Anda di halaman 1dari 3

KOSULTASI VIA TELEPON

(DOKTER DAN PERAWAT)

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :1–3

UPT PUSKESMAS dr. Trias Nindya


Maryana
BANYUPUTIH NIP.19861007 201903 2 003

1. Pengertian Komunikasi efektif via telepon yang dilakukan perawat untuk


melaporkan segala bentuk keluhan, keadaan dan segala permasalahan
pasien kepada dokter jaga secara tepat waktu, lengkap, akurat, jelas
dan dipahami oleh kedua belah pihak.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk menjalin kerja sama antar dokter dan perawat,
mengurangi kesalahan dan meingkatkan keselamatan pasien,
meningkatkan mutu pelayanan keperawatan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Banyuputih Nomor:
…………..Tanggal ………..Tentang standar operasional prosedur
dalam konsultasi via telepon antar dokter dan perawat
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 20 Tahun 2019 tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Telemedicine Antar Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
5. Prosedur / langkah 1. Perawat mengidentifikasi pasien secara langsung dengan
– langkah menanyakan nama serta identitas lainnya pasien. Jika pasien tidak
sadar petugas menanyakan kepada keluarga yang mengantar
pasien.
2. Perawat jaga mengkaji keluhan dan melakukan pemeriksaan
terhadap pasien.
3. Perawat jaga mencatat hasil pengkajian pasien di rekam medis.
4. Perawat jaga menelepon dokter jaga.
5. Perawat jaga melaporkan identitas dan kondisi pasien saat ini

1/2
dengan menggunakan teknik SBAR.
6. Perawat mencatat isi instruksi yang diucapkan oleh dokter di rekam
medis pasien serta nama dokter pemberi instruksi.
7. Konfirmasi ulang isi instruksi yang sudah dituliskan dengan
membacakan ulang kepada pemberi instruksi/dokter.
8. Pemberi instruksi/dokter harus mengkonfirmasi lisan sesaat setelah
pemberi instruksi/dokter mendengar pembacaan dan memberikan
pernyataan kebenaran pembacaan serta lisan misal “ya sudah
benar”.
9. Pelaksana instruksi/ perawat jaga harus bentanda tangan pada form
catatan perintah lisan/melalui telepon.
10. Pemberi instruksi/dokter harus mengkonfirmasi instruksi yang
telah diberikan pada hari berikutnya atau maksimal 1 x 24 jam.
11. Pindahkan instruksi dokter tersebut pada rekam medis pasien
dengan cara menulis tanggal dan jam saat melapor.
6. Diagram Alir
Mengidentifikasi pasien dengan
menanyanakan identitas

Mengkaji keluhan dan melakukan


pemeriksaan pasien

Perawat menelpon dokter jaga untuk


melaporkan identitas dan kondisi pasien
dengan teknik SBAR serta mencatat
instruksi dokter

Konfirnasi ulang instruksi dokter, jika


sudah benar maka perawat jaga harus
bertandatangan pada rekam medis pasien

Pidahkan instruksi dokter pada rekam medis


dengan menulis tanggal dan jam saat melapor

7. Unit terkait a. UGD

2/2
Rekaman Historis Perubahan
Tanggal
Yang
No Isi Perubahan Mulai
dirubah
Diberlakukan

3/2

Anda mungkin juga menyukai