Anda di halaman 1dari 3

PENGERTIAN

Tuberkulosis Paru adalah penyakit  Gejala


infeksi menular yang disebabkan Khas
DIET
oleh kuman TBC (Micobacterium  Batuk secara
 Tidak ada pantangan makanan, segala
Tuberkulosis ) yang menyerang terus menerus dan berdahak selama 3
jenis makanan dapat dikonsumsi.
paru-paru. minggu atau lebih.
Penderita TBC memerlukan Diet Tinggi
 Batuk lama
kalori tinggi protein yang disesuaikan
dengan dahak bercampur darah.
dengan usia, BB, TB, jenis kelamin dan
PENYEBAB  Nyeri dada
jenis pekerjaan serta kemampuan sosial
Micobakterium Tuberkulosa  Sesak napas
ekonomi. Dianjurkan untuk memantau
 Pembesaran
apakah makanan yang masuk cukup
TANDA DAN GEJALA kelenjar getah bening yang sakit bila
dengan cara menimbang BB 1 X tiap 2
diraba
minggu sekali atau sekali sebulan.
 Gejala umum:  Nyeri tulang
 Makanan sangat penting bagi proses
 Demam hilang -  Penurunan BB
penyembuhan untuk mengganti jaringan
dan gangguan pencernaan
timbul berkisar 40 -41 C
tubuh yang rusak dan peningkatan
 Timbul panas
terutama pada malam hari.
kebutuhan energi oleh proses infeksi.
badan tinggi, biasanya disertai kejang
 Berkeringat pada
pada anak.
malam hari tanpa aktivitas.
 Badan terasa
paru-paru yang terinfeksi
lelah
kuman
CARA PENULARAN
 Anoreksia
Sumber penularan adalah penderita
 Berat badan
Tuberkulosis aktif, penderita menyebarkan
menurun
kuman keudara dalam bentuk droplet saat
batuk, bicara, bersin tertawa atau menyanyi.  Karena  Pirazinamid
Kemungkinan seseorang terinfeksi TBC di penyakit ini merupakan penyakit  Sterptomicin
tentukan oleh konsentrasi droplet dalam udara menahun yang membutuhkan pengobatan  Etambutol
dan lamanya menghirup udara yang yang lama, maka diperlukan
mengandung kuman serta daya tahan tubuh pengontrolan kesehatan yang teratur,
yang rendah. dukungan dari keluarga agar penderita
tidak sampai putus obat. Disamping itu

PENCEGAHAN perlu pemantauan efek, perkembangan


penyakit dan resiko kambuh.
 TBC  Tidak meludah di sembarang tempat,
menular lewat percikan dahak yang keluar
menyediakan tempat penampung
saat penderita batuk atau bersin. Oleh sebab
dahak
itu bila penderita batuk atau bersin
 Gunakan kaleng tertutup untuk
dianjurkan untuk menutup mulut
menampung dahak
menggunakan kertas tissue lalu membuang
kertas tissue dan dahak kedalam tempat PROGRAM PENGOBATAN
yang tertutup agar tidak menyebar dan Pengobatan penyakit TBC dengan
membahayakan orang lain. Ventilasi kamar menggunakan Obat Anti Tuberkulosis (OAT)
dan sinar matahari langsung penting untuk yang harus diminum secara teratur selama 6
mengurangi resiko penularan. bulan, 2 bulan pertama obat harus diminum
 Sebelum setiap hari ( 60 kali minum) dan pada 4 bulan
penderita dinyatakan sembuh oleh dokter berikutnya obat harus diminum 3 kali
dan dinyatakan tidak menular lagi, seminggu sampai selesai ( 54 kali minum ).
dianjurkan untuk tetap melakukan upaya- Jenis Obat Anti Tuberkulosis:
upaya pencegahan penularan.  Isoniasid
 Rifampisin
OLEH
TIM PROMKES UPTD
PUSKESMAS BORONG
TAHUN 2019

Anda mungkin juga menyukai