Agus Bahuri - 1221921008 - Perancangan Desain Produk
Agus Bahuri - 1221921008 - Perancangan Desain Produk
Kesadaran Kesehatan
Agus Bahuri
1221921008
Program Studi Manajemen
Bakrie University
Email : agusbahuri2020@gmail.com
Dalam penyusunan RPJMN dan strategi yang telah dibuat oleh Kementerian
Kesehatan RI, yang menjadi tujuan dan prioritas RPJMN salah satu Tujuan dan
Prioritas RPJMN adalah penguatan pelayanan kesehatan dasar dan rujukan melalui
pemanfaatan teknologi serta pemenuhan dan peningkatan daya saing sediaan
farmasi dan alat kesehatan.
3. Potensi pasar
Dengan populasi terbesar keempat di dunia, Indonesia memiliki potensi dalam
pengembangan teknologi kesehatan digital. Teknologi diharapkan memudahkan
Masyarakat Indonesia untuk mendapatkan akses kesehatan dengan lebih mudah, yang
akan bermanfaat bagi lebih dari 269 juta jiwa. Berdasarkan hasil survei Asosiasi
Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pengguna internet di Indonesia
mencapai 215,63 juta orang pada periode 2022-2023. Jumlah tersebut meningkat
2,67% dibandingkan pada periode sebelumnya yang sebanyak 210,03 juta pengguna.
Dari pengguna internet yang besar tersebut dapat sebagai peluang besar untuk
memasarkan penggunaan alat kesehatan wearable yang terkoneksi ke fasilitas
kesehatan.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia telah bertahan di atas 5% Year on Year sejak kuartal
keempat tahun 2021 hingga kuartal kedua tahun 2023. Pertumbuhan ekonomi
Indonesia lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi global sehingga dapat ditandai
apabila perkeonomian dari masyarakat semakin membaik terutama dari sektor
komsumsi pribadi dan investasi.
Pada 2020, penduduk perkotaan diproyeksikan sebanyak 154,2 juta jiwa atau 56,4%
dari total penduduk Indonesia yang sebesar 273,5 juta jiwa. Sehingga dengan melihat
pertumbuhan ekonomi yang terus membaik dan didukung dengan jumlah penduduk
perkotaan yang tinggi sehingga berpeluang untuk menciptakan demand baru untuk
menunjang kesehatannya. Penduduk perkotaan dapat dikatakan lebih adaptif
terhadap perubahan ke arah digital dan didukung semakin banyak jumalah penduduk
usia milenial dan gen Z sehingga sangat berpeluang menjadi objek sasaran pemasaran
dari produk alat kesehatan wearable.
4. Pengembangan Konsep
Pada saat ini banyak masyarakat urban yang sudah menggunakan smartwatch dalam
kesehariannya baik pada saat berkativitas biasa maupun pada saat berolahraga.
Smartwatch yang digunakan oleh masyarakat dapat dihubungkan dengan IoMT
(Internet of Medical Things) dan Artificial Intellegence (AI) sehingga dapat berfungsi
untuk memberikan informasi kesehatan fisik pasien (medical check up) secara real time
ke dokter pemeriksan atau fasilitas pelayanan kesehatan primer melalui medical record
yang terdeteksi pada smartwatch tersebut.
Melalui integrasi smartwatch dan smartphone dengan IoMT dan AI maka dapat
memberikan manfaat lebih bagi penggunanya daripada fitur yang ada pada saat ini.
Melalui integrasi tersebut maka kedepannya dapat dikembangkan ke arah kesehatan
seperti telemedicine (pengobatan jarak jauh) berupa teleconsultation, telemonitoring,
health screening, clicnic reservation, personal medical record, shopping dan artikel
kesehatan. Semua layanan tersebut dapat tersedia hanya melalui smartwatch yang
diintergrasikan ke dalam smartphone.
5. Prototype
Health smartwatch prototype yang inovatif ini dilengkapi dengan beragam fitur canggih
yang akan memberikan pengalaman bagi pengguna untuk melakukan pemantauan
kesehatan yang luar biasa. Smartwatch ini memungkinkan pengguna untuk memantau
secara real-time tanda-tanda vital seperti tekanan darah, detak jantung, kadar oksigen
dalam darah, pengukur temperatur, serta tingkat respirasi. Selain itu, smartwatch ini
juga memungkinkan pengguna untuk melihat elektrokardiogram (EKG) mereka untuk
memahami lebih lanjut kesehatan jantung mereka.
Dalam desain yang serupa dengan jam tangan olahraga lainnya, smartwatch ini juga
memberikan informasi terkait aktivitas fisik yang telah dilakukan oleh pengguna
sepanjang hari, serta memberikan peringatan untuk waktu istirahat tidur yang optimal.
Smartwatch ini dirancang dengan ukuran yang nyaman, sesuai untuk digunakan sehari-
hari, dan dapat dipersonalisasi sesuai dengan preferensi pengguna. Desainnya yang
modern dan mewah menjadikannya perangkat mode yang menarik perhatian sambil
memberikan kenyamanan maksimal saat digunakan. Dengan beragam fitur
pemantauan kesehatan yang canggih dan desain yang stylish, smartwatch ini
merupakan solusi ideal bagi mereka yang peduli akan kesehatan dan gaya hidup aktif.
Berikut adalah alur kinerja smartwatch yang memungkinkan pengguna untuk
memantau kesehatan mereka, berkonsultasi dengan dokter, dan mengelola rekam
medis secara efisien:
Langkah 1: Pemantauan Kesehatan dengan Smartwatch
Pengguna mengenakan smartwatch sehari-hari, yang secara terus-menerus merekam
data pemeriksaan fisik, seperti tekanan darah, detak jantung, kadar oksigen dalam
darah, temperatur tubuh, tingkat respirasi, dan data aktivitas fisik.
Langkah 2: Penyimpanan Data di Aplikasi Smartphone
Data pemeriksaan fisik yang diperoleh dari smartwatch diunggah dan disimpan di
dalam aplikasi kesehatan yang terpasang di smartphone pengguna. Aplikasi ini dapat
secara otomatis menyinkronkan data dari smartwatch secara berkala.
Langkah 3: Reservasi Konsultasi dengan Dokter
Pengguna dapat melakukan reservasi konsultasi dengan dokter yang terdaftar dalam
aplikasi kesehatan mereka. Ini dapat dilakukan dengan memilih tanggal dan waktu yang
sesuai dengan jadwal dokter yang tersedia.
Langkah 4: Konsultasi Telekonsultasi dengan Dokter
Pada waktu yang telah dipilih, pengguna dapat melakukan konsultasi dengan dokter
secara telekonsultasi melalui fitur dalam aplikasi kesehatan di smartphone mereka.
Dokter dapat membaca data pemeriksaan fisik yang tersimpan di aplikasi.
Langkah 5: Interpretasi Hasil dan Rekomendasi Dokter
Dokter akan memeriksa data pemeriksaan fisik yang ada dan memberikan interpretasi
hasil. Jika ditemukan masalah atau perlu tindakan lebih lanjut, dokter dapat
memberikan rekomendasi untuk pemeriksaan lebih lanjut atau perawatan khusus.
Langkah 6: Resep Digital
Jika diperlukan, dokter dapat meresepkan obat secara digital melalui aplikasi. Resep ini
akan tersedia dalam bentuk digital dan dapat digunakan oleh pengguna untuk
pembelian obat melalui platform pengiriman obat online.
Langkah 7: Penyimpanan Medical Record Online
Semua hasil pemeriksaan, interpretasi dokter, dan resep obat disimpan dalam bentuk
rekam medis online yang aman. Pengguna dapat mengunduh rekam medis ini dan
menggunakannya untuk berobat di fasilitas kesehatan lain tanpa perlu bertemu dokter
sebelumnya untuk mendapatkan riwayat medis mereka.
Dengan skema seperti ini, proses pemeriksaan kesehatan menjadi lebih efisien,
memotong waktu yang dibutuhkan untuk administrasi dan pengambilan resep obat di
rumah sakit atau fasilitas kesehatan primer. Ini juga memungkinkan rumah sakit untuk
fokus pada tindakan klinis yang memerlukan kehadiran fisik pasien, sementara layanan
kesehatan jarak jauh memberikan solusi cepat dan efisien untuk pemantauan
kesehatan rutin dan konsultasi dokter.
8. Manufacturing plan
Manufacturing Plan (Rencana Produksi) untuk Health Smartwatch dan aplikasi
kesehatan smartphone perlu melibatkan kerjasama dengan pabrik manufaktur alat
kesehatan digital local, perusahaan digital startup dan perusahaan yang bergerak
dalam marketing dan distribusi produk health smartwatch. Kolaborasi tersebut adalah
langkah penting dalam memastikan produk dapat diproduksi dengan efisien dan
memenuhi persyaratan pasar di Indonesia. Berikut adalah penjelasan detail mengenai
rencana produksi yang dapat dilakukan :
a. Kolaborasi dengan Pabrik Manufaktur Alat Kesehatan Digital Lokal
− Pemilihan Pabrik Manufaktur
Identifikasi dan pilih pabrik manufaktur lokal yang memiliki pengalaman dalam
produksi alat kesehatan digital dan memiliki sertifikasi kualitas yang sesuai dengan
standar nasional dan internasional. Apabila proses produksi di lakukan dalam
negeri maka akan memberikan nilai tambah yakni nilai TKDN akan tinggi sehingga
akan diprioritaskan untuk digunakan oleh masyarakat Indonesia.
− Negosiasi Kontrak
Bekerjasama dengan pabrik untuk menegosiasikan kontrak produksi yang
mencakup volume produksi, jadwal produksi, spesifikasi produk, dan perjanjian
harga.
− Komponen Dalam Negeri
Pastikan bahwa sebagian besar komponen yang digunakan dalam produksi adalah
produksi dalam negeri atau memiliki komponen dalam negeri yang memenuhi
syarat. Hal ini dapat mendukung kebijakan industri lokal dan mempermudah
pemasaran di Indonesia.
− Kontrol Kualitas
Sepakati prosedur pengendalian kualitas yang ketat untuk memastikan bahwa
produk memenuhi standar kualitas yang ditetapkan.
Rencana produksi ini adalah langkah penting dalam memastikan bahwa Health
Smartwatch dan aplikasi kesehatan smartphone yang dihasilkan siap untuk masuk ke
pasar Indonesia dengan efisien, sesuai dengan regulasi, dan memenuhi harapan
pengguna. Kerjasama dengan pabrik manufaktur lokal dan perusahaan digital startup
merupakan strategi yang baik untuk memaksimalkan potensi produk ini di pasar
kesehatan digital yang berkembang pesat.
9. Cost analysis
Cost analysis atau analisis biaya adalah langkah penting dalam menentukan
profitabilitas bisnis Health Smartwatch dan aplikasi kesehatan. Berikut adalah
komponen biaya yang perlu diperhitungkan:
a. Biaya pengembangan IT
• Ini termasuk biaya yang dikeluarkan untuk mengembangkan aplikasi kesehatan,
termasuk gaji programmer, pengembang perangkat lunak, dan ahli IT lainnya.
• Biaya ini juga mencakup perangkat keras dan perangkat lunak yang dibutuhkan
untuk pengembangan aplikasi.
b. Biaya maintenance aplikasi
Ini mencakup biaya untuk memelihara dan memperbarui aplikasi kesehatan secara
berkala. Ini mencakup gaji staf TI yang bertanggung jawab atas pemeliharaan dan
dukungan teknis.
c. Biaya bahan baku pembuatan health smartwatch
Ini mencakup biaya untuk memproduksi komponen fisik dari Health Smartwatch,
seperti sensor kesehatan, layar, baterai, dan casing. Biaya ini mencakup pembelian
bahan baku, pengolahan, dan perakitan.
d. Biaya manufactur (produksi)
Ini mencakup biaya untuk menjalankan pabrik manufaktur, termasuk gaji pekerja
pabrik, perawatan mesin, dan biaya overhead lainnya.
e. Biaya pengujian dan validasi klinis
Jika diperlukan, biaya untuk melakukan uji kualitas produk dan uji klinis untuk
memvalidasi keakuratan dan keamanan Health Smartwatch.
f. Biaya sertifikasi dan regulasi
Ini mencakup biaya untuk memperoleh sertifikasi dan persetujuan dari otoritas
kesehatan dan peraturan yang berlaku. Biaya ini juga dapat mencakup biaya
perizinan.
g. Biaya pemasaran dan penjualan
Ini mencakup biaya iklan, promosi, dan penjualan untuk memasarkan produk
kepada konsumen. Ini juga mencakup biaya distribusi dan logistik.
h. Biaya SDM
Ini mencakup biaya untuk merekrut, melatih, dan mempertahankan staf yang
diperlukan untuk menjalankan bisnis, termasuk profesional IT, dokter, perawat, dan
apoteker jika diperlukan.
i. Biaya operasional
Ini mencakup biaya operasional harian bisnis, seperti biaya kantor, listrik, air, dan
biaya administratif lainnya.
j. Biaya keuangan
Ini mencakup biaya bunga pinjaman atau modal kerja yang mungkin diperlukan
untuk mendanai bisnis Health Smartwatch dan aplikasi kesehatan.
10.Legal considerations
Bagian "Legal Considerations" atau Pertimbangan Hukum dalam proyek bisnis Health
Smartwatch dan aplikasi kesehatan sangat penting untuk memastikan bahwa bisnis
dapt beroperasi sesuai dengan peraturan dan hukum yang berlaku. Berikut adalah
beberapa aspek hukum yang perlu dipertimbangkan:
a. Privasi data dan kepatuha regulasi
• Pastikan bahwa Anda memahami dan mematuhi peraturan privasi data yang
berlaku, seperti General Data Protection Regulation (GDPR) jika Anda menangani
data pengguna dari Eropa, atau Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU
PDP) di Indonesia.
• Perlu juga memastikan bahwa data kesehatan yang dikumpulkan oleh
smartwatch dan aplikasi kesehatan dijaga kerahasiaannya dan digunakan sesuai
dengan persetujuan pengguna.
b. Sertifikasi dan persetujuan produk
Pastikan bahwa Health Smartwatch telah memenuhi persyaratan perizinan dan
sertifikasi yang berlaku untuk produk kesehatan elektronik. Sehingga diperlukan
untuk mengurus perizinan ke Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
c. Kontrak dengan mitra bisnis
Pastikan bahwa bisnis ini memiliki perjanjian kontrak yang jelas dengan pabrik
manufaktur lokal, perusahaan digital startup, dan mitra bisnis lainnya yang terlibat
dalam proyek ini. Kontrak ini harus mencakup hak dan tanggung jawab masing-
masing pihak, kerahasiaan, serta hak kekayaan intelektual.
d. Hak kekayaan intelektual
• Pastikan bahwa hak kekayaan intelektual, termasuk paten, merek dagang, dan
hak cipta, terkait dengan produk dan aplikasi terdaftar dan dilindungi secara
hukum.
• Juga perlu mempertimbangkan lisensi perangkat lunak yang mungkin diperlukan
untuk komponen aplikasi yang digunakan dalam proyek.
e. Hukum konsumen
Pastikan bahwa kita memahami hak-hak konsumen dan kewajiban sebagai inovator
produk, termasuk garansi produk, kebijakan pengembalian, dan hak konsumen
untuk mendapatkan informasi yang jujur dan akurat tentang produk.
f. Hukum kesehatan dan medis
Dikarenakan bisnis ini berkaitan dengan penyediaan layanan kesehatan atau
menawarkan saran medis melalui aplikasi, pastikan dapat mematuhi regulasi sektor
kesehatan dan memiliki profesional kesehatan yang memenuhi syarat dalam tim.
Penting untuk bekerja sama dengan konsultan hukum yang kompeten dalam hukum
kesehatan, privasi data, dan hukum bisnis untuk memastikan bahwa bisnis dapat
beroperasi sesuai dengan semua peraturan dan hukum yang berlaku. Dengan
memahami dan mematuhi aspek hukum yang relevan maka dapat menghindari
masalah hukum potensial dan membangun bisnis yang berkelanjutan dan aman dari
segi hukum.
Proses produksi dan pengujian ini harus dilakukan dengan ketat untuk memastikan
bahwa setiap Health Smartwatch dan aplikasi kesehatan yang dikeluarkan memenuhi
standar kualitas dan keamanan yang diperlukan. Pengujian berkelanjutan selama
produksi dan pengujian akhir adalah kunci untuk memastikan bahwa produk ini dapat
diandalkan dan memberikan manfaat maksimal bagi pengguna.
12.Branding dan packaging
Merek produk kami, "Health SW," lahir dari tekad untuk mempromosikan kesadaran
akan kesehatan dalam setiap aspek kehidupan sehari-hari. Dengan desain yang cermat,
kami mencerminkan komitmen terhadap kualitas, akurasi, dan kenyamanan dalam
pemantauan kesehatan pelanggan. Health SW bukan hanya sekadar smartwatch
melainkan adalah kawan sejati pelanggan dalam upaya mencapai kesehatan yang lebih
baik di masa depan.
Kami merangkul tanggung jawab terhadap lingkungan dengan rancangan kemasan
produk. Kemasan Health SW dibuat dengan menggunakan bahan ramah lingkungan
yang dapat didaur ulang, mencerminkan komitmen untuk menjaga kelestarian
lingkungan. Selain itu, kemasan ini memberikan informasi yang mendalam mengenai
fitur-fitur unggulan dan manfaat yang ditawarkan oleh Health SW, sehingga
memungkinkan pengguna untuk membuat keputusan yang bijak dalam mengelola
kesehatannya.
Dengan "Health SW," kami berusaha untuk memberikan produk yang tidak hanya
efektif dalam memantau kesehatan saja tetapi juga membawa pesan penting tentang
perawatan diri dan lingkungan. Produk kami adalah perwujudan dari dedikasi kami
untuk menjalani hidup yang lebih sehat dan berkelanjutan.
d. Promotion (Promosi)
• Menggandeng marketing company yang bergerak di bidang layanan
telemedisine
• Event atau promosi melalui seminar nasional kesehatan digital
• Detailing kepada secara lengkap kepada pelanggan melalui layanan konsumen
• Media Sosial
Gunakan media sosial untuk membangun kesadaran dan ketertarikan terhadap
produk. Lakukan posting reguler, menggunggah konten yang relevan, dan
berinteraksi dengan pengikut
• Kampanye Blog
Kerjasama dengan blogger kesehatan terkenal di Indonesia untuk ulasan produk
dan konten informatif yang relevan tentang kesehatan dan gaya hidup.
• Kerjasama dengan Influencer
Gandeng influencer kesehatan terkenal di Indonesia yang memiliki audiens yang
relevan. Mereka dapat membantu memperkenalkan produk Health SW kepada
khalayak yang lebih luas.
• Penawaran Awal
Tawarkan harga khusus atau bonus bagi mereka yang membeli produk selama
periode peluncuran.
• Konten Berbayar
Gunakan iklan berbayar di platform media sosial dan mesin pencari untuk
meningkatkan visibilitas produk Health SW
Penting untuk menyusun strategi promosi yang komprehensif dan kreatif untuk
membangun kesadaran merek, menarik pelanggan potensial, dan mendorong
penjualan. Juga, terus mengukur efektivitas kampanye dan menyesuaikan strategi
berdasarkan hasilnya.
14.Distribution
Dalam mendistribusikan produk Health SW, yang merupakan Health Smartwatch dan
aplikasi kesehatan, maka perlu menjalin kemitraan dengan platform e-commerce
terkemuka dan menyediakan layanan pengiriman internasional. Berikut adalah
langkah-langkah dan pendekatan dalam hal distribusi produk Health SW:
a. Kemitraan dengan platform E-commerce terkemuka
• Membuat toko online resmi Health SW di platform e-commerce tersebut.
• Memastikan bahwa deskripsi produk, foto, dan informasi lainnya di toko online
mencerminkan produk dengan akurat.
• Mengelola stok produk secara efisien dan mengupdate ketersediaan produk
secara berkala.
b. Pengiriman internasional
• Kerjasama dengan penyedia logistik internasional yang terpercaya untuk
mengatur pengiriman ke berbagai negara.
• Memastikan bahwa informasi pengiriman dan biaya pengiriman internasional
tersedia secara jelas bagi pelanggan.
• Menyusun proses pabean dan administrasi yang diperlukan untuk pengiriman
internasional yang lancar.
c. Layanan pelanggan dan dukungan
• Memastikan bahwa layanan pelanggan yang responsif dan bantuan teknis
tersedia untuk pelanggan, baik yang berada di dalam negeri maupun di luar
negeri. Hal ini mencakup: Menerima pertanyaan pelanggan dan memberikan
solusi cepat melalui email, telepon, atau obrolan langsung.
• Memberikan panduan penggunaan produk dan aplikasi kesehatan untuk
memastikan pelanggan dapat memanfaatkannya secara maksimal.
d. Pelacakan pengiriman
Menyediakan sistem pelacakan pengiriman yang memungkinkan pelanggan untuk
memantau status pengiriman produk Health SW mereka secara online.
e. Retur dan pengembalian dana
Menerapkan kebijakan retur dan pengembalian dana yang adil dan transparan bagi
pelanggan yang mungkin perlu mengembalikan produk.
Daftar Pustaka :
https://www.bkkbn.go.id/berita-laju-pertumbuhan-penduduk-turun-jajaran-bkkbn-
diminta-jangan-euforia
https://www.bps.go.id/indicator/6/1180/1/tingkat-pengangguran-terbuka-
berdasarkan-kelompok-umur.html.