Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ni Kadek Ayu Setiawati

Stambuk : D 101 17 161

MK :Hukum Persaingan Usaha

Nama Kasus :

PRAKTEK MONOPOLI DALAM PELAYANAN TAKSI BANDARA DI SELURUH


INDONESIA

RESUME tentang MONOPOLI

 Pengertian monopoli

Pengertian Pasar Monopoli Pasar monopoli menurut bahasa berasal dari bahasa yunani :
monos (satu) dan polein (menjual) yang berarti suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu
penjual yang menguasai pasar. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering
disebut sebagai monopolis. Sebagai penentu harga ( price-maker ), seorang monopolis dapat
menaikan atau mengurangi harga dengan cara menentukan jumlah barang yang akan diproduksi,
semakin sedikit barang yang diproduksi, semakin mahal harga barang tersebut, begitu pula
sebaliknya. Walaupun demikian, penjual juga memiliki suatu keterbatasan dalam penetapan
harga. Apabila penetapan harga terlalu mahal, maka orang akan menunda pembelian atau
berusaha mencari atau membuat barang pengganti (substitution) produk tersebut atau mencarinya
di pasar gelap (blackmarket ). Berdasarkan pada Undang-undang pasal 1 ayat 1 Nomor 5 Tahun
1999 menyebutkan bahwa , “Monopoli adalah penguasaan atas produksi dan atau pemasaran
barang atau jasa atas penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku usaha atau satu kelompok pelaku
usaha”. Pasar monopoli timbul akibat adanya praktek monopoli, yaitu pemusatan kekuatan
ekonomi oleh satu pelaku usaha atau penjual yang mengakibatkan dikuasainya produksi atau
pemasaran atas barang dan jasa tertentu sehingga menimbulkan persaingan usaha tidak sehat dan
dapat merugikan kepentingan umum. Berarti yang dimaksud dengan pasar monopoli adalah
suatu bentuk hubungan antara permintaan dan penawaran yang dikuasai oleh satu pelaku
ekonomi terhadap permintaan seluruh konsumen. Di dalam UU pasal 1 nomor 1 : Antimonopoli,
monopoli didefinisikan suatu penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang dan atau atas
penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku usaha atau satu kelompok usaha. Walaupun di pasar
monopoli penjual tidak memiliki saingan, belum tentu ia dapat memperoleh keuntungan yang
besar, hal ini mungkin saja terjadi bila biaya produksi berada di atas harga pasar. Sehingga
kurva permintaan yang ada di monopoli sama dengan kurva permintaan pasar. Di mana pada
kurva permintaan pasar, kurva penerimaan rata-rata (AR) dan kurva penerimaan marginal (MR)
dapat ditentukan. Bagi perusahaan monopolis, kurva penerimaan marginal (MR) lebih rendah
dari harga, karena penjual harus menurunkan harga dengan tujuan barangnya dapat terjual.

 Pasar monopoli terbentuk karena beberapa faktor antara lain :


1. Sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan monopoli memiliki ciri khas dan
keunikan yang tidak bisa dicari dan dimiliki oleh perusahaan lainnya.
2. Perusahaan monopoli memeiliki banyak dana, dengan itulah mereka mampu
menikmati skala perekonomian bahkan hingga tingkatan tertinggi.
3. Perusahaan monopoli mendapatkan perlindungan dari pemerintah melalui Undang-
undang sehingga praktek monopoli bisa bergerak leluasa.

 Jenis-jenis monopoli

Tiga hal tersebut yang menjadi faktor terbentuknya pasar monopoli, selanjutnya kita akan
membahas jenis-jenis pasar monopoli. Ada beberapa jenis pasar monopoli berdasarkan
penyebabnya, antara lain :

1. Monopoli alamiah
Monopoli alamiah Sesuai dengan namanya, monopoli ini muncul secara alami dan
disebabkan oleh sesuatu yang alami pula. Monopoli ini terjadi karena suatu pihak
memiliki keadaan dan situasi alam yang khas dan tidak dimiliki oleh pihak lainnya.
2. Monopoli masyarakat
Berbeda dengan monopoli alamiah yang berdasarkan atas keadaan alam yang dimiliki
oleh suatu daerah. Monopoli jenis ini bisa terjadi tergantung dengan keadaan masyarakat.
Ketika masyarakat memberikan sebuah kepercayaan penuh dan khusus terhadap suatu
produk. Jadi ketika masyarakat sudah cocok dan sesuai dengan produk teretntu, maka
itulah yang mampu menguasai pasar, karena masyarakat akan berlangganan dan tidak
akan berpindah ke pihak lainnya. Sehingga produk tersebut akan memonopoli semua
produk yang ada.
3. Monopoli undang-undang
Jenis monopoli berikutnya adalah monopoli undang-undang Senada dengan namanya
monopoli ini terjadi dan bisa terbentuk dikarenakan dukungan dari kebijakan atau
pemerintahan suatu negara dalam bentuk undang-undang. Adapun beberapa bentuk
monopoli undang-undang ini, antara lain :
a. Monopoli negara Monopoli ini muncul dengan alasan untuk melindungi aset-aset
berharga dan menyangkut hajat hidup orang banyak serta memberikan pelayanan
terhadap kepentingan umum. hal ini diwujudkan oleh pemerintah dengan
membangun suatu perusahaan besar untuk melayani masyarakat dalam
kepentingannya.
b. Hak cipta (copy right) Hak cipta merupakan sebuah perlindungan yang diberikan
kepada seseorang yang berbakat dan memiliki sebuah karya atau produk yang bisa
mempengaruhi banyak orang atau bisa berguna bagi banyak orang. Hak cipta ini
juga bisa dibilang sebagai hak khusus bagi para pencipta atau pembuat karya untuk
mengumumkan dan memperbanyak hasil ciptanya.
c. Hak paten Hampir serupa dengan hak cipta, hak ini merupakan hak khusus yang
diberikan kepada para penemu sebuah teknologi baru baik berbentuk proses
produksi, hasil produksi ataupun penyempurnaan dari dua hal tersebut. Hak paten
ini berfungsi untuk melindungi hasil penemuan seseorang dari pihak lain yang
tidak bertanggung jawab dengan mengemban misi untuk meniru atau
memperbanyak penemuan orang lain tanpa izin.
d. Hak merk adalah suatu hak yang diberikan untuk memberikan tanda atau nama
kepada suatu produk baik barang dan jasa dengan tujuan untuk membedakan
dirinya dengan merk lainnya. Hak merk bisa diberikan ketika suaatu merk telah
mendaftarkan dirinya ke Direktorat Jenderal Paten, Merk dan Hak Cipta. Dengan
hal tersebut tidak bisa dan tidak boleh ditiru oleh pihak lain.
4. Monopoli karena kemampuan efisiensi Dalam hal produksi salah satu aspek yang
dibutuhkan adalah efisiensi, disini efisiensi diartikan sebagai kemampuan suatu
perusahaan untuk memproduksi suatu produk yang bagus dengan dana rendah. Dan tidak
semua perusahaan bisa meniru teknik dan cara modern yang diterapkan oleh perusahaan
tersebut.
5. Monopoli karena penguasaan bahan baku Suatu perushaan yang memiliki sumber daya
sendiri atau bahan baku sendiri akan mengalami perkembangan pesat. Selain bisa menjadi
importir bagi perusahaan lain, perushaan ini juga bisa memproduksi dengan dana yang
lebih murah karena bisa menggunakan bahan baku yang mereka miliki sendiri.

 Ciri-Ciri Pasar Monopoli

Pasar monopoli adalah industri satu perusahaan yang bersifat close subtitution.

1. Yang berarti barang atau jasa yang dihasilkannya tidak bisa didapat dari tempat yang lain.
Syarat-syarat penjualan sepenuhnya ditentukan oleh monopoli itu, pembeli tidak dapat
berbuat suatu apapun di dalam menentukan syarat jual beli. Dan, barang yang di perjual
belikan tersebut merupakan satu-satunya jenis barang yang ada dan tidak terdapat barang
yang mirip (close substitution).
2. Tidak ada kemungkinan untuk masuk ke pasar atau industry Sifat ini adalah sebab yang
utama, tanpa sifat ini pasar monopoli tidak akan terwujud. Keuntungannya adalah untuk
mencegah adanya beberapa perusahaan yang berdiri di dalam industri itu.
3. Dapat mempengaruhi penentuan harga Karena perusahaan monopoli merupakan satu-
satunya penjual di dalam pasar, maka penentuan harga dapat dikuasainya
(price-setter/price maker).
4. Promosi iklan kurang diperlukan Tak perlu adanya iklan untuk perusahaan monopoli,
karena ia adalah satu-satunya perusahaan di dalam suatu industri. Dapat juga dikatakan
perlu membuat iklan, hal itu ditujukan untuk menarik pembeli dan memelihara hubungan
dengan masyarakat.

 Dampak Adanya Pasar Monopoli


 Dampak negatif :
1. Ketidakadilan karena monopoli memberi keuntungan diatas normal.
2. Perusahaan lain sulit masuk.
3. Timbulnya eksploitasi terhadap barang produksi.
4. Jumlah dan harga tergantuk monopolis.
5. Mengenakan harga lebih tinggi daripada harga kompetitif
 Dampak positif :
1. Mampu melakukan penelitian dan pengembangan produk.
2. Dapat meningkatkan daya saing bila monopoli diperoleh karena kemampuan
efisiensi.
3. Mudah mengontrol kepentingan orang banyak bila monopoli dilakukan negara.
4. Dapat meningkatkan inovasi (penemuan baru) bila monopoli terbentuk karena
pemberian hak cipta dan hak paten.

 Kebijakan Pasar Monopoli Diberikannya UU Anti Monopoli adalah bertujuan untuk :


1. Melindungi pasar, mengaktualkan cita-cita pasar bebas, dimana fairness harus dijaga.
2. Melindungi konsumen, melarang praktek bisnis yang curang dan tidak fair.
3. Melindungi perusahaan kecil dan menengah dari praktek monopoli.
4. Diharapkan dengan adanya UU anti monopoli, masyarakat dapat terlindungi serta
mendapatkan barang-barang dengan harga yang sesuai.
5. Selain itu pegusaha kecil dan menengah dapat menjalankan usaha (bisnis) mereka
dengan tenang, tanpa ada kekhawatiran tentang keberlangsungan bisnis mereka.

Anda mungkin juga menyukai