BRAIN

HACKING
WISNU ANDRIANTO
Apa itu Brain Hacking ?
Brain = Otak
Hacking = Meretas.

Brain Hacking = Meretas otak calon pembeli agar terjadi

penjualan nantinya.
 STOP!
Sebelum berbicara teknis, seperti
optimasi Sosmed, Copywriting,
tehnik closing pahami dulu cara
kerja otak manusia mengambil
keputusan.
Pernah kah anda bertanya pada
diri sendiri?
“Kenapa ya, di MEU Academy itu
amunisinya sama, Leadernya
sama, tapi kok hasilnya bisa
beda?”
“Kenapa ya dia milih belinya
sama A bukan B”
Salah satu jawaban selain beda
kerja kerasnya aadalah
PERSONAL BRAND nya.
 Sebelum ngomongin personal
Brand atau Brand, pahami dulu
BRAIN. Karena otak menentukan
manusia mengambil keputusan
termasuk keputusan untuk
membeli sesuatu.
MENGENAL BAGIAN OTAK Menurut
teori Paul Mclean

1. Neo Cortex (Rasional

Thingking, logika)
2. Lymbic Brain
(Emosional)
3. Reptilian (Insting)

Yuk kita bahas!

 01
Neo Cortex
(Rasional,
Logika)
Karena otak neocortex ini
bersifat rasional, logis maka
cara mengHack nya adalah
dengan memberikan alasan–
alasan.
Praktek dalam jualan?
Kenapa harus gabung MEU
Academy?
Kenapa milih MEU Herba?
Mengapa perlu gabung Kelas
WSM sekarang?
Karena bla.. bla..
Jadi menyertakan
alasan alasan..
Misal..
lebih murah, lebih
lengkap, lebih
kekeluargaan, lebih
mudah dipahami dll.
Jadi kalau buat status seperti.. “kenapa sih aku
seneng banget ada di MEU academy, karena ....”
nah ini berarti nanti nge hacknya otak neocortex.

Penting melakukan hal ini, namun kadang bukan

penentunya.
 02
Lymbic
(Emosional)
Emosi itu seperti; Senang, gembira, sedih, terharu,
semangat, kecewa, marah dll.
Sering kali kita bilang emosional itu dari Hati
munculnya.. padahal yang kerja atau mengambil
keputusan emosional ini adalah otak bagian Lymbic.
Maka Cara Nge Hack Otak bagian
Lymbic adalah dengan memicu emosinya
keluar atau sering di sebut sentuhlah
hatinya.

Gimana cara memicu
emosional?
Pakai Konten – konten
emosional yang bikin orang
Nyess.. Terharu.. terinspirasi..
Misal :
• Konten lepas dari Hutang
• Konten bebas Riba
• Konten From Zero to Hero
• Konten Keluarga harmonis
• Konten Bantu banyak
orang
• Konten pencapaian
sesuatu (penghasilan
besar, rumah, mobil, haji
dll)
 Coba Anda Perhatikan

Kenapa mastah – mastah penjualan, selain

konten rasional, konten mereka isinya
adalah konten emosional.

atau boleh cek FB grup MEU.

Karena memang ini berguna menghack
Lymbic.
 03
Reptilian
(Insting)
Otak yang memerintahkan insting membuat
keputusan.
Kenapa namanya Reptil ?
Ya karena cara kerjanya seperti hewan reptil.
Contoh Ular..
Ular itu merespon kalau ada Ancaman.

Responnya ada 2 :
Lawan atau lari.
 Sama dengan pas jualan..
Ada yang dijualin malah komennya
ngelawan atau gak enak, ada yang
lari (kabur) nah yang kerja ini otak
reptil.
Dan otak reptil ini
PALING SULIT DITAKLUKAN.
Celakanya.. urutan respon otak manusia
itu Urutannya Terbalik yaitu..

Reptil Limbic Neo Cortex

Kalau gak bisa menaklukan Reptil gak akan lanjut
ke Lymbic dan Neo cortex
Padahal paling sulit diHack adalah otak reptil ini.
Kalau gak berhasil nge Hack maka muncullah
nama nya penolakan/resistensi.
 3 jenis
penolakan
 1
Skeptis
Biasanya mereka yang menolak ini dalam hatinya suka
bilang..
“Ah masa ?”
“Ah.. bohong.”
Dan sejenisnya..

Biasanya sih karena copywritingnya terlalu bombastis dan

lebay, maka buatlah copywrting yang relate dengan target
market.
Kalau market emak – emak ya bahasanya yang sederhana
dan berhubungan dengan emak – emak.
 2
Inersia
Inersia ini artinya kecenderungan benda diam untuk
tetap diam.. ilmiah nya begitu.. lawan dari momentum.
Jika di penjualan inersia ini mereka biasanya sudah
nyaman, males nyoba hal yang baru.
Bukan karena produk jelek ya, atau copywriting gak
ngena.. tapi kadang udah nyaman sama satu produk.
Misal biasa minum teh tong tji ada iklan sari wangi
yang menarik juga dia diem aja. Udah enak biasa
tong tji.
Kalau begini geser/ubah target marketnya.
 3
Reaktan
Bereaksi karena biasanya gak suka sama
orangnya, atau belum kenal.
“Ah.. paling ujung – ujungnya jualan..” pernah
dapat penolakan kaya gini pas undang kulwa /
Nah mereka ini reaktan ..
Solusinya bangun interaksi, bangun personal
brand, lebih sering berbagi.
Itu tadi 3 jenis penolakan atau resistensi.
Lantas bagaimana caranya Nge Hack si Otak
reptil ini ?
Lakukan Hal – hal berikut.
 1
Simplicity
(Simpel dan relate)
Otak reptil suka kesederhanaan. Gak suka
ribet gak suka rumit. Makin simpel makin
bagus.
Pernah buat status ngasal, seperti
“Perjuangan suami mencari nafkah,
perjuangan istri menaklukan gunung –
gunung.. gunungan pakaian kotor ama piring
kotor mak. Bener gak ?” ( kasih foto cucian )
 Respon nya akan lebih banyak ketimbang
status yang puanjang rumit, apalagi status
jualan.. bener gak ?
Kecuali teman – teman di FB atau IG udah
kenal baik sama anda dan reptil udah
ditaklukan maka status puanjang juga di
respon..
Atau..
Gunakan foto – foto berupa
Before – After ( foto pas masih susah.. foto pas
sukses )
Testimonial
Sukses stori atau napak tilas.
 2
Menghindari rasa
sakit
80 % orang bergerak karena menghindari rasa sakit
ketimbang mencari kesenangan.
Maka kalau buat status juga usahakan menyentuh ini.
Misalkan :
Dengan mempelajari cara jualan laris di WA maka WA
kamu gak akan lagi sepi orderan. ( menghindari sepi
orderan)
Dari pada kena PHP terus, mendingan pelajari jurus
mengatasinya di buku powerfull Closing. (menghindari
PHP)
Jangan melulu kasih angin surga, tapi kasih liat juga
gambaran meghindari neraka.
 3
Visual
Pakai foto atau gambar yang
relate.
Gerakan (gambar bergerak )
Video
Ilustrasi
Story telling
 4
Egosentris
Otak reptil ini egois banget, jadi jangan sampai
anda saat menulis status menggunakan kata “
saya “ melulu, tapi gunakanlah “Anda”
Apa yang anda dapatkan, bukan apa yang saya
rasakan.
Jika stori telling maka, akhiri dengan trance word.
Seperti bayangkan jika anda yang merasakan
manfaat tersebut.
Jika reptil sudah ditaklukan maka akan lanjut ke bagian
otak Lymbic ( emosional )..

Wait.. di bagian ini ada bagian kecil yang bernama

AMYGDALA seperti di gambar.

Nah terkadang dari Lymbic
gak akan langsung masuk
ke Neo Cortex jika
Amygdala ini Aktif.
Amygdala ini memunculkan
keputusan Impulsif, atau
seketika atau ikut – ikutan
atau kesenangan sesaat.
Yang kadang gak masuk
akal.
Contoh :
Pas ada di grup kulwa
setelah Preview lihat list
peserta WSM buanyak.. jadi
kepingin daftar juga..
Pas ke indomaret mau beli
A, eh liat banyak promo jadi
beli banyak barang.
atau gara – gara di imingiin
banyak bonus jadi beli
banyak
 Nah respon seketika atau impulsif ini di
namakan Amygdala Hijacking
Pembeli jadi latah atau rakus.
Itulah sebab kenapa ada list pendaftaran di
grup kulwa, ada bonus pendaftaran, ada
display promo di meja kasir indomaret.

Nah kalau sudah begini.. belum sampai neo

cortex pun bisa terjadi transaksi.
 Apa yang bisa di simpulkan ?
Hack otak reptilnya kemungkinan besar akan
terjadi transaksi.
mulai dari interaksi, bangun kedekatan,
personal brand, rutin buat status stori
telling dan status receh juga selingi.
Buat juga konten emosional untuk menghack
Lymbic, dan alasan – alasan untuk hack
neo cortexnya.
Proses ini yang berulang – ulang ini akan
masuk alam bawah sadar target market
dan merupakan proses pembentukan
personal Brand anda.