Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Shalom, Om Swastiastu, Namo Budaya, Salam Kebajikan.

Salam Sejahtera bagi kita semua.

Pertama mari kita ucapkan puji syukur kehadirat Tuhan YME atas segala rahmat dan karunia-Nya kita
masih berkumpul dalam kesempatan yang berbahagia ini.

Yang terhormat Bapak kepala BNN provinsi Bengkulu, yang saya hormati Bapak/Ibu undangan serta
teman teman seperjuangan yang saya banggakan. Selanjutnya saya ucapkan banyak terima kasih atas
kesempatan yang diberikan kepada saya untuk berbicara tentang hal-hal yang berhubungan dengan
narkoba pada generasi muda.

Bapak/Ibu yang saya hormati.

Berbicara tentang generasi muda dan narkoba merupakan dua hal yang berhubungan erat karena
belakangan ini ada banyak beragam kasus narkoba yang melibatkan generasi muda kita. Dari golongan
pemakai lalu menjadi pengedar narkoba, sehingga narkoba dikategorikan sebagai "Extra Ordinary Crime"
dan menjadi musuh bangsa ini.

Berdasarkan survei Badan Narkotika Nasional (BNN), sekitar 90% penyalahgunaan narkoba adalah
dari kalangan pelajar atau mahasiswa,bahkan telah merambah sampai ke lingkungan sekolah dasar (SD).
Dari kasus tersebut tentu membuat sebuah tamparan yang keras bagi para penegak hukum.

Hadirin yang berbahagia.

Bahaya narkoba merupakan hal yang sangat nyata dimana ini sangat meresahkan disemua kalangan.
Banyak anak muda yang menjadi korban dan bila dibiarkan maka akan merusak generasi muda yang
pastinya akan mengancam kehidupan bangsa kedepannya. Maka dari itu pencegahan perlu dilakukan.
Pengaruh penggunaan zat terlarang tersebut dapat membahayakan penggunanya baik bagi kesehatan
tubuh maupun karakter mental. Penyalahgunaan narkoba dapat dicegah melalui program-program
diantaranya mengikuti kegiatan-kegiatan sosial, tidar bergaul dengan pengguna atau pengedar narkoba,
tidak terpengaruh ajakan dan rayuan untuk menggunakan narkoba, berani menolak tawaran
penyalahgunaan narkoba dengan berkats "Tidak Pada Narkoba", terapkan pola hidup sehat dan ciptakan
komunikasi baik dengan keluarga.

Di sekolah pun kita diberi bimbingan tentang bahaya dan akibat penyalahgunaan narkoba melalui guru BK
dengan melakukan diskusi yang melibatkan para siswa dalam perencanaan untuk pencegahan
penyalahgunaan narkoba di sekolah.

Bapak/ibu yang berbahagia.

Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan pada acara kali ini, pada penutupan kali ini saya
hendak menegaskan sekali lagi bahwa kita semua harus menghindari, menjauhi dan ikut serta
memberantas penggunaan atau penyalahgunaan narkoba dan menjadi remaja anti narkoba capai
Indonesia emas 2045. Semoga apa yang saya sampaikan bermanfaat bagi anda semua dan mohon maaf atas
semua kesalaha.

Wassalamualaikum Wr.Wb.