Kasus OBGYN
Kasus OBGYN
PENGKAJIAN/ASSESSMENT GIZI
A. Antropometri
BB : 70 TB : 157 IMT : 28,4 LLA : LK : BBI :
B. Biokimia
Hb : 13 gr/dl Na: 142 mmol/L Creatine : 0,29 mg/dl
Glukosa : 85 mg/gl kalium : 3,4 mmol/L ureum : 8,0 mg/dl
Kesimpulan : Berdasarkan hasil lab kalium rendah 3,4 mmol/dl, ureum rendah 8,0 mg/dl
C. Klinis/Fisik
TD : 120/80 mmHg HR : 82x/menit
S : 36,50c RR : 20x/menit
Kesimpulan : Tekanan darah normal 120/80 mmHg dan kondisi tampak lemah
D. Dietary History
1. Alergi Makanan tidak ya, jenis Coret yang tidak alergi :
Telur, susu sapi, kacang, gluten/gandum,
Udang, ikan, hazelnut
2. Pantangan makanan tidak ya, jenis :
Kesimpulan : tidak ada alergi makanan,pantangan makanan, dan diet yang dijalani
NI 1.3 : Kelebihan asupan energi berkaitan dengan pola makan tidak teratur ditandai dengan
hasil IMT : 25 overweight.
NC 2.2 : perubahan nilai laboratorium kalium dan ureum berkaitan dengan adanya gangguan
metabolisme pada tubuh ditandai kadar kalium 3,4 mmol/L rendah, ureum 8mg./dl rendah
NB : -
INTERVENSI GIZI
1. Tujuan Diet :
- Mempertahankan kadar glukosa darah mendekati normal dengan menyeimbangkan
asupan makanan
- Memberi cukup energi untuk mempertahankan atau mencapai berat badan normal
2. Bentuk Makanan : Makanan Biasa
3. Cara Pemberian (Route) : oral
4. Syarat Diet :
- Energi sesuai kebutuhan
- Protein 10-15% dari kebutuhan energi total
- Lemak 10-25% dari kebutuhan energi total
- Karbohidrat 60-75% dari kebutuhan energi total
- Vitamin dan mineral sesuai AKG yang dianjurkan
5. Terapi Diet :
6. Kebutuhan Gizi :
REE : 655 + (9,6x70) +(1,8x157) – (4,7x28)
: 655+ 672 + 282,6 -131,6
: 1478 kkal
P : 55,4 gr
L : 41 gr
KH : 221,7 gr
Implementasi/Pemesanan Diet
Fisik/Klinik - - -
.....................................................
Disetujui,
CI RSUD Dr. Pirngadi Medan
Meysalina, SKM
NIP. 197105011995032001
DAFTAR MAKANAN SEHARI
PENGKAJIAN/ASSESSMENT GIZI
A. Antropometri
BB : 60 kg TB : 155 cm IMT : 25 LLA : LK : BBI :
Biokimia
Hb : 9,3 g/dl Natrium : 139 mmol/L
WBC : 15 PLT : 158
Kalium : 3,1 mmol/L Cl : 110 Glukosa : 114
Kesimpulan : berdasarkan hasil laboratorium kadar hb rendah 9,3g/dl, kadar kalium rendah
3,1 dan kadar klorida tinggi 110
B. Klinis/Fisik
Tekanan darah : 137/93 mmHg HR : 88x/menit
S : 36, 0c RR : 20x/ menit
C. Dietary History
1. Alergi Makanan tidak ya, jenis Coret yang tidak alergi :
Telur, susu sapi, kacang, gluten/gandum,
Udang, ikan, hazelnut
2. Pantangan makanan tidak ya, jenis :
Kesimpulan : pasien tidak memiliki alergi makanan, pantangan makanan, diet yang dijalani,
protein kurang, dan karbohidrat.
NI 1.3 : Kelebihan asupan energi berkaitan dengan pola makan tidak teratur ditandai dengan hasil
IMT : 25 overweight.
NC. 2.2 : perubahan nilai laboratorium hb, kalium berkaitan dengan adanya gangguan
metabolisme pada tubuh ditandai kadar hb 9,3 g/dl rendah, kalium 3,1 rendah
NB 1.1 : kurangnya pengetahuan terkait makanan gizi berkaitan dengan kebiasaan makan tidak
teratur ditandai dengan kurangnya informasi dan edukasi gizi
INTERVENSI GIZI
1. Tujuan Diet :
- Mencapai status gizi normal
- Mencapai IMT norrnal
- Mengurangi asupan energi, sehingga tercapai nya penurunan BB secara bertahap
2. Bentuk Makanan : Makanan Biasa
3. Cara Pemberian (Route) : oral
4. Syarat Diet :
- Energi rendah
- Protein 1-1,5 gr/kgBB/Hari atau 15%-20% dari kebutuhan energi
- Lemak sedang 20-30%
- Karbohidrat rendah 55-60% dari kebutuhan energi total
5. Terapi Diet : Makanan biasa
6. Kebutuhan Gizi :
REE : 655 + (9,6x60) + (1,8x155) –(4,7x31)
655 + 576+279-145,7
1364,3 kkal
P : 61,3 gr
L : 45,4 gr
KH : 245,5 gr
Implementasi/Pemesanan Diet
.....................................................
Disetujui,
CI RSUD Dr. Pirngadi Medan
Meysalina, SKM
NIP. 197105011995032001
DAFTAR MAKANAN SEHARI
A. Antropometri
BB : 60 TB : 155 IMT : 25 LLA : LK : BBI :
B. Biokimia
Hb : 8,8 g/dl Natrium : 135c mmol/L
WBC : 15,53 Creatine : 0,52
Kalium : 4 mmol/L cl : 110
Kesimpulan : berdasarkan hasil laboratorium kadar hb rendah 8,8 g/dl, creatine rendah 0,52
dan leukosit tinggi 15,53.
C. Klinis/Fisik
Tekanan darah : 130/70 HR : 84x/menit
S : 36,6 0c RR : 22x/ menit
NC. 2.2 : perubahan nilai laboratorium hb ,creatine dan leukosit berkaitan dengan adanya
gangguan metabolisme pada tubuh ditandai kadar hb 8,8 g/dl rendah, creatine 0,52 rendah
dan kadar leukosit 15,53 tinggi.
INTERVENSI GIZI
1. Tujuan Diet :
Mencapai dan mempertahankan asupan dan status gizi normal.
Membantu mencapai dan mempertahankan tekanan darah normal
Membantu mencegah dan mengurangi retensi cairan
Menjaga agar kenaikan berat badan tidak melebihi normal
2. Bentuk Makanan : Makanan biasa
3. Cara Pemberian (Route) : Oral
4. Syarat Diet :
Kebutuhan energgi, memenuhi kebutuhan energi selama kehamilan sesuai aktivitas dan
trimester, penambahan energi untuk trimester II dan III + 300 kkal dari kebutuhan energi
Kebutuhan protein pada trimester II dan III penambahan protein 25 gr
Penambahan kebutuhan lemak 10 gr/hari dari kebutuhan normal
Kebutuhan KH, penambahan kebutuhan karbohidrat + 40gr/ jaro dari kebuthan normal
Terapi Diet : Pre eklamsia
5. Kebutuhan Gizi :
REE : 665 + (9,6 x60kg) + (1,8x160cm) – (4,7x27 tahun)
: 66,5 + 576+ 279– 126,9
: 1.383,1
TEE : REE x Fs x Af
: 1.383,1 x1 x 1
: 1381,1 kkal
P : 51,8 + 21 gr = 76,8 gr
L : 38,4 + 10 GR = 48,4 gr
KH : 207,4 + 40 gr = 247,4 gr
Implementasi/Pemesanan Diet
Diet : Pre eklamsia Bentuk : Makanan Biasa
Ekstra : kue
RENCANA MONITORING EVALUASI
Parameter Pengukuran/Pengamatan Waktu Target Terukur
Antropometri Bb : 60 kg IMT : 25 Setiap hari Mencapai status gizi
TB : 155cm normal IMT : 18,5-24,9
Biokimia Hb : 8,8 g/dl WBC : 15,53 Setiap hari Hb: 12-16 Wbc :4-11
Creatine : 0,52 Creatine : 0,6 – 1,2
Fisik/Klinik TD : 115/70 Setiap hari Nilai normal 120/80
.
....................................................
Disetujui,
CI RSUD Dr. Pirngadi Medan
Meysalina, SKM
NIP. 197105011995032001
DAFTAR MAKANAN SEHARI