002 SOP Pengukuran TB
002 SOP Pengukuran TB
WONOREJO
dr. Annis Ulana
NIP. 197603242006041010
1. Pengertian Pengukuran tinggi badan adalah merupakan pemeriksaan tinggi badan.
2. Tujuan Prosedur ini sebagai acuan pengukuran tinggi badan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : 440 / 044/ 424.072.12 / 2023
tentang Kebijakan Pelayanan Klinis di UOBF Kesehatan Puskesmas
Wonorejo.
4. Referensi 1. Buku Saku Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia, Alimul Azis Hidayat,
Musrifatul Uliyah, 2005.
2. Standar Pemantauan Pertumbuhan Balita, Depkes RI 2006
3. Buku Panduan Kader Posyandu Menuju Keluarga Sadar Gizi, Kemenkes RI,
2013
4. Pedoman Proses Asuhan Gizi Puskesmas, Kemenkes RI, 2018
5. Alat dan ALAT :
Bahan 1. Alat pengukur tinggi badan dewasa dan bayi
2. Alat tulis
BAHAN
1. Status Rawat Jalan
6. Prosedur/ 1. Langkah-langkah pada pengukuran dengan alat ukur tinggi badan dewasa :
Langkah- a. Memberitahukan pasien tentang tindakan yang akan dilakukan.
langkah b. Bawa dan persilahkan pasien kedekat alat ukur tinggi badan
c. Ukur tinggi badan dengan cara menarik tuas alat pengukur ke atas
kepala pasien
d. Melihat skala tinggi badan pasien dengan tepat.
e. Catat hasil pengukuran tinggi badan
2. Langkah-langkah pada pengukuran dengan alat ukur panjang badan bayi :
a. Letakkan anak berbaring terlentang atau disamping alat tersebut
b. Tempelkan kepala anak pada bagian yang tetap.
c. Pastikan posisi petugas disebelah kanan bayi.
d. Tekan lutut bayi dengan tangan kiri dan dengan menggunakan tangan
kanan tekan batas kaki ke telapak kaki bayi.
3. Baca angka di tepi luar pengukur.
7. Bagan alir