Anda di halaman 1dari 2

1.

Pengukuran

Besaran Pokok Satuan SI

Massa (m) kilogram (Kg)


Keterangan:
Panjang (l) meter (m) Ep = Energi potensial (J)
Ek = Energi kinetic (J)
Waktu (t) sekon (s)
Em = Energi mekanik (J)
Kuat Arus (A) Ampere (A) W = Usaha (J)
m = massa (kg)
Suhu (T) kelvin (K) g = percepatan graviasi m/
Intensitas Cahaya (I) candela (Cd)
h = ketinggian (m)
v = kecepatan (m/s)
Jumlah Zat (N) mol (mol) F = Gaya (N)
s = Perpindahan / jarak (m)

2. Unsur dan seyawa 6. Gaya dan Gerak


 Padat : berdekatan, teratur, gaya tarik  GLB
molekul sangat kuat, bergetar ditempat
 Cair : berdekatan tidak teratur, gaya  Hukum Newton
tarik molekul lemah, gerak molekul I. Kelembaman
berpindah tempat
 Gas : berjauhan dan tidak teratur, gaya
tarik molekul sangat lemah, gerak II. Resultan gaya
molekul sangat bebas
 Perubahan fisika: perubahan yang III. Aksi Reaksi
tidak menghasilkan zat baru dan dapat
kembali ke benuk semula
Keterangan:
 Perubahan kimia : perubahan yang
v = kecepatan (m/s)
menghasilkan zat baru dan tidak bisa s = jarak / perpindahan (m)
kembali ke bentuk semula t = waktu (s)
3. Suhu = percepatan (m/s2)
100° 80° 212° 373° 7. Daya

273° Keterangan:
0° 0° 32°
P = Daya (Watt)
C R F K
W = Usaha / energy lisrik (J) atau (kWh)
5 : 4 : 9 : 5 t = waktu (s)
4. Kalor 8. Pesawat Sederhana
a. Tuas
I. Titik tumpu – titik kuasa – titik beban
II. Titik kuasa – titik tumpu – titik beban
Keterangan: III. Titik kuasa – titik beban – titik tumpu
Q = Kalor (J)
b. Bidang miring
m = massa (kg)
= perubahan suhu (K) Keuntungan mekanik (KM) :
c = kalor jenis es / air (J/kg.K) atau
L = kalor lebur (J/kg.K)
U = kalor uap (J/kg.K) Usaha pada bidang miring:

5. Energi dan Usaha


Keterangan: 11. Cermin
W = Usaha (J)
w = Gaya berat (N)
F = Gaya (N)
s = jarak/perpindahan (m) Perbesaran (M): | |
h = ketinggian (m)
9. Tekanan Keterangan:
a. Zat padat f = Titik fokus (cm)
s = Jarak benda ke cermin (cm)
s’ = Jarak bayangan ke cermin (cm)
h = Tinggi benda (cm)
b. Zat cair
h’ = Tinggi bayangan (cm)
NOTED:
c. Tekanan gas Nilai f pada CERMIN CEMBUNG bernilai
NEGATIF (-)
( )
12. Listrik
d. Hukum Pascal

Keterangan:
e. Bejana berhubungan / pipa U V = Tegangan (Volt) nbisa disimbolkan
R = Hambatan ( )
I = Kuat Arus (A)
= Hambatan Seri ( )
Keterangan:
= Hambatan Paralel ( )
P = Tekanan (Pa)
F = Gaya (N) 13. Magnet
A = Luas Permukaan (m2)
= Tekanan hidrostatis (Pa)
= massa jenis (kg/m3)
= percepatan gravitasi (m/s2)
= tinggi dihitung dr permukaan air (m)
= tekanan udara (mmHg)
10. Gelombang
atau
atau Keterangan:
F = Gaya Lorentz (N)
atau B = Medan magnet (T)
I = Kuat arus (A)
= Panjang tali / kumparan (m)
= Tegangan (Volt)
Keterangan:
= Jumlah lilitan
F = Frekuensi (Hz)
= Perubahan fluks magnet (Wb)
T = Periode (s)
= perubahan waktu (s)
n = Jumlah gelombang (1 gelombang = 1
= Efisiensi trafo
bukit dan 1 lembah)
t = Waktu (s) = Tegangan sekunder / keluaran (Volt)
v = Kecepatan (m/s) = Tegangan primer / masukan (Volt)
= Panjang 1 gelombang (m) = Kuat arus sekunder / keluaran (A)
= panjang seluruh gelombang (m) = Kuat arus primer / masukan (A)
= Jumlah lilitan sekunder / keluaran
= Jumlah lilitan primer / masukan

Anda mungkin juga menyukai