Anda di halaman 1dari 17

PUTUSAN SELA

PUTUSAN AKHIR
PUTUSAN PERKARA PERDATA

No. 15/Pdt./2021/PN. Pwr

DEMI KEADILAN BERDASARKAN TUHAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negri Purworejo yang memeriksa dan mengadili perkara gugatan pada tingkat
pertama telah menjatuhkan putusan dalam perkara antara :

MUHAMAD KHASIM, Umur 35 Tahun,Tempat Tanggal lahir Purworejo, 14 April 1986,


Pekerjaan Wiraswasta, Alamat Desa Bagelen, RT.02/RW.04, Kecamatan Bagelen, Kabupaten
Purworejo, Provinsi Jawa tengah. Selanjutnya disebut sebagai------------------------PENGGUGAT

MELAWAN

ANISA HASNA ROSYADA, Umur 34 tahun , tempat tanggal Lahir Sepuran Wonosobo Jawa
Tengah , Pekerjaan Wiraswasta, Alamat Desa Purwosari, RT.03/RW.01, Kecamatan Purwodadi,
Kabupaten Purworejo, selanjutnya disebut sebagai-------------------------------------TERGUGAT

Pengadilan Negri tersebut;

Setelah membaca perkara;

Setelah memperhatikan bukti surat yang diajukan kedua belah pihak;

Setelah mendengar kedua belah pihak berperkara;

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Menimbang, bahwa Penggugat dalam suratnya tertanggal 15 Februari 2021 yang telah
didaftarkan dikepaniteraan Pengadilan Negeri Purworejo dalam register No. 15/Pdt./2021/PN.
Pwr telah mengajukan gugatan kepada Tergugat, dengan mengemukakan hal-hal sebagai berikut:

1. Bahwa pada tanggal 28 Januari 2019 telah dilakukan perjanjian jual beli tanah dengan luas
2000 m2, yang terletak di Desa Candi RT.01/RW.01, Kecamatan Ngombol, Kabupaten
Purworejo seharga Rp 250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah) oleh Penggugat
kepada Tergugat. Dimana Penggugat telah menyerahkan surat kepemilikan tanah kepada
Tergugat. Dan Tergugat telah berjanji akan membayar sesuai dengan perjanjian yang
telah disepakati bersama;
2. Bahwa dalam perjanjian tersebut, Tergugat telah berjanji akan membayar Rp
250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah) kepada Penggugat selambat-lambatnya
tanggal 25 Maret 2020;
3. Bahwa ternyata ssampai batas waktu yang telah ditentukan di atas, Tergugat hanya
membayar Rp 180.000.000,- (dua ratus juta rupiah) kepada Penggugat;
4. Bahwa Tergugat telah melakukan ingkar janji (wanprestasi) yang merugikan Penggugat;
5. Bahwa atas kelalaian Tergugat tersebut, oleh Penggugat telah melakukan teguran-teguran
secara lisan, melalui telepon maupun menemui langsung Tergugat untuk segera
membayar sisa uang pembayaran tanah sebesar Rp 70.000.000,- (tujuh puluh juta rupiah)
lagi terhadap Penggugat, akan tetapi Tergugat tidak mengindahkan dan berusaha selalu
menghindar untuk bertemu dan beralasan akan segera membayarnya;
6. Bahwa atas kelalaian tersebut, Penggugat menderita kerugian dan wajar Penggugat
meminta agar Tergugat membayar kerugian yang ditimbulkan akibat perkara ini dan juga
segera membayar sisa uang tanah yang belum dibayar kepada Penggugat;
7. Bahwa Penggugat sangka yang beralasan terhadap iktikad buruk Tergugat untuk
mengalihkan, memindahkan atau menjual lagi tanah tersebut kepada pihak lain. Mohon
terlebih dahulu agar Pengadilan Negeri Purworejo berkenan meletakkan sita jaminan
terhadap tanah tersebut.
Berdasarkan hal- hal yang telah diuraikan diatas maka perkenankanlah dengan ini Penggugat
memohon kepada Yang Terhormat Ketua Pengadilan Negeri Purworejo, berkenan memeriksa
perkara ini dan kemudian memberikan keputusan sebagai berikut:

1. Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;


2. Menyatakan dan menetapkan bahwa Tergugat telah melakukan perbuatan Wanprestasi
dan harus segera membayar kerugian yang dialami Penggugat (MUHAMMAD KHASIM);
3. Menetapkan Membebankan biaya perkara sesuai hukum berlaku;
Atau,

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, maka mohon putusan yang seadil-adilnya sesuai
peraturan hukum yang berlaku (Ex Aequo et Bono).

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan Penggugat, Tergugat
datang menghadap tidak didampingi oleh kuasanya masing-masing seperti yang tersebut diatas ;

Menimbang, bahwa oleh karena kedua belah pihak yang masing-masing datang
menghadap ke persidangan, selanjutnya Majelis Hakim berusaha untuk mendamaikan kedua
belah pihak yang berperkara melalui Mediasi, berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung
Republik Indonesia Nomor 01 Tahun 2016 melalui perdamaian dengan bantuan Mediator/Hakim
Mediator ;

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim berdasarkan Penetapan nomor No.


15/Pdt./2021/PN. Pwr tertanggal 15 Februari 2021 telah menunjuk VENI ARIYANTI ,SH.M.H.
Hakim pada Pengadilan Negeri Purworejo sebagai Mediator dalam perkara Nomor
15/Pdt./2021/PN dan berdasarkan laporan Mediasi tertanggal 23 Februari 2021 bahwa kedua
belah pihak menyatakan tidak dapat untuk damai, sehingga tidak tercapai perdamaian (upaya
damai mengalami kegagalan/tidak berhasil), oleh karenanya maka pemeriksaan perkara ini
dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan Penggugat, di mana Penggugat menerangkan
tetap pada isi gugatannya ;

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat mengajukan jawabannya


secara tertulis tanggal 18 Februari 2021 di mana isi jawaban tersebut pada pokoknya
menerangkan hal-hal sebagai berikut :

DALAM EKSEPSI :

A. GUGATAN PENGGUGAT OBSCUUR LIBEL BERPOTENSI MENYEBABKAN ERROR IN


PERSON
1. Bahwa Tergugat dengan tegas menolak dalil-dalil yang dijjukan Penggugat kecuali dalil-
dalil yang diakui secara tegas oleh Tergugat;
2. Bahwa benar telah terjadi perjanjian jual beli tanah pada tanggal 28 Januari 2019
dengan luas 2000 m2 dengan batas tanah sebagai berikut :
- sebelah Utara berbatas : sawah milik Pak Somat
- sebelah Timur berbatas : jalan setapak
- sebelah selatan berbatas : Gereja Kristen Jawa
- sebelah Barat berbatas : TK Maria Pertiwi
Tanah tersebut terletak di Desa Candi RT.01/RW.01, Kecamatan Ngombol, Kabupaten
Purworejo;
3. Bahwa tidak benar Tergugat tidak mengindahkan teguran-teguran Penggugat dan
sengaja menghindari Penggugat untuk bertemu. Tidak dapatnya Tergugat bertemu
dengan Pengugat disebabkan Tertugat sedang sibuk dengan pekerjaan;
4. Bahwa Tergugat meminta waktu untuk melunasi pembayaran tanah tersebut;
5. Bahwa tidak benar Tergugat memiliki itikad buruk untuk mengalihkan,
memindahkan, dan menjual lagi tanah tersebut kepada pihak lain;
6. Bahwa Penggugat tidak mengalami kerugian sama sekali, dikarenakan secara finansial
ekonomi yang dimiliki oleh Penggugat itu sudah mencukupi kebutuhan hidupnya;
7. Bahwa tergugat menolak sita jaminan terhadap tanah tersebut.
Sehingga Gugatan tersebut patut untuk ditolak dan setidak-tidaknya tidak diterima oleh Majlis
Hakim Pemeriksa Perkara karena berpotensi menyebabkan “Error In Person”
Berdasarkan hal- hal yang telah diuraikan diatas maka perkenankanlah dengan ini Tergugat
memohon kepada Yang Terhormat Ketua Pengadilan Negeri Purworejo, berkenan memeriksa
perkara ini dan kemudian memberikan keputusan sebagai berikut:

1. Menolak gugatan Penggugat seluruhnya, atau setidak-tidaknya menyatakan tidak dapat


diterima;
2. Menghukum penggugat untuk membayar biaya perkara.
Atau,

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, maka mohon putusan yang seadil-adilnya sesuai
peraturan hukum yang berlaku (Ex Aequo et Bono).

Menimbang, bahwa atas jawaban Tergugat tersebut Penggugat telah mengajukan


repliknya tertanggal 29 Maret 2021 dan Kuasa Tergugat duplik tertanggal 22 Februari 2021 yang
masing-masing terlampir dalam berkas perkara ;

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya Penggugat telah


mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :

1. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama MUHAMAD KHASIM dengan Nomor
Induk : 3306045806000009 yang dikeuarkan oleh Kabupaten Purworejo dan berlaku
seumur hidup, yang selanjutnya diberi tanda P.1;
2. Surat Perjanjian Jual Beli Tanah antara Pihak Pertama atas nama MUHAMAD KHASIM
dengan Pihak Kedua atas nama ANISA HASNA ROSYADA, tertanggal 28 Januari 2019, yang
selanjutnya diberi tanda P.2;
3. Bukti pesan Whatshapp (scren shoot) percakapan antara Penggugat dengan Tergugat
mengenai perpanjangan waktu pembayaran hutang, yang selanjutnya diberi tanda P.3;
Menimbang, bahwa semua bukti yang diajukan oleh Penggugat telah diberi meterai
cukup dan setelah dicocokkan dengan bukti yang asli ternyata bersesuaian lalu bukti yang asli
dikembalikan kepada Kuasa Penggugat kecuali bukti;

Menimbang, bahwa selain bukti surat tersebut Penggugat telah mengajukan saksi-saksi
yang telah memberikan keterangan di bawah sumpah di persidangan sesuai tata cara agamanya
yang pada pokoknya sebagai berikut :

1. Saksi NURUL KHAKIM, di bawah sumpah, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut
:
- Alamat jl. BridjenKatamso No.12 Pangen Jurutengah, Kecamatan Purworejo,
Kabupaten Purworejo.
- Bahwa saksi kenal dengan Penggugat sebatas teman;
- Bahwa saksi mendengar dari Tergugat bahwa Tergugat akan merencanakan
menjual tanah kepada Andre;
- Bahwa saksi mengetahui jika Tergugat masih memiliki hutang kepada Penggugat
sampai saat ini;
- Keterangan saksi yang bernama Hakim yang melihat bahwa Tergugat memang
kerap kali pulang kerja sore hari, kurang lebih sekitar jam 16:30 WIB.
2. Saksi SYAHRUL RIFAI
- Alamat Perumahan Pondok Indah Permai Pekuthan Bayan No.112 kecamatan
Bayan, Kabupaten Purworejo.
- Bahwa saksi kenal dengan Penggugat sudah 5 (lima) tahun dan saksi kenal dengan
Penggugat di rumah teman saksi;
- Bahwa saksi pernah disuruh oleh Penggugat untuk menagih hutang Tergugat
dimana saksi menagih hutang kepada Tergugat sebanyak 2 (dua) kali;
- Bahwa saksi mengetahui alamat rumah Tergugat dari Penggugat dan saksi pernah
datang ke rumah Tergugat akan tetapi saksi tidak pernah bertemu dengan
orangnya;
- Bahwa saksi mendengar dari Penggugat jika Tergugat masih memiliki hutang
sebesar kurang lebih Rp 70.000.000,- (tujuh puluh juta rupiah);
- Bahwa pada waktu menagih hutang saksi tidak membawa apa-apa hanya sebelum
berangkat Penggugat mengatakan “tolong tagihkan” dan saksi diberi ongkos oleh
Penggugat;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil sangkalannya, Tergugat telah
mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :

1. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama ANISA HASNA ROSYADA dengan Nomor
Induk : 3306045801000001 yang dikeluarkan oleh Kabupaten Purworejo dan berlaku
seumur hidup, yang selanjutnya diberi tanda T.1;
2. Fotocopy surat Perjanjian Jual Beli Tanah antara MUHAMAD KHASIM dengan ANISA
HASNA ROSYADA, yang selanjutnya diberi tanda T.2;
Menimbang, bahwa semua bukti yang diajukan oleh Tergugat telah diberi meterai cukup
dan setelah dicocokkan dengan bukti yang asli ternyata bersesuaian lalu bukti yang asli
dikembalikan kepada Tergugat;

Menimbang, bahwa selain bukti surat tersebut Tergugat telah mengajukan saksi-saksi
yang telah memberikan keterangan di bawah sumpah di persidangan sesuai tata cara agamanya
yang pada pokoknya sebagai berikut :

1. Saksi YOGA PRATAMA


- Alamat Perumahan Cabbin Flooress Sucen Kecamatan Sucen
Jurutengah, Kabupaten Purworejo.
- Bahwa saksi adalah paman Tergugat, dan mengetahui bahwa Tergugat
membeli sebidang tanah dari Penggugat;
- Bahwa saksi menyaksikan sendiri proses jual beli dan pembuatan perjanjian
jual beli tanah tersebut;
- Bahwa saksi mengetahui bahwa Tergugat masih memiiki tanggungan hutang
kepada Penggugat;
- Bahwa tidak benar Tergugat tidak memiliki itikad baik untuk melunasi hutang
kepada Penggugat, karena Tergugat sedang mengusahakan untuk membayar sisa
hutang kepada Penggugat;
- Bahwa saksi mengetahui ada orang yang datang ke rumah Tergugat untuk
menagih hutang, namun Tergugat sedang tidak berada di rumah karena masih
bekerja.

3. Saksi DEA SERIA


- Alamat Brengkelan City RT.02/RW09 , Kecamatan Purworejo, Kabupaten
Purworejo.
- Bahwa saksi mengenal Penggugat dan Tergugat, karena saksi merupakan teman
keduanya;
- Bahwa saksi mengetahui bahwa telah terjadi kegiatan jual beli tanah antara
Penggugat dengan Tergugat;
- Bahwa saksi mengetahui jika pembayaran tanah tersebut dilakukan dengan cara
diangsur;
- Bahwa saksi mengetahui jika Tergugat belum bisa melunasi pembayaran tanah
tersebut kepada Penggugat sampai saat ini;
- Bahwa saksi mengetahui kesibukan Tergugat yang membuat Tergugat jarang
berada di rumah;
- Bahwa saksi pernah melihat ada 2 (dua) orang yang datang ke rumah Tergugat
untuk menagih hutang kepada Tergugat namun Tergugat tidak berada di rumah
karena masih bekerja.

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim melihat alat-alat bukti yang diajukan di depan
persidangan oleh kedua belah pihak yang berperkara ternyata dapat diperolah fakta-fakta hukum
sebagai berikut :

- Bahwa memang benar telah terjadi perjanjian jual beli tanah yang di lakukan oleh
Tergugat dan Penggugat yang tidak ada hubungan darah anatara Tergugat dan
Penggugat.
- Bahwa memang benar pada tanggal 28 Januari 2019 telah dilakukan perjanjian
jual beli tanah dengan luas 2000 m2, yang terletak di Desa Candi RT.01/RW.01,
Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo seharga Rp 250.000.000,- (dua ratus
lima puluh juta rupiah) oleh Penggugat kepada Tergugat. Dimana Penggugat telah
menyerahkan surat kepemilikan tanah kepada Tergugat. Dan Tergugat telah
berjanji akan membayar sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati bersama;
- Bahwa benar telah terjadi hubungan hukum antar pihak adalah berupa Surat
Perjanjian Jual Beli Tanah antara Pihak Pertama atas nama MUHAMAD KHASIM
dengan Pihak Kedua atas nama ANISA HASNA ROSYADA, tertanggal 28 Januari
2019;
Menimbang, bahwa selanjutnya kedua belah pihak tidak mengajukan suatu apapun lagi
dan akhirnya mohon putusan ;
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, segala sesuatu yang tercatat
dalam berita acara persidangan dalam perkara ini dipandang sebagai telah termuat dan menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA

Menimbang, bahwa menurut Ny. Retnowulan Sutantio dan Iskandar Oeripkartawinata


dalam bukunya “Hukum acara Perdata Dalam Teori dan Praktek” halaman 3,
menyebutkan bahwa dalam hukum acara perdata, Penggugat adalah orang yang “merasa”
bahwa haknya dilanggar dan menarik orang “yang dirasa” melanggar haknya itu sebagai tergugat
dalam suatu perkara kedepan hakim, dengan demikian Penggugat mempunyai inisiatif dan
kebebasan memilih tentang siapa-siapa saja yang akan dia gugat karena “dirasa” melanggar
haknya ;

Menimbang, bahwa hal tersebut diatas lebih lanjut juga dijelaskan oleh Moh. Taufik
Makarao dalam bukunya “Pokok-pokok Hukum Acara Perdata” halaman 8, yang
menyebutkan bahwa dalam hukum acara perdata inisiatif ada pada Penggugat, maka
Penggugat mempunyai pengaruh besar terhadap jalannya perkara, termasuk dalam
menentukan siapa yang akan digugat, dengan demikian Penggugat dapat memilih siapa yang
akan dijadikan tergugat dengan mencantumkannya dalam surat gugatan, hal tersebut juga sejalan
dengan Yurisprudensi Mahkamah agung no 546 K/Sip/1970 tertanggal 28 Oktober 1970;

Menimbang, bahwa terhadap dalil tergugat yang menyatakan bahwa tidak


dimasukkannya pihak lain sebagai pihak dalam perkara, menurut Majelis Hakim itu adalah hak
dan inisiatif dari Penggugat untuk menentukan siapa yang akan digugatnya, dengan demikian
menurut Majelis Hakim, eksepsi tentang gugatan kurang pihak haruslah ditolak ;

Menimbang, bahwa mengenai eksepsi Hak dan kapasitas Penggugat dalam


mengajukan Gugatan (disqualificatoire exceptie), majelis hakim berpendapat sebagai
berikut :

Menimbang ahwa memang benar telah terjadi perjanjian jual beli tanah yang di lakukan
oleh Tergugat dan Penggugat yang tidak ada hubungan darah anatara Tergugat dan Penggugat.
Bahwa memang benar pada tanggal 28 Januari 2019 telah dilakukan perjanjian jual beli tanah
dengan luas 2000 m2, yang terletak di Desa Candi RT.01/RW.01, Kecamatan Ngombol,
Kabupaten Purworejo seharga Rp 250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah) oleh
Penggugat kepada Tergugat. Dimana Penggugat telah menyerahkan surat kepemilikan tanah
kepada Tergugat. Dan Tergugat telah berjanji akan membayar sesuai dengan perjanjian yang
telah disepakati bersama. Bahwa benar telah terjadi hubungan hukum antar pihak adalah berupa
Surat Perjanjian Jual Beli Tanah antara Pihak Pertama atas nama MUHAMAD KHASIM dengan
Pihak Kedua atas nama ANISA HASNA ROSYADA, tertanggal 28 Januari 2019 ;

Menimbang, bahwa dikarenakan Majelis Hakim berpendapat bahwa Penggugat belum


memiliki legal standing dalam mengajukan gugatan aquo, maka eksepsi Tergugat mengenai
disqualificatoire exceptie dapat diterima;
DALAM POKOK PERKARA

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sebagaimana tersebut di atas ;

Menimbang, bahwa gugatan Penggugat pada pokoknya didasarkan pada dalil-dalil sebagai
berikut :

1. Bahwa Bahwa memang benar pada tanggal 28 Januari 2019 telah dilakukan perjanjian
jual beli tanah dengan luas 2000 m2, yang terletak di Desa Candi RT.01/RW.01,
Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo seharga Rp 250.000.000,- (dua ratus lima
puluh juta rupiah) oleh Penggugat kepada Tergugat. Dimana Penggugat telah
menyerahkan surat kepemilikan tanah kepada Tergugat. Dan Tergugat telah berjanji
akan membayar sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati bersama. Bahwa benar
telah terjadi hubungan hukum antar pihak adalah berupa Surat Perjanjian Jual Beli
Tanah antara Pihak Pertama atas nama MUHAMAD KHASIM dengan Pihak Kedua atas
nama ANISA HASNA ROSYADA, tertanggal 28 Januari 2019 ;
2. Bahwa oleh Karena Penggugat mengalami kesulitan dalam perekonomian keluarga
berhasil menjual salah satu aset Penggugat.
3. Bahwa dalam perjanjian tersebut, Tergugat telah berjanji akan membayar Rp
250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah) kepada Penggugat selambat-lambatnya
tanggal 25 Maret 2020;
4. Bahwa pada saat sampai pada batas waktu yang telah ditentukan di atas, Tergugat
hanya membayar Rp 180.000.000,- (dua ratus juta rupiah) kepada Penggugat ;
5. Bahwa atas kelalaian Tergugat tersebut, oleh Penggugat telah melakukan teguran-
teguran secara lisan, melalui telepon maupun menemui langsung Tergugat untuk segera
membayar sisa uang pembayaran tanah sebesar Rp 70.000.000,- (tujuh puluh juta
rupiah) lagi terhadap Penggugat, akan tetapi Tergugat tidak mengindahkan dan
berusaha selalu menghindar untuk bertemu dan beralasan akan segera membayarnya;
6. Bahwa atas kelalaian tersebut, Penggugat menderita kerugian dan wajar Penggugat
meminta agar Tergugat membayar kerugian yang ditimbulkan akibat perkara ini dan
juga segera membayar sisa uang tanah yang belum dibayar kepada Penggugat;
Menimbang, bahwa sesuai dengan hukum pembuktian maka setiap orang yang
mendalilkan bahwa ia mempunyai suatu hak atau guna meneguhkan haknya sendiri maupun
membantah suatu hak orang lain, menunjuk pada suatu peristiwa, diwajibkan membuktikan
adanya hak atau peristiwa tersebut (vide Pasal 1865 KUHPerdata jo. Pasal 163 HIR), dan oleh
karena itu kepada Penggugat dibebankan terlebih dahulu untuk membuktikan dalil-dalil
gugatannya dan berikutnya kepada Tergugat dibebani untuk membuktikan dalil-dalil
bantahannya ;

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatannya, Penggugat telah mengajukan


bukti-bukti surat berupa : Bukti P.1 sampai dengan Bukti P.19, serta bukti 2 (Dua) orang saksi
yang bernama : Nurul Khakim dan Syahrul rifa’i sedangkan untuk menguatkan dalil
sangkalannya, Tergugat telah mengajukan bukti surat berupa: bukti T.1 sampai dengan T.5 serta
2 ( dua) orang saksi yang bernama : Yoga Pratama dan Dea Serlia.

Menimbang, bahwa dari proses jawab menjawab di antara kedua belah pihak
dihubungkan dengan bukti-bukti surat maupun saksi yang diajukan dalam persidangan, maka
Majelis hakim akan membuktikan Petitum dari Penggugat ;

Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke 1 Penggugat, Majelis hakim mempertimbangkan


sebagai berikut, dikarenakan Petitum ke 1 Penggugat tersebut adalah tentang permintaan
dikabulkannya gugatan Penggugat, maka untuk menentukan apakah gugatan Penggugat
dikabulkan atau ditolak, Majelis hakim terlebih dahulu akan membuktikan petitum Penggugat
lainnya ;

Menimbang, bahwa dengan demikian Petitum ke -2 Gugatan aquo haruslah dikabulkan ;

Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke -3 dari gugatan yang menyatakan sah dan
berharga Sita jaminan atas barang bergerak maupun tidak bergerak yang dimiliki Para Tergugat,
Majelis Hakim berpendapat sebagai berikut:

Menimbang, bahwa dikarenakan Penggugat ternyata belum memenuhi persyaratan


didalam mengajukan permohonan sita jaminan terhadap barang milik Tergugat yang akan
dimohonkan Sita Jaminan, dan dikarenakan pula terhadap obyek sita jaminan tersebut ternyata
sudah dibebankan hak tanggungan (bukti T-5), maka Majelis Hakim berpendapat Petitum ke -3
tersebut haruslah ditolak;

Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke-4 dalam gugatan aquo yang menyatakan
Tergugat melakukan perbuatan Wanprestasi atau Ingkar janji, Majelis Hakim berpendapat
sebagai berikut :

Menimbang, bahwa menurut Yahya Harahap, Wanprestasi adalah sebagai pelaksanaan


kewajiban yang tidak tepat pada waktunya atau dilakukan tidak menurut selayaknya, sehingga
menimbulkan keharusan bagi pihak debitur untuk memberikan atau membayar ganti rugi
(schadevergoeding), yang bentuk-bentuknya adalah sebagai berikut:

1. Tidak melaksanakan prestasi sama sekali;


2. Melaksanakan tetapi tidak tepat waktu (terlambat);
3. Melaksanakan tetapi tidak seperti yang diperjanjikan;dan
4. Debitur melaksanakan yang menurut perjanjian tidak boleh dilakukan.
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum diatas dan pertimbangan
tentang pembuktian Petitum Ke-2 dalam gugatan aquo tersebut, dihubungkan dengan fakta-fakta
hukum yang menyebutkan bahwa dari beberapa kesempatan yang telah diberikan Penggugat
kepada Tergugat untuk menyelesaikan permasalahan pembayaran hutang secara kekeluargaan,
akan tetapi tidak mendapatkan respon positif, terkesan selalu menghindar dan hingga gugatan ini
diajukan, Tergugat juga belum melaksanakan kewajiban hukumnya pembayaran hutangnya
tersebut kepada Penggugat. Dengan demikian, perbuatan tergugat tersebut dapat dinyatakan
wanprestasi ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan hukum sebelumnya yang


dihubungkan dengan fakta-fakta hukum diatas Penggugat dapat membuktikan mengenai
kurangnya pembayaran sebesar 70.000.000 (tujuh puluh juta rupiah) ;

Menimbang, bahwa dengan demikian berdasarkan pertimbangan diatas, maka Petitum ke-
5 tersebut akan dikabulkan sebagian yaitu akibat wanprestasi Tergugat maka Penggugat
menderita kerugian sebatas yang dapat dibuktikan oleh Penggugat sebesar Rp 70.000.000,-
(Tujuh Puluh JutaRupiah);

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan dari Petitum ke-5 tersebut, Majelis


Hakim juga tetap menggunakan pertimbangan tersebut untuk mempertimbangkan Petitum ke-6
dalam gugatan aquo, yaitu dikarenakan yang dapat dibuktikan oleh Penggugat hanyalah sebatas
kekurangan pembayaran sebesar Rp 70.000.000,- (Tujuh Puluh JutaRupiah);

Menimbang, bahwa terhadap petitum ke-6 dari Penggugat, dikarenakan tidak ada
kejelasan tentang keterlambatan pembayaran tersebut dalam rentang waktu dari dan sampai
kapan, maka Petitum tersebut haruslah ditolak;

Menimbang, bahwa dikarenakan pihak Tergugat adalah pihak yang kalah,maka haruslah
dihukum untuk membayar biaya perkara yang jumlahnya akan ditentukan dalam amar Putusan
ini;

Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi


dikabulkan sebagian, sedangkan gugatan rekonvensi ditolak sehingga Tergugat
Konvensi/Penggugat Rekonvensi berada di pihak yang kalah, maka Tergugat
Konvensi/Penggugat Rekonvensi harus dihukum untuk membayar biaya perkara;

Memperhatikan Musyawarah Majelis Hakim ;

Mengingat Undang-undang No. 49 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-
undang No. 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum, Undang-undang No. 48 Tahun 2009 tentang
Kekuasaan Kehakiman, PERMA No. 1 tahun 2016 tentang Mediasi, Pasal-Pasal Kitab Undang-
Undang Hukum Perdata, Pasal-pasal dalam Rv, pasal-pasal dalam HIR serta peraturan
perundang-undangan lainnya yang berkaitan;
MENGADILI

- DALAM EKSEPSI
Menolak eksepsi Tergugat

- DALAM POKOK PERKARA


1. Mengabulkan Gugatan Penggugat Sebagian;
2. Menyatakan kekurangan pembayaran pelunasan dalam jual beli rumah
Penggugat sebesar Rp.70.000.000 (Tujuh Puluh Juta Rupiah) adalah hutang
piutang yang sah menurut hukum;
3. Menyatakan Tergugat telah melakukan wanprestasi/ingkar janji;
4. Menyatakan bahwa akibat perbuatan wanprestasi Tergugat, Penggugat
menderita kerugian sebesar Rp.70.000.000 (Tujuh Puluh Juta Rupiah);
5. Menolak Gugatan Penggugat untuk selebihnya;
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri
Purworejo pada hari RABU, tanggal 29 MARET 2021 oleh kami VENI ARIYANTI, SH.M.H.
sebagai Hakim Ketua Majelis, DWI MARGI RAHAYU, SH. dan AMAT SURYAMAN, SH.MHum.
masing-masing sebagai Hakim-hakim Anggota, putusan mana diucapkan dalam sidang yang
terbuka untuk umum pada hari ini JUMAT, tanggal 1 MEI 2021 oleh Hakim Ketua Majelis
dengan didampingi Hakim-hakim Anggota tersebut, dibantu oleh ISTI INDRI ASTUTI, SH.
Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Purworejo, dan dihadiri oleh Kuasa Penggugat
dan Kuasa Tergugat.

MAJELIS HAKIM ANGGOTA HAKIM


ANGGOTA

DWI MARGI RAHAYU, SH VENI ARIYANTI, SH.M.H

AMAT SURYAMAN, SH.MHum.

PANITERA PENGGANTI
ISTI INDRI ASTUTI,SH

Anda mungkin juga menyukai