Anda di halaman 1dari 4

PENGGUNAAN APD

No. Dokumen : 440/M. /SOP/Pusk.BH/2023


No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : Januari 2023
Halaman : 1/3

UPTD PUSKESMAS Ns.Masril,S.Kep


BATU HAMPAR NIP 19740605 199403 1
008

1. Pengetian Alat Pelindung Diri (APD) adalah perlengkapan/alat yang digunakan oleh
petugas Kesehatan atau dipakaikan kepada pasien untuk
menghindari/mengurangi terpapar dari sumber infeksi.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk penerapan Langkah-langkah untuk usaha pencegahan dari
kemungkinan tertular mikroorganisme infeksi dari pasien.
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Batu Hampar Nomor :4 4 0 / M / SK.Pusk-
BH 2023 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian infeksi di
Puskesmas Batu Hampar
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 27 Tahun 2017 tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
5.Prosedur/ Langkah-langkah
langkah-langkah 1. Masker bedah
Langkah-langkah pemasangan :
a) Eratkan tali atau karet elastis pada bagian tengah kepala dan leher.
b) Paskan klip hidung dari logam fleksibel pada batang hidung.
c) Paskan dengan erat pada wajah dan dibawah dagu sehingga melekat
dengan baik.
d) Periksa ulang
pengepasan masker.
Langkah-langkah
melepaskan :
a) Jangan sentuh bagian depan masker karena telah terkontaminasi.
b) Lepaskan tali bagian bawah dan kemudian tali atau karet bagian atas.
c) Buang ke tempat limbah infeksius.
2. Masker N95
Langkah-langkah pemasangan :
a) Regangkan tali, pegang tali bagian atas
b) Letakkan tangan untuk memegang bagian depan masker
c) Pasang tali bagian atas, baru bagian bawah
d) Dengan kedua tangan eratkan masker sesuai kontur hidung
e) Lakukan fit test dengan cara meniupkan
udara dari mulut Langkah-langkah
melepaskan :
a) Pegang tali bagian bawah, arahkan ke atas sampai melewati kepala
b) Pegang tali bagian atas sampai masker terlepas
c) Jika terkana cairan tubuh, masker dapat langsung dibuang ke tempat
limbah infeksius
d) Jika masker akan digunakan Kembali, simpan masker di dalam
wadah tertutup, tali ikatan dibagian luar wadah, masker dapat
digunakan maksimal 5 x pemakaian.
3. Kaca Mata
Pelindung/Goggle/Faces
hield Langkah-langkah
pemasangan :
a. Pasang pada mata/wajah dan
sesuaikan agar pas
Langkakh-langkah melepaskan :
a) Pegang gagang kacamata karet
b) Letakkan di wadah yang telah disediakan untuk diproses ulang atau
dalam tempat limbah infeksius.
4. Gaun/Apron
Langkah-langkah pemasangan :
a) Tutupi badan sepenuhnya dari leher hingga lutut, lengan hingga
bagian pergelangan tangan dan selubungkan ke belakang punggung.
b) Ikat di bagian belakang
leher dan pinggang Langkah-
langkah melepaskan :
a) Lepas tali
b) Tarik dari leher dan bahu dengan memegang bagian dalam gaun
pelindung saja
c) Balik gaun pelindung
d) Lipat atau gulung menjadi gulungan dan letakkan di wadah yang
telah disediakan untuk diproses ulang atau buang di tempat limbah
infeksius.
5. Hazmat
Langkah-langkah pemasangan :
a. Tutupi bagian tubuh dari kepala hingga mata kaki, pasangkan
resleting hazmat dengan baik, pas kan Kembali bagian tutup
kepala dengan muka, eratkan bagian krep hazmat.
Langkah-langkah melepaskan :
a. Buka bagian krep dan resletingnya
b. Pegang bagian dalam penutup kepala, gulung kea rah luar, lanjutkan
melepaskan bagian badan dan tangan, sampai kaki dengantetap
memegang bagian dalam hazmat
c. Buang ke tempat limbah infeksius.
6. Sarung Tangan
Langkah-langkah pemasangan :
a. Buka pembungkus sarung tangan dengan hati-hati, pilih yang sesuai
ukuran
b. Jika harus mempertahankan prinsip-prinsip steril, hindarkan sarung
tangan terkontaminasi objek tidak steril
c. Jari telunjuk dan ibu jari non dominan membuka lipatan sarung tangan
bagian atas dan masukkan tangan non dominan dengan posisi
telentang, masukkan jari secara pelan-pelan.
d. Untuk memakai sarung tangan sebelah kiri gunakan empat jari tangan
dominan, masukkan lipatan sarung tangan (bagian luar), segera
masukkan tangan non dominan secara perlahan- lahan.
Langkah-langkah melepaskan :
a. Pegang bagian luar sarung tangan dengan sarung tangan lainnya,
lepaskan
b. Pegang sarung tangan yang telah dilepas dengan menggunakan tangan
yang masih memakai sarung tangan.
c. Selipkan jari tangan yang sudah tidak memakai sarung tangan di
bawah sarung tangan yang belum dilepas di pergelangan tangan
d. Lepaskan sarung tangan di atas sarung tangan pertama
e. Buang sarung tangan di tempat limbah infeksius
f. Cuci tangan sesuai prosedur
7. Penutup Kepala
Langkah-langkah pemasangan :
a. Pakailah pelindung kepala sesuai ukuran sehingga
menutup semua rambut Langkah-langkah melepaskan :
a. Lepaskan pelindung kepala dengan memegang bagian dalamnya dan
digulung kea rah luar dan langsung dibuang ke tempat sampah
infeksius.
8. Pelindung Kaki
Langkah-langkah pemasangan :
a. Gunakan sepatu karet atau plastic yang menutupi seluruh ujung
dan telapak kaki, bisa menggunakan sepatu boot dari bahan kulit.
b. Sepatu harus selalu bersih
c. Harus selalu digunakan di dalam ruangan pelayanan atau tindakan,
tidak boleh dipakai keluar, tidak dianjurkan memakai sendal, sepatu
terbuka dan telanjang kaki.
Langkah-langkah mekepaskan :
a. Semprotkan larutan desinfektan ke seluruh bagian sepatu karet,
kemudian jemur di bawah sinar matahari
b. Simpan sepatu karet di tempat terbuka udara

6.Diagram alir
Petugas akan
Mempersiapakan APD
yang Akan digunakan

Petugas menggunakan APD


Sesuai SOP

Petugas Melepas APD


sesuai SOP

7.unit terkait Ruang Tindakan, Ruang KIA,Ruang Poli Umum


Ruangan Imunisasi, Ruang Poli gigi, Laboratorium,
K3

Anda mungkin juga menyukai