Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMANTAUAN JENTIK SECARA


BERKALA OLEH KADER KESEHATAN
LINGKUNGAN
UPTD PUSKESMAS MUARA KUMPEH

DINAS KESEHATAN
PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI
TAHUN 2023
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PEMANTAUAN JENTIK NYAMUK SECARA BERKALA OLEH
KADER KESLING

A. PENDAHULUAN

Pengendalian vektor (serangga penular penyakit) untuk memutus rantai


penularan penyakit. Faktor penting dalam pengendalian vektor adalah
mengetahui bionomik vektor, yaitu tempat perkembangbiakan, tempat istirahat,
serta tempat kontak vektor dengan manusia.
Demam Berdarah Dengur (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh
infeksi virus Dengu yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti yang
ditandai dengan demam mendadak, sakit kepala, nyeri belakang bola mata,
mual dan manifestasi perdarahan seperti uji tourniquet (rumplr lead) positif,
bintik-bintik merah di kulit (petekie), mimisan, gusi berdarah dan lain
sebagainya.
Pengendalian penyakit DBD menitikberatkan pada upaya pencegahan
dengan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Upaya pemberdayaan
masyarakat dengan melaksanakan kegiatan PSN, melibatkan lintas progran
dan lintas sektor terkait wadah kelompok kerja Oerasional Demam Berdarah
Dengue (Pokjanal DBD) dan kegiatan Juru Pemantau Jentik (Jumantik). Oleh
karena itu untuk meningkatkan keberhasilan pengendalian DBD dan
mencegah terjadinya peningkatan kasus KLB, maka diperlukan adanya Juru
Pemantau Jentik (Jumantik) dalam melakukan pengawasan dan penyuluhan
kepada masyarakat agar melakukan PSN 3 M plus.

B. LATAR BELAKANG

Juru pemantau jentik atau jumantik adalah orang yang melakukan


pemeriksaan, pemantauan, dan pemberantasan jentik nyamuk khususnya
aedes aegypti dan aedes alboictus. Kegiatan jumantik adalah upaya efektif
untuk memberantas dan mencegah DBD sebagai pengawas untuk keberadaan
jentik nyamuk di sekitar rumah. Kader jumantik yang ditunjuk baik dari desa
maupun dari Puskesmas, harapannya menjadi penggerak masyarakat untuk
periksa jentik nyamuk dilingkungan rumah sebagai upaya pencegahan DBD.
Sehingga masing-masing masyarakat memiliki kesadaran dalam upaya
pencegahan penyakit akibat penularan vektor nyamuk, salah satunya dengan
memantau jentik disekitar rumah dan bisa menegakkan kegiatan PSN secara
berkala.
C. Tujuan

1. Tujuan Umum
Mewujudkan lingkungan masyarakat yang terawasi dan bebas dari jentik
nyamuk

2. Tujuan Khusus
a. Kader Jumantik melaksanakan kegiatan pemantauan jentik secara
berkala
b. Kader jumantik menjadi penggerak masyarakat untuk periksa jentik
nyamuk dlingkungan rumah dan melakukan PSN
c. Terciptanya lingkungan yang sehat dan bebas jentik
d. Mencegah penyakit DBD

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

1. Kegiatan Pokok
Melaksanakan kegiatan Pemantauan Jentik secara berkala

2. Rincian Kegiatan
a. Pelaksanaan kegiatan Pemantauan jentik secara berkala oleh kader
jumantik
b. Pendampingan kegiatan Jumantik oleh petugas Kesling Puskesmas
c. Penggerakan masyarakat untuk pemantauan jentik secara mandiri

E. Cara melaksanakan kegiatan

Dengan kunjungan lapangan pemantauan jentik di rumah-rumah warga


setiap bulannya oleh Kader Jumantik. Pemantauan dilakukan baik di dalam
rumah maupun diluar lingkungan sekitar rumah warga.

F. Sasaran

Seluruh masyarakat di wilayah kerja Puskesmas MUARA KUMPEH

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan Jumantik dilaksanakan setiap bulan oleh setiap kader di


masin-masing Desa di wilayah kerja Puskemas MUARA KUMPEH.
H. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan

Evaluasi pelaksanaan kegiatan akan dilakukan setelah pelaksanaan


kegiatan dan dilakukan oleh penyelenggara kegiatan tersebut

I. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan

Semua kegiatan dan hasil kegiatan dilakukan pencatatan dan


dilaporkan kepada Kepala Puskesmas serta dilakukan evaluasi terhadap
kegiatan yang telah dilaksanakan. Evaluasi terhadap kegiatan dilakukan setiap
bulan sekali.

Mengetahui MUARA KUMPEH, 06 Januari 2022


Kepala UPTD Puskesmas MUARA Pelaksana Program
KUMPEH

Ns. Lukman Hakim, S.Kep


Fadilah, S.ST
NIP. 197507112002122003

Anda mungkin juga menyukai