DISKUSI 5

EKONOMI TEKNIK
Nama : Meti Mareta Darmayanti
NIM : 043907325
Sebuah industri menghasilkan suatu jenis produk dnegan dua mutu yaitu mutu A dan mutu B.
Untuk menghasilkan produk dengan dua mutu tersebut digunakan 3 buah mesin, dengan perlakuan
yang berbeda pada tiap mesin, yaitu dalam lamanya proses pada tiap mesin seperti pada tabel
berikut.
Mutu Mesin 1 Mesin 2 Mesin 3
MUTU A 15 10 12
MUTU B 10 15 16
Setiap mesin dapat digunakan tidak lebih dari 8 jam per hari. Keuntungan yang diperoleh tiap
produk adalah Rp. 70 untuk produk dengan mutu A dan Rp. 85 untuk produk dengan mutu B.
Buatlah model program linear dari persoalan tersebut jika industri yang bersangkutan ingin
mengotimasi produknya.
Jawab:
Persamaan tujuan:
Maksimumkan P = 70A + 85B
Persamaan kendala:
Kendala yang ada adalah jumlah jam kerja yang terbatas dari setiap mesin, yaitu hanya 8 jam per
hari, atau 480 menit per hari. Waktu yang tersedia dari setiap mesin ini digunakan untuk
memproduksi mutu A dan B. Maka, persamaan kendala dapat disusun menjadi tiga persamaan,
yaitu:
15A + 10B ≤ 480 (kendala mesin 1)
10A + 15B ≤ 480 (kendala mesin 2)
12A + 16B ≤ 480 (kendala mesin 3)
Di samping ketiga kendala tersebut, nilai peubah (jumlah produk mutu A dan B) tidak akan bernilai
negatif, atau dapat dinyatakan A ≥ 0 dan B ≥ 0.
Persamaan lengkap:
Maksimumkan P = 70A + 85B
Kendala: 15A + 10B ≤ 480 (kendala mesin 1)
 10A + 15B ≤ 480 (kendala mesin 2)
12A + 16B ≤ 480 (kendala mesin 3)
A≥0
B≥0
• Alternatif 1 (hanya memproduksi mutu A)
Mesin 1 : 15A ≤ 480, atau A ≤ 32
Mesin 2 : 10A ≤ 480, atau A ≤ 48
Mesin 3 : 12A ≤ 480, atau A ≤ 40

Dari tiga kondisi tersebut, disimpulkan bahwa jumlah yang diproduksi tidak dapat lebih dari
32 unit. Hal ini dikarenakan, jika jumlah produksi 40 atau 48 maka mesin 1 tidak dapat
melayani jumlah tersebut.
Keuntungan yang diperoleh : 32 × Rp70 = Rp2.240

• Alternatif 2 (hanya memproduksi mutu B)

Mesin 1 : 10B ≤ 480, atau B ≤ 48
Mesin 2 : 15B ≤ 480, atau B ≤ 32
Mesin 3 : 16B ≤ 480, atau B ≤ 30

Dari tiga kondisi tersebut, disimpulkan bahwa jumlah yang diproduksi tidak dapat lebih dari
30 unit. Hal ini dikarenakan, jika jumlah produksi 32 atau 48 maka mesin 3 tidak dapat
melayani jumlah tersebut.
Keuntungan yang diperoleh : 30 × Rp85 = Rp2.550

• Alternatif 3 (memproduksi mutu A dan B)

48

40

32
Mutu A

24

12 30 32 48

Mutu B
 A B Keuntungan
32 0 (32 × Rp70) + 0 = Rp2.240
0 30 0 + (30 × Rp85) = Rp2.550
24 12 (24 × Rp70) + (12 × Rp85) = Rp2.700

Dari hasil perhitungan ketiga alternatif, ternyata produksi mutu A dan mutu B secara bersama-
sama dengan komposisi produksi A = 24 dan B = 12 akan memberikan keuntungan yang maksimal
jika dibandingkan dengan alternatif lain. Titik kombinasi A = 24 dan B = 12 diperoleh dari titik
potong antara persamaan kendala mesin 1 dan 3.

Sumber: Pramudya, Bambang, dkk. 2022. Ekonomi Teknik. Tangerang Selatan: Universitas
Terbuka.