Anda di halaman 1dari 3

Lingkaran Emas Pribadi

(Golden Circle)

Nama : Nurul Mutmainnah Arif


Asal Kota/Kabupaten
Provinsi

WHY (tujuan: alasan, keyakinan, motivasi)


Saya adalah seorang guru pengganti/mendampingi, disebut pengganti/mendampingi karena saya
membantu guru yang bersangkutan untuk mengisi jam mengajarnya karena beliau dalam masa
penyembuhan dari sakit, yakni sekitar 3 tahun. Sebagai guru yang ingin terus memperbaiki
kualitas diri dalam mengajar saya sadar bahwa filosofi yang dipelajari dan dianut oleh guru akan
berpengaruh terhadap perilaku mengajar seorang guru entah dalam mengajar maupun mendidik.
Filsafat yang dipelajari oleh seorang guru akan mempengaruhi kepribadian dan kualitas mengajar
seorang guru, sehingga saya yakin mempelajari filsafat pendidikan nasional adalah hal yang
essensial bagi seorang guru yang ingin menjadi professional. Motivasi saya adalah ingin
menjadi guru yang professional. Dengan mempelajari filsafat pendidikan saya berharap saya akan
memiliki pedoman yang sistematis untuk menghindari kesalahan dalam menyelesaikan masalah-
masalah dalam pendidikan.
HOW (strategi dan kebutuhan)

Salah satu alasan saya ingin menjadi guru adalah saya ingin menjadi bagian penting, saya ingin
berkontribusi dalam masa depan orang lain, sehingga orang tersebut bisa berdaya sesuai kodratnya.
Saya yang sekarang adalah saya yang berhasil dibentuk oleh guru-guru saya terdahulu. Menjadi
bagian dari masa depan orang lain tentu harus banya yang dipersiapkan termasuk kualitas saya
sebagai pengajar. Untuk meningkatkan kualitas diri saya higga bisa menjadi guru yang berkualitas
adalah dengan meningkatan kualitas dan kapasitas diri, karena menurut Ki Hajar Dewantara guru
harus terus belajar agar dapat mengantarkan murid untuk berdaya dan menjadi manusia yang
merdeka. Strategi untuk mencapai tujuan tersebut adalah mulai dari diri saya sendiri sebagai pendidik
harus menjadi guru yang merdeka, saya harus terus berinisiatif untuk terus belajar agar menjadi guru
yang dapat menuntun peserta didiknya menjadi manusia yang berdaya dan mandiri.
WHAT (langkah-langkah konkrit dan waktu yang dibutuhkan)

Langkah-langka yang saya lakukan adalah dengan berupaya terus meningkatkan kapasitas diri dengan terus
belajar dan melatih diri. Contohnya dengan mengikuti program PPG ini saya berkomitmen untuk
mengikuti seluruh Mata Kuliah yang telah dipersiapkan oleh pemerintah. Salah satu Mata Kuliah
yang saya ikuti yaitu Filosofi Pendidikan Indonesia. Dengan mengikuti Mata Kuliah ini saya berharap
dapat menanampkan pemahaman dan pemikiran tentang ruh pendidikan Indonesia kepada saya sebagai
calon pendidik sehingga saya dapat menjalani profesi ini sesuai dengan yang menjadi tujuan
pendidikan nasional.

 MENGAPA
1. Mengapa saya mengikuti Mata Kuliah Filosofi Pendidikan Nasional?
2. Apa yang Saya yakini?
3. Apa yang memotivasi Saya?

 Saya adalah seorang guru pengganti/mendampingi, disebut pengganti/mendampingi


karena saya membantu guru yang bersangkutan untuk mengisi jam mengajarnya karena
beliau dalam masa penyembuhan dari sakit, yakni sekitar 3 tahun. Sebagai guru yang
ingin terus memperbaiki kualitas diri dalam mengajar saya sadar bahwa filosofi yang
dipelajari dan dianut oleh guru akan berpengaruh terhadap perilaku mengajar seorang
guru entah dalam mengajar maupun mendidik. Filsafat yang dipelajari oleh seorang
guru akan mempengaruhi kepribadian dan kualitas mengajar seorang guru, sehingga
saya yakin mempelajari filsafat pendidikan nasional adalah hal yang essensial bagi
seorang guru yang ingin menjadi professional. Motivasi saya adalah ingin menjadi
guru yang professional. Dengan mempelajari filsafat pendidikan saya berharap saya
akan memiliki pedoman yang sistematis untuk menghindari kesalahan dalam menyelesaikan
masalah-masalah dalam pendidikan.

 BAGAIMANA
1. Apa saja strategi yang akan Saya terapkan untuk mencapai tujuan?
2. Apa saja yang Saya butuhkan untuk menjalankan strategi tersebut?

 Salah satu alasan saya ingin menjadi guru adalah saya ingin menjadi bagian penting, saya
ingin berkontribusi dalam masa depan orang lain, sehingga orang tersebut bisa berdaya
sesuai kodratnya. Saya yang sekarang adalah saya yang berhasil dibentuk oleh guru-guru
saya terdahulu. Menjadi bagian dari masa depan orang lain tentu harus banya yang
dipersiapkan termasuk kualitas saya sebagai pengajar. Untuk meningkatkan kualitas diri
saya higga bisa menjadi guru yang berkualitas adalah dengan meningkatan kualitas dan
kapasitas diri, karena menurut Ki Hajar Dewantara guru harus terus belajar agar dapat
mengantarkan murid untuk berdaya dan menjadi manusia yang merdeka. Strategi untuk
mencapai tujuan tersebut adalah mulai dari diri saya sendiri sebagai pendidik harus
menjadi guru yang merdeka, saya harus terus berinisiatif untuk terus belajar agar menjadi
guru yang dapat menuntun peserta didiknya menjadi manusia yang berdaya dan mandiri.
 APA
1. Apa saja langkah-langkah konkrit yang akan Saya jalankan?
2. Kapan Saya menjalankan langkah-langkah tersebut?
 Langkah-langka yang saya lakukan adalah dengan berupaya terus meningkatkan kapasitas diri
dengan terus belajar dan melatih diri. Contohnya dengan mengikuti program PPG ini saya
berkomitmen untuk mengikuti seluruh Mata Kuliah yang telah dipersiapkan oleh
pemerintah. Salah satu Mata Kuliah yang saya ikuti yaitu Filosofi Pendidikan Indonesia.
Dengan mengikuti Mata Kuliah ini saya berharap dapat menanampkan pemahaman dan
pemikiran tentang ruh pendidikan Indonesia kepada saya sebagai calon pendidik sehingga
saya dapat menjalani profesi ini sesuai dengan yang menjadi tujuan pendidikan nasional.

Kodrat alam dan zaman

Kegiatan pembelajarn yang berpihak pada murid: pembelajaran berdiferensiasi

Informatif dan kominikatif

Topik 3 yang paling penting: esensinya, guru harus menghargai perserta didik secara keseluruhan
yang memiliki identitas manusia indonesia dengan segala keberagamannya.

Manusia indonesia adalah manusia yang religius.

- Menyadari kebinhekaan, pancasila, religiusitas


Memberdayakan,

Cara memerdekakan peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai