Tata Ibadah Peneguhan & Pemberkatan Nikah

Henry Susanto Kartadjaja & Pauline Indriani

GKI Layur, 23 September 2023, pk 10.00

Prosesi Mempelai (jemaat berdiri)

1. Votum dan Salam

P : Kebaktian Peneguhan dan Pemberkatan Nikah ini dilangsungkan
dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus.
J : menyanyikan : Amin, amin, a-min.
P : Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita dan dari
Tuhan Yesus Kristusmenyertai saudara sekalian.
J : Dan menyertai Saudara juga!

2. Kata Pembuka (jemaat duduk)

3. Nyanyian Jemaat KJ 392:1-3 KU BERBAHAGIA

Syair: Blessed Assurance, Fanny J. Crosby 1873, terj. Yamuger 1978
Lagu: Phoebe P. Knapp 1873

"Ku berbahagia, yakin teguh: Yesus abadi kepunyaanku!

Aku warisNya, 'ku ditebus, ciptaan baru Rohulkudus.

Reff : Aku bernyanyi bahagia memuji Yesus selamanya.

Aku bernyanyi bahagia memuji Yesus selamanya.

Pasrah sempurna, nikmat penuh; suka sorgawi melimpahiku.

Lagu malaikat amat merdu; kasih dan rahmat besertaku.

Aku serahkan diri penuh, dalam Tuhanku hatiku teduh.

Sambil menyongsong kembaliNya,‘ku diliputi anugerah

4. Landasan Pernikahan
P : Pada awal perjodohan manusia, Allah menciptakan penolong yang
sepadan dengan manusia dari tulang rusuk manusia.
J : Dan manusia itu berkata : Inilah dia, tulang dari tulangku, daging dari
dagingku
P : Sebab itulah seorang laki-laki meninggalkan ayah dan ibunya untuk
bersatu dengan istrinya.
J : Keduanya itu menjadi satu daging

5. Pelayanan Firman
a. Doa Persiapan Pelayanan Firman
b. Pembacaan Alkitab
c. Khotbah
d. Saat Hening

6. Persembahan Pujian - Band Dewasa Muda
7. Pengajaran Pernikahan Kristen
P : Pernikahan adalah salah satu tahap kehidupan manusia yang harus
dihargai oleh kita di hadapan Allah dan manusia. Di hadapan Allah
karena pernikahan merupakan salah satu rencanaNya. Di hadapan
manusia karena pernikahan menyangkut hubungan antar manusia.
Walaupun bersifat pribadi, pernikahan menyangkut hubungan kita
dengan Allah dan sesama. Kita semua, terutama kedua mempelai,
perlu menyadari hal ini.
Saat ini kita memohon berkat Allah bagi hidup pernikahan kedua
saudara kita Henry dan Pauline, Kita turut menyaksikannya sebagai
persekutuan di dalam gereja dan masyarakat. Untuk maksud itulah
kebaktian peneguhan dan pemberkatan nikah ini dilayankan.
Alkitab menyaksikan bahwa tujuan pernikahan Kristiani adalah
sebagai berikut:
(1) Untuk membentuk persekutuan khusus, yaitu suami-istri, yang
saling melengkapi dan menopang pasangannya, yang
mencerminkan hubungan Kristus dengan jemaat-Nya.
(2) Untuk membentuk keluarga yang bertanggung jawab sebagai
anak Tuhan dan anggota masyarakat, dan untuk mendidik anak
yang dikaruniakan Tuhan dalam tanggung jawab kepada Tuhan
Allah, yang menitipkan kehidupan dengan segala sarana-
prasarananya.
(3) Untuk membangun keluarga yang bahagia, yang saling
menumbuhkan dan mencerminkan citra Allah.
8. Nasehat Dan Janji Tuhan
Hendaklah sebagai suami-istri, Saudara berdua saling memenuhi
kewajiban satu kepada yang lain dalam hal saling mengasihi, saling
menghibur dan saling mendukung (Ef 5:22,25). Hendaklah suami
memenuhi kewajibannya terhadap istrinya, demikian pula istri
terhadap suaminya. Istri tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, tetapi
suaminya. Demikian pula suami tidak berkuasa atas tubuhnya
sendiri, tetapi istrinya (1 Kor 7:3-4).
Maka Tuhan yang mengawali perjalanan hidup pernikahan Saudara,
berjanji: Berbahagialah orang yang takut akan Tuhan, yang hidup
menurut jalan yang ditunjukkanNya, sebab jikalau bukan Tuhan yang
membangun rumah, sia-sialah orang yang membangunnya (Maz
128:1; 127:1). Dan jika Saudara berdua dikaruniai anak-anak oleh
Tuhan, didiklah mereka untuk mengenal Allah yang benar di dalam
Tuhan Yesus Kristus.
9. Nyanyian Jemaat NKB 188: 1-3 TIAP LANGKAHKU
Syair dan lagu: Each Step I Take; Elmo Mercer
Terjemahan: K.P. Nugroho
Tiap langkahku diatur oleh Tuhan, dan tangan kasihNya memimpinku.
Di tengah badai dunia menakutkan, hatiku tetap tenang teduh.
Reff : Tiap langkahku ‘ku tahu yang Tuhan pimpin, ke tempat tinggi
‘ku dihantarnNya,
Hingga sekali nanti aku tiba, di rumah Bapa sorga yang baka.
Di waktu imanku mulai goyah dan bila jalanku hampir sesat,
‘Ku pandang Tuhanku, Penebus dosa, ‘ku teguh sebab Dia dekat.
Di dalam Tuhan saja harapanku, sebab di tanganNya sejahtera;
DibukaNya Yerusalem yang baru, kota Allah suci mulia.
10. Janji Mempelai
11. Pertukaran Cincin
12. Peneguhan
P : Selaku hamba Tuhan Yesus Kristus, aku meneguhkan pernikahan
Saudara berdua dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus. Apa
yang telah dipersatukan Allah tidak boleh diceraikan manusia. Amin.
13. Pemberkatan
Allah Tritunggal, sumber segala berkat dan rahmat kiranya
memimpin dan menyertai kehidupan rumah-tanggamu. Dan
memberikan damai sejahtera serta berkatNya atas kamu berdua.
Kiranya Tuhan yang memampukan Saudara berdua untuk hidup
bersama sebagai suami-istri dalam kasih setia, ibadah dan kesucian.
Amin.
J : (jemaat berdiri dan menyanyikan KJ 303 B)
Pujilah Khalik semesta, Sumber segala kurnia;
sorga dan bumi puji t’rus
Sang Bapa; Putra; Roh Kudus. Amin
14. Pengukuhan Sebagai Suami Istri
(1) Pembukaan Cadar
(2) Penyalaan Uniting Candle
(3) Penanda-tanganan Piagam Pernikahan Gerejawi
(4) Persembahan Syukur Sulung keluarga yang baru
15. Penyerahan Alkitab dari Majelis Jemaat
Pnt : (menyerahkan kepada kedua mempelai sebuah Alkitab)
“Terimalah Alkitab ini dan jadikanlah dasar dan pedoman bagi hidup
pernikahan Saudara berdua. Camkanlah ini: manusia hidup bukan
dari roti saja, tetapi juga dari setiap Firman yang keluar dari mulut
Allah.”
16. Dukungan Jemaat
 P: Masyarakat kini telah mengakui Saudara berdua sebagai suami-istri
yang sah. Pernikahan Saudara berdua telah diteguhkan dan
diberkati oleh Allah dengan disaksikan oleh jemaat-Nya di sini.
Berlakukanlah Firman Tuhan dalam keluarga Saudara, agar
keluarga Saudara berbahagia dan menjadi berkat bagi sesama.

P : Jemaat Tuhan Yesus Kristus, terimalah kedua Saudara kita ini

sebagai keluarga baru di tengah kita. Dukunglah mereka dalam
doa.

17. Pemberian Hormat Kepada Orangtua/Wali

18. Doa Syafaat

19. Nyanyian Jemaat (berdiri) – PKJ 242 : 1-2 SEINDAH SIANG

DISINARI TERANG
Syair dan lagu: The Way That He Loves, W. Elmo Mercert terjemahan:
Yamuger, 1999,

Seindah siang disinari terang, cara Tuhan mengasihiku.

Seindah petang dengan angin sejuk, cara Tuhan mengasihiku.
Tuhanku lembut dan penyayang ,dan aku mengasihi Dia.
KasihNya besar; agung dan mulia cara Tuhan mengasihiku.

Sedalamnya laut seluas angkasa, cara Tuhan mengasihiku.

Seharum kembang yang tetap semerbak, cara Tuhan mengasihiku.
DamaiNya tetap besertaku, dan sorgalah pengharapanku.
Hidupku tent’ram; kunikmati penuh, cara Tuhan mengasihiku.

20. Doa Pengutusan & Berkat

P : (mengucapkan berkat)
J : (menyambut dengan menyanyikan Haleluya 5x, Amin 3x)