Anda di halaman 1dari 2

POPM UNTUK PENCEGAHAN PENYAKIT

(KECACINGAN)

No. Dokumen : /SOP/UKM/ /2022

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :1

UPTD
TENGKU ERNITA,SST
PUSKESMAS
NIP.197209091992122001
KILAN

1. Pengertian POPM kecacingan adalah program Nasional pemberian obat cacing massal dan
minum di tempat untuk pencegahan penyakit kecacingan dengan sasaran anak
usia 1-12 tahun baik di posyandu, SD/MI, TK/PAUD di Wilayah Kerja UPTD
puskesmas Kilan.

2. Tujuan Untuk mencegah terjadinya penyakit kecacingan pada anak-anak khususnya anak-
anak usia 1-12 tahun di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kilan. Juga agar
tercapainya target pemberian obat cacing lebih dari 90% agar anak Indonesia
terbebas dari cacingan.

3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Kilan Nomor : /SK/UKM / /2022 mengenai


Pelayanan Usaha Kesehatan Masyarakat

4. Prosedur 1. Petugas melakukan pendataan kepada sasaran (posyandu dan Korwil


Pendidikan) Penanggung jawab program menyusun jadwal pelaksanaan
kegiatan dan menyiapkan tim(petugas) yang akan melakukan POPM
Kecacingan.
2. Kepala Puskesmas membuat surat pemberitahuan kepada lintas sektor bahwa
akan dilaksanakan kegiatan POPM kecacingan. Memberitahukan petugas di
posyandu/ guru di sekolah agar menganjurkan anak untuk sarapan terlebih
dahulu di rumah.
3. TU membuat surat Perintah tugas (SPT) untuk petugas yang melaksanakan
kegiatan POPM kecacingan.
4. Petugas/tim melakukan kegiatan POPM Kecacingan dengan membawa SPT ,
lembar perjalan dinas, tabel data sasaran dan perlengkapan ATK sesuai
dengan tanggal yang ditetapkan dan cacing Albendazole yang telah
disediakan.
5. Tim melakukan Pemberian Obat disesuaikan dengan protocol pencegahan
covid-19. Yaitu dengan menganjurkan kepada petugas posyandu dan orang
tua juga anak yang akan diberi obat cacing untuk memakai masker,
menyediakan air mengalir dan sabun untuk mencuci tangan, mengatur jarak
aman saat pemberian obat cacing. Petugas memakai handscoen dan
menganjurkan orang tua/anak agar membawa sendok dan air dari rumah
masing-masing.
6. Hasil kerja tim diserahkan kepada penanggung jawab program 1 minggu
setelah kegiatan dilaksanakan

5. Referensi Permenkes No.15 tahun 2017 tentang penanggulangan cacingan.

6. Dokumen 1. Surat pemberitahuan


Terkait 2. Surat peintah tugas (SPT)
3. Tabel data sasaran
4. Lembar perjalanan dinas

Anda mungkin juga menyukai