PEMERINTAH KABUPATEN JAYAPURA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LEREH
Jln. Protokol Kampung Lapua Distrik Kaureh

KETENTUAN DAN TATA CARA RUJUKAN

DASAR HUKUM KETENTUAN RUJUKAN :

a. UU No.29 Tahun 2014 tentang Praktek Kedokteran.

b. Perpres No.12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan.
c. Permenkes No.001 Tahun 2012 tentang Sistem Rujukan :
Pada Pasal 5 Mentebutkan bahwa sistem rujukan diwajibkan bagi pasien yang
merupakan jaminan kesehatan atau asuransi kesehatan sosial dan pemberi
layanan kesehatan
d. Perkonsil Kedokteran Indonesia No.11 Tahun 2012 tentang standar
kompetensi Kedokteran.

TATA CARA RUJUKAN PESERTA BPJS :

1. Untuk mendapatkan surat rujukan pasien harus datang sendiri kecuali pasien
stroke.
2. Peserta yang sudah dua kali dilayani di Puskesmas/Dokter Keluarga tapi
belum sembuh dapat dirujuk ke Rumah Sakit.
3. Rujukan harus berasal dari Puskesmas/Dokter Keluarga dimana peserta
terdaftar.
4. Rujukan diberikan apabila menurut dokter ada indikasi medis untuk dirujuk.
5. Satu pasien hanya diberikan satu rujukan yang berisi lebih dari satu poliklinik
tujuan sesuai indikasi medis.
6. Rujukan secara berjenjang mulai dari Puskesmas/Dokter Keluarga ke Rumah
Sakit Kabupaten/Kota kemudian ke Rumah Sakit Provinsi.
7. Dalam keadaan Emergency (Darurat) tidak perlu surat rujukan.
8. Rujukan atas permintaan sendiri (APS) tidak di tanggung BPJS.