Catatan Khusus
1. Sudah terkumpulnya data surveyor sebanyak 58 (Lima Puluh Delapan) Data yang di bagi
menjadi 3 bagian 20 (dua puluh) Data usaha Makan dan Minum, 20 (dua puluh) data usaha daya
tarik wisata dan 18 (depalan belas) usaha akomodasi perhotelan.
2. Terdapat hambatan dalam pendataan Jasa Akomodasi Hotel karena tidak memenuhi jumlah
maksimum dari target 20 (dua puluh) dikarenakan di Kabupaten Kepulauan Anambas Jasa
Akomodasi Hotel hanya ada 18 tempat saja.
3. Untuk usaha daya tarik wisata terdiri dari 14 (empat belas) wisata alam dan 6 (enam) wisata
buatan, untuk wisata budaya surveyor tidak mengambil datanya dikarenakan ada beberapa
hambatan salah satunya tidak adanya data didinas yang bersangkutan masalah wisata budaya
ini.
4. Dan untuk data usaha daya tarik wisata kebanyakan tempat tidak memiliki tiket untuk masuk
dikarenakan memang belum memiliki pemungutan yang sah, tetapi adakalanya masyarakatan
yang memberlakukan tetapi pada event-event tertentu saja,dan tidak dirutinkan tiap tahun ada
acara di tempat tersebut.
5. Untuk masyarakat yang dilakukan survey rata-rata sangat senang dan kooperatif dikarenakan
sedikit banyaknya mereka mengetahui ini untuk kemajuan daerah dan untuk meningkatkan
perekonomian masyarakat setempat, tidak heran kalau para pelaku-pelaku usaha sangat terbuka
dengan hal ini.
6. Untuk kendala surveyor dilapangan adalah masalah mobilitas ketempat-tempat yang ingin
dituju dikarenakan Kabupaten Kepulauan Anambas ini terdiri dari pulau-pulau dan untuk
menjangkau itu semua dibutuhkan biaya yang sangat besar dan perjalanan yang sangat lama.
Mengetahui:
Kepala Dinas Pariwisata
Provinsi Kepulauan Riau