Anda di halaman 1dari 652

KEPUTUSAN WALI KOTA PAGAR ALAM

NOMOR 224 TAHUN 2023


TENTANG

STANDAR KOMPETENSI JABATAN ADMINISTRATOR


PEMERINTAH KOTA PAGAR ALAM

WALI KOTA PAGAR ALAM,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri


Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2017
tentang Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil
Negara, perlu disusun Standar Kompetensi Jabatan
Administrator Pemerintah Kota Pagar Alam;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a di atas, perlu menetapkan
Keputusan Wali Kota tentang Standar Kompetensi
Jabatan Administrator Pemerintah Kota Pagar Alam;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2001 tentang


Pembentukan Kota Pagar Alam (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 88, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4115);
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5494);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 244 Tahun 2014, Tambahan

1
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587),
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang
Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja
menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2023 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6856);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5888),
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016
tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 187, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6402);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 63, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6037),
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017
tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 68,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6477);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2019 tentang
Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 77, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6340);

2
7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun 2017
tentang Pedoman Standar Kompetensi Jabatan
Aparatur Sipil Negara (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 1907);
8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 1
Tahun 2020 tentang Pedoman Analisis Jabatan dan
Analisis Beban Kerja (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 26);
9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 6 Tahun 2022 tentang
Pengelolaan Kinerja Pegawai Aparatur Sipil Negara
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor
155);
10. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 7 Tahun 2022 tentang
Sistem Kerja pada Instansi Pemerintah untuk
Penyederhanaan Birokrasi (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2022 Nomor 181);
11. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 45 Tahun 2022
tentang Jabatan Pelaksana Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Instansi Pemerintah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 1047);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2023
tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah
Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2023
Nomor 144);
13. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota
Pagar Alam (Lembar Daerah Kota Pagar Alam Tahun
2016 Nomor 8) sebagaimana telah diubah beberapa
kali terakhir dengan Peraturan Daerah Kota Pagar

3
Alam Nomor 3 tahun 2021 tentang Perubahan Kedua
Atas Peraturan Daerah Kota Pagar Alam Nomor 8
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kota Pagar Alam (Lembaran Daerah
Kota Pagar Alam Tahun 2021 Nomor 3);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :

KESATU : Menetapkan Standar Kompetensi Jabatan Administrator


Pemerintah Kota Pagar Alam.

KEDUA : Standar Kompetensi Jabatan Administrator dimaksudkan


sebagai standar kompetensi jabatan yang wajib dimiliki oleh
setiap PNS dan menjadi dasar penyusunan/pengembangan
kompetensi bagi Jabatan Administrator Pemerintah Kota Pagar
Alam.

KETIGA : Standar Kompetensi Jabatan Administrator terdiri dari


kompetensi manajerial, kompetensi sosial kultural dan
kompetensi teknis.

KEEMPAT : Penjabaran kompetensi manajerial, kompetensi sosial kultural


dan kompetensi teknis sebagimana dimaksud Diktum KETIGA
tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Keputusan Wali Kota ini.

4
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan di Pagar Alam


pada tanggal 26 Juni 2023

WALI KOTA PAGAR ALAM,

dto

ALPIAN MASKONI

5
Lampiran : Keputusan Wali Kota Pagar Alam
Nomor : 224 Tahun 2023
Tentang : Standar Kompetensi Jabatan
Administrator Pemerintah
Kota Pagar Alam.
Tanggal : 26 Juni 2023

STANDAR KOMPETENSI JABATAN ADMINISTRATOR


PEMERINTAH KOTA PAGAR ALAM

I. Sekretariat Daerah
1. Kepala Bagian Pemerintahan
2. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat
3. Kepala Bagian Hukum
4. Kepala Bagian Perekonomian Dan Administrasi Pembangunan
5. Kepala Bagian Pengadaan Barang Dan Jasa
6. Kepala Bagian Umum
7. Kepala Bagian Organisasi
8. Kepala Bagian Protokol Dan Komunikasi Pimpinan
II. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
9. Kepala Bagian Umum dan Keuangan
10. Kepala Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan
11. Kepala Bagian Fasilitas Penganggaran dan Pengawasan
III. Inspektorat Daerah
12. Sekretaris Inspektorat
13. Inspektur Pembantu I
14. Inspektur Pembantu II
15. Inspektur Pembantu III
16. Inspektur Pembantu Khusus
IV. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
17. Sekretaris Dinas
18. Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal
19. Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar
20. Kepala Bidang Kebudayaan
21. Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan
V. Dinas Kesehatan
22. Sekretaris Dinas
23. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat
24. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
25. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan
VI. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
26. Sekretaris Dinas
27. Kepala Bidang Bina Marga
28. Kepala Bidang Sumber Daya Air
29. Kepala Bidang Cipta Karya
30. Kepala Bidang Penataan Ruang

6
VII. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan
31. Sekretaris Dinas
32. Kepala Bidang Perumahan, Prasarana Sarana dan Utilitas Umum
33. Kepala Bidang Kawasan Pemukiman
34. Kepala Bidang Pertanahan
VIII. Dinas Sosial
35. Sekretaris Dinas
36. Kepala Bidang Rehabilitas dan Perlindungan Jaminan Sosial
37. Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskir
IX. Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak
38. Sekretaris Dinas
39. Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan
40. Kepala Bidang Keluarga Berencana
41. Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
42. Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
X. Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan
43. Sekretaris Dinas
44. Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan
45. Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan
46. Kepala Bidang Pemberdayaan dan Pengelolaan Perikanan
47. Kepala Bidang Pengembangan Usaha Perikanan
XI. Dinas Lingkungan Hidup
48. Sekretaris Dinas
49. Kepala Bidang Penataan dan Penaatan Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
50. Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan Berbahaya dan
Beracun (B3) dan Peningkatan Kapasitas
51. Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup
XII. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
52. Sekretaris Dinas
53. Kepala Bidang Pelayanan dan Pendaftaran Penduduk
54. Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil
55. Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK)
dan Pemanfaatan Data

XIII. Dinas Perhubungan


56. Sekretaris Dinas
57. Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ)
58. Kepala Bidang Prasarana
59. Kepala Bidang Pengembangan dan Keselamatan
XIV. Dinas Komunikasi dan Informatika
60. Sekretaris Dinas
61. Kepala Bidang Pengelolaan Data, Informasi dan Komunikasi Publik
62. Kepala Bidang Aplikasi, Tata Kelola Informatika, dan E-Government
63. Kepala Bidang Kehumasan dan Pengembangan Sumber Daya

7
XV. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
64. Sekretaris Dinas
65. Kepala Bidang Perindustrian
66. Kepala Bidang Perdagangan
67. Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
68. Kepala Bidang Metrologi
XVI. Dinas Pertanian
69. Sekretaris Dinas
70. Kepala Bidang Sarana, Prasarana, Pengolahan dan Pemasaran Pertanian
71. Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan
72. Kepala Bidang Produksi Hortikultura
73. Kepala Bidang Produksi Tanaman Perkebunan
74. Kepala Bidang Peternakan
75. Kepala Bidang Penyuluhan
XVII. Dinas Pariwisata
76. Sekretaris Dinas
77. Kepala Bidang Industri dan Destinasi Pariwisata
78. Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif
79. Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata
80. Kepala Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif
XVIII. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
81. Sekretaris Dinas
82. Kepala Bidang Perpustakaan
83. Kepala Bidang Kearsipan
XIX. Dinas Pemuda dan Olahraga
84. Sekretaris Dinas
85. Kepala Bidang Layanan Kepemudaan
86. Kepala Bidang Pembudayaan dan Peningkatan Prestasi Olahraga
87. Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Kemitraan
XX. Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja
88. Sekretaris Dinas
89. Kepala Bidang Pengembangan dan Pengendalian Iklim Penanaman Modal
90. Kepala Bidang Promosi dan Pengolahan Data Informasi
91. Kepala Bidang Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan
92. Kepala Bidang Tenaga Kerja
XXI. Badan Keuangan Daerah
93. Sekretaris Badan
94. Kepala Bidang Anggaran
95. Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan
96. Kepala Bidang Aset
97. Kepala Bidang Pendataan dan Pendaftaran
98. Kepala Bidang Penagihan dan Keberatan
99. Kepala Bidang Perbendaharaan dan Kas Daerah

8
XXII. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
100. Sekretaris Badan
101. Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Daerah
102. Kepala Bidang Perekonomian, Sumber Daya Alam, Infrastruktur dan
Kewilayahan
103. Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia
104. Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan
XXIII. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
105. Sekretaris Badan
106. Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Karakter Bangsa
107. Kepala Bidang Politik Dalam Negeri
108. Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama dan
Organisasi Kemasyarakatan
109. Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik
XXIV. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
110. Sekretaris Badan
111. Kepala Bidang Formasi, Penilaian Kinerja Aparatur Pembinaan dan
Informasi
112. Kepala Bidang Mutasi, Kepangkatan dan Kesejahteraan
113. Kepala Bidang Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan
XXV. Satuan Polisi Pamong Praja
114. Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja
115. Kepala Bidang Pembinaan Masyarakat
116. Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman
117. Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah
118. Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat
XXVI. Badan Penanggulangan Bencana Daerah
119. Sekretaris Badan
120. Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
121. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik
122. Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi
XXVII. Kecamatan
123. Camat
124. Sekretaris Kecamatan

XXVIII. Rumah Sakit Daerah Besemah


125. Direktur
126. Kepala Bagian Tata Usaha
127. Kepala Bidang Pelayanan dan Pengembangan Medis
128. Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan
129. Kepala Bidang Pelayanan Penunjang Medis

WALI KOTA PAGAR ALAM,

dto

ALPIAN MASKONI

9
I. Sekretariat Daerah
1. Nama Jabatan : Kepala Bagian Pemerintahan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-01-100
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan daerah, pengoordinasian perumusan
kebijakan daerah, pengoordinasian pelaksanaan tugas perangkat daerah, pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah, pelaksanaan pembinaan administrasi di bidang
administrasi pemerintahan, administrasi kewilayahaan, serta kerja sama dan otonomi
daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

10
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

11
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang men-
bangkan sikap dorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penataan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Wilayah menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pemerintahan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penataan Wilayah
pelaksanaan Pemerintahan;
Penataan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penataan
Wilayah Wilayah Pemerintahan dan memberikan
Pemerintahan. bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penataan Wilayah Pemerin-
tahan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penataan
Wilayah Pemerintahan.

12
11. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Masyarakat menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kelurahan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pemberdayaan Masyarakat
pelaksanaan Kelurahan;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
Masyarakat dayaan Masyarakat Kelurahan dan
Kelurahan memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai dilingkung-
annya dalam melaksanakan Pember-
dayaan Masyarakat Kelurahan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Masyarakat Kelurahan.
12. Pemberdayan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Lembaga menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Masyarakat kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kelurahan membimbing perencanaan Pemberdayaan Lembaga
pelaksanaan Masyarakat Kelurahan;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
Lembaga dayaan Lembaga Masyarakat Kelurahan
Masyarakat dan memberikan bimbingan, coaching,
Kelurahan mentoring kepada pegawai dilingkung-
annya dalam melaksanakan Pember-
dayaan Lembaga Masyarakat Kelurahan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Lembaga Masyarakat Kelurahan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Administrasi kan dan Kebijakan Administrasi Pemerintahan
Pemerintahan membimbing Daerah;
Daerah pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Administrasi sistemik dan resistensi pemangku
Pemerintah kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Administrasi Peme-
rintahan Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

13
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Humaniora/ Rumpun
Ilmu Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen pembinaan dan
evaluasi pelaksanaan kebijakan
pemerintah daerah; √
- Pengelolaan administrasi pemerin-
tahan daerah;
- Penyusunan pelaporan penyeleng-
garaan pemerintahan daerah;
- Pengembangan kapasitas daerah

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
penyelenggaraan pemerintahan umum, ketenteraman
dan ketertiban, perlindungan masyarakat, kesatuan
bangsa dan politik, penanggulangan bencana, dan
administrasi kependudukan, serta pengelolaan
prasarana fisik pemerintahan dan penataan batas
wilayah/daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
pelaksanaan tugas perangkat daerah, pembinaan dan
fasilitasi, serta pemantauan dan evaluasi pelaksanaan
kebijakan pemerintah daerah di bidang administrasi
Walikota dan Wakil Walikota, administrasi DPRD,
administrasi Kecamatan dan kelurahan;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
kebijakan Pemerintah Daerah di bidang otonomi daerah,
tugas pembantuan, kerjasama dalam negeri dan
kerjasama luar negeri.

14
2. Nama Jabatan : Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-01-200
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan penyiapan pengoordinasi perumusan kebijakan daerah, pengoordinasian
pelaksanaan tugas perangkat daerah, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan
daerah di bidang keagamaan, kesejahteraan sosial dan kesejahteraan masyarakat.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

15
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

16
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi Sumber menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kesejahteraan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sosial membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Sumber
pelaksanaan Kesejahteraan Sosial;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial
Sumber dan memberikan bimbingan, coaching,
Kesejahteraan mentoring kepada pegawai diling-
Sosial kungannya dalam melaksanakan Peme-
taan Potensi Sumber Kesejahteraan
Sosial;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Sumber Kesejahteraan
Sosial.

17
11. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Lembaga menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sosial dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kesejahteraan membimbing perencanaan Pemberdayaan Lembaga
Masyarakat pelaksanaan Sosial dan Kesejahteraan Masyarakat;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemberdaya-
Lembaga an Lembaga Sosial dan Kesejahteraan
Sosial dan Masyarakat dan memberikan bimbing-
Kesejahteraan an, coaching, mentoring kepada pegawai
Masyarakat di ling-kungannya dalam melaksanakan
Pemberdayaan Lembaga Sosial dan
Kesejahteraan Masyarakat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Lembaga Sosial dan Kesejah-
teraan Masyarakat
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
kesejahteraan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
sosial dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
kesejahteraan membimbing perencanaan Penyusunan Kesejahteraan
masyarakat pelaksanaan Sosial dan Kesejahteraan Masyarakat;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
kesejahteraan Kesejahteraan Sosial dan Kesejahteraan
sosial dan Masyarakat dan memberikan bim-
kesejahteraan bingan, coaching, mentoring kepada
masyarakat pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan kesejahteraan
sosial dan kesejahteraan masyarakat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Kesejahteraan Sosial dan
Kesejahteraan Masyarakat.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

18
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Humaniora/ Rumpun
Ilmu Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pemberdayaan Masyarakat;
- Pengembangan nilai-nilai luhur √
budaya
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pemantauan, penyusunan pedoman dan petunjuk teknis
bidang sosial kemasyarakatan;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pemantauan, penyusunan pedoman dan petunjuk teknis
bidang agama, pendidikan dan kebudayaan.

19
3. Nama Jabatan : Kepala Bagian Hukum
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-01-300
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan penyiapan pengoordinasi perumusan kebijakan daerah, pengoordinasian
pelaksanaan tugas perangkat daerah, pelaksanaan pemantauan dan evaluasi di bidang
perundang-undangan, bantuan hukum serta dokumentasi dan informasi.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

20
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

21
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Produk Hukum menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Produk
pelaksanaan Hukum Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Produk Produk Hukum Daerah dan memberikan
Hukum bimbingan, coaching, mentoring kepada
Daerah pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Produk Hukum
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Produk Hukum Daerah.

22
11. Penyuluhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Hukum menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyuluhan Hukum;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyuluhan
Penyuluhan Hukum dan memberikan bimbingan,
Hukum coaching, mentoring kepada pegawai di
lingkungannya dalam melaksanakan
Penyuluhan Hukum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyuluhan Hukum.
12. Analis dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Evaluasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Hukum kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Analis dan Evaluasi
pelaksanaan Hukum;
Analis dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Analis dan
Evaluasi Evaluasi Hukum dan memberikan bim-
Hukum bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Analis dan Evaluasi Hukum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analis
dan Evaluasi Hukum.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pembentukan kan dan Kebijakan Pembentukan Perundang-
Perundang- membimbing Undangan;
Undangan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Pembentukan sistemik dan resistensi pemangku
Perundang- kepentingan dalam menerapkan
Undangan Advokasi Kebijakan Pembentukan
Perundang-Undangan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

23
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Penyusunan Produk Hukum
Daerah;

- Penyusunan Bahan Bantuan
Hukum;
- Penyuluhan Hukum;
- Pengembangan dan Pengelolaan
Jaringan Dokumentasi dan
Informasi Hukum
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan penelaahan dan evaluasi
pelaksanaan peraturan perundang-undangan, naskah
kesepakatan/ kesepahaman bersama (MoU) dan/atau
perjanjian kerjasama, pelaksanaan koordinasi
penyusunan program pembentukan peraturan daerah,
koordinasi dan sinkronisasi peumusan peraturan daerah,
peraturan walikota dan produk hukum daerah lainnya;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan
pertimbangan dan bantuan hukum dalam perkara perdata
dan tata usaha Negara yang timbul dalam pelaksanaan
tugas Walikota dan Wakil Walikota serta aparatur
pemerintah;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan
bantuan hukum bagi masyarakat miskin;
d. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan upaya
perlindungan dan penegakan hak asasi manusia;
e. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dokumentasi,
publikasi dan informasi produk-produk hukum serta
penerbitan lembaran daerah dan berita daerah.

24
4. Nama Jabatan : Kepala Bagian Perekonomian dan Administrasi Pembangunan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-01-400
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan pengoordinasi perumusan kebijakan daerah, pengoordinasian pelaksanaan
tugas perangkat daerah, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah di
bidang pembinaan badan usaha milik daerah (BUMD) dan badan layanan umum daerah
(BLUD), perekonomian, sumber daya alam, penyusunan program, pengendalian program
dan evaluasi dan pelaporan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

25
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

26
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Analisis Potensi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Ekonomi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Analisis Potensi Ekonomi
pelaksanaan Daerah;
Analisis 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis
Potensi Potensi Ekonomi Daerah dan mem-
Ekonomi berikan bimbingan, coaching, mentoring
Daerah kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Analisis Potensi Ekonomi
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analisis
Potensi Ekonomi Daerah.

27
11. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Perencanaan Pembangun-
pelaksanaan an Daerah;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pembangunan Pembangunan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Perencanaan Pembangunan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Pembangunan Daerah.
12. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perekonomian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Masyarakat kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pemberdayaan Pereko-
pelaksanaan nomian Masyarakat;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
Perekonomian dayaan Perekonomian Masyarakat dan
Masyarakat memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Pem-
berdayaan Perekonomian Masyarakat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Perekonomian Masyarakat.
13. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perekonomian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Pemetaan Potensi
pelaksanaan Perekonomian Daerah;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Perekonomian Daerah dan
Perekonomian memberikan bimbingan, coaching,
Daerah mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Pe-
metaan Potensi Perekonomian Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Perekonomian Daerah.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

28
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi/ Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Pemasaran;
- Teknik Pengelolaan BUMD dan
Pengembangan Perekonomian √
Daerah;
- Manajemen Sumber daya Alam;
- Teknik Pengelolaan Sumber Daya
Alam;
- Perencanaan Pembangunan
Daerah

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kekuratan pelaksanaan koordinasi, fasilitasi,
pengumpulan bahan, penyusunan pedoman dan
petunjuk teknis, pembinaan, pengawasan, peningkatan
pengembangan Badan Usaha Milik Daerah dan
perekonomian daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, fasilitasi,
pengumpulan bahan, penyusunan pedoman, petunjuk
teknis, pembinaan, pengawasan, pengendalian,
pemanfaatan dan pelestarian sumber daya alam,
lingkungan hidup, kehutanan, energi dan sumber daya
mineral;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pengumpulan bahan penyusunan program dan
penyusunan pedoman pelaksanaan pembangunan daerah;
d. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
monitoring dan pengendalian pelaksanaan pembangunan
daerah secara berkelanjutan;
e. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan, evaluasi
dan penyusunan pelaporan pelaksanaan pembangunan
daerah.

29
5. Nama Jabatan : Kepala Bagian Barang dan Jasa
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-01-500
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan daerah, pengoordinasian perumusan
kebijakan daerah, pengoordinasian pelaksanaan tugas Perangkat Daerah, pelaksanaan
pemantauan dan evaluasi di bidang pengelolaan pengadaan barang dan jasa, pengelolaan
layananan pengadaan secara elektronik, pembinaan dan advokasi pengadaan barang dan
jasa.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

30
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

31
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengadaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Barang/Jasa kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pemerintah membimbing perencanaan Perencanaan Pengadaan
pelaksanaan Barang/Jasa Pemerintah;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pengadaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Barang/Jasa dan memberikan bimbingan, coaching,
Pemerintah mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah.

32
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengadaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Barang/Jasa kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pemerintah membimbing perencanaan Pengelolaan Pengadaan
secara pelaksanaan Barang/Jasa Pemerintah secara Swa-
Swakelola Pengelolaan kelola;
Pengadaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Barang/Jasa Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Pemerintah secara Swakelola dan memberikan
secara bimbingan, coaching, mentoring kepada
Swakelola pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Pengadaan Barang
Jasa Pemerintah secara Swakelola;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerin-
tah secara Swakelola.

12. Pemilihan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-


Penyedia menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Barang/Jasa kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pemerintah membimbing perencanaan Pemilihan Penyedia
pelaksanaan Barang/Jasa Pemerintah;
Pemilihan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemilihan
Penyedia Penyedia Barang/Jasa Pemerintah dan
Barang/Jasa memberikan bimbingan, coaching,
Pemerintah mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pemilihan Penyedia Barang/Jasa
Pemerintah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pemilihan Penyedia Barang/Jasa
Pemerintah.

13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-


Kontrak menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengadaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Barang/Jasa membimbing perencanaan Pengelolaan Kontrak
Pemerintah pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Kontrak Kontrak Pengadaan Barang/Jasa
Pengadaan Pemerintah dan memberikan bimbingan,
Barang/Jasa coaching, mentoring kepada pegawai
Pemerintah dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Kontrak Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Kontrak Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah.

33
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi/ Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis Pengadaan Barang/Jasa √
Pemerintah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pemantauan
penyusunan perencanaan dan pembinaan pengadaan
barang/jasa pemerintah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pemantauan
pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi evaluasi dan
pelaporan pengadaan barang/jasa pemerintah serta
penyelesaian sanggah

34
6. Nama Jabatan : Kepala Bagian Umum
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-01-600
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan penyiapan pelaksanaan kebijakan dan pemantauan dan evaluasi di bidang
tata usaha pimpinan, staf ahli dan kepegawaian, keuangan, rumah tangga dan
perlengkapan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

35
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

36
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
SDM menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen SDM;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen SDM dan memberikan bimbingan,
SDM coaching, mentoring kepada pegawai di-
lingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen SDM;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen SDM.

37
11. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Organisasi membimbing perencanaan Tata Kelola Administrasi
pelaksanaan Umum Organisasi;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Administrasi Administrasi Umum Organisasi dan
Umum memberikan bimbingan, coaching,
Organisasi mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Tata
Kelola Administrasi Umum Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Administrasi Umum Organisasi.
12. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perlengkapan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pimpinan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Tata Kelola Perlengkapan
pelaksanaan Pimpinan;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Perlengkapan Perlengkapan Pimpinan dan memberi-
Pimpinan kan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Tata Kelola Perlengkapan
Pimpinan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Perlengkapan Pimpinan.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Keuangan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Keuangan Daerah.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Ad-
Daerah vokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

38
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi/ Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan Pembangunan
Daerah; √
- Pengelolaan Keuangan Daerah;
- Pengelolaan Aset Daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi serta pelayanan
kebutuhan rumah tangga Walikota, Wakil Walikota dan
Sekretariat Daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan penyusunan
perencanaan anggaran, pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan Sekretariat Daerah;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pemantauan dan pengelolaan peralatan dan perlengkapan
Sekretariat Daerah

39
7. Nama Jabatan : Kepala Bagian Organisasi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-01-700
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan daerah, pengoordinasian perumusan
kebijakan daerah, pengoordinasian pelaksanaan Perangkat Daerah, pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah di bidang kelembagaan dan analisis jabatan,
pelayanan publik dan tata laksana, dan kinerja dan reformasi birokrasi.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

40
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

41
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Ketatalaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Organisasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Ketatalaksanaan Organi-
pelaksanaan sasi;
Ketatalaksana 3.2. Mampu mensosialisasikan Ketatalak-
an Organisasi sanaan Organisasi dan memberikan
bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Ketatalaksanaan Organi-sasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Ketata-
laksanaan Organisasi.

42
11. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelembagaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Kelembagaan
pelaksanaan Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Kelembagaan Kelembagaan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Kelembagaan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Kelembagaan Daerah.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kinerja kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Instansi membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
Pemerintah pelaksanaan Kinerja Instansi Pemerintah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kinerja dan memberi-kan bimbingan, coaching,
Instansi mentoring kepada pegawai diling-
Pemerintah kungannya dalam melaksanakan
Penyusunan Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah.
13. Penyelenggara- 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
an Reformasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Birokrasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyelenggaraan Refor-
pelaksanaan masi Birokrasi;
Penyelenggara- 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
an Reformasi garaan Reformasi Birokrasi dan
Birokrasi memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Penye-
lenggaraan Reformasi Birokrasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Reformasi Birokrasi.
14. Penyelenggara- 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
an Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Publik kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyelenggaraan Pelayan-
pelaksanaan an Publik;
Penyelenggara- 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
an Pelayanan garaan Pelayanan Publik dan mem-
Publik berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyelenggaraan Pela-
yanan Publik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Pelayanan Publik.

43
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi/ Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan Pembangunan
Daerah; √
- Manajemen Kepegawaian;
- SAKIP;
- Manajemen Pelayanan Publik;
- Analisis Jabatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pengendalian dan
pelayanan tata usaha, pengelolaan arsip dan kepegawaian
Sekretariat Daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pemantauan,
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis, pembinaan
dan pengendalian ketatalaksanaan Perangkat Daerah,
penyusunan prosedur, mekanisme dan hubungan kerja,
perjanjian kinerja, laporan kinerja dan pelayanan publik;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pemantauan,
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis pengelolaan
analisis jabatan, analisis beban kerja, evaluasi jabatan,
standar kompetensi jabatan, reformasi birokrasi dan
pembinaan, penataan serta evaluasi kelembagaan
Perangkat Daerah.

44
8. Nama Jabatan : Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-01-800
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan penyiapan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian pelaksanaan tugas
Perangkat Daerah, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah di bidang
protokol, komunikasi pimpinan, dan dokumentasi.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

45
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

46
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Hubungan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Masyarakat dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keprotokolan membimbing perencanaan Pengelolaan Hubungan
pelaksanaan Masyarakat dan Keprotokolan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Hubungan Hubungan Masyarakat dan Ke-
Masyarakat protokolan dan memberikan bimbingan,
dan coaching, mentoring kepada pegawai
Keprotokolan dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Hubungan Masyarakat dan
Keprotokolan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Hubungan Masyarakat dan
Keprotokolan.

47
11.Penyelenggaraan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengoordinasian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyelenggaraan Pengo-
pelaksanaan ordinasian;
Penyelenggara- 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
an Pengoordi- garaan Pengoordinasian dan mem-
nasian berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai di lingkungannya dalam
melaksanakan Penyelenggaraan Pengo-
ordinasian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Pengoordinasian.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Komunikasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Informasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Publik membimbing perencanaan Pengelolaan Komunikasi
pelaksanaan dan Informasi Publik;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Komunikasi Komunikasi dan Informasi Publik dan
dan Informasi memberikan bimbingan, coaching,
Publik mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Komunikasi dan Informasi
Publik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Komunikasi dan Informasi
Publik.
13. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
protokol dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
komunikasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
pimpinan membimbing perencanaan Pemberdayaan protokol
pelaksanaan dan komunikasi pimpinan;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemberdaya-
protokol dan an protokol dan komunikasi pimpinan
komunikasi dan memberikan bimbingan, coaching,
pimpinan mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pemberdayaan protokol dan komunikasi
pimpinan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan protokol dan komunikasi
pimpinan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
48
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi/ Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis Protokol dan Kehumasan; √

3 Fungsional

C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √


Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
bidang keprotokolan Walikota, Wakil Walikota dan
Sekretariat Daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan dokumentasi dan komunikasi
pimpinan pada Walikota, Wakil Walikota dan Sekretariat
Daerah;

49
II. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
9. Nama Jabatan : Kepala Bagian Umum dan Keuangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-02-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan perumusan kebijakan, mengoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi
pemantauan dan evaluasi program kegiatan dan penyelenggaraan pembinaan teknis,
administrasi dan sumber daya di bidang administrasi kesekretariatan, program dan
keuangan DPRD.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

50
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

51
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
SDM menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen SDM;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen SDM dan memberikan bimbingan,
SDM coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen SDM;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen SDM.

52
11. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perlengkapan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pimpinan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Tata Kelola Perlengkapan
pelaksanaan Pimpinan;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Perlengkapan Perlengkapan Pimpinan dan memberi-
Pimpinan kan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Tata Kelola Perlengkapan
Pimpinan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Perlengkapan Pimpinan.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching,
Aset Daerah mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Laporan Keuangan dan
Aset Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Barang Milik menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Barang Milik
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Barang Milik Barang Milik Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Barang Milik
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Barang Milik Daerah.
14. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
53
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi/ Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Administrasi Kepegawaian
- Diklat Analisis Jabatan
- Diklat Manajemen Kepegawaian √
- Diklat Perencanaan dan
Penganggaran
- Diklat Rensta
- Diklat Sakip
- Diklat SPIP
- Diklat Sistem Pengelolaan
Keuangan Daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan keakuratan pengelolaan surat menyurat,
arsip/ekspedisi, perjalanan dinas dan administrasi
kepegawaian;
b. Kelancaran dan keakuratan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
c. Kelancaran pengelolaan perlengkapan dan rumah tangga
DPRD.

54
10. Nama Jabatan : Kepala Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-02-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan perumusan kebijakan, mengoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi
pemantauan dan evaluasi program kegiatan dan penyelenggaraan pembinaan teknis,
administrasi dan sumber daya di bidang legislasi dan persidangan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

55
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik
unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

56
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Produk Hukum menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Produk
pelaksanaan Hukum Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Produk Produk Hukum Daerah dan memberikan
Hukum bimbingan, coaching, mentoring kepada
Daerah pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Produk Hukum
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Produk Hukum Daerah.

57
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Persidangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Persidangan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Persidangan dan memberi-
Persidangan kan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Administrasi
Persidangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Persidangan.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dokumentasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan informasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
perundang- membimbing perencanaan Pengelolaan dokumentasi
undangan pelaksanaan dan informasi perundang-undangan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
dokumentasi dokumentasi dan informasi perundang-
dan informasi undangan dan memberikan bimbingan,
perundang- coaching, mentoring kepada pegawai di
undangan lingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan dokumentasi dan informasi
perundang-undangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan dokumentasi dan informasi
perundang-undangan.
13. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
risalah dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kegiatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
persidangan membimbing perencanaan Penyusunan risalah dan
serta pendo- pelaksanaan kegiatan persidangan serta pen-
kumentasi Penyusunan dokumentasian produk-produk hukum
produk- risalah dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
produk kegiatan risalah dan kegiatan persidangan serta
hukum persidangan pendokumentasian produk-produk
serta hukum dan memberikan bimbingan,
pendokumen- coaching, mentoring kepada pegawai di
tasian produk- lingkungannya dalam melaksanakan
produk hukum Penyusunan risalah dan kegiatan
persidangan serta pendokumentasian
produk-produk hukum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan risalah dan kegiatan persidangan
serta pendokumentasian produk-produk
hukum.

58
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Keprotokolan
- Diklat Perencanaan dan √
Penganggaran
- Diklat RENSTRA
- Diklat Tata Naskah Dinas
- Diklat Pengadaan Barang Jasa
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran penyelengaraan, pemantauan sidang rapat
dan keprotokolan sidang rapat;
b. Kelancaran dan keakuratan penyusunan risalah hasil
sidang/ rapat dan kegiatan DPRD;
c. Kelancaran pelaksanaan kegiatan hubungan masyarakat,
publikasi dan dokumentasi hasil/rapat DPRD.

59
11. Nama Jabatan : Kepala Bagian Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan : 2-04-54-08-02-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan perumusan kebijakan, mengoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi
pemantauan dan evaluasi program kegiatan dan penyelenggaraan pembinaan teknis,
administrasi dan sumber daya di bidang penganggaran dan pengawasan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

60
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik
unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

61
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Persidangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Persidangan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
administrasi administrasi persidangan dan mem-
persidangan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Administrasi
Persidangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Persidangan.

62
11. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Bahan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Rumusan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Rapat membimbing perencanaan Penyusunan Bahan
Pengawasan pelaksanaan Rumusan Rapat Pengawasan dan
dan Penyusunan Penggunaan Anggaran;
Penggunaan Bahan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Anggaran Rumusan bahan rumusan rapat pengawasan dan
Rapat memberikan bimbingan, coaching,
Pengawasan mentoring kepada pegawai diling-
dan kungannya dalam melaksanakan
Penggunaan Penyusunan Bahan Rumusan Rapat
Anggaran Pengawasan dan Penggunaan Anggaran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Bahan Rumusan Rapat
Pengawasan dan Penggunaan Anggaran.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Produk menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Hukum kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Produk
pelaksanaan Hukum Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Produk Produk Hukum Daerah dan memberikan
Hukum bimbingan, coaching, mentoring kepada
Daerah pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Produk Hukum
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Produk Hukum Daerah.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Fasilitasi kan dan Kebijakan Fasilitasi Penganggaran dan
Penganggaran membimbing Pengawasan;
dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Pengawasan Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Fasilitasi sistemik dan resistensi pemangku
Penganggaran kepentingan dalam menerapkan
dan Advokasi Kebijakan Fasilitasi Pengang-
Pengawasan garan dan Pengawasan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
63
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi/ Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Penganggaran
- Diklat Pengawasan √
- Diklat Tata Naskah Dinas

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran penyelengaraan, fasilitasi pelaksanaan
penganggaran DPRD;
b. Kelancaran penyelengaraan, fasilitasi pelaksanaan
pengawasan DPRD;

64
III. Inspektorat Daerah
12. Nama Jabatan : Sekretaris Inspektorat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-03-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Menyelenggarakan sebagian tugas pokok Inspektur dibidang kesekretariatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

65
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

66
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

67
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

68
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan √
- Laporan Keuangan
- SPIP
- Manajemen pengawasan/ resiko
- Manajemen Penanganan
Pengaduan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan penyusunan bahan koordinasi dan
pengendalian rencana dan program kerja pengawasan;
b. Keakuratan pelaksanaan penghimpunan, pengelolaan,
penilaian dan penyimpanan laporan hasil pengawasan
aparat pengawasan fungsional Daerah;
c. Keakuratan penyusunan bahan data pembinaan teknis
fungsional;
d. Keakuratan penyusunan, penginventarisasian dan
pengoordinasian data dalam rangka penatausahaan
proses penanganan pengaduan;
e. Kelancaran pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan,
surat menyurat dan rumah tangga;
f. Keakuratan pemantauan dan evaluasi kegiatan
kesekretariatan;

69
13. Nama Jabatan : Inspektur Pembantu I
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-03-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Inspektur dibidang pengawasan sesuai dengan pembagian wilayah kerjanya.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

70
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

71
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyelenggaraan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Urusan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pemerintah membimbing perencanaan Pengawasan Penyeleng-
Daerah pelaksanaan garaan Urusan Pemerintah Daerah;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Penyelenggara Penyelenggaraan Urusan Pemerintah
an Urusan Daerah dan memberikan bimbingan,
Pemerintah coaching, mentoring kepada pegawai
Daerah dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Penyelenggaraan Urusan
Pemerintah Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Penyelenggaraan Urusan
Pemerintah Daerah.

72
11. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kinerja kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perangkat membimbing perencanaan Pengawasan Keuangan dan
Daerah pelaksanaan Kinerja Perangkat Daerah;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Keuangan dan Keuangan dan Kinerja Perangkat Daerah
Kinerja dan memberikan bimbingan, coaching,
Perangkat mentoring kepada pegawai diling-
Daerah kungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Keuangan dan Kinerja
Perangkat Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Keuangan dan Kinerja
Perangkat Daerah.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan Hasil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun peren
membimbing canaan Penyusunan Laporan Hasil
pelaksanaan Pengawasan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Hasil Laporan Hasil Pengawasan dan mem-
Pengawasan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Laporan
Hasil Pengawasan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Hasil Pengawasan.
13. Pemantauan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Tindaklanjut menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Hasil kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengawasan membimbing perencanaan Pemantauan Tindaklanjut
pelaksanaan Hasil Pengawasan;
Pemantauan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemantauan
Tindaklanjut Tindaklanjut Hasil Pengawasan dan
Hasil memberikan bimbingan, coaching, men-
Pengawasan toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pemantauan Tin-
daklanjut Hasil Pengawasan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peman-
tauan Tindaklanjut Hasil Pengawasan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pengawasan kan dan Kebijakan Pengawasan Internal Peme-
Internal membimbing rintah;
Pemerintah pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Pengawasan sistemik dan resistensi pemangku
Internal kepentingan dalam menerapkan
Pemerintah Advokasi Kebijakan Pengawasan Inter-
nal Pemerintah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
73
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pelatihan Manajemen Pengawasan;
- Pelatihan Audit Internal dan/atau √
Diklat Audit Investigasi;
- Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
- Review Laporan Keuangan;
- Sistem Pengelolaan Keuangan
Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pengusulan program pengawasan wilayah;
b. Kelancaran pengoordinasian pelaksanaan pengawasan;
c. Keakuratan pengawasan terhadap penyelenggaraan
urusan Pemerintahan Daerah;
d. Keakuratan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan
penilaian tugas pengawasan;
e. Kelancaran, ketepatan dalam penyusunan laporan
pengawasan dan konsultasi di Wilayah I.

74
14. Nama Jabatan : Inspektur Pembantu II
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-03-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Inspektur dibidang pengawasan sesuai dengan pembagian wilayah kerjanya.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

75
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

76
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyelenggaraan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Urusan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pemerintah membimbing perencanaan Pengawasan Penyeleng-
Daerah pelaksanaan garaan Urusan Pemerintah Daerah;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Penyelenggara Penyelenggaraan Urusan Pemerintah
an Urusan Daerah dan memberikan bimbing-an,
Pemerintah coaching, mentoring kepada pegawai
Daerah dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Penyelenggaraan Urusan
Pemerintah Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Penyelenggaraan Urusan
Pemerintah Daerah.

77
11. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kinerja kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perangkat membimbing perencanaan Pengawasan Keuangan dan
Daerah pelaksanaan Kinerja Perangkat Daerah;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Keuangan dan Keuangan dan Kinerja Perangkat Daerah
Kinerja dan memberikan bimbingan, coaching,
Perangkat mentoring kepada pegawai diling-
Daerah kungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Keuangan dan Kinerja
Perangkat Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Keuangan dan Kinerja
Perangkat Daerah.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan Hasil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun peren
membimbing canaan Penyusunan Laporan Hasil
pelaksanaan Pengawasan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Hasil Laporan Hasil Pengawasan dan mem-
Pengawasan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Laporan
Hasil Pengawasan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Hasil Pengawasan.
13. Pemantauan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Tindaklanjut menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Hasil kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengawasan membimbing perencanaan Pemantauan Tindaklanjut
pelaksanaan Hasil Pengawasan;
Pemantauan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemantauan
Tindaklanjut Tindaklanjut Hasil Pengawasan dan
Hasil memberikan bimbingan, coaching, men-
Pengawasan toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pemantauan Tin-
daklanjut Hasil Pengawasan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peman-
tauan Tindaklanjut Hasil Pengawasan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pengawasan kan dan Kebijakan Pengawasan Internal Peme-
Internal membimbing rintah;
Pemerintah pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Pengawasan sistemik dan resistensi pemangku
Internal kepentingan dalam menerapkan Advo-
Pemerintah kasi Kebijakan Pengawasan Internal
Pemerintah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
78
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pelatihan Manajemen Pengawasan;
- Pelatihan Audit Internal dan/atau √
Diklat Audit Investigasi;
- Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
- Review Laporan Keuangan;
- Sistem Pengelolaan Keuangan
Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pengusulan program pengawasan wilayah;
b. Kelancaran pengoordinasian pelaksanaan pengawasan;
c. Keakuratan pengawasan terhadap penyelenggaraan
urusan Pemerintahan Daerah;
d. Keakuratan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan
penilaian tugas pengawasan;
e. Kelancaran, ketepatan dalam penyusunan laporan
pengawasan dan konsultasi di Wilayah II.

79
15. Nama Jabatan : Inspektur Pembantu III
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-03-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Inspektur dibidang pengawasan sesuai dengan pembagian wilayah kerjanya.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

80
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

81
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyelenggaraan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Urusan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pemerintah membimbing perencanaan Pengawasan Penyeleng-
Daerah pelaksanaan garaan Urusan Pemerintah Daerah;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Penyelenggara Penyelenggaraan Urusan Pemerintah
an Urusan Daerah dan memberikan bimbing-an,
Pemerintah coaching, mentoring kepada pegawai
Daerah dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Penyelenggaraan Urusan
Pemerintah Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Penyelenggaraan Urusan
Pemerintah Daerah.

82
11. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kinerja kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perangkat membimbing perencanaan Pengawasan Keuangan dan
Daerah pelaksanaan Kinerja Perangkat Daerah;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Keuangan dan Keuangan dan Kinerja Perangkat Daerah
Kinerja dan memberikan bimbingan, coaching,
Perangkat mentoring kepada pegawai diling-
Daerah kungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Keuangan dan Kinerja
Perangkat Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Keuangan dan Kinerja
Perangkat Daerah.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan Hasil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun peren
membimbing canaan Penyusunan Laporan Hasil
pelaksanaan Pengawasan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Hasil Laporan Hasil Pengawasan dan mem-
Pengawasan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Laporan
Hasil Pengawasan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Hasil Pengawasan.
13. Pemantauan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Tindaklanjut menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Hasil kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengawasan membimbing perencanaan Pemantauan Tindaklanjut
pelaksanaan Hasil Pengawasan;
Pemantauan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemantauan
Tindaklanjut Tindaklanjut Hasil Pengawasan dan
Hasil memberikan bimbingan, coaching, men-
Pengawasan toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pemantauan Tin-
daklanjut Hasil Pengawasan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peman-
tauan Tindaklanjut Hasil Pengawasan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pengawasan kan dan Kebijakan Pengawasan Internal Peme-
Internal membimbing rintah;
Pemerintah pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Pengawasan sistemik dan resistensi pemangku
Internal kepentingan dalam menerapkan
Pemerintah Advokasi Kebijakan Pengawasan Inter-
nal Pemerintah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
83
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pelatihan Manajemen Pengawasan;
- Pelatihan Audit Internal dan/atau √
Diklat Audit Investigasi;
- Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
- Review Laporan Keuangan;
- Sistem Pengelolaan Keuangan
Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pengusulan program pengawasan wilayah;
b. Kelancaran pengoordinasian pelaksanaan pengawasan;
c. Keakuratan pengawasan terhadap penyelenggaraan
urusan Pemerintahan Daerah;
d. Keakuratan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan
penilaian tugas pengawasan;
e. Kelancaran, ketepatan dalam penyusunan laporan
pengawasan dan konsultasi di Wilayah III.

84
16. Nama Jabatan : Inspektur Pembantu Khusus
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-03-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Inspektur dalam melaksanakan pembinaan, pengawasan, pemeriksaan,
pengusutan dan pengujian terhadap kasus pengaduan yang bersifat khusus dan strategis
atas urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

85
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

86
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyelenggaraan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Reformasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Birokrasi membimbing perencanaan Pengawasan Penyeleng-
pelaksanaan garaan Reformasi Birokrasi;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Penyelenggara Penyelenggaraan Reformasi Birokrasi
an Reformasi dan memberikan bimbingan, coaching,
Birokrasi mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Penyelenggaraan Reformasi
Birokrasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penga-
wasan Penyelenggaraan Reformasi
Birokrasi.

87
11. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kinerja kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perangkat membimbing perencanaan Pengawasan Keuangan dan
Daerah pelaksanaan Kinerja Perangkat Daerah;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Keuangan dan Keuangan dan Kinerja Perangkat Daerah
Kinerja dan memberikan bimbingan, coaching,
Perangkat mentoring kepada pegawai diling-
Daerah kungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Keuangan dan Kinerja
Perangkat Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Keuangan dan Kinerja
Perangkat Daerah.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan Hasil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun peren
membimbing canaan Penyusunan Laporan Hasil
pelaksanaan Pengawasan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Hasil Laporan Hasil Pengawasan dan mem-
Pengawasan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Laporan
Hasil Pengawasan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Hasil Pengawasan.
13. Pemantauan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Tindaklanjut menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Hasil kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengawasan membimbing perencanaan Pemantauan Tindaklanjut
pelaksanaan Hasil Pengawasan;
Pemantauan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemantauan
Tindaklanjut Tindaklanjut Hasil Pengawasan dan
Hasil memberikan bimbingan, coaching, men-
Pengawasan toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pemantauan Tin-
daklanjut Hasil Pengawasan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peman-
tauan Tindaklanjut Hasil Pengawasan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pengawasan kan dan Kebijakan Pengawasan Internal Peme-
Internal membimbing rintah;
Pemerintah pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Pengawasan sistemik dan resistensi pemangku
Internal kepentingan dalam menerapkan
Pemerintah Advokasi Kebijakan Pengawasan Inter-
nal Pemerintah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
88
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pelatihan Manajemen Pengawasan;
- Pelatihan Audit Internal dan/atau √
Diklat Audit Investigasi;
- Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
- Review Laporan Keuangan;
- Sistem Pengelolaan Keuangan
Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pengusulan program pengawasan wilayah;
b. Kelancaran pengoordinasian pelaksanaan pengawasan;
c. Keakuratan pengawasan terhadap penyelenggaraan
urusan Pemerintahan Daerah;
d. Keakuratan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan
penilaian tugas pengawasan;
e. Kelancaran dan ketepatan penyusunan laporan
pengawasan dan konsultasi pencegahan tindak pidana
korupsi dan pengawasan program reformasi birokrasi;

89
IV. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
17. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pendidikan dan Kebudayaan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-04-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Menyelenggarakan sebagian tugas pokok Dinas dibidang kesekretariatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

90
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

91
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

92
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

93
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran
- Manajemen Kepegawaian √
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Pendidikan PAUD dan
Pendidikan Dasar.
- Manajemen Tenaga Pendidik
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana
program, evaluasi serta pelaporan di bidang pendidikan
dan kebudayaan;
b. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
c. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat,
ekspedisi, arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan
dinas dan ketatalaksanaan;
d. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan
administrasi kepegawaian

94
18. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini
dan Pendidikan Nonformal
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pendidikan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-04-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dibidang pembinaan pendidikan anak usia dan pendidikan
nonformal.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

95
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

96
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Identifikasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi, Minat menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Bakat kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Peserta Didik membimbing perencanaan Identifikasi Potensi, Minat
pelaksanaan dan Bakat Peserta Didik;
Identifikasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Identifikasi
Potensi, Minat Potensi, Minat dan Bakat Peserta Didik
dan Bakat dan memberikan bimbingan, coaching,
Peserta Didik mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Iden-
tifikasi Potensi, Minat dan Bakat Peserta
Didik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Iden-
tifikasi Potensi, Minat dan Bakat Peserta
Didik.

97
11. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pendidikan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pendidikan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pendidikan dan memberikan bimbingan,
Pendidikan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pendidikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pendidikan.
12. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyediaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sarana dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Prasarana membimbing perencanaan Perencanaan Penyediaan
Pendidikan pelaksanaan Sarana dan Prasarana Pendidikan;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Penyediaan Penyediaan Sarana dan Prasarana
Sarana dan Pendidikan dan memberikan bimbingan,
Prasarana coaching, men-toring kepada pegawai
Pendidikan dilingkungannya dalam melaksanakan
Perencanaan Penyediaan Sarana dan
Prasarana Pendidikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Perencanaan Penyediaan Sarana dan
Prasarana Pendidikan.
13. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyelenggara menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
an Pendidikan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengawasan Penyeleng-
pelaksanaan garaan Pendidikan;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Penyelenggara Penyelenggaraan Pendidikan dan mem-
an Pendidikan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengawasan Penyeleng-
garaan Pendidikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penga-
wasan Penyelenggaraan Pendidikan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan kebijakan Bidang Pendidikan;
Pendidikan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Pendidikan kasi kebijakan Bidang Pendidikan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

98
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Pendidikan atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √

2 Teknis - Pengendalian Mutu Pendidikan


PAUD

- Pengendalian Mutu Pendidikan
Nonformal
- Manajemen Kepegawaian

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pembinaan
kurikulum pendidikan PAUD dan Nonformal;
b. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pengendalian
mutu pendidikan PAUD dan Nonformal;
c. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pengembangan
pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan PAUD dan
Nonformal;

99
19. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pendidikan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-04-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dibidang pembinaan pendidikan dasar.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

100
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

101
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Identifikasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi, Minat menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Bakat kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Peserta Didik membimbing perencanaan Identifikasi Potensi, Minat
pelaksanaan dan Bakat Peserta Didik;
Identifikasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Identifikasi
Potensi, Minat Potensi, Minat dan Bakat Peserta Didik
dan Bakat dan memberikan bimbingan, coaching,
Peserta Didik mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Iden-
tifikasi Potensi, Minat dan Bakat Peserta
Didik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Iden-
tifikasi Potensi, Minat dan Bakat Peserta
Didik.

102
11. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pendidikan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pendidikan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pendidikan dan memberikan bimbingan,
Pendidikan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pendidikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pendidikan.
12. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyediaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sarana dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Prasarana membimbing perencanaan Perencanaan Penyediaan
Pendidikan pelaksanaan Sarana dan Prasarana Pendidikan;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Penyediaan Penyediaan Sarana dan Prasarana
Sarana dan Pendidikan dan memberikan bimbingan,
Prasarana coaching, men-toring kepada pegawai
Pendidikan dilingkungannya dalam melaksanakan
Perencanaan Penyediaan Sarana dan
Prasarana Pendidikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Perenca-
naan Penyediaan Sarana dan Prasarana
Pendidikan.
13. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyelenggara menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
an Pendidikan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengawasan Penyeleng-
pelaksanaan garaan Pendidikan;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Penyelenggara Penyelenggaraan Pendidikan dan mem-
an Pendidikan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengawasan Penyeleng-
garaan Pendidikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penga-
wasan Penyelenggaraan Pendidikan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan kebijakan Bidang Pendidikan;
Pendidikan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan
Pendidikan Advokasi kebijakan Bidang Pendidikan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

103
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Pendidikan atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengendalian Mutu Pendidikan
Sekolah Dasar √
- Pengendalian Mutu Pendidikan
Sekolah Menengah Pertama
- Manajemen Kepegawaian

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pembinaan kuri-
kulum pendidikan dasar;
b. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pengendalian
mutu pendidikan dasar;
c. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pengembangan
pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan dasar;

104
20. Nama Jabatan : Kepala Bidang Kebudayaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kebudayaan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-04-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dibidang Kebudayaan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

105
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

106
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Cagar Budaya menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Museum kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Cagar Budaya
pelaksanaan dan Museum;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Cagar Budaya Cagar Budaya dan Museum dan mem-
dan Museum berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Cagar
Budaya dan Museum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan cagar budaya dan museum.

107
11. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kesenian dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengelolaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Cagar Budaya membimbing perencanaan Pembinaan Kesenian dan
pelaksanaan Pengelolaan Cagar Budaya;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Kesenian dan Kesenian dan Pengelolaan Cagar Budaya
Pengelolaan dan memberikan bimbingan, coaching,
Cagar Budaya mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pembinaan
Kesenian Pengelolaan Cagar Budaya;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pembi-
naan Kesenian dan Pengelolaan Cagar
Budaya.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Tradisi dan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Nilai Budaya kan dan Tradisi dan Nilai Budaya;
membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Tradisi dan sistemik dan resistensi pemangku
Nilai Budaya kepentingan dalam menerapkan Advo-
kasi Tradisi dan Nilai Budaya;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pemajuan kan dan Kebijakan Pemajuan Kebudayaan;
Kebudayaan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pemajuan kepentingan dalam menerapkan Advo-
Kebudayaan kasi Kebijakan Pemajuan Kebudayaan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan kebijakan Bidang Pendidikan;
Pendidikan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Pendidikan kasi kebijakan Bidang Pendidikan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

108
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengembangan dan Pembinaan
Sejarah, Nilai-Nilai Tradisi √
Museum dan Kepurbakalaan;
- Pengembangan dan Pembinaan
Seni Budaya

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan penyelenggaraan kegiatan
penggalian, pengembangan, pembinaan dan pelestarian
sejarah, NITRA (Nilai-Nilai Tradisional) dan MUSKALA
(Permuseuman dan Kepurbakalaan);
b. Keakuratan dan ketepatan penyelenggaraan kegiatan
penggalian, pengembangan, pembinaan dan pelestarian
seni budaya

109
21. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pendidikan dan Kebudayaan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-04-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dibidang Pembinaan Ketenagaan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

110
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

111
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pendidikan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pendidikan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pendidikan dan memberikan bimbingan,
Pendidikan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pendidikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pendidikan.

112
11. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
SDM Pendidik menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kepen- kan dan olahan, penyajian atau menyusun
didikan dan membimbing Perencanaan SDM Pendidik dan
Pemenuhan pelaksanaan Kependidikan dan Pemenuhannya;
nya Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
SDM Pendidik SDM Pendidik dan Kependidikan dan
dan Kepen- Pemenuhan nya dan memberikan
didikan dan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Pemenuhan pegawai dilingkungannya dalam melak-
nya sanakan Perencanaan SDM Pendidik
dan Kependidikan dan Pemenuhannya;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan SDM Pendidik dan Kependidikan
dan Pemenuhan nya.
12. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyelenggara menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
an Pendidikan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengawasan Penyeleng-
pelaksanaan garaan Pendidikan;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Penyelenggara Penyelenggaraan Pendidikan dan mem-
an Pendidikan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengawasan Penyeleng-
garaan Pendidikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penga-
wasan Penyelenggaraan Pendidikan
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Pendidikan;
Pendidikan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Pendidikan kasi Kebijakan Bidang Pendidikan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan kebijakan Bidang Pendidikan;
Pendidikan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Pendidikan kasi kebijakan Bidang Pendidikan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

113
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Kepegawaian √
- Diklat Sistem Kerja
- Diklat Pengelolaan Kinerja

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan penyelenggaraan kegiatan
pengelolaan ketenagaaan Pendidikan Anak Usia Dini dan
Nonformal;
b. Keakuratan dan ketepatan penyelenggaraan kegiatan
pengelolaan ketenagaaan Pendidikan Dasar;
c. Keakuratan dan ketepatan penyelenggaraan kegiatan
pengelolaan ketenagaaan Pendidikan Menengah;
d. Keakuratan dan ketepatan penyelenggaraan kegiatan
pengelolaan ketenagaaan Kebudayaan;

114
V. Dinas Kesehatan
22. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-05-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan koordinasi, pelaksanaan dan pemberian dukungan
administrasi kepada seluruh unsur organisasi dilingkungan Dinas Kesehatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

115
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

116
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

117
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

118
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Kesehatan atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran
- Manajemen Kepegawaian √
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Kesehatan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan penyusunan bahan koordinasi dan
pengendalian rencana dan program kerja pengawasan;
b. Keakuratan pelaksanaan penghimpunan, pengelolaan,
penilaian dan penyimpanan laporan hasil pengawasan
aparat pengawasan fungsional Daerah;
c. Keakuratan penyusunan bahan data pembinaan teknis
fungsional;
d. Keakuratan penyusunan, penginventarisasian dan pengo-
ordinasian data dalam rangka penatausahaan proses
penanganan pengaduan;
e. Kelancaran pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan,
surat menyurat dan rumah tangga;
f. Keakuratan pemantauan dan evaluasi kegiatan
kesekretariatan;
g. Ketepatan dan kelancaran penyusunan laporan telaah
aduan masyarakat yang tertangani.

119
23. Nama Jabatan : Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-05-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang kesehatan masyarakat.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

120
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

121
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Masyarakat menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Bidang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kesehatan membimbing perencanaan Pemberdayaan Masyarakat
pelaksanaan Bidang Kesehatan;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
Masyarakat dayaan Masyarakat Bidang Kesehatan
Bidang dan memberikan bimbingan, coaching,
Kesehatan mentoring kepada pegawai dilingku-
ngannya dalam melaksanakan Pember-
dayaan Masyarakat Bidang Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Masyarakat Bidang Kesehatan.

122
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Upaya menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kesehatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Upaya Kese-
pelaksanaan hatan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Upaya Upaya Kesehatan dan memberikan
Kesehatan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Upaya Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Upaya Kesehatan.
12. Penyelenggara 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
an Promosi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kesehatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyelenggaraan Promosi
pelaksanaan Kesehatan;
Penyelenggara 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
an Promosi garaan promosi kesehatan dan mem-
Kesehatan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyelenggaraan Promosi
Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Promosi Kesehatan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kesehatan;
Kesehatan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Kesehatan kasi Kebijakan Bidang Kesehatan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

123
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Rencana Program Kesehatan;
- Audit Maternal Perinatal; √
- Pengawas Kesehatan lingkungan;
- Pengembangan Media Promosi
Kesehatan;
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Penurunan angka kematian ibu, bayi balita gizi buruk;
b. Jumlah penyelenggaraan pelayanan, pemantauan,
monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan
penyehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga
agar sesuai ketentuan;
c. Jumlah penyelenggaraan program/kegiatan pengem-
bangan promosi kesehatan;
d. Keakuratan penyelenggaraan pelaksanaan peningkatan
dan pengembangan fungsi kelembagaan dan kegiatan
Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM);
f. Tercapainya target Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan Masyarakat

124
24. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-05-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang surveilans dan imuninsasi, pencegahan dan pengendalian penyakit
menular, pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

125
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

126
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Masyarakat menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Bidang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kesehatan membimbing perencanaan Pemberdayaan Masyarakat
pelaksanaan Bidang Kesehatan;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
Masyarakat dayaan Masyarakat Bidang Kesehatan
Bidang dan memberikan bimbingan, coaching,
Kesehatan mentoring kepada pegawai dilingku-
ngannya dalam melaksanakan Pember-
dayaan Masyarakat Bidang Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Masyarakat Bidang Kesehatan.

127
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Upaya menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kesehatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Upaya Kese-
pelaksanaan hatan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Upaya Upaya Kesehatan dan memberikan
Kesehatan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Upaya Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Upaya Kesehatan.
12. Penyeleng- 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
garaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pencegahan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
dan membimbing perencanaan Penyelenggaraan Pen-
Pengendalian pelaksanaan cegahan dan Pengendalian Penyakit;
Penyakit Penyeleng- 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
garaan garaan Pencegahan dan Pengendalian
Pencegahan Penyakit dan memberikan bimbingan,
dan coaching, mentoring kepada pegawai
Pengendalian dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyakit Penyelenggaraan Pencegahan dan Pe-
ngendalian Penyakit;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Pencegahan dan Pengen-
dalian Penyakit.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kesehatan;
Kesehatan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Kesehatan kasi Kebijakan Bidang Kesehatan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

128
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Rencana Program Kesehatan;
- Manajemen Pelaksanaan √
Imunisasi dan Surveilans;
- Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Menular;
- Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Tidak Menular dan
Kesehatan Jiwa

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah penyelenggaraan penanganan kasus Kejadian
Luar Biasa/ wabah/bencana yang disebabkan oleh
Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)
dan makanan;
b. Jumlah penyelenggaraan pelayanan, pembinaan dan
pengawasan pelaksanaan pengendalian penyakit menular
langsung;
c. Jumlah penyelenggaraan pelayanan, pembinaan dan
pengawasan pelaksanaan pengendalian penyakit tidak
menular, kesehatan khusus;
d. Tercapainya target Standar Pelayanan Minimal Bidang
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

129
25. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya
Kesehatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-05-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pelayanan kesehatan primer dan pelayanan kesehatan rujukan
termasuk peningkatan mutunya, pelayanan kesehatan tradisional, kefarmasian, alat
kesehatan dan perbekalan kesehatan rumah tangga serta sumber daya manusia
kesehatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

130
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

131
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sarana dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Prasarana kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pelayanan membimbing perencanaan Pengelolaan Sarana dan
Kesehatan pelaksanaan Prasarana Pelayanan Kesehatan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Sarana dan sarana dan prasarana pelayanan
Prasarana kesehatan dan memberikan bimbingan,
Pelayanan coaching, mentoring kepada pegawai
Kesehatan dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Sarana dan Prasarana
Pelayanan Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Sarana dan Prasarana Pelayanan
Kesehatan.

132
11. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan Izin menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Rumah Sakit kan dan olahan, penyajian atau menyusun
dan Fasilitas membimbing perencanaan Analisis Kelayakan Izin
Pelayanan pelaksanaan Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Analisis Kesehatan;
Kelayakan Izin 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis
Rumah Sakit Kelayakan Izin Rumah Sakit dan
dan Fasilitas Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan
Pelayanan memberikan bimbingan, coaching,
Kesehatan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Analisis
Kelayakan Izin Rumah Sakit dan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analisis
Kelayakan Izin Rumah Sakit dan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
SDM menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kesehatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan SDM Kesehat-
pelaksanaan an;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
SDM SDM Kesehatan dan memberikan
Kesehatan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan SDM Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan SDM Kesehatan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kesehatan;
Kesehatan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Kesehatan kasi Kebijakan Bidang Kesehatan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

133
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Rencana Program Kesehatan
- Peningkatan Mutu Fasilitas √
Pelayanan Kesehatan
- Manajemen Pengelolaan Obat dan
Perbekalan Kesehatan
- Manajemen Kepegawaian
Kesehatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah penyelenggaraan pelayanan kesehatan dasar,
pembiayaan kesehatan dan jaminan kesehatan;
b. Jumlah penyelenggaraan pelayanan kefarmasian, alat
kesehatan dan perbekalan kesehatan rumah tangga;
c. Jumlah pelaksanaan peningkatan kualitas sumber daya
manusia kesehatan;
d. Tercapainya target Standar Pelayanan Minimal Bidang
Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan

134
VI. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
26. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kode Jabatan : 2-04-54-08-06-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

135
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

136
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

137
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

138
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Teknik Pekerjaan
Umum Tata Ruang

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling Rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan rencana dan program kegiatan bidang
pekerjaan umum dan penataan ruang
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Sekretariat

139
27. Nama Jabatan : Kepala Bidang Bina Marga
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kode Jabatan : 2-04-54-08-06-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang bina marga.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

140
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

141
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Analisa 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keselamatan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Bidang Bina kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Marga membimbing perencanaan Analisa Keselamatan
pelaksanaan Bidang Bina Marga;
Analisa 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisa
Keselamatan Keselamatan Bidang Bina Marga dan
Bidang Bina memberikan bimbingan, coaching,
Marga mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Analisa
Keselamatan Bidang Bina Marga;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analisa
Keselamatan Bidang Bina Marga.

142
11. Rancang 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Bangun menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Infrastruktur kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Jalan, membimbing perencanaan Rancang Bangun
Jembatan, pelaksanaan Infrastruktur Jalan, Jembatan, dan
dan Rancang Bangunan Pelengkap;
Bangunan Bangun 3.2. Mampu mensosialisasikan Rancang
Pelengkap Infrastruktur Bangun Infrastruktur Jalan, Jembatan,
Jalan, dan memberikan bimbingan, coaching,
Jembatan, dan mentoring kepada pegawai diling-
Bangunan kungannya dalam melaksanakan
Pelengkap Rancang Bangun Infrastruktur Jalan,
Jembatan, dan Bangunan Pelengkap;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Rancang
Bangun Infrastruktur Jalan, Jembatan,
dan Bangunan Pelengkap.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Lingkungan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Bidang Bina kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Marga membimbing perencanaan Pengelolaan Lingkungan
pelaksanaan Bidang Bina Marga;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Lingkungan Lingkungan Bidang Bina Marga dan
Bidang Bina memberikan bimbingan, coaching, men-
Marga toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pengelolaan Ling-
kungan Bidang Bina Marga;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Lingkungan Bidang Bina Marga.
13. Pelaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Preservasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Bidang Bina kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Marga membimbing perencanaan Pelaksanaan Preservasi
pelaksanaan Bidang Bina Marga;
Pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pelaksanaan
Preservasi Preservasi Bidang Bina Marga dan mem-
Bidang Bina berikan bimbingan, coaching, mentoring
Marga kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pelaksanaan Preservasi
Bidang Bina Marga;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pelak-
sanaan Preservasi Bidang Bina Marga.
14. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Teknis Bidang menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Bina Marga kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengawasan Teknis Bidang
pelaksanaan Bina Marga;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Teknis Bidang Teknis Bidang Bina Marga dan mem-
Bina Marga berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengawasan Teknis
Bidang Bina Marga;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengawa-
san Teknis Bidang Bina Marga.
143
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Alat Berat dan Ringan √
- Konstruksi Kapasitas Peralatan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kualitas peralatan dalam kondisi baik dan dapat
dipergunakan secara efektif dan efesien.
b. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan
administrasi, inventarisasi, pengelolaan, operasional dan
perawatan alat berat/ringan.

144
28. Nama Jabatan : Kepala Bidang Sumber Daya Air
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kode Jabatan : 2-04-54-08-06-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang sumber daya air.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

145
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

146
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pendayagunaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sumber Daya menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Air kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pendayagunaan Sumber
pelaksanaan Daya Air;
Pendayaguna 3.2. Mampu mensosialisasikan Pendayagu-
an Sumber naan Sumber Daya Air dan memberikan
Daya Air bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pendayagunaan Sumber Daya
Air;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pendaya-
gunaan Sumber Daya Air.

147
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sumber Daya menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Air Terpadu kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Sumber Daya
pelaksanaan Air Terpadu;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Sumber Daya Sumber Daya Air Terpadu dan mem-
Air Terpadu berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakanPengelolaan Sumber Daya
Air Terpadu;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Sumber Daya Air Terpadu.
12. Rencana 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengelolaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sumber Daya kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Air membimbing perencanaan Rencana Pengelolaan
pelaksanaan Sumber Daya Air;
Rencana 3.2. Mampu mensosialisasikan Rencana
Pengelolaan Pengelolaan Sumber Daya Air dan
Sumber Daya memberikan bimbingan, coaching, men-
Air toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Rencana Penge-
lolaan Sumber Daya Air
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Rencana
Pengelolaan Sumber Daya Air.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Hidrologi dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pemantauan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kualitas Air membimbing perencanaan Pengelolaan Hidrologi dan
pelaksanaan Pemantauan Kualitas Air;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Hidrologi dan Hidrologi dan Pemantauan Kualitas Air
Pemantauan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kualitas Air mentoring kepada pegawai dilingkung-
annya dalam melaksanakan Pengelolaan
Hidrologi dan Pemantauan Kualitas Air;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Hidrologi dan Pemantauan
Kualitas Air.
14. Operasi dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pemeliharaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sarana dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Prasarana membimbing perencanaan Operasi dan Pemeliharaan
Sumber Daya pelaksanaan Sarana dan Prasarana Sumber Daya Air;
Air Operasi dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Operasi dan
Pemeliharaan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Sarana dan Sumber Daya Air dan memberikan
Prasarana bimbingan, coaching, mentoring kepada
Sumber Daya pegawai dilingkungannya dalam melak-
Air sanakan Operasi dan Pemeliharaan
Sarana dan Prasarana Sumber Daya Air;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Operasi
dan Pemeliharaan Sarana dan Pra-
sarana Sumber Daya Air.
148
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Sumber Daya Air
- Perencanaan Bangunan Air √
- Sumber Daya Air Tingkat Dasar
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan dibidang
Pengelolaan Sumber Daya Air
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Pengelolaan Sumber Daya Air

149
29. Nama Jabatan : Kepala Bidang Cipta Karya
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kode Jabatan : 2-04-54-08-06-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang cipta karya.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

150
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

151
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pelaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Infrastruktur kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Bidang Cipta membimbing perencanaan Pelaksanaan Pembangun-
Karya pelaksanaan an Infrastruktur Bidang Cipta Karya;
Pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pelaksanaan
Pembangunan Pembangunan Infrastruktur Bidang
Infrastruktur Cipta Karya dan memberikan bimbing-
Bidang Cipta an, coaching, mentoring kepada pegawai
Karya dilingkungannya dalam melaksanakan
Pelaksanaan Pembangunan Infrastruk-
tur Bidang Cipta Karya;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pelak-
sanaan Pembangunan Infrastruktur
Bidang Cipta Karya.

152
11. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Infrastruktur kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Bidang Cipta membimbing perencanaan Penyusunan Rencana Infra
Karya pelaksanaan struktur Bidang Cipta Karya;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Rencana Infrastruktur Bidang Cipta
Infrastruktur Karya dan memberikan bimbingan,
Bidang Cipta coaching, mentoring kepada pegawai
Karya dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyusunan Rencana Infrastruktur
Bidang Cipta Karya;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Infrastruktur Bidang
Cipta Karya.
12. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengendalian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penyeleng- membimbing perencanaan Pengawasan dan Pengen-
garaan pelaksanaan dalian Penyelenggaraan Infrastruktur
Infrastruktur Pengawasan Bidang Cipta Karya;
Bidang Cipta dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Karya Pengendalian dan Pengendalian Penyelenggaraan
Penyelenggara Infrastruktur Bidang Cipta Karya dan
an memberikan bimbingan, coaching, men-
Infrastruktur toring kepada pegawai dilingkungannya
Bidang Cipta dalam melaksanakan Pengawasan dan
Karya Pengendalian Penyelenggaraan Infra-
struktur Bidang Cipta Karya;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penga-
wasan dan Pengendalian Penyelenggara-
an Infrastruktur Bidang Cipta Karya.
13. Pemanfaatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pemeliharaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Infrastruktur membimbing perencanaan Pemanfaatan dan Pemeli-
Bidang Cipta pelaksanaan haraan Infrastruktur Bidang Cipta
Karya Pemanfaatan Karya;
dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemanfaatan
Pemeliharaan dan Pemeliharaan Infrastruktur Bidang
Infrastruktur Cipta Karya dan memberikan bim-
Bidang Cipta bingan, coaching, mentoring kepada
Karya pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pemanfaatan dan Pemeliharaan
Infrastruktur Bidang Cipta Karya;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peman-
faatan dan Pemeliharaan Infrastruktur
Bidang Cipta Karya.

153
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Pengelolaan Sarana
Prasarana Air Bersih √
- Penataan Kawasan
- Tata Bangunan dan Lingkungan
- Perencanaan Sarana Prasarana Air
Bersih/Minum
- Bangunan dan Gedung
- Pengadaan Barang/Jasa
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan keciptakaryaan,
pembangunan gedung dan perumahan serta penataan
dan penyehatan lingkungan
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas keciptakaryaan, pembangunan gedung
serta penataan dan penyehatan lingkungan

154
30. Nama Jabatan : Kepala Bidang Penataan Ruang
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kode Jabatan : 2-04-54-08-06-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang penataan ruang.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

155
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

156
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengawasan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengendalian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penyelenggaraan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Tata Ruang membimbing perencanaan Pengawasan dan Pengen-
pelaksanaan dalian Penyelenggaraan Tata Ruang;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
dan dan Pengendalian Penyelenggaraan
Pengendalian Tata Ruang dan memberikan bimbingan,
Penyeleng- coaching, mentoring kepada pegawai
garaan Tata dilingkungannya dalam melaksanakan
Ruang Pengawasan dan Pengendalian Penye-
lenggaraan Tata Ruang ;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penga-
wasan dan Pengendalian Penyelenggara-
an Tata Ruang.

157
11. Perumusan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebijakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Tata Ruang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Perumusan Kebijakan Tata
pelaksanaan Ruang;
Perumusan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perumusan
Kebijakan Tata Kebijakan Tata Ruang dan memberikan
Ruang bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Perumusan Kebijakan Tata
Ruang;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peru-
musan Kebijakan Tata Ruang.
12. Penyeleng- 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
garaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penataan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Ruang membimbing perencanaan Penyelenggaraan Penataan
pelaksanaan Ruang;
Penyeleng- 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
garaan garaan Penataan Ruang dan mem-
Penataan berikan bimbingan, coaching, mentoring
Ruang kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyelenggaraan Penata-
an Ruang;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Penataan Ruang.
13. Teknik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perencanaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Tata Ruang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Teknik Perencanaan Tata
pelaksanaan Ruang;
Teknik 3.2. Mampu mensosialisasikan Teknik
Perencanaan Perencanaan Tata Ruang dan mem-
Tata Ruang berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Teknik Perencanaan Tata
Ruang;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Teknik
Perencanaan Tata Ruang.
14. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengelolaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Ruang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Terbuka Hijau membimbing perencanaan Perencanaan Pengelolaan
dan Non Hijau pelaksanaan Ruang Terbuka Hijau dan Non Hijau;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pengelolaan Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau dan
Ruang Non Hijau dan memberikan bimbingan,
Terbuka Hijau coaching, mentoring kepada pegawai
dan Non Hijau dilingkungannya dalam melaksanakan
Perencanaan Pengelolaan Ruang Ter-
buka Hijau dan Non Hijau;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Perencanaan Pengelolaan Ruang Ter-
buka Hijau dan Non Hijau.

158
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan Kota
- Rencana Penataan Ruang Wilayah √
Kota
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Tata
Ruang.
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Tata Ruang.

159
VII. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan
31. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-07-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

160
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

161
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

162
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

163
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran
- Manajemen Kepegawaian √
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Teknik Perumahan
Rakyat Kawasan Pemukiman
Pertanahan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan rencana dan program kegiatan bidang
perumahan rakyat, kawasan pemukiman dan pertanahan.
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Sekretariat

164
32. Nama Jabatan : Kepala Bidang Perumahan, Prasarana Sarana dan
Utilitas Umum
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-07-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang perumahan, prasarana sarana dan utilitas umum.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

165
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

166
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Permukiman membimbing perencanaan Perencanaan Pembangun-
pelaksanaan an Kawasan Permukiman;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pembangunan Pembangunan Kawasan Permukiman
Kawasan dan memberikan bimbingan, coaching,
Permukiman mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Perencanaan
Pembangunan Kawasan Permukiman;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Perencanaan Pembangunan Kawasan
Permukiman.

167
11. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Permukiman membimbing perencanaan Pengawasan Pembangunan
dan pelaksanaan Kawasan Permukiman dan Perumahan;
Perumahan Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Pembangunan Pembangunan Kawasan Permukiman
Kawasan dan Perumahan dan memberikan
Permukiman bimbingan, coaching, mentoring kepada
dan pegawai dilingkungannya dalam
Perumahan melaksanakan Pengawasan Pem-
bangunan Kawasan Permukiman dan
Perumahan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Pembangunan Kawasan
Permukiman dan Perumahan.
12. Analis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pembangunan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kawasan dan membimbing perencanaan Analis Kelayakan Pem-
Pendirian pelaksanaan bangunan Kawasan dan Pendirian
Bangunan Analis Bangunan;
Kelayakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Analis
Pembangunan Kelayakan Pembangunan Kawasan dan
Kawasan dan Pendirian Bangunan dan memberikan
Pendirian bimbingan, coaching, mentoring kepada
Bangunan pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Analis Kelayakan Pembangun-
an Kawasan dan Pendirian Bangunan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analis
Kelayakan Pembangunan Kawasan dan
Pendirian Bangunan.
13. Penataan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perumahan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Prasarana kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sarana dan membimbing perencanaan Penataan Perumahan Pra-
Utilitas Umum pelaksanaan sarana Sarana dan Utilitas Umum;
Penataan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penataan
Perumahan Perumahan Prasarana Sarana dan
Prasarana Utilitas Umum dan memberikan
Sarana dan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Utilitas Umum pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penataan Perumahan
Prasarana Sarana dan Utilitas Umum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penataan
Perumahan Prasarana Sarana dan
Utilitas Umum.

168
14. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengendalian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengembangan membimbing perencanaan Pengawasan dan Pengen-
Perumahan, pelaksanaan dalian Pengambangan Perumahan,
Sarana Pengawasan Sarana Prasarana dan Utilitas Umum;
Prasarana dan dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Utilitas Umum Pengendalian dan Pengendalian Pengambangan
Pengembangan Perumahan, Sarana Prasarana dan
Perumahan, Utilitas Umum dan memberikan
Sarana bimbingan, coaching, mentoring kepada
Prasarana dan pegawai dilingkungannya dalam melak-
Utilitas Umum sanakan Pengawasan dan Pengendalian
Pengembangan Perumahan, Sarana
Prasarana dan Utilitas Umum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peng-
awasan dan Pengendalian Pengembang-
an Perumahan, Sarana Prasarana dan
Utilitas Umum.
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

169
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Tata Lingkungan
- Manajemen Tata Kota √
- Manajemen Prasarana Sarana
Utilitas Umum
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
perumahanan, prasarana sarana dan utilitas umum
b. Kebenaran dan keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas pengelolaan perumahan, prasarana
sarana dan utilitas umum

170
33. Nama Jabatan : Kepala Bidang Kawasan Pemukiman
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-07-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang kawasan pemukiman

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

171
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

172
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Permukiman membimbing perencanaan Perencanaan Pembangun-
pelaksanaan an Kawasan Permukiman;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pembangunan Pembangunan Kawasan Permukiman
Kawasan dan memberikan bimbingan, coaching,
Permukiman mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Perencanaan
Pembangunan Kawasan Permukiman;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Perencanaan Pembangunan Kawasan
Permukiman.

173
11. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Permukiman membimbing perencanaan Pengawasan Pembangunan
dan pelaksanaan Kawasan Permukiman dan Perumahan;
Perumahan Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Pembangunan Pembangunan Kawasan Permukiman
Kawasan dan Perumahan dan memberikan
Permukiman bimbingan, coaching, mentoring kepada
dan pegawai dilingkungannya dalam
Perumahan melaksanakan Pengawasan Pem-
bangunan Kawasan Permukiman dan
Perumahan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Pembangunan Kawasan
Permukiman dan Perumahan.
12. Analis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pembangunan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kawasan dan membimbing perencanaan Analis Kelayakan Pem-
Pendirian pelaksanaan bangunan Kawasan dan Pendirian
Bangunan Analis Bangunan;
Kelayakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Analis
Pembangunan Kelayakan Pembangunan Kawasan dan
Kawasan dan Pendirian Bangunan dan memberikan
Pendirian bimbingan, coaching, mentoring kepada
Bangunan pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Analis Kelayakan Pem-
bangunan Kawasan dan Pendirian
Bangunan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analis
Kelayakan Pembangunan Kawasan dan
Pendirian Bangunan.
13. Penataan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perumahan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Permukiman membimbing perencanaan Penataan Perumahan dan
Kumuh pelaksanaan Kawasan Permukiman Kumuh;
Penataan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penataan
Perumahan Perumahan dan Kawasan Permukiman
dan Kawasan Kumuh dan memberikan bimbingan,
Permukiman coaching, mentoring kepada pegawai
Kumuh dilingkungannya dalam melaksanakan
Penataan Perumahan dan Kawasan
Permukiman Kumuh;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penataan
Perumahan dan Kawasan Permukiman
Kumuh.

174
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Induk menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kerjasama kan dan olahan, penyajian atau menyusun
antara membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
Pemerintah pelaksanaan Induk Kerjasama antara Pemerintah dan
dan Badan Penyusunan Badan Usaha (KPBU);
Usaha (KPBU) Rencana Induk 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Kerjasama Rencana Induk Kerjasama antara
antara Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU)
Pemerintah dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Badan Usaha mentoring kepada pegawai dilingkungan
(KPBU) nya dalam melaksanakan Penyusunan
Rencana Induk Kerjasama antara
Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Induk Kerjasama antara
Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Tata Lingkungan
- Manajemen Tata Kota √
- Manajemen Pemukiman
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan dibidang permu-
kiman.
b. Kebenaran dan keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas pengelolaan pemukiman.

175
34. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pertanahan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-07-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pertanahan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

176
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

177
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pendataan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Subyek dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Obyek kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Redistribusi membimbing perencanaan Pendataan Subyek dan
Tanah Dalam pelaksanaan Obyek Redistribusi Tanah Dalam
Daerah Pendataan Daerah;
Subyek dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pendataan
Obyek Subyek dan Obyek Redistribusi Tanah
Redistribusi Dalam Daerah dan memberikan
Tanah Dalam bimbingan, coaching, mentoring kepada
Daerah pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pendataan Subyek dan Obyek
Redistribusi Tanah Dalam Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pen-
dataan Subyek dan Obyek Redistribusi
Tanah Dalam Daerah .

178
11. Pelaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Identifikasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Lokasi, Status kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Lahan, dan membimbing perencanaan Pelaksanaan Identifikasi
Pengadaan Pelaksanaan Lokasi, Status Lahan, dan Pengadaan
Tanah Identifikasi Tanah;
Lokasi, Status 3.2. Mampu mensosialisasikan Pelaksanaan
Lahan, dan Identifikasi Lokasi, Status Lahan, dan
Pengadaan Pengadaan Tanah dan memberikan
Tanah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pelaksanaan Identifikasi
Lokasi, Status Lahan, dan Pengadaan
Tanah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pelak-
sanaan Identifikasi Lokasi, Status
Lahan, dan Pengadaan Tanah.
12. Penyelesaian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sengketa menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Tanah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Garapan membimbing perencanaan Penyelesaian Sengketa
Dalam Daerah pelaksanaan Tanah Garapan Dalam Daerah;
Penyelesaian 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyelesaian
Sengketa Sengketa Tanah Garapan Dalam Daerah
Tanah dan memberikan bimbingan, coaching,
Garapan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Dalam Daerah nya dalam melaksanakan Penyelesaian
Sengketa Tanah Garapan Dalam
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lesaian Sengketa Tanah Garapan Dalam
Daerah.
13. Penyeleng- 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
garaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengelolaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Lahan untuk membimbing perencanaan Penyelenggaraan Penge-
Kepentingan pelaksanaan lolaan Lahan untuk Kepentingan
Umum Penyeleng- Umum;
garaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
Pengelolaan garaan Pengelolaan Lahan untuk
Lahan untuk Kepentingan Umum dan memberikan
Kepentingan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Umum pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyelenggaraan Pengelolaan
Lahan untuk Kepentingan Umum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Pengelolaan Lahan untuk
Kepentingan Umum.

179
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik, Ilmu Humoniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan Kota √
- Pertanahan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang per-
tanahan.
b. Kebenaran dan keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang pertanahan

180
VIII. Dinas Sosial
35. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Sosial
Kode Jabatan : 2-04-54-08-08-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

181
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

182
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

183
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

184
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran
- Manajemen Kepegawaian √
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Data Terpadu
Kesejahteraan Sosial

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan rencana dan program kegiatan bidang
rehabilitas dan perlindungan jaminan sosial, pember-
dayaan sosial dan penanganan fakir miskin.
b. Kebenaran dan keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Sekretariat.

185
36. Nama Jabatan : Kepala Bidang Rehabilitas dan Perlindungan
Jaminan Sosial
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Sosial
Kode Jabatan : 2-04-54-08-08-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan sebagian tugas pokok Dinas dibidang
rehabilitasi dan perlindungan jaminan sosial

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

186
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

187
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Perlindungan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan Jaminan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sosial kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Perlindungan dan Jaminan
pelaksanaan Sosial;
Perlindungan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perlindungan
dan Jaminan dan Jaminan Sosial dan memberikan
Sosial bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Perlindungan dan Jaminan
Sosial;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Perlin-
dungan dan Jaminan Sosial

188
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Rehabilitasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
dan membimbing perencanaan Pengelolaan Data Rehabili-
Perlindungan pelaksanaan tasi dan Perlindungan Jaminan Sosial;
Jaminan Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Sosial Data Data Rehabilitasi dan Perlindungan
Rehabilitasi Jaminan Sosial dan memberikan
dan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Perlindungan pegawai dilingkungannya dalam melak-
Jaminan sanakan Pengelolaan Data Rehabilitasi
Sosial dan Perlindungan Jaminan Sosial;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Data Rehabilitasi dan Perlin-
dungan Jaminan Sosial
12. Evaluasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelaksanaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengembangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Potensi membimbing perencanaan Evaluasi Pelaksanaan
Sumber pelaksanaan Pengembangan Potensi Sumber Kesejah-
Kesejahteraan Evaluasi teraan Sosial;
Sosial Pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Evaluasi
Pengembangan Pelaksanaan Pengembangan Potensi
Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial dan
Sumber memberikan bimbingan, coaching,
Kesejahteraan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Sosial nya dalam melaksanakan Evaluasi
Pelaksanaan Pengembangan Potensi
Sumber Kesejahteraan Sosial;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Evaluasi
Pelaksanaan Pengembangan Potensi
Sumber Kesejahteraan Sosial.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
bidang Sosial kan dan kebijakan bidang Sosial;
membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
bidang Sosial kepentingan dalam menerapkan Advo-
kasi kebijakan bidang Sosial
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

189
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pekerjaan Sosial √
- Manajemen Perencanaan
Penanganan Bencana
- Rencana Aksi Terpadu
Penanganan Konflik Sosial
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
pelayanan, perlindungan, rehabilitasi dan jaminan sosial.
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang pelayanan, perlindungan,
rehabilitasi dan jaminan sosial

190
37. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan
Fakir Miskin
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Sosial
Kode Jabatan : 2-04-54-08-08-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan sebagian tugas pokok Dinas dibidang
pemberdayaan sosial dan penanganan fakir miskin.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

191
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

192
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengembangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Potensi Sumber kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kesejahteraan membimbing perencanaan Manajemen Pengembangan
Sosial pelaksanaan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Pengembangan Pengembangan Potensi Sumber Kesejah-
Potensi teraan Sosial dan memberikan bim-
Sumber bingan, coaching, mentoring kepada
Kesejahteraan pegawai dilingkungannya dalam melak-
Sosial sanakan Manajemen Pengembangan
Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pengembangan Potensi Sumber
Kesejahteraan Sosial.

193
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pemberdayaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sosial dan membimbing perencanaan Pengelolaan Data Pem-
Penanganan pelaksanaan berdayaan Sosial dan Penanganan Fakir
Fakir Miskin Pengelolaan Miskin;
Data 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pemberdayaan Data Pemberdayaan Sosial dan
Sosial dan Penanganan Fakir Miskin dan mem-
Penanganan berikan bimbingan, coaching, mentoring
Fakir Miskin kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Data Pem-
berdayaan Sosial dan Penanganan Fakir
Miskin;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Data Pemberdayaan Sosial dan
Penanganan Fakir Miskin.
12. Evaluasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelaksanaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengembangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Potensi membimbing perencanaan Evaluasi Pelaksanaan
Sumber pelaksanaan Pengembangan Potensi Sumber Kesejah-
Kesejahteraan Evaluasi teraan Sosial;
Sosial Pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Evaluasi
Pengembangan Pelaksanaan Pengembangan Potensi
Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial dan
Sumber memberikan bimbingan, coaching,
Kesejahteraan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Sosial nya dalam melaksanakan Evaluasi
Pelaksanaan Pengembangan Potensi
Sumber Kesejahteraan Sosial;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Evaluasi
Pelaksanaan Pengembangan Potensi
Sumber Kesejahteraan Sosial.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
bidang Sosial kan dan kebijakan bidang Sosial;
membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
bidang Sosial kepentingan dalam menerapkan Advo-
kasi kebijakan bidang Sosial
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

194
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pekerjaan Sosial
- Rencana Aksi Terpadu √
Penanganan Konflik Sosial
- Program Penanggulangan
Kemiskinan
- Verifikasi dan Validasi Data
Masyarakat Non Produktif
- Aplikasi Analisa Penanggulangan
Kemiskinan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin.
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Pemberdayaan Sosial dan
Penanganan Fakir Miskin.

195
IX. Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak
38. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana,
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kode Jabatan : 2-04-54-08-09-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

196
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

197
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

198
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

199
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Kesehatan atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran
- Manajemen Kepegawaian √
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Pengendalian
Penduduk
- Diklat Keluarga Berencana
- Diklat Perlindungan Perempuan
Anak
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi per-
kantoran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

200
39. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan
dan Penggerakan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana
Kode Jabatan : 2-04-54-08-09-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pengendalian penduduk, penyuluhan dan penggerakan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

201
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

202
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C.iTeknis
10. Komunikasi, 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi, dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Edukasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
kependudukan membimbing perencanaan Komunikasi, Informasi,
Keluarga pelaksanaan dan Edukasi kependudukan Keluarga
Berencana dan Komunikasi, Berencana dan Pembangunan Keluarga
Pembangunan Informasi, dan (KKBPK);
Keluarga Edukasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Komunikasi,
(KKBPK) kependudukan Informasi, dan Edukasi kependudukan
Keluarga Keluarga Berencana dan Pembangunan
Berencana dan Keluarga (KKBPK) dan memberikan
Pembangunan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Keluarga pegawai dilingkungannya dalam melak-
(KKBPK) sanakan Komunikasi, Informasi, dan
Edukasi kependudukan Keluarga
Berencana dan Pembangunan Keluarga
(KKBPK);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Komunikasi, Informasi, dan Edukasi
kependudukan Keluarga Berencana dan
Pembangunan Keluarga (KKBPK).

203
11. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penduduk menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Pengendalian
pelaksanaan Penduduk;
Pengendalian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
Penduduk Penduduk dan memberikan bimbingan,
coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengendalian Penduduk ;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian Penduduk.
12. Edukasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kependudukan, menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penyuluhan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
dan membimbing perencanaan Edukasi Kependudukan,
Penggerakan. pelaksanaan Penyuluhan dan Penggerakan;
Edukasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Edukasi Ke
Kependudu- pendudukan, Penyuluhan dan Peng-
kan, gerakan dan memberikan bimbingan,
Penyuluhan coaching, mentoring kepada pegawai
dan dilingkungannya dalam melaksanakan
Penggerakan. Edukasi Kependudukan, Penyuluhan
dan Penggerakan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Edukasi
Kependudukan, Penyuluhan dan Peng-
gerakan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang pengendalian Pen-
pengendalian membimbing duduk dan Keluarga Bencana;
Penduduk dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Keluarga Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Bencana Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
pengendalian kepentingan dalam menerapkan
Penduduk dan Advokasi Kebijakan Bidang pengen-
Keluarga dalian Penduduk dan Keluarga Bencana;
Bencana 3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

204
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan √
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator
2 Teknis - Kependudukan dan KB √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terkendalinya jumlah pertumbuhan penduduk.
b. Keakuratan Data program kependudukan dan keluarga
berencana berbasis Sistem Informasi Manajemen (SIM).
c. Persentase Jumlah Penyuluhan Pengendalian Penduduk.

205
40. Nama Jabatan : Kepala Bidang Keluarga Berencana
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keluarga Berencana
Kode Jabatan : 2-04-54-08-09-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang keluarga berencana.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

206
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

207
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C.iTeknis
10. Komunikasi, 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi, dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Edukasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
kependudukan membimbing perencanaan Komunikasi, Informasi,
Keluarga pelaksanaan dan Edukasi kependudukan Keluarga
Berencana dan Komunikasi, Berencana dan Pembangunan Keluarga
Pembangunan Informasi, dan (KKBPK);
Keluarga Edukasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Komunikasi,
(KKBPK) kependudukan Informasi, dan Edukasi kependudukan
Keluarga Keluarga Berencana dan Pembangunan
Berencana dan Keluarga (KKBPK) dan memberikan
Pembangunan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Keluarga pegawai dilingkungannya dalam melak-
(KKBPK) sanakan Komunikasi, Informasi, dan
Edukasi kependudukan Keluarga
Berencana dan Pembangunan Keluarga
(KKBPK);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Komunikasi, Informasi, dan Edukasi
kependudukan Keluarga Berencana dan
Pembangunan Keluarga (KKBPK).

208
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pembinaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keluarga membimbing perencanaan Pengelolaan Pelayanan
Berencana pelaksanaan dan Pembinaan Keluarga Berencana;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pelayanan dan Pelayanan dan Pembinaan Keluarga
Pembinaan Berencana dan memberikan bimbingan,
Keluarga coaching, mentoring kepada pegawai
Berencana dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Pelayanan dan Pembinaan
Keluarga Berencana;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Pelayanan dan Pembinaan
Keluarga Berencana.
12. Edukasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keluarga menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Berencana kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Edukasi Keluarga Beren-
pelaksanaan cana;
Edukasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Edukasi
Keluarga Keluarga Berencana dan memberikan
Berencana bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Edukasi Keluarga Berencana;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Edukasi
Keluarga Berencana.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang pengendalian Pen-
pengendalian membimbing duduk dan Keluarga Bencana;
Penduduk dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Keluarga Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Bencana Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
pengendalian kepentingan dalam menerapkan
Penduduk dan Advokasi Kebijakan Bidang pengen-
Keluarga dalian Penduduk dan Keluarga Bencana;
Bencana 3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

209
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Kependudukan dan Keluarga √
Berencana (KB)

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pengembangan jaringan fasilitas pelayanan
Keluarga Berencana Pemerintah Daerah.
b. Keakuratan data pelaksanaan pelayanan peserta Keluarga
Berencana
c. Ketepatan dan keakuratan penyusunan data perkiraan
sasaran pelayanan Keluarga Berencana, sasaran
peningkatan partisipasi pria, sasaran perencanaan
kehamilan dan sasaran kebutuhan keluarga berencana
yang belum terpenuhi (unmet need)

210
41. Nama Jabatan : Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Kode Jabatan : 2-04-54-08-09-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang ketahanan dan kesejahteraan keluarga.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

211
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

212
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C.iTeknis
10. Komunikasi, 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi, dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Edukasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
kependudukan membimbing perencanaan Komunikasi, Informasi,
Keluarga pelaksanaan dan Edukasi kependudukan Keluarga
Berencana dan Komunikasi, Berencana dan Pembangunan Keluarga
Pembangunan Informasi, dan (KKBPK);
Keluarga Edukasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Komunikasi,
(KKBPK) kependudukan Informasi, dan Edukasi kependudukan
Keluarga Keluarga Berencana dan Pembangunan
Berencana dan Keluarga (KKBPK) dan memberikan
Pembangunan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Keluarga pegawai dilingkungannya dalam melak-
(KKBPK) sanakan Komunikasi, Informasi, dan
Edukasi kependudukan Keluarga
Berencana dan Pembangunan Keluarga
(KKBPK);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Komunikasi, Informasi, dan Edukasi
kependudukan Keluarga Berencana dan
Pembangunan Keluarga (KKBPK).

213
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pembinaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keluarga membimbing perencanaan Pengelolaan Pelayanan
Berencana pelaksanaan dan Pembinaan Keluarga Berencana;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pelayanan dan Pelayanan dan Pembinaan Keluarga
Pembinaan Berencana dan memberikan bimbingan,
Keluarga coaching, mentoring kepada pegawai
Berencana dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Pelayanan dan Pembinaan
Keluarga Berencana;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Pelayanan dan Pembinaan
Keluarga Berencana.
12. Ketahanan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kesejahteraan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keluarga kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Ketahanan dan Kesejah-
pelaksanaan teraan Keluarga;
Ketahanan 3.2. Mampu mensosialisasikan Ketahanan
dan dan Kesejahteraan Keluarga dan mem-
Kesejahteraan berikan bimbingan, coaching, mentoring
Keluarga kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Ketahanan dan Kesejah-
teraan Keluarga;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Ketahan-
an dan Kesejahteraan Keluarga.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang pengendalian Pen-
pengendalian membimbing duduk dan Keluarga Bencana;
Penduduk dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Keluarga Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Bencana Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
pengendalian kepentingan dalam menerapkan
Penduduk dan Advokasi Kebijakan Bidang pengen-
Keluarga dalian Penduduk dan Keluarga Bencana;
Bencana 3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

214
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Kependudukan dan Keluarga √
Berencana (KB)

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase Pembinaan Petugas Lapangan Keluarga Beren-
cana (PLKB)
b. Persentase Pengembangan Usaha Peningkatan Penda-
patan Keluarga Sejahtera (UPPKS)
c. Persentase Penembuhkembangan Pusat informasi dan
Konsultasi (PIK) remaja dan mahasiswa

215
42. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kode Jabatan : 2-04-54-08-09-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

216
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

217
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data Gender menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Anak kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Data Gender
pelaksanaan dan Anak;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Data Gender Data Gender dan Anak dan memberikan
dan Anak bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Data Gender dan
Anak;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Data Gender dan Anak.

218
11. Evaluasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelaksanaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengarus- kan dan olahan, penyajian atau menyusun
utamaan membimbing perencanaan Evaluasi Pelaksanaan
Gender (PUG) pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG);
Evaluasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Evaluasi
Pelaksanaan Pelaksanaan Pengarus utamaan Gender
Pengarus (PUG) dan memberikan bimbingan,
utamaan coaching, mentoring kepada pegawai
Gender (PUG) dilingkungannya dalam melaksanakan
Evaluasi Pelaksanaan Pengarusutamaan
Gender (PUG);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Evaluasi
Pelaksanaan Pengarus utamaan Gender
(PUG).
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebijakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Bidang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pemberdayaan membimbing perencanaan Penyusunan Kebijakan
Perempuan dan pelaksanaan Bidang Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Penyusunan Perlindungan Anak;
Anak Kebijakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Bidang Kebijakan Bidang Pemberdayaan Perem-
Pemberdayaan puan dan perlindungan anak dan mem-
Perempuan berikan bimbingan, coaching, mentoring
dan kepada pegawai dilingkungannya dalam
perlindungan melaksanakan Penyusunan Kebijakan
anak Bidang Pemberdayaan Perempuan dan
perlindungan anak;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Kebijakan Bidang Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak.
13. Bimbingan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Teknis Supervisi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penyelenggaraan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kebijakan membimbing perencanaan Bimbingan Teknis Super-
Bidang pelaksanaan visi Penyelenggaraan Kebijakan Bidang
pemberdayaan Bimbingan Pemberdayaan Perempuan dan Peme-
perempuan dan Teknis nuhan Hak Anak;
pemenuhan hak Supervisi 3.2. Mampu mensosialisasikan Bimbingan
anak Penyelenggara Teknis Supervisi Penyelenggaraan
an Kebijakan Kebijakan Bidang Pemberdayaan Perem-
Bidang puan dan Pemenuhan Hak Anak dan
pemberdayaan memberikan bimbingan, coaching,
perempuan mentoring kepada pegawai diling-
dan kungannya dalam melaksanakan Bim-
pemenuhan bingan Teknis Supervisi Penyeleng-
hak anak garaan Kebijakan Bidang Pemberdayaan
Perempuan dan Pemenuhan Hak Anak;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Bim-
bingan Teknis Supervisi Penyeleng-
garaan Kebijakan Bidang Pemberdayaan
Perempuan dan Pemenuhan Hak Anak.

219
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perlindungan perempuan dan √
anak terhadap trafficking
- Pengarusutamaan gender
- Penerapan konvensi hak anak

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terselenggaranya pusat pelayanan terpadu pemberdayaan
perempuan dan anak.
b. Presentase pencapaian kota layak anak.

220
X. Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan
43. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Ketahanan Pangan dan Perikanan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-10-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

221
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

222
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

223
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

224
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Hewani atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran
- Manajemen Kepegawaian √
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Ketahanan Pangan
- Diklat Perikanan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada √
Jabatan Pengawas paling singkat 3
(tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan
diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

225
44. Nama Jabatan : Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Ketahanan Pangan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-10-10-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

226
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

227
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pangan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pangan dan memberikan bimbing-an,
Pangan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pangan.

228
11. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Ketahanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pangan membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Ketahan-
pelaksanaan an Pangan;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Ketahanan Pangan dan
Ketahanan memberikan bimbingan, coaching,
Pangan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pemetaan
Potensi Ketahanan Pangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Ketahanan Pangan
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Logistik menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun pe-
membimbing rencanaan Manajemen Logistik Pangan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Logistik Pangan dan memberikan bim-
Logistik bingan, coaching, men-toring kepada
Pangan pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Manajemen Logistik Pangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Logistik Pangan
13. Keamanan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Keamanan Pangan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keamanan Keamanan Pangan dan memberikan
Pangan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Keamanan Pangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Keaman-
an Pangan
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan kebijakan Bidang Ketahanan Pangan;
Ketahanan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Pangan pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan
Ketahanan Advokasi kebijakan Bidang Ketahanan
Pangan Pangan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

229
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
terhadap Jabatan
Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu

A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Tanaman / Rumpun Ilmu Hewani / Rumpun
Ilmu Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis Diklat Teknologi Budidaya Tanaman √
Pangan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengen-
dalikan pelaksanaan kebijakan dan kegiatan bidang
ketersediaan dan distribusi pangan.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggakan bimbingan
teknis dan supervisi bidang ketersediaan dan distribusi
pangan.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelengarakan pemantapan
program di bidang ketersediaan dan distribusi pangan.
d. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan
penyusunan program, koordinasi, pengaturan,
pengendalian dan evaluasi bidang ketersediaan dan
distribusi pangan.

230
45. Nama Jabatan : Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Ketahanan Pangan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-10-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang konsumsi dan keamanan pangan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

231
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

232
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pangan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pangan dan memberikan bimbing-an,
Pangan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pangan.

233
11. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Ketahanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pangan membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Ketahan-
pelaksanaan an Pangan;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Ketahanan Pangan dan
Ketahanan memberikan bimbingan, coaching,
Pangan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pemetaan
Potensi Ketahanan Pangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Ketahanan Pangan
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Logistik menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun pe-
membimbing rencanaan Manajemen Logistik Pangan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Logistik Pangan dan memberikan bim-
Logistik bingan, coaching, men-toring kepada
Pangan pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Manajemen Logistik Pangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Logistik Pangan
13. Keamanan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Keamanan Pangan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keamanan Keamanan Pangan dan memberikan
Pangan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Keamanan Pangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Keaman-
an Pangan
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan kebijakan Bidang Ketahanan Pangan;
Ketahanan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Pangan pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan
Ketahanan Advokasi kebijakan Bidang Ketahanan
Pangan Pangan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

234
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
terhadap Jabatan
Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu

A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Tanaman / Rumpun Ilmu Hewani / Rumpun
Ilmu Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis Diklat Teknologi Budidaya Tanaman √
Pangan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengoordinasikan penyediaan
dan penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya dalam
rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengelolaan
cadangan pangan Pemerintah Daerah dan menjaga
keseimbangan cadangan pangan Pemerintah Daerah.
c. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan kebijakan
harga minimum pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh
Pemerintah Pusat.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan
data informasi pasokan dan harga pangan serta
pengembangan jaringan pasar.
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelak-
sanaan komunikasi, informasi dan edukasi penganeka-
ragaman konsumsi dan keamanan pangan.

235
46. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemberdayaan dan Pengelolaan Perikanan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perikanan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-10-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pemberdayaan dan pengelolaan perikanan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

236
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

237
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perikanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perikanan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perikanan dan memberikan bimbingan,
Perikanan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perikanan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perikanan.

238
11. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perikanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Perikan-
pelaksanaan an;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Perikanan dan memberikan
Perikanan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pemetaan Potensi Perikanan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Perikanan.
12. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nelayan Kecil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun pe-
Pengelolaan membimbing rencanaan Pembinaan Nelayan Kecil dan
Tempat pelaksanaan Pengelolaan Tempat Pelayanan Ikan;
Pelayanan Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Ikan Nelayan Kecil Nelayan Kecil dan Pengelolaan Tempat
dan Pelayanan Ikan dan memberikan bim-
Pengelolaan bingan, coaching, mentoring kepada
Tempat pegawai dilingkungannya dalam melak-
Pelayanan sanakan Pembinaan Nelayan Kecil dan
Ikan Pengelolaan Tempat Pelayanan Ikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pembina-
an Nelayan Kecil dan Pengelolaan
Tempat Pelayanan Ikan.
13. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nelayan Kecil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Usaha kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kecil membimbing perencanaan Pemberdayaan Nelayan
Perikanan pelaksanaan Kecil dan Usaha Kecil Perikanan;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
Nelayan Kecil dayaan Nelayan Kecil dan Usaha Kecil
dan Usaha Perikanan dan memberikan bimbingan,
Kecil coaching, mentoring kepada pegawai
Perikanan dilingkungannya dalam melaksanakan
Pemberdayaan Nelayan Kecil dan Usaha
Kecil Perikanan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Nelayan Kecil dan Usaha Kecil
Perikanan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan kebijakan Bidang Perikanan;
Perikanan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan
Perikanan Advokasi kebijakan Bidang Perikanan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

239
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
terhadap Jabatan
Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu

A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Tanaman / Rumpun Ilmu Hewani / Rumpun
Ilmu Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengelola Statistik Perikanan
- Manajemen Mutu Hasil

Perikanan
- Pengolahan Hasil Perikanan
- Pengujian Mutu Hasil Perikanan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase mutu produk hasil perikanan yang sesuai
persyaratan sanitasi dan aman konsumsi meningkat.
b. Persentase angka konsumsi ikan pada masyarakat
meningkat melalui gerakan promosi atau pameran produk
perikanan unggulan dan Gemar Makan Ikan (GEMARI)
c. Persentase Sumber Daya Manusia Pengolah dan Pemasar
Hasil Perikanan meningkat.
d. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan
perencanaan, pembinaan dan pengembangan mutu
produk perikanan, pemasaran dan pengolahan hasil
perikanan.

240
47. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan Usaha Perikanan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perikanan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-10-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pengembangan usaha perikanan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

241
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

242
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perikanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perikanan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perikanan dan memberikan bimbingan,
Perikanan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perikanan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perikanan.

243
11. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perikanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Perikan-
pelaksanaan an;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Perikanan dan memberikan
Perikanan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pemetaan Potensi Perikanan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Perikanan.
12. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nelayan Kecil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun pe-
Pengelolaan membimbing rencanaan Pembinaan Nelayan Kecil dan
Tempat pelaksanaan Pengelolaan Tempat Pelayanan Ikan;
Pelayanan Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Ikan Nelayan Kecil Nelayan Kecil dan Pengelolaan Tempat
dan Pelayanan Ikan dan memberikan bim-
Pengelolaan bingan, coaching, mentoring kepada
Tempat pegawai dilingkungannya dalam melak-
Pelayanan sanakan Pembinaan Nelayan Kecil dan
Ikan Pengelolaan Tempat Pelayanan Ikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pembina-
an Nelayan Kecil dan Pengelolaan
Tempat Pelayanan Ikan.
13. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nelayan Kecil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Usaha kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kecil membimbing perencanaan Pemberdayaan Nelayan
Perikanan pelaksanaan Kecil dan Usaha Kecil Perikanan;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
Nelayan Kecil dayaan Nelayan Kecil dan Usaha Kecil
dan Usaha Perikanan dan memberikan bimbingan,
Kecil coaching, mentoring kepada pegawai
Perikanan dilingkungannya dalam melaksanakan
Pemberdayaan Nelayan Kecil dan Usaha
Kecil Perikanan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Nelayan Kecil dan Usaha Kecil
Perikanan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan kebijakan Bidang Perikanan;
Perikanan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan
Perikanan Advokasi kebijakan Bidang Perikanan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

244
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
terhadap Jabatan
Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu

A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Tanaman / Rumpun Ilmu Hewani / Rumpun
Ilmu Ilmu Kesehatan atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Sumber Daya Ikan
- Manajemen Pembenihan
- Manajemen Kualitas Pakan √
- Cara Perbenihan Ikan yang Baik
- Cara Budidaya Ikan yang Baik
- Budidaya Air Tawar
- Budidaya Pengembangan
Perikanan Air Payau
- Pengembangan Teknologi
Budidaya Perikanan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dalam mengembangkan dan meningkatkan
produksi usaha perikanan.
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang pengembangan usaha
perikanan.

245
XI. Dinas Lingkungan Hidup
48. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan : 2-04-54-08-11-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

246
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

247
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

248
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

249
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Kesehatan atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran
- Manajemen Kepegawaian √
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Lingkungan Hidup

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

250
49. Nama Jabatan : Kepala Bidang Penataan dan Penataan Perlindungan
Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan : 2-04-54-08-11-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang penataan dan penataan perlindungan pengelolaan lingkungan hidup

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

251
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

252
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Mengkaji 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Dokumen menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kajian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Lingkungan membimbing perencanaan Mengkaji Dokumen Kajian
Hidup Strategis pelaksanaan Lingkungan Hidup Strategis (KLHS);
(KLHS) Mengkaji 3.2. Mampu mensosialisasikan Mengkaji
Dokumen Dokumen Kajian Lingkungan Hidup
Kajian Strategis (KLHS) dan memberikan
Lingkungan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Hidup pegawai dilingkungannya dalam melak-
Strategis sanakan Mengkaji Dokumen Kajian
(KLHS) Lingkungan Hidup Strategis (KLHS);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mengkaji
Dokumen Kajian Lingkungan Hidup
Strategis (KLHS).

253
11. Analis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan Izin menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Lingkungan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
dan PPLH membimbing perencanaan Analis Kelayakan Izin
pelaksanaan Lingkungan dan PPLH;
Analis 3.2. Mampu mensosialisasikan Analis
Kelayakan Izin Kelayakan Izin Lingkungan dan PPLH
Lingkungan dan memberikan bimbingan, coaching,
dan PPLH mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Analis
Kelayakan Izin Lingkungan dan PPLH;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analis
Kelayakan Izin Lingkungan dan PPLH.
12. Menganalisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Hasil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Inventarisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sumber Daya membimbing perencanaan Menganalisis Hasil Inven-
Alam pelaksanaan tarisasi Sumber Daya Alam;
Menganalisis 3.2. Mampu mensosialisasikan Menganalisis
Hasil Hasil Inventarisasi SDA dan memberi-
Inventarisasi kan bimbingan, coaching, mentoring
Sumber Daya kepada pegawai dilingkungan nya dalam
Alam melaksanakan Menganalisis Hasil Inven-
tarisasi Sumber Daya Alam;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Meng-
analisis Hasil Inventarisasi SDA.
13. Menganalisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengaduan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Masyarakat Di kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Bidang PPLH membimbing perencanaan Menganalisis Pengaduan
pelaksanaan Masyarakat Di Bidang PPLH;
Menganalisis 3.2. Mampu mensosialisasikan Menganalisis
Pengaduan Pengaduan Masyarakat Di Bidang PPLH
Masyarakat Di dan memberikan bimbingan, coaching,
Bidang PPLH mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Menganalisis
Pengaduan Masyarakat Di Bidang PPLH;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Meng-
analisis Pengaduan Masyarakat Di
Bidang PPLH.
14. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengelolaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daya Dukung kan dan olahan, penyajian atau menyusun
dan Daya membimbing perencanaan Manajemen Pengelolaan
Tampung pelaksanaan Daya Dukung Tampung Lingkungan;
Lingkungan Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Pengelolaan Pengelolaan Daya Dukung dan mem-
Daya Dukung berikan bimbingan, coaching, mentoring
dan Daya kepada pegawai dilingkungannya dalam
Tampung melak sanakan Manajemen Pengelolaan
Lingkungan Daya Dukung Tampung Lingkungan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pengelolaan Daya Dukung dan
Daya Tampung Lingkungan.

254
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
terhadap Jabatan
Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu

A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik / Rumpun Ilmu Kesehatan/ Rumpun
Ilmu Ilmu Tanaman atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Pengelolaan √
Laboratorium
- Manajemen Pengelolaan Limbah
- Teknik Analisa Kualitas Udara Air
- AMDAL
- Manajemen Penyehatan
Lingkungan
- Penataan Lingkungan Sanitasi
- Pengawas Lingkungan Hidup
- Kajian Lingkungan Hidup Strategis

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
penataan dan Penaatan perlindungan pengelolaan
lingkungan hidup.
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang penataan dan Penaatan
perlindungan pengelolaan lingkungan hidup.

255
50. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun (B3) dan Peningkatan
Kapasitas.
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan : 2-04-54-08-11-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
dan Peningkatan Kapasitas.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

256
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

257
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C.iTeknis
10. Melaksanakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengendalian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pemanfaatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Lingkungan membimbing perencanaan Melaksanakan Pengendali-
Hidup pelaksanaan an Pemanfaatan Lingkungan Hidup
Berdasarkan Melaksanakan Berdasarkan Dokumen AMDAL/UKL-
Dokumen Pengendalian UPL
AMDAL/ UKL- Pemanfaatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Melaksana-
UPL Lingkungan kan Pengendalian Pemanfaatan Ling-
Hidup kungan Hidup Berdasarkan Dokumen
Berdasarkan AMDAL/UKL-UPL dan memberikan
Dokumen bimbingan, coaching, mentoring kepada
AMDAL/ UKL- pegawai dilingkungan nya dalam
UPL Melaksanakan Pengendalian Peman-
faatan Lingkungan Hidup Berdasarkan
Dokumen AMDAL/ UKL-UPL;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian Pemanfaatan Lingkungan Hidup
Berdasarkan Dokumen AMDAL/ UKL-
UPL.

258
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebersihan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kesehatan membimbing perencanaan Pengelolaan Kebersihan
lingkungan pelaksanaan dan Kesehatan lingkungan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Kebersihan Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan
dan Kesehatan dan memberikan bimbingan, coaching,
lingkungan mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Kebersihan dan Kesehatan
Lingkungan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Kebersihan dan Kesehatan
lingkungan.
12. Melaksanakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengawasan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kinerja kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengelolaan membimbing perencanaan Melaksanakan Pengawas-
Sampah pelaksanaan an Kinerja Pengelolaan Sampah;
Melaksanakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Melaksana-
Pengawasan kan Pengawasan Kinerja Pengelolaan
Kinerja Sampah dan memberikan bimbingan,
Pengelolaan coaching, mentoring kepada pegawai
Sampah) dilingkungannya dalam melaksanakan
Melaksanakan Pengawasan Kinerja
Pengelolaan Sampah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Melak-
sanakan Pengawasan Kinerja Pengelo-
laan Sampah.
13. Merumuskan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebijakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
tentang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perlindungan membimbing perencanaan perumus kebijakan PPLH;
dan pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Merumuskan
Pengelolaan Merumuskan Kebijakan tentang PPLH dan memberi-
Lingkungan Kebijakan kan bimbingan, coaching, mentoring
Hidup (PPLH) tentang kepada pegawai dilingkungannya dalam
Perlindungan melaksanakan Merumuskan Kebijakan
dan tentang PPLH;
Pengelolaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
Lingkungan operasional yang timbul dan mengambil
Hidup (PPLH) keputusan dalam pelaksanaan perum-
usan kebijakan tentang PPLH.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

259
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
terhadap Jabatan
Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu

A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik / Rumpun Ilmu Kesehatan/ Rumpun
Ilmu Ilmu Tanaman atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen pengelolaan sampah √
- Teknik pengelolaan sampah
- Pengembangan tata kelola
lingkungan hidup
- Teknik analisa kualitas udara air
- Manajemen Tata Lingkungan
- Manajemen Penyehatan
Lingkungan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran pelaksanaan kegiatan Pengelolaan Sampah,
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dan
Peningkatan Kapasitas.
b. Peningkatan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam
kegiatan Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun (B3) dan Peningkatan Kapasitas.
c. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan
pengembangan kapasitas dan kerjasama yang terkait
dengan kegiatan Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun (B3) dan Peningkatan Kapasitas.
d. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
kegiatan Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun (B3) dan Peningkatan Kapasitas.
e. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun (B3) dan Peningkatan Kapasitas.

260
51. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan
Lingkungan Hidup
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan : 2-04-54-08-11-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

261
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

262
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C.iTeknis
10. Analis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan Izin menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Lingkungan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
dan PPLH membimbing perencanaan Analis Kelayakan Izin Ling-
pelaksanaan kungan dan PPLH;
Analis 3.2. Mampu mensosialisasikan Analis Kelaya
Kelayakan Izin kan Izin Lingkungan dan PPLH dan
Lingkungan memberikan bimbingan, coaching,
dan PPLH mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Analis Kelaya-
kan Izin Lingkungan dan PPLH;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analis
Kelayakan Izin Lingkungan dan PPLH.

263
11. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengelolaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daya Dukung kan dan olahan, penyajian atau menyusun
dan Daya membimbing perencanaan Manajemen Pengelolaan
Tampung pelaksanaan Daya Dukung dan Daya Tampung
Lingkungan Manajemen Lingkungan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Daya Dukung Pengelolaan Daya Dukung dan Daya
dan Daya Tampung Lingkungan dan memberikan
Tampung bimbingan, coaching, mentoring kepada
Lingkungan pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Manajemen Pengelolaan Daya
Dukung dan Daya Tampung Lingkungan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pengelolaan Daya Dukung dan
Daya Tampung Lingkungan.
12. Mengkaji 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Dokumen menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kajian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Lingkungan membimbing perencanaan Mengkaji Dokumen Kajian
Hidup pelaksanaan Lingkungan Hidup Strategis (KLHS);
Strategis Mengkaji 3.2. Mampu mensosialisasikan Mengkaji
(KLHS) Dokumen Dokumen Kajian Lingkungan Hidup
Kajian Strategis (KLHS) dan memberikan
Lingkungan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Hidup pegawai dilingkungannya dalam melak
Strategis sanakan Mengkaji Dokumen Kajian
(KLHS) Lingkungan Hidup Strategis (KLHS);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mengkaji
Dokumen Kajian Lingkungan Hidup
Strategis (KLHS).
13. Merumuskan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebijakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
tentang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perlindungan membimbing perencanaan Merumuskan Kebijakan
dan pelaksanaan tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Pengelolaan Merumuskan Lingkungan Hidup (PPLH);
Lingkungan Kebijakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Merumuskan
Hidup (PPLH) tentang Kebijakan tentang Perlindungan dan
Perlindungan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH)
dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Pengelolaan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Lingkungan nya dalam melaksanakan Merumuskan
Hidup (PPLH) Kebijakan tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH).
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Me-
rumuskan Kebijakan tentang Perlindung
an dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
(PPLH)

264
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
terhadap Jabatan
Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu

A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik / Rumpun Ilmu Kesehatan/ Rumpun
Ilmu Ilmu Tanaman atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengawas lingkungan hidup √
- Manajemen pengelolaan limbah
- Pengembangan tata kelola
lingkungan hidup
- Teknik analisa kualitas udara air
- Manajemen tata lingkungan
- Manajemen penyehatan
lingkungan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan.
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Pengendalian Pencemaran dan
Kerusakan Lingkungan.

265
XII. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
52. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kode Jabatan : 2-04-54-08-12-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam mengoordinasikan penyusunan dan pelaksanaan program serta
melaksanakan urusan kesekretariatan lainnya untuk menunjang tugas pokok seluruh
organisasi di lingkungan dinas

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

266
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

267
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

268
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

269
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Kependudukan
Pencatatan Sipil
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

270
53. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan dan Pendaftaran Penduduk
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kode Jabatan : 2-04-54-08-12-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pelayanan pendaftaran penduduk.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

271
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

272
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pendaftaran kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penduduk membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
pelaksanaan Pendaftaran Penduduk;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Pelayanan Pelayanan Pendaftaran Penduduk dan
Pendaftaran memberikan bimbingan, coaching,
Penduduk mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Tata Kelola
Pelayanan Pendaftaran Penduduk;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Pendaftaran Penduduk

273
11. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pencatatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sipil membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
pelaksanaan Pencatatan Sipil;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Pelayanan Pelayanan Pencatatan Sipil dan
Pencatatan memberikan bimbingan, coaching,
Sipil mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Tata
Kelola Pelayanan Pencatatan Sipil;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Pencatatan Sipil.
12. Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Administrasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kependudukan membimbing perencanaan Sistem Infomasi Adminis-
pelaksanaan trasi Kependudukan;
Sistem 3.2. Mampu mensosialisasikan Sistem Infor-
Informasi masi Administrasi Kependudukan dan
Administrasi memberikan bimbingan, coaching, men-
Kependuduk- toring kepada pegawai dilingkungannya
an dalam melaksanakan Sistem Infomasi
Administrasi Kependudukan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Sistem
Infomasi Administrasi Kependudukan.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
data menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kependudukan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Data Kepen-
pelaksanaan dudukan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Data Data Kependudukan dan memberikan
Kependuduk- bimbingan, coaching, mentoring kepada
an pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Data Kepen-
dudukan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Data Kependudukan;
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Administrasi kan dan Kebijakan Administrasi Kependudukan
Kependudukan membimbing dan Pencatatan Sipil;
dan Pencatatan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Sipil Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Administrasi sistemik dan resistensi pemangku
Kependuduk- kepentingan dalam menerapkan
an dan Advokasi Kebijakan Administrasi
Pencatatan Kependudukan dan Pencatatan Sipil;
Sipil 3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

274
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Bimtek pelayanan publik √
- Bimtek petugas register pencatatan
sipil.

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah pelayanan pendaftaran penduduk
b. Jumlah penerbitan dokumen pendaftaran penduduk
c. Dokumen hasil pelayanan pendaftaran penduduk

275
54. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kode Jabatan : 2-04-54-08-12-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pelayanan pencatatan sipil.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

276
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

277
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pendaftaran kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penduduk membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
pelaksanaan Pendaftaran Penduduk;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Pelayanan Pelayanan Pendaftaran Penduduk dan
Pendaftaran memberikan bimbingan, coaching,
Penduduk mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Tata Kelola
Pelayanan Pendaftaran Penduduk;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Pendaftaran Penduduk

278
11. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pencatatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sipil membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
pelaksanaan Pencatatan Sipil;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Pelayanan Pelayanan Pencatatan Sipil dan
Pencatatan memberikan bimbingan, coaching,
Sipil mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Tata
Kelola Pelayanan Pencatatan Sipil;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Pencatatan Sipil.
12. Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Administrasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kependudukan membimbing perencanaan Sistem Infomasi Adminis-
pelaksanaan trasi Kependudukan;
Sistem 3.2. Mampu mensosialisasikan Sistem Infor-
Informasi masi Administrasi Kependudukan dan
Administrasi memberikan bimbingan, coaching, men-
Kependuduk- toring kepada pegawai dilingkungannya
an dalam melaksanakan Sistem Infomasi
Administrasi Kependudukan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Sistem
Infomasi Administrasi Kependudukan.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kependudukan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Data Kepen-
pelaksanaan dudukan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Data Data Kependudukan dan memberikan
Kependuduk- bimbingan, coaching, mentoring kepada
an pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Data Kepen-
dudukan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Data Kependudukan;
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Administrasi kan dan Kebijakan Administrasi Kependudukan
Kependudukan membimbing dan Pencatatan Sipil;
dan Pencatatan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Sipil Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Administrasi sistemik dan resistensi pemangku
Kependuduk- kepentingan dalam menerapkan
an dan Advokasi Kebijakan Administrasi
Pencatatan Kependudukan dan Pencatatan Sipil;
Sipil 3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

279
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Bimtek pelayanan publik √
- Bimtek petugas register pencatatan
sipil.

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional yang
setingkat dengan Jabatan Pengawas
sesuai dengan bidang tugas jabatan
yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah penerbitan dokumen pencatatan sipil.
b. Persentase dokumentasi hasil pelayanan pencatatan sipil.

280
55. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi
Kependudukan (PIAK) dan Pemanfaatan Data
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kode Jabatan : 2-04-54-08-12-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pengelolaan informasi administrasi kependudukan dan pemanfaatan
data

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

281
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

282
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pendaftaran kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penduduk membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
pelaksanaan Pendaftaran Penduduk;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Pelayanan Pelayanan Pendaftaran Penduduk dan
Pendaftaran memberikan bimbingan, coaching,
Penduduk mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Tata Kelola
Pelayanan Pendaftaran Penduduk;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Pendaftaran Penduduk

283
11. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pencatatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sipil membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
pelaksanaan Pencatatan Sipil;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Pelayanan Pelayanan Pencatatan Sipil dan
Pencatatan memberikan bimbingan, coaching,
Sipil mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Tata
Kelola Pelayanan Pencatatan Sipil;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Pencatatan Sipil.
12. Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Administrasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kependudukan membimbing perencanaan Sistem Infomasi Adminis-
pelaksanaan trasi Kependudukan;
Sistem 3.2. Mampu mensosialisasikan Sistem Infor-
Informasi masi Administrasi Kependudukan dan
Administrasi memberikan bimbingan, coaching, men-
Kependuduk- toring kepada pegawai dilingkungannya
an dalam melaksanakan Sistem Infomasi
Administrasi Kependudukan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Sistem
Infomasi Administrasi Kependudukan.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kependudukan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Data Kepen-
pelaksanaan dudukan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Data Data Kependudukan dan memberikan
Kependuduk- bimbingan, coaching, mentoring kepada
an pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Data Kepen-
dudukan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Data Kependudukan;
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Administrasi kan dan Kebijakan Administrasi Kependudukan
Kependudukan membimbing dan Pencatatan Sipil;
dan Pencatatan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Sipil Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Administrasi sistemik dan resistensi pemangku
Kependuduk- kepentingan dalam menerapkan
an dan Advokasi Kebijakan Administrasi
Pencatatan Kependudukan dan Pencatatan Sipil;
Sipil 3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

284
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Teknologi Informasi √
Komunikasi
- Diklat Pengenalan Dasar SIAK

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terselenggaranya pembinaan dan koordinasi pelaksanaan
pengelolaan informasi administrasi kependudukan (PIAK),
dan pemanfaatan data.
b. Pengelolaan informasi administrasi kependudukan,
pemanfaatan data dan penyimpanan dokumen
kependudukan, kerjasama administrasi kependudukan
serta inovasi pelayanan administrasi kependudukan.

285
XIII. Dinas Perhubungan
56. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perhubungan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-13-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan pemberian pelayanan teknis dan administratif
kepada seluruh unit organisasi di lingkungan Dinas.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

286
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

287
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

288
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

289
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Transportasi

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

290
57. Nama Jabatan : Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ)
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perhubungan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-13-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang lalu lintas dan angkutan jalan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

291
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

292
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Lalu Lintas menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Angkutan Jalan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Lalu Lintas
pelaksanaan Angkutan Jalan;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Lalu Lintas Lalu Lintas Angkutan Jalan dan
Angkutan memberikan bimbingan, coaching,
Jalan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Manajemen
Lalu Lintas Angkutan Jalan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Lalu Lintas Angkutan Jalan.

293
11. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Lalu Lintas kan dan Kebijakan Lalu Lintas Angkutan Jalan;
Angkutan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Jalan pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan Lalu sistemik dan resistensi pemangku
Lintas kepentingan dalam menerapkan
Angkutan Advokasi Kebijakan Lalu Lintas
Jalan Angkutan Jalan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Orientasi lalu lintas √
- Diklat analisis dampak lalu lintas
- Diklat manajemen rekayasa lalu
lintas
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terciptanya Kendaraan yang laik jalan
b. Terpenuhinya Perlengkapan LLAJ
c. Terpenuhinya manajemen rekayasa Lalu Lintas yang baik
d. Terselenggaranya analis dampak lalu lintas

294
58. Nama Jabatan : Kepala Bidang Prasarana
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perhubungan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-13-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang prasarana

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

295
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

296
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Lalu Lintas menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Angkutan Jalan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Lalu Lintas
pelaksanaan Angkutan Jalan;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Lalu Lintas Lalu Lintas Angkutan Jalan dan
Angkutan memberikan bimbingan, coaching,
Jalan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Manajemen
Lalu Lintas Angkutan Jalan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Lalu Lintas Angkutan Jalan.

297
11. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Lalu Lintas kan dan Kebijakan Lalu Lintas Angkutan Jalan;
Angkutan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Jalan pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan Lalu sistemik dan resistensi pemangku
Lintas kepentingan dalam menerapkan
Angkutan Advokasi Kebijakan Lalu Lintas
Jalan Angkutan Jalan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Orientasi lalu lintas √
- Diklat analisis dampak lalu lintas
- Diklat manajemen rekayasa lalu
lintas
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendahPenata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan Jumlah pembangunan prasarana perhubungan yang
berkeselamatan

298
59. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan dan Keselamatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perhubungan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-13-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pengembangan dan keselamatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

299
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

300
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Lalu Lintas menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Angkutan Jalan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Lalu Lintas
pelaksanaan Angkutan Jalan;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Lalu Lintas Lalu Lintas Angkutan Jalan dan
Angkutan memberikan bimbingan, coaching,
Jalan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Manajemen
Lalu Lintas Angkutan Jalan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Lalu Lintas Angkutan Jalan.

301
11. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Lalu Lintas kan dan Kebijakan Lalu Lintas Angkutan Jalan;
Angkutan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Jalan pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan Lalu sistemik dan resistensi pemangku
Lintas Angkut- kepentingan dalam menerapkan Advo-
an Jalan kasi Kebijakan Lalu Lintas Angkutan
Jalan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan Advo-
Daerah kasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Orientasi lalu lintas √
- Diklat analisis dampak lalu lintas
- Diklat manajemen rekayasa lantas

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah patroli pengawasan jalan raya dan pengaturan
lalu lintas
b. Jumlah bimbingan dan penyuluhan kepada anak sekolah
dan masyarakat di bidang keselamatan lalu lintas
c. Jumlah pelaksanaan Operasi laik jalan kendaraan dan
angkutan umum

302
XIV. Dinas Komunikasi dan Informatika
60. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi dan Informatika
Kode Jabatan : 2-04-54-08-14-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan pemberian pelayanan teknis dan administratif
kepada seluruh unit organisasi di lingkungan Dinas.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

303
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

304
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

305
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

306
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Komunikasi Informatika

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

307
61. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengelolaan Data, Informasi dan
Komunikasi Publik
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi dan Informatika
Kode Jabatan : 2-04-54-08-14-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pengelolaan data, informasi dan komunikasi publik

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

308
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

309
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyediaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Informasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Statistik membimbing perencanaan Penyediaan Data dan
pelaksanaan Informasi Statistik;
Penyediaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyediaan
Data dan Data dan Informasi Statistik dan
Informasi memberikan bimbingan, coaching,
Statistik mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Penyediaan
Data dan Informasi Statistik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyedia
an Data dan Informasi Statistik.

310
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Teknologi dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Informatika kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Teknologi dan
pelaksanaan Informatika;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Teknologi dan Teknologi dan Informatika dan
Informatika memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Penge-
lolaan Teknologi dan Informatika;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Teknologi dan Informatika.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data Center menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pemerintah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Pengelolaan Data Center
pelaksanaan Pemerintah Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Data Center Data Center Pemerintah Daerah dan
Pemerintah memberikan bimbingan, coaching, men-
Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pengelolaan Data
Center Pemerintah Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Data Center Pemerintah Daerah.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Komunikasi dan
Komunikasi membimbing Informatika;
dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Informatika Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Komunikasi kepentingan dalam menerapkan Advo-
dan kasi Kebijakan Bidang Komunikasi dan
Informatika Informatika;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

311
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik / Rumpun Ilmu Seni, Desain dan
Ilmu Media atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Teknis Keamanan Informasi √
- Diklat Jaringan, Pemrogaman Kom
puter
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengen-
dalikan pelaksanaan kegiatan bidang statistik berdasar-
kan data yang masuk dan pemantauan lapangan.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan
data statistik, informasi bahan perencanaan dan hasil-
hasil pembangunan.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelak-
sanaan pelayanan informasi dan penyajian data statistik.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelak-
sanaan pengelolaan, pembinaan operasional dan
telekomunikasi serta pemeliharaan, pengamanan alat
komunikasi, informasi/ berita dan telekomunikasi.

312
62. Nama Jabatan : Kepala Bidang Aplikasi, Tata Kelola Informatika,
dan E-Government
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi dan Informatika
Kode Jabatan : 2-04-54-08-14-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang aplikasi, tata kelola informatika, dan e-government

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

313
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

314
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
CSIRT menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
(Computer kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Security membimbing perencanaan Pengelolaan CSIRT
Incident pelaksanaan (Computer Security Incident Response
Response Team) Pengelolaan Team);
CSIRT 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
(Computer CSIRT (Computer Security Incident Res-
Security ponse Team) dan memberikan bimbing-
Incident an, coaching, mentoring kepada pegawai
Response dilingkungannya dalam melaksanakan
Team) Pengelolaan CSIRT (Computer Security
Incident Response Team);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan CSIRT (Computer Security
Incident Response Team).

315
11. Audit 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keamanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Informasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Audit Keamanan Infor-
pelaksanaan masi;
Audit 3.2. Mampu mensosialisasikan Audit Ke-
Keamanan amanan Informasi dan memberikan
Informasi bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Audit Keamanan Informasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Audit
Keamanan Informasi.
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keamanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Siber dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Persandian membimbing perencanaan Manajemen Keamanan
pelaksanaan Siber dan Persandian;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyediaan
Keamanan Data dan Informasi Statistik dan
Siber dan memberikan bimbingan, coaching,
Persandian mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Manajemen
Keamanan Siber dan Persandian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Keamanan Siber dan Persandian.
13. Monitoring 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keamanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Jaringan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Monitoring Keamanan
pelaksanaan Jaringan;
Monitoring 3.2. Mampu mensosialisasikan Monitoring
Keamanan Keamanan Jaringan dan memberikan
Jaringan bimbing-an, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Monitoring Keamanan
Jaringan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Monitoring Keamanan Jaringan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

316
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Teknik / Rumpun Ilmu Seni, Desain dan
Ilmu Media atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Teknis Keamanan Informasi √
- Diklat Jaringan, Pemrogaman
Komputer
- Diklat Pengelolaan Kompetensi
Pengelolaan Perkantoran Berbasis
TI
- Diklat Teknologi Infromasi
Komunikasi
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan dalam merumuskan bahan
kebijakan teknis, petunjuk teknis dan naskah dinas di
bidang aplikasi, tata kelola informatika dan
penyelenggaraan e-Government;
b. Kelancaran dan ketepatan dalam menyelenggarakan
perencanaan, pengoordinasian, pembinaan, pengendalian,
pengembangan dan fasilitasi kegiatan di bidang aplikasi,
tata kelola informatika dan penyelenggaraan
e-Government;
c. Kelancaran dan ketepatan dalam menyelenggarakan
monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan bidang
aplikasi, tata kelola informatika dan penyelenggaraan
e-Government;

317
63. Nama Jabatan : Kepala Bidang Kehumasan dan Pengembangan Sumber Daya
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi dan Informatika
Kode Jabatan : 2-04-54-08-14-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang kehumasan dan pengembangan sumber daya

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

318
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

319
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Hubungan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Masyarakat kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Hubungan
pelaksanaan Masyarakat;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Hubungan Hubungan Masyarakat dan memberikan
Masyarakat bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam Penge-
lolaan Hubungan Masyarakat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengelola
an Hubungan Masyarakat.

320
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Komunikasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Informasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Publik membimbing perencanaan Pengelolaan Komunikasi
pelaksanaan dan Informasi Publik;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Komunikasi Komunikasi dan Informasi Publik dan
dan Informasi memberikan bimbingan, coaching,
Publik mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Komunikasi dan Informasi Publik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Komunikasi dan Informasi Publik.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data Center menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pemerintah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Pengelolaan Data Center
pelaksanaan Pemerintah Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Data Center Data Center Pemerintah Daerah dan
Pemerintah memberikan bimbingan, coaching,
Daerah mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Data Center Pemerintah Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Data Center Pemerintah Daerah.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

321
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Seni, Desain dan Media atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Fotografer dan Fotografi √
- Diklat Elektronik Procurement
- Diklat Kehumasaan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan
mengendalikan pelaksanaan kegiatan bidang kehumasan
berdasarkan data yang masuk dan pemantauan lapangan;
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi
dan pembinaan bidang peliputan, publikasi dan
dokumentasi kegiatan Pemerintah Daerah;
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan analisis dan
pemantauan berita dari media massa, baik cetak maupun
elektronik;
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pem-
beritaan dan kerjasama dengan pekerja pers, usaha pers,
penerbitan/grafika dan media elektronik;
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi
penghimpunan dan dokumentasi sambutan Walikota di
setiap kegiatan;
f. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi,
rekomendasi, pembinaan, pengendalian dan pemberian
bimbingan di bidang kelembagaan dan sarana
komunikasi, diseminasi dan layanan informasi publik.

322
XV. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
64. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM
Kode Jabatan : 2-04-54-08-15-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam melaksanakan pemberian pelayanan teknis dan administratif
kepada seluruh unit organisasi di lingkungan Dinas.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

323
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

324
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

325
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

326
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada √
Jabatan Pengawas paling singkat 3
(tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan
diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

327
65. Nama Jabatan : Kepala Bidang Perindustrian
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perindustrian
Kode Jabatan : 2-04-54-08-15-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang perindustrian

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

328
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

329
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Industri kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pembangunan Industri;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Perencanaan Perkantoran dan memberikan bimbing-
Pembangunan an, coaching, mentoring kepada pegawai
Industri dilingkungannya dalam melaksanakan
Perencanaan Pembangunan Industri;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Pembangunan Industri.

330
11. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan Pengem- menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
bangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Industri membimbing perencanaan Pemberdayaan dan Pe-
pelaksanaan ngembangan Industri;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember
dan dayaan dan Pengembangan Industri dan
Pengembangan memberikan bimbingan, coaching,
Industri mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan Pem-
berdayaan dan Pengembangan Industri;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan dan Pe-ngembangan Industri.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Perindustrian;
Perindustrian membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Perindustrian kasi Kebijakan Bidang Perindustrian;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

331
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Ekonomi Industri √
- Diklat Sistem Industri
- Diklat Komunikasi Bisnis
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Prosentase penerapan standar, pengawasan mutu,
diversifikasi produk, inovasi teknologi dan fasilitasi Hak
atas Kekayaan Intelektual (HaKI).
b. Jumlah Bimbingan teknis usaha industri dan pening-
katan mutu hasil produksi.
c. Jumlah Bimbingan teknis pengembangan sarana industri.

332
66. Nama Jabatan : Kepala Bidang Perdagangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perdagangan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-15-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang perdagangan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

333
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

334
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Harga Barang menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kebutuhan kan dan olahan, penyajian atau menyusun peren
Pokok dan membimbing canaan Pengendalian Harga Barang
Barang Penting pelaksanaan Kebutuhan Pokok dan Barang Penting;
Pengendalian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengen-
Harga Barang dalian Harga Barang Kebutuhan Pokok
Kebutuhan dan Barang Penting dan memberikan
Pokok dan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Barang pegawai dilingkungannya dalam melak
Penting sanakan Pengendalian Harga Barang
Kebutuhan Pokok dan Barang Penting;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian Harga Barang Kebutuhan Pokok
dan Barang Penting.

335
11. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perdagangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perlindungan membimbing perencanaan Pengawasan Perdagangan
Konsumen pelaksanaan dan Perlindungan Konsumen;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Perdagangan Perdagangan dan Perlindungan Kon-
dan sumen dan memberikan bimbingan,
Perlindungan coaching, mentoring kepada pegawai
Konsumen diling-kungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Perdagangan dan Perlin-
dungan Konsumen;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penga-
wasan Perdagangan dan Perlindungan
Konsumen.
12. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyediaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sarana kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Distribusi membimbing perencanaan Perencanaan Penyediaan
Perdagangan pelaksanaan Sarana Distribusi Perdagangan;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Penyediaan Penyediaan Sarana Distribusi Perdagang
Sarana an dan memberikan bimbingan,
Distribusi coaching, mentoring kepada pegawai
Perdagangan dilingkungannya dalam melaksanakan
Perencanaan Penyediaan Sarana
Distribusi Perdagangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Penyediaan Sarana Distribusi
Perdagangan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Perdagangan;
Perdagangan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Perdagangan kasi Kebijakan Bidang Perdagangan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

336
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Penyuluh Sistem Resi Gudang √
(SRG)
- Diklat Pengawasan Barang Jasa
- Diklat Ekspor Impor

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah pembinaan, pemantauan informasi pasar,
promosi perdagangan, ekspor dan impor.
b. Persentase jumlah pemberian perlindungan konsumen.
c. Informasi Perkembangan harga kebutuhan Pokok
Masyarakat

337
67. Nama Jabatan : Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-15-400

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

338
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

339
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengembangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun peren
Usaha Mikro membimbing canaan Pemberdayaan dan Pengem-
pelaksanaan bangan Usaha Mikro;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
dan dayaan dan Pengembangan Usaha Mikro
Pengembangan dan memberikan bimbingan, coaching,
Usaha Mikro mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pemberdayaan
dan Pengembangan Usaha Mikro;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan dan Pengembangan Usaha
Mikro.

340
11. Penilaian dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengawasan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Koperasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penilaian dan Pengawasan
pelaksanaan Koperasi;
Penilaian dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penilaian dan
Pengawasan Pengawasan Koperasi dan memberikan
Koperasi bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak
sanakan Penilaian dan Pengawasan
Koperasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penilaian
dan Pengawasan Koperasi.
12. Perizinan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Koperasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Perizinan Koperasi;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perizinan
Perizinan Koperasi dan memberikan bimbingan,
Koperasi coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Perizinan Koperasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Perizinan
Koperasi.
13. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pemberdayaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
UKM kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pemberdayaan UKM;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Perencanaan Pemberdayaan UKM dan memberikan
Pemberdayaan bimbingan, coaching, mentoring kepada
UKM pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Perencanaan Pemberdayaan
UKM;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Pemberdayaan UKM .
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Koperasi dan UKM;
Koperasi dan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
UKM pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Koperasi dan kasi Kebijakan Bidang Koperasi dan
UKM UKM;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

341
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Perkoperasian √
- Diklat Akuntansi Keuangan
- Manajemen UMKM
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Data lembaga Koperasi
b. Presentase jumlah penyuluhan, fasilitasi pendirian,
pembubaran dan perizinan koperasi
c. Presentase jumlah koperasi Aktif
d. Persentase jumlah koperasi yang melaksanakan RAT
e. Presentase jumlah koperasi yang sudah memiliki NIK
f. Pelatihan UMKM

342
68. Nama Jabatan : Kepala Bidang Metrologi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perdagangan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-15-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang metrologi

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

343
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

344
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengesahan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penerbitan Hasil menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengujian/ kan dan olahan, penyajian atau menyusun peren
Kalibrasi membimbing canaan Pengesahan Penerbitan Hasil
pelaksanaan Pengujian/ Kalibrasi;
Pengesahan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengesahan
Penerbitan Penerbitan Hasil Pengujian/ Kalibrasi
Hasil dan memberikan bimbingan, coaching,
Pengujian/ mentoring kepada pegawai dilingkungan
Kalibrasi nya dalam melaksanakan Pengesahan
Penerbitan Hasil Pengujian/ Kalibrasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
sahan Penerbitan Hasil Pengujian/
Kalibrasi.

345
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Cap Tanda menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Tera kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Cap Tanda
pelaksanaan Tera;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Cap Tanda Cap Tanda Tera dan memberikan
Tera bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak
sanakan Pengelolaan Cap Tanda Tera;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Cap Tanda Tera.
12. Pelaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Audit Internal menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sistem Mutu kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pelaksanaan Audit Internal
pelaksanaan Sistem Mutu;
Pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pelaksanaan
Audit Internal Audit Internal Sistem Mutu dan
Sistem Mutu memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pelaksanaan
Audit Internal Sistem Mutu;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pelak-
sanaan Audit Internal Sistem Mutu.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Metrologi;
Metrologi membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Bidang kepentingan dalam menerapkan Advo-
Metrologi kasi Kebijakan Bidang Metrologi;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

346
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Kemetrologian √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pelaksanaan tera atau tera ulang
b. Persentase jumlah kemetrologian

347
XVI. Dinas Pertanian
69. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian
Kode Jabatan : 2-04-54-08-16-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam menyelenggarakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

348
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

349
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

350
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

351
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu tanaman / Rumpun
Ilmu Hewani / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Manajemen Pertanian

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

352
70. Nama Jabatan : Kepala Bidang Sarana, Prasarana, Pengolahan dan
Pemasaran Pertanian
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian
Kode Jabatan : 2-04-54-08-16-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang sarana, prasarana, pengolahan dan pemasaran pertanian

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

353
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

354
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyediaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Prasarana kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Tanaman membimbing perencanaan Perencanaan Penyediaan
Pangan pelaksanaan Prasarana Tanaman Pangan (saluran
(saluran Perencanaan pengairan/ irigasi);
pengairan/ Penyediaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
irigasi) Prasarana Penyediaan Prasarana Tanaman Pangan
Tanaman (saluran pengairan/ irigasi) dan
Pangan memberikan bimbingan, coaching,
(saluran mentoring kepada pegawai dilingkungan
pengairan/ nya dalam melaksanakan Perencanaan
irigasi) Penyediaan Prasarana Tanaman Pangan
(saluran pengairan/ irigasi);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Perencanaan Penyediaan Prasarana
Tanaman Pangan (saluran pengairan/
irigasi).
355
11. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penggunaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sarana kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Prasarana membimbing perencanaan Pengawasan Penggunaan
Pertanian dan pelaksanaan Sarana Prasarana Pertanian Dan
Peternakan Pengawasan Peternakan;
penggunaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
sarana Penggunaan Sarana Prasarana Per-
prasarana tanian dan Peternakan dan memberikan
pertanian dan bimbingan, coaching, mentoring kepada
peternakan pegawai dilingkungannya dalam melak
sanakan Pengawasan Penggunaan
Sarana Prasarana Pertanian Peternakan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Penggunaan Sarana Pra-
sarana Pertanian dan Peternakan.
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pertanian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pertanian;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pertanian dan memberikan bimbingan,
Pertanian coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pertanian.
13. Penyediaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sarana menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Tanaman kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pangan membimbing perencanaan Penyediaan Sarana Tana-
(pupuk, bibit) pelaksanaan man Pangan (pupuk, bibit);
Penyediaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyediaan
Sarana Sarana Tanaman Pangan (pupuk, bibit)
Tanaman dan memberikan bimbingan, coaching,
Pangan mentoring kepada pegawai dilingkungan
(pupuk, bibit) nya dalam melaksanakan Penyediaan
Sarana Tanaman Pangan (pupuk, bibit);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyedia
an Sarana Tanaman Pangan (pupuk,
bibit).
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pertanian dan kan dan Kebijakan Pertanian dan Peternakan;
Peternakan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pertanian dan kepentingan dalam menerapkan
Peternakan Advokasi Kebijakan Pertanian dan
Peternakan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

356
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu tanaman / Rumpun Ilmu Hewani atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √


2 Teknis - Diklat Kewirausahaan Agribisnis √
Bagi Petani
- Diklat Pengairan Tingkat Dasar
- Diklat Tingkat Lanjutan
- Diklat Pengambilan Contoh Benih
Bagi Pengawas Benih Tanaman
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan
mengendalikan pelaksanaan kegiatan Bidang Sarana,
Prasarana, Pengolahan dan Pemasaran Pertanian.
b. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan
penyusunan programa pertanian.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyediaan
dukungan infrastruktur pertanian.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengem-
bangan potensi dan pengelolaan lahan dan air.
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyediaan
dan pengawasan peredaran pupuk, pestisida, serta alat
dan mesin pertanian.
f. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
pembiayaan pertanian.
g. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan fasilitasi
investasi pertanian.
h. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
dan penguatan kelembagaan pertanian.

357
71. Nama Jabatan : Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian
Kode Jabatan : 2-04-54-08-16-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang produksi tanaman pangan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

358
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

359
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Produksi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Tanaman membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Produksi
Pangan, pelaksanaan Tanaman Pangan, Perkebunan dan
Perkebunan Pemetaan Hortikultura;
dan Potensi 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Hortikultura Produksi Potensi Produksi Tanaman Pangan,
Tanaman Perkebunan dan Hortikultura dan
Pangan, memberikan bimbingan, coaching,
Perkebunan mentoring kepada pegawai dilingkungan
dan nya dalam melaksanakan Pemetaan
Hortikultura Potensi Produksi Tanaman Pangan,
Perkebunan dan Hortikultura;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pemetaan Potensi Produksi Tanaman
Pangan, Perkebunan dan Hortikultura.

360
11. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
produksi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
pertanian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Peningkatan produksi
pelaksanaan pertanian;
Peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Peningkatan
produksi produksi pertanian dan memberikan
pertanian bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Peningkatan produksi per-
tanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pening-
katan produksi pertanian.
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pertanian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pertanian;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pertanian dan memberikan bimbingan,
Pertanian coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pertanian.
13. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penanggulang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
an Hama membimbing perencanaan Pengendalian dan Penang-
Serta Bencana pelaksanaan gulangan Hama Serta Bencana
Pertanian Pengendalian Pertanian;
dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
Penanggulang dan Penanggulangan Hama Serta
an Hama Serta Bencana Pertanian dan memberikan
Bencana bimbingan, coaching, mentoring kepada
Pertanian pegawai dilingkungan nya dalam
melaksanakan Pengendalian dan
Penanggulangan Hama Serta Bencana
Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian dan Penanggulangan Hama Serta
Bencana Pertanian.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pertanian dan kan dan Kebijakan Pertanian dan Peternakan;
Peternakan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pertanian dan kepentingan dalam menerapkan
Peternakan Advokasi Kebijakan Pertanian dan
Peternakan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

361
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu tanaman / Rumpun Ilmu Hewani atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √


2 Teknis - Diklat Teknologi Budidaya √
Tanaman Pangan
- Diklat Komoditas Eksport
- Diklat Komodiras Tanaman
Semusim
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan
mengendalikan pelaksanaan kegiatan Bidang Tanaman
Pangan berdasarkan data.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengawasan
peredaran, dan sertifikasi benih bidang tanaman pangan.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
penerapan peningkatan produksi bidang tanaman pangan.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengen-
dalian dan penanggulangan hama penyakit, penang-
gulangan bencana alam, dan dampak perubahan iklim
bidang tanaman pangan.
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
pascapanen, pengolahan dan pemasaran hasil bidang
tanaman pangan.
f. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pemberian
izin usaha/ rekomendasi teknis bidang tanaman pangan.

362
72. Nama Jabatan : Kepala Bidang Produksi Hortikultura
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian
Kode Jabatan : 2-04-54-08-16-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang produksi hortikultura

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

363
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

364
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Produksi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Tanaman membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Produksi
Pangan, pelaksanaan Tanaman Pangan, Perkebunan dan
Perkebunan Pemetaan Hortikultura;
dan Potensi 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Hortikultura Produksi Potensi Produksi Tanaman Pangan,
Tanaman Perkebunan dan Hortikultura dan
Pangan, memberikan bimbingan, coaching,
Perkebunan mentoring kepada pegawai dilingkungan
dan nya dalam melaksanakan Pemetaan
Hortikultura Potensi Produksi Tanaman Pangan,
Perkebunan dan Hortikultura;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pemetaan Potensi Produksi Tanaman
Pangan, Perkebunan dan Hortikultura.

365
11. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
produksi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
pertanian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Peningkatan produksi
pelaksanaan pertanian;
Peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Peningkatan
produksi produksi pertanian dan memberikan
pertanian bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Peningkatan produksi per-
tanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pening-
katan produksi pertanian.
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pertanian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pertanian;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pertanian dan memberikan bimbingan,
Pertanian coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pertanian.
13. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penanggulang- kan dan olahan, penyajian atau menyusun
an Hama Serta membimbing perencanaan Pengendalian dan Penang-
Bencana pelaksanaan gulangan Hama Serta Bencana
Pertanian Pengendalian Pertanian;
dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
Penanggulang dan Penanggulangan Hama Serta
an Hama Serta Bencana Pertanian dan memberikan
Bencana bimbingan, coaching, mentoring kepada
Pertanian pegawai dilingkungan nya dalam
melaksanakan Pengendalian dan
Penanggulangan Hama Serta Bencana
Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian dan Penanggulangan Hama Serta
Bencana Pertanian.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pertanian dan kan dan Kebijakan Pertanian dan Peternakan;
Peternakan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pertanian dan kepentingan dalam menerapkan
Peternakan Advokasi Kebijakan Pertanian dan
Peternakan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

366
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu tanaman / Rumpun Ilmu Hewani atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Teknologi Budidaya √
Tanaman hortikultura
- Diklat Komoditas Eksport
- Diklat Komoditas Tanaman
Semusim
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan
mengendalikan pelaksanaan kegiatan Bidang Tanaman
hortikultura berdasarkan data.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengawasan
peredaran, sertifikasi benih bidang tanaman hortikultura.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
penerapan peningkatan produksi bidang tanaman
hortikultura.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengen-
dalian penanggulangan hama penyakit, penanggulangan
bencana alam, dan dampak perubahan iklim bidang
tanaman hortikultura.
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
pascapanen, pengolahan dan pemasaran hasil bidang
tanaman hortikultura.
f. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pemberian
izin usaha/rekomendasi teknis bidang tanaman
hortikultura.

367
73. Nama Jabatan : Kepala Bidang Produksi Tanaman Perkebunan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian
Kode Jabatan : 2-04-54-08-16-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang produksi tanaman perkebunan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

368
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

369
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Produksi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Tanaman membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Produksi
Pangan, pelaksanaan Tanaman Pangan, Perkebunan dan
Perkebunan Pemetaan Hortikultura;
dan Potensi 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Hortikultura Produksi Potensi Produksi Tanaman Pangan,
Tanaman Perkebunan dan Hortikultura dan
Pangan, memberikan bimbingan, coaching,
Perkebunan mentoring kepada pegawai dilingkungan
dan nya dalam melaksanakan Pemetaan
Hortikultura Potensi Produksi Tanaman Pangan,
Perkebunan dan Hortikultura;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pemetaan Potensi Produksi Tanaman
Pangan, Perkebunan dan Hortikultura.

370
11. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
produksi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
pertanian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Peningkatan produksi
pelaksanaan pertanian;
Peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Peningkatan
produksi produksi pertanian dan memberikan
pertanian bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Peningkatan produksi per-
tanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pening-
katan produksi pertanian.
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pertanian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pertanian;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pertanian dan memberikan bimbingan,
Pertanian coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pertanian.
13. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penanggulang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
an Hama membimbing perencanaan Pengendalian dan Penang-
Serta Bencana pelaksanaan gulangan Hama Serta Bencana
Pertanian Pengendalian Pertanian;
dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
Penanggulang dan Penanggulangan Hama Serta
an Hama Serta Bencana Pertanian dan memberikan
Bencana bimbingan, coaching, mentoring kepada
Pertanian pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengendalian dan Penanggu-
langan Hama Serta Bencana Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian dan Penanggulangan Hama Serta
Bencana Pertanian.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pertanian dan kan dan Kebijakan Pertanian dan Peternakan;
Peternakan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pertanian dan kepentingan dalam menerapkan
Peternakan Advokasi Kebijakan Pertanian dan
Peternakan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

371
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu tanaman / Rumpun Ilmu Hewani atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat budidaya komoditas √
perkebunan
- Diklat budidaya komoditas
unggulan perkebunan
- Diklat perkebunan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengen-
dalikan pelaksanaan kegiatan Bidang perkebunan.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penga-
wasan peredaran, sertifikasi benih bidang perkebunan.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengen-
dalian dan penanggulangan hama penyakit, penang-
gulangan bencana alam, dan dampak perubahan iklim
bidang perkebunan.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penang-
gulangan gangguan usaha, dan pencegahan kebakaran
bidang perkebunan.
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
pascapanen, pengolahan dan pemasaran hasil bidang
perkebunan.
f. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pemberian
rekomendasi teknis terkait izin usaha bidang
perkebunan.

372
74. Nama Jabatan : Kepala Bidang Peternakan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Peternakan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-16-600
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang peternakan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

373
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

374
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Produksi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Peternakan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Peningkatan Produksi
pelaksanaan Peternakan;
Peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Peningkatan
Produksi Produksi Peternakan dan memberikan
Peternakan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Peningkatan Produksi Peter-
nakan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pening-
katan Produksi Peternakan.

375
11. Teknik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pencegahan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penyakit Hewan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Teknik Pencegahan
pelaksanaan Penyakit Hewan;
Teknik 3.2. Mampu mensosialisasikan Teknik
Pencegahan Pencegahan Penyakit Hewan dan
Penyakit memberikan bimbingan, coaching, men-
Hewan toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Teknik Pencega-
han Penyakit Hewan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Teknik
Pencegahan Penyakit Hewan.
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pertanian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pertanian;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pertanian dan memberikan bimbingan,
Pertanian coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pertanian.
13. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penanggulangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penyakit Ternak membimbing perencanaan Pengendalian dan Penang-
pelaksanaan gulangan Penyakit Ternak;
Pengendalian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
dan dan Penanggulangan Penyakit Ternak
Penanggulang dan memberikan bimbingan, coaching,
an Penyakit mentoring kepada pegawai dilingkungan
Ternak nya dalam melaksanakan Pengendalian
dan Pengendalian dan Penanggulangan
Penyakit Ternak;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian dan Penanggulangan Penyakit
Ternak.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pertanian dan kan dan Kebijakan Pertanian dan Peternakan;
Peternakan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pertanian dan kepentingan dalam menerapkan
Peternakan Advokasi Kebijakan Pertanian dan
Peternakan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

376
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu tanaman / Rumpun Ilmu Hewani atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √


2 Teknis - Diklat peternakan. √
- Diklat teknis paramedis kesehatan
hewan
- Diklat kesehatan masyarakat
veteriner
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengen-
dalikan pelaksanaan kegiatan Bidang Peternakan.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penge-
lolaan sumber daya genetik hewan.
c. Kelancaran dan ketepatan merencanakan kebutuhan dan
penyediaan benih/bibit ternak, pakan ternak, dan benih/
bibit hijauan pakan ternak.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
penerapan peningkatan produksi ternak.
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengendali-
an penyakit hewan dan kesehatan masyarakat veteriner.
f. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penga-
wasan pemasukan dan pengeluaran hewan, dan produk
hewan.
g. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelak-
sanaan sertifikasi persyaratan teknis kesehatan
masyarakat veteriner dan kesejahteraan hewan.

377
75. Nama Jabatan : Kepala Bidang Penyuluhan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian
Kode Jabatan : 2-04-54-08-16-700
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang penyuluhan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

378
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

379
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Petani menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pemberdayaan Petani;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pember-
Pemberdayaan dayaan Petani dan memberikan
Petani bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pemberdayaan Petani;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Petani.

380
11. Teknik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penyuluhan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pertanian dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Peternakan membimbing perencanaan Teknik Penyuluhan
pelaksanaan Pertanian dan Peternakan;
Teknik 3.2. Mampu mensosialisasikan Teknik
Penyuluhan Penyuluhan Pertanian dan Peternakan
Pertanian dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Peternakan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Teknik Penyu-
luhan Pertanian dan Peternakan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Teknik
Penyuluhan Pertanian dan Peternakan.
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pertanian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Pertanian;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Pertanian dan memberikan bimbingan,
Pertanian coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Pertanian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pertanian.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pertanian dan kan dan Kebijakan Pertanian dan Peternakan;
Peternakan membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pertanian dan kepentingan dalam menerapkan
Peternakan Advokasi Kebijakan Pertanian dan
Peternakan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

381
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu tanaman / Rumpun Ilmu Hewani atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat penyuluhan pertanian. √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan Fasilitasi penyusunan
programa penyuluhan melalui koordinasi, identifikasi
sumber daya dan program pembangunan pertanian;
b. Kelancaran dan ketepatan Terselenggaranya kegiatan
penyuluhan dengan bimbingan, pelatihan dan supervisi;
c. Kelancaran dan ketepatan melaksanakan bimbingan
teknis serta pemantauan dan evaluasi penyuluhan di
bidang kelembagaan, ketenagaan dan metode;
d. Kelancaran dan ketepatan melaksanakan penyebaran
informasi penyuluhan;
e. Kelancaran dan ketepatan melaksanakan peningkatan
kapasitas penyuluh Pegawai Negeri Sipil, swadaya dan
swakarsa;
f. Kelancaran dan ketepatan memfasilitasi pengembangan
Balai Penyuluhan Pertanian;
g. Kelancaran dan ketepatan memfasilitasi pembentukan,
pengembangan dan pembinaan kelompok tani, gabungan
kelompok tani (Gapoktan) dan asosiasi petani; dan
h. Kelancaran dan ketepatan melaksanakan pengelolaan
pengembangan usaha tani.

382
XVII. Dinas Pariwisata
76. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pariwisata
Kode Jabatan : 2-04-54-08-17-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam menyelenggarakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

383
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

384
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

385
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

386
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Seni, Desain dan
Media atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Pariwisata.

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

387
77. Nama Jabatan : Kepala Bidang Industri dan Destinasi Pariwisata
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pariwisata
Kode Jabatan : 2-04-54-08-17-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang ketersediaan dan industri dan destinasi pariwisata

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

388
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

389
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Destinasi dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sumber Daya kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pariwisata membimbing perencanaan Pengembangan Destinasi
pelaksanaan dan Sumber Daya Pariwisata;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengembang
Destinasi dan an Destinasi dan Sumber Daya Pariwi-
Sumber Daya sata dan memberikan bimbingan,
Pariwisata coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengembangan Destinasi dan Sumber
Daya Pariwisata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Destinasi dan Sumber Daya
Pariwisata.

390
11. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Industri menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pariwisata kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Industri
pelaksanaan Pariwisata;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Industri Industri Pariwisata dan memberikan
Pariwisata bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Manajemen Industri Pariwi-
sata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Industri Pariwisata.
12. Destinasi dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kerjasama menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Industri kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pariwisata membimbing perencanaan Destinasi dan Kerjasama
pelaksanaan Industri Pariwisata;
Destinasi dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Destinasi dan
Kerjasama Kerjasama Industri Pariwisata dan mem
Industri berikan bimbingan, coaching, men-toring
Pariwisata kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Destinasi dan Kerjasama
Industri Pariwisata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Destinasi
dan Kerjasama Industri Pariwisata.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pariwisata kan dan Kebijakan Pariwisata;
membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pariwisata kepentingan dalam menerapkan
Advokasi Pariwisata;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,


Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

391
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Seni, Desain dan
Media atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Analisa Pengembangan √
Pariwisata
- Diklat Pengembangan Wisata
Religi
- Diklat Pemberdayaan dan
Pengembangan Masyarakat Sadar
Wisata
- Manajemen Pemasaran Pariwisata

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan dan
pemantauan industri dan destinasi pariwisata.
b. Keakuratan pelaksanaan pengembangan dan pemantauan
daya tarik wisata.
c. Jumlah pengembangan obyek wisata daerah.
d. Persentase peningkatan pengelolaan dan pengembangan
obyek wisata.

392
78. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Pariwisata
dan Ekonomi Kreatif
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pariwisata
Kode Jabatan : 2-04-54-08-17-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pengembangan sumber daya pariwisata dan ekonomi kreatif

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

393
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

394
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Destinasi dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sumber Daya kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pariwisata membimbing perencanaan Pengembangan Destinasi
pelaksanaan dan Sumber Daya Pariwisata;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengembang
Destinasi dan an Destinasi dan Sumber Daya Pariwi-
Sumber Daya sata dan memberikan bimbingan,
Pariwisata coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengembangan Destinasi dan Sumber
Daya Pariwisata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Destinasi dan Sumber Daya
Pariwisata.

395
11. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Industri menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pariwisata kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Industri
pelaksanaan Pariwisata;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Industri Industri Pariwisata dan memberikan
Pariwisata bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Manajemen Industri Pariwi-
sata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Industri Pariwisata.
12. Destinasi dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kerjasama menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Industri kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pariwisata membimbing perencanaan Destinasi dan Kerjasama
pelaksanaan Industri Pariwisata;
Destinasi dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Destinasi dan
Kerjasama Kerjasama Industri Pariwisata dan mem
Industri berikan bimbingan, coaching, men-toring
Pariwisata kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Destinasi dan Kerjasama
Industri Pariwisata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Destinasi
dan Kerjasama Industri Pariwisata.
13. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sumber Daya menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Destinasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pariwisata membimbing perencanaan Pemetaan Sumber Daya
pelaksanaan Destinasi Pariwisata;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Sumber Daya Sumber Daya Destinasi Pariwisata dan
Destinasi mem berikan bimbingan, coaching, men-
Pariwisata toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pemetaan Sumber
Daya Destinasi Pariwisata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Sumber Daya Destinasi Pariwisata.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pariwisata kan dan Kebijakan Pariwisata;
membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pariwisata kepentingan dalam menerapkan
Advokasi Pariwisata;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

396
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Seni, Desain dan
Media atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Sumber Daya Pariwisata √
- Diklat Ekonomi Kreatif
- Diklat Pemberdayaan dan
Pengembangan Masyarakat Sadar
Wisata
- Manajemen Pemasaran Pariwisata
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan,
pemanfaatan sumber daya pariwisata dan ekonomi
kreatif.
b. Kelancaran pelaksanaan pembinaan pengelola obyek
wisata dan jasa wisata serta penataan obyek wisata.
c. Persentase peningkatan keberhasilan pengelolaan obyek
wisata, penataan obyek wisata dan pengembangan obyek
wisata.
d. Persentase peningkatan pengembangan dan pemeliharaan
sarana dan prasarana obyek wisata.

397
79. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pariwisata
Kode Jabatan : 2-04-54-08-17-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pemasaran pariwisata.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

398
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

399
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Industri menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pariwisata kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Industri
pelaksanaan Pariwisata;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Industri Industri Pariwisata dan memberikan
Pariwisata bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Manajemen Industri Pariwi-
sata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Industri Pariwisata.

400
11. Teknik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Promosi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pariwisata kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Teknik Promosi Pariwisata;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Teknik
Teknik Promosi Pariwisata dan memberikan
Promosi bimbingan, coaching, mentoring kepada
Pariwisata pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Teknik Promosi Pariwisata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Teknik
Promosi Pariwisata.
12. Destinasi dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kerjasama menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Industri kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pariwisata membimbing perencanaan Destinasi dan Kerjasama
pelaksanaan Industri Pariwisata;
Destinasi dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Destinasi dan
Kerjasama Kerjasama Industri Pariwisata dan mem
Industri berikan bimbingan, coaching, men-toring
Pariwisata kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Destinasi dan Kerjasama
Industri Pariwisata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Destinasi
dan Kerjasama Industri Pariwisata.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pariwisata kan dan Kebijakan Pariwisata;
membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pariwisata kepentingan dalam menerapkan
Advokasi Pariwisata;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,


Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

401
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Seni, Desain dan
Media atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Pemberdayaan √
Pengembangan Masyarakat Sadar
Wisata
- Manajemen Pemasaran Pariwisata

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan,
pemasaran pariwisata.
b. Kelancaran pelaksanaan pembinaan pengelola pemasaran
pariwisata.
c. Persentase peningkatan keberhasilan pengelolaan
pemasaran pariwisata dan pengembangan obyek wisata.
d. Persentase peningkatan pengembangan dan pemeliharaan
sarana dan prasarana obyek wisata.

402
80. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pariwisata
Kode Jabatan : 2-04-54-08-17-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pengembangan ekonomi kreatif.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

403
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

404
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Industri menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pariwisata kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Industri
pelaksanaan Pariwisata;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Industri Industri Pariwisata dan memberikan
Pariwisata bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Manajemen Industri Pariwi-
sata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Industri Pariwisata.

405
11. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Destinasi dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sumber Daya kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pariwisata membimbing perencanaan Pengembangan Destinasi
pelaksanaan dan Sumber Daya Pariwisata;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengembang-
Destinasi dan an Destinasi dan Sumber Daya
Sumber Daya Pariwisata dan memberikan bimbingan,
Pariwisata coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengembangan Destinasi dan Sumber
Daya Pariwisata;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Destinasi dan Sumber Daya
Pariwisata.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pariwisata kan dan Kebijakan Pariwisata;
membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pariwisata kepentingan dalam menerapkan
Advokasi Pariwisata;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,


Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

406
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Seni, Desain dan
Media atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan √
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator
2 Teknis - Diklat Ekonomi Kreatif √
- Diklat Pemberdayaan
Pengembangan Masyarakat Sadar
Wisata
- Manajemen Pemasaran Pariwisata

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan
ekonomi kreatif.
b. Kelancaran pelaksanaan pembinaan pengelola obyek
wisata dan jasa wisata serta penataan obyek wisata.
c. Persentase peningkatan keberhasilan pengelolaan obyek
wisata, penataan obyek wisata dan pengembangan obyek
wisata.
d. Persentase peningkatan pengembangan dan peme-
liharaan sarana dan prasarana obyek wisata.

407
XVIII. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
81. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perpustakaan dan Kearsipan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-18-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam menyelenggarakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

408
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

409
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

410
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

411
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Bahasa atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Perpustakaan Kearsipan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

412
82. Nama Jabatan : Kepala Bidang Perpustakaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perpustakaan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-18-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan sebagian tugas pokok Dinas di bidang
perpustakaan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

413
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

414
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perpustakaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Perpustakaan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pengelolaan Perpustakaan dan memberikan bimbing-
Perpustakaan an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Perpustakaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Perpustakaan.

415
11. Pelestarian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Koleksi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Nasional dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Naskah Kuno membimbing perencanaan Pelestarian Koleksi Nasi-
pelaksanaan onal dan Naskah Kuno;
Pelestarian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pelestarian
Koleksi Koleksi Nasional dan Naskah Kuno dan
Nasional dan memberikan bimbingan, coaching,
Naskah Kuno mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pelestarian
Koleksi Nasional dan Naskah Kuno;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pelestari-
an Koleksi Nasional dan Naskah Kuno.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Perpustakaan dan
Perpustakaan membimbing Kearsipan;
dan Kearsipan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Perpustakaan kepentingan dalam menerapkan Advo-
dan Kearsipan kasi Kebijakan Bidang Perpustakaan
dan Kearsipan
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

416
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Bahasa atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Manajemen Kearsipan √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan kebijakan
teknis akuisisi dan pengolahan arsip, pembinaan dan
pengawasan arsip, layanan arsip.
b. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan penyusunan
rencana dan program akuisisi dan pengolahan arsip,
pembinaan dan pengawasan arsip, layanan arsip.
c. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan urusan
pemerintahan bidang kearsipan.
d. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan koordinasi
dan fasilitasi bidang kearsipan.
e. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan kerjasama
bidang kearsipan sesuai peraturan perundang-undangan.

417
83. Nama Jabatan : Kepala Bidang Kearsipan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kearsipan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-18-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan sebagian tugas pokok Dinas di bidang
kearsipan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

418
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

419
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Arsip menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Arsip;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pengelolaan Arsip dan memberikan bimbingan,
Arsip coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Arsip;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Arsip.

420
11. Perlindungan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penyelamatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Arsip membimbing perencanaan Perlindungan dan Penye-
pelaksanaan lamatan Arsip;
Perlindungan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perlindungan
dan dan Penyelamatan Arsip dan memberi
Penyelamatan kan bimbingan, coaching, mentoring
Arsip kepada pegawai dilingkungan nya dalam
melaksanakan Perlindungan dan Penye-
lamatan Arsip;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Perlin-
dungan dan Penyelamatan Arsip.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Perpustakaan dan
Perpustakaan membimbing Kearsipan;
dan Kearsipan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Perpustakaan kepentingan dalam menerapkan Advo-
dan Kearsipan kasi Kebijakan Bidang Perpustakaan
dan Kearsipan
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

421
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Bahasa atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat pengelolaan perpustakaan √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendali-
kan pelaksanaan kegiatan Bidang Perpustakaan.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan
rencana strategis, rencana kerja dan anggaran bidang
perpustakaan.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan
bahan kebijakan, pedoman dan standar teknis Pem-
binaan, layanan, pengembangan dan penyelenggaraan
perpustakaan.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan tugas
layanan, pengembangan dan pemberdayaan per-
pustakaan.

422
XIX. Dinas Pemuda dan Olahraga
84. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemuda dan Olahraga
Kode Jabatan : 2-04-54-08-19-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam menyelenggarakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

423
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

424
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

425
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

426
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Pemuda dan Olahraga

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

427
85. Nama Jabatan : Kepala Bidang Layanan Kepemudaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemuda dan Olahraga
Kode Jabatan : 2-04-54-08-19-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang layanan kepemudaan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

428
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

429
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kepemudaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Kepemudaan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pengelolaan Kepemudaan dan memberikan bimbing-
Kepemudaan an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Kepemudaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Kepemudaan.

430
11. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Karakter menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kepemudaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pembinaan Karakter
pelaksanaan Kepemudaan;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Karakter Karakter Kepemudaan dan memberikan
Kepemudaan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pembinaan Karakter Ke-
pemudaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan Karakter Kepemudaan
12. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Organisasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kepemudaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pembinaan Organisasi
pelaksanaan Kepemudaan;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Organisasi Organisasi Kepemudaan dan memberi-
Kepemudaan kan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pembinaan Organisasi
Kepemudaan ;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan Organisasi Kepemudaan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kepemudaan dan
Kepemudaan membimbing Olahraga;
dan Olahraga pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Kepemudaan kepentingan dalam menerapkan
dan Olahraga Advokasi Kebijakan Bidang Kepemuda-
an dan Olahraga;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

431
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Pendidikan atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Kewirausahaan Pemuda √
- Diklat Manajemen Kepemudaan
- Diklat Manajemen Kelembagaan.

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan koordinasi,
pembinaan, pengembangan dan perlindungan pemuda.
b. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan koordinasi,
pembinaan, pengembangan dan pemberdayaan lembaga
kepemudaan;
c. Persentase peningkatan jumlah lembaga kepemudaan
yang sesuai peraturan perundang-undangan.

432
86. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembudayaan dan Peningkatan Prestasi
Olahraga
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemuda dan Olahraga
Kode Jabatan : 2-04-54-08-19-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang Pembudayaan dan Peningkatan Prestasi Olahraga.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

433
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

434
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kepemudaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Kepemudaan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pengelolaan Kepemudaan dan memberikan bimbing-
Kepemudaan an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Kepemudaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Kepemudaan.

435
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keolahragaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keolahragaan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pengelolaan Keolahragaan dan memberikan bimbing-
Keolahragaan an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Keolahragaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keolahragaan.
12. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Karakter menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kepemudaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pembinaan Karakter
pelaksanaan Kepemudaan;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Karakter Karakter Kepemudaan dan memberikan
Kepemudaan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pembinaan Karakter Kepe-
mudaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan Karakter Kepemudaan.
13. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Organisasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kepemudaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pembinaan Organisasi
pelaksanaan Kepemudaan;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Organisasi Organisasi Kepemudaan dan memberi-
Kepemudaan kan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pembinaan Organisasi
Kepemudaan ;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan Organisasi Kepemudaan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kepemudaan dan
Kepemudaan membimbing Olahraga;
dan Olahraga pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Kepemudaan kepentingan dalam menerapkan
dan Olahraga Advokasi Kebijakan Bidang Kepemuda-
an dan Olahraga;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

436
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Pendidikan atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Manajemen Olahraga √
Prestasi
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dan kelancaran kegiatan pembinaan,
pengembangan dan pemantauan keolahragaan dan bakat
prestasi.
b. Persentase peningkatan bakat prestasi olahraga.
c. Keakuratan data pelaku olahraga berprestasi.
d. Kelancaran pemberian rekomendasi izin penyelenggaraan
olah raga.

437
87. Nama Jabatan : Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Kemitraan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemuda dan Olahraga
Kode Jabatan : 2-04-54-08-19-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang sarana prasarana dan kemitraan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

438
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

439
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kepemudaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Kepemudaan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pengelolaan Kepemudaan dan memberikan bimbing-
Kepemudaan an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Kepemudaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Kepemudaan.

440
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keolahragaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keolahragaan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pengelolaan Keolahragaan dan memberikan bimbing-
Keolahragaan an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Keolahragaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keolahragaan.
12. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Karakter menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kepemudaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pembinaan Karakter
pelaksanaan Kepemudaan;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Karakter Karakter Kepemudaan dan memberikan
Kepemudaan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pembinaan Karakter Kepe-
mudaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan Karakter Kepemudaan.
13. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Organisasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kepemudaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pembinaan Organisasi
pelaksanaan Kepemudaan;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Organisasi Organisasi Kepemudaan dan memberi-
Kepemudaan kan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pembinaan Organisasi
Kepemudaan ;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan Organisasi Kepemudaan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kepemudaan dan
Kepemudaan membimbing Olahraga;
dan Olahraga pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Kepemudaan kepentingan dalam menerapkan
dan Olahraga Advokasi Kebijakan Bidang Kepemuda-
an dan Olahraga;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

441
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Pendidikan atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat sarana dan prasarana √
keolahragaan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dan kelancaran kegiatan pembinaan,
pengembangan dan pemantauan sarana prasarana dan
kemitraan.
b. Persentase peningkatan bakat prestasi olahraga.
c. Keakuratan data pelaku olahraga berprestasi.
d. Kelancaran pemberian rekomendasi izin sarana
prasarana dan kemitraan.

442
XX. Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja
88. Nama Jabatan : Sekretaris Dinas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu
dan Tenaga Kerja
Kode Jabatan : 2-04-54-08-20-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Dinas dalam menyelenggarakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

443
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

444
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

445
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

446
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Penanaman Modal
- Diklat Pelayanan Terpadu
- Diklat Tenaga Kerja
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

447
89. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan dan Pengendalian Iklim
Penanaman Modal
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kode Jabatan : 2-04-54-08-20-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang pengembangan dan pengendalian iklim penanaman modal.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

448
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

449
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perizinan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Non Perizinan membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
Secara Terpadu pelaksanaan Perizinan dan Non perizinan Secara
Tata Kelola Terpadu;
Pelayanan 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Perizinan dan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan
Non Perizinan Secara Terpadu dan memberikan
Secara bimbingan, coaching, mentoring kepada
Terpadu pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Tata Kelola Pelayanan
Perizinan dan Non Perizinan Secara
Terpadu;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Perizinan dan Non
Perizinan Secara Terpadu.

450
11. Teknik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Promosi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penanaman kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Modal membimbing perencanaan Teknik Promosi Penana-
pelaksanaan man Modal;
Teknik 3.2. Mampu mensosialisasikan Teknik
Promosi Promosi Penanaman Modal dan mem-
Penanaman berikan bimbingan, coaching, mentoring
Modal kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Teknik Promosi Penana-
man Modal;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Teknik
Promosi Penanaman Modal.
12. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perizinan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Non Perizinan membimbing perencanaan Analisis Kelayakan Per-
Penanaman pelaksanaan izinan dan Non Perizinan Penanaman
Modal Analisis Modal;
Kelayakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis Ke-
Perizinan dan layakan Perizinan dan Non Perizinan
Non Perizinan Penanaman Modal dan memberikan
Penanaman bimbingan, coaching, mentoring kepada
Modal pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Analisis Kelayakan Perizinan
dan Non Perizinan Penanaman Modal;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam Analisis Kelayakan
Perizinan dan Non Perizinan Penanaman
Modal.
13. Teknik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengendalian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
pelaksanaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penanaman membimbing perencanaan Teknik Pengendalian
Modal pelaksanaan pelaksanaan Penanaman Modal;
Teknik 3.2. Mampu mensosialisasikan Teknik Pe-
Pengendalian ngendalian pelaksanaan Penanaman
pelaksanaan Modal dan memberikan bimbingan,
Penanaman coaching, mentoring kepada pegawai
Modal dilingkungannya dalam melaksanakan
Teknik Pengendalian pelaksanaan
Penanaman Modal;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Teknik
Pengendalian pelaksanaan Penanaman
Modal.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pengembangan kan dan Kebijakan Pengembangan Iklim
Iklim membimbing Penanaman Modal;
Penanaman pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Modal Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Pengembangan sistemik dan resistensi pemangku
Iklim kepentingan dalam menerapkan
Penanaman Advokasi Kebijakan Pengembangan
Modal Iklim Penanaman Modal;

451
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Promosi Penanaman Modal √
- Manajemen Bisnis
- Manajemen Pelayanan Publik
- Penyusunan Potensi Daerah

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah penyelenggaraan promosi dan kerjasama
investasi.
b. Jumlah peraturan yang diterbitkan untuk mendukung
bidang penanaman modal

452
90. Nama Jabatan : Kepala Bidang Promosi dan Pengolahan Data Informasi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kode Jabatan : 2-04-54-08-20-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang promosi dan pengelohan data informasi.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

453
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

454
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perizinan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Non Perizinan membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
Secara Terpadu pelaksanaan Perizinan dan Non Perizinan Secara
Tata Kelola Terpadu;
Pelayanan 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Perizinan dan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan
Non Perizinan Secara Terpadu dan memberikan
Secara bimbingan, coaching, mentoring kepada
Terpadu pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Tata Kelola Pelayanan
Perizinan dan Non Perizinan Secara
Terpadu;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Perizinan dan Non
Perizinan Secara Terpadu.

455
11. Teknik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Promosi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penanaman kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Modal membimbing perencanaan Teknik Promosi Penana-
pelaksanaan man Modal;
Teknik 3.2. Mampu mensosialisasikan Teknik
Promosi Promosi Penanaman Modal dan mem-
Penanaman berikan bimbingan, coaching, mentoring
Modal kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Teknik Promosi Penana-
man Modal;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Teknik
Promosi Penanaman Modal.
12. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perizinan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Non Perizinan membimbing perencanaan Analisis Kelayakan Per-
Penanaman pelaksanaan izinan dan Non Perizinan Penanaman
Modal Analisis Modal;
Kelayakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis Ke-
Perizinan dan layakan Perizinan dan Non Perizinan
Non Perizinan Penanaman Modal dan memberikan
Penanaman bimbingan, coaching, mentoring kepada
Modal pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Analisis Kelayakan Perizinan
dan Non Perizinan Penanaman Modal;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam Analisis Kelayakan
Perizinan dan Non Perizinan Penanaman
Modal.
13. Teknik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengendalian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
pelaksanaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penanaman membimbing perencanaan Teknik Pengendalian
Modal pelaksanaan pelaksanaan Penanaman Modal;
Teknik 3.2. Mampu mensosialisasikan Teknik Pe-
Pengendalian ngendalian pelaksanaan Penanaman
pelaksanaan Modal dan memberikan bimbingan,
Penanaman coaching, mentoring kepada pegawai
Modal dilingkungannya dalam melaksanakan
Teknik Pengendalian pelaksanaan
Penanaman Modal;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Teknik
Pengendalian pelaksanaan Penanaman
Modal.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pengembangan kan dan Kebijakan Pengembangan Iklim
Iklim membimbing Penanaman Modal;
Penanaman pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Modal Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Pengembangan sistemik dan resistensi pemangku
Iklim kepentingan dalam menerapkan
Penanaman Advokasi Kebijakan Pengembangan
Modal Iklim Penanaman Modal;

456
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Promosi Penanaman Modal √
- Manajemen Bisnis
- Manajemen Pelayanan Publik
- Penyusunan Potensi Daerah

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah pelaksanaan pameran investasi.
b. Keakuratan penyusunan profil potensi dan peluang
investasi.
c. Jumlah masyarakat dan stakeholder yang menerima
informasi tentang perizinan dan penanaman modal.
d. Kelancaran pelaksanaan temu bisnis dengan stakeholder.

457
91. Nama Jabatan : Kepala Bidang Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan
dan Non Perizinan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kode Jabatan : 2-04-54-08-20-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang penyelenggaraan pelayanan perizinan dan non perizinan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

458
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

459
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perizinan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Non Perizinan membimbing perencanaan Tata Kelola Pelayanan
Secara Terpadu pelaksanaan Perizinan dan Non Perizinan Secara
Tata Kelola Terpadu;
Pelayanan 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Perizinan dan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan
Non Perizinan Secara Terpadu dan memberikan
Secara bimbingan, coaching, mentoring kepada
Terpadu pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Tata Kelola Pelayanan
Perizinan dan Non Perizinan Secara
Terpadu;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Perizinan dan Non
Perizinan Secara Terpadu.

460
11. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perizinan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Non Perizinan membimbing perencanaan Analisis Kelayakan Per-
Penanaman pelaksanaan izinan dan Non Perizinan Penanaman
Modal Analisis Modal;
Kelayakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis Ke-
Perizinan dan layakan Perizinan dan Non Perizinan
Non Perizinan Penanaman Modal dan memberikan
Penanaman bimbingan, coaching, mentoring kepada
Modal pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Analisis Kelayakan Perizinan
dan Non Perizinan Penanaman Modal;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam Analisis Kelayakan
Perizinan dan Non Perizinan Penanaman
Modal.
12. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perizinan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pelayanan Informasi
pelaksanaan Perizinan;
Pelayanan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pelayanan
Informasi Informasi Perizinan dan memberikan
Perizinan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pelayanan Informasi Perizinan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pelayan-
an Informasi Perizinan.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

461
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pelayanan Perizinan Terpadu √
- Manajemen Pelayanan Publik
- Penyusunan Potensi Daerah
- Penyusunan Standar Pelayanan
- Penyusunan Standar Operasional
Prosedur
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah peraturan perizinan yang diterbitkan.
b. Jumlah penyelesaian perizinan dan non perizinan melalui
pelayanan terpadu satu pintu.

462
92. Nama Jabatan : Kepala Bidang Tenaga Kerja
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Tenaga Kerja
Kode Jabatan : 2-04-54-08-20-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang tenaga kerja.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

463
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

464
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Ketenagakerjaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengawasan Ketenaga-
pelaksanaan kerjaan;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Ketenaga- Ketenagakerjaan dan memberikan
kerjaan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengawasan Ketenagakerjaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengawasan Ketenagakerjaan.

465
11. Penempatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Tenaga Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penempatan Tenaga Kerja;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penempatan
Penempatan Tenaga Kerja dan memberikan bim-
Tenaga Kerja bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penempatan Tenaga Kerja;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam Penempatan Tenaga
Kerja.
12. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Ketenagakerjaan kan dan Kebijakan Ketenagakerjaan;
membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Ketenaga- kepentingan dalam menerapkan
kerjaan Advokasi Kebijakan Ketenagakerjaan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,


Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

466
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Ketenagakerjaan √
- Diklat pengatar kerja
- Diklat Produktivitas
- Mediator permasalahan TKI

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Rasio penduduk yang bekerja terhadap angkatan kerja.
b. Jumlah Angkatan Kerja Lokal, Angkatan Kerja Antar
Daerah dan Angkatan Kerja Antar Negara.
c. Produktifitas tenaga kerja.
d. Jumlah bursa tenaga kerja.
e. Jumlah pelatihan bagi pencari kerja dan penempatannya.
f. Jumlah pencari kerja yang dilatih dan ditempatkan.

467
XXI. Badan Keuangan Daerah
93. Nama Jabatan : Sekretaris Badan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Badan Keuangan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-21-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Badan dalam menyelenggarakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

468
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

469
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

470
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

471
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

472
94. Nama Jabatan : Kepala Bidang Anggaran
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Badan Keuangan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-21-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Badan dibidang anggaran.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

473
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

474
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Petunjuk menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Teknis kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penyusunan membimbing perencanaan Penyusunan Petunjuk
Anggaran pelaksanaan Teknis Penyusunan Anggaran;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Petunjuk Petunjuk Teknis Penyusunan Anggaran
Teknis dan memberikan bimbingan, coaching,
Penyusunan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Anggaran nya dalam melaksanakan Penyusunan
Petunjuk Teknis Penyusunan Anggaran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Petunjuk Teknis Penyusunan
Anggaran.

475
11. Mengelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Data dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sistem kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Informasi membimbing perencanaan Mengelola Data dan Sistem
Keuangan pelaksanaan Informasi Keuangan Daerah;
Daerah Mengelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Mengelola
Data dan Data dan Sistem Informasi Keuangan
Sistem Daerah dan memberikan bimbingan,
Informasi coaching, mentoring kepada pegawai
Keuangan dilingkungannya dalam melaksanakan
Daerah Mengelola Data dan Sistem Informasi
Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Menge-
lola Data dan Sistem Informasi Keuang-
an Daerah.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan bim-
Daerah bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
13. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rancangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
APBD kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rancangan
pelaksanaan APBD;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rancangan Rancangan APBD dan memberikan
APBD bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Rancangan APBD;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rancangan APBD.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan memberikan
Keuangan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Laporan Keuang-
an;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan.

476
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengelolaan Keuangan Daerah √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan penyusunan rencana Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (RAPBD) dan Rencana Perubahan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD
Perubahan).
b. Keakuratan penyusunan konsep nota keuangan.
c. Keakuratan penyusunan konsep Peraturan Walikota
tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD) dan Penjabaran Perubahan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD Perubahan).
d. Keakuratan penyusunan konsep petunjuk teknis
pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
(APBD).
e. Keakuratan penyusunan konsep Surat Penyediaan Dana
(SPD).
f. Keakuratan penyusunan konsep laporan pelaksanaan
APBD

477
95. Nama Jabatan : Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Badan Keuangan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-21-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Badan dibidang akuntansi dan
pelaporan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

478
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

479
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyusun 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pemerintah membimbing perencanaan Penyusun Laporan Ke-
Daerah (LKPD) pelaksanaan uangan Pemerintah Daerah (LKPD);
Penyusun 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusun
Laporan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah
Keuangan (LKPD) dan memberikan bimbingan,
Pemerintah coaching, mentoring kepada pegawai
Daerah (LKPD) dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyusun Laporan Keuangan Peme-
rintah Daerah (LKPD);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sun Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah (LKPD).

480
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sistem menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Akuntansi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keuangan membimbing perencanaan Pengelolaan Sistem Akun-
Daerah pelaksanaan tansi Keuangan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Sistem Sistem Akuntansi Keuangan Daerah
Akuntansi dan memberikan bimbingan, coaching,
Keuangan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Daerah nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Sistem Akuntansi Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Sistem Akuntansi Keuangan
Daerah.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan bim-
Daerah bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
13. Penyusun 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pertanggung menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
jawaban kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pelaksanaan membimbing perencanaan Penyusun Pertanggung
APBD pelaksanaan jawaban Pelaksanaan APBD;
Penyusun 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusun
Pertanggung Pertanggung jawaban Pelaksanaan
jawaban APBD dan memberikan bimbingan,
Pelaksanaan coaching, mentoring kepada pegawai
APBD dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyusun Pertanggung jawaban
Pelaksanaan APBD;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sun Pertanggung jawaban Pelaksanaan
APBD.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan memberikan
Keuangan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Laporan Keuang-
an;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan.

481
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengelolaan Keuangan Daerah √
- Akuntansi Berbasis Akrual
- Reviev Laporan Keuangan
- Akuntansi Pemerintah
- Laporan Keuangan Pemda
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan penyusunan kebijakan dan prosedur
akuntansi Pemerintah Daerah.
b. Keakuratan penyelenggaraan akuntansi dan sistem
informasi pengelolaan keuangan Daerah.
c. Keakuratan pelaksanaan penyusunan laporan dan
pertanggung jawaban keuangan Pemerintah Daerah.
d. Keakuratan penyelenggaraan evaluasi laporan
pertanggung jawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD).

482
96. Nama Jabatan : Kepala Bidang Aset
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Badan Keuangan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-21-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Badan dibidang aset.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

483
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

484
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengelolaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Barang Milik membimbing perencanaan Sistem Informasi Penge-
Daerah pelaksanaan lolaan Barang Milik Daerah;
Sistem 3.2. Mampu mensosialisasikan Sistem
Informasi Informasi Pengelolaan Barang Milik
Pengelolaan Daerah dan memberikan bimbingan,
Barang Milik coaching, mentoring kepada pegawai
Daerah dilingkungannya dalam melaksanakan
Sistem Informasi Pengelolaan Barang
Milik Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Sistem
Informasi Pengelolaan Barang Milik
Daerah.

485
11. Rencana 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebutuhan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Barang Milik kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Rencana Kebutuhan
pelaksanaan Barang Milik Daerah;
Rencana 3.2. Mampu mensosialisasikan Rencana
Kebutuhan Kebutuhan Barang Milik Daerah dan
Barang Milik memberikan bimbingan, coaching,
Daerah mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Rencana
Kebutuhan Barang Milik Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Rencana
Kebutuhan Barang Milik Daerah.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan bim-
Daerah bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
13. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Teknis menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengelolaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Barang Milik membimbing perencanaan Pembinaan Teknis Penge-
Daerah pelaksanaan lolaan Barang Milik Daerah;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
Teknis Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah
Pengelolaan dan memberikan bimbingan, coaching,
Barang Milik mentoring kepada pegawai dilingkungan
Daerah nya dalam melaksanakan Pembinaan
Teknis Pengelolaan Barang Milik
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pembina-
an Teknis Pengelolaan Barang Milik
Daerah.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan Aset menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Laporan Aset
pelaksanaan Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Aset Laporan Aset Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Laporan Aset
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Aset Daerah.

486
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengelolaan Aset Daerah √
- Penilaian Aset/Barang Daerah
- Pengeolaan Keuangan Daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pemantauan, penyusunan pedoman dan petunjuk teknis
di bidang pengelolaan barang milik Daerah.
b. Keakuratan pelaksanaan penatausahaan barang milik
Daerah.
c. Keakuratan pelaksanaan penilaian, penggunaan dan
pemanfaatan barang milik Daerah.
d. Keakuratan pelaksanaan pengamanan, pemeliharaan dan
pemindahtanganan barang milik Daerah.

487
97. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pendataan dan Pendaftaran
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Badan Keuangan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-21-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Badan dibidang pendataan dan
pendaftaran.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

488
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

489
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyelenggaraan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan Pajak menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Retribusi Daerah membimbing perencanaan Penyelenggaraan Pela-
pelaksanaan yanan Pajak Daerah dan Retribusi
Penyelenggara Daerah;
an Pelayanan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
Pajak Daerah garaan Pelayanan Pajak Daerah dan
dan Retribusi Retribusi Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyelenggara an Pelayanan
Pajak Daerah dan Retribusi Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Pelayanan Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah.

490
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pendataan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Wajib Pajak kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Pengelolaan Pendataan
pelaksanaan Wajib Pajak Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pendataan Pendataan Wajib Pajak Daerah dan
Wajib Pajak memberikan bimbingan, coaching,
Daerah mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Pendataan Wajib Pajak Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Pendataan Wajib Pajak Daerah.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan bim-
Daerah bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
13. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rancangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
APBD kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rancangan
pelaksanaan APBD;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rancangan Rancangan APBD dan memberikan
APBD bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Rancangan APBD;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rancangan APBD.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan memberikan
Keuangan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Laporan Keuang-
an;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan.

491
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengelolaan Keuangan Daerah √
- Diklat Pendataan dan Pendaftaran
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan penyusunan rencana pendapatan dalam
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
b. Keakuratan pendataan potensi pajak Daerah dan retribusi
Daerah.
c. Keakuratan pengolahan database dan penilaian Nilai Jual
Objek Pajak (NJOP).
d. Ketepatan perhitungan, penetapan dan penerbitan surat
ketetapan pajak Daerah dan retribusi Daerah

492
98. Nama Jabatan : Kepala Bidang Penagihan dan Keberatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Badan Keuangan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-21-600
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Badan dibidang penagihan dan
keberatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

493
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

494
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penagihan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pengelolaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Piutang Pajak kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Penagihan dan Pengelolaan
pelaksanaan Piutang Pajak Daerah;
Penagihan dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penagihan
Pengelolaan dan Pengelolaan Piutang Pajak Daerah
Piutang Pajak dan memberikan bimbingan, coaching,
Daerah mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Penagihan
dan Pengelolaan Piutang Pajak Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pena-
gihan dan Pengelolaan Piutang Pajak
Daerah.

495
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penagihan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pajak Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Penagihan
pelaksanaan Pajak Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Penagihan Penagihan Pajak Daerah dan mem-
Pajak Daerah berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Penagihan
Pajak Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Penagihan Pajak Daerah.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan bim-
Daerah bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
13. Pemeriksaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pajak Daerah menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pemeriksaan Pajak
pelaksanaan Daerah;
Pemeriksaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemeriksaan
Pajak Daerah Pajak Daerah dan memberikan bim-
bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pemeriksaan Pajak Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemerik-
saan Pajak Daerah.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan memberikan
Keuangan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Laporan Keuang-
an;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan.

496
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengelolaan Keuangan Daerah √
- Pengelolaan pajak
- Pengelolaan retribusi daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan memberikan pelayanan
permohonan keberatan dan keringanan pajak Daerah.
b. Keakuratan dan ketepatan memberikan pelayanan
pembetulan dan verifikasi penerima pajak Daerah dan
retribusi Daerah.
c. Keakuratan dan ketepatan penagihan pajak Daerah dan
retribusi Daerah.
d. Keakuratan dan ketepatan pengolahan dan pendis-
tribusian surat menyurat yang berhubungan dengan
penagihan pajak Daerah dan retribusi Daerah serta lain-
lain pendapatan asli Daerah yang sah.

497
99. Nama Jabatan : Kepala Bidang Perbendaharaan dan Kas Daerah
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Badan Keuangan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-21-700
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Badan dibidang
perbendaharaan dan kas daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

498
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

499
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Informasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengelolaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keuangan membimbing perencanaan Sistem Informasi Penge-
Daerah pelaksanaan lolaan Keuangan Daerah;
Sistem 3.2. Mampu mensosialisasikan Sistem Infor-
Informasi masi Pengelolaan Keuangan Daerah dan
Pengelolaan memberikan bimbingan, coaching,
Keuangan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Daerah nya dalam melaksanakan Sistem Infor-
masi Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Sistem
Informasi Pengelolaan Keuangan
Daerah.

500
11. Penatausahaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Dana Transfer menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penatausahaan Dana
pelaksanaan Transfer Daerah;
Penatausaha- 3.2. Mampu mensosialisasikan Penata-
an Dana usahaan Dana Transfer Daerah dan
Transfer memberikan bimbingan, coaching,
Daerah mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Penata-
usahaan Dana Transfer Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penata-
usahaan Dana Transfer Daerah.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan bim-
Daerah bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
13. Penatausahaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Belanja Gaji menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Non Gaji kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penatausahaan Belanja
pelaksanaan Gaji dan Non Gaji;
Penatausaha- 3.2. Mampu mensosialisasikan Penata-
an Belanja usahaan Belanja Gaji dan Non Gaji dan
Gaji dan Non memberikan bimbingan, coaching,
Gaji mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Penata-
usahaan Belanja Gaji dan Non Gaji;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penata-
usahaan Belanja Gaji dan Non Gaji.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan memberikan
Keuangan bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Laporan Keuang-
an;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan.

501
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengelolaan Keuangan Daerah √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan
pedoman dan petunjuk teknis, pembinaan ketatausahaan,
penyelesaian dan ganti rugi perbendaharaan.
b. Keakuratan pelaksanaan penatausahaan Bendahara
Umum Daerah (BUD), piutang Daerah, investasi,
pinjaman Daerah, obligasi Daerah dan pelaporan arus
kas.
c. Keakuratan hasil pengecekan pembukuan kas secara
elektronik.
d. Keakuratan pengujian terhadap kebenaran penagihan dan
penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM), Keakuratan
Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D), Keakuratan daftar
penguji kebenaran Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).
e. Ketepatan pemberian pembinaan perbendaharaan.

502
XXII. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
100. Nama Jabatan : Sekretaris Badan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-22-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Badan dalam menyelenggarakan tugas pokok dibidang kesekretariatan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

503
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

504
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

505
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

506
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

507
101. Nama Jabatan : Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi
Pembangunan Daerah
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-22-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Badan dalam menyelenggarakan perencanaan, pengendalian dan
evaluasi pembangunan daerah dengan menyiapkan perumusan kebijakan dan
pelaksanaan penyusunan rencana pembangunan daerah, pengendalian dan evaluasi
pembangunan daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

508
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

509
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perencanaan membimbing perencanaan Pengendalian dan Penga-
Pembangunan pelaksanaan wasan Perencanaan Pembangunan
Daerah Pengendalian Daerah;
dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengen-
Pengawasan dalian dan Pengawasan Perencanaan
Perencanaan Pembangunan Daerah dan memberikan
Pembangunan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Daerah pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengendalian dan Pengawasan
Perencanaan Pembangunan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian dan Pengawasan Perencanaan
Pembangunan Daerah.

510
11. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Perencanaan Pembangun-
pelaksanaan an Daerah;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pembangunan Pembangunan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Perencanaan Pembangunan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Pembangunan Daerah
12. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Prioritas menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pembangunan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Analisis Prioritas Pem-
pelaksanaan bangunan Daerah;
Analisis 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis
Prioritas Prioritas Pembangunan Daerah dan
Pembangunan memberikan bimbingan, coaching, men-
Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Analisis Prioritas
Pembangunan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analisis
Prioritas Pembangunan Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Perencanaan, Pene-
Perencanaan, membimbing litian dan Pengembangan;
Penelitian dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Pengembangan Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Perencanaan, kepentingan dalam menerapkan Advo-
Penelitian dan kasi Kebijakan Bidang Perencanaan,
Pengembangan Penelitian dan Pengembangan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

511
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Perencanaan Pembangunan √
Daerah

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan
mengendalikan pelaksanaan kegiatan pemantauan dan
evaluasi Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi
Pembangunan Daerah
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi,
pembinaan dan evaluasi kegiatan perencanaan
pembangunan Daerah.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan
inventarisasi permasalahan dan alternatif pemecahan
masalah sebagai bahan penyusunan kebijakan
perencanaan pembangunan Daerah.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan
laporan rencana program dan penganggaran
pembangunan Daerah.

512
102. Nama Jabatan : Kepala Bidang Perekonomian, Sumber Daya Alam,
Infrastruktur dan Kewilayahan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-22-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Badan dalam menyelenggarakan tugas di bidang perekonomian, sumber
daya alam, infrastruktur dan kewilayahan dengan mengoordinasikan program/kegiatan
perencanaan pembangunan urusan perumahan dan kawasan permukiman, pekerjaan
umum dan penataan ruang, pertanahan, penanaman modal, koperasi, usaha kecil dan
menengah, perindustrian, perdagangan, lingkungan hidup, kehutanan, pangan, pertanian,
peternakan dan perikanan, tenaga kerja, perhubungan, komunikasi dan informatika,
statistik dan persandian, energi dan sumber daya mineral.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

513
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

514
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perencanaan membimbing perencanaan Pengendalian dan Penga-
Pembangunan pelaksanaan wasan Perencanaan Pembangunan
Daerah Pengendalian Daerah;
dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengen-
Pengawasan dalian dan Pengawasan Perencanaan
Perencanaan Pembangunan Daerah dan memberikan
Pembangunan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Daerah pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengendalian dan Pengawasan
Perencanaan Pembangunan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian dan Pengawasan Perencanaan
Pembangunan Daerah.

515
11. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Perencanaan Pembangun-
pelaksanaan an Daerah;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pembangunan Pembangunan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Perencanaan Pembangunan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Pembangunan Daerah
12. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Prioritas menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pembangunan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Analisis Prioritas Pem-
pelaksanaan bangunan Daerah;
Analisis 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis
Prioritas Prioritas Pembangunan Daerah dan
Pembangunan memberikan bimbingan, coaching, men-
Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Analisis Prioritas
Pembangunan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analisis
Prioritas Pembangunan Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Perencanaan, Pene-
Perencanaan, membimbing litian dan Pengembangan;
Penelitian dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Pengembangan Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Perencanaan, kepentingan dalam menerapkan Advo-
Penelitian dan kasi Kebijakan Bidang Perencanaan,
Pengembangan Penelitian dan Pengembangan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

516
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Perencanaan Pembangunan √
Daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan
mengendalikan pelaksanaan kegiatan Bidang Ekonomi
dan Infrastruktur berdasarkan data yang masuk dan
pemantauan lapangan;
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi,
pembinaan dan evaluasi kegiatan perencanaan pem-
bangunan Daerah di bidang ekonomi dan infrastruktur.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan invent-
tarisasi permasalahan dan alternatif pemecahan masalah
sebagai bahan penyusunan kebijakan perencanaan
pembangunan Daerah di bidang ekonomi dan infras-
truktur.
d. Kelancaran dan ketepatan melaksanakan pemantauan
dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Bidang Ekonomi Dan
Infrastruktur.
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan
laporan rencana program dan penganggaran pemba-
ngunan Daerah di bidang ekonomi dan infrastruktur.

517
103. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-22-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Badan dalam menyelenggarakan tugas di bidang Pemerintahan dan
Pembangunan Manusia dengan mengoordinasikan program/kegiatan perencanaan
pembangunan urusan pendidikan, kebudayaan, kepemudaan dan olahraga, pariwisata,
perpustakaan dan kearsipan, kesehatan, sosial, pemberdayaan perempuan dan
perlindungan anak, pengendalian penduduk dan keluarga berencana, ketentraman
ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, administrasi kependudukan dan
pencatatan sipil, pemberdayaan masyarakat dan kelurahan, pengembangan sumber daya
manusia, serta sekretariat dewan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

518
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

519
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perencanaan membimbing perencanaan Pengendalian dan Penga-
Pembangunan pelaksanaan wasan Perencanaan Pembangunan
Daerah Pengendalian Daerah;
dan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengen-
Pengawasan dalian dan Pengawasan Perencanaan
Perencanaan Pembangunan Daerah dan memberikan
Pembangunan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Daerah pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengendalian dan Pengawasan
Perencanaan Pembangunan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian dan Pengawasan Perencanaan
Pembangunan Daerah.

520
11. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Perencanaan Pembangun-
pelaksanaan an Daerah;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pembangunan Pembangunan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Perencanaan Pembangunan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Pembangunan Daerah
12. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Prioritas menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pembangunan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Daerah membimbing perencanaan Analisis Prioritas Pem-
pelaksanaan bangunan Daerah;
Analisis 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis
Prioritas Prioritas Pembangunan Daerah dan
Pembangunan memberikan bimbingan, coaching, men-
Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Analisis Prioritas
Pembangunan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analisis
Prioritas Pembangunan Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Keuangan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Keuangan
pelaksanaan Daerah;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Keuangan Keuangan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Keuangan Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Keuangan Daerah.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Perencanaan, Pene-
Perencanaan, membimbing litian dan Pengembangan;
Penelitian dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Pengembangan Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Perencanaan, kepentingan dalam menerapkan Advo-
Penelitian dan kasi Kebijakan Bidang Perencanaan,
Pengembangan Penelitian dan Pengembangan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

521
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Perencanaan Pembangunan √
Daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengen-
dalikan pelaksanaan kegiatan Bidang Pemerintahan Dan
Sosial Budaya berdasarkan data yang masuk dan
pemantauan lapangan.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi,
pembinaan dan evaluasi kegiatan perencanaan pem-
bangunan Daerah di bidang pemerintahan dan sosial
budaya;

522
104. Nama Jabatan : Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penelitian dan Pengembangan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-22-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Badan dalam melaksanakan penelitian dan pengembangan di bidang
penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Pemerintah Kota Pagar
Alam sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

523
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

524
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelaksanaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penelitian dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengembangan membimbing perencanaan Pengelolaan Pelaksanaan
pelaksanaan Penelitian dan Pengembangan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pelaksanaan Pelaksanaan Penelitian dan Pengem-
Penelitian dan bangan dan memberikan bimbingan,
Pengembangan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Pelaksanaan Penelitian dan
Pengembangan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Pelaksanaan Penelitian dan
Pengembangan.

525
11. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Perencanaan Pembangun-
pelaksanaan an Daerah;
Perencanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Perencanaan
Pembangunan Pembangunan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Perencanaan Pembangunan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peren-
canaan Pembangunan Daerah
12. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kelayakan Ijin menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penelitian kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Analisis Kelayakan Ijin
pelaksanaan Penelitian;
Analisis 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis
Kelayakan Ijin Kelayakan Ijin Penelitian dan
Penelitian memberikan bimbingan, coaching, men-
toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Analisis Kelayakan
Ijin Penelitian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analisis
Kelayakan Ijin Penelitian.
13. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Fasilitasi dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Inovasi Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Fasilitasi
pelaksanaan dan Inovasi Daerah;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Fasilitasi dan bangan Fasilitasi dan Inovasi Daerah
Inovasi Daerah dan memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengembang-
an Fasilitasi dan Inovasi Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Fasilitasi dan Inovasi Daerah.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Perencanaan, Pene-
Perencanaan, membimbing litian dan Pengembangan;
Penelitian dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Pengembangan Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Perencanaan, kepentingan dalam menerapkan Advo-
Penelitian dan kasi Kebijakan Bidang Perencanaan,
Pengembangan Penelitian dan Pengembangan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

526
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat SAKIP √
- Diklat RENSTRA
- Diklat Pengembangan Teknologi
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengen-
dalikan pelaksanaan kegiatan Bidang Penelitian dan
Pengembangan berdasarkan data yang masuk dan
pemantauan lapangan.
b. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan perumusan
dan pengkajian kebijakan teknis penelitian dan
pengembangan di Daerah.
c. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengen-
dalian dan evaluasi penelitian, pengembangan serta
penerapannya di Daerah.
d. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi,
fasilitasi, dan advokasi dalam rangka pelaksanaan
penelitian, pengkajian, pengembangan dan penerapannya
di Daerah.
e. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyu-
sunan laporan hasil-hasil penelitian dan rekomendasi
atas hasil-hasil penelitian dan penerapannya serta
pengembangannya di Daerah.

527
XXIII. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
105. Nama Jabatan : Sekretaris Badan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan : 2-04-54-08-23-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Memberikan pelayanan administratif dilingkungan Badan

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

528
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

529
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

530
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

531
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Diklat Kesatuan Bangsa Politik

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

532
106. Nama Jabatan : Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan
Karakter Bangsa
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan : 2-04-54-08-23-200
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan sebagian tugas Badan di bidang ideologi, wawasan kebangsaan, bhineka
tunggal ika dan sejarah kebangsaan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

533
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

534
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penguatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nilai-Nilai menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Ideologi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Wawasan membimbing perencanaan Penguatan Nilai-Nilai Ide-
Kebangsaan pelaksanaan ologi Wawasan Kebangsaan;
Penguatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penguatan
Nilai-Nilai Nilai-Nilai Ideologi Wawasan Kebang-
Ideologi saan dan memberikan bimbingan,
Wawasan coaching, mentoring kepada pegawai di
Kebangsaan lingkungannya dalam melaksanakan
Penguatan Nilai-Nilai Ideologi Wawasan
Kebangsaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peng-
uatan Nilai-Nilai Ideologi Wawasan
Kebangsaan.

535
11. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nilai-Nilai menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kebangsaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Nilai-Nilai
pelaksanaan Kebangsaan;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Nilai-Nilai bangan Nilai-Nilai Kebangsaan dan
Kebangsaan memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai di ling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengembangan Nilai-Nilai Kebangsaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Nilai-Nilai Kebangsaan.
12. Penguatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kewaspadaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Nasional kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penguatan Kewaspadaan
pelaksanaan Nasional;
Penguatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penguatan
Kewaspadaan Kewaspadaan Nasional dan memberikan
Nasional bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penguatan Kewaspadaan
Nasional;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peng-
uatan Kewaspadaan Nasional.
13. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Budaya Politik menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Budaya
pelaksanaan Politik;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Budaya Politik bangan Budaya Politik dan memberikan
bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengembangan Budaya Politik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Budaya Politik.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kesatuan Bangsa dan
Kesatuan membimbing Politik;
Bangsa dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Politik Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Kesatuan kepentingan dalam menerapkan
Bangsa dan Advokasi Kebijakan Bidang Kesatuan
Politik Bangsa dan Politik;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

536
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Humaniora/ Rumpun
Ilmu Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Pembinaan dan
Pengawasan Ideologi √
- Diklat Wawasan Kebangsaan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan keefektifan laporan pembekalan ideologi
Pancasila.
b. Keakuratan laporan seminar ideologi Pancasila, laporan
penyelenggaraan kemah bela Negara dan laporan kegiatan
kesadaran wawasan kebangsaan.
c. Keefektifan dan ketepatan naskah publikasi pembinaan
ideologi Negara.
d. Keakuratan hasil kajian permasalahan bidang ideologi,
bidang wawasan kebangsaan, bidang bela Negara.
e. Keakuratan laporan pembinaan dan monitoring bidang
ideologi, wawasan kebangsaan, bela negara dan nilai-nilai
sejarah kebangsaan.
f. Keefektifan kegiatan persaudaraan bangsa Indonesia.
g. Keakuratan dan keefektifan fasilitasi pembentukan FPBI.
h. Keakuratan laporan pemberdayaan demokrasi

537
107. Nama Jabatan : Kepala Bidang Politik Dalam Negeri
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan : 2-04-54-08-23-300
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan sebagian tugas Badan di bidang pendidikan politik, etika budaya politik,
peningkatan demokrasi, fasilitasi kelembagaan pemerintahan, perwakilan dan partai
politik, pemilihan umum/pemilihan umum kepala daerah serta pemantauan situasi politik.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

538
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

539
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penguatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nilai-Nilai menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Ideologi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Wawasan membimbing perencanaan Penguatan Nilai-Nilai Ide-
Kebangsaan pelaksanaan ologi Wawasan Kebangsaan;
Penguatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penguatan
Nilai-Nilai Nilai-Nilai Ideologi Wawasan Kebang-
Ideologi saan dan memberikan bimbingan,
Wawasan coaching, mentoring kepada pegawai di
Kebangsaan lingkungannya dalam melaksanakan
Penguatan Nilai-Nilai Ideologi Wawasan
Kebangsaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peng-
uatan Nilai-Nilai Ideologi Wawasan
Kebangsaan.

540
11. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nilai-Nilai menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kebangsaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Nilai-Nilai
pelaksanaan Kebangsaan;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Nilai-Nilai bangan Nilai-Nilai Kebangsaan dan
Kebangsaan memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai di ling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengembangan Nilai-Nilai Kebangsaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Nilai-Nilai Kebangsaan.
12. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Budaya Politik menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Budaya
pelaksanaan Politik;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Budaya Politik bangan Budaya Politik dan memberikan
bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengembangan Budaya Politik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Budaya Politik.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kesatuan Bangsa dan
Kesatuan membimbing Politik;
Bangsa dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Politik Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Kesatuan kepentingan dalam menerapkan
Bangsa dan Advokasi Kebijakan Bidang Kesatuan
Politik Bangsa dan Politik;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

541
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Humaniora/ Rumpun
Ilmu Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Politik Dalam Negeri √
- Diklat Wawasan Kebangsaan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan bahan
pedoman/ Juknis bidang politik dalam negeri.

542
108. Nama Jabatan : Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya,
Agama dan Organisasi Kemasyarakatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan : 2-04-54-08-23-400
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan sebagian tugas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota di bidang
ketahanan ekonomi, sosial, budaya, fasilitasi pencegahan penyalahgunaan narkotika,
fasilitasi kerukunan umat beragama dan penghayat kepercayaan serta pendaftaran
organisasi kemasyarakatan, pemberdayaan organisasi kemasyarakatan, evaluasi dan
mediasi sengketa organisasi kemasyarakatan, pengawasan organisasi kemasyarakatan dan
organisasi kemasyarakatan asing.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

543
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

544
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penguatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nilai-Nilai menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Ideologi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Wawasan membimbing perencanaan Penguatan Nilai-Nilai Ide-
Kebangsaan pelaksanaan ologi Wawasan Kebangsaan;
Penguatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penguatan
Nilai-Nilai Nilai-Nilai Ideologi Wawasan Kebang-
Ideologi saan dan memberikan bimbingan,
Wawasan coaching, mentoring kepada pegawai di
Kebangsaan lingkungannya dalam melaksanakan
Penguatan Nilai-Nilai Ideologi Wawasan
Kebangsaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peng-
uatan Nilai-Nilai Ideologi Wawasan
Kebangsaan.

545
11. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nilai-Nilai menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kebangsaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Nilai-Nilai
pelaksanaan Kebangsaan;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Nilai-Nilai bangan Nilai-Nilai Kebangsaan dan
Kebangsaan memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai di ling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengembangan Nilai-Nilai Kebangsaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Nilai-Nilai Kebangsaan.
12. Penguatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kewaspadaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Nasional kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penguatan Kewaspadaan
pelaksanaan Nasional;
Penguatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penguatan
Kewaspadaan Kewaspadaan Nasional dan memberikan
Nasional bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penguatan Kewaspadaan
Nasional;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peng-
uatan Kewaspadaan Nasional.
13. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Budaya Politik menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Budaya
pelaksanaan Politik;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Budaya Politik bangan Budaya Politik dan memberikan
bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengembangan Budaya Politik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Budaya Politik.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kesatuan Bangsa dan
Kesatuan membimbing Politik;
Bangsa dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Politik Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Kesatuan kepentingan dalam menerapkan
Bangsa dan Advokasi Kebijakan Bidang Kesatuan
Politik Bangsa dan Politik;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

546
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Humaniora/ Rumpun
Ilmu Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Ketahanan Ekonomi,
Seni, Budaya, Agama dan Kema- √
syarakatan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan kajian permasalahan di bidang ketahanan
ekonomi, sosial, budaya, agama dan organisasi
kemasyarakatan.
b. Keakuratan pelaksanaan pembinaan dan pemantauan
terhadap Organisasi Kemasyarakatan dan Lembaga
Swadaya Masyarakat.
c. Keakuratan laporan hasil koordinasi pembinaan dan
monitoring kegiatan di bidang ketahanan ekonomi, sosial,
budaya, agama dan organisasi kemasyarakatan.
d. Ketepatan dan kesesuaian dalam meberikan rekomendasi
pengajuan bantuan hibah dan bantuan sosial bagi
LSM/Ormas.
e. Ketepatan dalam melaksanakan pemutakhiran data
LSM/Ormas.
f. Keakuratan pelaksanaan pemantauan dan pembinaan
terhadap organisasi keagamaan

547
109. Nama Jabatan : Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional dan
Penanganan Konflik
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan : 2-04-54-08-23-500
JABATAN ADMINISTRATOR

I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan sebagian tugas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota di bidang
kewaspadaan dini, kerjasama intelijen, pemantauan orang asing, tenaga kerja asing dan
lembaga asing, kewaspadaan perbatasan antar negara, fasilitasi kelembagaan bidang
kewaspadaan, serta penanganan konflik diwilayah kota.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

548
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

549
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penguatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nilai-Nilai menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Ideologi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Wawasan membimbing perencanaan Penguatan Nilai-Nilai Ide-
Kebangsaan pelaksanaan ologi Wawasan Kebangsaan;
Penguatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penguatan
Nilai-Nilai Nilai-Nilai Ideologi Wawasan Kebang-
Ideologi saan dan memberikan bimbingan,
Wawasan coaching, mentoring kepada pegawai di
Kebangsaan lingkungannya dalam melaksanakan
Penguatan Nilai-Nilai Ideologi Wawasan
Kebangsaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peng-
uatan Nilai-Nilai Ideologi Wawasan
Kebangsaan.

550
11. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Nilai-Nilai menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kebangsaan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Nilai-Nilai
pelaksanaan Kebangsaan;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Nilai-Nilai bangan Nilai-Nilai Kebangsaan dan
Kebangsaan memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai di ling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengembangan Nilai-Nilai Kebangsaan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Nilai-Nilai Kebangsaan.
12. Penguatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kewaspadaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Nasional kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penguatan Kewaspadaan
pelaksanaan Nasional;
Penguatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penguatan
Kewaspadaan Kewaspadaan Nasional dan memberikan
Nasional bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penguatan Kewaspadaan
Nasional;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peng-
uatan Kewaspadaan Nasional.
13. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Budaya Politik menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Budaya
pelaksanaan Politik;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Budaya Politik bangan Budaya Politik dan memberikan
bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengembangan Budaya Politik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Budaya Politik.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Bidang kan dan Kebijakan Bidang Kesatuan Bangsa dan
Kesatuan membimbing Politik;
Bangsa dan pelaksanaan 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
Politik Advokasi jalankan strategi atau intervensi
Kebijakan advokasi dalam mengatasi hambatan
Bidang sistemik dan resistensi pemangku
Kesatuan kepentingan dalam menerapkan
Bangsa dan Advokasi Kebijakan Bidang Kesatuan
Politik Bangsa dan Politik;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

551
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Humaniora/ Rumpun
Ilmu Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Dasar Intelijen √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan hasil analisa data Intelijen.
b. Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan
bahan pedoman.
c. Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan
bahan pedoman/ Juknis bidang kewaspadaan nasional
dan penanganan konflik.
d. Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan
bahan pedoman/Juknis pengawasan orang asing.
e. Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan
bahan pedoman/Juknis INTELKAM.

552
XXIV. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
110. Nama Jabatan : Sekretaris Badan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian dan Pengembangan SDM
Kode Jabatan : 2-04-54-08-24-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Badan dalam menyelenggarakan tugas pokok dibidang kesekretariatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

553
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

554
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

555
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi.

556
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

557
111. Nama Jabatan : Kepala Bidang Formasi, Penilaian Kinerja Aparatur
Pembinaan dan Informasi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kode Jabatan : 2-04-54-08-24-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Badan dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang formasi, penilaian kinerja aparatur pembinaan dan informasi.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

558
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

559
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perencanaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kebutuhan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sumber Daya membimbing perencanaan Penyusunan Perencanaan
Manusia ASN pelaksanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia ASN;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Perencanaan Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya
Kebutuhan Manusia ASN dan memberikan bimbing-
Sumber Daya an, coaching, mentoring kepada pegawai
Manusia ASN dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyusunan Perencanaan Kebutuhan
Sumber Daya Manusia ASN;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Perencanaan Kebutuhan Sumber
Daya Manusia ASN.

560
11. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
SDM menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen SDM;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen SDM dan Kepegawaian dan memberikan
SDM bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Manajemen SDM;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen SDM.
12. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penegakan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Disiplin ASN membimbing perencanaan Pembinaan dan Penegakan
pelaksanaan Disiplin ASN;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
dan dan Penegakan Disiplin ASN dan mem-
Penegakan berikan bimbingan, coaching, mentoring
Disiplin ASN kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pembinaan dan Pene-
gakan Disiplin ASN;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan dan Penegakan Disiplin ASN.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sistem menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Informasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Sumber Daya membimbing perencanaan Pengelolaan Sistem Infor-
Manusia ASN pelaksanaan masi Sumber Daya Manusia ASN;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Sistem Sistem Informasi Sumber Daya Manu-
Informasi sia ASN dan memberikan bimbingan,
Sumber Daya coaching, mentoring kepada pegawai
Manusia ASN dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Sistem Informasi Sumber
Daya Manusia ASN;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Sistem Informasi Sumber Daya
Manusia ASN.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Kepegawaian kan dan Kebijakan Kepegawaian Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Kepegawaian kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Kepegawaian
Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

561
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Kepegawaian √
- Analisis Jabatan
- Peta Jabatan
- Diklat E Kinerja.

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
pengadaan, pemberhentian dan informasi.
b. Kebenaran dan keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang pengadaan, pemberhentian dan
informasi
c. Keakuratan data dan terpenuhinya e-kinerja pegawai
aparatur sipil negara.
d. Keakuratan data bazetting pegawai dalam penyusunan
kebutuhan pegawai.
e. Keakuratan database pegawai dan pengelolaan arsip
kepegawaian didukung dengan keselamatan dan
keamanan informasi data serta arsip kepegawaian

562
112. Nama Jabatan : Kepala Bidang Mutasi, Kepangkatan dan Kesejahteraan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kode Jabatan : 2-04-54-08-24-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Badan dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan
operasional dibidang mutasi, kepangkatan dan kesejahteraan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

563
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

564
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
SDM menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen SDM;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen SDM dan Kepegawaian dan memberikan
SDM bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Manajemen SDM;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen SDM.

565
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kesejahteraan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Kesejahteraan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pengelolaan Kesejahteraan dan Kepegawaian dan
Kesejahteraan memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Kesejahteraan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Kesejahteraan.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kepangkatan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Perpindahan membimbing perencanaan Pengelolaan Kepangkatan
Pegawai pelaksanaan dan Perpindahan Pegawai;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Kepangkatan Kepangkatan dan Perpindahan Pegawai
dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Perpindahan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Pegawai nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Kepangkatan dan Perpindahan Pegawai;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Kepangkatan dan Perpindahan
Pegawai.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Kepegawaian kan dan Kebijakan Kepegawaian Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Kepegawaian kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Kepegawaian
Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,


Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

566
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Kepegawaian √
- Manajemen Organisasi
- Peta Jabatan
- Administrasi Kepegawaian
- Nomenklatur jabatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang mutasi
kepangkatan dan kesejahteraan
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang mutasi kepangkatan dan
kesejahteraan

567
113. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kode Jabatan : 2-04-54-08-24-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Badan dalam menyiapkan dan mengelola administrasi kepegawaian
dibidang pendidikan, pelatihan dan pengembangan untuk menyusun program
menganalisis kebutuhan pendidikan dan pelatihan (diklat) baik teknis fungsional maupun
penjenjangan serta pengembangan karir pegawai.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

568
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

569
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
SDM menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen SDM;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen SDM dan Kepegawaian dan memberikan
SDM bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Manajemen SDM;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen SDM.

570
11. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kompetensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Kompetensi
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengem-
Pengembangan bangan Kompetensi dan memberikan
Kompetensi bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengembangan Kompetensi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Kompetensi.
12. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kinerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pegawai kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Kinerja
pelaksanaan Pegawai;
Manajemen 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Kinerja Kinerja Pegawai dan memberikan
Pegawai bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak
sanakan Manajemen Kinerja Pegawai;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Kinerja Pegawai.
13. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Kepegawaian kan dan Kebijakan Kepegawaian Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Kepegawaian kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Kepegawaian
Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,


Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

571
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Kepegawaian √
- Manajemen Organisasi
- Administrasi Kepegawaian
- Nomenklatur jabatan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
pendidikan dan pelatihan
b. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang pengembangan kompetensi
aparatur

572
XXV. Satuan Polisi Pamong Praja
114. Nama Jabatan : Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Satuan Polisi Pamong Praja
Kode Jabatan : 2-04-54-08-25-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dalam menyelenggarakan sebagian tugas
pokok dan fungsi Satuan Polisi Pamong Praja dibidang kesekretariatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

573
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

574
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

575
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

576
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Satuan Polisi Pamong
Praja
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

577
115. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembinaan Masyarakat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Satuan Polisi Pamong Praja
Kode Jabatan : 2-04-54-08-25-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dalam menyelenggarakan sebagian tugas
pokok Satuan Polisi Pamong Praja dibidang pembinaan masyarakat.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

578
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

579
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyuluhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pencegahan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelanggaran kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Ketertiban membimbing perencanaan Penyuluhan Pencegahan
pelaksanaan Pelanggaran Ketertiban;
Penyuluhan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyuluhan
Pencegahan Pencegahan Pelanggaran Ketertiban dan
Pelanggaran Kepegawaian dan memberikan bim-
Ketertiban bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyuluhan Pencegahan
Pelanggaran Ketertiban;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyuluhan Pencegahan Pelanggaran
Ketertiban.

580
11. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Ketertiban menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengendalian Ketertiban
pelaksanaan Umum;
Pengendalian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
Ketertiban Ketertiban Umum dan memberikan
Umum bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengendalian Ketertiban
Umum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian Ketertiban Umum.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Linmas dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Binmas kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Linmas dan
pelaksanaan Binmas;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Linmas dan Linmas dan Binmas dan memberikan
Binmas bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak
sanakan Pengelolaan Linmas dan
Binmas;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Pengelolaan Linmas dan Binmas.
13. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
pelanggaran membimbing perencanaan Pembinaan dan Penga-
pelaksanaan wasan Pelanggaran;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
dan dan pengawasan pelanggaran dan
pengawasan memberikan bimbingan, coaching, men-
pelanggaran toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pembinaan dan
pengawasan pelanggaran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan dan pengawasan pelanggaran.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

581
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Dasar Satuan Polisi Pamong Praja √
- Diklat Penyidik PNS

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah masyarakat dan badan hukum yang memahami
tentang produk hukum daerah
b. Jumlah monitoring dan evaluasi terhadap dampak
kegiatan penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan
Walikota

582
116. Nama Jabatan : Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Satuan Polisi Pamong Praja
Kode Jabatan : 2-04-54-08-25-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dalam menyelenggarakan sebagian tugas
pokok Satuan Polisi Pamong Praja dibidang ketertiban umum dan ketentraman.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

583
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

584
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kerawanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pelanggaran membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Kera-
Ketertiban pelaksanaan wanan Pelanggaran Ketertiban Umum;
Umum Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Kerawanan Pelanggaran Keter-
Kerawanan tiban Umum dan Kepegawaian dan
Pelanggaran memberikan bimbingan, coaching, men-
Ketertiban toring kepada pegawai dilingkungannya
Umum dalam melaksanakan Pemetaan Potensi
Kerawanan Pelanggaran Ketertiban
Umum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peme-
taan Potensi Kerawanan Pelanggaran
Ketertiban Umum.

585
11. Deteksi Dini 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Gangguan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Ketentraman kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengelolaan membimbing perencanaan Deteksi Dini Gangguan
Pengamanan pelaksanaan Ketentraman Pengelolaan Pengamanan
dan Deteksi Dini dan Penertiban Aset Daerah;
Penertiban Gangguan 3.2. Mampu mensosialisasikan Deteksi Dini
Aset Daerah Ketentraman Gangguan Ketentraman Pengelolaan
Pengelolaan Pengamanan Penertiban Aset Daerah
Pengamanan dan Kepegawaian dan memberikan
dan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Penertiban pegawai dilingkungannya dalam melak-
Aset Daerah sanakan Deteksi Dini Gangguan Keten-
traman Pengelolaan Pengamanan dan
Penertiban Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Deteksi
Dini Gangguan Ketentraman Penge-
lolaan Pengamanan Penertiban Aset
Daerah.
12. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Ketertiban menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengendalian Ketertiban
pelaksanaan Umum;
Pengendalian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
Ketertiban Ketertiban Umum dan memberikan
Umum bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengendalian Ketertiban Um-
um;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian Ketertiban Umum.
13. Penyelenggara 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
an Pengawalan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pimpinan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Tamu Daerah membimbing perencanaan Penyelenggaraan Peng-
pelaksanaan awalan Pimpinan dan Tamu Daerah;
Penyelenggara 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
an Pengawalan garaan Pengawalan Pimpinan dan Tamu
Pimpinan dan Daerah dan memberikan bimbingan,
Tamu Daerah coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyelenggaraan Pengawalan Pimpinan
dan Tamu Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Pengawalan Pimpinan dan
Tamu Daerah.

586
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Pengendalian Keamanan dan √
Ketertiban Umum
- Diklat Perlindungan Masyarakat
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, fasilitasi, pelak-
sanaan dan kerjasama di bidang operasional dan
pengendalian, serta ketertiban umum dan ketentraman
masyarakat.
b. Terciptanya lingkungan yang kondusif, aman, nyaman,
tenteram, serta masyarakat yang berakhlak mulia.

587
117. Nama Jabatan : Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Satuan Polisi Pamong Praja
Kode Jabatan : 2-04-54-08-25-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dalam menyelenggarakan sebagian tugas
pokok Satuan Polisi Pamong Praja dibidang penegakan peraturan daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

588
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

589
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kerawanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pelanggaran membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Kera-
Ketertiban pelaksanaan wanan Pelanggaran Ketertiban Umum;
Umum Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Kerawanan Pelanggaran Keter-
Kerawanan tiban Umum dan Kepegawaian dan
Pelanggaran memberikan bimbingan, coaching, men-
Ketertiban toring kepada pegawai dilingkungannya
Umum dalam melaksanakan Pemetaan Potensi
Kerawanan Pelanggaran Ketertiban
Umum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peme-
taan Potensi Kerawanan Pelanggaran
Ketertiban Umum.

590
11. Penyuluhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pencegahan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelanggaran kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Ketertiban membimbing perencanaan Penyuluhan Pencegahan
pelaksanaan Pelanggaran Ketertiban;
Penyuluhan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyuluhan
Pencegahan Pencegahan Pelanggaran Ketertiban dan
Pelanggaran memberikan bimbingan, coaching, men-
Ketertiban toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyuluhan Pen-
cegahan Pelanggaran Ketertiban;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
luhan Pencegahan Pelanggaran Keter-
tiban.
12. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Ketertiban menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengendalian Ketertiban
pelaksanaan Umum;
Pengendalian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
Ketertiban Ketertiban Umum dan memberikan
Umum bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengendalian Ketertiban Um-
um;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian Ketertiban Umum.
13. Penyidikan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penindakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelanggaran kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyidikan dan Penindak-
pelaksanaan an Pelanggaran;
Penyidikan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyidikan
dan dan Penindakan Pelanggaran dan
Penindakan memberikan bimbingan, coaching,
Pelanggaran mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Penyidikan
dan Penindakan Pelanggaran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyidik-
an dan Penindakan Pelanggaran.
14. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengawasan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pelanggaran membimbing perencanaan Pembinaan dan Penga-
pelaksanaan wasan Pelanggaran;
Pembinaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pembinaan
dan dan Pengawasan Pelanggaran dan mem-
Pengawasan berikan bimbingan, coaching, mentoring
Pelanggaran kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pembinaan dan Peng-
awasan Pelanggaran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan dan Pengawasan Pelanggaran.

591
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Dasar Satuan Polisi Pamong √
Praja
- Diklat penyidik PNS
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terwujudnya masyarakat, aparatur dan badan hukum
yang patuh dan taat pada peraturan daerah serta
menjunjung tinggi supremasi hukum.
b. Keakuratan bahan koordinasi, fasilitasi, pelaksanaan dan
kerjasama di bidang penegakan dan hubungan antar
lembaga dalam pembinaan, pengawasan dan penyuluhan
Peraturan Daerah.

592
118. Nama Jabatan : Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Satuan Polisi Pamong Praja
Kode Jabatan : 2-04-54-08-25-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dalam menyelenggarakan sebagian tugas
pokok Satuan Polisi Pamong Praja dibidang perlindungan masyarakat.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

593
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

594
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kerawanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pelanggaran membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Kera-
Ketertiban pelaksanaan wanan Pelanggaran Ketertiban Umum;
Umum Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Kerawanan Pelanggaran Keter-
Kerawanan tiban Umum dan Kepegawaian dan
Pelanggaran memberikan bimbingan, coaching, men-
Ketertiban toring kepada pegawai dilingkungannya
Umum dalam melaksanakan Pemetaan Potensi
Kerawanan Pelanggaran Ketertiban
Umum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Peme-
taan Potensi Kerawanan Pelanggaran
Ketertiban Umum.

595
11. Penyuluhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pencegahan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelanggaran kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Ketertiban membimbing perencanaan Penyuluhan Pencegahan
pelaksanaan Pelanggaran Ketertiban;
Penyuluhan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyuluhan
Pencegahan Pencegahan Pelanggaran Ketertiban dan
Pelanggaran memberikan bimbingan, coaching,
Ketertiban mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Penyuluhan
Pencegahan Pelanggaran Ketertiban;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
luhan Pencegahan Pelanggaran Keter-
tiban.
12. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Ketertiban menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengendalian Ketertiban
pelaksanaan Umum;
Pengendalian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
Ketertiban Ketertiban Umum dan memberikan
Umum bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak
sanakan pengendalian ketertiban umum
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian Ketertiban Umum.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Sumber Daya menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Perlindungan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Masyarakat membimbing perencanaan Pengelolaan Sumber Daya
pelaksanaan Perlindungan Masyarakat;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Sumber Daya Sumber Daya Perlindungan Masyarakat
Perlindungan dan memberikan bimbingan, coaching,
Masyarakat mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Sumber Daya Perlindungan Masyarakat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Sumber Daya Perlindungan
Masyarakat.
14. Penyelenggaraan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perlindungan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Masyarakat kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyelenggaraan Perlin-
pelaksanaan dungan Masyarakat;
Penyelenggara- 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
an garan Perlindungan Masyarakat dan
Perlindungan memberikan bimbingan, coaching, men-
Masyarakat toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pembinaan dan
Penyelenggaraan Perlindungan Masya-
rakat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Perlindungan Masyarakat.

596
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Perlindungan Masyarakat √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan Terciptanya perlindungan masyarakat, penanganan gang-
guan ketentraman dan ketertiban masyarakat

597
XXVI. Badan Penanggulangan Bencana Daerah
119. Nama Jabatan : Sekretaris Badan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanggulangan Bencana Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-26-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu pelayanan administrasi kepada semua unsur BPBD dan penyusunan rencana
kerja BPBD mengkoordinasikan perencanaan, pembinaan, pengendalian terhadap program
administrasi sumber daya manusia serta kerjasama.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

598
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

599
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

600
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

601
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Perencanaan dan Penganggaran √
- Manajemen Kepegawaian
- Pengelolaan dan Penatausahaan
- Laporan Keuangan
- Manajemen Penanggulangan
Bencana
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkan-
toran
b. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
c. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan
keuangan yang disusun sesuai ketentuan

602
120. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanggulangan Bencana Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-26-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan umum di bidang penanggulangan
bencana pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

603
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

604
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyelenggaran 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pemberdayaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kemitraan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Organisasi membimbing perencanaan Penyelenggaran Pember-
pelaksanaan dayaan dan Kemitraan Organisasi;
Penyelenggaran 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
Pemberdayaan garan Pemberdayaan dan Kemitraan
dan Kemitraan Organisasi dan memberikan bimbingan,
Organisasi coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyelenggaran Pemberdayaan dan
Kemitraan Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaran Pemberdayaan dan Kemitraan
Organisasi.

605
11. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kerawanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Bencana membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Kera-
pelaksanaan wanan Bencana;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Kerawanan Bencana dan mem-
Kerawanan berikan bimbingan, coaching, mentoring
Bencana kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pemetaan Potensi Kera-
wanan Bencana;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Kerawanan Bencana.
12. Penanganan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Darurat menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penanganan Darurat;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penanganan
Penanganan Darurat dan memberikan bimbingan,
Darurat coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Penanganan Darurat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pena-
nganan Darurat.
13. Penyelenggaraan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Mitigasi Resiko menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyelenggaraan Mitigasi
pelaksanaan Resiko;
Penyelenggara 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
an Mitigasi garaan Mitigasi Resiko dan memberikan
Resiko bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyelenggaraan Mitigasi
Resiko;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Mitigasi Resiko.
14. Rehabilitasi dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rekonstruksi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Rehabilitasi dan
pelaksanaan Rekonstruksi;
Rehabilitasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Rehabilitasi
dan dan Rekonstruksi dan memberikan
Rekonstruksi bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Rehabilitasi dan Rekonstruksi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Rehabili-
tasi dan Rekonstruksi.

606
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Kebencanaan √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dan Keakuratan penyusunan rencana dan
program kerja bidang pencegahan dan kesiapsiagaan.
b. Penurunan angka resiko bencana
c. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan di
bidang pencegahan dan kesiapsiagaan

607
121. Nama Jabatan : Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanggulangan Bencana Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-26-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan umum di bidang penanggulangan
bencana pada saat terjadinya bencana.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

608
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

609
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyelenggaran 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pemberdayaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kemitraan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Organisasi membimbing perencanaan Penyelenggaran Pember-
pelaksanaan dayaan dan Kemitraan Organisasi;
Penyelenggaran 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
Pemberdayaan garan Pemberdayaan dan Kemitraan
dan Kemitraan Organisasi dan memberikan bimbingan,
Organisasi coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyelenggaran Pemberdayaan dan
Kemitraan Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaran Pemberdayaan dan Kemitraan
Organisasi.

610
11. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kerawanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Bencana membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Kera-
pelaksanaan wanan Bencana;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Kerawanan Bencana dan mem-
Kerawanan berikan bimbingan, coaching, mentoring
Bencana kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pemetaan Potensi Kera-
wanan Bencana;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Kerawanan Bencana.
12. Penanganan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Darurat menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penanganan Darurat;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penanganan
Penanganan Darurat dan memberikan bimbingan,
Darurat coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Penanganan Darurat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pena-
nganan Darurat.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Distribusi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Logistik kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Distribusi
pelaksanaan Logistik;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Distribusi Distribusi Logistik dan memberikan
Logistik bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Distribusi Logistik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Distribusi Logistik.
14. Rehabilitasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Rekonstruksi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Rehabilitasi dan
pelaksanaan Rekonstruksi;
Rehabilitasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Rehabilitasi
dan dan Rekonstruksi dan memberikan
Rekonstruksi bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Rehabilitasi dan Rekonstruksi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Rehabili-
tasi dan Rekonstruksi.

611
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Kebencanaan √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dan Keakuratan penyusunan rencana dan
program kerja bidang kedaruratan dan logistik.
b. Jumlah logistik bencana yang memadai.
c. Ketepatan dalam penanganan masyarakat yang terkena
bencana.
d. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan di
bidang kedaruratan dan logistik

612
122. Nama Jabatan : Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanggulangan Bencana Daerah
Kode Jabatan : 2-04-54-08-26-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan umum di bidang rehabilitasi dan
rekonstruksi pasca terjadinya bencana.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

613
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

614
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyelenggaran 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pemberdayaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kemitraan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Organisasi membimbing perencanaan Penyelenggaran Pember-
pelaksanaan dayaan dan Kemitraan Organisasi;
Penyelenggaran 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
Pemberdayaan garan Pemberdayaan dan Kemitraan
dan Kemitraan Organisasi dan memberikan bimbingan,
Organisasi coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Penyelenggaran Pemberdayaan dan
Kemitraan Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaran Pemberdayaan dan Kemitraan
Organisasi.

615
11. Pemetaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Potensi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kerawanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Bencana membimbing perencanaan Pemetaan Potensi Kera-
pelaksanaan wanan Bencana;
Pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemetaan
Potensi Potensi Kerawanan Bencana dan mem-
Kerawanan berikan bimbingan, coaching, mentoring
Bencana kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pemetaan Potensi Kera-
wanan Bencana;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pemeta-
an Potensi Kerawanan Bencana.
12. Penanganan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Darurat menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penanganan Darurat;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penanganan
Penanganan Darurat dan memberikan bimbingan,
Darurat coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Penanganan Darurat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pena-
nganan Darurat.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Distribusi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Logistik kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Distribusi
pelaksanaan Logistik;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Distribusi Distribusi Logistik dan memberikan
Logistik bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Pengelolaan Distribusi Logistik;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Distribusi Logistik.
14. Rehabilitasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Rekonstruksi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Rehabilitasi dan
pelaksanaan Rekonstruksi;
Rehabilitasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Rehabilitasi
dan dan Rekonstruksi dan memberikan
Rekonstruksi bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Rehabilitasi dan Rekonstruksi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Rehabili-
tasi dan Rekonstruksi.

616
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Manajemen Kebencanaan √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dan Keakuratan penyusunan rencana dan
program kerja bidang rehabilitasi dan rekonstruksi.
b. Ketepatan dalam penanganan sarana dan prasarana fisik
akibat bencana.
c. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan di
bidang rehabilitasi dan rekonstruksi

617
XXVII. Kecamatan
123. Nama Jabatan : Camat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kecamatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-27-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan urusan pemerintahan di wilayah kecamatan yang menjadi kewenangan kota
dan tugas pembantuan yang diberikan oleh Walikota.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

618
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

619
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Tata Kelola 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pemerintahan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Tata Kelola Pemerintahan
pelaksanaan Daerah;
Tata Kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan Tata Kelola
Pemerintahan Pemerintahan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Tata Kelola Pemerintahan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pemerintahan Daerah.

620
11. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Masyarakat, menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kelurahan/ kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Desa membimbing perencanaan Pemberdayaan Masyarakat
pelaksanaan Kelurahan/Desa;
Pemberdayaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pemberdaya-
Masyarakat, an Masyarakat, Kelurahan/Desa dan
Kelurahan/ memberikan bimbingan, coaching, men-
Desa toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Pemberdayaan
Masyarakat, Kelurahan/Desa;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pember-
dayaan Masyarakat, Kelurahan/Desa.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Ketentraman menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Ketertiban membimbing perencanaan Pengelolaan Ketentraman
Umum pelaksanaan dan Ketertiban Umum;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Ketentraman Ketentraman dan Ketertiban Umum dan
dan Ketertiban memberikan bimbingan, coaching,
Umum mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Ketentraman dan Ketertiban Umum;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Ketentraman Ketertiban Umum.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kependudukan membimbing perencanaan Pengelolaan Pelayanan
pelaksanaan Umum Dan Kependudukan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pelayanan Pelayanan Umum dan Kependudukan
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kependudukan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Pelayanan Umum dan Kependudukan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Pelayanan Umum dan
Kependudukan.
14. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pembangunan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Lingkungan membimbing perencanaan Pengelolaan Pembangunan
Hidup pelaksanaan dan Lingkungan Hidup ;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Pembangunan Pembangunan dan Lingkungan Hidup
dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Lingkungan mentoring kepada pegawai dilingkungan
Hidup nya dalam melaksanakan Pengelolaan
Pembangunan dan Lingkungan Hidup;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Pembangunan dan
Lingkungan Hidup.

621
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Diklat Kepemimpinan dan √
Pemerintahan Daerah bagi Camat
- Perencanaan Pembangunan
Daerah
- Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah
- Manajemen Pelayanan Publik
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi pemeliharaan
prasarana dan sarana pelayanan umum, upaya
penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum,
penerapan dan penegakan Peraturan Daerah dan
Peraturan Walikota, penyelenggaraan kesejahteraan
masyarakat di wilayah kerjanya dan kegiatan
pemberdayaan masyarakat, desa dan/atau kelurahan.
b. Kelancaran dan keakuratan pelaksanaan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah yang
tidak dilaksanakan oleh unit kerja Perangkat Daerah yang
ada di Kecamatan.
c. Kelancaran dan keakuratan pelaksanaan tugas yang
dilimpahkan oleh Walikota untuk melaksanakan sebagian
urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah
otonom.

622
124. Nama Jabatan : Sekretaris Kecamatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kecamatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-27-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Camat dalam menyelenggarakan sebagian tugas pokok dan fungsi kecamatan
dibidang kesekretariatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

623
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk
lingkup unit
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kerja
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

624
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen Perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Manajemen
Manajemen Perkantoran dan memberikan bimbing-
Perkantoran an, coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Manajemen Perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen Perkantoran.

625
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Administrasi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Umum dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Kepegawaian membimbing perencanaan Pengelolaan Administrasi
pelaksanaan Umum dan Kepegawaian;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Administrasi Administrasi Umum dan Kepegawaian
Umum dan dan memberikan bimbingan, coaching,
Kepegawaian mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Administrasi Umum dan
Kepegawaian;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Administrasi Umum Kepegawaian.
12. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Laporan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keuangan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Aset Daerah membimbing perencanaan Penyusunan Laporan
pelaksanaan Keuangan dan Aset Daerah;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Laporan Laporan Keuangan dan Aset Daerah dan
Keuangan dan memberikan bimbingan, coaching, men-
Aset Daerah toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Laporan Keuangan dan Aset Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Laporan Keuangan dan Aset
Daerah.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan Persuratan
pelaksanaan dan Kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengelolaan Persuratan
dan Kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan Persuratan dan Kearsipan.
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana Kerja menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Organisasi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penyusunan Rencana
pelaksanaan Kerja Organisasi;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Rencana Kerja Rencana Kerja Organisasi dan mem-
Organisasi berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyusunan Rencana
Kerja Organisasi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Rencana Kerja Organisasi.

626
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Ekonomi / Rumpun Ilmu Teknik atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - RENSTRA. √
- Pengelolaan Keuangan Daerah.
- Pengelolaan Aset Daerah.
- Manajemen Kepegawaian.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan administrasi
kepegawaian dan pelayanan administrasi kepada seluruh
perangkat/aparatur Kecamatan.
b. Keakuatan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat,
ekspedisi, arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan
dinas dan ketatalaksanaan.
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana
dan program serta evaluasi dan pelaporan.
d. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan.

627
XXVIII. Rumah Sakit Daerah Besemah
125. Nama Jabatan : Direktur
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-28-100
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Melaksanakan, memimpin menyusun dan menetapkan kebijakan, membina,
mengarahkan, mengkoordinasikan, mengawasi dan mengendalikan pelaksanaan rumah
sakit.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

628
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

629
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Perumusan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Rencana menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Kebutuhan/ kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pembangunan membimbing perencanaan Perumusan Rencana
Bidang pelaksanaan Kebutuhan/Pembangunan Bidang Kese-
Kesehatan Perumusan hatan;
Rencana 3.2. Mampu mensosialisasikan Perumusan
Kebutuhan/ Rencana Kebutuhan/ Pembangunan
Pembangunan Bidang Kesehatan dan memberikan
Bidang bimbingan, coaching, mentoring kepada
Kesehatan pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Perumusan Rencana
Kebutuhan/ Pembangunan Bidang
Kesehatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Perumusan Rencana Kebutuhan/
Pembangunan Bidang Kesehatan.

630
11. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
SDM Rumah menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Sakit kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen SDM Rumah
pelaksanaan Sakit;
Manajemen 3.2. Mampu Manajemen SDM Rumah Sakit
SDM Rumah dan memberikan bimbingan, coaching,
Sakit mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Manajemen
SDM Rumah Sakit;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen SDM rumah sakit.
12. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Rumah Sakit kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengembangan Pelayanan
pelaksanaan Rumah Sakit;
Pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengembang-
Pelayanan an Pelayanan Rumah Sakit dan
Rumah Sakit memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengembang-
an Pelayanan Rumah Sakit;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengem-
bangan Pelayanan Rumah Sakit.
13. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebijakan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Teknis kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Operasional membimbing perencanaan Pengelolaan Kebijakan
Rumah Sakit pelaksanaan Teknis Operasional Rumah Sakit;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Kebijakan Teknis Kebijakan Teknis Operasional Rumah
Operasional Sakit dan memberikan bimbingan,
Rumah Sakit coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan Kebijakan Teknis Opera-
sional Rumah Sakit;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengelolaan Kebijakan Teknis Operas-
ional Rumah Sakit.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Pengelolaan kan dan Kebijakan Pengelolaan Rumah Sakit;
Rumah Sakit membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Pengelolaan kepentingan dalam menerapkan Advo-
Rumah Sakit kasi Kebijakan Pengelolaan Rumah
Sakit;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

631
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Kesehatan / Rumpun Ilmu Kedokteran atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Kepemimpinan dan kewirausahaan √
- Rencana Strategi Bisnis
- Rencana Aksi Strategi
- Rencana Implementasi dan
Rencana Tahunan
- Tatakelola Rumah Sakit
- Standar Pelayanan Minimal
- Sistem Akuntabilitas
- Sistem Remunerasi Rumah Sakit
- Pengelola Sumber Daya Manusia
- Standarisasi Nasional Akreditas RS
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan perencanaan kegiatan dan program pelayanan
kesehatan dengan menjabarkan dan memadukan program
dari tingkat pusat dan tingkat provinsi.
b. Keakuratan pengawasan dan pengendalian kegiatan
ketatausahaan, pelayanan administrasi umum,
kepegawaian, keuangan, perlengkapan, dan peralatan.
c. Keakuratan pengendalian dan evaluasi pelaksanaan
operasional program pelayanan kesehatan dengan
mengacu ketentuan peraturan perundang-undangan.
d. Keakuratan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan
pekerjaan dengan monitoring dan evaluasi agar
pelaksanaan pekerjaan tidak menyimpang.

632
126. Nama Jabatan : Kepala Bagian Tata Usaha
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-28-200
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Merencanakan, mengkoordinasikan, mengawasi dan mengendalikan serta mengevaluasi
tugas Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan, dan Sub Bagian Keuangan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

633
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

634
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyelenggaraan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Akuntansi dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelaporan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keuangan membimbing perencanaan Penyelenggaraan Akun-
Rumah Sakit pelaksanaan tansi dan Pelaporan Keuangan Rumah
Penyelenggara Sakit;
an Akuntansi 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyeleng-
dan Pelaporan garaan Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Keuangan Rumah Sakit dan mem-
Rumah Sakit berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Penyelenggaraan Akun-
tansi dan Pelaporan Keuangan Rumah
Sakit;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penye-
lenggaraan Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Rumah Sakit.

635
11. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
perkantoran menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Manajemen perkantoran;
pelaksanaan 3.2. Mampu Manajemen SDM Rumah Sakit
Manajemen dan memberikan bimbingan, coaching,
perkantoran mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Manajemen
perkantoran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Mana-
jemen perkantoran.
12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Persuratan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
dan Kearsipan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Pengelolaan persuratan
pelaksanaan dan kearsipan;
Pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengelolaan
Persuratan Persuratan dan Kearsipan dan mem-
dan Kearsipan berikan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungan nya dalam
melaksanakan Pengelolaan persuratan
dan kearsipan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penge-
lolaan persuratan dan kearsipan.
13. Analisis Kinerja 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelaksanaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Anggaran kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Analisis Kinerja Pelak-
pelaksanaan sanaan Anggaran;
Analisis kinerja 3.2. Mampu mensosialisasikan Analisis
pelaksanaan Kinerja Pelaksanaan Anggaran dan
anggaran memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai diling-
kungannya dalam melaksanakan
Analisis kinerja pelaksanaan anggaran;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Analisis
Kinerja Pelaksanaan Anggaran.
14. Penatausahaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kekayaan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Daerah kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Penatausahaan Kekayaan
pelaksanaan Daerah;
Penatausahaan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penatausaha-
Kekayaan an Kekayaan Daerah dan memberikan
Daerah bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penatausahaan Kekayaan
Daerah;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penata-
usahaan Kekayaan Daerah.

636
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Sosial, Ilmu Politik, dan Ilmu Humaniora /
Ilmu Rumpun Ilmu Kesehatan / Rumpun Ilmu Ekonomi atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Bimtek Pejabat Barang dan Jasa √
- Bimtek SDM
- Bimtek Manajemen Kesekretariatan
- Rencana Aksi Strategi
- Tatakelola Rumah Sakit
- Standar Pelayanan Minimal
- Sistem Akuntabilitas
- Pengelola Sumber Daya Manusia
- Standarisasi Nasional Akreditas RS
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan administrasi ketatausahaan,
pengelolaan kearsipan dan pengaturan ketatalaksanaan
rumah tangga dan keuangan.
b. Keakuratan penyusunan rencana kebutuhan rumah
tangga kantor dan pengaturan kebutuhan rumah tangga
kantor meliputi peralatan, perlengkapan, ATK dan barang
pakai habis.
c. Ketepatan pengaturan penggunaan kendaraan dinas dan
kelancaran fasilitasi perjalanan dinas.
d. Ketepatan pengaturan dan pemeliharaan ketertiban,
keamanan, kenyamanan, kebersihan, keindahan.
e. Keakuratan pelaksanaan koordinasi pembuatan produk
hukum di lingkungan RSD Besemah.

637
127. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan dan Pengembangan Medis
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-28-300
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Direktur UPTD Rumah Sakit Daerah dalam hal merencanakan, mengatur,
monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan dan pengembangan medis serta instansi yang
berada dalam ruang lingkupnya.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

638
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

639
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pedoman/Alur menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelayanan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengembangan membimbing perencanaan Penyusunan Pedoman/
Medis pelaksanaan Alur Pelayanan dan Pengembangan
Penyusunan Medis;
Pedoman/Alur 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Pelayanan dan Pedoman/Alur Pelayanan dan Pengem-
Pengembangan bangan Medis dan memberikan bim-
Medis bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Pedoman/Alur
Pelayanan dan Pengembangan Medis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Pedoman/Alur Pelayanan dan
Pengembangan Medis.

640
11. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Mutu Profesi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Medis kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Peningkatan Mutu Profesi
pelaksanaan Medis ;
Peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Peningkatan
Mutu Profesi Mutu Profesi Medis dan memberikan
Medis bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Peningkatan Mutu Profesi
Medis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pening-
katan Mutu Profesi Medis.
12. Optimalisasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pengembangan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Medis. membimbing perencanaan Optimalisasi Pelayanan
pelaksanaan dan Pengembangan Medis;
Optimalisasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Optimalisasi
Pelayanan dan Pelayanan dan Pengembangan Medis
Pengembangan dan memberikan bimbingan, coaching,
Medis. mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Optimalisasi
Pelayanan dan Pengembangan Medis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Optimalisasi Pelayanan dan Pengem-
bangan Medis.
13. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebutuhan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelayanan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengembangan membimbing perencanaan Penyusunan Kebutuhan
Medis pelaksanaan Pelayanan dan Pengembangan Medis;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Kebutuhan Kebutuhan Pelayanan dan Pengem-
Pelayanan dan bangan Medis dan memberikan
Pengembangan bimbingan, coaching, mentoring kepada
Medis pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Kebutuhan
Pelayanan dan Pengembangan Medis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Penyusunan Kebutuhan Pelayanan dan
Pengembangan Medis.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

641
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Kesehatan / Rumpun Ilmu Kedokteran atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Kepemimpinan dan √
Kewirausahaan
- Rencana Aksi Strategi
- Rencana Implementasi dan
Rencana Tahunan
- Sistem Rekruitmen pegawai
- Manajemen pelayanan medik
- Sistem Akuntabilitas
- Sistem Remunerasi Rumah Sakit
- Perumusan sistem evaluasi dan
penilaian kinerja klinis
- Standarisasi Nasional Akreditas
Rumah Sakit.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan rencana bisnis anggaran (RBA) bidang
pelayanan medis.
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan pelayanan medis, pelayanan
kegawatdaruratan dan pelayanan rujukan.
c. Keakuratan penyusunan dan ketersediaan kebutuhan
perlengkapan, peralatan dan inventaris pelayanan medis,
pelayanan kegawatdaruratan dan pelayanan rujukan.
d. Keakuratan pengembangan kegiatan pelayanan medis,
pelayanan kegawatdaruratan dan pelayanan rujukan.
e. Keakuratan penyusunan Standar Pelayanan Operasional
(SPO) dan Standar Pelayanan Medik (SPM).
f. Keakuratan pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan
keselamatan dan kelancaran pelayanan ambulan.
g. Ketepatan dan kelancaran fasilitasi kegiatan penelitian
dan pengembangan pelayanan kesehatan RSD Besemah.
h. Keakuratan pelaksanaan monitoring dan evaluasi
pelayanan medis, pelayanan kegawatdaruratan dan
pelayanan rujukan

642
128. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-28-400
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Direktur UPTD Rumah Sakit Daerah dalam hal merencanakan, mengatur,
monitoring dan evaluasi asuhan dan profesi keperawatan.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

643
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

644
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kode Etik dan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Mutu Profesi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keperawatan membimbing perencanaan Pengawasan Kode Etik dan
pelaksanaan Mutu Profesi Keperawatan;
Pengawasan 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengawasan
Kode Etik dan Kode Etik dan Mutu Profesi Keperawat-
Mutu Profesi an dan memberikan bimbingan,
Keperawatan coaching, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengawasan Kode Etik dan Mutu Profesi
Keperawatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penga-
wasan Kode Etik dan Mutu Profesi
Keperawatan.

645
11. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Mutu Asuhan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keperawatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Peningkatan Mutu Asuhan
pelaksanaan Keperawatan;
Peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Peningkatan
Mutu Asuhan Mutu Asuhan Keperawatan dan
Keperawatan memberikan bimbingan, coaching, men-
toring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan Peningkatan Mutu
Asuhan Keperawatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pening-
katan Mutu Asuhan Keperawatan.
12. Bimbingan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Penerapan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Etika Profesi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keperawatan membimbing perencanaan Bimbingan Penerapan
pelaksanaan Etika Profesi Keperawatan;
Bimbingan 3.2. Mampu mensosialisasikan Bimbingan
Penerapan Penerapan Etika Profesi Keperawatan
Etika Profesi dan memberikan bimbingan, coaching,
Keperawatan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Bimbingan
Penerapan Etika Profesi Keperawatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Bim-
bingan Penerapan Etika Profesi
Keperawatan.
13. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
dan Penilaian menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Mutu Profesi kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Keperawatan membimbing perencanaan Pengendalian dan
pelaksanaan Penilaian Mutu Profesi Keperawatan;
Pengendalian 3.2. Mampu mensosialisasikan Pengendalian
dan Penilaian dan Penilaian Mutu Profesi Keperawatan
Mutu Profesi dan memberikan bimbingan, coaching,
Keperawatan mentoring kepada pegawai dilingkungan
nya dalam melaksanakan Pengendalian
Penilaian Mutu Profesi Keperawatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pengen-
dalian dan Penilaian Mutu Profesi
Keperawatan.
14. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Mutu Profesi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Keperawatan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Peningkatan Mutu Profesi
pelaksanaan Keperawatan;
Peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Peningkatan
Mutu Profesi Mutu Profesi Keperawatan dan memberi-
Keperawatan kan bimbingan, coaching, mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Peningkatan Mutu Pro-
fesi Keperawatan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pening-
katan Mutu Profesi Keperawatan.

646
15. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Kesehatan / Rumpun Ilmu Kedokteran atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Kepemimpinan dan √
Kewirausahaan
- Rencana Aksi Strategi
- Rencana Implementasi dan
Rencana Tahunan
- Sistem Rekruitmen pegawai
- Sistem Remunerasi
- Manajemen SDM
- Manajemen Asuhan Keperawatan
- Standarisasi Nasional Akreditas
Rumah Sakit.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pemantauan, pengendalian dan evaluasi
asuhan keperawatan dan kebidanan.
b. Keakuratan pembinaan dan bimbingan pendayagunaan
tenaga keperawatan/kebidanan dan penerapan etika
profesi.

647
129. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Penunjang Medis
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan : 2-04-54-08-28-500
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Membantu Direktur UPTD Rumah Sakit Daerah dalam hal merencanakan, mengatur,
monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan dan pengembangan penunjang medis.

II. STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi

A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin ber-
memastikan, tindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
agar anggota teguran bagi anggota yang dipimpin agar
yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak kondisi;
sesuai nilai, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
norma, terhadap penerapan sikap integritas di
dan etika dalam unit kerja yang dipimpin.
organisasi,
dalam
lingkup formal

2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


membangun tim membentuk tim yang tepat, meng-
kerja untuk antisipasi kemungkinan hambatan, dan
peningkatan mencari solusi yang optimal;
kinerja 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan peng-
organisasi ambilan keputusan berdasarkan usulan
usulan anggota tim/kelompok, ber-
negosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

648
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
dipahami dan diterima oleh pihak lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
lisan/ tertulis sensitif sehingga lebih mudah dipahami
untuk dan diterima orang lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/ periodik/
informasi yang naskah/ dokumen/ proposal yang
sensitif/ rumit/ kompleks; Membuat surat resmi yang
kompleks sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
memberi mendorong pencapaian hasil unit
apresiasi dan kerjanya;
teguran untuk 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
mendorong efektif dan efisien untuk mencapai target
kinerja kerja unitnya.
5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap
memperbaiki unit kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan
pelayanan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
publik di
pemahaman lintas organisasi untuk secara
lingkup unit
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
kerja
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta meng-
antisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar
lain membimbing untuk mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.

649
7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan orang lain perubahan;
mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
perubahan kan oleh unit kerjanya secara tepat.
secara tepat Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membanding- 3.1. Membandingkan berbagai alternatif


Keputusan kan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbang- membuat keputusan operasional mengacu
kan risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam implemen-
tasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosi- 3.1. Mempromosikan sikap menghargai per-
kan mengem- bedaan diantara orang-orang yang
bangkan sikap mendorong toleransi dan keterbukaan;
toleransi dan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
persatuan sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalahpahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.

C.iTeknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pedoman/Alur menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelayanan dan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Pengembangan membimbing perencanaan Penyusunan Pedoman/
Medis pelaksanaan Alur Pelayanan dan Pengembangan
Penyusunan Medis;
Pedoman/Alur 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Pelayanan dan Pedoman/Alur Pelayanan dan Pengem-
Pengembangan bangan Medis dan memberikan bim-
Medis bingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Penyusunan Pedoman/Alur
Pelayanan dan Pengembangan Medis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Pedoman/Alur Pelayanan dan
Pengembangan Medis.

650
11. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Mutu Profesi menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Medis kan dan olahan, penyajian atau menyusun
membimbing perencanaan Peningkatan Mutu Profesi
pelaksanaan Medis ;
Peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan Peningkatan
Mutu Profesi Mutu Profesi Medis dan memberikan
Medis bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melak-
sanakan Peningkatan Mutu Profesi
Medis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pening-
katan Mutu Profesi Medis.
12. Optimalisasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Pelayanan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Penunjang kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Medis. membimbing perencanaan Optimalisasi Pelayanan
pelaksanaan Penunjang Medis;
Optimalisasi 3.2. Mampu mensosialisasikan Optimalisasi
Pelayanan Pelayanan Penunjang Medis dan mem-
Penunjang berikan bimbingan, coaching, mentoring
Medis. kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Optimalisasi Pelayanan
Penunjang Medis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Optimali-
sasi Pelayanan Penunjang Medis..
13. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instru-
Kebutuhan menyelenggara men identifikasi, pengumpulan, peng-
Pelayanan kan dan olahan, penyajian atau menyusun
Penunjang membimbing perencanaan Penyusunan Kebutuhan
Medis pelaksanaan Pelayanan Penunjang Medis;
Penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyusunan
Kebutuhan Kebutuhan Pelayanan Penunjang Medis
Pelayanan dan memberikan bimbingan, coaching,
Penunjang mentoring kepada pegawai dilingkungan
Medis nya dalam melaksanakan Penyusunan
Kebutuhan Pelayanan Penunjang Medis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Penyu-
sunan Kebutuhan Pelayanan Penunjang
Medis.
14. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan menyelenggara dan kelengkapan pelaksanaan Advokasi
Otonomi kan dan Kebijakan Otonomi Daerah;
Daerah membimbing 3.2. Mampu mengembangkan serta men-
pelaksanaan jalankan strategi atau intervensi
Advokasi advokasi dalam mengatasi hambatan
Kebijakan sistemik dan resistensi pemangku
Otonomi kepentingan dalam menerapkan
Daerah Advokasi Kebijakan Otonomi Daerah;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang di-
harapkan.

651
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya
Jenis Persyaratan Uraian terhadap Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan
1 Jenjang Paling rendah Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Rumpun Ilmu Kesehatan / Rumpun Ilmu Kedokteran atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan
1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Administrator √
2 Teknis - Kepemimpinan Kewirausahaan √
- Sistem Remunerasi
- Manajemen Asuhan Keperawatan
- Standarisasi Nasional Akreditas
Rumah Sakit
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Paling rendah Penata Tingkat I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Tingkat optimalisasi pengelolaan pelayanan
kesehatan baik medis dan penunjang medis yang
mendukung pembangunan kesehatan.
b. Tingkat kepatuhan terhadap prosedur tetap (protap)
dalam pelayanan baik pelayanan medis dan
penunjang medis untuk meningkatkan mutu dan
kualitas pelayanan kesehatan RSD Besemah.

WALI KOTA PAGAR ALAM,

dto

ALPIAN MASKONI

652

Anda mungkin juga menyukai