Anda di halaman 1dari 7

Public Health

Nama
No Faktor resiko Promotion Health Intervension Sosial care Outcomes
penyakit
1 Arthritis Gout  Pemberian informasi  Memberikan  Mengunjungi  Peningkatan
kepada masyarakat informasi daerah tertentu pengetahuan
mengenai AG kepada lalu mendatangi mengenai
 Memberikan informasi masyarakat rumah penduduk faktor
kepada masyarakat bahwa perlunya disekitar untuk penyebab
makanan apa saja yang menjaga asupan memberikan terjadinya AG.
dapat meningkatkan makanan yang pengetahuan  Masyarakat
kadar asam urat tinggi akan tentang faktor dapat menjaga
kadar asam urat resiko terjadinya asupan
 Mengejak AG yang dapat makanan yang
masyarakat agar diadakan setiap dapat
menerapkan bulan dengan meningkatkan
olahraga secara daerah yang kadar asam
teratur berbeda urat.
 Menjelaskan  Mengadakkan
bahayanya AG pemeriksaan
kesahatan berupa
pemeriksaan
asam urat sebagai
wujud
pendeteksian dini

2 Osteomalacia Resiko untuk  Pemberian informasi  Menjaga asupan  Memberikan  Peningkatan


mengembangkan kesehatan terkait makanan yang suplemen (kalsium) pengetahuan
osteomalasi paling tinggi osteomalacia bergizi, khususnya terkhusus untuk usia mengenai faktor
terjadi pada orang yang  Promosi tentang makanan yang >40 tahun penyebab
memiliki asupan makanan bahaya dari banyak kalsium  Mengadakan senam terjadinya
dengan vitamin D yang osteomalacia  Menghindari sehat setiap weekend osteomalacia
tidak memadai, sedikit  Mengadakan merokok dan yang dilaksanakan  Mengetahui
terkena paparan sinar penyuluhan minum alkohol baik oleh bahaya
matahari – misalnya orang mengenai kesadaran  Menjaga berat puskesmas, rumah osteomalacia
tua atau orang yang hanya akan pola makan badan tetap stabil. sakit, maupun  Masyarakat
tinggal di rumah atau di yang sehat pemerintah setempat menjaga pola
rumah sakit.  Menganjurkan untuk misalnya lurah. makan yang sehat
melakukan aktivitas  Masyarakat rajin
fisik yang teratur untuk berolahraga
untuk memelihara
kekuatan, kelenturan
dan koordinasi sistem
neuromuscular serta
kebugaran, sehingga
dapat mencegah
risiko terjatuh.
 Memberikan
informasi mengenai
pentingnya tubuh
terpajan sinar
matahari khususnya
sinar matahari pagi

3 Osteo  Usia.  Pemberian informasi  Mengadakan  Mengunjungi  Peningkatan


Arthritis Osteoarthritis kesehatan mengenai senam sehat daerah tertentu pengetahuan
akan OA kepada  Melakukan lalu mendatangi mengenai
meningkat masyarakat dengan evaluasi rumah penduduk faktor
seiring cara penyuluhan baik mengenai berat disekitar untuk penyebab
bertambahnya dipuskesmas, rumah badan ideal memberikan terjadinya OA.
usia seseorang, sakit, posyandu (menjaga berat pengetahuan  Masyarakat
khususnya bagi ataukah ke daerah badan) tentang faktor dapat menjaga
mereka yang teretentu.  Konsumsi resiko terjadinya asupan nutrisi
berusia di atas  Promosi mengenai makanan yang OA yang dapat
50 tahun. bahaya penyakit sehat diadakan setiap
 Jenis kelamin. Osteoarthritis.  Menjaga berat bulan dengan
Wanita lebih  Mengadakan badan agar tidak daerah yang
sering penyuluhan akan obesitas berbeda
mengalami kesadaran pola hidup  Menghindari  Mengadakkan
osteoarthritis sehat. gerakan yang pemeriksaan
dibandingkan terlau banyak kesahatan (tes RF
pria. menggunakan khususnya usia >
 Cedera pada persendian 40 tahun)
sendi.  Memberikan
Sendi yang suplemen untuk
mengalami sendi kepada
cedera atau masyarakat usia
pernah >40 tahun
menjalani
operasi
memiliki
kemungkinan
osteoarthritis
yang lebih
tinggi.
 Obesitas.
Berat badan
yang
berlebihan
menambah
beban pada
sendi sehingga
risiko
osteoarthritis
menjadi lebih
tinggi.
 Pekerjaan
atau aktivitas
fisik
Yang membuat
seseorang
mengalami
penekanan di
titik tertentu
secara terus-
menerus.

4 Dislokasi 1) Faktor dari luar, yaitu:  Pemberian informasi 1. Dengan membuat  Memberikan  Peningkatan
o sepakbola, tinju, mengenai dislokasi lingkungan lebih perlengkapan pengetahuan
karate. kepada masyarakat. aman. Langkah- keselamatan dalam mengenai bahaya
o Alat olahraga:  Mengadakan penyuluhan langkahnya: beraktifitas, dislokasi.
stick hokey, raket, akan kesadaran pola  Masyarakat dapat
hidup sehat.  Adanya pegangan menjaga diri dan
bola.
 Memberikan penjelasan pada dinding dekat keluarga.
o Kondisi lapangan:
terkait penatalaksaan bak mandi  Masyarakat
licin, tidak rata, awal ketika terjadi (bathtub). diharapkan
becek. dislokasi. mengetahui
 Melengkapi kamar
2) Faktor dari dalam,  Memberikan penjelasan mandi dengan penatalaksanaan
yaitu: tentang keselamatan pegangan. awal pada
o Faktor anatomi. kerja.  Menjauhkan kesed dislokasi.
Panjang tungkai dan kendala lain
yang tidak sama, dari daerah yang
arcus kaki rata, dialui pasien
kaki cinjit, dengan masalah
sehingga pada locomotor.
waktu lari akan  Roda-roda kursi
mengganggu harus dilengkapi
gerakan. rem.
o Latihan gerakan  Mengajarkan
kepada pasien
/pukulan yang
yang harus
keliru misalnya:
memakai alat
pukulan backhand. bantu ambulatori
o Adanya dan kursi beroda
kelemahan otot sehingga terampil.
dan Tingkat
kebugaran rendah 2. Mengajarkan
3) Penggunaan yang kepada masyarakat
berlebihan/overuse. secara
Gerakan atau latihan berkesinambungan
yang berlebihan dan mengenai :
berulang-ulang dalam
 Bahaya minum
waktu relative
sambil
lama/mikro trauma dapat
mengemudi.
menyebabkan cedera.
 Pemakaian sabuk
pengaman.
 Harus berhati-hati
pada waktu
mendaki tangga,
melaksanakan
kegiatan dengan
mengeluarkan
tenaga atau alat
berat.
 Mengunakan
pakaian pengaman
untuk pekerjaan
berbahaya baik di
rumah atau di
tempat pekerjaan.
 Menggunakan
pakaian pelindung
pada saat berolah
raga.
5 Osteomyelitis Pasien yang berisiko  Pemberian informasi  Memberikan  Mengunjungi  Peningkatan
tinggi mengalami kepada masyarakat informasi daerah tertentu pengetahuan
osteomielitis adalah mengenai osteomyelitis kepada lalu mendatangi mengenai
mereka yang masyarakat rumah penduduk faktor
nutrisinya buruk, bahwa perlunya disekitar untuk penyebab
lansia, kegemukan, menjaga asupan memberikan terjadinya
atau penderita makanan . pengetahuan Osteomyelitis.
diabetes. Selain itu,  Mengejak tentang faktor  Masyarakat
pasien yang menderita masyarakat agar resiko terjadinya dapat menjaga
artritis reumatoid, menerapkan Osteomyelitis asupan
telah di rawat lama di olahraga secara yang dapat makanan.
rumah sakit, teratur diadakan setiap  Masyarakat ,me
mendapat terapi  Mengajak bulan dengan nerapkan PHBS
kortikosteroid jangka masyarakat daerah yang dalam lingkup
panjang, menjalani menerapkan berbeda kehidupan
pembedahan sendi PHBS dalam sehari-hari
sebelum operasi kehidupan
sekarang, atau sedang sehari-hari
mengalami sepsis
rentan, begitu pula
yang menjalani
pembedahan ortopedi
lama, mengalami
infeksi luka me-
ngeluarkan pus,
mengalami nekrosis
insisi marginal atau
dehisensi luka, atau
memerlukan evakuasi
hematoma
pascaoperasi.
NAMA : A.MUH.AKBAR JAYA

NIM 70600116031

Anda mungkin juga menyukai