KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

BALAI TEKNOLOGI AIR MINUM

BIMBINGAN TEKNIS OPERASI &

PEMELIHARAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
AIR MINUM

PENGENALAN PERALATAN
MEKANIKAL ELEKTRIKAL DAN
INSTRUMENTASI PADA SPAM
Bekasi, Agustus 2020

Ir. N. Sardjiono, MM

| PROFIL PENGAJAR
Ir. N. Sardjiono, MM
Boyolali, 20 Agustus 1955
Riwayat Pendidikan
1. S1 Teknik Mesin ITB
2. S2 Manajemen Pemasaran STIE
2
Riwayat Pekerjaan
1. Pimbagpro IPA Paket – PAB Jabar (1982-1983)
2. Pimbagpro Bantuan IBRD – PAB Jabar (1984-1985)
3. Pimbagpro Wilayah Banten-PAB Jabar (1986-1987)
4. Pimpro PSAB NTT (1987-1993)
5. Pimpro PLP NTT (1987-1990)
6. Pimpro Penanggulangan Darurat, DJCK (1996-1997)
7. Kasi Air Minum Wil NTB, NTT, DJCK (1997-2000)
8. Kasi Revitalisasi Kawasan, DJCK (2000-2001)
9. Kasi Wilayah Papua, Dit. Kotdes Wiltim (2001-2004)
10. Kasi AM Wil Kalimantan – Sulawesi (2005-2006)
11. Kasubdit Wil II Dit PAM (2007-2011)
12. Jafung TPL Madya DJCK (2012-2015)
 OUTLINE MATERI

PENGENALAN PERALATAN MEKANIKAL

1 ELEKTRIKAL

2 INSTRUMENTASI / ALAT UKUR

PEMELIHARAAN POMPA
 PENGENALAN
1 PERALATAN MEKANIKAL DAN ELEKTRIKAL
PADA SPAM
SPAM
 SUMBER DAYA LISTRIK ELEKTRIKAL MEKANIKAL SPAM
SAMBUNGAN LISTRIK PLN PANEL INDUK (LVMDP) BANGUNAN INTAKE

PANEL POMPA INTAKE POMPA INTAKE

FLOW METER W
IPA
GENSET
AERASI

PANEL POMPA DOSING KOAGULAN POMPA DOSING KOAGULAN

KOAGULASI
PANEL POMPA DOSING NETRALISAN POMPA DOSING NETRALISAN

PANEL PENGADUK KOAGULAN PENGADUK KOAGULAN

PANEL PENGADUK NETRALISAN PENGADUK NETRALISAN FLOKULASI

PERALATAN ME PANEL POMPA KURAS LUMPUR

PANEL KOMPRESOR
POMPA KURAS LUMPUR SEDIMENTASI

KOMPRESOR

- SARANA PANEL BLOWER BLOWER FILTRASI

PANEL POMPA BACK WASH POMPA BACK WASH

PENUNJANG IPA PANEL POMPA DOSING NETRALISAN POMPA DOSING NETRALISAN RESERVOIR
PRODUKSI
PANEL POMPA DOSING CHLORINASI POMPA DOSING CHLORINASI

PANEL PENGADUK NETRALISAN PENGADUK NETRALISAN

PANEL PENGADUK CHLORINASI SISTEM CHLORINASI

PANEL POMPA TRANSMISI POMPA TRANSMISI

FLOW METER W

H
HIDROFOR

PANEL POMPA DISTRIBUSI POMPA DOSING CHLORINASI RESERVOIR

DISTRIBUSI
SISTEM CHLORINASI

POMPA DISTRIBUSI
W
FLOW METER

JARINGAN
DISTRIBUSI
PERALATAN GENSET
MEKANIKAL DAN
ELEKTRIKAL PADA
SPAM

LVMDP
(Low Voltage Main
Distribution Panel)
POMPA, MOTOR,
BLOWER,
KOMPRESOR, DLL
SUMBER LISTRIK

PANEL KONTROL
SAMBUNGAN PLN MOTOR
 PERALATAN ME - SARANA PENUNJANG IPA
PERALATAN MEKANIKAL
• Mesin pembangkit tenaga
listrik (Genset, PLN)
• Pompa (Intake, back wash,
distribusi, sumur bor)
• Pengaduk bahan kimia
• Pompa dosing bahan kimia
• Kompresor
• Blower
• Hidrofor, Surge Tank (Anti
Water Hammer)
PERALATAN
ELEKTRIKAL
INSTRUMENTASI
• Panel Control (TM, TR)
• Trafo • Alat ukur aliran air (tekanan,
• Kabel listrik kapasitas, kualitas)
• Lampu dan stop kontak • Alat ukur aliran listrik
• Penangkal petir (tegangan, arus, frekwensi,
faktor daya)
SCADA
• Supervisory Control and Data
Acquisation
 PERALATAN MEKANIKAL
UNIT AIR BAKU :
• Genset.
• Pompa Intake, Perpipaan dan
accesories pompa.
• Hoist chain / overhead crane
• Surge tank (anti water hammer)
• Kompresor, Perpipaan dan
accesories kompresor.
• Alat ukur/Instrumentasi
(kapasitas, tekanan, kualitas air
baku).
• Tangki solar bulanan dan
perpipaannya.
UNIT DISTRIBUSI :
UNIT PRODUKSI : • Pompa transfer, perpipaan
• Genset. dan accesories.
• Pengaduk bahan kimia. • Hoist chain.
• Pompa dosing bahan kimia, Perpipaan dan • Kompresor, perpipaan dan
accesories pompa dosing. accesories.
• SCM koagulan, dan perpipaannya (scada) • Surge tank pompa transfer.
• Pompa back wash, Perpipaan dan
accesories pompa back wash.
• Genset
• • Pompa distribusi, perpipaan
Kompresor, Perpipaan dan accesories
kompresor dan accesories.
• Blower, Perpipaan dan accesories blower. • Kompresor, perpipaan dan
• Hoist chain / overhead crane. accesories.
• Accesories pipa IPA berkaitan dngan scada • Hoist chain / overhead crane
• Tangki solar bulanan dan perpipaannya. • Surge tank pompa distribusi.
• Alat ukur/instrumentasi (kapasitas,
tekanan, kualitas air).
 PERALATAN ELEKTRIKAL
UNIT AIR BAKU :
• Sambungan listrik PLN.
• Panel PLN
• Panel genset
• LVMDP (low Voltage Main
Distribution Panel)
• Panel pompa intake.
• Panel pompa kuras
• Panel kompresor.
• Panel Hoist crane.
• Panel Lampu penerangan.
• Kabel listrik
• Penangkal petir.
UNIT PRODUKSI : UNIT DISTRIBUSI :
• Sambungan listrik PLN. • Sambungan listrik PLN.
• Panel PLN. • Panel PLN.
• Panel genset. • Panel Genset
• LVMDP (low Voltage Main Distribution • LVMDP (Low Voltage Main
Panel) Distribution Panel).
• Panel motor pengaduk bahan kimia. • Panel pompa transfer.
• Panel pompa dosing bahan kimia. • Perencanaan Panel pompa
• Panel pompa back wash. distribusi.
• Panel kompresor. • Panel kompresor.
• Panel blower. • Panel hoist chain.
• Panel lampu penerangan. • Panel penerangan.
• Kabel listrik • Kabel listrik.
• Penangkal petir. • Perencanaan Penangkal petir
POMPA PADA SPAM

POMPA
DOSING

POMPA
DISTRIBUSI

POMPA
BACKWASH
POMPA INTAKE
 POMPA

MOTOR LISTRIK

MOTOR
POMPA
PENGGERAK
BENSIN

MOTOR BAKAR

DIESEL

DAYA MOTOR PENGGERAK = 1,1 DAYA POMPA

 POMPA CENTRIFUGAL
 Pompa Centrifugal
 Pompa Submersible

Tekanan rendah < 40 m

 Single stage
 Multi stage
Tekanan tinggi > 40 m

• Pompa Distribusi
• Pompa Backwash
•
 Air bersih •
Pompa Booster
Pompa Service

 Air kotor • Pompa Intake

• Pompa Kuras lumpur

 Performance Curve H – Q, I – Q, η- Q, RPM

 POMPA SUBMERSIBLE UNTUK SUMUR BOR
Panel

Pipa
Jambang

Pompa
Submersible

POMPA
Pipa Naik SUBMERSIBLE
SUMUR DALAM

Screen
 POMPA AIR BAKU (INTAKE)

POMPA INTAKE / AIR BAKU :

1. Pompa Submersible (Celup)
2. Pompa Centrifugal
3. Pompa Vertical
4. Jenis pompa : pompa untuk air kotor

POMPA SUBMERSIBLE
(CELUP)
POMPA CENTIFUGAL HORIZONTAL POMPA VERTICAL
 POMPA CENTRIFUGAL - HORIZONTAL

Pompa Split Case,

Pompa end suction,
horizontal,
horizontal,
centrifugal pump :
POMPA CENTRIFUGAL, HORIZONTAL, END centrifugal pump :
SUCTION,SINGLE STAGE 1. Pompa untuk
1. Pompa untuk
debit besar, diatas
debit kecil s/d POMPA CENTRIFUGAL, HORIZONTAL, SPLIT
CASE, SINGLE STAGE 50 l/det
sekitar 50 l/det
2. Single stage,
2. Single stage,
untuk tekanan s/d
untuk tekanan s/d
sekitar 50 m
sekitar 50 m
3. Multi stage utk
3. Multi stage utk
tekanan > 50 m
tekanan > 50 m

POMPA CENTRIFUGAL, HORIZONTAL, END POMPA CENTRIFUGAL, HORIZONTAL, SPLIT

SUCTION, MULTI STAGE CASE, MULTI STAGE
POMPA VARIABLE SPEED

1. Pompa Variable Speed adalah pompa

yang putarannya bisa berubah-ubah
untuk menghasilkan kapasitas sesuai
kebutuhan.
2. Semakin besar putaran pompa, kapasitas
dan tekanan yang dihasilkan juga
semakin besar.
3. Pompa variable speed digunakan untuk
pompa distribusi, untuk menyesuaikan
kebutuhan jaringan distribusi, dimana
pada waktu beban puncak (pagi dan sore
hari) kapasitas yang diperlukan bisa
mencapai 170 % dari kapasitas rata-rata,
dan pada waktu malam hari kapasitas
yang diperlukan sangat rendah,
mendekati nol.
4. Pompa variable speed untuk distribusi ini
typenya adalah pompa air bersih.
CONTOH INSTALASI POMPA PADA SPAM
 JENIS KAPASITAS ALIRAN AIR

POMPA KAPASITAS POMPA

KAPASITAS KONSTAN KAPASITAS
KONSTAN VARIABLE

UNIT AIR BAKU UNIT PRODUKSI UNIT DISTRIBUSI

PENGADUK BAHAN KIMIA
 PENGADUK BAHAN KIMIA
 Pengaduk bahan kimia adalah alat
untuk mengaduk dan melarutkan
bahan kimia yang akan digunakan
untuk mengolah air.
 Pengaduk bahan kimia bisa dilakukan
dengan cara manual, diaduk oleh
tenaga manusia, menggunakan alat
pengaduk.
 Pengaduk bahan kimia sekarang
dilakukan dengan pengaduk yang
Bearing diputar dengan motor listrik. Bahan
pengaduk terbuat dari material tahan
Kopeling karat, karena bahan kimia sifatnya
korosif.
POMPA DOSING BAHAN KIMIA
POMPA DOSING BAHAN KIMIA

 Pompa dosing bahan kimia

digunakan untuk membubuhkan
bahan kimia (alum, polymer, soda
ash/Kapur, dan kaporit).
 Bahan kimia dilarutkan dalam bak,
kemudian dipompa dengan pompa
dosing untuk dibubuhkan ke unit
pengolahan IPA.
BLOWER
BLOWER

 Blower adalah “pompa udara”, alat yang

digunakan meningkatkan tekanan udara
yang ada di lingkungan untuk
menghasilkan udara dengan kapasitas
dan tekanan tertentu.
 Blower digunakan untuk surface wash /
scouring pada proses backwashing
(pencucian) filter.
 Pada saat berlangsung proses
backwahing, pada tahap awal lumpur
yang menyumbat lapisan atas filter akan
dibongkar dengan meniupkan angin dari
blower dari bawah filter melalui nozzle.
 Setelah lumpur terbongkar filter akan
dibackwash dengan air bersih yang
dialirkan melalui pompa bakwash.
KOMPRESOR
KOMPRESOR
 Kompresor adalah “pompa udara”,
alat mekanik yang digunakan untuk
meningkatkan udara yang ada di
lingkungan untuk menghasilkan
udara dengan kapasitas dan tekanan
tertentu.
 Kompresor mempunyai debit yang
lebih kecil dan tekanan yang lebih
besar dari blower.
 Kompresor biasanya digunakan untuk
mengisi udara pada ruang atas dari
surge tank / hidrofor, untuk menjaga
ruang udara pada surge tank
(biasanya 1/3 dari volume surge tank).
 Kompresor biasanya juga digunakan
untuk membuka dan menutup
pneumatic valve, yang digunakan
pada otomasi proses atau SCADA.
HOIST CHAIN / OVERHEAD CRANE
OVERHEAD CRANE/HOIST CHAIN

Overhead crane atau Hoist Chain adalah

crane/tackol yang dipasang di bagian atap
bangunan mesin (pompa, genset, dll).

Overhead crane digunakan untuk

mengangkat dan menurunkan mesin yang
akan dipasang, atau mesin yang akan
dilakukan perawatan.
SURGE TANK / HIDROFOR
SURGE TANK / HIDROFOR
• Surge tank / hidrofor adalah tangki yang berfungsi sebagai alat
anti water hammer yang terjadi pada jaringan pipa distribusi air
minum.
• Bila pompa berhenti secara mendadak, karena listrik mati atau
karena adanya kerusakan pompa, maka akan terjadi fluktuasi
tekanan air dalam pipa, baik tekanannya naik maupun turun,
yang disebut water hammer.
• Pada saat pompa mati, tekanan air di pompa menjadi nol,
sedangkan tekanan air dalam jaringan pipa masih tinggi, maka
tekanan air akan menyebabkan tekanan balik dari jaringan pipa
ke pompa. Begitu tekanan di depan pompa naik, tekanan pipa
distribusi akan menururn. Tekanan akan balik lagi dari pompa
ke distribusi. Begitu terjadi berulang-ulang. Hal ini akan
menyebakan tekanan air dalam pipa naik sampai dengan 4 -5
kali tekanan pompa, juga tekann air dalam pipa akan turun
(pipa kempot), yang mengakibatkan pipa pecah.
• Surge tank/hidrofor adalah alat untuk mencegah terjadinya
water hammer.
MOTOR CONTROL CENTER /
PANEL LISTRIK
MOTOR CONTROL CENTER / PANEL LISTRIK

MOTOR CONTROL CENTER (MCC) /

PANEL LISTRIK

Electrical switchboard atau lebih kita

kenal dgn Motor Control Center
(MCC) atau Panel Listrik merupakan
alat untuk mengendalikan
(menghidupkan, mematikan,
memonitor) motor listrik.
 SISTIM JARINGAN LISTRIK
R
S
T
N

JARINGAN R-S R-T R-N S-N T-N

• Tegangan listrik di Indonesia
S-T
adalah 220/380 Volt.
110 / 220 V 220 V 220 V 220 V 110 V 110 V 110 V
• Tegangan listrik antar Fase (R-S, R-
220 / 380 V 380 V 380 V 380 V 220 V 220 V 220 V T, S-T) sebesar 380 Volt.
• Tegangan listrik antara Fase
dengan Netral (R-N, S-N, T-N)
sebesar 220 Volt.
CONTOH SINGLE LINE DIAGRAM (DIAGRAM SATU GARIS)
PANEL LISTRIK PADA IPA
Single Line diagram (Diagram Satu Garis), adalah
diagram yang menggambarkan aliran arus listrik
dari sumber listrik ke motor dan peralatan listrik
lainnya :
• Sumber listrik (sambungan listrik PLN, genset),
besarnya sumber listrik, panel PLN, panel genset.
• Saklar pemindah/COS (Change Over Switch) dari
PLN ke Genset, atau dari Genset ke PLN.
• LVMDP/Low Voltage Main Distribution Panel atau
LVMDP
Panel Distribusi Utama Tegangan Rendah.
• Panel Pompa Intake, Panel Motor Pengaduk
bahan kimia, Pompa dosing bahan kimia, Pompa
Backwash, Blower, Kompresor, Pompa
Transmisi/distribusi, Overhead crane, lampu
penerangan, keperluan listrik lainnya seperti AC,
computer, dll.
• 35Jenis Panel listrik
• Jenis kabel dan diameter kabel.
 JENIS PANEL LISTRIK /PANEL KONTROL MOTOR
INVERTER
DIRECT ON
STAR DELTA AUTO TRAFO SOFT STARTER (VARIABLE SPEED
LINE (DOL)
DRIVER)
 JENIS PANEL STARTER POMPA

1. DOL (Direct On Line)

Starter
 Motor 3 phase dengan daya rendah s/d
medium
 Ada 3 conductor ke motor
 Memerlukan torsi (enersi) start yang
besar (5x daya nominal)
 Untuk motor dengan daya ≤ 7 KW
 JENIS PANEL STARTER POMPA
2. Star Delta (ΥΔ)
Starter
 Motor 3 phase dengan daya
medium s/d tinggi
 Ada 6 conduktor ke motor
 Memerlukan torsi (enersi) start 2,5
x daya nominal
 Untuk motor dengan daya ≥ 7 KW
sd sekitar 50 KW
 Untuk tegangan listrik
(PLN/Genset) 220/380 Volt,
tegangan motor yang dipilih
adalah 380/660 Volt
SAMBUNGAN STAR - DELTA
Pada saat start pertama motor
disambung Y, beberapa detik
kemudian motor disambung delta.
Selanjutnya motor beroperasi pada
sambungan delta.
Perpindahan dari sambungan star ke
sambungan delta dilakukan secara
manual atau secara automatis
(waktu perpindahan diatur dengan
timer).

 JARINGAN LISTRIK 220/380 VOLT

:
Pada sambungan delta, tegangan
motor = 380 Volt
Maka Tegangan Motor = 380/660
Volt
 JENIS PANEL STARTER POMPA

3. Auto Trafo Starter

 Motor 3 phase dengan
daya rendah s/d tinggi
 Ada 3 conduktor ke
motor
 Torsi (arus) start rendah,
lebih rendah dari panel
star delta.
 Biasanya digunakan pada
motor listrik dengan daya
diatas 50 KVA
 JENIS PANEL STARTER POMPA
4. Soft Starter
 Motor 3 phase dengan daya
rendah s/d tinggi
 Ada 3 conduktor ke motor
 Torsi (arus) start yang
bervariasi, lebih rendah dari
panel star delta
 Tidak ada arus dan torsi
puncak/besar
 Penggunaannya sama
dengan panel Auto Trafo,
untuk daya diatas 50 KVA
 JENIS PANEL STARTER POMPA
5. Inverter/Variable Speed Driver (VSD)
Namanya dikenal dengan Converter Frekwensi, VFD
(Variable Frequency Driver), atau Drives
(Penggerak)
 Penggerak/Starter terdiri dari 2 bagian.
 Bagian 1 : mengkonversi arus AC (50 Hertz) ke arus DC.
 Bagian 2 : mengkonversi arus DC kembali lagi ke arus
AC, tetapi dengan frekwensi yang bervariasi (dari 0 – 50
Hertz).
 Kecepatan motor tergantung frekwensi listrik, sehingga
untuk mengontrol putaran motor dilakukan dengan
mengatur frekwensi litrik output dari panel bagian 2.
 Arus start bisa diperkecil menjadi 0,5 – 1 kali arus
nominal motor.
 Digunakan untuk pompa yang kapasitasnya bervariasi
dari kecil ke besar. Biasanya digunakan untuk pompa
distribusi.
 PUTARAN MOTOR LISTRIK
N = (120 x f) / P
N = putaran motor (RPM)
F = frekwensi listrik (Hz)
P = jumlah kutub (pole) motor

Contoh :
• Motor dengan 2 kutub/pole.
Di Indonesia, f = 50 Hz, maka putaran motor
N = (120x50)/2 = 3,000 RPM
Di USA, f = 60 Hz, putaran motor N =
(120x60)/2 = 3,600 RPM
• Motor dengan 4 kutub/pole.
Di Indonesia, f = 50 Hz, maka putaran motor
N = (120x50)/4= 1,500 RPM
Di USA, f = 60 Hz, putaran motor N =
(120x60)/4 = 1,800 RPM
KABEL LISTRIK

Kabel NYA Kabel NYM
• Digunakan untuk kabel instalasi listrik
Kabel jenis ini di gunakan rumah atau gedung dan sistem tenaga.
untuk instalasi rumah Kabel NYM berinti lebih dari 1, memiliki
dan dalam instalasi lapisan isolasi PVC biasanya warna
putih atau abu"abu2, ada yang berinti
rumah yang seringdi
2, 3 atau 4.
gunakan adalah NYA • Kabel NYM memiliki lapisan isolasi dua
dengan ukuran 1,5 mm, lapis, sehingga tingkat keamanannya
2 dan 2,5 mm lebih baik dari kabel NYA, harganya
lebih mahal dari NYA.
• Kabel ini dapat dipergunakan
dilingkungan yang kering dan basah,
namun tidak boleh ditanam di dalam
tanah. Kabel jenis ini hanya
direkomendasikan khusus untuk
instalasi tetap didalam bangunan yang
dimana penempatannya bisa diluar/
didalam tembok ataupun di dalam pipa
conduit.
KABEL LISTRIK
Kabel NYY
• Merupakan kabel standar dengan
tembaga sebagai penghantar
berselubung PVC dan berisolasi PVC.
Kabel NYY memiliki lapisan isolator
PVC berwarna abu atau hitam yang
terdiri dari 2 sampai 4 kabel di
dalamanya.
• Kabel NYY dapat digunakan untuk
instalasi bawah tanah karena
mempunyai lapisan isolator yang lebih
tebal, lebih kuat dari kabelNYM, dan
tidak disukai tikus. Itu sebabnya harga
kabel ini lebih mahal dari kabel NYM.
Kabel NYFGbY Kabel Grounding
• Kabel NYFGbY/NYRGbY/NYBY
digunakan untuk instalasi bawah
tanah, di dalam ruangan didalam
saluran " saluran dan pada tempat "
tempat terbuka dimana ganguan Kabel untuk pentanahan
mekanis sangat dibutuhkan, atau (grounding)
untuk tekanan rentangan yang tinggi
selama dipasang dan dioperasikan.
• Berukuran (3-4)x(10-150 mm2)
dengan tegangan kerja 600/1.000
Volt dan 3.500/6.000 volt.
45
SCADA
 SCADA
SCADA : Supervisory Control and
Data Acquisition, adalah system
kendali industry berbasis computer FUNGSI UTAMA SCADA :
yang dipakai untuk pengontrolan 1. Penyampaian data.
suatu proses 2. Proses kegiatan dan
monitoring
3. Fungsi control
 Bangunan intake :
4. Penghitungan dan pelaporan
 Pompa.
 Surge tank.
 Flow meter
 Unit produksi (ipa) :
 Koagulasi
 Flokulasi
 Sedimentasi.
 Filtrasi
 Pompa back wash
 Reservoir produksi
 Unit distribusi :
 Pompa transfer
 Flow meter transfer
 Surge tank
 Reservoir
 Pompa distribusi.
 Flow meter distribusi.
 SCADA

Instrumentasi Lapangan :
 pH Meter
 Turbidity Meter
 Level Transmitter
 Level Switch
 Pressure Transmitter
 SCM
SUMBER DAYA LISTRIK
 SUMBER DAYA LISTRIK

Sumber Listrik PLN Sumber Listrik Genset Sumber Listrik Solar Cell
 PEMILIHAN SUMBER LISTRIK
Jika di lokasi SPAM Jika di lokasi SPAM tidak Jika di lokasi SPAM tidak
tersedia daya listrik dari tersedia daya listrik dari tersedia daya listrik dari
PLN : PLN dan BBM solar bisa PLN dan tidak tersedia
 Sumber listrik diambil didapatkan: BBM solar :
dari PLN sebagai • Genset digunakan
sumber listrik utama. • Sumber listrik
sebagai sumber listrik menggunakan enersi
 Sebagai cadangan bila utama. alternative, seperti
listrik PLN ada
gangguan, maka • Dipasang 2 unit genset, solar cell, kincir angin,
dipasang 1 unit genset 1 unit beroperasi, 1 unit atau PLTA (Pembangkit
sebagai sumber listrik sebagai cadangan Listrik Tenaga Air) –
cadangan Micro Hidro
PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK

GENSET TYPE OPEN

TRAFO PLN

GENSET TYPE SILENT

PANEL CUBICAL PLN

GENSET TYPE MOBILE

PEMASANGAN GENSET
PEMASANGAN GENSET
PEMASANGAN GENSET
VALVE
VALVE
GATE VALVE
PLUG VALVE
BALL VALVE
GLOBE VALVE
NEEDLE VALVE
DIAPHRAGMA VALVE
BUTTERFLY VALVE
CHECK VALVE
PRESSURE RELIEF VALVE
AIR RELEASE VALVE
PRESSURE REDUCING VALVE
TRAPS VALVE
PNEUMATIC VALVE
TYPICAL PEMASANGAN GATE VALVE, CHECK VALVE, AIR
VALVE

ALVE
VALVE STREET BOX
PENANGKAL PETIR
2 INSTRUMENTASI / ALAT UKUR
 KAPASITAS ALIRAN AIR

ALAT UKUR ALIRAN AIR TEKANAN ALIRAN AIR

KEKERUHAN

ALAT UKUR ALAT UKUR KUALITAS AIR pH

SPAM
SISA KHLOOR

VOLTASE/TEGANGAN
ALAT UKUR ALIRAN LISTRIK
ARUS
FREKWENSI
ALAT UKUR ALIRAN AIR
 WATER METER

Water meter adalah alat ukur

untuk mengukur volume air
yang mengalir
PEMASANGAN WATER METER
 FLOW METER

Flow meter adalah alat ukur untuk mengukur

kapasitas air yaitu volume air yang mengalir
per satuan waktu.

Satuan : l/det, m3/det, l/min, m3/min

gallon/min (gpm)
ALAT UKUR THOMSON
 MANOMETER

Manometer adalah alat ukur untuk

mengukur tekanan fluida yang
mengalir
ALAT UKUR ALIRAN LISTRIK
 ALAT UKUR ALIRAN LISTRIK
 alat ukur tegangan listrik :
Voltmeter
 alat ukur arus listrik :
Amperemeter
 alat ukur frekwensi listrik :
Frekwensimeter
 alat ukur tahanan listrik : Ohm
meter
 alat ukur daya listrik : Kwh
meter
 TERIMA KASIH

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
DIREKTORAT AIR MINUM