TECHNICAL MEETING

DS CUP 2023
BADMINTON
 Berikut merupakan peraturan Lomba Badminton yang digunakan dalam Perlombaan DS Cup
Teknik Infrastruktur Sipil ITS 2023 dengan sistem offline.
Dengan diinformasikannya peraturan ini maka seluruh peserta yang terlibat dalam perlombaan ini
wajib untuk mematuhi dan menjalankan segala peraturan yang ada.

I. KETENTUAN UMUM
1. Pertandingan dilaksanakan pada tanggal (9 Desember 2023 - 10 Desember 2023) di
lapangan badminton GSG
2. Pendaftaran dimulai pada tanggal 21 November 2023 - 25 November 2023 melalui link
https://intip.in/PendaftaranDSCUP23.
3. Setiap kelas wajib mengirimkan 1 tim di setiap cabang, yaitu ganda putra dan ganda
campuran.
4. Jika tidak mengirimkan perwakilan akan dikenakan denda Rp100.000.
5. Perwakilan tim diwajibkan bergabung pada grup dalam masing-masing event lomba untuk
menerima informasi pertandingan dan perlu dipastikan aktif agar mudah dihubungi panitia.
6. Setiap tim wajib mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti Technical Meeting pada
tanggal 24 Desember 2023.
7. Perwakilan diwajibkan bergabung dalam Zoom dan menyalakan kamera untuk memvalidasi
kehadiran.
8. Menjunjung tinggi sportifitas, kebersamaan, dan kekeluargaan.
9. Seluruh peserta diwajibkan untuk mengerti seluruh peraturan dan ketentuan yang berlaku.

II. PERATURAN PESERTA

1. Masing-masing peserta merupakan satu tim yang berisi 2 orang dari kelas yang sama, 1
kelas wajib mendaftarkan 1 tim setiap cabang, yaitu ganda putra dan ganda campuran.
2. Peserta yang mengikuti lomba Badminton merupakan mahasiswa aktif dan Civitas
Akademik DTIS FV ITS ,yaitu angkatan 2020, 2021, 2022, 2023, Mhs RPL, dan Mahasiswa
S2 Terapan
3. Peserta yang bermain pada hari H merupakan peserta yang telah terdaftar di awal
pendaftaran DS CUP 2022 dan membayar biaya registrasi sebesar Rp140.000/kelas. (Untuk
Kelas Ganda Putra dan Campuran).
4. Setiap peserta menyiapkan peralatan pertandingan seperti raket dll masing-masing.
5. Setiap peserta yang berada di luar Surabaya (sedang magang) diwajibkan berada di Surabaya
sesuai jadwal pertandingan yang ditentukan.
6. Setiap Tim wajib melakukan registrasi ulang maksimal 30 menit sebelum pertandingan
dimulai dengan menunjukkan KTM/ Tanda Pengenal ke petugas yang bertugas.
7. Apabila Tim tidak melakukan registrasi ulang maka dianggap gugur dalam pertandingan
tersebut.
8. Seluruh peserta wajib menaati syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan, jika peserta
melanggar maka akan di diskualifikasi.

1
III. KETENTUAN PERTANDINGAN
a. Sistem Pertandingan
1. Pertandingan diselenggarakan secara offline.
2. Sistem pertandingan yang digunakan adalah sistem gugur menggunakan bagan.
3. Scoring yang digunakan menggunakan system Rally Point 21.
4. Wasit yang memimpin setiap pertandingan berjumlah 5 orang 1 wasit utama yang
bertugas memimpin jalannya pertandingan dan 4 wasit garis yang mengawasi garis.

b. Peraturan Pertandingan
1. Peraturan Pertandingan yang dipergunakan adalah Peraturan Pertandingan BWF/
PBSI.
2. Score System menggunakan “Rally Point” dengan prinsip “The Best of Three
Games” (3×21) untuk semua cabang.
3. Setiap pertandingan diberikan batas pergantian kok, yaitu mendapatkan 3 buah kok.
Apabila ingin menambah kok maka dikenakan biaya Rp10.000,00/kok.
4. Pada point 11 tiap-tiap game, pemain diberikan waktu istirahat selama 1 menit.
5. Pada waktu pergantian tempat antara game pertama dan game kedua, pemain
diberikan waktu istirahat selama 2 menit.
6. Bila terjadi One Game All (game satu sama), pemain diberikan waktu untuk
beristirahat selama 2 menit.
7. Seorang pemain diperkenankan mengikuti 2 nomor dalam satu turnamen yaitu :
ganda putra dan ganda campuran. (dengan catatan jika terjadi jadwal bersamaan
panitia tidak bertanggungjawab).
8. Barang-barang yang boleh diletakkan dekat lapangan pertandingan hanya air minum
dan perlengkapan atlet lainnya sebagai cadangan.
9. Selama pemain melakukan pertandingan, tidak diperkenankan meninggalkan
lapangan tanpa seijin wasit yang bertugas, kecuali menukar raket dengan yang ada
dipinggir lapangan pada kesempatan yang ada.
10. Pemain yang pada gilirannya harus bertanding, tetapi tidak hadir di lapangan setelah
dipanggil 3 (tiga) kali dalam jangka waktu 5 (lima) menit dinyatakan kalah (WO).
11. Pemain ganda diharuskan mengenakan baju/kaos dan celana dengan warna bebas,
namun sama dengan desain bebas.
12. Pemain yang mendapat cedera di lapangan, apabila tidak dapat melanjutkan
pertandingan dinyatakan kalah.
13. Pemain dan perwakilan kelas bertanggungjawab untuk mengetahui sendiri kapan dan
dimana harus bertanding, termasuk adanya perubahan jadwal dan sebagainya.
14. Pemain yang tidak mau melaksanakan pertandingan pada waktu dan tempat yang
telah ditentukan panitia, dinyatakan kalah.
15. Pemain/atlet dilarang mempergunakan obat (dopping).
16. Setiap keputusan wasit bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.
17. Keputusan panitia dapat berubah sewaktu–waktu jika dianggap perlu sesuai situasi
dan kondisi yang ada.

2
18. Diperbolehkan membawa penonton saat pertandingan dari masing-masing tim yang
bertanding, tetapi apabila kapasitas lapangan penuh maka penonton dilarang masuk.

c. Walk Out
WO dijatuhkan apabila :
1. Menolak bertanding sesuai jadwal yang ditentukan.
2. Peserta tidak hadir dilapangan setelah dipanggil panitia 3 kali berturut-turut dalam
jangka waktu 5 menit
3. Apabila salah satu pasangan ganda berhalangan atau sakit sehingga tidak bisa
bertanding, maka kedua pemain dianggap gugur.

d. Scoring System
1. Satu partai pertandingan (match) terdiri dari “The Best of Three Games” (terbaik dari
3 game).
2. Pihak yang terlebih dulu memperoleh angka 21 memenangkan satu game, kecuali:
3. Bila skor menjadi 20 sama (20-20), pihak yang memperoleh 2 angka secara
berturut-turut memenangkan game itu.
4. Bila skor menjadi 29 sama (29-29), pihak yang memperoleh angka ke-30
memenangkan game.

e. Perpindahan Tempat
Pemain harus berpindah tempat;
1. Pada akhir dari game pertama;
2. Sebelum mulai game ketiga (terakhir), bila ada game ketiga;
3. Di game ketiga (terakhir), bila salah satu pihak sudah memperoleh angka 1.

f. Undian Pertandingan
Sebelum permainan dimulai harus dilakukan undian, dari pihak pemenang undian
boleh memilih seperti di bawah ini:
1. Untuk melakukan servis atau menerima servis.
2. Untuk memulai permainan dengan memilih tempat.
g. Peraturan Pelanggaran Penonton
1. Dilarang menghina, berkata kotor maupun melakukan tindak provokasi terhadap
kelas lawan, kelas lain atau perangkat (panitia) pertandingan.
2. Dilarang membawa dan mengeluarkan senjata tajam, senjata api, miras dan barang
lain yang dapat membahayakan keselamatan orang lain.
3. Dilarang melakukan kontak fisik, baik disaat pertandingan berlangsung, maupun di
luar pertandingan baik bagi pemain maupun penonton.
4. Dilarang memasuki area pertandingan (Lapangan) saat pertandingan berlangsung
(dilarang melewati batas steril pertandingan). Batas steril pertandingan adalah saat
lapangan steril dari pemain.
5. Dilarang merusak fasilitas yang ada di area pertandingan.

3
6. Diwajibkan bagi 2 kelompok supporter yang sedang bertanding untuk berbagi tribun
yang sudah disediakan oleh panitia.
7. Dilarang melempar benda apapun ke arah kelompok supporter lain maupun ke arah
lapangan pertandingan.
8. Dilarang membawa botol, terompet, flare, tongkat, pisau serta senjata tajam atau
benda yang membahayakan lainnya.
9. Dilarang merokok dan minum-minuman keras di dalam lapangan.
h. Sanksi Penonton
1. Pihak yang bersangkutan akan diberikan peringatan sebanyak 2 kali
per-pertandingan. Apabila setelah diberikan peringatan sebanyak 2 kali dan tetap
melakukan pelanggaran, maka tim dari pihak yang bersangkutan akan
didiskualifikasi dari pertandingan.
2. Pihak yang bersangkutan akan diserahkan kepada SKK.
3. Tim dari pihak yang bersangkutan akan di-diskualisifikasi dari SELURUH
CABANG OLAHRAGA, serta akan dianulir semua poin yang diraih dari semua
cabor yang dipertandingkan.
4. Pihak yang bersangkutan akan diberikan peringatan sebanyak 2 kali. Peringatan
pertama berupa lisan untuk pihak yang bersangkutan. Apabila tetap mengulangi
pelanggaran yang sama, maka akan diberi peringatan kedua dan pertandingan
dihentikan sejenak. Apabila setelah diberikan peringatan sebanyak 2 kali dan tetap
melakukan pelanggaran, maka tim dari pihak yang bersangkutan akan
didiskualifikasi dari pertandingan.
5. Pihak yang bersangkutan diwajibkan untuk mengganti fasilitas tersebut.
6. Barang-barang yang disebutkan pada poin diatas akan diambil sementara dan akan
dikembalikan saat pertandingan usai.
7. Pihak yang bersangkutan akan diberi peringatan sekali. Apabila setelah diberi
peringatan tetap melakukan pelanggaran maka pihak yang bersangkutan akan
dikeluarkan dari lapangan.