Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. PENGKAJIAN
Fasilitas Yankes PUSKESMAS No Register
Nama Perawat Aty Dhoke Tanggal 8 Oktober 2012
Yang Mengkaji Pengkajian

1. DATA KELUARGA
Nama kepala Jawa
Bp. Sugiman Bahasa sehari-hari
keluarga
Alamat rumah 8 KM
RT 02 Jarak yankes
& Telp
Agama & suku Islam / Jawa Alat transportasi Angkutan Umum
DATA ANGGOTA KELUARGA
Status
N Hub dgn Ped. Pekerjaan Status Alat
Nama Umur JK Suku TTV imuni
o KK terakhir saat ini gizi bantu
sasi
Kepala 120/80 - -
1 Tn. S 56 L Jawa SD Pemulung baik
KK
2 Ny. J Istri 49 P Jawa SD IRT baik 170/80 - -
-
Anak Pembantu -
3 An. S 21 L Jawa SMP Baik
kandung RT
Leng
Anak -
4 An. T 18 L Jawa SD Pelajar Baik
kandung kap
lengk
Anak Tidak -
5 An. W 10 P Jawa - baik
kandung sekolah ap
lengk
Anak Belum -
6 An. V 5 P Jawa - Baik
kandung sekolah ap
LANJUTAN
No Nama Penampilan Umum Status Kesehatan Riwayat Penyakit Analisis Masalah
Saat Ini Kesehatan Individu
1 Tn. S Kurang Baik Sakit Asam urat Sakit
2 Ny. J Kurang Baik Sakit Hipertensi Sakit
3 An. S Baik Sehat - Sehat
4 An. T Baik Sehat - Sehat
5 An. W Kurang Baik Sehat Kejang Sehat
6 An.V Baik Sakit - Sehat
2. DATA PENGAKAJIAN INDIVIDU YANG SAKIT
a. Identitas Pasien
Nama : Tn. S
Umur : 56 tahun
L/P :L
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Pemulung
Diagnosa Medis : Asam Urat
b. Keadaan Umum
Kesadaran klien composmentis, GCS : 15.
c. Keluhan/Riwayat Penyakit saat ini
Klien mengeluh nyeri lutut kanan.
d. Riwayat Penyakit Sebelumnya
Klien mengatakan ± 6 bulan yang lalu klien mengeluh nyeri dan keram pada lutut
kanan,Tn S mengatakan tidak ada anggota keluarga lain yang mengalami sakit
serupa.
e. Tanda-Tanda Vital:
Nadi: 90 x/menit, RR: 20 x/menit, S: 36 ,7oC, TD: 120/80 mmHg
f. Sirkulasi atau Cairan
Hasil pengkajian menunjukkan klien tampak tidak edema, tidak asites, akral klien
hangat. Klien tampak tidak tanda-tanda perdarahan, kunjungtiva klien tidak pucat.
Klien tampak tidak ada tanda-tanda dehidrasi, tugor kulit cukup eslatis, bibir klien
dan kulit klien lembab.
g. Sistem Eliminasi
Klien mengatakan frekuensi BAK 2-3 x/hari, dengan jumlah ± 300-450 cc. Klien
mengatakan tidak ada keluhan saat BAK. Frekuwensi BAB 1-2 x/hari, dengan
konsitensi lembek. Kemampuan BAK dan BAB mandiri.
h. Sistem Respirasi
Klien mengatakan tidak ada keluhan batuk dan pilek. Klien tampak tidak adanya
tanda-tanda sianosis, frekunsi pernafasan 20 x/menit, dengan irama regular, suara
nafas klien vesikuler atau tidak ada suara tambahan seperti ronki atau wheezing.
i. Sistem Perncernaan
BB klien 75 kg, Istri klien mangatakan BB sebelum sakit dan setelah sakit sangat
menurun. Klien mengatakan tidak ada keluhan mual muntah dan sulit menelan,
nafsu makan klien saat sakit cukup. Klien tampak tidak adanya distensi
abdomen,ada kerusakan gigi, bising usus klien 15 x/menit. Klien mengatakan
tidak ada keluhan konstipasi atau diare, klien memiliki makanan pantang seperti
emping, semangka, es batu.

j. Sistem Muskuloskeletal
Tidak ada fraktur pada ekstremitas atas dan bawah. Turgor kulit cukup elastis.
Kulit sedikit kering, tidak ada kontraktur. Klien mengeluh nyeri lutut bagian
kanan.
Kekuatan otot
5555 5555
Dextra Sistra
4444 5555

k. Sistem Neurosensori
Klien tidak mengalami gangguan penglihatan, pendengaran, penciuman, sensasi
taktil, pengecapan, dan tidak ada riwayat penyakit otitis media, luka sulit sembuh.
Selama sakit, klien tidak menggunakan alat bantu penglihatan

l. Kulit
Kulit klien tampak kering, klien tidak adanya memar, laserasi, atau luka.
m. Tidur dan Istirahat
Klien tidur selama 10 jam per hari tanpa tidur siang. Klien tidak mengalami
kesulitan dalam tidurnya sehingga setiap bangun tidur selalu merasa segar pada
tubuhnya. Selama sakit kebiasaan tidur klien masih sama seperti sebelum sakit.
n. Mental
Klien mengatakan merasa cemas dengan penyakitnya saat ini, karena ketika
penyakitnya kambuh klien sulit berjalan sehingga susah bekerja.

o. Komunikasi dan Budaya


Interaksi klien dengan keluarga tampak baik dan lancar. Klien mangatakan
kegiatan sosial klien saat ini sedikit terganggu dengan kondisi yang dialami klien.
Klien mengatakan jarang mengikuti kegiatan social bersama warga.
p. Kebersihan Diri dan Perawatan Diri
Bersihan diri klien tampak kurang baik, dalam perewatan diri dan pemenuhan
ADL dilakukan secara mandiri.
3. DATA PENUNJANG KELUARGA
a. Rumah Dan Sanitasi Lingkungan
1) Kondisi rumah
Jenis bangunan rumah Tn.S adalah semi permanen, dengan status
kepemilikian kontrakan. Keluarga Tn.S memanfaatkan perkarangan rumahnya
untuk menanam bumbu dapur. Rumah Tn.S sudah memiliki ventilasi,
pencahayaan rumah tampak sedikit remang-remang pada siang hari. Jenis
lantai yang digunakan tanah.
Tn.S membuang hasil limbah di selokan samping rumah. Tn.S
mengatakan mengunakan sumber air dari sumur gali. Tn.S mengatakan air
yang dikonsumsi dari sumur gali terlebih dahulu direbus. Keluarga Tn. S
sudah memiliki jamban jenis leher angsa, jarak jamban dengan sumber air < 10
meter (7 meter).
Tn. S mengatakan tidak mempunyai tempat sampah, tetapi Tn. S
mengatakan biasanya membuat lubang untuk menaruh sampah yang sudah
dipisahkan antara sampah plastik dan organik. Sampah plastik biasanya
dibakar. Dari pengkajian kepadatan penghuni, keluarga Tn. S termasuk
didalam katagori tidak padat dilihat dari luas kamar 4x3 m (12 m 2) di tempati
1-2 orang.

Denah Rumah Keluarga Tn. S


KT WC
KD

KT
KT KM

Keterangan :
KT : kamar tidur
KM : kamar tamu
WC : kamar mandi
KD : kandang ternak

b. PHBS Di Rumah Tangga


1) Kesehatan ibu dan anak (KIA)
Keluarga Tn. S mengatakan jika ada Bunifas, persalinan ditolong oleh tenaga
kesehatan seperti bidan. Klien mengatakan saat ini dalam keluarga tidak ada
balita.
2) Kesehatan lingkungan
Keluarga Tn. S mengatakan mengunakan air bersih untuk kebersihan diri dan
cuci tangan, serta untuk makan dan minum dari sumber air sumur gali yang
sebelumnya direbus terlebih dahulu. Kebiasaan pengolahan sampah, keluarga
Tn. S mengatakan sering tidak memiliki tempat sampah. Hasil observasi
keluarga Tn. S sudah memiliki jamban leher angsa. Tn. S juga mengatakan
sering melakukan kegiatan memberantas jentik di rumah setiap seminggu
sekali.
3) Status gizi
Tn.S mengatakan sehari-hari biasanya mengkonsumsi nasi, sayur, dan lauk
pauk seadanya.BB klien saat ini 75 kg.
4) Gaya hidup
Keluarga Tn. S mengatakan tidak pernah melakukan aktivitas fisik secara
teratur karena keluarganya mayoritas bekerja. Tn. S mengatakan juga didalam
keluarganya ada yang memiliki kebiasaan merokok yaitu kepala keluarga
(Tn.S ).
5) Memanfaatkan fasilitas kesehatan
Ny. S mengatakan sering memperiksakan anggota keluarganya yang sakit ke
puskesmas.

4. KEMAMPUAN KELUARGA MELAKUKAN TUGAS PEMELIHARAAN


KESEHATAN ANGGOTA KELUARGA
a. Mengenal masalah kesehatan keluarga
Keluarga mengatakan apa bila ada anggota keluarganya yang sakit
biasannya keluarga membawa ke fasilitas kesehatan seperti puskesmas. Kelaurga
mengatakan mengetahui bahwa didalam anggota keluarga adanya yang mengalami
masalah kesehatan (sakit) yaitu Tn.S. Dari hasil wawancara dengan keluarga,
mengatakan tidak tahu pasti tentang penyebab penyakit Tn.S, karena penyakit
klien sering kumat dan sembuh.
Hasil wawancara dengan keluarga, tentang tanda dan gejala penyakit yang
dialami Tn.S, klien mengatakan tanda gejala penyakitnya seperti keram dan nyeri
kaki pada saat cuaca dingin. Namum keluarga tidak tahu akibat dari penyakit yang
diderita Tn. S. Keluarga mengatakan biasanya memperoleh informasi tentang
kesehatan keluarganya dari tenaga kesehatan seperti perawat dan dokter atau dari
Kader.
b. Mengambil keputusan
Hasil wawancara dengan keluarga Tn. S, Tn. S mengatakan perlu ditangani apabila
ada anggota keluarganya yang sakit dan Tn. S mangatakan juga sudah melakukan
pengobatan ke puskesmas, dan lebih sering membeli obat di apotek bila ada
anggota keluarga yang sakit.
c. Memberikan perawatan pada anggota keluarga yang sakit
Hasil wawancara dengan keluarga Tn. S, mengatakan bahwa keluarga sudah
mengupayakan pengobatan yang terbaik untuk anggota keluarga yang sakit. Klien
mengatakan sudah mengkonsumsi makan yang sesuai dengan yang dianjurkan
oleh tenaga kesehatan tetapi Tn.S kadang melanggar pantangan.
d. Memodifikasi lingkungan
Hasil wawancara dengan keluarga Tn. S, mengatakan belum tahu cara
memodifikasi lingkungan yang dapat mengganggu kesehatan keluarganya. Hasil
observasi kondisi rumah tampak kurang pencahayaan dan banyak barang
menumpuk yang tidak ditata dengan rapih.
e. Memanfaatkan fasilitas kesehatan
Keluarga Tn. S mengatakan sudah memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada
yaitu puskesmas.
Dari hasil pengkajian kepada keluarga Tn. S dapat disimpulkan termasuk kriteria
kemandirian keluarga melaksanakan perawatan sederhana sesuai dengan anjuran.
ANALISA DATA
No Data Masalah Penyebab

1. DS : Nyeri kronis pada Ketidakmampuan


Tn. S keluarga melakukan
 Tn.S mengeluh persendian lutut perawatan pada
kanan terasa panas dan nyeri anggota keluarga
yang sakit
terutama jika malam hari dan cuaca
dingin, serta setelah beraktivitas
yang terlalu lama.
 Keluarga tidak tahu bagaimana cara
mengurangi nyeri saat asam urat
kambuh.
 Tn.S menggatakan kalau kaki
sudah terasa sakit, tidak bisa
digunakan untuk beraktifitas.
 Pengkajian nyeri:
P : Nyeri muncul ketika pagi hari
dan udara dingin
Q : Nyeri terasa seperti ditusuk-
tusuk
R ; Lutut kanan
S:
T : 10-15 menit

DO :

 Klien tampak berjalan kurang


tegap.
 Klien selalu memegang kakinya
saat dikaji.

2 DO: Kurang pengetahuan


 Tn.S menanyakan tentang tentang perawatan
penyakit
bagaimana mengobati asam urat
melalui cara pengobatan sederhana.
 Keluarga menanyakan apakah asam
urat bisa sembuh.
DS:

 Keluarga tidak begitu mengetahui


bagaimana cara mengatasi rasa sakit
saat asam urat kambuh, biasanya
klien membiarkannya saja sambil
istirahat.
 Tn. S menyatakan tidak banyak
mengetahui tentang asam urat
sehingga tidak tahu bagaimana cara
perawatannya .

Diagnosa Keperawatan
a. Nyeri Kronis pada Bp. S b.d ketidakmampuan keluarga melakukan perawatan
pada anggota keluarga yang sakit
b. b. Kurang Pengetahuan tentang perawatan penyakit pada keluarga Bp. Mj S b.d
ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan (penyakit asam urat)

PRIORITAS MASALAH
a. Nyeri Kronis pada Bp. S b.d ketidakmampuan keluarga melakukan perawatan pada
anggota keluarga yang sakit

Hitunga
No Kriteria Skor Pembenaran
n

1 Sifat masalah : aktual 3/3 x 1 1 Saat ini Bp. S masih sering


merasakan nyeri, terutama kalau pagi
hari atau setelah beraktivitas.
meskipun tidak separah dahulu.

2 Kemungkinan masalah 2/2 x 2 2 Dana ada, ada tindakan untuk


dapat diubah: mudah mengatasi, fasilitas ada, pengetahuan
keluarga cukup

3 Potensi masalah untuk 2/3 x 1 0,6 Masalah sudah lama, ada upaya-
dicegah: cukup upaya yang telah dilakukan, tidak
ada kelompok high risk.

4 Menonjolnya masalah: 2/2 x 1 1 Bp. S menyatakan nyeri yang


masalah berat harus dirasakan sangat mengganggu dan
segera ditangani ingin diberi tahu bagaimana cara
mengatasi.

Jumlah 4,6

b. Kurang Pengetahuan tentang perawatan penyakit pada keluarga Bp. Mj S b.d


ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan (penyakit asam urat)

No Kriteria Hitungan Skor Pembenaran

1 Sifat masalah : aktual 3/3 x 1 1 Saat ini Keluarga belum


mengetahui bagaiman perawatan
sederhana bagi penderita asam
urat.

2 Kemungkinan masalah 2/2 x 2 2 Dana ada, ada tindakan untuk


dapat diubah: mudah mengatasi, fasilitas ada,
pengetahuan keluarga cukup,
keluarga sangat tertarik dengan
infformasi-informasi kesehatan.

3 Potensi masalah untuk 2/3 x 1 0,6 Masalah sudah lama, ada upaya-
dicegah: cukup upaya yang telah dilakukan
4 Menonjolnya masalah: 1/2 x 1 0,5 Keluarga belum mengetahui cara
keluarga merasakan perawatan yang benar tetapi
adanya masalah akan selama sudah berusaha merawat
tetapi tidak harus segera sesuai dengan saran-saran yang
ditangani diberikan saudara dan para
tetangga.

Jumlah 4,1

Diagnosa keperawatan berdasarkan skala prioritas:

1. Nyeri Kronis pada Bp. S b.d ketidakmampuan keluarga melakukan perawatan pada
anggota keluarga yang sakit
2. Kurang Pengetahuan tentang perawatan penyakit pada keluarga Bp. Mj S b.d
ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan (penyakit asam urat)
NURSING CARE PLAN

DIAGNOSA TUJUAN EVALUASI


NO INTERVENSI
KEPERAWATAN TUJUAN UMUM TUJUAN KHUSUS KRITERIA STANDAR
1 Nyeri Kronis pada Bp. Setelah dilakukan Setelah dilakukan tindakan Respon verbal 1. Cara mengurangi nyeri yaitu
S b.d tindakan keperawatan 1x20 menit diharapkan dengan cara menarik nafas dalam
selama 1 x 1 minggu, mampu:
ketidakmampuan 2. Penyebab asam urat:
diharapkan keluarga
keluarga melakukan Tn S mampu 1. Mengkaji upaya-upaya a. Menurunnya kemampuan tubuh
yang telah dilakukan
perawatan pada mengenal masalah untuk menurunkan rasa membuang asam urat melalui
asam urat nyeri.
anggota keluarga yang urin.
2. Menjelaskan mekanisme
sakit timbulnya nyeri pada b. Mengkonsumsi makanan yang
asam urat.
mengandung zat-zat purin
3. Mengajarkan teknik-
teknik untuk tinggi.
mengurangi nyeri.
c. Penyakit, seperti gangguan
4. Memotivasi keluarga
untuk mempraktekan pada penyimpanan glikogen
metoda pengurang nyeri
atau defisiensi enzim turunan.
yang telah diajarkan.
5. Menganjurkan keluarga d. Stres, kegemukan, minuman
menjaga keseimbangan
aktivitas dan istirahat. beralkohol
6. Menganjurkan keluarag 3. Tanda dan Gejala :
mengurangi aktivitas a. Sendi yang terkena timbul
yang berlebihan.
7. Menganjurkan olahraga benjolan, atau terjadi inflamasi.
ringan dan teratur setiap b. Rasa nyeri terutama di malam
pagi.
hari atau pagi hari ketika
bangun tidur.
c. Kesemutan, pegal-pegal pada
sendi, leher, punggung.
d. Persendian terasa kaku, ngilu
terutama kalau kena dingin
2 Kurang Pengetahuan Setelah dilakukan Setelah dilakukan tindakan Respon verbal 1. Asam urat merupakan hasil 1. Kontrak waktu dengan keluarga
tentang perawatan tindakan keperawatan 1x20 menit diharapkan metabolisme protein dari makanan 2. Identifikasi tentang tingkat
selama 1 x 1 minggu, mampu:
penyakit pada yang masuk, dan bila kadanya pengetahuan keluarga Tn. P
diharapkan
keluarga Bp. Mj S b.d pengetahuan keluarga 1. Menyebutkan pengertian terlalu tinggi dapat menyebabkan tentang nutrisi
meningkat mengenai penyakit asam urat
ketidakmampuan terbentuknya kristal asam urat.
3. Berikan informasi tentang nutrisi
penyakit asam urat. 2. Menyebutkan penyebab meliputi pengertian, manfaat dan
keluarga mengenal 2. Penyebab asam urat:
asam urat pentingnya nutrisi, dan macam-
masalah kesehatan c. Menurunnya kemampuan tubuh
macam nutrisi bagi tubuh.
(penyakit asam urat) 3. Menyebutkan tanda dan membuang asam urat melalui
gejala penyakit asam urat 4. Diskusikan dengan keluarga
urin.
tentang nutrisi (pengertian,
4. Meyebutkan akibat d. Mengkonsumsi makanan yang manfaat, dan macam-macam
penyakit asam urat nutrisi).
mengandung zat-zat purin
tinggi. 5. Evaluasi pemahaman keluarga
e. Penyakit, seperti gangguan tentang nutrisi.
pada penyimpanan glikogen 6. Kontrak waktu untuk pertemuan
atau defisiensi enzim turunan. berikutnya.
f. Stres, kegemukan, minuman
beralkohol
3. Tanda dan Gejala :
a. Sendi yang terkena timbul
benjolan, atau terjadi inflamasi.
b. Rasa nyeri terutama di malam
hari atau pagi hari ketika
bangun tidur.
c. Kesemutan, pegal-pegal pada
sendi, leher, punggung.
d. Persendian terasa kaku, ngilu
terutama kalau kena dingin
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Tangga No Dx Implementasi Evaluasi


l
1 1. Menanyakan apa yang menyebabkan S: keluarga mengatakan sedikit lega
keluarga cemas mendapat informasi tentang
S: keluarga mengatakan cemas hipertensi.
karena tidak tahu apa yang harus O: keluarga tampak tenang dan
dilakukan untuk mengatasi masalah kooperatif.
Ny S A: Tujuan tercapai
O: keluarga tampak cemas dan sering P: Intervensi dihentikan
bertanya
2. Menjelaskan tentang hipertensi
S: -
O: keluarga tampak kooperatif
3. Mengevaluasi kecemasan keluarga
S: keluarga mengatakan sedikit lega
mendapat informasi tentang
hipertensi
O: keluarga tampak tenang.
4. Membuat kontrak waktu untuk
pertemuan berikutnya
S: -
O: klien kooperatif
2 1. Menjelaskan tentang hipertensi S: keluarga mengatakan sedikit lega
S: - mendapat informasi tentang
O: keluarga kooperatif hipertensi.
2. Mengevaluasi pemahaman keluarga O: keluarga tampak tenang dan
S: keluarga mengatakan sudah kooperatif.
paham dengan masalah darah tinggi A: Tujuan tercapai
O: keluarga mampu menjawab P: Intervensi dihentikan
pertanyaan perawat.
3. Kontrak waktu untuk pertemuan
berikutnya

Anda mungkin juga menyukai