EVOLUSI KOMPUTER
Beberapa tahun setelah Pascal, Gottfried Wilhelm Leibniz (Jerman) membuat Stepped
Reckoner untuk penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian sekaligus berupa drum
dari logam panjang dan masing-masing drum terdapat 10 logam panjang yang melingkarinya.
Alat ini menggunakan sistem bilangan desimal. Leibniz juga memberikan konsep untuk
menggunakan sistem bilangan biner yang menjadi dasar operasi komputer modern.
Tahun 1728 Falcon dari Perancis merancang alat tenun yang menggunakan punched cards
(kartu yang berlubang-lubang) untuk membuat variasi pola tenun secara otomatis. Tahun
1741 seorang pembuat jam, Jacques de Vaucanson, membuat alat tenun otomatis. Polanya
dibentuk oleh susunan lubang-lubang yang dipukulkan pada metal drum. Lubang-lubang
7
tersebut mengontrol benang-benang pilihan dengan menaikkan dan menurunkan tapak-
tapaknya. Di tahun 1801 Joseph Marie Jacquard (Perancis) membuat mesin tenun yang
menghasilkan pola tenun secara otomatis. Ini merupakan satu langkah pengembangan maju
dari instruksi yang terprogram sejak alat tenun dikontrol oleh serangkaian punched cards.
Kartu-kartu itu mempunyai lubang-lubang dan berfungsi seperti program, dengan
menyediakan serangkaian instruksi yang terbaca oleh mesin ketika melewati beberapa
susunan tangkai. Pada tahun 1812 lebih dari 11000 mesin tenun ini diproduksi di Perancis.
(a) Mesin punched card Jacquard (b) Punched card Jacquard dari kayu (c) mesin Babbage’s Analytical Engine
Tahun 1833 ditemukan konsep pemrosesan data yang menjadi dasar kerja dan prototipe dari
komputer sekarang yaitu mesin Babbage’s Analytical Engine yang dibuat oleh Charles
Babbage. Mesin tersebut menggunakan 2 macam kartu yaitu operating cards yang
menyatakan fungsi tertentu yang akan dilakukan dan variabel cards yang menyatakan data
aktual. Mesin juga mempunyai media penyimpanan (store, suatu tempat dimana instruksi-
instruksi dan variabel-variabel disimpan) dan arithmatic unit (mill/CPU) yang melakukan
operasi. Instruksi dan data dimasukkan ke dalam mesin tersebut dengan menggunakan
punched card (dibaca oleh punched card reader/ input section) dan outputnya dihasilkan
secara otomatis pada punched card juga (output section).
Tahun 1842, Countes Augusta Ada Lovelace usia 19 tahun mempelajari hasil kerja Babbage
ketika mengunjungi London Mechanic Institute dan bekerja untuk Babbage mengembangkan
beberapa ide untuk mesin analitik dan menulis program dengan bahasa assembly sederhana
untuk alat itu. Ada menjadi programmer dunia pertama. Tahun 1854, teori Aljabar Boolean
ditemukan oleh George S.Boole dari Inggris. Teori tersebut pada akhirnya mendasari cara
kerja sirkuit di komputer.
8
Tahun 1887 Dr. Herman Hollerith membuat mesin sensus disebut Hollerith Desk dengan
konsep machine-readable card dan menggunakan punched card. Hasil perhitungan dengan
mesin tersebut ditunjukkan pada dinding mesin, mirip dengan spedometer di jaman sekarang,
dengan cara kerja seperti mekanisme Pascaline. Sensus di US yang diambil tahun 1880
membutuhkan waktu 7,5 tahun kalkulasi manual untuk tabulasi. Waktu tabulasi dengan
metode Hollerith lebih cepat, sehingga tahun 1890 perhitungan sensus US menggunakan
mesin Hollerith dan selesai kurang dari 3 tahun. Setelah sensus, Hollerith mengubah
mesinnya untuk penggunaan komersial dan pada tahun 1896 mendirikan Tabulating Machine
Company (cikal bakal IBM / International Business Machine Corporation) untuk
memproduksi dan menjual penemuannya.
(a) Mesin Hollerith Desk (b) Persiapan punched card untuk sensus di US
yaitu pencatatan data input dengan kode
berbentuk lubang-lubang pada kartu
Sistem pencatatan dan penghitungan secara mekanikal terus berkembang dan dengan bantuan
mesin, pemrosesan data lebih cepat dan tepat. Namun memiliki kelemahan yaitu kurang
fleksibelnya sebuah mesin mengingat tingkat kesulitan yang cukup tinggi untuk menerapkan
perubahan-perubahan dalam prosedurnya dan diperlukan volume pemrosesan yang lebih
tinggi dan lebih sulit dalam melakukan perbaikan data yang sudah terlanjur diproses.
Komputer digital elektronik pertama dibuat tahun 1942, yaitu komputer ABC (Atanasoff –
Berry Computer) menggunakan tabung hampa udara. Komputer ini mengimplementasikan
perhitungan sistem biner untuk menyelesaikan persamaan linear dan menggunakan kapasitor
untuk proses penyimpanan data. Teknologi penyimpanan data ini sekarang dikenal dengan
DRAM (Dynamic RAM). Pembuatnya adalah Prof.John V.Atanasoof dan Clifford Berry di
Iowa US.
Di Jerman komputer Z3 dibuat oleh Konrad Zuse tahun 1941 hampir bersamaan dengan
komputer ABC. Gambar 2.8(b) adalah Z1 (dibuat tahun 1936-1938) karena Z3 hancur terkena
bom PD II. Z3 merupakan komputer elektrik-mekanik serbaguna yang dapat diprogram
(general purpose program controlled ) yang pertama. Di Inggris tahun 1944 Tommy Flowers
membuat Colossus untuk memecahkan kode-kode rahasia Jerman di masa PD II.
10
Gambar 2.7 Komputer Colossus
Tahun 1944 di US, Howard Aiken bekerja sama dengan IBM sejak tahun 1939 membuat
Harvard Mark I atau IBM ASCC (Automatic Sequence Controlled Calculator) yang
merupakan komputer digital otomatis pertama. Mark I berukuran raksasa dengan berat 5 ton
tinggi 8 feet dan panjang 51 feet, berisi 760000 sparepart dan 5000 mil kabel. Mesin
menggunakan program untuk menuntun ke serangkaian kalkulasi. Mesin dapat
menambahkan, mengalikan, membagi, menghitung fungsi trigonometri dan melakukan
kalkulasi kompleks lainnya dalam 23 digit angka. Penambahan dan pengurangan
membutuhkan waktu 0,3 detik (komputer sekarang dalam 1 detik bisa melakukan lebih dari 1
milyar kali operasi penjumlahan), perkalian kurang dari 6 detik, pembagian kurang dari 16
detik, dan hanya bisa menyimpan 72 angka (komputer sekarang bisa menyimpan lebih dari 30
juta angka di RAM). Meski sudah elektronis namun program tidak dapat disimpan di memori.
(a) Salah satu sisi komputer Mark I (b) Bagian dari komputer Mark I
(c) Pekerja di suatu lorong Mark I (d) Salah satu dari 4 paper tape readers Mark I
Komputer generasi pertama menggunakan konsep stored program yaitu setiap operasi
komputer dikontrol oleh program yang disimpan dalam memori. ENIAC (Electronic
Numerical Integrator and Calculator) dibuat tahun 1943-1945 oleh John Mauchly dan J.
Presper Eckert, merupakan komputer raksasa dengan berat 30 ton, 18000 tabung vakum,
70000 resistor, 10000 kapasitor, membutuhkan daya listrik 140 KW sehingga membutuhkan
ruang khusus dengan AC seluas 1500 kaki persegi. Kecepatan melakukan operasi
penjumlahan adalah 5000 kali per detik, 300 perkalian per detik. Menggunakan sistem
desimal, diprogram secara manual melalui saklar. Gambar 2.9(a,b,c) menunjukkan
programmer memberikan instruksi dengan cara menghubungkan antar komponen dengan
saklar. Gambar 2.9(d) menunjukkan seorang teknisi mencari dan mengganti sebuah tabung
hampa yang rusak dari 18000 tabung hampa. Tahun 1955 ENIAC tidak digunakan lagi.
(a) (b)
(c) (d)
Tahun 1946 John Von Neuman (konsultan ENIAC) membuat makalah yang menyarankan
pembuatan komputer stored program concept menggunakan angka binary yaitu disajikan
dengan 2 digit yaitu 0 dan 1, dengan struktur sebagai berikut :
12
Gambar 2.10 Konsep stuktur komputer stored program dengan angka biner
Main memory untuk menyimpan data dan instruksi, ALU mengerjakan operasi data biner
( +, -, x, : ), Control Unit menginterpretasikan instruksi dari memory dan mengeksekusi,
peralatan I/O dikendalikan control unit. Konsep tersebut menjadi tonggak sejarah terciptanya
komputer digital modern. Mesin dengan konsep tersebut selesai dibuat tahun 1952, diberi
nama IAS dan menjadi prototipe bagi komputer modern selanjutnya dan komputer jaman
sekarang pun masih menggunakan arsitektur IAS. Berikut ini struktur dari IAS :
13
Memori IAS :
1) 1000 lokasi penyimpan (word) masing-masing terdiri 40 binary digit (bit)
2) Data dan instruksi disimpan di memori sehingga bilangan dalam bentuk biner dan
instruksi dalam kode biner.
3) Setiap bilangan dinyatakan sebuah bit tanda dan 39 bit nilai.
0 1 39
bit tanda
4) Sebuah word dapat juga terdiri dari 20 bit instruksi, masing-masing instruksi terdiri dari 8
bit kode operasi (op code) yang menspesifikasikan operasi yang akan dibentuk dan
sebuah 12 bit alamat yang menandai salah satu word di dalam memori (bilangan dari 0
sampai 999).
0 8 19 20 28 39
Control unit dan ALU berisi lokasi-lokasi penyimpan yang disebut register, yaitu :
1) MBR (Memory Buffer Register) : berisi sebuah word yang akan disimpan di dalam
memori atau digunakan untuk menerima word dari memori.
2) MAR (Memory Address Register) : menentukan alamat word di memori untuk dituliskan
dari MBR atau dibaca ke MBR.
3) IR (Instruction Register) : berisi instruksi 8 bit op code yang akan dieksekusi
4) IBR (Instruction Buffer Register) : digunakan untuk menyimpan sementara instruksi
sebelah kanan word di dalam memori.
5) PC (Program Counter) : berisi alamat pasangan instruksi berikutnya yang akan diambil
dari memori.
6) AC(Accumulator) dan MQ (Multiplier-Quetient) : digunakan untuk menyimpan
sementara operand dan hasil operasi ALU, misal hasil perkalian 2 buah bilangan 40 bit
adalah sebuah bilangan 80 bit, maka 40 bit yang paling berarti (most significant bit)
disimpan di AC dan 40 bit yang kurang berarti (least significant bit) disimpan di MQ.
14
Tahun 1947 John Mauchly dan J. Presper Eckert membuat EDVAC yang merupakan
kelanjutan ENIAC dan bekerjasama dengan von Newman untuk menggunakan konsep von
Newman yaitu program disimpan dalam memori komputer. Komputer ini dirancang untuk
memenuhi kebutuhan Laboratorium Riset Balistik milik departemen pertahanan US. Aplikasi
yang dapat diselesaikan adalah penghitungan besar sudut rudal balistik sehingga rudal tepat
mengenai sasaran.
Tahun 1951 John Mauchly dan J. Presper Eckert membuat komputer komersial pertama
yang digunakan untuk aplikasi bisnis dan administrasi yaitu UNIVAC I.Terjual sebanyak 46
buah dan digunakan untuk berbagai kepentingan diantaranya Biro Sensus Dept Perdagangan
US, Universitas New York, perusahaan asuransi Prudential, General Electric.
Tahun 1953 IBM yang merupakan pabrik peralatan punchcard membuat IBM seri 701 yaitu
komputer pertama IBM dengan konsep stored program digunakan untuk keperluan aplikasi
scintific. Tahun 1955 seri IBM 702 untuk aplikasi bisnis, merupakan awal dari seri 700/7000
yang membuat IBM menjadi pabrik komputer yang dominan.
15
Ciri komputer generasi kedua :
1) Teknologi dasar rangkaiannya transistor
2) Menggunakan bahasa pemrograman Fortran, Cobol, Algol, dll
3) Kapasitas memori utama lebih besar dengan kemampuan menyimpan puluhan ribu
karakter
4) Menggunakan memori sekunder berupa magnetic tape dan magnetic disk untuk
menambah kapasitas penyimpanan
5) Aplikasi yang dijalankan bisnis dan teknik
6) Ukuran fisik lebih kecil dibandingkan komputer generasi pertama
7) Membutuhkan lebih sedikit daya listrik
16
2.2.4.4 Komputer Generasi Keempat (1970 - 1980)
Komputer generasi keempat ditandai dengan digunakannya LSI yaitu teknologi pemampatan
komponen elektronik dalam 1 chip (IC). Jadi merupakan pemadatan beribu-ribu IC yang
dijadikan satu dalam sebuah lempengan persegi empat yang memuat rangkaian-rangkaian
terpadu didalamnya. Klasifikasi chip IC berdasarkan jumlah komponen elektronik di
dalamnya :
SSI (Small Scale Integration) : sampai 100 komponen elektronik per chip
MSI (Medium Scale Integration) : 100 – 3000 komponen elektronik per chip
LSI (Large Scale Integration) : 3000 – 100000 komponen elektronik per chip
VLSI (Very Large Scale Integration) : 100000 – 1 juta komponen elektronik per chip
ULSI (Ultra Large Scale Integration) : lebih dari 1 juta komponen elektronik per chip
GSI (Giga Scale Integration) : lebih dari 1 milyar komponen elektronik per chip
Pemampatan komponen merupakan hal yang logis untuk alasan ekonomis dan kecepatan.
Semakin mampat maka biaya untuk membangunnya semakin sedikit dan kecepatannya
semakin tinggi karena jarak antar komponen semakin dekat. Ide pemampatan berikutnya
adalah WSI (Wafer Scale Integration) yaitu menyatukan seluruh bagian fungsional komputer
dalam 1 chip. Komputer generasi ini juga mulai menggunakan mikroprosesor dan memori
internal yang menggunakan semikonduktor yang berbentuk chip juga. Pada masa itu juga
mulai berkembang adanya jaringan komputer dengan konsep LAN (Local Area Network).
Komputer generasi ini dimulai dari IBM S/370, komputer pribadi IBM.
17
2.2.4.4 Komputer Generasi Kelima (1980 - ….)
Komputer generasi kelima ditandai dengan pemanfaatan VLSI dan berbagai usaha untuk
menemukan teknologi baru, salah satu pelopor adalah Jepang dengan proyek ICOT (Institute
for New Computer Technology).
Saat para pembuat keping sibuk mempelajari cara membuat keping yang semakin besar
kerapatannya, para perancang prosesor harus menemukan teknik-teknik baru untuk membuat
kecepatan prosesor lebih tinggi dan untuk meningkatkan kinerja, diantaranya yang sudah
ditemukan teknik :
1) Branch prediction
Prosesor mengamati terlebih dahulu dalam perangkat lunak dan melakukan prediksi
cabang atau kelompok instruksi yang perlu diproses berikutnya. Bila prosesor hampir
selalu dapat menebak secara benar, prosesor itu dapat mengambil instruksi-instruksi yang
benar dan menyimpannya di dalam buffer sehingga prosesor selalu berada dalam keadaan
sibuk.
2) Data flow analysis
Prosesor melakukan analisis instruksi mana yang tidak tergantung pada hasil atau data
lainnya dan membuat jadwal yang optimum bagi instruksi-instruksi.
18
3) Speculative execution
Dengan menggunakan prediksi cabang dan analisis aliran data,beberapa processor
mengeksekusi instruksi secara spekulatif terlebih dahulu sebelum waktu aktualnya dan
menyimpan hasilnya di lokasi sementara. Hal ini memungkinkan processor dapat
menjaga mesin eksekusinya berada dalam keadaan sesibuk mungkin dengan
mengeksekusi instruksi-instruksi yang memiliki kemungkinan untuk dibutuhkan.
4) Pipelining
Merupakan suatu konsep pelaksanaan instruksi yang dibagi dalam banyak bagian, dimana
masing-masing bagian ditangani oleh hardware khusus dan keseluruhan bagian dapat
beroperasi secara paralel.
5) On board cache
Cache adalah memori kecil berkapasitas kecil tetapi berkecepatan tinggi yang dipasang
antara prosesor dan memori utama. Cache dibuat karena adanya kesenjangan perbedaan
kecepatan yang sangat besar antara prosesor dan memori utama. Perkembangan
kecepatan prosesor tidak diimbangi peningkatan kecepatan memori sehingga proses
pembacaan data dari memori relatif lebih lambat bila dibandingkan dengan kecepatan
prosesor, sehingga prosesor harus menunggu data dari memori dan menjadi inefisiensi
kinerja prosesor.
Contoh :
RAM : 128 MB DDR 333 clock speed 333 MHz
Processor : Athlon 1800 MHz clock speed 1800 MHz 1,8 GHz
6) On board L1 dan L2 cache
L1 cache = level 1 cache = CPU internal cache = cache yang terletak di inti processor
L2 cache = level 2 cache = CPU external cache = cache yang terletak di motherboard.
Pada prosesor generasi baru seperti Pentium II – IV, Duron, Thunderbird L2 cache
diletakkan di dalam prosesor yaitu tidak diletakkan di inti prosesor tapi dimasukkan
dalam kemasan prosesor sehingga lebih dekat dengan inti prosesor.
Pada saat prosesor berhasil meningkatkan kecepatannya terlebih dahulu, komponen komputer
penting lainnya tidak dapat mengikutinya. Akibatnya diperlukan suatu kebutuhan untuk
mencari keseimbangan kinerja yaitu pengaturan organisasi dan arsitektur untuk mengatasi
perbedaan kemampuan yang terdapat di antara bermacam-macam komponen. Sebagai contoh
19
kecepatan prosesor semakin meningkat, kapasitas memori juga semakin meningkat tetapi
kecepatan memori tertinggal dari prosesor. Untuk mengatasi hal tersebut :
1) Meningkatkan jumlah bit per akses dengan cara melebarkan DRAM, bukan
mempercepatnya dan menggunakan lintasan data bus yang lebih lebar.
2) Mengubah interface DRAM menjadi lebih efisien dengan menggunakan cache.
3) Mengurangi frekuensi akses memori dengan menggunakan struktur cache yang lebih
kompleks dan efisien antara prosesor dan memori utama, yaitu dengan menggabungkan
satu cache atau lebih pada keping prosesor dan cache yang dekat dengan keping prosesor
(cache on chip).
4) Meningkatkan bandwith interkoneksi antara prosesor dan memori dengan menggunakan
bus berkecepatan tinggi (high speed buses) dan hirarki bus yang lebih cepat. Bus adalah
jalur komunikasi yang menghubungkan beberapa device.
2.4 Rangkuman
1) Evolusi komputer melalui beberapa tahap yaitu tahap manual, tahap mekanikal, dan tahap
elektronik.
2) Alat bantu untuk menghitung (compute) pada tahap manual mulai dari sistem sepuluh
jari, kerikil, abacus (sempoa), napier’s bones , dll.
3) Pada tahap mekanikal manusia menggunakan mesin manual sebagai alat bantu
pemrosesan data
4) Pada tahap elektronik manusia menggunakan komputer digital elektronik yang pertama
menggunakan tabung hampa udara, selanjutnya pada era komputer generasi kedua
menggunakan transistor, generasi ketiga dan selanjutnya menggunakan IC dan chip.
5) Pada saat prosesor berhasil meningkatkan kecepatannya, komponen komputer penting
lainnya tidak dapat mengikutinya sehingga diperlukan suatu kebutuhan untuk mencari
keseimbangan kinerja yaitu pengaturan organisasi dan arsitektur untuk mengatasi
perbedaan kemampuan yang terdapat di antara bermacam-macam komponen.
2.4 Latihan
1) Jelaskan perbedaan teknologi komputer sejak generasi pertama !
2) Jelaskan arsitektur komputer IAS !
3) Mengapa MARK I tidak dapat digolongkan ke dalam jenis komputer walaupun memiliki
prinsip pengolahan data seperti komputer ?
4) Jelaskan teknologi yang dapat meningkatkan kinerja prosesor dan memori !
20