Anda di halaman 1dari 4

CONTOH PELAKSANAAN PDCA UNTUK PROGRAM GIZI

PROGRAM UKM : GIZI.

No Masalah/Hambatan Analisis Rencana Pelaksanaan Hasil yang Monitoring dan Koordinator Tindak Lanjut
masalah perbaikan perbaikan dicapai evaluasi Pelaksana UKM
1 Rendahnya Cakupan Kurangnya Penyuluhan Penyuluhan Penyuluhan di Dari 37 ibu yang Promkes dan Verawati Dibawakan
ASI Ekslusif pengetahuan tentang ASI dilaksanakan pada lakukan di hadir sudah Petugas gizi kelintas sector
masyarakat Eklusif tanggal 20 dusun Alahan memahami apa puskesmas: agar pemangku
tentang ASI Pebruari 2023 dihadiri oleh 37 yang Budi Hartini adat dan
Eklusif ibu dengan disampaikan. pemangku agama
materi Pelaksanaan juga perangkat
penyuluhan penyuluhan desa bisa
tentang dilakukan sesuai membatu untuk
pentingnya ASI dengan jadwal memberikan
Eklusif yang edukasi
direncanakan kemasyarakat
2 Identitas balita Banyaknya Identitas, Bidan desa yang Ada beberapa Dari 437 balilta Bidan Desa, Verawaty Balita yang tidak
menggunakan nama balita yang jumlah dibantu oleh balita yang masih ada 30 Kader Harianja memiliki KK di
panggilan, Jumlah balita menggunakan balita yang kader melakukan belum masuk balita yang belum bawakan ke
tidak sesuai dengan nama ada di pendataan ulang kedalam KK, masuk kedalam Lintas Sektor agar
jumlah balita fakat panggilan catatan kepada seluruh balita yang telah KK bisa di membantu
diaplikasi dan kader/ bidan balita yang ada di sesuai dengan orang tua balita
jumlah balita harus sesuai desanya masing- KK di masukkan untuk mengurus
tidak sesuai dengan KK masing kedalam aplikasi KK
dengan jumlah dan jumlah oleh petugas gizi
balita didesa balita harus
sehingga ada sesuai
beberapa balita dengan
yang tidak bisa fakta di
dietri lapangan
pengukurannya
keaplikasi

3 Identitas Ibu hamil tidak Identitas ibu Melakukan Bidan desa Identitas bumil Masih ada 2 Bidan desa Verawaty Dibawa ke Lintas
sesuai dengan KK, hamil tidak Pendataan dengan dibantu telah sesuai bumil yang tidak dan Kader harianja sector agar bisa
Jumlah bumil di sesuai dengan ulang sesui kader melakukan dengan KK, dan ada KKnya
aplikasi Sigizi belum KK, sehingga dengan KK pendataan ulang, Jumlah ibu sehingga tidak
sesuai dengan fakta petugas gizi dan di entri data yang hamil di aplikasi bisa dinaikkan
dilapangan tidak bisa ke aplikasi diperoleh di entri telah sesuai keaplikasi sigizi
mengentri Sigizi oleh petugas gizi dengan fakta di sesuai dengan KK
pengukuran, ke aplikasi Sigizi lapangan
karena di puskesmas
menggunakan
nama
panggilan
4 Data Remaja putri sama Karena tidak Data Petugas gizi Rematri SD dan Belum semua Petugas Gizi Verawaty Dilakukan
sekali belum ada di ada data Rematri melakukan SMP sudah siswa SD yang dan Bidan Harianja pendataan oleh
aplikasi Sigizi Rematri di harus di pendataan bagi dimasukkan ke berusia 12 tahun desa bidan desa untuk
aplikasi masukkan Rematri pada saat aplikasi Sigizi keatas SD yang berusia
sehingga tidak ke aplikasi melakukan dimasukkan 12 tahun keatas
bisa kita Sigizi kunjungan keaplikasi Sigizi
melakukan sesuai pembagian obat
pemantauan dengan KK TTD dan Vit C ke
kesehatan sekolah-sekolah
Rematri dari
aplikasi Sigizi
5 Persentase Ibu hamil Ditemukannya Pemberian Memberikan TTD Semua ibu hamil Tetap melakukan Bidan desa, Verawaty
anemia ibu hamil TTD dan kepada ibu hamil anemia monitoring Petugas Gizi, Harianja
anemia Edukasi anemia sebanyak dilakukan kepada ibu hamil Promkes
sebanyak 6 1X1 di kelas ibu pengecekan HB apakah selalu
orang dari 28 hamil dan dan didapatkan minum tablet
orang, memastikan kadar Hb sudah tambah darah
sebanyak 21%, bumil benar2 diatas 12 gr/dl sesuai dengan
Ibu hamil meminum TTD anjuran.
anemia. yang diberikan
Disebabkan Dari hasil edukasi
oleh Petugas gizi yang dilakukan
banyaknya berkoordinasi oleh promkes dari
yang tidak mau dengan promkes 28 ibu hamil telah
mengkonsumsi dalam hal paham apa itu
TTD dan ibu melakukan anemia dan
hamil tidak edukasi kepada babayanya bagi
paham apa itu ibu hamil kesehatan ibu dan
anemia dan anak
bahayanya
bagi ibu hamil
6 Persentase Ibu hamil Ada ibu hamil Pemberian Bekerja sama Dari pemberian
yang kurang energy yang makan dengan lintas batuan desa ibu
kronik ( KEK) mengalami tambahan sector untuk hamil telah
kekurangan dan Edukasi pemberian susu menunjukkan
energi kronik dan telur kepada LiLa diatas 23,5
sebanyak 5 ibu hamil KEK cm
orang, yang
ditandai LiLa Gizi berkerja
dibawah 23,5 sama dengan
cm. ibu hamil promkes dalam
tidak tau apa hal memberikan
itu KEK dan edukasi kepada
tidak paham ibu hamil untuk
apa yang harus memberikan
dilakukan pemahaman
untuk kepada ibu hamil
mengatasi tentang
masalah KEK Kekurangan
Energi Kronik

Anda mungkin juga menyukai