Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA


JURUSAN TEKNIK KELISTRIKAN KAPAL
Jl. Teknik Kimia - Kampus ITS Sukolilo Surabaya 60111
Telp. (031) 5947186, 5942887 Fax. (031) 5942887
Laman: www.ppns.ac.id,

UJIAN TENGAH SEMESTER


TAHUN AJARAN 2021 / 2022
Mata Kuliah : Manajemen Pemeliharaan
Hari / Tanggal : 28 /04 /202
Prodi / Semester : TKK / D IV /TO / Semeter A/ B
Waktu / Sifat : 90 Menit / Terbuka
Dosen : Urip Mudjiono, ST, MT

Soal Soal :

1. Buatkan perencanaan Building Automation System untuk pembangunan baru galangan kapal
nasional, dengan teknologi terkini yang efisien dan efektif dengan kriteria sebagai berikut :
a. Latar belakang sistem yang di gunakan ( 25 % )
b. Tujuan penggunaan sistem tersebut ( 25 % )
c. Keuntungan yang didapat dari sistem tersebut ( 25 % )
d. Metodologi perancangan sistem ( 25 % )

Validator 1 Validator 2

Be honest &
Good Luck!
Dimas Adityo Pangestu
0917040021
TO8A
UJIAN TENGAH SEMESTER

Building Automation System (BAS) Pada Sistem Fabrikasi Perkapalan Menggunakan Smart
Metering Dan Internet Of Things Berbasis Web
a) Latar Belakang Sistem
Suatu sistem yang dipasang untuk mengontrol dan memonitor layanan gedung yang
bertanggung jawab untuk penerangan, pendinginan, kelistrikan dan lainnya disebut sebagai
Building Automation System (BAS). Beberapa penelitian yang telah dilakukan untuk
pengembangan BAS ini, seperti perancangan sistem monitoring konsumsi listrik, Sistem
monitoring pada BAS menggunakan Internet Of Things berbasis Web, desain BAS berbasis
web menggunakan ajax dan web service. Layanan web sebagai terknologi informasi yang
memberikan kita cara baru untuk menyelesaikan masalah pada kesulitan integrasi antara
BAS dengan protokol komunikasi yang berbeda-beda. Smart meter biasanya adalah sebuah
meter elektronik yang mengukur dan menyimpan data dari konsumen listrik dan
mengirimkan data melalui kanal komunikasi ke kantor pusat untuk tujuan monitoring dan
penagihan. Faktor penting dalam BAS adalah komunikasi yang digunakan, seperti
penggunaan ethernet sama halnya pada smart metering system yang menggunakan jaringan
GSM, SMS pada GSM, Internet Protokol, Cloud Based, Internet of Thing.
b) Tujuan Sistem
Sebagai salah satu solusi dalam untuk efisiensi energi pada fabrikasi perkapalan, dalam
implementasinya masih terdapat tiga jenis masalah integrasi pada BAS, pertama integrasi
antara BAS dan aplikasi perusahaan yang ada. Kedua integrasi BAS dengan protokol seperti
BACNet atau LonTalk, ketiga integrasi dari subsistem BAS. Layanan web dan internet
sebagai layanan teknologi informasi saat ini mulai digunakan sebagai solusi masalah
integrasikan pada (BAS).
c) Keuntungan
• Laju produksi meningkat
• Maintenance yang terarah dan terstruktur
• Meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja pada proses fabrikasi
• Mengurangi resiko human error dan kecelakaan kerja
• Mengukur dan menyimpan data dari konsumsi listrik fabrikasi perkapalan dan
mengirimkan data melalui kanal komunikasi ke kantor pusat untuk tujuan
monitoring
d) Metodologi
Sistem BAS adalah instrumentasi, mekanisasi, dan agregasi data dari berbagai sistem
fabrikasi perkapalan untuk membuat pemantauan dan pengendalian proses fabrikasi lebih
efisien. Penggunaan layanan web pada BAS membuatnya lebih mudah dalam
mengintegrasikan aplikasi yang dikembangakan oleh perusahaan fabrikasi dengan BAS dan
memudahkan mengintegrasikan subsystem pada BAS yang mengadopsi protokol standar
berbeda dibandingkan dengan BAS sebelumnya. Smart meter memungkinkan komunikasi
dua arah antara meter dan sistem bacaan jarak jauh. Area yang paling kritis di teknologi
metering pintar adalah komunikasi. Setiap meter harus memberikan transfer yang andal dan
aman untuk mengumpulkan data ke sistem pusat. Smart meter mengumpulkan data secara
lokal dan ditransfer melalui LAN ke titik pengumpulan data Sistem ini terintegrasi dengan
internet of things (IOT) sehingga pihak perusahaan dapat memonitong dan mengontrol laju
fabrikasi perkapalan secara langsung.

Anda mungkin juga menyukai