Anda di halaman 1dari 3

PENGAMBALIAN DAN PEMBUANGAN LIMBAH

BERBAHAYA

S No.
O /SOP/PKM-LARA/I2023
P No. Revisi : 06
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPT Puskesmas NAMA KAPUS
Lara
1. Pengertian a. Limbah berbahya adalah zat atau unsur baik berwujud padat, cair
dan gas sebagai buangan dari hasil kegiatan puskesmas yang
berpotensi menimbulkan gangguan terhadap pasien, petugas dan
lingkungan puskesmas
b. Pengendalian limbah berbahaya adalah upaya penanganan
bahaya berbayaha dan mereduksi sifat – sifat berbahaya dari
bahan tersebut
c. Pembuangan limbah berbahaya adalah kegiatan membuang,
menempatkan dan atau memasukkan limbah berbahaya ke
tempat pembuangan sementera
Sebagai acuan penerapan Langkah – Langkah bagi petugas untuk
2. Tujuan melakukan pengendalian dan pembuangan limbah berbahaya

3. Kebijakan Surat keputusan kepala UPT Puskesmas Lara kecamatan karossa Raise
Nomor : . . . . / /PKM-LARA/1/2023. Tentang penunjukkan
penanggung jawab kepemimpinan dan manajemen, upaya Kesehatan
masyarakat, upaya Kesehatan perorangan, program proritas nasional,
peningkatan mutu puskesmas, koorditanor pelayanan dan pelaksana
kegiatan uraian tugas UPT puskesmas Lara
4. Referensi a. Peraturan Menteri Kesehatan republik Indonesia nomor 43 tahun
2019 tentang pusksesmas
b. Pedoman teknis PPI di FKTP sebagai tahun 2020
c. Peraturan mentri lingkungan hidup dan kehutanan RI nomor 6
tahun 2021 tentang cara dan persyaratan pengelolaan limbah
bahan dan beracun
5. Prosedur 1. Persiapan alat dan bahan
a. APD
b. Tempat pembuangan sampah infeksius
c. Tempat pembuangan limbah bahan berbahaya dan beracun
2. Langkah – Langkah
a. Petugas melakukan hygiene
b. Petugas tiap unit memilah limbah dan membuang limbah
berbahya/ limbah infeksius di tempat sampah infeksius yang
ada tiap ruangan
c. Petugas tiap unit membawa limbah berbahaya/ limbah
infeksius dari tempat sampah infeksius di tiap ruangan ke
tempat pembuangan sampah sementara limbah bahan
berbahya dan beracun ( TPS LB3)
d. Petugas sanitarian berkordinasi dengan pihak PT. MITRA HIJAU
ASIA untuk dilakukan pengankutan
e. Petugas pengangkut LB3 melakukan packing terhadap LB3
f. Petugas pengankat LB3 melakukan packing terhadap LB3
g. Petugas pengangkut LB3 menimbang LB3, sementara petugas
sanitarian mencatat bobot ilmiah
h. Petugas memasukkan kedalam mobil pengangkut LB3
i. Petugas melakukan hand hygiene
j. Petugas mengisi manifest limbah
k. Petugas sanitarian membuat laporan
6. Diagram Alir

Petugas membawa
Petugas memilih dan LB3 ke TPS LB3
membuang Limbah B3

Koordinasi untuk
pengangkutan

Petugas pengangkut
mengunakan APD

Petugas mengunakan
packing LB3

Petugas menimbang
LB3

Petugas memasukkan
keadaan mobil

Petugas membuat Petugas mengisi


laporan manifest LB3
7. Hal yang a. Petugas menerapkan kewaspadaan standar dan transmisi
perlu di b. Pemilihan sampah LB3
perhaiakn
8. Unit terkait a. Penanggung jawab Kesehatan lingkungan
b. Pelayanan pemeriksaan umum
c. Pelayanan Kesehatan ibu dan anak
d. Pelayanan prioritas
e. Pelayanan obat
f. Pelayanan gigi dan mulut
g. Laboratorium
h. P2TB
i. Imunisasi
j. Unit gawat darurat
k. Rawat inap
l. Pelayanan keluarga berencana
m. Kamar bersalin
n. Kamar nifas
9. Documen a. MOU limbah B3
Terkait b. LPJ Limbah B3
10. Rekaman No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
hisoris . di berlakukan
perubahan 1. Kebijakan Perubahan SK kepala
puskesmas
2 KOP dan Puskesmas Lara berubah
kebijakan menjadi UPT Puskesmas Lara
3. Referensi PKM 75/2014 Berubah
menjadi PMK 43/2019
4 Unit terkait Perubahan nama dan unit
terkait
5 Referensi PMK 27 Tahun 2017 berubah
menjadi pedoman teknis PPI di
FKTP Tahun 2020
6 Kebijakan Perubahan SK kepala
Puskesmas
7 KOP Pergantian Kepala puskesmas
Referensi PMK 27 tahun 2017 berubah
menjadi pedoman teknis PPI di
FKTP tahun 2020
8 Kebijakan Perubahan SK kepala
puskesmas
9 Kebijakan Perubahan SK kepala
puskesmas
10 KOP Pergantian Kepala puskesmas

Anda mungkin juga menyukai