Anda di halaman 1dari 8

A.

PROGRAM INDIVIDU
LAPORAN KEGIATAN KELOMPOK

Kelompok : Kelompok 9 (Toray)


Nomor Kegiatan : III
Bentuk Kegiatan : Membuat Pot Bunga dari Serabut Kelapa

Latar Belakang

Kabupaten Merauke mempunyai banyak pohon kelapa dikarnakan Daerah Merauke adalah Daerah yang dekat dengan daerah
pesisir pantai, kontur tanah yang subur membuat kelapa mudah tumbuh. Oleh karena pohon kelapa yang tumbuh subur menghasilkan
buah kelapa yang melimpah,umumnya perjenjang mampu menghasikan 12-20 buah perjenjang.Buah kelapa umumnya menjadi
potensi di tiap-tiap daerah di kabupaten merauke.

Kampung Toray adalah salah satu Daerah di Kabupaten Merauke Kampung Toray juga banyak menghasilkan pohon
kelapa ,kelapa di Toray tidakkala dengan kelapa di tempat lain usia pohon kelapa yang bervariasi adapun usia pohon kelapa yang
masi dalam usia produktif hal ini membuat potensi kelapa di Kampung Toray Melimpah.

Manfaat dari kelapa antara lain airnya bisa di minum,daging kelapanya bisa di jadikan santan dan aneka olahan
makanan ,batok kelapanya bisa di jadikan kerajinan dan arang,serabut kelapa bisa dijadikan sapu ijuk,keset kaki ,filter air,selain itu
serabut juga dapat di manfaatkan menjadi bahan baku kerajinan pot bunga namun hal ini belum di ketahui oleh masyarakat
Kampung Toray oleh ketidaktahuan masyarakat Serabut kelapa tidak dimanfatkan secara optimal .

1
Pemamfaatan sabut kelapa sebagai Pot Bunga sangat baik, karena menaikan nilai ekonomi sabut kelapa yang ada di Kampung
Toray, dan mengoptimalkan potensi sabut kelapa, sehingga menambah penghasilan masyarakat Kampung Toray dari nilai jual Pot
Bunga yang terbuat dari sabut kelapa.

Tujuan

Tujuan Membuat Pot Bunga dari Sabut Kelapa


1. Memberikan edukasi tentang pemanfaatan sabut kelapa.
2. Menaikan nilai ekonomi nilai jual sabut kelapa.
3. Mengoptimalkan potensi sabut kelapa.
4. Menambah pengahasilan masyarakat Kampung Toray.

Identifikasi Masalah

Bermula dari banyaknya disekitar tempat, adannya sabut kelapa yang terbuang dan tidak digunakan ,dikarenakan masyarakat
Kampung Toray melihat sabut kelapa tidak ada nilai jualnya.

Analisis Permasalahan

Kegiataan ini dilaksanakan tentunya tidak secara tiba-tiba, penulis menemui beberapa permasalahan antara lain :

2
1. Masyarakat Kampung Toray kehidupan nya masi sangat bergantung dengan alam sehingga untuk mengumpulkan
masyarakat sangat susah dikarenakan sebagian Masyarakat Kampung Toray pada hari senin –jumat sedang berada di bevak
mereka di tengah hutan.
2. Pada hari sabtu dan minngu Masyarakat Kampung Toray pulang kembali dari bevaknya di karenakan mengikuti
ibadah,namun ditemukan kesulitan mengumpulkan mereka hal ini kurangnya semangat dari mereka untuk mengikuti
kegiatan-kegiatan yang dibuat.

3
Nama Program Kelompok

Uraikan dalam bentuk pengisian tabel berikut:

Nama Program Kelompok Tanggal Waktu Bahan Vol Biaya

Inovasi mahasiswa menunjang pengabdian pada 1. Kawat Ram 1. 3,5 meter 1. Rp. 70.000
3 Jam
masyarakat berbasis produk pot bungga dari sabut 28 Februari 2022 2. Kawat 2. 1 kg 2. Rp. 25.000
kelapa. Bendrat 3. 8 buah 3. Rp. 40.000
3. Sabut kelapa 4. Rp.35.000
4. Tang untuk 5 5. Rp.30.000
5. Gunting pot 6. Rp.15.000
Kawat 4. 1bh
6. Gunting 5. 1bh
kertas 6. 2bh
7. Bambu

4
Pelaksanaan Program

Uraikan secara sistematis tentang pelaksanaan program selanjutnya dimasukkan tabel sebagai berikut:
KENDALA DAN SOLUSI Persentase
No Nama Peserta Tugas Kerja
Nama Program Kendala Solusi Hasil
Individu Kegiatan
1. Inovasi mahasiswa 1. Dewi Ratnasari 1. Dokumentasi 1.Hari yang 1.Melaksanakan 100%
menunjang pengabdian 2. Elisabeth O.P Pasim 2. Potong Kawat Ram bisa kegitan di hari
3. Febriana Margareta 3. Potong Kawat Ram
pada masyarakat 4. Fefti Arianto Palin 4. Pengambilan Sabut mengumpulka minggu dan
5. Fransina P. 5. Potong Kawat Ram
berbasis produk pot n warga yaitu menungu
Nambangdop
bungga dari sabut 6. Potong Kawat Ram hanya bisa di Masyarakat
6. Hasri Rahmawati
kelapa. 7. Heri Purnomo 7. Pengambilan Sabut hari sabtu dan pulang ibadah
8. Herman B. 8. Pengambilan Sabut
minggu. dan di lakukan
Maturbongs
9. Potong Kawat Ram 2.Kurang kegiatn pada sore
9. Maria Veronika
10. Pengambilan Sabut
10. Mochtar K. M. Aruan adanya hari
11. Pelaksana
11. Paskalis Yaniangga
12. Dokumentasi partisipasi
12. Randi Patar Sitorus
13. Pengambilan Sabut
13. Satria Arif Ramadhan dari
14. Siti Nurkholipah 14. Potong Kawat Ram masyarakat
15. Wahyu Aldi 15. Pelaksana
Alamsyah untuk

5
16. Woter Tagi menghadiri
17. Zaenal Abidina 16. Pengambilan Sabut
kegiatan.
17. Pelaksana

Evaluasi Program

Perencanaan proker dan penyiapan bahan pot sabut kelapa di siapkan semua pada saat berada di Kampung Toray
dikarenakan, Dengan melihatnya pohon kelapa yang melimpah .Lalu tidak di manfaatkan sama sekali buahnya ,oleh karena itu
menambahkan inovasi baru dari mahasiswa kkn untuk mengolah kelapa dari sabutnya menjadi nilai jual yang tinggi menjadi
pot bungga.Program pembuatan produk pot bungga dari sabut kelapa kegiatan nya berjalan dengan lancer dan masyarakat
Kampung Toray antusiasi mengikuti kegiatan.

6
Dokumentasi
Segala Foto/Gambar/Publikasi Lain yang sesuai dengan kegiatan tersebut

Gambar 1. Observasi Awal Gambar 2. Kegiatan Pemberdayaan

Gambar 3. Proses Kegiatan Gambar 4. Hasil Akhir kegiatan

7
8

Anda mungkin juga menyukai