SISTEM KOMPUTER

DAFTAR ISI

SISTEM KOMPUTER.................................................................................................................. 1
BAB I PENGENALAN SISTEM KOMPUTER..................................................................................5
SISTEM KOMPUTER.............................................................................................................. 5
Komponen Sistem Komputer............................................................................................5
Tujuan Sistem Komputer.................................................................................................. 5
BAB II HARDWARE.................................................................................................................... 8
PERANGKAT INPUT............................................................................................................... 8
PERANGKAT PEMROSESAN...................................................................................................9
PERANGKAT OUTPUT..........................................................................................................10
BAB III SOFTWARE.................................................................................................................. 11
SISTEM OPERASI.................................................................................................................11
PROGRAM APLIKASI........................................................................................................... 14
PERKAKAS PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK.............................................................15
LISENSI PERANGKAT LUNAK................................................................................................16
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Arsitekur Von Neumann...........................................................................................6

Gambar 2 Keyboard..................................................................................................................8
Gambar 3 CPU.......................................................................................................................... 9
Gambar 4 Monitor..................................................................................................................10
 DAFTAR TABEL

Tabel 1 Perbandingan Sistem Operasi....................................................................................14

Tabel 2 Perbandingan Lisensi Open Source dan Lisensi Proprietary.......................................19
 BAB I
PENGENALAN SISTEM KOMPUTER

SISTEM KOMPUTER
Sistem komputer adalah sekumpulan perangkat keras, perangkat lunak, dan orang-orang
yang saling berkaitan dan berinteraksi untuk melakukan proses pengolahan data, sehingga
dapat menghasilkan informasi yang dibutuhkan oleh penggunanya.
Tujuan sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi yang
dibutuhkan oleh penggunanya. Data dapat berupa angka, teks, gambar, suara, atau video.
Informasi adalah hasil dari pengolahan data yang dapat digunakan untuk pengambilan
keputusan, pemecahan masalah, atau komunikasi.

Komponen Sistem Komputer

Sistem komputer terdiri dari tiga komponen utama, yaitu:
1. Hardware adalah perangkat keras komputer yang dapat dilihat dan diraba, seperti
CPU, motherboard, memori, hard drive, monitor, keyboard, dan mouse.
2. Software adalah perangkat lunak komputer yang tidak dapat dilihat dan diraba,
seperti sistem operasi, aplikasi, dan driver.
3. Brainware adalah pengguna komputer yang mengoperasikan dan memanfaatkan
komputer untuk menghasilkan informasi.
Komponen-komponen tersebut bekerja sama untuk melakukan proses pengolahan data,
sehingga dapat menghasilkan informasi yang dibutuhkan oleh pengguna.

Tujuan Sistem Komputer

Berikut adalah beberapa contoh tujuan sistem komputer dalam kehidupan sehari-hari:

 Untuk menyimpan data, seperti data pribadi, data akademik, atau data bisnis.

 Untuk mengolah data, seperti menghitung, memfilter, atau menganalisis data.

 Untuk menghasilkan informasi, seperti laporan, grafik, atau presentasi.

 Untuk berkomunikasi, seperti mengirim email, mengirim pesan, atau melakukan

video call.
Dengan adanya sistem komputer, kita dapat melakukan berbagai aktivitas dengan lebih
mudah dan efisien.
ARSITEKTUR VON NEUMANN
Arsitektur Von Neumann adalah arsitektur komputer yang umum digunakan pada komputer
pribadi. Arsitektur ini diciptakan oleh John von Neumann pada tahun 1945.
Arsitektur Von Neumann terdiri dari empat bagian utama, yaitu:
  Unit Aritmetika dan Logis (ALU) adalah bagian yang melakukan operasi aritmatika
dan logika.

 Unit Kontrol (CU) adalah bagian yang mengendalikan operasi komputer.

 Memori adalah bagian yang menyimpan data dan program.

 Input/Output (I/O) adalah bagian yang menghubungkan komputer dengan dunia luar.

Gambar 1 Arsitekur Von Neumann

Prinsip Kerja Arsitektur Von Neumann

Arsitektur Von Neumann bekerja dengan cara mengambil instruksi dari memori,
mengeksekusinya, dan kemudian menyimpan hasil eksekusi di memori. Proses ini disebut
siklus fetch-decode-execute.
1. Fetch: CPU mengambil instruksi dari memori.
2. Decode: CPU menerjemahkan instruksi menjadi tindakan yang dapat dilakukan oleh
komputer.
3. Execute: CPU melakukan tindakan yang sesuai dengan instruksi.
Kelebihan Arsitektur Von Neumann

 Sederhana dan mudah diimplementasikan.

 Fleksibel dan dapat digunakan untuk berbagai jenis aplikasi.

 Efisien dalam penggunaan memori.

Kekurangan Arsitektur Von Neumann

 Bisa terjadi konflik antara data dan instruksi.

 Tidak efisien untuk program yang sering mengakses memori.

Contoh Arsitektur Von Neumann
Berikut adalah beberapa contoh komputer yang menggunakan arsitektur Von Neumann:

 Komputer pribadi (PC)

 Laptop

 Smartphone

 Tablet

 Server

 Mainframe
 BAB II
HARDWARE

Hardware adalah perangkat keras komputer yang memiliki bentuk fisik, bisa dilihat, dan
dirasakan. Hardware merupakan komponen utama dalam sistem komputer yang berfungsi
untuk menerima input, memproses data, dan menghasilkan output.
Komponen hardware utama dari komputer adalah komponen-komponen yang berperan
penting dalam proses kerja komputer. Komponen-komponen ini dapat dibagi menjadi tiga
kategori, yaitu:
1. Perangkat input
2. Perangkat pemrosesan
3. Perangkat output

PERANGKAT INPUT
Perangkat input adalah perangkat yang berfungsi untuk memasukkan data dan perintah ke
dalam komputer. Contoh perangkat input adalah keyboard, mouse, scanner, dan webcam.
Perangkat input berfungsi untuk memasukkan data dan perintah ke dalam komputer. Data
dan perintah ini dapat berupa huruf, angka, gambar, suara, dan sebagainya.
Keyboard
Keyboard adalah perangkat input yang berfungsi untuk memasukkan data berupa huruf,
angka, dan simbol.

Gambar 2 Keyboard

Mouse
Mouse adalah perangkat input yang berfungsi untuk menggerakkan kursor dan memilih
menu atau objek di layar monitor.
Scanner
Scanner adalah perangkat input yang berfungsi untuk memindai gambar atau dokumen ke
dalam komputer.
Webcam
Webcam adalah perangkat input yang berfungsi untuk menangkap gambar atau video.

PERANGKAT PEMROSESAN
Perangkat pemrosesan berfungsi untuk memproses data dan perintah yang telah
dimasukkan ke dalam komputer. Proses ini meliputi berbagai macam operasi, seperti
penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan operasi logika.
CPU
CPU (Central Processing Unit) adalah perangkat pemrosesan utama dari komputer. CPU
berfungsi untuk menjalankan program dan aplikasi.

Gambar 3 CPU

RAM
RAM (Random Access Memory) adalah perangkat memori yang berfungsi untuk menyimpan
data dan perintah yang sedang diproses oleh CPU.
Motherboard
Motherboard adalah papan sirkuit utama dari komputer. Motherboard berfungsi untuk
menghubungkan berbagai komponen komputer, seperti CPU, RAM, hard drive, dan VGA
card.
PERANGKAT OUTPUT
Perangkat output berfungsi untuk menampilkan hasil pemrosesan data dan perintah dari
komputer. Hasil pemrosesan ini dapat berupa teks, gambar, suara, dan sebagainya.
Monitor
Monitor adalah perangkat output yang berfungsi untuk menampilkan teks, gambar, dan
video.

Gambar 4 Monitor

Printer
Printer adalah perangkat output yang berfungsi untuk mencetak teks dan gambar.
Speaker
Speaker adalah perangkat output yang berfungsi untuk menghasilkan suara.
Selain ketiga komponen utama di atas, komputer juga dilengkapi dengan berbagai
komponen hardware lainnya, seperti:

 Hard drive adalah perangkat penyimpanan data yang berfungsi untuk menyimpan
data secara permanen.

 Optical drive adalah perangkat yang berfungsi untuk membaca dan menulis data
pada disk optik, seperti CD, DVD, dan Blu-ray.
 Sound card adalah perangkat yang berfungsi untuk menghasilkan suara.

 Network card adalah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan komputer ke

jaringan komputer.
 BAB III
SOFTWARE

Perangkat lunak atau software adalah sekumpulan instruksi, data, dan prosedur yang
mengatur cara kerja perangkat keras komputer. Perangkat lunak tidak memiliki wujud fisik,
tetapi dapat dioperasikan dan digunakan oleh pengguna komputer melalui perangkat keras.
Berikut adalah beberapa definisi software menurut para ahli:

 Menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers), software adalah

bagian dari sistem komputer yang tidak berwujud, terdiri dari instruksi dan data yang
digunakan untuk mengendalikan perangkat keras dan menghasilkan output yang
berguna.

 Menurut Donald Knuth, software adalah instruksi yang diberikan kepada komputer
untuk melakukan tugas tertentu.

 Menurut Peter Chen, software adalah program komputer yang dirancang untuk
menyelesaikan masalah tertentu.
Fungsi software adalah untuk mengontrol perangkat keras komputer dan memberikan
fungsionalitas yang diinginkan pengguna. Perangkat lunak dapat dibagi menjadi beberapa
jenis, yaitu:
Secara umum, jenis software dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:
1. Sistem operasi adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk mengontrol perangkat
keras komputer dan menyediakan layanan dasar bagi perangkat lunak lainnya.
Contoh sistem operasi antara lain Windows, macOS, Linux, Android, dan iOS.
2. Program aplikasi adalah perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan tugas-
tugas tertentu, seperti pengolah kata, pengolah angka, browser web, dan game.
Contoh program aplikasi antara lain Microsoft Office, Adobe Photoshop, Google
Chrome, dan Minecraft.
3. Perkakas pengembangan perangkat lunak adalah perangkat lunak yang digunakan
untuk mengembangkan perangkat lunak lainnya. Contoh perkakas pengembangan
perangkat lunak antara lain Visual Studio, Eclipse, NetBeans, dan Sublime Text.

SISTEM OPERASI
Sistem operasi adalah perangkat lunak yang mengatur cara kerja perangkat keras komputer
dan menyediakan layanan dasar bagi perangkat lunak lainnya. Sistem operasi adalah
perangkat lunak yang paling dasar dan penting dalam sebuah komputer. Tanpa sistem
operasi, komputer tidak dapat berfungsi.
Fungsi sistem operasi antara lain:

 Manajemen memori, yaitu mengatur penggunaan memori komputer.

 Manajemen file, yaitu mengatur penyimpanan dan akses file di komputer.

 Manajemen proses, yaitu mengatur eksekusi program di komputer.

 Manajemen perangkat keras, yaitu mengatur interaksi antara perangkat keras

komputer dan perangkat lunak.
Berikut adalah beberapa contoh sistem operasi:

 Windows, merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft.

 macOS, merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh Apple.

 Linux, merupakan sistem operasi yang bersifat open source.

 Android, merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh Google.

 iOS, merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh Apple.

Perbandingan Sistem Operasi
Windows, macOS, dan Linux adalah tiga sistem operasi yang paling populer di dunia.
Masing-masing sistem operasi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Windows adalah sistem operasi yang paling populer di dunia. Windows menawarkan
berbagai fitur dan aplikasi yang lengkap, sehingga cocok untuk berbagai kebutuhan
pengguna, mulai dari pengguna rumahan hingga pengguna profesional.
macOS adalah sistem operasi yang dikembangkan oleh Apple. macOS memiliki desain yang
elegan dan user-friendly, sehingga cocok untuk pengguna yang mengutamakan estetika dan
kemudahan penggunaan.
Linux adalah sistem operasi open source yang bersifat gratis dan dapat dimodifikasi. Linux
memiliki performa yang baik dan cocok untuk pengguna yang menginginkan sistem operasi
yang stabil dan aman.
Berikut adalah perbandingan dari ketiga sistem operasi tersebut:

Fitur Windows macOS Linux

Popularitas Paling populer Populer Kurang populer

Fitur Lengkap Cukup lengkap Terbatas

Desain Tradisional Modern Minimalis

 Fitur Windows macOS Linux

Kemudahan penggunaan Mudah digunakan Mudah digunakan Agak sulit digunakan

Performa Baik Baik Sangat baik

Stabilitas Baik Baik Sangat baik

Keamanan Baik Baik Sangat baik

Harga Berbayar Berbayar Gratis

Tabel 1 Perbandingan Sistem Operasi

Windows
Kelebihan:

 Banyak fitur dan aplikasi yang lengkap

 Cocok untuk berbagai kebutuhan pengguna

 Mudah digunakan

 Mendukung berbagai perangkat keras

Kekurangan:

 Harga mahal

 Terkadang rentan terhadap virus dan malware

 Pembaruan sistem operasi bisa menyebabkan masalah

macOS
Kelebihan:

 Desain yang elegan dan user-friendly

 Cocok untuk pengguna yang mengutamakan estetika dan kemudahan penggunaan

 Performa yang baik

 Stabil dan aman

Kekurangan:
  Harga mahal

 Terbatasnya dukungan perangkat keras

 Pembaruan sistem operasi bisa menyebabkan masalah

Linux
Kelebihan:

 Gratis

 Performa yang sangat baik

 Stabil dan aman

 Dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan

Kekurangan:

 Terbatasnya fitur dan aplikasi

 Agak sulit digunakan

 Tidak semua perangkat keras didukung

Windows, macOS, dan Linux adalah sistem operasi yang memiliki kelebihan dan
kekurangannya masing-masing. Pilihan sistem operasi yang tepat tergantung pada
kebutuhan dan preferensi pengguna.
Jika pengguna mencari sistem operasi yang lengkap, mudah digunakan, dan mendukung
berbagai perangkat keras, Windows adalah pilihan yang tepat.
Jika pengguna mencari sistem operasi yang memiliki desain yang elegan dan user-friendly,
macOS adalah pilihan yang tepat.
Jika pengguna mencari sistem operasi yang gratis, performa yang sangat baik, stabil dan
aman, serta dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan, Linux adalah pilihan yang tepat.

PROGRAM APLIKASI
Program aplikasi adalah perangkat lunak yang dirancang untuk melakukan tugas-tugas
tertentu. Program aplikasi dapat dibagi menjadi beberapa kategori, antara lain:

 Aplikasi produktivitas, yaitu perangkat lunak yang digunakan untuk meningkatkan

produktivitas, seperti pengolah kata, pengolah angka, dan presentasi.

 Aplikasi grafis, yaitu perangkat lunak yang digunakan untuk membuat dan mengedit
grafik, seperti pengolah gambar, pengolah video, dan pengolah audio.

 Aplikasi hiburan, seperti game, pemutar musik, dan pemutar video.

 Aplikasi bisnis, seperti perangkat lunak akuntansi, perangkat lunak pemasaran, dan
perangkat lunak manajemen sumber daya manusia.
Program aplikasi bekerja dengan cara menjalankan instruksi-instruksi yang telah ditulis oleh
programmer. Instruksi-instruksi tersebut ditulis dalam bahasa pemrograman tertentu,
seperti Python, Java, atau C++.
Berikut adalah beberapa contoh program aplikasi:

 Microsoft Office, yaitu paket program aplikasi produktivitas yang meliputi Microsoft
Word, Microsoft Excel, Microsoft PowerPoint, dan Microsoft Outlook.

 Adobe Photoshop, yaitu program aplikasi grafis yang digunakan untuk mengedit foto
dan gambar.

 Google Chrome, yaitu peramban web yang digunakan untuk menjelajahi internet.

 Minecraft, yaitu game komputer yang memungkinkan pemain untuk membangun

dunia virtual.

 Microsoft Dynamics 365, yaitu perangkat lunak manajemen sumber daya manusia
yang digunakan oleh bisnis untuk mengelola karyawan.
Program aplikasi sangat penting bagi pengguna komputer. Program aplikasi memungkinkan
pengguna untuk melakukan berbagai tugas, seperti mengetik dokumen, membuat
presentasi, mengedit foto, dan bermain game.

PERKAKAS PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK

Perkakas pengembangan perangkat lunak (software development tool) adalah perangkat
lunak yang digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak lainnya. Perkakas
pengembangan perangkat lunak dapat dibagi menjadi beberapa kategori, antara lain:

 Editor teks, yaitu perangkat lunak yang digunakan untuk menulis kode program.

 Kompiler, yaitu perangkat lunak yang menerjemahkan kode program dari bahasa
tingkat tinggi ke bahasa mesin.

 Debugger, yaitu perangkat lunak yang digunakan untuk menemukan dan

memperbaiki kesalahan pada kode program.

 Integrated development environment (IDE), yaitu perangkat lunak yang

menggabungkan editor teks, kompilator, dan debugger dalam satu lingkungan.

 Alat pengujian, yaitu perangkat lunak yang digunakan untuk menguji perangkat
lunak.

 Alat dokumentasi, yaitu perangkat lunak yang digunakan untuk membuat

dokumentasi perangkat lunak.
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai masing-masing kategori perkakas
pengembangan perangkat lunak:
Editor teks
Editor teks adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menulis kode program. Editor teks
memungkinkan pengembang untuk menulis kode program dengan nyaman dan efisien.
Beberapa editor teks yang populer antara lain Notepad++, Sublime Text, dan Visual Studio
Code.
Kompiler
Kompiler adalah perangkat lunak yang menerjemahkan kode program dari bahasa tingkat
tinggi ke bahasa mesin. Bahasa tingkat tinggi adalah bahasa yang mudah dibaca dan ditulis
oleh manusia, sedangkan bahasa mesin adalah bahasa yang dapat langsung dimengerti oleh
komputer. Beberapa kompiler yang populer antara lain GCC, Clang, dan Java Compiler.
Debugger
Debugger adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menemukan dan memperbaiki
kesalahan pada kode program. Debugger memungkinkan pengembang untuk melacak
eksekusi kode program dan melihat nilai variabel selama eksekusi. Beberapa debugger yang
populer antara lain gdb, Visual Studio Debugger, dan Xcode Debugger.
Integrated development environment (IDE)
IDE adalah perangkat lunak yang menggabungkan editor teks, kompilator, dan debugger
dalam satu lingkungan. IDE memudahkan pengembang untuk mengembangkan perangkat
lunak dengan menyediakan berbagai fitur dan alat yang diperlukan. Beberapa IDE yang
populer antara lain Visual Studio, Eclipse, dan NetBeans.
Alat pengujian
Alat pengujian adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menguji perangkat lunak. Alat
pengujian memungkinkan pengembang untuk memastikan bahwa perangkat lunak berfungsi
dengan benar. Beberapa alat pengujian yang populer antara lain JUnit, Selenium, dan
Appium.
Alat dokumentasi
Alat dokumentasi adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat dokumentasi
perangkat lunak. Dokumentasi perangkat lunak penting untuk memahami cara kerja
perangkat lunak. Beberapa alat dokumentasi yang populer antara lain Doxygen, Javadoc, dan
Sphinx.
Perkakas pengembangan perangkat lunak sangat penting bagi pengembang perangkat lunak.
Perkakas pengembangan perangkat lunak dapat membantu pengembang untuk
mengembangkan perangkat lunak dengan lebih cepat, lebih mudah, dan lebih efisien.

LISENSI PERANGKAT LUNAK

Lisensi perangkat lunak adalah perjanjian hukum yang memberikan izin kepada seseorang
atau organisasi untuk menggunakan perangkat lunak. Lisensi perangkat lunak mengatur hak
dan kewajiban masing-masing pihak, termasuk pemilik perangkat lunak dan pengguna
perangkat lunak.
Dalam lisensi perangkat lunak, pemilik perangkat lunak mengizinkan pengguna untuk
menggunakan perangkat lunak tersebut sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam
lisensi. Pengguna harus mematuhi persyaratan lisensi agar tidak melanggar hak kekayaan
intelektual pemilik perangkat lunak.
Berikut adalah beberapa jenis lisensi perangkat lunak yang umum digunakan:

 Lisensi proprietary adalah lisensi yang dimiliki oleh satu perusahaan atau individu.
Lisensi proprietary biasanya tidak mengizinkan pengguna untuk membuat perubahan
pada perangkat lunak.

 Lisensi open source adalah lisensi yang memungkinkan pengguna untuk

menggunakan, menyalin, memodifikasi, dan mendistribusikan perangkat lunak
secara bebas. Lisensi open source biasanya mengizinkan pengguna untuk membuat
perubahan pada perangkat lunak dan mendistribusikan versi yang dimodifikasi.

 Lisensi gratis adalah lisensi yang tidak mengharuskan pengguna untuk membayar
biaya tertentu untuk menggunakan perangkat lunak. Lisensi gratis dapat berupa
lisensi proprietary atau lisensi open source.

 Lisensi shareware adalah lisensi yang memungkinkan pengguna untuk mencoba

perangkat lunak secara gratis untuk jangka waktu tertentu. Setelah masa percobaan
berakhir, pengguna harus membayar biaya tertentu untuk menggunakan perangkat
lunak secara penuh.

 Lisensi freemium adalah lisensi yang menawarkan versi gratis dari perangkat lunak
dengan fitur terbatas. Pengguna dapat membayar biaya tertentu untuk mendapatkan
akses ke fitur yang lebih lengkap.
Open Source vs Proprietary
Berikut ini adalah tabel perbandingan antara lisensi open source dengan lisensi proprietary:

Karakteristik Lisensi Open Source Lisensi Proprietary

Biasanya gratis atau dengan biaya yang

Biaya Biasanya berbayar
sangat rendah

Akses ke kode
Kode sumber tersedia secara bebas Kode sumber tidak tersedia
sumber

Kemungkinan Pengguna dapat memodifikasi kode Pengguna tidak dapat memodifikasi

modifikasi sumber kode sumber

Kemungkinan Pengguna dapat mendistribusikan Pengguna dapat mendistribusikan

 Karakteristik Lisensi Open Source Lisensi Proprietary

perangkat lunak sesuai dengan

distribusi perangkat lunak secara bebas
persyaratan lisensi

Perangkat lunak dikembangkan oleh Perangkat lunak dikembangkan

Komunitas
komunitas oleh perusahaan atau individu

Perangkat lunak dapat diaudit oleh Perangkat lunak diaudit oleh

Keamanan
komunitas perusahaan atau individu

Kesesuaian untuk Dapat digunakan untuk penggunaan

Biasanya digunakan untuk
penggunaan komersial, tetapi mungkin memerlukan
penggunaan komersial
komersial lisensi komersial tambahan

Tabel 2 Perbandingan Lisensi Open Source dan Lisensi Proprietary

Keuntungan Lisensi Open Source

 Biaya: Lisensi open source biasanya gratis atau dengan biaya yang sangat rendah,
sehingga dapat menghemat biaya bagi pengguna.

 Akses ke kode sumber: Kode sumber tersedia secara bebas, sehingga pengguna
dapat mempelajari cara kerja perangkat lunak dan membuat perubahan sesuai
kebutuhan.

 Kemungkinan modifikasi: Pengguna dapat memodifikasi kode sumber, sehingga

dapat menyesuaikan perangkat lunak dengan kebutuhan mereka.

 Kemungkinan distribusi: Pengguna dapat mendistribusikan perangkat lunak secara

bebas, sehingga dapat dibagikan dengan orang lain.

 Komunitas: Perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas, sehingga perangkat

lunak dapat terus ditingkatkan dan diperbaiki.

 Keamanan: Perangkat lunak dapat diaudit oleh komunitas, sehingga dapat lebih
aman dari perangkat lunak proprietary.
Keuntungan Lisensi Proprietary

 Kualitas: Perangkat lunak proprietary biasanya memiliki kualitas yang lebih tinggi
daripada perangkat lunak open source, karena dikembangkan oleh tim pengembang
profesional.

 Dukungan: Perusahaan atau individu yang mengembangkan perangkat lunak

proprietary biasanya menyediakan dukungan teknis kepada pengguna.

 Fitur: Perangkat lunak proprietary biasanya memiliki fitur yang lebih lengkap
daripada perangkat lunak open source.
  Kesesuaian untuk penggunaan komersial: Perangkat lunak proprietary biasanya lebih
sesuai untuk penggunaan komersial, karena dapat disesuaikan dengan kebutuhan
perusahaan.
Pemilihan lisensi perangkat lunak yang tepat harus disesuaikan dengan kebutuhan
pengguna. Untuk penggunaan pribadi, lisensi open source atau lisensi gratis biasanya
merupakan pilihan yang tepat. Untuk penggunaan komersial, lisensi komersial biasanya
merupakan pilihan yang tepat.