Anda di halaman 1dari 3

PEMERISAAN FISIK

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal
:
Terbit
Halaman :
PUSKESMAS INDO ASSE,SKM,M.Adm.Kes
MANIANGPAJO NIP.19790421 200502 2006
1. Pengertian Pemeriksaan tubuh pasien secara keseluruhan atau hanya bagian
tertentu yang dianggap perlu
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan tindakan pemeriksaan fisik

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.............. tentang


4. Referensi
5. Prosedur / a.Prosedur
Langkah- 1)Lampu baterey
langkah 2)Spatel lidah
3)Sarung tangan dan vaselin
4)Reflek hammer
5)Thermometer
6)Stetoskop
7)Bengkok
8)Kom berisi larutan desinfektan
9)Tensi meter
10) ATK
b. Petugas yang melaksanakan:
1) Dokter
2) Perawat
3) Bidan
c.Langkah-langkah
1) Lakukan anamnesa lanjutan pemeriksaan daerah kepala
2) Pasien dibantu membuka baju, kemudian dilakukan
pemeriksaan daerah dada setelah selesai baju dipasang
kembali
3) Pakaian pasien bagian bawah diturunkan, kemudian
dilakukan pemeriksaan bagian perut dan sekitar, setelah
selesai pakaian bawah dipasang kembali
4) Selanjutnya pemeriksaan dilakukan terhadap tungkai
pasien dengan menggunakan reflek hammer
5) Tekanan darah diukur bila perlu
6) Setelah pemeriksaan selesai pasien dirapikan
7) Peralatan dibereskan kembali dan dikembalikan ke
tempat semula
6. Bagan Alir

Gorden dan Lakukan anamnesa Pasien dibantu


sampiran lanjutan membuka baju
dipasang pemeriksaan daerah kemudian dilakukan
kepala pemeriksaan daerah
dada setelah selesai
baju dipasang kembali

Selanjutnya Pakaian pasien


Tekanan darah
pemeriksaan dilakukan bagian bawah
diukur bila
terhadap tungkai pasien diturunkan,
perlu
dengan menggunkan kemudian dilakukan
reflek hammer pemeriksaan bagian
perut dan sekitarnya

Setelah pemeriksaan
selesai pasien
dirapikan

7. Hal-hal yang Riwayat penyakit lain pasien


perlu
diperhatikan

8. Unit Terkait a. UGD


b. PONED
c. BP
d. KIA
e. MTBS
f. Rawai inap
9. Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait 2. Catatan Tindakan
10. Rekaman
Tanggal mulai
historis No Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai