Anda di halaman 1dari 2

RESUME

A. Pengertian Demokrasi Pendidikan


Pendidikan yang demokratik adalah Pendidikan yang memberikan kesempatan yang
sama kepada setiap anak untuk mendapatkan Pendidikan di sekolah sesuai dengan
kemampuannya.
Demokrasi Pendidikan mengandung beberapa hal :
1. Rasa hormat terhadap harkat sesame manusia.
2. Setiap manusia memiliki perubahan kearah pikiran yang sehat.
3. Rela berbakti untuk kepentingan dan kesejahteraan bersama.

B. Prinsip-prinsip Demokrasi dalam Pendidikan


Butir-butir yang harus diperhatikan dengan prinsip-prinsip Pendidikan adalah :
1. Keadilan dalam pemerataan kesempatan belajar bagi semua warga negara dengan cara
adanya pembuktian kesetiaan dan konsisten pada system potilik yang ada.
2. Dalam Upaya pembentukan karakter bangsa sebagai bangsa yang baik.
3. Memiliki suatu ikatan yang erat dengan ciya-cita nasional.

Dalam pengembangan prinsip-prinsip demokrasi maka harus memperhatikan :

1. Menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sesuai dengan nilai-nilai luhurnya.
2. Wajib menghirmati dan melindungi hak asasi manusia yang bermartabat dan berbudi
pekerti luhur.
3. Mengusahakan suatu pemenuhan hak setiap warga negara untuk memperoleh
Pendidikan pengajaran nasional dengan memanfaatkan kemampuan pribadinya, dalam
rangka mengembangkan kreasinya kearah perkembangan dan kemajuan IPTEK tanpa
merugikan pihak lain.

C. Pelaksanaan Pendidikan di Indonesia


Pelaksanaan demokrasi Pendidikan dikembangkan dengan menganut dan
mengembangkan asas demokrasi yang diatur dalam perundang-undangan :
1. Pasal 31 UUD 1945 (ayat 1 dan 2).
1. Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan.
2. Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib
membiayainya.
2. UU Nomor 2 tahun 1989 tentang system Pendidikan nasional pasal 5, 6, 7, 8.
3. Pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2) ditetapkan
dengan peraturan pemerintah.

D. GBHN pada Sektor Pendidikan


Pembahasan Pendidikan didalam GBHN dapat dilihat sebagai berikut :
1. Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila, bertujuan meningkatkan kualitas manusia
Indonesia, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
berbudi pekerti luhur, berkepribadian, berdisiplin, bekerja keras, Tangguh, bertanggung
jawab, mandiri, terampil serta sehat jasmani dan Rohani.
2. Pendidiakn merupakan proses budaya untuk meningkatkan harkat dan marabat manusia.
3. Dalam rangka untuk mencapai tujuan Pendidikan nasional, perlu segera disempurnakan
system Pendidikan nasioanl yang berpedoman pada undang-undang, mengenai
Pendidikan nasional.
4. Pendidikan nasional perlu dilakukan secara lebih terpadu dan serasi, baik antara sektor
Pendidikan dan sektor-sektor Pendidikan lainnya.
5. Dala pelaksanaan Pendidikan perlu adanya penghayatan Pancasila.
6. Pendidikan Pancasila termasuk Pendidikan P4.
7. Perlu diperhatikan kesempatan belajar dan kesempatan meningkatkan keterampilan.
8. Pembinaan Pendidikan nasioanal secara fungsional perlu lebih dimantapkan demi
terciptanya keterpaduan dan keserasian antara Pendidikan umum kejuruan.
9. Mampu peningkatkan daya penalaran.
10. Perguruan tinggi dan Lembaga penelitian semakin ditingkatkan.
11. Pendidikan dan pengajaran bahasa perlu terus ditingkatkan.
12. Perlu adanya peningkatan kualitas guru.
13. Perlu peningkatan sarana dan prasarana guru.
14. Penerjemahan dan oenulisan perlu ditingkatkan.
15. Pembinaan olahraga harus juga ditingkatkan.

E. Dasar-dasar Demokrasi Menurut Islam


1. Islam mewajibkan manusia untuk menuntut ilmu.
2. Adanya keharusan bertanya kepada ahli ilmu.
3. Unsur-unsur tata krama anatar guru dan murid :
a) Saling menghargai, yang merupakan wujud dari perasaan bahwa manusia adalah
makhluk yang dimuliakan Allah SWT. (QS. Al-Isra’:70).
b) Penyampaian pengajaran harus berdasar pada praktek yang berdasar pada kebaikan
dan kebijakan (QS. An-Nahl:125).
c) Pelaksanaan adil terhadap anak didik (QS. Al-Maidah:8).
d) Terjalinnya rasa kasih saying antara pendidik dan anak didik
e) Tertanamnya pada jiwa pendidik dan anak didik akan kebutuhan taufiq dan hidayah
Allah SWT. (QS. Al-Fatihah:1-7).

Anda mungkin juga menyukai