Anda di halaman 1dari 8

PROSEDUR ASUHAN PERSALINAN NORMAL

440/098/3/SOP/Puskesmas
No. Dokumen :
Terisi
No. Revisi : 1
SOP
Tanggal Terbit : 08 April 2023
Halaman : 1/5

PEMERINTAH UPTD
KABUPATEN PUSKESMAS
INDRAMAYU TERISI
drg. Hj. TRI SOEPRIHATI
Pembina Tingkat I
NIP. 19691028 200501 2 006
1. Pengertian Prosedur asuhan persalinan normal adalah Proses pertolongan persalinan
normal yang dilakukan pada ibu secara aman dan bersih serta mencegah
terjadinya komplikasi selama dan pasca persalinan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah Prosedur asuhan persalinan normal
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Terisi Nomor : 440/001/3/SK/
Puskesmas Terisi Tanggal 06-04-2023 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
di UPTD Puskesmas Terisi.
4. Referensi 1. Permenkes RI Nomor 34 tahun 2022, tentang Akreditasi Puskesmas,
Laboratorium Kesehatan, unit transfusi darah, tempat praktik mandiri
dokter dan tempat praktik mandiri dokter Gigi;
2. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
HK.01.07/MENKES/165/1186/2022 tentang panduan praktik klinis bagi
dokter di Faskes tingkat pertama;
3. Keputusan Menteri Kesehatan No. HK. 01.07/MENKES/165/2023
tentang Standar Akreditasi Puskesmas;
5. Prosedur A. Alat dan Bahan :
Alat : Troli APN berisi :
1. Satu set alat partus lengkap
2. Bak instrumen berisi satu set alat hecting
3. Tensi meter
4. termometer
5. stetoskop
6. dopler
7. metlin
8. palu reflek
9. sarung tangan DTT
10. bengkok
11. tempat sampah medis
12. tempat sampah non medis
13. baskom berisi air DTT
14. baskom berisi air klorin
15. ember tempat kain kotor
16. lap kering
17. dili
18. gunting perban
19. APD ( masker, topi, kacamata )
20. Jam tangan
No.
PROSEDUR ASUHAN
440/098/3/SOP/Puskesmas 08 April 2023 Hal. 4/4
PERSALINAN NORMAL
Terisi

21. Tempat plasenta


22. Sefti box
23. Tempat bekas ampul
24. Kain, baju, pembalut untuk ibu
25. 3 kain untuk bayi, 2 baju bayi
26. O2
27. Lampu 60 watt
28. Selang O2 untuk ibu dan bayi
No.
SOP PROSEDUR ASUHAN
440/098/3/SOP/Puskesmas 08 April 2023 Hal. 2/4
PERSALINAN NORMAL
Terisi

Bahan :
1. Spuit 3cc dan 1cc
2. Betadin
3. Alkohol 70%
4. Kapas DTT
5. Kassa steril
6. Kom berisi air DTT
7. Plester
8. Oksitosin
9. Ergometrin
10. Lidokain
11. Vit. K
12. Salep mata
B. Langkah-langkah :
Pengkajian :
1. Petugas meminta kesediaan pasien untuk diperiksa:
2. Petugas meninjau ulang kartu ANC
3. Petugas melakukan anamnesa riwayat kehamilan dan kesehatan
4. Petugas melakukan pemeriksaan fisik sesuai kebutuhan (data terfokus)
5. Petugas melakukan pemeriksaan palpasi dan auskultasi janin
6. Petugas melakukan penilaian kemajuan persalinan
7. Petugas mengkaji kemampuan persalinan
8. Petugas melakukan pemerikksaan laboratorium jika diperlukan
Merumuskan Diagnosa dan/masalah kebidanan :
1. Petugas menetapkan diagnosa/masalah kebidanan
Perencanaan :
1. Petugas memantauan dan pemberian asuhan kala I,II,III dan IV
dengan prinsip sayang ibu dan bayi serta pencegahan infeksi (PI)
Pelaksanaan :
Asuhan kebidanan pada kala I:
1. Petugas menilai kemajuan persalinan dengan menggunakan partograf
2. Petugas menyarankan kepada ibu untuk didampingi oleh orang yang
dekat dengan ibu
3. Petugas menginformasikan hasil pemeriksaan dan rencana asuhan
selanjutnya kepada ibu dan keluarganya
4. Petugas membimbing ibu relaksasi
5. Petugas mempersilahkan ibu untuk memilih posisi yang aman sesuai
dengan keinginan
6. Petugas menjaga privasi ibu
7. Petugas menjaga kebersihan ibu
8. Petugas mengatasi rasa ketidak nyamanan
9. Petugas memberikan makan dan minum
10. Petugas menjaga agar kandung kemih tetap kosong
11. Petugas memberikan dukungan pada ibu
Kala II :
1. Petugas memastikan bahwa ibu berada dalam kala
2. Petugas menolong kelahiran bayi :
a. Petugas mendekatkan alat dan peerlengkapan pertolongan
persalinan
No.
SOP PROSEDUR ASUHAN
440/098/3/SOP/Puskesmas 08 April 2023 Hal. 3/4
PERSALINAN NORMAL
Terisi

b. Petugas mencuci tangan dan menggunakan sarung tangan


c. Petugas menggunakan perlengkapan perlindungan diri untuk
mencegah infeksi nosokomial, masker, celemek plastik, sepatu
boot, kacamata
d. Ibu dalam posisi yang sesuai keinginan ibu untuk melahirkan bayi
3. Petugas melakukan bimbingan meneran
4. Petugas memeriksa keadaan ibu dan denyut jantung janin setiap 5
menit
5. Petugas melakukan amniotomi dan atau episiotomi atas indikasi
6. Petugas melonggarkan atau melepaskan, bila ada tali pusat yang
melilit pada leher atau badan bayi
7. Petugas menolong melahirkan bayi sesuai dengan mekanisme
persalinan
8. Petrugas memberitahu jenis kelamin dan keadaan bayi
12. Petugas menilai tanda-tanda kehidupan bayi (usaha bernafas, warna
kulit, denyut jantung).
13. Petugas menklem dan menjepit tali pusat di dua tempat
14. Petugas memotong dan mengikat tali pusat
15. Petugas mengeringkan bayi
16. Petugas memberikan rangsangan taktil jika diperlukan
17. Petugas melaksanakan inisiasi dini pemberian ASI
Kala III :
1. Petugas mengecek kemungkinan adanya janin kedua
2. Manajemen aktif kala III :
a. Petugas mengecek kontraksi uterus
b. Petugas melihat tanda-tanda pelepasan plasenta
c. Petugas memberikan suntikan oksitosin 10 unit intramuskuler
sebelum 1 menit
d. Petugas melakukan peregangan tali pusat terkendali
e. Bila dalam 15 menit plasenta belum lahir, berikan lagi 0 unit
oksitosin intramuskuler
f. Petugas melahirkan plasenta secara Brandt Andrew
g. Petugas melakukan massage uterus.
Kala IV
1. Petugas melakukan pengecekan kelengkapan plasenta dan sselaputnya
2. Petugas mengevaluasi tinggi fundus uteri
3. Petugas melakukan pemeriksaan jalan lahir dan perineum dari
perdarahan aktif
4. Petugas melakukan penjahitan luka bila terjadi laserasi
5. Petugas cuci tangan
6. Petugas mengikat tali pusat
7. Petugas memantau kontraksi uterus dan pengeluaran darah
8. Petugas mengajari ibu cara massage uterus
9. Petugas mengukur jumlah darah yang keluar/ memperkirakan
kehilangan darah secara keseluruhan
10. Petugas memantau keadaan umum dan tanda vital
11. Petugas mengupayakan agar kandung kemih tetap kosong
12. Petugas membersihkan badan ibu dan merapihkannya
13. Petugas melakukan dekontaminasi alat bekas pakai
14. Petugas melakukan cuci tangan
No.
SOP PROSEDUR ASUHAN
440/098/3/SOP/Puskesmas 08 April 2023 Hal. 4/4
PERSALINAN NORMAL
Terisi

15. Petugas memberikan ucapan selamat kepada ibu dan


keluarganya. Evaluasi
1. Petugas melakukan panilaian pada setiap tindakan
2. Petugas melakukan evaluasi dan segera dicatat dan dikomunikasikan
kepada klien/keluarga
3. Kala I : monitoring kemajuan persalinan, kondisi ibu dan janin
4. Kala II : monitoring kelahiran bayi
5. Kala III : monitoring pengeluaran plasenta
6. Kala IV : monitoring perdarahan dan involusi
uterus Pencatatan asuhan kebidanan
1. Petugas mencatat seluruh hasil pengkajian, diagnosa dan/atau
masalah, kebutuhan dan kegiatan asuhan sesuai dengan standar yang
berlaku (soap) dalam status klien.
2. Petugas mencatat hasil pelayanan dalam buku kia/ rekam medis/ kms/
kartu pasien.
6. Bagan Alir

7. Hal-hal
Yang Perlu
Diperhatikan
8. Unit Terkait 1. PONED
2. KIA
9. Dokumen SOAP
Terkait
10. Rekaman Historis Perubahan
Tanggal Mulai
No Yang Di Rubah Isi Perubahan
Diberlakukan

1 Tata Naskah SOP dirubah, disesuaikan dengan Tata 06 April 2023


Naskah

2 Referensi 1. Permenkes RI Nomor 34 tahun 06 April 2023


2022, tentang Akreditasi
Puskesmas, Laboratorium
Kesehatan, unit transfusi darah,
tempat praktik mandiri dokter dan
tempat praktik mandiri dokter
Gigi;
2. Keputusan Menteri Kesehatan RI
Nomor
HK.01.07/MENKES/165/1186/20
22 tentang panduan praktik klinis
bagi dokter di Faskes tingkat
pertama;
3. Keputusan Menteri Kesehatan No.
HK. 01.07/MENKES/165/2023
tentang Standar Akreditasi
No.
PROSEDUR ASUHAN
440/098/3/SOP/Puskesmas 08 April 2023 Hal. 4/4
PERSALINAN NORMAL
Terisi

Puskesmas;

Anda mungkin juga menyukai