termasuk biaya harian penggunaan properti
investasi.Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus selama umur manfaat
ekonomis 20 tahun. Penambahan selanjutnya dikapitalisasi ke nilaitercatat aset hanya ketika ada
keuntungan ekonomi di masa yang akan datang dapat dinikmati oleh Grup dari penambahan tersebut
dan hal tersebut dapat diukur secara andal. Biaya perbaikan dan perawatan lainnya akan menjadi
biaya saat terjadi. Ketika bagian dari properti investasi digantikan, nilai tercatat dari bagian yang
digantikan tersebut akan dihapus.Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan
atau ketika properti investasi tersebut tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki
manfaat ekonomis di masa depan yang dapat diharapkan pada saat pelepasannya. Laba atau rugi
yang timbul dari penghentian atau pelepasan properti investasi diakui dalam laporan laba rugi dalam
tahun terjadinya penghentian atau pelepasan tersebut.Transfer ke properti investasi dilakukan jika, dan
hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan berakhirnya pemakaian oleh
pemilik, dimulainya sewa operasi ke pihak lain atau selesainya pembangunan atau pengembangan.
Transfer dari properti investasi dilakukan jika, dan hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang
ditunjukkan dengan dimulainya penggunaan oleh pemilik atau dimulainya pengembangan untuk
dijual.Untuk transfer dari properti investasi ke properti yang digunakan sendiri, biaya yang
diperhitungkan untuk akuntansi selanjutnya adalah nilai wajar pada tanggal perubahan penggunaan.
Jika properti yang digunakan sendiri oleh Grup menjadi properti investasi, Grup mencatat properti
tersebut sesuai dengan kebijakan aset tetap sampai dengan saat tanggal terakhir perubahan
penggunaannya.
Aset tetap Grup memilih model biaya sebagai kebijakan akuntansi pengukuran aset tetap. Aset tetap dinyatakan Fixed assets
sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan
termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria
pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke
dalam jumlah tercatat aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua
biaya perbaikan dan pemeliharaan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba
rugi pada saat terjadinya.Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan
atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaannya. Laba atau
rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset diakui dalam laporan laba rugi pada tahun aset
tersebut dihentikan pengakuannya.Nilai residu, estimasi masa manfaat dan metode penyusutan
ditinjau dan disesuaikan, setiap akhir tahun, bila diperlukan.
Tanah belum dikembangkan N/A Undeveloped land

Penurunan nilai aset nonkeuangan Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami Impairment of non-financial assets
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset
diperlukan, maka Grup membuat estimasi jumlah terpulihkan aset tersebut.Rugi penurunan nilai diakui
sebagai rugi tahun berjalan, kecuali untuk aset non-keuangan yang dicatat dengan nilai penilaian
kembali. Rugi penurunan nilai akan dipulihkan jika terdapat perubahan dalam taksiran yang digunakan
untuk menentukan nilai aset non-keuangan yang dapat dipulihkan (recoverable amount). Rugi
penurunan nilai hanya akan dipulihkan sampai sebatas nilai tercatat aset non-keuangan tidak boleh
melebihi nilai terpulihkannya maupun nilai tercatat yang seharusnya diakui, setelah dikurangi
depresiasi atau amortisasi, jika tidak ada pengakuan rugi penurunan nilai aset non-keuangan.
Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi.
Beban tangguhan N/A Deferred charges

Utang usaha dan liabilitas lain-lain Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangannya sebagai (i) liabilitas keuangan diukur pada FVTPL atau Trade payables and other liabilities
(ii) liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi.Liabilitas keuangan grup terdiri dari
utang usaha, utang lain-lain, liabilitas yang masih harus dibayar, utang bank jangka pendek, dan
pinjaman jangka panjang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya
perolehan diamortisasi. Grup tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laba rugi.
Pengakuan pendapatan dan beban Pendapatan diukur berdasarkan imbalan yang Perusahaan perkirakan menjadi haknya dalam kontrak Revenue and expense recognition
dengan pelanggan dan tidak termasuk jumlah yang ditagih atas nama pihak ketiga. Perusahaan
mengakui pendapatan ketika mengalihkan pengendalian barang atau jasa kepada
pelanggan.Pendapatan penjualan tenaga listrik diakui berdasarkan energi listrik (kWh) yang dipasok
kepada PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN) dengan menggunakan formula tarif yang
ditetapkan dalam Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PPA). Formula tarif terdiri dari komponen A-E
yang mencakup Pengembalian Biaya Modal (Komponen A), Biaya Tetap Operasi dan Pemeliharaan
(Komponen B), Biaya Air dan Lainnya (Komponen C), Biaya Variabel Operasi dan Pemeliharaan
(Komponen D) dan Biaya Transmisi (Komponen E).Pendapatan jasaPendapatan diakui pada saat jasa
diberikan.Pendapatan bungaUntuk semua instrumen keuangan yang diukur pada biaya perolehan
diamortisasi, pendapatan atau beban bunga dicatat dengan menggunakan metode suku bunga efektif
(SBE), yaitu suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan
kas di masa datang selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan
periode yang lebih singkat, sebesar nilai tercatat bersih dari aset keuangan atau liabilitas
keuangan.Pendapatan dividenPendapatan dividen dari investasi diakui ketika hak pemegang saham
untuk menerima pembayaran ditetapkan.Pendapatan sewaPendapatan sewa yang timbul dari sewa
operasi dicatat dengan metode garis lurus selama masa sewa dan diakui dalam pendapatan sesuai
dengan sifat operasinya.BebanBeban diakui pada saat terjadinya (dasar akrual).
Penjabaran mata uang asing Akun-akun BHE dan Entitas Anak, STE, KEM dan Entitas Anak, KES, MKI dan MKM (yang Foreign currency translation
pembukuannya menggunakan mata uang Rupiah yang juga merupakan mata uang fungsional entitas
ini) kemudian dijabarkan ke dalam Dolar AS yang merupakan mata uang penyajian, dengan
menggunakan prosedur sebagai berikut:(a) aset dan liabilitas untuk setiap laporan posisi keuangan
yang disajikan (termasuk komparatif) dijabarkan menggunakan kurs penutup pada tanggal laporan
posisi keuangan tersebut;(b) penghasilan dan beban untuk setiap laporan laba rugi dan komprehensif
lain (termasuk komparatif) yang dijabarkan diterjemahkan menggunakan rata-rata kurs tengah Bank
Indonesia dimana kurs tersebut, untuk tujuan praktis, mendekati nilai tukar pada tanggal transaksi; dan
(c) semua selisih kurs yang dihasilkan diakui dalam Penghasilan Komprehensif Lain pada akun Selisih
Kurs karena Penjabaran Laporan Keuangan.
Transaksi dengan pihak berelasi Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup jika:a. Orang atau anggota keluarga dekatnya yang Transactions with related parties
mempunyai relasi dengan Grup jika orang tersebut: (i) memiliki pengendalian atau pengendalian
bersama atas Grup; (ii) memiliki pengaruh signifikan atas Grup; atau(iii) personil manajemen kunci
Grup atau entitas induk Grup.a. Suatu entitas berelasi dengan Grup jika memenuhi salah satu hal
berikut:(i) Entitas dan Grup adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk,
entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya). (ii) Satu entitas
adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura
bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah
anggotanya).(iii) Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.(iv) Satu
entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari
entitas ketiga.(v) Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari
salah satu Grup atau entitas yang terkait dengan Grup. (vi) Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan
bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).(vii) Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i)
memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci Perusahaan (atau
entitas induk dari Perusahaan).(viii) Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan
bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas atau
kepada entitas induk dari entitas.Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak
berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.
Pajak penghasilan Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan. Beban pajak diakui dalam laporan laba rugi kecuali Income taxes
untuk transaksi yang berhubungan dengan transaksi diakui langsung ke ekuitas, dalam hal ini diakui
sebagai penghasilan komprehensif lainnya.Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan tarif pajak
yang berlaku pada tanggal pelaporan keuangan, dan ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak
tahun berjalan. Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat
Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan dengan situasi di mana aturan pajak yang berlaku
membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen menentukan provisi berdasarkan jumlah yang
diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak.Bunga dan denda untuk kekurangan atau kelebihan
pembayaran pajak penghasilan, jika ada, dicatat sebagai bagian dari Beban Pajak Penghasilan dalam
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.Jumlah tambahan pokok dan denda
pajak yang ditetapkan dengan Surat Ketetapan Pajak (SKP) diakui sebagai pendapatan atau beban
dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun berjalan, kecuali jika
diajukan upaya penyelesaian selanjutnya. Jumlah tambahan pokok pajak dan denda yang ditetapkan
dengan SKP ditangguhkan pembebanannya sepanjang memenuhi kriteria pengakuan aset.
Pinjaman Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangannya sebagai (i) liabilitas keuangan diukur pada FVTPL atau Borrowings
(ii) liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi.Liabilitas keuangan grup terdiri dari
utang usaha, utang lain-lain, liabilitas yang masih harus dibayar, utang bank jangka pendek, dan
pinjaman jangka panjang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya
perolehan diamortisasi. Grup tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laba rugi.
Provisi Provisi diakui jika Grup memiliki liabilitas kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif), sebagai Provisions
akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan penyelesaian liabilitas tersebut mengakibatkan arus
keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah
liabilitas tersebut dapat dibuat.Ketika Grup mengharapkan sebagian atau seluruh provisi diganti, maka
penggantian tersebut diakui sebagai aset yang terpisah tetapi hanya pada saat timbul keyakinan
pengantian pasti diterima. Beban yang terkait dengan provisi disajikan secara neto setelah dikurangi
jumlah yang diakui sebagai penggantiannya.Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan
disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika kemungkinan besar tidak
terjadi arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi untuk menyelesaikan liabilitas
tersebut, maka provisi dibatalkan.Aset dan kewajiban kontinjensi tidak diakui dalam laporan keuangan
konsolidasian. Liabilitas kontinjensi diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian, kecuali
kemungkinan arus keluar sumber daya yang mewujudkan manfaat ekonomi bersifat kecil. Aset
kontinjensi diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian di mana kemungkinan besar terjadi
arus masuk manfaat ekonomi.
Imbalan kerja karyawan Grup mengakui liabilitas imbalan kerja yang tidak didanai sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 35 Employee benefits
Tahun 2021 (PP 35/2021) yang menerapkan pengaturan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang-Undang (Perppu) No. 2/2022 tentang Cipta Kerja pada tahun 2022 dan Undang-undang No.
11/2020 tentang Cipta Kerja pada tahun 2021.Berdasarkan PSAK No. 24 (Revisi 2013), perhitungan
estimasi beban dan liabilitas imbalan kerja berdasarkan Undang-Undang ditentukan dengan metode
penilaian aktuaria Projected Unit Credit. Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto,
yang diakui sebagai penghasilan komprehensif lain, terdiri dari: i. Keuntungan dan kerugian aktuaria;ii.
Imbal hasil atas aset program, tidak termasuk jumlah yang dimasukkan dalam bunga neto liabilitas
(aset); danii. Setiap perubahan dampak batas aset, tidak termasuk jumlah yang dimasukkan dalam
bunga neto atas liabilitas (aset). Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto, yang
diakui sebagai penghasilan komprehensif lain tidak direklasifikasi ke laba rugi periode
berikutnya.Keuntungan dan kerugian aktuaria yang timbul dari penyesuaian pengalaman dan
perubahan asumsi aktuaria dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas pada penghasilan komprehensif
lainnya pada tahun di mana terjadinya perubahan tersebut.Keuntungan atau kerugian atas kurtailmen
atau penyelesaian suatu program imbalan pasti diakui ketika kurtailmen atau penyelesaian
terjadi.Terkait adanya siaran pers DSAK IAI Pengatribusian Imbalan Periode Jasa pada bulan April
2022, Grup mengubah kebijakan terkait atribusi imbalan pensiun pada periode jasa sesuai ketentuan
dalam PSAK 24 untuk pola fakta umum dari program pensiun berbasis UU Cipta Kerja No. 11/2020
dan PP 35/2021. Dampak perubahan perhitungan tersebut adalah tidak material terhadap Grup,
sehingga dibukukan seluruhnya pada laporan keuangan konsolidasian pada tahun berjalan.
Laba per saham Jumlah laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba periode/tahun berjalan yang dapat Earnings per share
diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang
beredar pada periode yang bersangkutan.Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi saham biasa
yang bersifat dilutif pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 dan oleh karenanya, laba per saham
dilusian tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian .
Dividen Pembagian dividen kepada para pemegang saham Perusahaan diakui sebagai liabilitas dalam laporan Dividends
keuangan konsolidasian pada periode ketika dividen tersebut disetujui oleh para pemegang saham
Perusahaan.

Pelaporan segmen Segmen adalah komponen yang dapat dibedakan dari Grup yang terlibat baik dalam menyediakan Segment reporting
produk-produk tertentu (segmen usaha), atau dalam menyediakan produk dalam lingkungan ekonomi
tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen
lainnya.Jumlah setiap unsur segmen dilaporkan merupakan ukuran yang dilaporkan kepada pengambil
keputusan operasional untuk tujuan pengambilan keputusan untuk mengalokasikan sumber daya
kepada segmen dan menilai kinerjanya.Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk
hal-hal yang dapat diatribusikan secara langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat
dialokasikan dengan dasar yang memadai untuk segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo
dan transaksi antar perusahaan dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasi.
Instrumen keuangan derivatif N/A Derivative financial instruments

Penerapan standar akutansi baru Penerapan dari standar, interpretasi baru/revisi standar berikut yang berlaku efektif mulai 1 Januari The implementation of new statements of
2022, tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Grup dan pengaruh accounting standards
yang material atas jumlah yang dilaporkan atas tahun berjalan atau tahun sebelumnya.- PSAK 73
(Amendemen) Sewa: Konsesi Sewa terkait COVID-19 setelah 30 Juni 2021- PSAK 22 (Amendemen)
Kombinasi Bisnis: Referensi ke Kerangka Konseptual- PSAK 57 (Amendemen) Provisi, Liabilitas
Kontinjensi dan Aset Kontinjensi tentang Kontrak Memberatkan - Biaya Memenuhi Kontrak
Kombinasi bisnis Kombinasi bisnis dicatat menggunakan metode akuisisi. Biaya suatu akuisisi diakui sebagai Business combination
penjumlahan atas imbalan yang dialihkan, yang diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi, dan
jumlah atas kepentingan non-pengendali dientitas yang diakuisisi. Biaya akuisisi yang terjadi
dibiayakan dan dicatat sebagai beban pada periode berjalan.Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi
yang diperoleh dan liabilitas yang diambilalih diakui pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas
tertentu yang diukur sesuai dengan standar yang relevan.Selisih lebih antara penjumlahan imbalan
yang dialihkan dan jumlah yang diakui untuk kepentingan non-pengendali dengan aset teridentifikasi
dan liabilitas yang diambil-alih (aset neto) dicatat sebagai goodwill. Dalam kondisi sebaliknya, Grup
mengakui selisih kurang tersebut sebagai keuntungan dalam laba rugi pada tanggal akuisisi.
Penentuan nilai wajar Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan secara aktif di pasar aktif, jika ada, ditentukan Determination of fair value
dengan mengacu pada kuotasi harga penawaran atau permintaan (bid or ask prices) pada penutupan
perdagangan pada akhir periode pelaporan.Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki pasar aktif,
nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian mencakup penggunaan
transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar oleh pihak-pihak yang berkeinginan dan
memahami (recent arm?s length market transactions), mengacu kepada nilai wajar terkini instrumen
lain yang secara substansial sama, analisa arus kas yang didiskonto, atau model penilaian lain.Bila
nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif tidak dapat ditentukan secara
handal, aset keuangan tersebut diakui dan diukur pada nilai tercatatnya.
Transaksi dan saldo dalam mata uang asing Untuk setiap entitas, Grup menentukan mata uang fungsional dan pos-pos yang termasuk dalam Foreign currency transactions and balances
laporan keuangan setiap entitas diukur menggunakan mata uang fungsional tersebut.Transaksi dalam
mata uang asing dijabarkan ke dalam Dolar AS dengan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi.
Pada akhir periode pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam
Dolar AS dengan menggunakan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal
tersebut. Laba atau rugi dari selisih kurs mata uang asing dan penjabaran aset dan liabilitas moneter
dalam mata uang Dolar AS diakui dalam laba rugi periode berjalan.
Efek-efek N/A Securities

Investasi jangka pendek N/A Short-term investment

Aset hak guna Grup menilai apakah sebuah kontrak mengandung sewa, pada tanggal insepsi kontrak. Grup mengakui Right of use assets
aset hak-guna dan liabilitas sewa terkait sehubungan dengan seluruh kesepakatan sewa di mana Grup
merupakan penyewa, kecuali untuk sewa jangka-pendek (yang didefinisikan sebagai sewa yang
memiliki masa sewa 12 bulan atau kurang) dan sewa yang aset pendasarnya bernilai rendah. Untuk
sewa-sewa tersebut, Grup mengakui pembayaran sewa sebagai beban operasi secara garis lurus
selama masa sewa kecuali dasar sistematis lainnya lebih merepresentasikan pola konsumsi manfaat
penyewa dari aset sewa.Aset hak-guna terdiri dari pengukuran awal atas liabilitas sewa, pembayaran
sewa yang dilakukan pada saat atau sebelum permulaan sewa dan biaya langsung awal. Aset
hak-guna selanjutnya diukur sebesar biaya dikurangi akumulasi penyusutan dan kerugian penurunan
nilai.Jika Grup dibebankan kewajiban atas biaya membongkar dan memindahkan aset sewa,
merestorasi tempat di mana aset berada atau merestorasi aset pendasar ke kondisi yang disyaratkan
oleh syarat dan ketentuan sewa, provisi diakui dan diukur sesuai PSAK 57. Biaya tersebut
diperhitungkan dalam asset hak-guna terkait, kecuali jika biaya tersebut terjadi untuk memproduksi
persediaan.
Properti investasi Properti yang dimiliki untuk disewakan dalam jangka panjang atau untuk kenaikan harga atau Investment properties
keduanya, dan yang tidak ditempati oleh perusahaan-perusahaan di Grup konsolidasian
diklasifikasikan sebagai properti investasi. Properti investasi juga mencakup properti yang sedang
dikonstruksi atau dikembangkan untuk digunakan sebagai properti investasi di masa depan. Properti
investasi dinyatakan sebesar biaya perolehan termasuk biaya transaksi dikurangi akumulasi
penyusutan dan penurunan nilai, jika ada, kecuali tanah yang tidak disusutkan. Jumlah tercatat
termasuk bagian biaya penggantian dari properti investasi yang ada pada saat terjadinya biaya, jika
kriteria pengakuan terpenuhi, dan tidak termasuk biaya harian penggunaan properti
investasi.Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus selama umur manfaat
ekonomis 20 tahun. Penambahan selanjutnya dikapitalisasi ke nilaitercatat aset hanya ketika ada
keuntungan ekonomi di masa yang akan datang dapat dinikmati oleh Grup dari penambahan tersebut
dan hal tersebut dapat diukur secara andal. Biaya perbaikan dan perawatan lainnya akan menjadi
biaya saat terjadi. Ketika bagian dari properti investasi digantikan, nilai tercatat dari bagian yang
digantikan tersebut akan dihapus.Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan
atau ketika properti investasi tersebut tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki
manfaat ekonomis di masa depan yang dapat diharapkan pada saat pelepasannya. Laba atau rugi
yang timbul dari penghentian atau pelepasan properti investasi diakui dalam laporan laba rugi dalam
tahun terjadinya penghentian atau pelepasan tersebut.Transfer ke properti investasi dilakukan jika, dan
hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan berakhirnya pemakaian oleh
pemilik, dimulainya sewa operasi ke pihak lain atau selesainya pembangunan atau pengembangan.
Transfer dari properti investasi dilakukan jika, dan hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang
ditunjukkan dengan dimulainya penggunaan oleh pemilik atau dimulainya pengembangan untuk
dijual.Untuk transfer dari properti investasi ke properti yang digunakan sendiri, biaya yang
diperhitungkan untuk akuntansi selanjutnya adalah nilai wajar pada tanggal perubahan penggunaan.
Jika properti yang digunakan sendiri oleh Grup menjadi properti investasi, Grup mencatat properti
tersebut sesuai dengan kebijakan aset tetap sampai dengan saat tanggal terakhir perubahan
penggunaannya.
Goodwill Goodwill merupakan selisih lebih antara biaya perolehan investasi entitas anak, entitas asosiasi atau Goodwill
bisnis dan nilai wajar bagian Grup atas aset neto entitas anak/entitas asosiasi atau bisnis yang dapat
diidentifikasi pada tanggal akuisisi.Goodwill diuji penurunan nilainya setiap tahun dan dicatat sebesar
biaya perolehan dikurangi dengan akumulasi penurunan nilai. Kerugian penurunan nilai atas goodwill
tidak dapat dipulihkan. Keuntungan dan kerugian pelepasan entitas mencakup jumlah tercatat goodwill
yang terkait dengan bisnis yang dijual.
Investasi pada entitas asosiasi Entitas asosiasi adalah suatu entitas yang mana Grup mempunyai pengaruh yang signifikan. Pengaruh Investment in associates
signifikan adalah kekuasaan untuk berpartipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional
investee tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama atas kebijakan tersebut.Penghasilan
dan aset dan liabilitas dari entitas asosiasi dicatat dalam laporan keuangan konsolidasian dengan
menggunakan metode ekuitas, kecuali ketika investasi diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual,
sesuai dengan PSAK 58 Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan.
Dengan metode ekuitas, investasi pada entitas asosiasi diakui di laporan posisi keuangan
konsolidasian sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan dalam bagian
kepemilikan Grup atas laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dari entitas asosiasi yang terjadi
setelah perolehan. Ketika bagian Grup atas kerugian entitas asosiasi melebihi kepentingan Grup pada
entitas asosiasi (yang mencakup semua kepentingan jangka panjang, yang secara substansi,
membentuk bagian dari investasi bersih Grup dalam entitas asosiasi), Grup menghentikan pengakuan
bagiannya atas kerugian selanjutnya. Kerugian selanjutnya diakui hanya apabila Grup mempunyai
kewajiban bersifat hukum atau konstruktif atau melakukan pembayaran atas nama entitas
asosiasi.Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan menggunakan metode ekuitas sejak tanggal
saat investee menjadi entitas asosiasi. Setiap kelebihan biaya perolehan investasi atas bagian Grup
atas nilai wajar bersih dari aset yang teridentifikasi dan liabilitas dari entitas asosiasi yang diakui pada
tanggal akuisisi diakui sebagai goodwill. Goodwill termasuk dalam jumlah tercatat investasi dan diuji
penurunan nilainya sebagai bagian dari investasi. Setiap kelebihan kepemilikan Grup dari nilai wajar
bersih aset yang teridentifikasi dan liabilitas atas biaya perolehan investasi, sesudah pengujian
kembali, segera diakui di dalam laba rugi pada periode diperolehnya investasinya.Persyaratan dalam
PSAK 48 Penurunan Nilai Aset diterapkan untuk menentukan apakah perlu untuk mengakui setiap
penurunan nilai sehubungan dengan investasi pada entitas asosiasi. Bila diperlukan, jumlah tercatat
investasi (termasuk goodwill) diuji penurunan nilai sesuai dengan PSAK 48 Penurunan Nilai Aset,
sebagai suatu aset tunggal dengan membandingkan antara jumlah terpulihkan (mana yang lebih tinggi
antara nilai pakai dan nilai wajar dikurangi biaya pelepasan) dengan jumlah tercatatnya.
Aset takberwujud N/A Intangible assets

Beban dibayar dimuka Beban dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan Prepaid expenses
metode garis lurus.

Piutang dan utang asuransi N/A Insurance receivables and payables

Piutang pembiayaan konsumen N/A Consumer financing receivables

Aset konsesi Grup menerapkan ISAK No. 16 Perjanjian Konsesi Jasa dan ISAK No. 22 Perjanjian Konsesi Jasa: Concession assets
Pengungkapan atas Power Purchase Agreement (PPA) dengan PT Perusahaan Listrik Negara Persero
(PLN). Perjanjian konsesi jasa adalah perjanjian dimana pemerintah atau badan lain (pemberi konsesi)
memberikan kontrak untuk menyediakan jasa publik kepada entitas sektor swasta (operator).
Perjanjian tersebut sering disebut perjanjian konsesi jasa ?bangun-operasi-serah?,
rehabilitasi-operasi-serah atau ?publik-ke-swasta?. Dalam perjanjian itu, operator membangun
infrastruktur yang digunakan untuk menyediakan jasa publik serta mengoperasikan dan memelihara
infrastruktur tersebut untuk jangka waktu tertentu. Operator dibayar atas jasa yang diberikan selama
periode perjanjian. Perjanjian diatur oleh suatu kontrak yang menetapkan standar kinerja, mekanisme
penyesuaian harga, dan pengaturan untuk menengahi perselisihan. Dalam beberapa hal, operator
mungkin dapat mengembangkan infrastruktur yang telah tersedia.Ciri umum perjanjian konsesi jasa
adalah:? Pemberi konsesi merupakan entitas sektor publik, termasuk badan Pemerintah, atau entitas
sektor swasta yang telah diberikan tanggung jawab atas jasa tersebut.? Operator bertanggung jawab
setidaknya untuk sebagian pengelolaan infrastruktur dan jasa terkait dan tidak hanya bertindak sebagai
agen untuk kepentingan pemberi konsesi.? Kontrak menetapkan harga awal yang akan dikenakan oleh
operator dan mengatur perubahan harga selama periode perjanjian jasa.? Operator diwajibkan untuk
menyerahkan infrastruktur kepada pemberi konsesi pada akhir periode perjanjian dalam kondisi yang
telah ditentukan, dengan sedikit atau tanpa imbalan tambahan, terlepas dari pihak yang awalnya
membiayai infrastruktur.Perjanjian PPA antara PLN dan Grup memenuhi definisi perjanjian konsesi
jasa dimana PLN bertindak sebagai pemberi konsesi dan Grup sebagai operator.Dalam perjanjian
konsesi jasa, Grup tidak mengakui aset tetap yang digunakan untuk memberikan jasa yang disepakati.
Aset tetap tersebut dianggap sebagai milik PLN dan Grup mengakui aset keuangan selama Grup
memiliki hak kontraktual tanpa syarat untuk menerima kas dari PLN, atas jasa konstruksi dan
pemeliharaan aset konsesi (the capacity payment). Aset keuangan dicatat sebagai Pinjaman dan
Piutang sesuai dengan PSAK No. 71.Pada saat akhir masa konsesi, seluruh akun yang berhubungan
dengan hak konsesi dihentikan pengakuannya.Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian
atau pelepasan aset konsesi diakui dalam laba rugi.
Liabilitas atas kontrak N/A Contract liabilities

Simpanan nasabah dan simpanan dari bank lain N/A Deposits from customers and deposits from
other banks

Obligasi subordinasi N/A Subordinated bonds

Efek-efek yang dibeli dengan janji dibeli kembali N/A Securities purchased under resell agreements

Saham treasuri N/A Treasury stock

Modal saham Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan penerbitan saham Perusahaan kepada masyarakat Share capital
disajikan sebagai pengurang dari Tambahan Modal Disetor pada bagian ekuitas dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian .

Pengaturan pembayaran berbasis saham N/A Share-based payment arrangement

Biaya emisi efek ekuitas Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan penerbitan saham Perusahaan kepada masyarakat Stock issuance cost
disajikan sebagai pengurang dari Tambahan Modal Disetor pada bagian ekuitas dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian .

Instrumen keuangan Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangannya sebagai (i) liabilitas keuangan diukur pada FVTPL atau Financial instruments
(ii) liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi.Liabilitas keuangan grup terdiri dari
utang usaha, utang lain-lain, liabilitas yang masih harus dibayar, utang bank jangka pendek, dan
pinjaman jangka panjang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya
perolehan diamortisasi. Grup tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laba rugi.
Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai N/A Non-current assets classified as held for sale
dimiliki untuk dijual

Peristiwa setelah tanggal periode pelaporan Peristiwa setelah akhir tahun yang memerlukan penyesuaian dan menyediakan informasi tambahan Events after reporting period
tentang posisi Grup pada tanggal pelaporan (adjusting event) tercermin dalam laporan keuangan
konsolidasian.Peristiwa setelah akhir tahun yang tidak memerlukan penyesuaian diungkapkan dalam
laporan keuangan konsolidasian apabila material.

Penerapan standar akuntansi baru Penerapan dari standar, interpretasi baru/revisi standar berikut yang berlaku efektif mulai 1 Januari Adoption of new accounting standards
2022, tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Grup dan pengaruh
yang material atas jumlah yang dilaporkan atas tahun berjalan atau tahun sebelumnya.- PSAK 73
(Amendemen) Sewa: Konsesi Sewa terkait COVID-19 setelah 30 Juni 2021- PSAK 22 (Amendemen)
Kombinasi Bisnis: Referensi ke Kerangka Konseptual- PSAK 57 (Amendemen) Provisi, Liabilitas
Kontinjensi dan Aset Kontinjensi tentang Kontrak Memberatkan - Biaya Memenuhi Kontrak
Standar akuntansi yang telah disahkan namun Pada tanggal persetujuan laporan keuangan konsolidasian, standar, interpretasi dan Accounting standards issued but not yet
belum berlaku efektif amendemen-amendemen atas PSAK yang relevan bagi Grup, yang telah diterbitkan namun belum effective
berlaku efektif, dengan penerapan dini diizinkan, adalah sebagai berikut:Efektif untuk periode yang
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2023:- Amendemen PSAK No. 1, Penyajian Laporan
Keuangan: Klasifikasi Liabilitas sebagai Jangka Pendek atau Jangka Panjang.- PSAK 16
(Amendemen) Aset Tetap: Hasil Sebelum Penggunaan yang Diintensikan- PSAK 25 (Amendemen)
Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan: Definisi Estimasi Akuntansi-
PSAK No. 1 (Amendemen) Penyajian Laporan Keuangan: Pengungkapan Kebijakan Akuntansi- PSAK
46 (Amendemen), Pajak Penghasilan: Pajak Tangguhan terkait Aset dan Liabilitas yang Timbul dari
Transaksi TunggalEfektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2024:-
Amendemen PSAK No. 1, Penyajian Laporan Keuangan: Liabilitas Jangka Panjang dengan Kovenan-
Amendemen PSAK No. 73, Sewa: Liabilitas Sewa dalam Jual dan Sewa BalikSampai dengan tanggal
penerbitan laporan keuangan konsolidasian, dampak dari penerapan standar, amendemen dan
interpretasi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian tidak dapat diketahui atau diestimasi
oleh manajemen.
Utang pembiayaan konsumen Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangannya sebagai (i) liabilitas keuangan diukur pada FVTPL atau Consumer financing liabilities
(ii) liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi.Liabilitas keuangan grup terdiri dari
utang usaha, utang lain-lain, liabilitas yang masih harus dibayar, utang bank jangka pendek, dan
pinjaman jangka panjang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya
perolehan diamortisasi. Grup tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laba rugi.
[3611000] Notes to the financial statements - Property, Plant, and Equipement - Infrastructure Industry - Current Year

31 December 2022

Aset tetap Property, plant, and equipment


Aset tetap, awal periode Penambahan aset tetap Pengurangan aset tetap Aset tetap, akhir periode
Property, plant, and
Addition in property, plant, Disposals in property, Property, plant, and
equipment, beginning
and equipment plant, and equipment equipment, end period
period
Nilai perolehan, kotor Bangunan dan fasilitasnya, Building and leasehold Carrying amount, gross
112,364 9,185 121,549
dimiliki langsung improvement, directly owned
Alat berat, dimiliki langsung Heavy equipment, directly
192,888 87,483 280,371
owned
Perabot dan peralatan Furniture and office
112,050 14,532 ( 40 ) 126,542
kantor, dimiliki langsung equipment, directly owned
Kendaraan bermotor, Motor vehicle, directly owned
330,306 104,438 ( 1,962 ) 432,782
dimiliki langsung
Dimiliki langsung 747,608 215,638 ( 2,002 ) 961,244 Directly owned
Bangunan, aset hak guna 154,144 67,480 221,624 Building, right of use assets
Aset hak guna 154,144 67,480 221,624 Right of use assets
Aset tetap Property, plant, and
901,752 283,118 ( 2,002 ) 1,182,868
equipment
Akumulasi depresiasi Bangunan dan fasilitasnya, Building and leasehold Carrying amount,
79,633 27,461 107,094
dimiliki langsung improvement, directly owned accumulated depreciation
Mesin dan peralatan, Machinery and equipment,
24,347 28,857 53,204
dimiliki langsung directly owned
Perabot dan peralatan Furniture and office
75,527 16,481 92,008
kantor, dimiliki langsung equipment, directly owned
Kendaraan bermotor, Motor vehicle, directly owned
295,761 22,785 ( 1,962 ) 316,584
dimiliki langsung
Dimiliki langsung 475,268 95,584 ( 1,962 ) 568,890 Directly owned
Bangunan, aset hak guna 130,131 67,993 198,124 Building, right of use assets
Aset hak guna 130,131 67,993 198,124 Right of use assets
Aset tetap Property, plant, and
605,399 163,577 ( 1,962 ) 767,014
equipment
Nilai perolehan Aset tetap Property, plant, and Carrying amount
296,353 415,854
equipment
[3611000] Notes to the financial statements - Property, Plant, and Equipement - Infrastructure Industry - Prior Year

31 December 2021

Aset tetap Property, plant, and equipment


Aset tetap, awal periode Penambahan aset tetap Aset tetap, akhir periode
Property, plant, and Addition in property, plant, Property, plant, and
equipment, beginning period and equipment equipment, end period
Nilai perolehan, kotor Bangunan dan fasilitasnya, Building and leasehold Carrying amount, gross
112,364 112,364
dimiliki langsung improvement, directly owned
Alat berat, dimiliki langsung Heavy equipment, directly
192,888 192,888
owned
Perabot dan peralatan kantor, Furniture and office equipment,
91,561 20,489 112,050
dimiliki langsung directly owned
Kendaraan bermotor, dimiliki Motor vehicle, directly owned
299,460 30,846 330,306
langsung
Dimiliki langsung 503,385 244,223 747,608 Directly owned
Bangunan, aset hak guna 154,144 154,144 Building, right of use assets
Aset hak guna 154,144 154,144 Right of use assets
Aset dalam penyelesaian 0 0 Assets under construction
Aset tetap Property, plant, and
657,529 244,223 901,752
equipment
Akumulasi depresiasi Bangunan dan fasilitasnya, Building and leasehold Carrying amount, accumulated
52,371 27,262 79,633
dimiliki langsung improvement, directly owned depreciation
Alat berat, dimiliki langsung Heavy equipment, directly
24,347 24,347
owned
Perabot dan peralatan kantor, Furniture and office equipment,
63,403 12,124 75,527
dimiliki langsung directly owned
Kendaraan bermotor, dimiliki Motor vehicle, directly owned
265,608 30,153 295,761
langsung
Dimiliki langsung 381,382 93,886 475,268 Directly owned
Bangunan, aset hak guna 64,067 66,064 130,131 Building, right of use assets
Aset hak guna 64,067 66,064 130,131 Right of use assets
Aset tetap Property, plant, and
445,449 159,950 605,399
equipment
Nilai perolehan Aset tetap Property, plant, and Carrying amount
212,080 296,353
equipment
[3611100] Disclosure of Notes to the financial statements - Property, Plant and Equipment - Infrastructure Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas aset tetap Seluruh aset tetap yang ada pada tanggal pelaporan digunakan untuk menunjang aktivitas operasi Disclosure of notes for property, plant and
Grup. Aset-aset tersebut belum disusutkan penuh.Tidak terdapat aset yang sudah didepresiasi penuh equipment
namun masih digunakan dalam operasi Grup.Pada tanggal 31 Desember 2022, kendaraan Grup telah
diasuransikan terhadap semua kemungkinan risiko kerusakan dengan PT Asuransi Raksa Pratikara,
PT KSK Insurance, PT Asuransi Central Asia (ACA) dan PT Sompo Insurance Indonesia sebagai pihak
ketiga, dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp6.041.250.000 setara dengan AS$384.035 (2021:
Rp4.499.500.000setara dengan AS$315.334). Manajemen Grup berpendapat bahwa aset tetap pada
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 telah diasuransikan secara memadai.Pada tanggal 31 Desember
2022 dan 2021, kendaraan tertentu digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit yang diperoleh
Grup (Catatan 16).Berdasarkan hasil evaluasi manajemen Grup, tidak terdapat peristiwa atau
perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31
Desember 2022 dan 2021.
[3616100] Disclosure of Notes to the financial statements - Revenue - Infrastructure Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas pendapatan Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, pendapatan Grup Disclosure of notes for revenue
diterima dari satu pelanggan eksternal, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
[3617000] Notes to the financial statements - Revenue By Type - Infrastructure
Industry

Catatan untuk tipe pendapatan Notes for revenue by type

31 December 31 December
2022 2021

Nama produk atau Penjualan dan Penjualan dan


jasa pendapatan usaha pendapatan usaha
Service or product
Sales and revenue Sales and revenue
name
Pendapatan dari jasa 1 Pendapatan Service revenue 1
20,323,879 19,634,608
proyek konsesi
Pendapatan dari jasa 2 Pendapatan bunga Service revenue 2
14,760,788 12,167,587
konsesi
Pendapatan dari jasa 3 Penjualan listrik 6,748,112 4,747,712 Service revenue 3
Pendapatan dari jasa 41,832,779 36,549,907 Service revenue
Pendapatan dari Product revenue
0 0
produk
Tipe pendapatan 41,832,779 36,549,907 Type of revenue
[3619000] Notes to the financial statements - Revenue With Value More Than
10% - Infrastructure Industry

Catatan untuk pendapatan lebih dari 10% Note for revenue with value
more than 10%

31 December 31 December
2022 2021

Penjualan dan Penjualan dan


Nama pihak
pendapatan usaha pendapatan usaha
Party name Sales and revenue Sales and revenue
Pihak 1 PT PLN (Persero) 41,832,779 36,549,907 Party 1
Pihak dengan Party with revenue
pendapatan lebih dari 41,832,779 36,549,907 more than 10%
10%
[3620100] Notes to the financial statements - Trade receivables, by currency - Infrastructure Industry

Piutang usaha berdasarkan mata uang Trade receivables by currency

31 December 2022 31 December 2021

Penyisihan Penyisihan
Piutang usaha, kotor penurunan nilai Piutang usaha Piutang usaha, kotor penurunan nilai Piutang usaha
piutang usaha piutang usaha
Allowance for Allowance for
Trade receivables, Trade receivables,
impairment of trade Trade receivables impairment of trade Trade receivables
gross gross
receivables receivables
Pihak ketiga IDR 1,398,276 175,988 IDR Third party
USD 3,538,919 2,979,404 USD
Mata uang 4,937,195 (0) 4,937,195 3,155,392 (0) 3,155,392 Currency
Pihak berelasi Mata uang 0 (0) 0 0 (0) 0 Currency Related party
[3620200] Notes to the financial statements - Trade receivables, by aging - Infrastructure Industry

Piutang usaha berdasarkan umur Trade receivables by aging

31 December 2022 31 December 2021

Penyisihan Penyisihan
Piutang usaha, kotor penurunan nilai Piutang usaha Piutang usaha, kotor penurunan nilai Piutang usaha
piutang usaha piutang usaha
Allowance for Allowance for
Trade receivables, Trade receivables,
impairment of trade Trade receivables impairment of trade Trade receivables
gross gross
receivables receivables
Belum jatuh tempo Umur 4,937,195 3,155,392 Aging Not yet due
Telah jatuh tempo Umur 0 0 Aging Overdue
Jatuh tempo Umur 4,937,195 (0) 4,937,195 3,155,392 (0) 3,155,392 Aging Due status
[3620300] Notes to the financial statements - Trade receivables, by list of counterparty - Infrastructure Industry

Rincian piutang usaha berdasarkan rincian pihak Trade receivables by list of counterparty

31 December 2022 31 December 2021

Penyisihan Penyisihan
Nama pihak, Piutang usaha, Piutang usaha,
penurunan nilai Piutang usaha penurunan nilai Piutang usaha
piutang usaha kotor kotor
piutang usaha piutang usaha
Allowance for Allowance for
Counterparty name, Trade receivables, Trade receivables,
impairment of trade Trade receivables impairment of trade Trade receivables
trade receivables gross gross
receivables receivables
Pihak ketiga Pihak 1 PT PLN Rank 1, counterparty Third party
4,937,195 3,155,392
(Persero)
Rincian pihak 4,937,195 (0) 4,937,195 3,155,392 (0) 3,155,392 List of counterparty
Pihak berelasi Rincian pihak 0 (0) 0 0 (0) 0 List of counterparty Related party
[3620500] Notes to the financial statements - Trade receivable, movement of
allowance for impairment of Trade receivables - Infrastructure Industry

Pergerakan penurunan nilai piutang Movement of allowance for


usaha impairment of trade receivables
31 December 2022 31 December 2021
Penyisihan penurunan nilai Allowance for impairment of
piutang usaha, awal periode 0 786,586 trade receivables, beginning
period
Pengurangan mutasi penurunan Reduction of movement of
nilai piutang usaha (0) ( 786,586 ) allowance for impairment of trade
receivables
Penyisihan penurunan nilai Allowance for impairment of
piutang usaha, akhir periode 0 0 trade receivables, ending
period
[3621000] Disclosure of Notes to the financial statements - Trade Receivables - Infrastructure Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas piutang usaha Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas fasilitas Disclosure of notes for trade receivables
kredit yang diperoleh Grup (Catatan 16). Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang usaha pada
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 dapat ditagih sehingga tidak diperlukan cadangan penurunan
nilai piutang usaha
[3640100] Notes to the financial statements - Trade Payable, by currency - Infrastructure Industry

Utang usaha berdasarkan mata uang Trade payables by currency

31 December 2022 31 December 2021

Utang usaha Utang usaha


Trade payables Trade payables
Pihak ketiga IDR 3,509,623 817,812 IDR Third party
CNY 4,798 CNY
USD 624,271 2,505,516 USD
Mata uang 4,138,692 3,323,328 Currency
Pihak berelasi Mata uang 0 0 Currency Related party
[3640200] Notes to the financial statements - Trade Payable, by aging - Infrastructure Industry

Utang usaha berdasarkan umur Trade payables by aging

31 December 2022 31 December 2021

Utang usaha Utang usaha


Trade payables Trade payables
Belum jatuh tempo Umur 4,138,692 3,323,328 Aging Not yet due
Telah jatuh tempo Umur 0 0 Aging Overdue
Jatuh tempo Umur 4,138,692 3,323,328 Aging Due status
[3640300] Notes to the financial statements - Trade Payable, by list of counterparty - Infrastructure Industry

Rincian utang usaha berdasarkan rincian pihak Trade payables by list of counterparty

31 December 31 December
2022 2021

Nama pihak, utang usaha Utang usaha Utang usaha


Counterparty name, trade
Trade payables Trade payables
payables
Pihak ketiga Pihak 1 PT Anhe Konstruksi Rank 1, counterparty Third party
3,319,718 807,073
Indonesia
Pihak 2 Sinohydro Corporation Rank 2, counterparty
624,271 1,115,065
Limited
Pihak 3 CV Nogo Sostro Rank 3, counterparty
164,080 0
Bajinten
Pihak 4 PT Anhe Hydro Rank 4, counterparty
0 816,700
Engineering
Pihak 5 Hangzhou Hangfa Rank 5, counterparty
0 573,751
Electrical
Pihak 6 Lain-lain 30,623 10,739 Rank 6, counterparty
Rincian pihak 4,138,692 3,323,328 List of counterparty
Pihak berelasi Rincian pihak 0 0 List of counterparty Related party
[3670000] Notes to the financial statements - Cost of Good Sold -
Infrastructure Industry

Beban pokok penjualan Cost of good sold


31 December 2022 31 December 2021
Bahan baku yang digunakan 0 0 Raw inventory used
Makan dan minuman 183,329 214,458 Food and beverage
Material 226,709 233,402 Material usage
Upah, tenaga kerja langsung 445,027 403,170 Wages and direct labor
Depresiasi 46,223 24,347 Depreciation
Sewa 13,917 65,925 Rent cost
Perbaikan dan pemeliharaan 810,999 663,568 Repairs and maintenance
Beban utilitas 42,259 18,518 Utilities expense
Biaya pabrikasi lainya 230,165 211,540 Other manufacturing overhead
Jumlah biaya produksi 1,998,628 1,834,928 Total production cost
Harga pokok produksi 1,998,628 1,834,928 Cost of goods manufactured
Biaya konstruksi atas proyek Construction of cost of
12,481,472 13,513,705
konsesi concession project
Biaya overhead lainnya 230,728 141,653 Overhead
Beban pokok pendapatan Other cost of goods sold
23,338 26,735
lainnya
Beban pokok penjualan dan Cost of sales and revenue
14,734,166 15,517,021
pendapatan
[3671000] Disclosure of Notes to the financial statements - Cost of Goods Sold - Infrastructure Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas beban pokok Pembelian sebesar US$10.398.965 untuk tahunyang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022atau Disclosure of notes for cost of goods sold
penjualan setara dengan 25% dari total pendapatanberasal dari PT Anhe Konstruksi Indonesia.Pembelian
sebesar US$5.169.394 danUS$3.798.156 untuk tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2021
atau setara dengan14% dan 10% dari total pendapatan masingmasing berasal dari PT Anhe
Konstruksi Indonesiadan Global Hydro Energy Gmbh.
[3691000a] Notes to the financial statements - Long-Term Bank Loans - Infrastructure Industry

Catatan untuk utang bank jangka panjang Notes for long-term bank loan

31 December 2022 31 December 2021

Utang bank, nilai dalam Utang bank, nilai dalam


Total utang bank, kotor Total utang bank, kotor
mata uang asing mata uang asing
Bank loan, amount in Bank loan, amount in
Total bank loans, gross Total bank loans, gross
foreign currency foreign currency
Bank Mandiri (Persero) Tbk USD 59,381,071 64,856,865 USD Bank Mandiri (Persero) Tbk

Catatan untuk utang bank jangka panjang Notes for long-term bank loan
31 December 2022 31 December 2021
Total utang bank, kotor 59,381,071 64,856,865 Total bank loans, gross
Biaya penerbitan utang bank yang belum diamortisasi (0) (0) Unamortized bank loan issuance cost
Total utang bank, bersih 0 0 Total bank loan, net
Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu Current maturities of bank loans
5,901,503 5,539,468
tahun atas utang bank
Liabilitas jangka panjang atas utang bank 53,479,568 59,317,397 Long-term bank loans
[3691100] Disclosure of Notes to the financial statements - Long-Term Bank Loans - Infrastructure Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas utang bank jangka Pada tanggal 18 Desember 2020, ESS mengadakan perjanjian pinjaman dengan Mandiri untuk Disclosure of notes for long-term bank loans
panjang memperoleh fasilitas kredit investasi non-revolving yang memiliki batas kredit sebesar AS$30.000.000.
Pinjaman ini digunakan untuk pembiayaan aset eksisting di Pembangkit Listrik Tenaga Air (TA Pakkat
kapasitas 3x6 MW di Sumatera Utara. Fasilitas ini akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2030,
termasuk periode ketersediaan sampai dengan tanggal 31 Desember 2021.Fasilitas ini dikenakan
tingkat bunga 5,25% per tahun dan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan ketentuan yang
berlaku oleh Mandiri. ESS dikenakan biaya provisi dan biaya structuring sebesar AS$150.000 pada
saat penandatanganan perjanjian.Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 and
2021, ESS telah membayar fasilitas pinjaman ini masing-masing sebesar AS$2.388.000 dan
AS$2.256.000. Saldo pinjaman untuk fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah
masing-masing sebesar AS$25.356.000 sebelum dikurangi biaya transaksi AS$21.555 dan
AS$27.744.000 sebelum dikurangi biaya transaksi pinjaman yang belum diamortisasi sebesar
AS$56.640. Pada tanggal 19 Januari 2021, BTL mengadakan perjanjian pinjaman dengan Mandiri
untuk memperoleh fasilitas kredit investasi non-revolving yang memiliki batas kredit sebesar
AS$40.000.000. Pinjaman ini digunakan untuk pembiayaan aset eksisting di Pembangkit Listrik Tenaga
Air (TA Air Putih kapasitas 3x7 di Bengkulu. Fasilitas ini akan berakhir pada tanggal 31 Desember
2030, termasuk periode ketersediaan sampai dengan tanggal 31 Desember 2022. Fasilitas ini
dikenakan tingkat bunga 5.25% per tahun dan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan ketentuan
yang berlaku oleh Mandiri. BTL dikenakan biaya provisi dan biaya structuring sebesar AS$200.000 dan
juga dikenakan biaya administrasi sebesar Rp25.000.000 pada saat penandatanganan
perjanjian.Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, BTL telah membayar
fasilitas pinjaman ini masing-masing sebesar AS$3.176.000 dan AS$2.750.000.Saldo pinjaman untuk
fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 masing-masing sebesar AS$34.074.000
sebelum dikurangi biaya transaksi pinjaman yang belum diamortisasi sebesar AS$27.374 dan
AS$37.250.000 sebelum dikurangi biaya transaksi pinjaman yang belum diamortisasi sebesar
AS$80.495
[3692000] Notes to the financial statements - Long-Term Bank Loans Interest Information - Infrastructure Industry

31 December 2022

Catatan untuk utang bank jangka panjang Notes for long-term bank loan
Utang bank, nilai dalam Jatuh tempo utang bank Bunga utang bank Jenis bunga utang bank
mata uang asing jangka panjang jangka panjang jangka panjang
Bank loan, amount in Due date for long-term Interest rate long-term Interest rate type
foreign currency bank loan bank loan long-term bank loan
Bank Mandiri (Persero) Tbk USD 59,381,071 2030-12-31 0.0525 Floating USD Bank Mandiri (Persero) Tbk

31 December 2021

Catatan untuk utang bank jangka panjang Notes for long-term bank loan
Utang bank, nilai dalam Jatuh tempo utang bank Bunga utang bank Jenis bunga utang bank
mata uang asing jangka panjang jangka panjang jangka panjang
Bank loan, amount in Due date for long-term Interest rate long-term Interest rate type
foreign currency bank loan bank loan long-term bank loan
Bank Mandiri (Persero) Tbk USD 64,856,865 2030-12-31 0.0525 Floating USD Bank Mandiri (Persero) Tbk
[3693000] Notes to the financial statements - Short-Term Bank Loans - Infrastructure Industry

Catatan utang bank jangka pendek Notes for short-term bank loans

31 December 2022 31 December 2021

Utang bank jangka Utang bank jangka


Utang bank jangka Utang bank jangka
pendek, nilai dalam mata pendek, nilai dalam mata
pendek pendek
uang asing uang asing
Short-term bank loan, Short-term bank loan,
Short term bank loans Short term bank loans
amount in foreign currency amount in foreign currency
Bank Mandiri (Persero) Tbk IDR 3,737,842 3,737,842 2,925,192 2,925,192 IDR Bank Mandiri (Persero) Tbk
Mata uang 3,737,842 2,925,192 Currency
[3693100] Disclosure of Notes to the financial statements - Short-Term Bank Loans - Infrastructure Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas utang bank jangka BTL menandatangani perjanjian pinjaman dengan Mandiri dan memperoleh fasilitas kredit sebagai Disclosure of notes for short-term bank loans
pendek berikut:Non-Revolving (uncommitted) edit Agunan Surat Berharga iperoleh pada tanggal 31 Juli 2019
dengan fasilitas kredit sebesar Rp8.800.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk membiayai modal kerja
BTL. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 Januari 2020 dan dapat diperpanjang untuk
metode pembayaran penuh. Fasilitas ini dikenakan bunga sebesar tingkat suku bunga deposito
berjangka + 1,50% per tahun.Pada tanggal 26 Juli 2021, Mandiri setuju untuk memperpanjang tangal
jatuh tempo yang semula tanggal 30 Juli 2021 menjadi tanggal 30 Juli 2022. Pada tanggal 17 Juni
2022, Mandiri setuju untuk memperpanjang tangal jatuh tempo yang semula tanggal 31 Juli 2022
menjadi tanggal 30 Juli 2023.Pinjaman ini dijamin dengan deposito berjangka sebesar
Rp10.000.000.000 atas nama ESS (Catatan 13). Selama masa pinjaman, ESS tidak dapat
menjaminkan deposito berjangka tersebut kepada pihak mana pun.Saldo pinjaman untuk fasilitas ini
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah masing-masing sebesar AS$559.405 dan
AS$616.722.Pada tanggal 5 Juli 2019, BTL memperoleh Letter of Credit (Sight, Usance), advised and
non-revolving dengan batas kredit sebesar AS$206.010. Fasilitas ini digunakan untuk membiayai
proyek termasuk pembelian mesin. Fasilitas ini memiliki jangka waktu sampai dengan 1 Juli 2021.Pada
tanggal 21 April 2022, BTL melunasi Letter of Credit (Sight, Usance), advised and non-revolving
sebesar AS$206.010. Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, saldo pinjaman untuk fasilitas ini
masing-masing sebesar nihil dan AS$206.010.Non-Revolving (uncommitted) edit Agunan Surat
Berharga iperoleh pada tanggal 27 September 2021 dengan fasilitas kredit sebesar Rp15.000.000.000.
Fasilitas ini digunakan untuk membiayai modal kerja BTL. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal
26 September 2022 dan dapat diperpanjang untuk metode pembayaran penuh. Fasilitas ini dikenakan
bunga sebesar tingkat suku bunga deposito berjangka yang dijaminkan + 1,50% per tahun.Pinjaman ini
dijamin dengan deposito berjangka sebesar Rp15.000.000.000 atas nama ESS (Catatan 13). Selama
masa pinjaman, ESS tidak dapat menjaminkan deposito berjangka tersebut kepada pihak mana
pun.Pada tanggal 26 September 2022, Mandiri setuju untuk memperpanjang tangal jatuh tempo yang
semula tanggal 27 September 2022 menjadi tanggal 26 September 2023.Saldo pinjaman untuk
fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah masing masing sebesar AS$953.531
dan AS$1.051.230.Non-Revolving (uncommitted) edit Agunan Surat Berharga iperoleh pada tanggal 9
Desember 2021 dengan fasilitas kredit sebesar Rp15.000.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk
membiayai modal kerja Perusahaan. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 8 Desember 2022 dan
dapat diperpanjang untuk metode pembayaran penuh. Pada tanggal 7 December 2022, Mandiri setuju
untuk memperpanjang tangal jatuh tempo yang semula tanggal 9 Desember 2022 menjadi tanggal 8
Desember 2023. Fasilitas ini dikenakan bunga sebesar tingkat suku bunga deposito berjangka yang
dijaminkan + 1,50% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan deposito berjangka sebesar
Rp15.000.000.000 (Catatan 13) atas nama ESS. Selama masa pinjaman, ESS tidak dapat
menjaminkan deposito berjangka tersebut kepada pihak mana pun.Saldo pinjaman untuk fasilitas ini
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah masing masing sebesar AS$953.531 dan
AS$1.051.230.
[3696000] Notes to the financial statements - Short-Term Bank Loans Interest Information - Infrastructure Industry

31 December 2022

Catatan utang bank jangka pendek Notes for short-term bank loans
Utang bank jangka
Jatuh tempo utang bank Bunga utang bank jangka Jenis bunga utang bank
pendek, nilai dalam mata
jangka pendek pendek jangka pendek
uang asing
Short-term bank loan, Due date for short-term Interest rate short-term Interest rate type
amount in foreign currency bank loan bank loan short-term bank loan
Bank Mandiri (Persero) Tbk USD bunga deposito USD Bank Mandiri (Persero) Tbk
berjangka yang
3,737,842 1 Tahun Floating
dijaminkan + 1,50%
per tahun.

31 December 2021

Catatan utang bank jangka pendek Notes for short-term bank loans
Utang bank jangka
Jatuh tempo utang bank Bunga utang bank jangka Jenis bunga utang bank
pendek, nilai dalam mata
jangka pendek pendek jangka pendek
uang asing
Short-term bank loan, Due date for short-term Interest rate short-term Interest rate type
amount in foreign currency bank loan bank loan short-term bank loan
Bank Mandiri (Persero) Tbk USD bunga deposito USD Bank Mandiri (Persero) Tbk
berjangka yang
2,925,192 1 Tahun Floating
dijaminkan + 1,50%
per tahun.

Anda mungkin juga menyukai